SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
UNIT III
KINEMATIKA GERAK LURUS
Siti Fatimah,Spd
11016418413895
PENDAHULUAN
Dalam bab ini mempelajari tentang gerak lurus , gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan. Setelah mempelajari bab ini diharapkan memiliki kompetensi :
1. Mendeskripsikan gerak lurus, gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah
beraturan dalam kehidupan sehari-hari
2. Memahami besaran-besaranfisika pada gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak
lurus berubah beraturan (GLBB)
A.Gerak Lurus
Kinematika gerak lurus mempelajari tentang gerak dan peubahan gerak suatu
benda tanpa meninjau penyebabnya. Benda dikatakan bergerak jika benda tersebut
mengalami perubahan kedudukan terhadap suatu titik acuan. Pada gerak lurus, benda
akan bergerak secara garis lurus.
1.Jarak (s) dan perpindahan (∆s)
Jarak adalah panjang lintasan yang di tempuh. Perpindahan adalah perubahan
kedudukan suatu benda dihitung dari kedudukan awal dan kedudukan akhirnya.
Perpindahan merupakan besaran vector.
Persamaan perpindahan :
∆s = s2
– s1
Keterangan: S1
= jarak semula (m)
S2
= jarak akhir (m)
Contoh :
Diilustrasikan suatu benda bergerak 70 meter ke timur kemudian berbalik ke barat sejauh
30 meter. Jarak (distance) yang ditempuh benda di atas adalah 100 meter ditunjukkan
oleh garis putus-putus, sedangkan perpindahannya (displacement) 40 meter, ditunjukkan
garis sambung, ke arah timur.
Gambar 3.1
Perpindahan bergantung pada arah gerak, bila arah gerak ke kanan maka perpindahannya
positif (+). Sebaliknya bila arah gerak ke kiri maka perpindahannya negative (-).
2.Kelajuan dan kecepatan
a. Kelajuan dan Kecepatan
Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satu satuan waktu. Kelajuan
merupakan besaran scalar.
Kelajuan dapat diukur dengan beberapa alat, antara lain :
(1) Speedometer : untuk mengukur kelajuan kendaraan bermotor. Alat ini terdapat
pada mobil, sepeda motor dan lain-lain.
(2) Anemometer : untuk mengukur kelajuan angin.
(3) Venturimeter : untuk mengukur kelajuan aliran fluida.
Dimana : V = kelajuan ( m/s)
S = Perpindahan (m)
t = Waktu (sekon)
Kecepatan adalah perpindahan tiap satuan waktu. Kecepatan merupakan besaran
vector.
Dimana: v = kecepatan (m/s)
∆s = perpindahan (m)
∆t = waktu (s)
Sedangkan kecepatan rata-rata adalah hasil bagi antara perpindahan benda
dengan selang waktunya
V = =
Keterangan : v = kecepatan rata-rata
3. Percepatan dan Perlajuan
Percepatan didefinisikan sebagai laju perubahan kecepatan terhadap waktu. Jika
kecepatan awal benda Vo dan berubah menjadi V selama interval waktu t, maka
percepatannya a dirumuskan sebagai :
keterangan : a = percepatan benda (m/s2
)
V = interval kecepatan (m/s)
t = interval waktu (t)
Gambar 3.2 grafik jarak terhadap waktu untuk gerak lurus beraturan
Mari kita lihat table di atas grafik antara kecepatan sesaat terhadap waktu seperti pada
gambar semua titik berada pada garis lurus, jadi v berbanding lurus dengan t. Jika
percepatan merupakan besaran vector maka perlajuan merupakanbesaran scalar.
Contoh soal :
Jika mobil bergerak dengan kecepatan dan waktu seperti gambar grafik 3.2 . Berapa
percepatan yang dialami mobil tersebut ?
Penyelesaian :
Diketahui : V2 = 78 m/s t2 = 2 s
V1 = 74 m/st1 = 1 s
a = v2 – v1/ t2-t1
= (78 – 74)/(2-1)
= 4 m/s2
B. Gerak Lurus Beraturan
Gerak lurus beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda dengan lintasan
lurus dan kecepatan tetap.
Keterangan :
s = jarak tempuh (m)
v = kecepatan (m/s)
t = waktu (s)
Gambar 3.3 grafik jarak terhadap waktu untuk gerak lurus beraturan
Jika dijadikan diagram adalah
sebagai berikut :
Ciri – Ciri Gerak Lurus Beraturan
(GLB)
Suatu benda dikatakan bergerak
