PKI adalah partai komunis terbesar di dunia sebelum dihancurkan pada 1965. Pada 1 Oktober 1965, kelompok PKI melancarkan kudeta dengan menculik dan membunuh 6 jenderal, namun kudeta tersebut gagal dan memicu anti-komunisme yang menghancurkan PKI.
Dokumen tersebut membahas sejarah pergolakan dan konflik yang terjadi di Indonesia selama masa 1948-1965. Pergolakan tersebut dibagi menjadi tiga kategori, yaitu ideologi (termasuk pemberontakan PKI Madiun, DI/TII, G30S/PKI), kepentingan (APRA, RMS, Andi Aziz), dan sistem pemerintahan (PRRI, Permesta). Dokumen juga menjelaskan tokoh-tokoh pejuang yang berperan mempertahankan
Dokumen ini membahas tentang peran kebangsaan dan globalisasi pada era Orde Lama, Orde Baru, Reformasi, serta implementasi kebangsaan di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan negara. Dokumen ini juga menyebutkan beberapa peristiwa bersejarah yang memperkuat semangat kebangsaan Indonesia.
Pada masa revolusi kemerdekaan, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia diuji oleh berbagai faktor seperti sistem pemerintahan yang belum stabil, pemberontakan dalam negeri, ancaman pihak asing seperti Belanda dan sekutu, serta ancaman ideologi dan ekonomi. Pemerintah berupaya mempertahankan kedaulatan melalui diplomasi dan perlawanan fisik melawan penjajah, namun persatuan bangsa masih belum kokoh ak
BAB I PERJUANGAN MENGHADAPI ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA.pptxAlhimniRusdi1
Dokumen tersebut membahas berbagai pergolakan yang terjadi di Indonesia antara 1945-1965, mulai dari pergolakan akibat perbedaan ideologi, kepentingan politik, hingga sistem pemerintahan. Dokumen juga menjelaskan upaya-upaya yang dilakukan untuk mempertahankan integrasi bangsa Indonesia, seperti menciptakan kerukunan dan memajukan negara, serta teladan tokoh-tokoh seperti Frans Kaisiepo dan Sri Sultan Hamengku Bu
Dokumen tersebut membahas pergolakan yang terjadi di Indonesia pasca kemerdekaan antara tahun 1945-1965 yang disebabkan oleh perbedaan ideologi, kepentingan, dan sistem pemerintahan. Beberapa pemberontakan yang diuraikan meliputi PKI Madiun, DI/TII, G30S/PKI, APRA, Andi Aziz, RMS, PRRI, dan PERMESTA. Dokumen juga menyoroti upaya mempertahankan integrasi bangsa di tengah pergolakan terse
PKI adalah partai komunis terbesar di dunia sebelum dihancurkan pada 1965. Pada 1 Oktober 1965, kelompok PKI melancarkan kudeta dengan menculik dan membunuh 6 jenderal, namun kudeta tersebut gagal dan memicu anti-komunisme yang menghancurkan PKI.
Dokumen tersebut membahas sejarah pergolakan dan konflik yang terjadi di Indonesia selama masa 1948-1965. Pergolakan tersebut dibagi menjadi tiga kategori, yaitu ideologi (termasuk pemberontakan PKI Madiun, DI/TII, G30S/PKI), kepentingan (APRA, RMS, Andi Aziz), dan sistem pemerintahan (PRRI, Permesta). Dokumen juga menjelaskan tokoh-tokoh pejuang yang berperan mempertahankan
Dokumen ini membahas tentang peran kebangsaan dan globalisasi pada era Orde Lama, Orde Baru, Reformasi, serta implementasi kebangsaan di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan negara. Dokumen ini juga menyebutkan beberapa peristiwa bersejarah yang memperkuat semangat kebangsaan Indonesia.
