SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF
PERBAIKAN KENDARAAN RINGAN
GENERAL
PERALATAN PEMADAM
KEBAKARAN
OTO.KR01.016.01
MODUL 6 DARI 6
BUKU
PENILAIAN
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Daftar Isi Halaman
Bagian - 1 2
Pendahuluan 2
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2
Disain Modul 2
Isi Modul 3
Pelaksanaan Modul 3
Hasil Pelatihan 5
Pengenalan 5
Prasyarat 5
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5
Bagian - 2 6
Kegiatan 1 6
Langkah 1 - Pelajaran 6
Langkah 2 - Respon dan Praktek 7
Langkah 3 - Penilaian 11
Langkah Akhir; Penilaian 11
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 2/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Bagian - 1
Pendahuluan
Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku
Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul
Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian.
Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai pendekatan
untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja.
Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang
harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan
bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan.
Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia.
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia adalah pernyataan pengetahuan, sikap
dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan untuk penanganan
perbaikan di sektor otomotif.
Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar
Kompetensi Kerja Nasional Indonesia OTO.KR01.016.01
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan
Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih
dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat
pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing
atau sebutan lainnya.
Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai
kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi-
institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan
siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya.
Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun
Balai Latihan Kerja.
Disain Modul
Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual/mandiri :
• Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih.
• Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta
dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan
bantuan dari pelatih.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 3/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Isi Modul.
Buku Informasi
Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan
berisi :
• informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek
kerja.
Buku Kerja
Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual/mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi:
• kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan
memahami informasi
• kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
• kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan
• kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktek kerja.
Buku Penilaian
Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan
peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
• kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
kemampuan
• metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian kemampuan/ketrampilan
peserta pelatihan
• sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
kemampuan/ketrampilan
• semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku
Kerja
• petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek
• catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
Pelaksanaan modul
Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan :
• menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai
sumber pelatihan
• menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan
pelatihan
• memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan
menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja
• menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil
peserta pelatihan pada Buku Kerja.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 4/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan :
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan
• menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja
• memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja
• mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja
• memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 5/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Hasil Pelatihan
Setelah menyelesaikan materi pelatihan ini, tanpa bantuan peserta pelatihan lain
peserta pelatihan harus mengerti sistem prinsip dasar kerja mesin dan dapat
menjelaskan fungsi dari setiap sistem pada kendaraan :
• Mendata jenis-jenis dan klasifikasi kebakaran dan mengidentifikasi perlengkapan
pemadam kebakran yang digunakan untuk mengendalikan kebakaran
• Menjelaskan bagaimana setiap perlengkapan pemadam kebakaran berbagai jenis
kebakaran
Pengenalan
Dalam keadaan darurat, adalah sangat penting bahwa peserta harus bertindak