lurus beraturan, jika :
1. Benda tersebut bergerak dengan kelajuan tetap atau tidak ada perubahan
kecepatan terhadap waktu., maka percepatannya nol.
2. Benda tersebut berada pada lintasan yang lurus.
Contoh soal :
Seorang pelari mampu berlari dengan kecepatan tetap 18 km/jam dalam waktu 10 menit.
Berapa meter jarak yang ditempuh dalam selang waktu tersebut?
Penyelesaian :
Diketahui : v = 18 km/jam = 18000/3600 m/s = 5m/s
t = 10 menit = 600 s
maka, s = v.t
= 5m/s . 600 s
= 3000 m
Jadi jarak yang ditempuh dalam selang waktu 10 menit adalah 3000 m.
C. Gerak Lurus Berubah Beraturan
Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
Gerak Lurus Berubah Beraturan adalah gerak benda dengan lintasan yang lurus dan
kelajuannya mengalami perubahan yang sama setiap satu sekon.
Berdasarkan kelajuan benda ada dua macam Gerak Lurus Berubah Beraturan, yaitu
• Bila kelajuan benda bertambah dengan nilai yang sama setiap sekonnya, maka
disebut Gerak Lurus dipercepat Beraturan.
• Bila kelajuan benda berkurang dengan nilai yang sama setiap sekonnya , maka
disebut Gerak Lurus Diperlambat Beraturan.
Dari penggolongan tersebut, maka muncul besaran lainnya, yaitu Percepatan.
Percepatan adalah perubahan kecepatan persatuan waktu .
Dapat dirumuskan :
atau
Ciri – Ciri Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
Untuk memperlihatkan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) kita gunakan pewaktu
ketik atau ticker timer.
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk mengetahui GLBB dipercepat adalah pewaktu
ketik, mobil mainan, papan dan penumpu. Posisi mobil mainan adalah arah menurun.
Dari percobaan tersebut menghasilkan tanda ketikan yang jaraknya semakin besar
dengan perubahan secara teratur.
Apa yang terjadi jika mobil bergerak dijalan yang menanjak, kita lakukan percobaan
berikut :
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Gerak mobil dengan kelajuan bertambah
atau berkurang secara teratur disebut gerak lurus berubah beraturan.
Perbandingan perubahan kecepatan terhadap perubahan waktu menyatakan percepatan.
Percepatan gerak pada grafik di atas:
Grafik Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
Grafik tersebut adalah kecepatan terhadap waktu ( v – t). Tampak pada grafik bahwa
mobil A yang bergerak dengan percepatan lebih besar ditunjukkan dengan kemiringan
lebih besar. Jadi dapat kita simpulkan bahwa makin besar kemiringan grafik kecepatan
terhadap waktu maka makin besar percepatan benda.
D. Gerak Jatuh Bebas
Gerak jatuh bebas yaitu gerak benda dengan arah selalu menuju ke pusat bumi
tanpa adanya kcepatan awal. Benda yang jatuh (misalkan buah kelapa yang jatuh dari
pohonnya) merupakan contoh gerak jatuh bebas. Gerak jatuh bebas mendapat percepatan
dari percepatan gravitasi bumi.
Persamaan : v = g.t
S = y = ½.g.t
Waktu (t) yang di butuhkan benda itu sampai ke tanah :
Kecepatan (Vt) benda yang ketika sampai di tanah :
dengan h = ketinggian benda jatuh
g = percepatan gravitasi
Contoh soal :
Sebuah bola dija ?tuhkan dari sebuah tempat
Dengan ketinggian 100 m. Berapa ketinggian
Dari permukaan tanah setelah 1 sekon, 2 sekon
Dan 3 sekon ?
Penyelesaian :
Diketahui :
a = g = 9,8 m/s2
Vo = 0 m/s
Y = 100 m – ½ g t 2
Setelah 1 sekon :
Y1 = 100 m – ½ (9,8 m/s2
) (1 s)2
Y1 = 95,1 m
Setelah 2 sekon :
Y2 = 100 m – ½ (9,8 m/s2
) (2 s)2
Y2 = 80,4 m
Setelah 3 sekon :
Y3 = 100 m – ½ (9,8 m/s2
) (3 s)2
Y3 = 55,9 m
Rangkuman
Jarak adalah panjang lintasan yang di tempuh. Perpindahan adalah perubahan
kedudukan suatu benda dihitung dari kedudukan awal dan kedudukan akhirnya.
Perpindahan merupakan besaran vector.
Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satu satuan waktu. Kelajuan
merupakan besaran scalar.
