2. PENGERTIAN DRONE
Pesawat Tanpa Awak (Unmanned
Aerival Vehicle / UAV )
Mesin Terbang Aerodinamik
dikendalikan jarak jauh
Mampu terbang dengan membawa
muatan / beban
3. SYSTEM CONTROL PADA DRONE
•Menggunakan Remote Control
•Program Yang Ditanamkan Pada
System Pesawat (Auto Pilot)
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
4. SEJARAH DRONE
Dimulai sejak tahun 1849, tepatnya
ide tersebut muncul pertama
kalinya datang pada 22 Agustus
1849, Pada saat Austria menyerang
kota Venesia Italia menggunakan
balon tak berawak yang sarat
dengan muatan bahan peledak.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
5. SEJARAH DRONE
Setelah Perang Dunia Ke I sebelum
Perang Dunia Ke II, inggris berhasil
mengembangkan pesawat tanpa awak.
Salah satunya Laring yang diuji oleh
Royal Navy pada tahun 1927-1929, dan
pada tahun 1931 berhasil membangun
"Fairey Queen"
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
6. SEJARAH DRONE
Pada tahun 1935 munculah pesawat
nirawak "DH.282 Queen Bee" ( Ratu
Lebah ), tetapi kemudian Angkatan Laut
memanggilnya "Drone" untuk pesawat
tersebut yang sebetulnya istilah tersebut
adalah untuk lebah jantan.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
7. PENGGUNAAN DRONE
Kepentingan Militer
Kebutuhan survival untuk membantu penyelamatan
dalam bencana
Kepentingan Profesional
(Olahraga, Pertanian, Pengiriman Barang, Fhotography,
Videography, Film / Cinema, Fungsi site analysis, mapping,
ataupun konstruksi untuk perusahaan arsitektur, real
estate, dan masih banyak lagi.)
Kepentingan Pribadi (Amateur)
(Dokumentasi pribadi, Dronies Selfie)
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
8. HUKUM PENGGUNAAN DRONE
DI INDONESIA
PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA
Nomor PM 90 Tahun 2015
Tentang
Pengendalian Pengoperasian
Pesawat Udara Tanpa Awak
di ruang udara yang dilayani Indonesia
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
9. LARANGAN MENERBANGKAN DRONE
menurut PM 90 / 2015 a.l :
Drone tidak boleh diterbangkan dikawasan udara
terlarang ( prohibited area ) yaitu kawasan udara
yang dibatasi secara permanen dan menyeluruh
bagi semua pesawat.
Drone dilarang untuk diterbangkan dikawasan
udara terbatas ( restricted area ) yakni ruang
udara yang dibatasi secara tidak tetap dan hanya
dioprasikan untuk penerbangan negara.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
10. menurut PM 90 / 2015 a.l :
Drone dilarang diterbangkan dikawasan
keselamatan operasi penerbangan ( KKOP )
suatu bandara.
Drone dilarang dioperasikan diruang udara yang
diatur oleh Air Traffic Control ( ATC )
Drone dilarang dikawasan ruang udara yang
tidak mendapatkan pelayanan ATC pada
ketinggian 150 meter.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
11. menurut PM 90 / 2015 a.l :
Dalam hal kondisi khusus, drone dapat
diterbangkan lebih dari ketinggian 150m,
dengan syarat telah mendapat izin dari
Direktur Jenderal perhubungan Udara
Dalam hal Drone digunakan untuk kepentingan
Pemotretan, Perfilman dan Pemetaan, harus
melampirkan surat izin dari institusi yang
berwenang dan Pemerintah daerah yang
wilayahnya akan dipotret, difilmkan atau
dipetakan.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
12. Selain ketentuan diatas
Kemenhub memberikan ketentuan
khusus bagi operator drone
demi kepentingan pemerintah
misalnya untuk patroli wilayah negara,
patroli laut, pemantauan cuaca,
maupun hal-hal lain
Yang juga diatur dalam PM 90/2015
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
13. Penggunaan Drone Untuk Film dan
Televisi di Amerika Serikat
Menurut Badan Penerbangan Amerika
Serikat FAA (Federal Aviation
Administration), drone yang
diperbolehkan terjun langsung dalam
proses produksi film dan serial televisi
harus memiliki berat max 25 kilogram dan
'disetir' oleh seorang pilot atau kemudi
yang memiliki sertifikat lisensi.
