2. Listrik adalah salah satu bentuk energi yang memiliki manfaat sangat besar sampai saat ini. Melalui listrik,
beragam perangkat elektronik dapat berfungsi dan dimaksimalkan kegunaannya sesuai kebutuhan. Energi
ini sudah menjadi penunjang kehidupan. Listrik adalah sebuah fenomena fisika yang muncul karena adanya
muatan listrik. Muatan listrik yaitu muatan dasar dari suatu benda yang menjadikannya mengalami gaya
pada benda lain yang memiliki muatan listri saat berdekatan. Interaksi gaya yang terjadi tersebut dinamakan
interaksi elektrostatis.
Muatan lisrik ditemukan pertama kali oleh Benjamin Franklin (1706 - 1790) ketika melakukan percobaan
dengan menggosok batang karet pada bulu domba. Reaksi yang terjadi yaitu saat batang karet tersebut
didekatkan batang kaca ternyata tarik menarik.
Muatan listrik memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
1. Muatan listrik terbagi menjadi dua yaitu proton dan elektron. Proton adalah muatan listrik positif dan elektron merupakan
muatan listrik negatif.
2. Muatan listrik yang sejenis akan memunculkan interaksi saling menolak dan jika muatannya berlainan jenis akan tarik -
menarik.
3. Muatan memiliki sifat kekal, yaitu tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan. Pada kasus suatu benda digosokkan kemudian
memiliki menjadi bermuatan listrik, sebenarnya hanya terjadi hanya perpindahan muatannya saja
4. Muatan itu terkuantisasi. Artinya, muatan listrik dari satu partikel atau benda, selalu merupakan kelipatan muatan terkecil
yakni elektron (-e atau +p)
3. Bunyi Hukum Coulomb
“Apabila terdapat dua benda bermuatan listrik maka akan menimbulkan gaya di antara keduanya,
yaitu tarik menarik atau tolak menolak, besarnya akan sebanding lurus dengan hasil kali nilai kedua
muatan dengan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara dua benda tersebut.”
Hukum Coulomb pada dasarnya yakni hukum yang menjelaskan perihal hubungan yang ada di
dalam muatan listrik. Seperti yang telah diketahui, bahwa muatan listrik dibagi menjadi dua jenis,
yakni muatan positif dan muatan negatif.Hukum ini menjelaskan mengenai kondisi ketika dua
muatan listrik dengan jarak tertentu saling berinteraksi dan melakukan gaya Tarik menarik atau tolak
menolak. Salah satu faktor yang menjadi pengaruh dari besarnya gaya hukum coulomb sendiri
adalah besar dari muatan listrik benda tersebut.
Gaya tarik menarik akan terjadi apabila muatan listrik yang berlainan (+-) bertemu, sedangkan gaya
tolak menolak akan muncul ketika muatan listrik sejenis (++/–) saling bertemu.
Hukum coulomb ini sebenarnya mempunyai kesamaan dengan hukum gravitasi terkemuka yang
telah dikemukakan oleh Isaac Newton. Persamaan tersebut terletak pada perbandingan kuadrat
yang terbalik. Sedangkan perbedaannya ialah gaya yang dihasilkan, di mana gaya gravitasi hanya
terjadi tarik-menarik, sedangkan gaya listrik tak hanya sekadar gaya tarik-menarik tetapi juga
terdapat gaya tolak-menolak.