Kecepatan adalah perpindahan tiap satuan waktu. Kecepatan merupakan besaran vector.
Sedangkan kecepatan rata-rata adalah hasil bagi antara perpindahan benda dengan selang
waktunya
V = =
Keterangan : v = kecepatan rata-rata(m/s) t = interval waktu (s)
s = interval jarak (m)
Percepatan didefinisikan sebagai laju perubahan kecepatan terhadap waktu. Jika
kecepatan awal benda Vo dan berubah menjadi V selama interval waktu t, maka
percepatannya a dirumuskan sebagai :
keterangan : a = percepatan benda (m/s2)
v = interval kecepatan (m/s)
t = interval waktu (s)
Gerak lurus beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda dengan lintasan
lurus dan kecepatan tetap.
Keterangan :
s = jarak tempuh (m)
v = kecepatan (m/s)
t = waktu (s)
Gerak Lurus Berubah Beraturan adalah gerak benda dengan lintasan yang lurus dan
kelajuannya mengalami perubahan yang sama setiap satu sekon.
Gerak jatuh bebas yaitu gerak benda dengan arah selalu menuju ke pusat bumi tanpa
adanya kecepatan awal.
v = g.t
S = y = ½.g.t
Waktu (t) yang di butuhkan benda itu sampai ke tanah :
dengan h = ketinggian benda jatuh
g = percepatan gravitasi
Evaluasi
Pilih satu jawabannya yang tepat
1.Setiap benda yang bergerak secara beraturan dalam suatu lintasan berbentuk
lingkaran, maka…..
A. vector kecepatannya tetap
B. vector percepatannya tetap
C. gaya radialnya tetap
D. momentum linearnya tetap
E. semua jawaban di atas salah
2. V (m/s) Gambar disamping merupakan sebuah
60 grafik grafik GLBB. Percepatan yang
dimiliki benda itu adalah ……..
a. 20 m/s2
b. 30 m/s2
c. 40 m/s2
2 t (s) d. 50 m/s2
e. 60 m/s2
3. Di antara macam-macam gerak di bawah ini yang termasuk gerak lurus beraturan
adalah….
A. arah gerak dengan percepatan selalu tetap
B. arah gerak dengan perubahan kecepatan selalu tetap
C. arah gerak dengan kecepatan selalu tetap
D. arah gerak tetap dengan perubahan kecepatan tidak tetap
E. arah gerak menurut garis singgung lintasan dan kecepatan selalu tetap
4. Benda jatuh bebas adalah benda yang memilki
1. Kecepatan awal nol
2. Percepatan = percepatan gravitasi
3. arah percepatan kea rah pusat bumi
4. besar percepatan tergantung dari massa benda
Pernyataan di atas yang benar adalah…..
A. 1,2 dan 3
B. 1,2,3 dan 4
C. 1,3,4
D. 2,34
E. 2 dan 4
5. Satuan dari percepatan adalah…
A. meter
B. sekon
C. m/s
D. m/s2
E. s/m
Jawablah pertayaan di bawah ni !
1. Setelah benda bergerak lurus beraturan dalam selang waktu 6 detik menempuh jarak 60
meter. Tentukan kecepatan benda itu!
2. Seorang pelari mengelilingi suatu stadion yang jaraknya 2 km dalam waktu 30 menit.
Tentukan: a. laju rata-rata pelari
b. kecepatan rata-rata pelari
3. Sebuah mobil yang semula bergerak sepanjang garis lurus dengan kecepatan awal
12m/s dipercepat dengan percepatan konstan dan menempuh jarak 320 meter dalam
waktu 20 detik.
Tentukan : a. Kecepatan rata-rata mobil
b. Kecepatan akhir mobil
c. Percepatan mobil
4. Sebuah sepeda motor yang semula bergerak dengan kecepatan awal 20m/s dipercepat
secara meratamenjadi 25m/s sewaktu menempuh jarak 75 m.
Tentukan : a. Percepatan sepeda motor
b. Waktuyang dibutuhkan supaya kecepatan menjadi 35 m/s dari saat mulai
di percepat
5. Sebuah mobil yang sedang bergerak dengan laju 30m/s diperlambat secara merata
dengan perlambatan sebesar 5m/s2 selam 2 detik.
Tentukan : a. jarak yang di tempuh mobil selama 2 detik
b. laju mobil di akhir detik kedua
c. laju rata-rata selama 2 detik.
Jawaban
1. 10 m/s
2. a. 4 Km/jam
b. 0 Km/jam
3. a. 16 m/s
b. 20 m/s
c. 0,4 m/s
4. a. 1,5 m/s
b. 10 m/s
5. a. 50 m
b. 20 m/s
c. 25 m/s
Daftar Pustaka
E. Suherman, 2011, Super Mudah Memahami Fisika, Jakarta:EPSILON Grup
Efrizon Umar, 2007, Fisika dan Kecakapan Hidup, Jakarta: Ganeca exact.
Modul kelas x unit 3 kinematika