dengan cepat dan tepat untuk memadamkan api. Kesalahan memilih peralatan alat
pemadam kebakaran akan mengakibatkan api tidak dapat dikendalikan. Informasi
berikut akan membantu peserta dalam memilih dan menggunakan peralatan
pemadam kebakaran sesuai dengan jenis api yang menyebabkan kebakaran.
Prasyarat
Sebelum mengikuti modul ini, peserta pelatihan harus sudah menyelesaikan modul
berikut :
• OTO.KR01.016.01 - tentang Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan
Kerja
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC)
Peserta pelatihan boleh mengajukan keterampilannya atau kompetensi-kompetensi
yang diakui melalui proses Penerapan Hasil Belajar (RPL : Recognition of Prior
Learning). Pelatih harus membuat rencana pengujian pengetahuan dan keterampilan
peserta pelatihan. Pembuktian kompetensi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip dan
praktek-praktek dari Penerapan Hasil Belajar (RPL). Jika dinilai peserta pelatihan
dapat melakukan keterampilan sesuai dengan standar yang diberikan di dalam
Lembar Pemeriksaan Hasil Belajar.
Keselamatan Kerja
Umum
Siswa harus mematuhi undang-undang pemerintahan Kesehatan dan keselamatan
Kerja di tempat kerja yang diperlukan.
Pribadi
• Peserta harus menggunakan peralatan pelindung tertentu yang diperlukan sesuai
dengan kebijakan pemerintah dan tempat kerja.
• Apabila ada hal-hal yang menurut peserta kurang dipahami maka sebaiknya
tanyakan langsung pada pelatih.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 6/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Bagian – 2
KEGIATAN 1
Kegiatan ini didesain untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada
peserta pelatihan untuk dapat dengan cepat dan benar memilih alat pemadam
kebakaran sesuai dengan jenis nyala api sehingga dapat mencegah penyebaran
nyala api.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
1. Buku Informasi OTO.KR01.016.01 Modul 6
2. Pengenalan Mekanik
3. Stackpole, Morrison and Gregory
4. ISBN 0 582 90985 6
5. Dasar-dasar Mekanik Otomotif
6. Gregory Publikasi Otomotif 1989
7. ISBN 0 8556 6626 9
8. Video: Fire Safety (Production detail)
Fire Prevention (Production detail)
9. Rel dan selang pemadam kebakaran
10. Jenis-jenis alat pemadam kebakaran
11. Selimut kebakaran dan cara penggunaannya
Prosedur
1. Pelajari Buku Informasi dan refrensi materi lainnya yang sesuai.
2. Periksa rel dan selang pemadam pada bengkel otomotif dan catat bagaimana
menggunakannya.
3. Periksa semua alat pemadam kebakaran pada bengkel otomotif dan secara teliti
bacalah cara penggunaan setiap jenis.
4. Periksa selimut api didalam bengkel dan catat digunakan untuk apa? dan
bagaimana cara penggunaannya.
5. Selesaikan tugas dan jawablah pertanyaan yang ada pada bagian respon siswa.
6. Bilamana anda telah selesai mengerjakan bagian respon siswa sesuai standar,
Mintalah tanda tangan guru pada lembaran pengecekan siswa dan proses pada
kegiatan berikutnya.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 7/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Pertanyaan 1
Tuliskan tiga unsure penyebab kebakaran
Jawaban
1. Bahan bakar
2. Panas
3. Oxigen
Pertanyaan 2
Apa yang terjadi apabila salah satu unsure ini dihilangkan ?
Jawaban
Nyala api tidak akan lama akan menjadi padam.
Pertanyaan 3
Jelaskan pengertian hal berikut dihubungkan dengan pemadaman nyala api ?
Jawaban
Starvation
Mengandung arti membuang/mencabut bahan bakar dari nyala api sehingga
menjadi padam.
Smothering
Mengandung arti membuang oxygen dari nyala api sehingga menjadi padam.
Cooling
Mengandung arti menurunkan panas dari nyala api sehingga menjadi padam.
Pertanyaan 4
Bagaimana air dapat memadamkan nyala api ?
Jawaban
Air akan mendinginkan bahan yang terbakar sehingga tidak terjadi penyalaan
kembali.
Pertanyaan 5
Bagaimana bubuk kimia memadamkan nyala api ?
Jawaban
Bubuk kimia disemprotkan dari alat pemadam dengan gas atau udara bertekanan
dan dapat dengan cepat menutup untuk memadamkan nyala api.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 8/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Pertanyaan 6
Bagaimana karbon dioksid memadamkan nyala api ?
Jawaban
Karbon dioksid akan menjadi cair apabila disimpan dibawah tekanan, seperti pada
pemadam nyala api dengan CO2. Bentuk yang keluar dari alat pemadam
kebakaran adalah bentuk cairan karbon dioksid yang dengan cepat menjadi gas
dan kondisi sangat dingin. Kondisi inilah yang menyebabkan nyala api menjadi
padam.
Pertanyaan 7
Bagaimana jenis busa dapat memadamkan nyala api ?
Jawaban
Busa akan menutupi nyala api pada bahan bakar cair. Busa akan menutupi pada
permukaan dengan waktu yang cukup lama sehingga akan menjadi dingin
dibagian bawah sehingga tidak terjadi penyalaan kembali.
Pertanyaan 8
Mengapa air atau busa tidak sesuai untuk memadamkan nyala api karena listrik ?
Jawaban
Karena bahan ini adalah penghantar aliran listrik. Bahan pemadam untuk
kebakaran karena listrik harus dari bahan yang tidak dapat dialiri arus listrik untuk
mencegah meluasnya kebakaran dan tidak terjadi kejutan dan meledak peralatan