.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
14. Penggunaan Drone Untuk Film di
Amerika Serikat
Drone diperbolehkan terbang di lokasi
syuting yang tertutup dari publik dengan
ketinggian di bawah 120 meter.
FAA tidak mengizinkan aktivitas drone
dilakukan pada malam hari untuk
meminimalisir kecelakaan atau kerusakan
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
15. DRONE DALAM INDUSTRI FILM
DAN TELEVISI DI INDONESIA
Pemanfaatan drone dalam kegiatan jurnalistik
televisi, awalnya diperkenalkan sejak 2012 lalu
oleh media-media televisi di luar negeri. Di
antaranya CNN dan Al Jazeera.
Kalangan jurnalis televisi di Indonesia baru
memanfaatkan drone pada 2014 lalu.
Drone digunakan dalam pembuatan Film dan
Video Clip di Indonesia sejak Tahun 2013
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
16. DRONE DALAM INDUSTRI FILM
DAN TELEVISI DI INDONESIA
Kelebihan :
> Mampu Mencapai Medan Sulit,
> Mampu menghasilkan gambar
dengan sudut pandang yang unik,
> Biaya relatif murah,
bila dibandingkan sewa Helicopter
> Tidak harus beli karena bisa Sewa.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
17. PENGGUNAAN DRONE DALAM
INDUSTRI FILM DAN TELEVISI
Kelemahan :
> Operator yang belum Profesional
secara Teknis
> Operator yang belum mampu
memenuhi imajenasi Director
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
18. Komponen Drone
Drone terdiri dari dua komponen utama, yaitu main
body dan radio controller.
Bagian-bagian drone diantaranya adalah baling-
baling (chopter), radio receiver, motor (dinamo),
baterai, flight controller board, electronic speed
controller, kamera, dan ada juga yang menggunakan
GPS, kompas, atau alat tambahan lainnya.
Di bagian Radio Controller, terdapat Radio
Transmitter, Input Control (biasanya menggunakan
joystick atau yang lebih canggih menggunakan
smartphone/tablet), baterai. Ada pula yang memiliki
layar.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
19. Komponen Drone
Chopter atau baling-baling pada drone dibedakan
menjadi dua tipe berdasarkan jumlahnya, yaitu
quadchopter (baling-baling 4) dan hexachopter
(baling-baling 6).
Quadchopter berbentuk lebih ramping, sehingga
lebih mudah untuk dibawa dengan daya tahan
baterai berkisar 20 menit, namun hanya mampu
terbang bersama kamera berukuran kecil.
Pada Hexachopter dengan bentuk yang lebih besar
mampu membawa kamera dengan ukuran lebih
besar, seperti kamera DSLR namun daya tahan
baterai hanya 10 menit.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
20. YANG PERLU DIPERHATIAN
DALAM MENGGUNAKAN DRONE
Beberapa hal antara-lain :
Anda harus benar-benar bisa menerbangkan
Drone dalam arti sebenarnya
Untuk keperluan apakah Penerbangan Drone
dilakukan
Perhatikan daerah sekitar area terbang Drone
Tetap jaga arah pandang anda terhadap Drone
Apakah wilayah serta subyek yang kita ambil
gambarnya merupakan hal yang bebas bisa kita
share pada orang lain atau tidak.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
21. PERTIMBANGAN MEMILIH DRONE
Yang perlu kita perhatikan dalam memilih
Drone, al :
Jangkauan Terbang (long distance),
Kemampuan lama terbang (long
endurance),
Kemampuan Terbang secara automatis
(autonomous flying),
Kemampuan take off dan landing
Kemampuan membawa beban
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
22. Tips Bagi Pengguna Drone
Penggunaan baterai
Hal yang harus diperhatikan adalah penggunaan Bateray,
karena harganya bisa berjuta-juta rupiah. Penggunaan
drone tidak boleh melebihi batas yang sudah ditentukan
karena baterai akan gampang mengembang jadi harus
disisakan beberapa volt.
