Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
PRAKARYA
1. EGA VIOLINA S. (9)
GANANG PRIAMBODO (14)
M. BALAN NABIAN (21)
MAULIA VIDYA VARA (23)
M. YUSUF R. (20)
RAKAYASA BAGUS TRI S. (36)
2. Bahan utama : ranting
Motif : hiasan gantung
Fungsi : meletakkan foto
Teknik pembuatan :
Siapkan alt dan bahan (ranting, tali pancing, kawat,
pengkilap kayu)
Cari ranting pohon yang sudah tua dan tidak mudah
patah
Poles ranting dengan pengkilap agar menark warnanya
Lilitkan kawat disetiap ujungnya dan buat lingkaran
pengikatan tali antara ranting dengan foto
Sambungkan ranting satu dengan ranting lainnya dengan
meletakkan tepat di tengah
Bingkai foto sudah siap digunakan
3. Bahan utama : kayu jati
Motif : ukiran
Fungsi : untuk duduk
Teknik pembuatan :
Buat rancangan desain kursi sesuai keinginan
Siapkan bahan dan alat yang diperlukan (gergaji, kayu,
masker, dll)
Proses pembuatannya dg memotong kayu sesuai
rancangan, kemudian disambungkan potongan-potongan
kayu tersebut menjadi bentuk kursi yang diinginkan
Buat motif ukiran di bagian-bagian tertentu
Amplas dengan kertas amplas sampai halus , kemudian
dicat agar tidak mudah rapuh dan awet
4. Bahan dan alat :
Stik es krim bentuk oval sebanyak 1 ikat (50 batang)
Lem kayu
Vernis (politer)
Kertas tisu
Kuas lukis
5. Buatlah alas dengan cara menyilang menggunakan stik
sebanak 12 atang setinggi 3 susun
Ambil stik sebanyak 3 batang untuk membuat dasar
kipas, tempel 2 batang syik di atas stik yang di berikan
lem
Tempel stik bagian kiri dan kanan, bagian atas agak
direnggangkan dan bagian bawah merapat
Tempel stik bagian kiri dan kanan sebanyak 9-10
batang stik sehingga membentuk sebuah kipas
Buat satu kipas lagi
Kipas yang telah selesai dibuat ditempel diatas alas
satu persatu
Warnai dengan politur/vernis agar tampak mengkilap
Tempat tisu telah selesai
6. Bahan dan alat dua dimensi :
Lembaran bahan logam seperti alumunium,
kuningan, tembaga, perak, dsb
Pulpen yang sudah tidak terpakai
Kertas untuk menggambar sketsa
7. Buat gambar desain
Tempel gambar desain yang telah jadi pada
permukaan bahan logam yang akan dipakai
Proses pembuatan sketsa pada media kriya logam
seperti alumunium menggunakan pulpen bekas,
dengan cara menekan mengikuti kontur pada
desain gambar yang akan dibuat
Setelah gambar tersebut terbentuk pada
permukaan alumunium, kertas dicabut, kemudian
pada pemukaan alumunium bagian bawah dialasi
dengan handuk kecil / busa, bagian atas ditekan-
tekan sehingga objek gambar terbentuk menonjol
keluar seperti relief
8. Bahan dan alat :
Teknik pencetakan / pengecoran :
Bahan logam seperti alumunium, kuningan, tembaga, perak,
dsb
Cetakan lelehan logam untuk membuat pola / bentuk dasar
(dari bahan lilin dan tanah liat)
Tungku pembakaran
Alat ukir logam
Alat untuk menghauskan logam
Teknik penempaan :
Alat tempa logam seperti palu
Tungku pembakaran
Sarung tangan
Alat untuk menghalusan logam
9. Teknik pencetakan / pengecoran :
Siapkan alat dan bahan
Buat cetakan dasar dari bahan yang tidak mengikat
logam, lalu cetakan dibungkus / dilumuri tanah liat agar
cairan logam tidak keluar dari cetakan lilin
Membakar bahan logam di dalam tungku pembakaran
Setelah mencair, tuang dalam cetakan dasar
Setelah cairan dalam cetakan mengeras maka bahan
logam dapat dikeluarkan
Setelah bahan logam tersebut telah berbentuk seperti
bentuk yang diinginkan maka bahan logam tersebut di
haluskan
Teknik penempaan :
10. Teknik penempaan :
Siapkan semua alat dan bahan
Tentukan bentuk karya yang akan dibuat
Gunakan bahan logam yang sesuai dengan bentuk yang
diinginkan
Masukkan bahan logam ke dalam tungku pembakaran
Lakukan teknik penempaan (memukul bahan logam
yang panas akibat di bakar dalm tungku pembakaran
dengan palu sesuai dengan bentuk yang diinginkan
Tahap akhir, jika telah selesai lakukan penghalusan pada
permukaan hasil kriya logam tersebut