Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya tata krama dan sopan santun dalam berinteraksi dengan orang lain, mulai dari teman sebaya, guru, orang tua, hingga masyarakat umum. Tata krama yang baik antara lain senyum, salam, sapa, bersikap sopan dan santun, serta menghormati dan menghargai orang lain. Pelanggaran tata krama dapat mengakibatkan seseorang dikucilkan.
4. 4
Pengertian
• Tatakrama berasal dari dua kata tata
dan krama. Tata berarti adat, aturan,
norma, peraturan, sedangkan krama
berarti sopan santun yang berlaku
dalam lingkungan pergaulan antar
manusia di dalam masyarakat.
5. Tatakrama Pergaulan dengan
Teman Sebaya
• Terbuka untuk bergaul dengan semua
teman.
• Hendaklah saling bantu-membantu,
saling memberi dan saling menerima.
• Ajaklah teman sebaya untuk
mengembangkan kemampuan dalam
hal bermain, studi dan lain-lain.
• Menyapa teman jika bertemu
5
6. • Jangan mengolok-olok kelewat batas,
menyinggung perasaannya,
menyinggung harga dirinya.
• Tidak berprasangka buruk, apalagi
memfitnah
• Tidak menggunjingkan aibnya.
• Menolong teman yang sangat
membutuhkan bantuan
6
7. Tatakrama Pergaulan
dengan Guru
• Berada di kelas sebelum guru masuk.
• Tidak ribut atau membuat gaduh di
kelas.
• Kalau terlambat atau ingin keluar pada
saat pelajaran harus minta ijin.
• Memberi salam pada saat bertemu.
7
8. • Mengemukakan pendapat yang berbeda
dengan pendapat guru tidak secara
emosional.
• Memperhatikan penjelasan guru
dengan penuh perhatian.
• Siswa boleh mengeluarkan pendapat
yang obyektif terhadap guru yang
melalaikan tugas.
• Tidak memotong pembicaraan guru
8
11. Tata Pergaulan
dengan Ibu dan Bapak
• Mentaati nasehat orang tua.
• Tidak boleh mengeluarkan kata-kata
kasar.
• Memberikan salam pada waktu pergi
atau pulang dari sekolah.
• Memberi tahu kepada orang tua jika
hendak pergi, kemana dan berapa
lama.
11
12. • Memelihara perabot-perabot rumah
dan barang-barang dalam rumah secara
bertanggung jawab.
• Tidak mengeluarkan uang secara
berlebihan, serta tidak menuntut lebih
dari kemampuan ekonomi orang tua.
• Membantu pekerjaan orang tua
12
13. 5 S
SENYUM
Ekspresi jiwa yang
menggambarkan orang yang
bersahabat dan merupakan
perhatian terhadap orang
yang diajak senyum
13
14. SALAM
Bila bertemu orang lain, setelah
senyum kita diharapkan
mengucapkan salam.
Mengucapkan salam berarti juga
pernyataan hormat
14
15. SAPA
• Setelah tersenyum dan
mengucap salam,sebaiknya
dilanjutkan dengan menyapa,
seperti : Apa kabar? Bagaimana
keadaaanmu? Apakah anda
baik-baik saja?
15
16. SOPAN
• artinya pantas, etis, wajar,
tidak berlebihan, cocok,
sesuai, terhormat, terpuji dan
bersikap menghargai, sesuai
dengan norma agama dan
norma masyarakat yang
berlaku
16
18. Tatakrama Pergaulan dalam
Masyarakat
• Berpedoman pada nilai-nilai, norma
yang berlaku dalam masyarakat.
• Berusaha menyesuaikan diri dengan
lingkungan masyarakat.
• Tidak sombong, angkuh, acuh tak acuh.
• Rendah hati, tidak ingin menang
sendiri.
18
19. • Siap memberi bantuan sesuai batas
kekampuan.
• Mengucapkan terima kasih bila
menerima bantuan dari orang lain.
• Berpakaian yang disesuaikan dengan
waktu dan tempat.
• Menghargai dan menghormati pendapat
orang lain, tidak ragu-ragu mengakui
kesalahan dan minta maaf, tidak
curang.
19
20. 20
Ciri Orang-Orang yang Menghayati
Tata Krama yang Baik :
1. Memiliki rasa percaya diri pada waktu menghadapi
masyarakat dari tingkat manapun
2. Segala tingkah laku dan ucapannya mencerminkan
perhatian kepada orang lain
3. Sopan, ramah, selalu menunjukkan sikap yang
menyenangkan kepada siapa saja
4. Dapat menguasai diri, selalu berusaha tidak
menyinggung perasaan orang lain, menyakiti atau
mengganggu pikiran orang lain
5. Usahakan tidak membuat kecewa, gusar apalagi
membuat marah orang lain, walaupun diri sendiri
baru atau sedang dalam keadaan sedih, kesal, lelah
atau jenuh
21. Akibat Pelanggaran Tata Krama
• Sebagai konsekuensi terhadap
pelanggaran tata krama biasanya yang
bersangkutan dikucilkan
• Untuk dilingkungan sekolah yang
kurang bertata krama ,siswa / siswi
biasanya akan dibina / dipanggil guru
BK.
21