More Related Content

What's hot

'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus
'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus
'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungusFani Diamanti
 
Kinematika gerak
Kinematika gerakKinematika gerak
Kinematika gerakFKIP UHO
 
Modul 2-pesawat-atwood1
Modul 2-pesawat-atwood1Modul 2-pesawat-atwood1
Modul 2-pesawat-atwood1Heri Kiswanto
 
Percobaan gerak lurus beraturan
Percobaan gerak lurus beraturanPercobaan gerak lurus beraturan
Percobaan gerak lurus beraturanKLOTILDAJENIRITA
 
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBBJarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB-
 
gerak melingkar dengan laju konstan
gerak melingkar dengan laju konstangerak melingkar dengan laju konstan
gerak melingkar dengan laju konstanHestri Yanti
 
buku Fisika kelas X-bab 2
buku Fisika kelas X-bab 2buku Fisika kelas X-bab 2
buku Fisika kelas X-bab 2Arif Wicaksono
 
Bab 2 gerak dan gaya
Bab 2 gerak dan gayaBab 2 gerak dan gaya
Bab 2 gerak dan gayaEko Supriyadi
 

What's hot (19)

Aditya rahman syafei
Aditya rahman syafeiAditya rahman syafei
Aditya rahman syafei
 
'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus
'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus
'Mekanika' tugas fisdas dari mner dungus
 
Kinematika gerak
Kinematika gerakKinematika gerak
Kinematika gerak
 
Ppt animasi gerak lurus
Ppt animasi gerak lurusPpt animasi gerak lurus
Ppt animasi gerak lurus
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Kinematika Gerak
Kinematika GerakKinematika Gerak
Kinematika Gerak
 