Pada masa revolusi kemerdekaan, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia diuji oleh berbagai faktor seperti sistem pemerintahan yang belum stabil, pemberontakan dalam negeri, ancaman pihak asing seperti Belanda dan sekutu, serta ancaman ideologi dan ekonomi. Pemerintah berupaya mempertahankan kedaulatan melalui diplomasi dan perlawanan fisik melawan penjajah, namun persatuan bangsa masih belum kokoh ak
BAB I PERJUANGAN MENGHADAPI ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA.pptxAlhimniRusdi1
Dokumen tersebut membahas berbagai pergolakan yang terjadi di Indonesia antara 1945-1965, mulai dari pergolakan akibat perbedaan ideologi, kepentingan politik, hingga sistem pemerintahan. Dokumen juga menjelaskan upaya-upaya yang dilakukan untuk mempertahankan integrasi bangsa Indonesia, seperti menciptakan kerukunan dan memajukan negara, serta teladan tokoh-tokoh seperti Frans Kaisiepo dan Sri Sultan Hamengku Bu
Dokumen tersebut membahas pergolakan yang terjadi di Indonesia pasca kemerdekaan antara tahun 1945-1965 yang disebabkan oleh perbedaan ideologi, kepentingan, dan sistem pemerintahan. Beberapa pemberontakan yang diuraikan meliputi PKI Madiun, DI/TII, G30S/PKI, APRA, Andi Aziz, RMS, PRRI, dan PERMESTA. Dokumen juga menyoroti upaya mempertahankan integrasi bangsa di tengah pergolakan terse
Persatuan dan kesatuan bangsa indonesia dari masa ke masa (2)AmirahNada1
Dokumen tersebut membahas tentang persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dari masa ke masa, mulai dari masa revolusi kemerdekaan hingga masa Republik Indonesia Serikat. Pada masa revolusi kemerdekaan, bentuk negara adalah negara kesatuan dengan sistem presidensial namun menghadapi berbagai gangguan seperti pemberontakan PKI Madiun dan Darul Islam. Pada masa Republik Indonesia Serikat, bentuk negara berubah menjadi negara serikat nam
Dokumen tersebut membahas periode Demokrasi Terpimpin di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno antara tahun 1959-1965. Pada masa ini, Presiden Soekarno memegang seluruh kekuasaan negara dengan dukungan dari TNI dan PKI. PKI berusaha memperoleh kedudukan yang kuat dalam politik. Pemerintah berupaya memperoleh kembali Irian Barat dari Belanda melalui konfrontasi militer hingga akhirnya dicapai
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Masa Demokrasi Terpimpin di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno berupaya menstabilkan situasi politik Indonesia melalui konsepsi demokrasi terpimpin.
2. Indonesia melakukan berbagai upaya diplomasi untuk memperoleh kembali Irian Barat dari Belanda, termasuk melalui konfrontasi militer. Irian Barat akhirnya diserahkan ke Indonesia berdasarkan Perjanjian New York tahun 1962.
Dokumen tersebut membahas berbagai pergolakan yang terjadi di Indonesia antara tahun 1948-1965, termasuk pemberontakan berbasis ideologi seperti PKI dan DI/TII, kepentingan seperti APRA, dan sistem pemerintahan seperti PRRI dan Permesta. Periode ini ditandai oleh berbagai konflik internal yang merugikan bangsa Indonesia.
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptxIantChapaRhela
Pemberontakan dan pergolakan yang terjadi di Indonesia antara tahun 1948-1965 disebabkan oleh berbagai faktor ideologi, kepentingan kelompok, dan sistem pemerintahan. Beberapa pemberontakan besar diantaranya adalah DI/TII, PKI Madiun, PRRI/Permesta, dan Republik Maluku Selatan yang semuanya berusaha memisahkan diri dari NKRI."
Perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan integrasi bangsa dan negara RI meliputi upaya menumpas berbagai pemberontakan dan pergolakan yang timbul akibat ideologi, kepentingan, dan kebijakan pemerintah seperti PKI Madiun, DI/TII, PRRI, Permesta, dan G30S/PKI.