◦ Jika lama tak digunakan, sisakan kapasitas baterai kira2 50%.
◦ Jika sering digunakan, sisakan baterai sekitar 30%.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
23. Tips Bagi Pengguna Drone
Aspek fisik
Baling-baling perlu diperiksa apakah ada yang retak.
Frame harus diperiksa apakah ada yang patah atau
bengkok, jika ada maka harus segera diperbaiki.
Motor pesawat jangan sampai kotor agar baling-
baling dapat berputar dengan baik.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
24. Tips Bagi Pengguna Drone
Aspek keamanan
Jangan sampai baling-balingnya mengenai tangan
karena dapat mengoyak kulit dengan luka yang
cukup dalam.
Perhatikan tempat untuk menerbangkannya, jangan
sampai mencelakai orang lain.
Jangan sampai drone menimpa orang yang berada di
bawahnya, karena beratnya lumayan dan bisa
mencelakai.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
25. Tips Bagi Pengguna Drone
Aspek angin
Pengguna harus mampu membaca arah dan
kecepatan angin, karena angin dapat mempengaruhi
jelajah.
Kecepatan Angin jangan sampai melebihi kekuatan
daya tahan drone, karena bisa mengakibatkan
hilangnya kendali dan jatuh.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
26. Tips Bagi Pengguna Drone
Faktor operator
Tentu saja yang tidak kalah penting adalah operator
(pilot) harus sudah terlatih minimal memiliki kemampuan
dasar aeromodelling, harus mengerti prosedur agar tidak
jatuh dan rusak.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
27. Jenis Drone yang Biasa Digunakan dalam
produksi Televisi dan Film di Indonesia
DJI Phantom 2 Vision+
Drone ini memiliki kamera berkemampuan merekam video
full HD pada 30 fps, dalam fotografi menghasilkan image
dengan resolusi 14 MP. Keunggulan yang ditawarkan
kamera ini mudah untuk terbang, ringan, dan stabil.
Parrot AR Drone 2.0
Drone ini tentunya menjadi kegemaran para pengguna
smartphone karena dapat dikendalikan dengan
menggunakan smartphone, dengan waktu terbang sekitar
18-20 menit. Kamera ini mampu mengambil gambar video
hingga HD 720.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
28. Jenis Drone yang Biasa Digunakan dalam
produksi Televisi dan Film di Indonesia
STORM Drone FF Flying Platform
Drone dengan desain empat baling-baling ini cukup ringan
dan mampu membawa GoPro dalam waktu 7 menit.
Kelebihan yang ditawarkan drone ini adalah adanya
indikator lampu merah putih untuk memberikan tanda
ketika kurang cahaya.
Estes 4606 Proto X Nano
Desain drone ini lebih menyiapkannya untuk terbang di
dalam ruangan, karena bentuknya yang mungil dan ringan.
Dengan kisaran harga 400 ribu, drone ini lebih sering
digunakan untuk proyek khusus daripada untuk film atau
fotografi yang biasanya digunakan di alam terbuka.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015
29. Jenis Drone yang Biasa Digunakan dalam
produksi Televisi dan Film di Indonesia
Turbo Ace X830-G
Khusus untuk drone ini, lebih ditujukan untuk
pengguna profesional. Desain ergonomis
yang ditawarkan mampu menahan benturan
dan lebih seimbang ketika terbang. Drone
yang satu ini memiliki waktu terbang cukup
lama sekitar 20-30 menit, dan keunggulan
lainnya yaitu compatible dengan berbagai
jenis action cam.
disampaikan oleh : HOLIL AZMI, S.PT || Desember 2015