dan menjadi rusak.
Pertanyaan 9
Mengapa air tidak sesuai untuk memadamkan nyala api yang disebabkan bahan
bakar cair seperti bensun ?
Jawaban
Air dapat saja akan menyebarkan nyala api menjadi lebih luas. Kebakaran akibat
bahan bakar cair menimbulkan panas yang sangat tinggi sehingga air tidak efektip
untuk menurunkan temperatur tersebut. Bahan bakar cair kemungkinan masih
cukup panas apabila mendapat udara akan terbakar kembali,
Pertanyaan 10
Bagaimana prinsip starvation dapat diaplikasikan pada kebakaran akibat bahan
bakar dengan gas atau listrik ?
Jawaban
Dengan menutup sumber gas atau listrik, sumber bahan bakar harus diisolasi dari
nyala api. Cara lain nyala api dapat dipadamkan dengan alat pemadam yang
sesuai.
Pertanyaan 11
Memeriksa alat pemadam kebakaran untuk menidetifikasi jenisnya dan nyala api
yang sesuai untuk dipadamkannya. Isilah table dibawah ini untuk meyakinkan
anda.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 9/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Jawaban
Warna alat
Pemadam
Jenis alat
Pemadam
Nyala api yang sesuai
untuk dipadamkan
Merah Berisi Air Nyala Api Kelas A Kayu, Kain, Kertas, dll
Biru Busa Nyala Api Kelas B, Nyala Api akibat
bahan bakar cair.
Tanda Merah
dengan Putih
Bubuk Kering Nyala Api Kelas C akibat Listrik (juga
untuk kelas A dan B)
Tanda Merah
dengan Hitam
Karbon Dioksid Nyala Api Kelas B dan C Listrik dan cairan
yang dapat terbakar.
Pertanyaan 12
Tuliskan dua cara untuk mengetahui isi dari alat pemadam kebakaran.
Jawaban (2 diantaranya)
1. Memeriksa alat ukur yang ada pada bagian atas silinder.
2. Memeriksa dan melihat pertanda yang diberikan pada alat tersebut masih utuh
atau sudah terlepas, terpotong, atau dirusak karena alat pemadam sudah
dioperasikan. Jika pertanda tersebut masih pada tempatnya hal ini
menandakan alat pemadam masih berisi penuh.
3. Membandingkan berat alat pemadam yang anda yakin berisi penuh dengan
alat pemadam yang akan diperiksa.
Pertanyaan 13
Apa yang harus dilakukan pada alat pemadam yang telah digunakan untuk
memadamkan nyala api ?
Jawaban
Menggantikannya dengan alat pemadam yang berisi penuh dan alat pemadam
yang telah digunakan segera diisi kembali.
Pertanyaan 14
Apa alat pemadam yang sesuai untuk digunakan pada kejadian berikut ini ?
Nyala api pada mesin
Jawaban
Karbon Dioksid
Bubuk Kering
Nyala api pada kain lap oli.
Jawaban
Karbon dioksid
Bubuk Kering
Busa
Kertas terbakar didalam tong sampah
Jawaban
Air
Ban terbakar
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 10/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Jawaban
Busa
Kebakaran pada panel listrik
Jawaban
Karbon Dioksid
Pertanyaan 15
Bagaimana prosedur pengoperasian gulungan selang pemadam kebakaran ?
Jawaban
Memutar dan menyambungkan katup yang terletak pada pipa penyalur air ke
gulungan selang.
Tarik gulungan selang dan arahkan pada nyala api, yakinkan bahwa jalan keluar
tidak ada yang menghalangi.
Memutar nozel dan mengarahkan air langsung pada sumber nyala api.
Pertanyaan 16
Mengapa penting menjamin posisi nozel harus “OFF” dan ditempatkan pada
tempat gantungan pada keran utama apabila selang tidak digunakan ?
Jawaban
Untuk menjamin apabila selang digunakan digunakan kembali, operator dapat
memutar katup utama tanpa menimbulkan selang melibas dan air tersembur
kesegala arah hal ini akan menyebabkan pemadaman kebakaran akan terlambat.
Pertanyaan 17
Untuk apa selimut api digunakan dan bagaimana menggunakannya ?
Jawaban
Selimut api digunakan untuk memadamkan nyala api yang kecil dan bilamana
pada pakaian terdapat nyala api, maka selimut api dapat dibungkuskan untuk
menutup nyala api tersebut setelah itu biarkan selimut api hingga menjadi dingin
selanjutnya selimut api barulah diambil. Didalam masalah ada seseorang yang
pakaiannya terbakar, maka selimut api dibungkuskan pada tubuh korban dan
rebahkan kelantai selanjutnya gulingkan tubuh korban untuk meyakinkan nyala
api telah tertutup dan padam.
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 11/ 11
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1
Memeriksa semua pertanyaan telah dijawab dengan benar
Apakah peserta pelatihan sudah menjawab pertanyaan 1s/d 17 dengan benar ?
Langkah Akhir; PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta
Apakah peserta pelatihan sudah menganalisa dan mengelompokkan informasi yang
sesuai dengan prosedur untuk pencapaian standar yang memuaskan ?
Apakah peserta pelatihan dapat mengkomunikasikan gagasan dan informasi secara
tepat baik dalam tulisan maupun lisan ?
Apakah peserta pelatihan dapat merencanakan dan mengorganisir kegiatan-kegiatan
dan pemantauan kemajuan dengan memeriksakan kepada Pelatih ?
Apakah peserta pelatihan dapat memecahkan persoalan secara matematis dan
menjawab pertanyaan dengan memuaskan ?
Apakah peserta pelatihan sudah menggunakan peralatan teknik secara tepat didalam
melakukan kegiatan untuk mencapai standar ?
Semua hal-hal tersebut harus mendapat tanggapan Ya
Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01
Buku Penilaian 12/ 11