Berbagai pergolakan yang terjadi di Indonesia antara tahun 1948-1965 disebabkan oleh konflik ideologi, kepentingan kelompok, dan sistem pemerintahan. Pergolakan utama meliputi pemberontakan PKI Madiun 1948, Darul Islam/Tentara Islam Indonesia, Gerakan 30 September 1965, serta berbagai konflik yang melibatkan Angkatan Perang Ratu Adil, Republik Maluku Selatan, dan Andi Aziz.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia lahir dari berbagai peristiwa sejarah dan perjuangan bangsa. Dokumen ini menjelaskan sejarah, nilai-nilai, dan pelaksanaan Pancasila, termasuk amandemen UUD 1945 serta sistem dan ideologi yang berkembang di Indonesia.
Pancasila sebagai sistem nilai yang menjadi ideologi bagi bangsa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari dan kehidupan bernegara. Nilai-nilai Pancasila bersifat objektif dan subjektif, dapat diterima negara lain namun terletak pada masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptxAhsanuz Zikri
Dokumen tersebut membahas konflik ideologi pada awal kemerdekaan Indonesia meliputi pemberontakan PKI di Madiun 1948, pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII) di beberapa wilayah Indonesia seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Aceh, dan Sulawesi Selatan antara tahun 1949-1965, serta pemberontakan PKI 1965 yang berusaha menggulingkan Soekarno dan mengubah Indonesia menjadi negara komunis
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang sistem negara kesatuan Indonesia dan dinamika persatuan bangsa Indonesia sejak masa revolusi hingga masa Orde Baru. Secara garis besar, dibahas tentang bentuk dan karakteristik negara kesatuan Indonesia serta berbagai gerakan separatis yang terjadi pada masa-masa tersebut dan upaya penanganannya.
Persatuan dan kesatuan bangsa indonesia dari masa ke masa (2)AmirahNada1
Dokumen tersebut membahas tentang persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dari masa ke masa, mulai dari masa revolusi kemerdekaan hingga masa Republik Indonesia Serikat. Pada masa revolusi kemerdekaan, bentuk negara adalah negara kesatuan dengan sistem presidensial namun menghadapi berbagai gangguan seperti pemberontakan PKI Madiun dan Darul Islam. Pada masa Republik Indonesia Serikat, bentuk negara berubah menjadi negara serikat nam
Dokumen tersebut membahas periode Demokrasi Terpimpin di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno antara tahun 1959-1965. Pada masa ini, Presiden Soekarno memegang seluruh kekuasaan negara dengan dukungan dari TNI dan PKI. PKI berusaha memperoleh kedudukan yang kuat dalam politik. Pemerintah berupaya memperoleh kembali Irian Barat dari Belanda melalui konfrontasi militer hingga akhirnya dicapai
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Masa Demokrasi Terpimpin di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno berupaya menstabilkan situasi politik Indonesia melalui konsepsi demokrasi terpimpin.
2. Indonesia melakukan berbagai upaya diplomasi untuk memperoleh kembali Irian Barat dari Belanda, termasuk melalui konfrontasi militer. Irian Barat akhirnya diserahkan ke Indonesia berdasarkan Perjanjian New York tahun 1962.
Dokumen tersebut membahas berbagai pergolakan yang terjadi di Indonesia antara tahun 1948-1965, termasuk pemberontakan berbasis ideologi seperti PKI dan DI/TII, kepentingan seperti APRA, dan sistem pemerintahan seperti PRRI dan Permesta. Periode ini ditandai oleh berbagai konflik internal yang merugikan bangsa Indonesia.
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptxIantChapaRhela
Pemberontakan dan pergolakan yang terjadi di Indonesia antara tahun 1948-1965 disebabkan oleh berbagai faktor ideologi, kepentingan kelompok, dan sistem pemerintahan. Beberapa pemberontakan besar diantaranya adalah DI/TII, PKI Madiun, PRRI/Permesta, dan Republik Maluku Selatan yang semuanya berusaha memisahkan diri dari NKRI."
Perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan integrasi bangsa dan negara RI meliputi upaya menumpas berbagai pemberontakan dan pergolakan yang timbul akibat ideologi, kepentingan, dan kebijakan pemerintah seperti PKI Madiun, DI/TII, PRRI, Permesta, dan G30S/PKI.
Berbagai pergolakan yang terjadi di Indonesia antara tahun 1948-1965 disebabkan oleh konflik ideologi, kepentingan kelompok, dan sistem pemerintahan. Pergolakan utama meliputi pemberontakan PKI Madiun 1948, Darul Islam/Tentara Islam Indonesia, Gerakan 30 September 1965, serta berbagai konflik yang melibatkan Angkatan Perang Ratu Adil, Republik Maluku Selatan, dan Andi Aziz.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia lahir dari berbagai peristiwa sejarah dan perjuangan bangsa. Dokumen ini menjelaskan sejarah, nilai-nilai, dan pelaksanaan Pancasila, termasuk amandemen UUD 1945 serta sistem dan ideologi yang berkembang di Indonesia.
Pancasila sebagai sistem nilai yang menjadi ideologi bagi bangsa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari dan kehidupan bernegara. Nilai-nilai Pancasila bersifat objektif dan subjektif, dapat diterima negara lain namun terletak pada masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptxAhsanuz Zikri
Dokumen tersebut membahas konflik ideologi pada awal kemerdekaan Indonesia meliputi pemberontakan PKI di Madiun 1948, pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII) di beberapa wilayah Indonesia seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Aceh, dan Sulawesi Selatan antara tahun 1949-1965, serta pemberontakan PKI 1965 yang berusaha menggulingkan Soekarno dan mengubah Indonesia menjadi negara komunis
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang sistem negara kesatuan Indonesia dan dinamika persatuan bangsa Indonesia sejak masa revolusi hingga masa Orde Baru. Secara garis besar, dibahas tentang bentuk dan karakteristik negara kesatuan Indonesia serta berbagai gerakan separatis yang terjadi pada masa-masa tersebut dan upaya penanganannya.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. a) PNI, PKI merupakan partai politik pertama yang didirikan sesuda
proklamasi. PKI di bentuk oleh pemerintah pada tahun 1926.
FDR yang didirikan oleh Amir syarifudin pada bulan ferbuary 1948
pimpinana PKI dipegang oleh Muso. Mengapa PKI memberontak? Alasan
utamanya tentu bersifat ideologis dimana mereka memiliki cit-cita ingin
menjadikan Indonesia sebagai negara komonis, namun kondisi politik sudah
terlampau panas, sehing pada pertengahan September 1948 pertempuran
Meletus, PKI memutuskan kekuatannya di medium pada tanggal 18 September
1948, Muso memproklamirkan republic soviet Indonesia
1.Konflik dan pergolakan yang berkaitan dengan ideologi
3. b). Pemberontakan DI/ TII
cikal bakal pemberontak DI / TII yang meluas di beberapa wilaya Indonesia bermula
dari sebua Gerakan di jawa barat yang dipimpin oleh S. M. kartosuwijo ia dulu adalah salah
seorang tokoh partai serikat islam Indonesia ( PSSI ) perjanjian renville membuka peluang
bagi kartoswirjo untuk lebih mendekatkan cita-cita lainnya untuk mendirikan negara islam.
salah satu keputusan Renville adalah pasukan RI dari daerah- daerah yang berada di
dalam garisven mook harus pinda kedaerah yang dikuasai RI ia lalu menyatakn pembentukan
Danui Islam ( negara islam / DI ) dengan dukungan TII di jawa barat pada agustus 1948. sejak
1959 pemerinta mulai melakukan operasi militer, operasi terpadu “ pagar betis “digelar
dimana tantara menyeretkan masyarakat untuk mengepung tenpat- tempat pasukan Di / TII
berada. Tujuan tektik ini adalah untuk mempersempit ruang melalui operasi ini juga
karstosiwirjo berhasil ditangkap pada tahun