Persamaan gerak
Persamaan gerakPersamaan gerak
Persamaan gerak
 
Ppt gerak lurus
Ppt gerak lurusPpt gerak lurus
Ppt gerak lurus
 
Xi kinematika
Xi kinematikaXi kinematika
Xi kinematika
 
Modul 2-pesawat-atwood1
Modul 2-pesawat-atwood1Modul 2-pesawat-atwood1
Modul 2-pesawat-atwood1
 
Kinematika Fisika
Kinematika FisikaKinematika Fisika
Kinematika Fisika
 
Percobaan gerak lurus beraturan
Percobaan gerak lurus beraturanPercobaan gerak lurus beraturan
Percobaan gerak lurus beraturan
 
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBBJarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
 
gerak melingkar dengan laju konstan
gerak melingkar dengan laju konstangerak melingkar dengan laju konstan
gerak melingkar dengan laju konstan
 
buku Fisika kelas X-bab 2
buku Fisika kelas X-bab 2buku Fisika kelas X-bab 2
buku Fisika kelas X-bab 2
 
Gerak lurus
Gerak lurusGerak lurus
Gerak lurus
 
PPT Materi gerak lurus kelas X
PPT Materi gerak lurus kelas X PPT Materi gerak lurus kelas X
PPT Materi gerak lurus kelas X
 
Bab 2 gerak dan gaya
Bab 2 gerak dan gayaBab 2 gerak dan gaya
Bab 2 gerak dan gaya
 
X - Fisika - Gerak Lurus
X - Fisika - Gerak LurusX - Fisika - Gerak Lurus
X - Fisika - Gerak Lurus
 

Similar to Modul kelas x unit 3 kinematika

'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania
'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania
'Mekanika' tugas fisdas dari mner waganiaFani Diamanti
 
gaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdf
gaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdfgaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdf
gaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdfarifafrianto1
 
KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10
KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10
KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10aayadistiu
 
GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)Teuku Arpha
 
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbbZulyanahZulyanah
 
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbbZulyanahZulyanah
 
PPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.ppt
PPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.pptPPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.ppt
PPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.pptSoni Nugroho
 
kelompok1materigeraklurus-161022045447.pdf
kelompok1materigeraklurus-161022045447.pdfkelompok1materigeraklurus-161022045447.pdf
kelompok1materigeraklurus-161022045447.pdfMuhammadELZuhemy
 
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...AntonetaPriskaSardjo
 

Similar to Modul kelas x unit 3 kinematika (20)

Kinematika gerak lurus
Kinematika gerak lurusKinematika gerak lurus
Kinematika gerak lurus
 
'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania
'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania
'Mekanika' tugas fisdas dari mner wagania
 
Jarak
JarakJarak
Jarak
 
gaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdf
gaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdfgaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdf
gaya dan gerak fisika dasar 1 semester 1.pdf
 
Kinematika dan dinamika
Kinematika dan dinamikaKinematika dan dinamika
Kinematika dan dinamika
 
Glb dan glbb
Glb dan glbbGlb dan glbb
Glb dan glbb
 
Glb
GlbGlb
Glb
 
Bab 2-kinematika
Bab 2-kinematikaBab 2-kinematika
Bab 2-kinematika
 
Gaya dan gerak
Gaya dan gerakGaya dan gerak
Gaya dan gerak
 
Glb dan glbb (2)
Glb dan glbb (2)Glb dan glbb (2)
Glb dan glbb (2)
 
KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10
KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10
KINEMATIKA GERAK LURUS ( GLB DAN GLBB ) FISIKA SMA KELAS 10
 
GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
 
GLB dan GLBB
GLB dan GLBBGLB dan GLBB
GLB dan GLBB
 
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbb
 
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb@ Kd 3.3 kls x  glb dan glbb
@ Kd 3.3 kls x glb dan glbb
 
PPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.ppt
PPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.pptPPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.ppt
PPT-IPA-BAB-1-GERAK-BENDA-DAN-MH-KELAS-8-SMT-1.ppt
 
kelompok1materigeraklurus-161022045447.pdf
kelompok1materigeraklurus-161022045447.pdfkelompok1materigeraklurus-161022045447.pdf
kelompok1materigeraklurus-161022045447.pdf
 