More Related Content

What's hot

20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)Eko Supriyadi
 
20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)Eko Supriyadi
 
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)Eko Supriyadi
 
40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)Eko Supriyadi
 
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)
10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)
10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)Eko Supriyadi
 
20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)Eko Supriyadi
 

What's hot (20)

20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (1)
 
20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 014-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (2)
 
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-3-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
 
40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 012-2-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-3-i (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-3-i (3)
 
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-9-k (3)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)
10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)
10 019-2-pelatihan cbt otomotif (3)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (2)
 
20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-4-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-15-p (1)
 

Similar to Pelatihan cbt otomotif 10 016-6-i (3)

Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)Eko Supriyadi
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)Eko Supriyadi
 
40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)Eko Supriyadi
 
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)Eko Supriyadi
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)Eko Supriyadi
 
10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)
10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)
10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)Eko Supriyadi
 

Similar to Pelatihan cbt otomotif 10 016-6-i (3) (20)

Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (1)
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (2)
 
40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 003-1 -pelatihan cbt otomotif chasis (3)
 
Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-4-i (3)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 016-1-i (2)
 
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-1-i (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-12-i (3)
 
Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)
Pelatihan cbt otomotif 8 k (1)
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
 
10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)
10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)
10 019-3-pelatihan cbt otomotif (2)
 

More from Eko Supriyadi

Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabEko Supriyadi
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Eko Supriyadi
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomEko Supriyadi
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinanEko Supriyadi
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaEko Supriyadi
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaEko Supriyadi
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hotsEko Supriyadi
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Eko Supriyadi
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifikEko Supriyadi
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Eko Supriyadi
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Eko Supriyadi
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Eko Supriyadi
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdEko Supriyadi
 

More from Eko Supriyadi (20)

Metode pembelajaran
Metode pembelajaranMetode pembelajaran
Metode pembelajaran
 
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
 
Hots templates 2019
Hots templates  2019Hots templates  2019
Hots templates 2019
 
Buku penilaian hots
Buku penilaian hotsBuku penilaian hots
Buku penilaian hots
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
 
Teori x y
Teori   x yTeori   x y
Teori x y
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hots
 
Personality plus
Personality plusPersonality plus
Personality plus
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifik
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
 
Literacy mh
Literacy mhLiteracy mh
Literacy mh
 

Pelatihan cbt otomotif 10 016-6-i (3)