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
 
kinematika gerak
kinematika gerakkinematika gerak
kinematika gerak
 
Gerak
GerakGerak
Gerak
 

More from Eko Supriyadi

Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabEko Supriyadi
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Eko Supriyadi
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomEko Supriyadi
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinanEko Supriyadi
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaEko Supriyadi
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaEko Supriyadi
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hotsEko Supriyadi
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Eko Supriyadi
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifikEko Supriyadi
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Eko Supriyadi
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Eko Supriyadi
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Eko Supriyadi
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdEko Supriyadi
 

More from Eko Supriyadi (20)

Metode pembelajaran
Metode pembelajaranMetode pembelajaran
Metode pembelajaran
 
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
 
Hots templates 2019
Hots templates  2019Hots templates  2019
Hots templates 2019
 
Buku penilaian hots
Buku penilaian hotsBuku penilaian hots
Buku penilaian hots
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
 
Teori x y
Teori   x yTeori   x y
Teori x y
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hots
 
Personality plus
Personality plusPersonality plus
Personality plus
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifik
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
 
Literacy mh
Literacy mhLiteracy mh
Literacy mh
 

Modul kelas x unit 3 kinematika

  • 1. UNIT III KINEMATIKA GERAK LURUS Siti Fatimah,Spd 11016418413895 PENDAHULUAN Dalam bab ini mempelajari tentang gerak lurus , gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan. Setelah mempelajari bab ini diharapkan memiliki kompetensi : 1. Mendeskripsikan gerak lurus, gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari 2. Memahami besaran-besaranfisika pada gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak lurus berubah beraturan (GLBB) A.Gerak Lurus Kinematika gerak lurus mempelajari tentang gerak dan peubahan gerak suatu benda tanpa meninjau penyebabnya. Benda dikatakan bergerak jika benda tersebut mengalami perubahan kedudukan terhadap suatu titik acuan. Pada gerak lurus, benda akan bergerak secara garis lurus. 1.Jarak (s) dan perpindahan (∆s) Jarak adalah panjang lintasan yang di tempuh. Perpindahan adalah perubahan kedudukan suatu benda dihitung dari kedudukan awal dan kedudukan akhirnya. Perpindahan merupakan besaran vector. Persamaan perpindahan : ∆s = s2 – s1 Keterangan: S1 = jarak semula (m) S2 = jarak akhir (m) Contoh : Diilustrasikan suatu benda bergerak 70 meter ke timur kemudian berbalik ke barat sejauh 30 meter. Jarak (distance) yang ditempuh benda di atas adalah 100 meter ditunjukkan oleh garis putus-putus, sedangkan perpindahannya (displacement) 40 meter, ditunjukkan garis sambung, ke arah timur.
  • 2. Gambar 3.1 Perpindahan bergantung pada arah gerak, bila arah gerak ke kanan maka perpindahannya positif (+). Sebaliknya bila arah gerak ke kiri maka perpindahannya negative (-). 2.Kelajuan dan kecepatan a. Kelajuan dan Kecepatan Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satu satuan waktu. Kelajuan merupakan besaran scalar. Kelajuan dapat diukur dengan beberapa alat, antara lain : (1) Speedometer : untuk mengukur kelajuan kendaraan bermotor. Alat ini terdapat pada mobil, sepeda motor dan lain-lain. (2) Anemometer : untuk mengukur kelajuan angin. (3) Venturimeter : untuk mengukur kelajuan aliran fluida. Dimana : V = kelajuan ( m/s) S = Perpindahan (m) t = Waktu (sekon) Kecepatan adalah perpindahan tiap satuan waktu. Kecepatan merupakan besaran vector.
  • 3. Dimana: v = kecepatan (m/s) ∆s = perpindahan (m) ∆t = waktu (s) Sedangkan kecepatan rata-rata adalah hasil bagi antara perpindahan benda dengan selang waktunya V = = Keterangan : v = kecepatan rata-rata 3. Percepatan dan Perlajuan Percepatan didefinisikan sebagai laju perubahan kecepatan terhadap waktu. Jika kecepatan awal benda Vo dan berubah menjadi V selama interval waktu t, maka percepatannya a dirumuskan sebagai : keterangan : a = percepatan benda (m/s2 ) V = interval kecepatan (m/s) t = interval waktu (t)
  • 4. Gambar 3.2 grafik jarak terhadap waktu untuk gerak lurus beraturan Mari kita lihat table di atas grafik antara kecepatan sesaat terhadap waktu seperti pada gambar semua titik berada pada garis lurus, jadi v berbanding lurus dengan t. Jika percepatan merupakan besaran vector maka perlajuan merupakanbesaran scalar. Contoh soal : Jika mobil bergerak dengan kecepatan dan waktu seperti gambar grafik 3.2 . Berapa percepatan yang dialami mobil tersebut ? Penyelesaian : Diketahui : V2 = 78 m/s t2 = 2 s V1 = 74 m/st1 = 1 s a = v2 – v1/ t2-t1 = (78 – 74)/(2-1) = 4 m/s2 B. Gerak Lurus Beraturan Gerak lurus beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda dengan lintasan lurus dan kecepatan tetap. Keterangan :
  • 5. s = jarak tempuh (m) v = kecepatan (m/s) t = waktu (s) Gambar 3.3 grafik jarak terhadap waktu untuk gerak lurus beraturan Jika dijadikan diagram adalah sebagai berikut : Ciri – Ciri Gerak Lurus Beraturan (GLB) Suatu benda dikatakan bergerak lurus beraturan, jika : 1. Benda tersebut bergerak dengan kelajuan tetap atau tidak ada perubahan kecepatan terhadap waktu., maka percepatannya nol. 2. Benda tersebut berada pada lintasan yang lurus. Contoh soal : Seorang pelari mampu berlari dengan kecepatan tetap 18 km/jam dalam waktu 10 menit. Berapa meter jarak yang ditempuh dalam selang waktu tersebut? Penyelesaian : Diketahui : v = 18 km/jam = 18000/3600 m/s = 5m/s t = 10 menit = 600 s maka, s = v.t = 5m/s . 600 s
  • 6. = 3000 m Jadi jarak yang ditempuh dalam selang waktu 10 menit adalah 3000 m. C. Gerak Lurus Berubah Beraturan Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Gerak Lurus Berubah Beraturan adalah gerak benda dengan lintasan yang lurus dan kelajuannya mengalami perubahan yang sama setiap satu sekon. Berdasarkan kelajuan benda ada dua macam Gerak Lurus Berubah Beraturan, yaitu • Bila kelajuan benda bertambah dengan nilai yang sama setiap sekonnya, maka disebut Gerak Lurus dipercepat Beraturan. • Bila kelajuan benda berkurang dengan nilai yang sama setiap sekonnya , maka disebut Gerak Lurus Diperlambat Beraturan. Dari penggolongan tersebut, maka muncul besaran lainnya, yaitu Percepatan. Percepatan adalah perubahan kecepatan persatuan waktu . Dapat dirumuskan : atau Ciri – Ciri Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Untuk memperlihatkan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) kita gunakan pewaktu ketik atau ticker timer.