  • 1. BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF PERBAIKAN KENDARAAN RINGAN GENERAL PERALATAN PEMADAM KEBAKARAN OTO.KR01.016.01 MODUL 6 DARI 6 BUKU PENILAIAN
  • 2. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Daftar Isi Halaman Bagian - 1 2 Pendahuluan 2 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2 Disain Modul 2 Isi Modul 3 Pelaksanaan Modul 3 Hasil Pelatihan 5 Pengenalan 5 Prasyarat 5 Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5 Bagian - 2 6 Kegiatan 1 6 Langkah 1 - Pelajaran 6 Langkah 2 - Respon dan Praktek 7 Langkah 3 - Penilaian 11 Langkah Akhir; Penilaian 11 Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 2/ 11
  • 3. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Bagian - 1 Pendahuluan Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian. Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai pendekatan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja. Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan. Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia adalah pernyataan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan untuk penanganan perbaikan di sektor otomotif. Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia OTO.KR01.016.01 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing atau sebutan lainnya. Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi- institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya. Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun Balai Latihan Kerja. Disain Modul Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan Individual/mandiri : • Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih. • Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan bantuan dari pelatih. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 3/ 11
  • 4. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Isi Modul. Buku Informasi Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan berisi : • informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek kerja. Buku Kerja Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan Individual/mandiri. Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi: • kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan memahami informasi • kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. • kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan • kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam melaksanakan praktek kerja. Buku Penilaian Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi : • kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan kemampuan • metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan • sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai kemampuan/ketrampilan • semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja • petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek • catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. Pelaksanaan modul Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan : • menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai sumber pelatihan • menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan • menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan pelatihan • memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja • menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil peserta pelatihan pada Buku Kerja. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 4/ 11
  • 5. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan : • menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan • menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja • memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja • mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja • memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 5/ 11
  • 6. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Hasil Pelatihan Setelah menyelesaikan materi pelatihan ini, tanpa bantuan peserta pelatihan lain peserta pelatihan harus mengerti sistem prinsip dasar kerja mesin dan dapat menjelaskan fungsi dari setiap sistem pada kendaraan : • Mendata jenis-jenis dan klasifikasi kebakaran dan mengidentifikasi perlengkapan pemadam kebakran yang digunakan untuk mengendalikan kebakaran • Menjelaskan bagaimana setiap perlengkapan pemadam kebakaran berbagai jenis kebakaran Pengenalan Dalam keadaan darurat, adalah sangat penting bahwa peserta harus bertindak dengan cepat dan tepat untuk memadamkan api. Kesalahan memilih peralatan alat pemadam kebakaran akan mengakibatkan api tidak dapat dikendalikan. Informasi berikut akan membantu peserta dalam memilih dan menggunakan peralatan pemadam kebakaran sesuai dengan jenis api yang menyebabkan kebakaran. Prasyarat Sebelum mengikuti modul ini, peserta pelatihan harus sudah menyelesaikan modul berikut : • OTO.KR01.016.01 - tentang Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) Peserta pelatihan boleh mengajukan keterampilannya atau kompetensi-kompetensi yang diakui melalui proses Penerapan Hasil Belajar (RPL : Recognition of Prior Learning). Pelatih harus membuat rencana pengujian pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan. Pembuktian kompetensi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip dan praktek-praktek dari Penerapan Hasil Belajar (RPL). Jika dinilai peserta pelatihan dapat melakukan keterampilan sesuai dengan standar yang diberikan di dalam Lembar Pemeriksaan Hasil Belajar. Keselamatan Kerja Umum Siswa harus mematuhi undang-undang pemerintahan Kesehatan dan keselamatan Kerja di tempat kerja yang diperlukan. Pribadi • Peserta harus menggunakan peralatan pelindung tertentu yang diperlukan sesuai dengan kebijakan pemerintah dan tempat kerja. • Apabila ada hal-hal yang menurut peserta kurang dipahami maka sebaiknya tanyakan langsung pada pelatih. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 6/ 11
  • 7. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Bagian – 2 KEGIATAN 1 Kegiatan ini didesain untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta pelatihan untuk dapat dengan cepat dan benar memilih alat pemadam kebakaran sesuai dengan jenis nyala api sehingga dapat mencegah penyebaran nyala api. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi 1. Buku Informasi OTO.KR01.016.01 Modul 6 2. Pengenalan Mekanik 3. Stackpole, Morrison and Gregory 4. ISBN 0 582 90985 6 5. Dasar-dasar Mekanik Otomotif 6. Gregory Publikasi Otomotif 1989 7. ISBN 0 8556 6626 9 8. Video: Fire Safety (Production detail) Fire Prevention (Production detail) 9. Rel dan selang pemadam kebakaran 10. Jenis-jenis alat pemadam kebakaran 11. Selimut kebakaran dan cara penggunaannya Prosedur 1. Pelajari Buku Informasi dan refrensi materi lainnya yang sesuai. 2. Periksa rel dan selang pemadam pada bengkel otomotif dan catat bagaimana menggunakannya. 3. Periksa semua alat pemadam kebakaran pada bengkel otomotif dan secara teliti bacalah cara penggunaan setiap jenis. 4. Periksa selimut api didalam bengkel dan catat digunakan untuk apa? dan bagaimana cara penggunaannya. 5. Selesaikan tugas dan jawablah pertanyaan yang ada pada bagian respon siswa. 6. Bilamana anda telah selesai mengerjakan bagian respon siswa sesuai standar, Mintalah tanda tangan guru pada lembaran pengecekan siswa dan proses pada kegiatan berikutnya. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 7/ 11
  • 8. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pertanyaan 1 Tuliskan tiga unsure penyebab kebakaran Jawaban 1. Bahan bakar 2. Panas 3. Oxigen Pertanyaan 2 Apa yang terjadi apabila salah satu unsure ini dihilangkan ? Jawaban Nyala api tidak akan lama akan menjadi padam. Pertanyaan 3 Jelaskan pengertian hal berikut dihubungkan dengan pemadaman nyala api ? Jawaban Starvation Mengandung arti membuang/mencabut bahan bakar dari nyala api sehingga menjadi padam. Smothering Mengandung arti membuang oxygen dari nyala api sehingga menjadi padam. Cooling Mengandung arti menurunkan panas dari nyala api sehingga menjadi padam. Pertanyaan 4 Bagaimana air dapat memadamkan nyala api ? Jawaban Air akan mendinginkan bahan yang terbakar sehingga tidak terjadi penyalaan kembali. Pertanyaan 5 Bagaimana bubuk kimia memadamkan nyala api ? Jawaban Bubuk kimia disemprotkan dari alat pemadam dengan gas atau udara bertekanan dan dapat dengan cepat menutup untuk memadamkan nyala api. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 8/ 11
  • 9. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Pertanyaan 6 Bagaimana karbon dioksid memadamkan nyala api ? Jawaban Karbon dioksid akan menjadi cair apabila disimpan dibawah tekanan, seperti pada pemadam nyala api dengan CO2. Bentuk yang keluar dari alat pemadam kebakaran adalah bentuk cairan karbon dioksid yang dengan cepat menjadi gas dan kondisi sangat dingin. Kondisi inilah yang menyebabkan nyala api menjadi padam. Pertanyaan 7 Bagaimana jenis busa dapat memadamkan nyala api ? Jawaban Busa akan menutupi nyala api pada bahan bakar cair. Busa akan menutupi pada permukaan dengan waktu yang cukup lama sehingga akan menjadi dingin dibagian bawah sehingga tidak terjadi penyalaan kembali. Pertanyaan 8 Mengapa air atau busa tidak sesuai untuk memadamkan nyala api karena listrik ? Jawaban Karena bahan ini adalah penghantar aliran listrik. Bahan pemadam untuk kebakaran karena listrik harus dari bahan yang tidak dapat dialiri arus listrik untuk mencegah meluasnya kebakaran dan tidak terjadi kejutan dan meledak peralatan dan menjadi rusak. Pertanyaan 9 Mengapa air tidak sesuai untuk memadamkan nyala api yang disebabkan bahan bakar cair seperti bensun ? Jawaban Air dapat saja akan menyebarkan nyala api menjadi lebih luas. Kebakaran akibat bahan bakar cair menimbulkan panas yang sangat tinggi sehingga air tidak efektip untuk menurunkan temperatur tersebut. Bahan bakar cair kemungkinan masih cukup panas apabila mendapat udara akan terbakar kembali, Pertanyaan 10 Bagaimana prinsip starvation dapat diaplikasikan pada kebakaran akibat bahan bakar dengan gas atau listrik ? Jawaban Dengan menutup sumber gas atau listrik, sumber bahan bakar harus diisolasi dari nyala api. Cara lain nyala api dapat dipadamkan dengan alat pemadam yang sesuai. Pertanyaan 11 Memeriksa alat pemadam kebakaran untuk menidetifikasi jenisnya dan nyala api yang sesuai untuk dipadamkannya. Isilah table dibawah ini untuk meyakinkan anda. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 9/ 11
  • 10. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Jawaban Warna alat Pemadam Jenis alat Pemadam Nyala api yang sesuai untuk dipadamkan Merah Berisi Air Nyala Api Kelas A Kayu, Kain, Kertas, dll Biru Busa Nyala Api Kelas B, Nyala Api akibat bahan bakar cair. Tanda Merah dengan Putih Bubuk Kering Nyala Api Kelas C akibat Listrik (juga untuk kelas A dan B) Tanda Merah dengan Hitam Karbon Dioksid Nyala Api Kelas B dan C Listrik dan cairan yang dapat terbakar. Pertanyaan 12 Tuliskan dua cara untuk mengetahui isi dari alat pemadam kebakaran. Jawaban (2 diantaranya) 1. Memeriksa alat ukur yang ada pada bagian atas silinder. 2. Memeriksa dan melihat pertanda yang diberikan pada alat tersebut masih utuh atau sudah terlepas, terpotong, atau dirusak karena alat pemadam sudah dioperasikan. Jika pertanda tersebut masih pada tempatnya hal ini menandakan alat pemadam masih berisi penuh. 3. Membandingkan berat alat pemadam yang anda yakin berisi penuh dengan alat pemadam yang akan diperiksa. Pertanyaan 13 Apa yang harus dilakukan pada alat pemadam yang telah digunakan untuk memadamkan nyala api ? Jawaban Menggantikannya dengan alat pemadam yang berisi penuh dan alat pemadam yang telah digunakan segera diisi kembali. Pertanyaan 14 Apa alat pemadam yang sesuai untuk digunakan pada kejadian berikut ini ? Nyala api pada mesin Jawaban Karbon Dioksid Bubuk Kering Nyala api pada kain lap oli. Jawaban Karbon dioksid Bubuk Kering Busa Kertas terbakar didalam tong sampah Jawaban Air Ban terbakar Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 10/ 11
  • 11. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Jawaban Busa Kebakaran pada panel listrik Jawaban Karbon Dioksid Pertanyaan 15 Bagaimana prosedur pengoperasian gulungan selang pemadam kebakaran ? Jawaban Memutar dan menyambungkan katup yang terletak pada pipa penyalur air ke gulungan selang. Tarik gulungan selang dan arahkan pada nyala api, yakinkan bahwa jalan keluar tidak ada yang menghalangi. Memutar nozel dan mengarahkan air langsung pada sumber nyala api. Pertanyaan 16 Mengapa penting menjamin posisi nozel harus “OFF” dan ditempatkan pada tempat gantungan pada keran utama apabila selang tidak digunakan ? Jawaban Untuk menjamin apabila selang digunakan digunakan kembali, operator dapat memutar katup utama tanpa menimbulkan selang melibas dan air tersembur kesegala arah hal ini akan menyebabkan pemadaman kebakaran akan terlambat. Pertanyaan 17 Untuk apa selimut api digunakan dan bagaimana menggunakannya ? Jawaban Selimut api digunakan untuk memadamkan nyala api yang kecil dan bilamana pada pakaian terdapat nyala api, maka selimut api dapat dibungkuskan untuk menutup nyala api tersebut setelah itu biarkan selimut api hingga menjadi dingin selanjutnya selimut api barulah diambil. Didalam masalah ada seseorang yang pakaiannya terbakar, maka selimut api dibungkuskan pada tubuh korban dan rebahkan kelantai selanjutnya gulingkan tubuh korban untuk meyakinkan nyala api telah tertutup dan padam. Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 11/ 11
  • 12. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan General Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1 Memeriksa semua pertanyaan telah dijawab dengan benar Apakah peserta pelatihan sudah menjawab pertanyaan 1s/d 17 dengan benar ? Langkah Akhir; PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta Apakah peserta pelatihan sudah menganalisa dan mengelompokkan informasi yang sesuai dengan prosedur untuk pencapaian standar yang memuaskan ? Apakah peserta pelatihan dapat mengkomunikasikan gagasan dan informasi secara tepat baik dalam tulisan maupun lisan ? Apakah peserta pelatihan dapat merencanakan dan mengorganisir kegiatan-kegiatan dan pemantauan kemajuan dengan memeriksakan kepada Pelatih ? Apakah peserta pelatihan dapat memecahkan persoalan secara matematis dan menjawab pertanyaan dengan memuaskan ? Apakah peserta pelatihan sudah menggunakan peralatan teknik secara tepat didalam melakukan kegiatan untuk mencapai standar ? Semua hal-hal tersebut harus mendapat tanggapan Ya Peralatan Pemadam Kebakaran OTO.KR01.016.01 Buku Penilaian 12/ 11