  • 7. Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk mengetahui GLBB dipercepat adalah pewaktu ketik, mobil mainan, papan dan penumpu. Posisi mobil mainan adalah arah menurun. Dari percobaan tersebut menghasilkan tanda ketikan yang jaraknya semakin besar dengan perubahan secara teratur. Apa yang terjadi jika mobil bergerak dijalan yang menanjak, kita lakukan percobaan berikut : Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Gerak mobil dengan kelajuan bertambah atau berkurang secara teratur disebut gerak lurus berubah beraturan.
  • 8. Perbandingan perubahan kecepatan terhadap perubahan waktu menyatakan percepatan. Percepatan gerak pada grafik di atas: Grafik Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Grafik tersebut adalah kecepatan terhadap waktu ( v – t). Tampak pada grafik bahwa mobil A yang bergerak dengan percepatan lebih besar ditunjukkan dengan kemiringan lebih besar. Jadi dapat kita simpulkan bahwa makin besar kemiringan grafik kecepatan terhadap waktu maka makin besar percepatan benda. D. Gerak Jatuh Bebas Gerak jatuh bebas yaitu gerak benda dengan arah selalu menuju ke pusat bumi tanpa adanya kcepatan awal. Benda yang jatuh (misalkan buah kelapa yang jatuh dari pohonnya) merupakan contoh gerak jatuh bebas. Gerak jatuh bebas mendapat percepatan dari percepatan gravitasi bumi. Persamaan : v = g.t S = y = ½.g.t Waktu (t) yang di butuhkan benda itu sampai ke tanah : Kecepatan (Vt) benda yang ketika sampai di tanah : dengan h = ketinggian benda jatuh g = percepatan gravitasi Contoh soal : Sebuah bola dija ?tuhkan dari sebuah tempat Dengan ketinggian 100 m. Berapa ketinggian Dari permukaan tanah setelah 1 sekon, 2 sekon
  • 9. Dan 3 sekon ? Penyelesaian : Diketahui : a = g = 9,8 m/s2 Vo = 0 m/s Y = 100 m – ½ g t 2 Setelah 1 sekon : Y1 = 100 m – ½ (9,8 m/s2 ) (1 s)2 Y1 = 95,1 m Setelah 2 sekon : Y2 = 100 m – ½ (9,8 m/s2 ) (2 s)2 Y2 = 80,4 m Setelah 3 sekon : Y3 = 100 m – ½ (9,8 m/s2 ) (3 s)2 Y3 = 55,9 m Rangkuman Jarak adalah panjang lintasan yang di tempuh. Perpindahan adalah perubahan kedudukan suatu benda dihitung dari kedudukan awal dan kedudukan akhirnya. Perpindahan merupakan besaran vector. Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satu satuan waktu. Kelajuan merupakan besaran scalar.
  • 10. Kecepatan adalah perpindahan tiap satuan waktu. Kecepatan merupakan besaran vector. Sedangkan kecepatan rata-rata adalah hasil bagi antara perpindahan benda dengan selang waktunya V = = Keterangan : v = kecepatan rata-rata(m/s) t = interval waktu (s) s = interval jarak (m) Percepatan didefinisikan sebagai laju perubahan kecepatan terhadap waktu. Jika kecepatan awal benda Vo dan berubah menjadi V selama interval waktu t, maka percepatannya a dirumuskan sebagai : keterangan : a = percepatan benda (m/s2) v = interval kecepatan (m/s) t = interval waktu (s) Gerak lurus beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda dengan lintasan lurus dan kecepatan tetap. Keterangan : s = jarak tempuh (m)
  • 11. v = kecepatan (m/s) t = waktu (s) Gerak Lurus Berubah Beraturan adalah gerak benda dengan lintasan yang lurus dan kelajuannya mengalami perubahan yang sama setiap satu sekon. Gerak jatuh bebas yaitu gerak benda dengan arah selalu menuju ke pusat bumi tanpa adanya kecepatan awal. v = g.t S = y = ½.g.t Waktu (t) yang di butuhkan benda itu sampai ke tanah : dengan h = ketinggian benda jatuh g = percepatan gravitasi Evaluasi Pilih satu jawabannya yang tepat 1.Setiap benda yang bergerak secara beraturan dalam suatu lintasan berbentuk lingkaran, maka….. A. vector kecepatannya tetap B. vector percepatannya tetap C. gaya radialnya tetap D. momentum linearnya tetap E. semua jawaban di atas salah
  • 12. 2. V (m/s) Gambar disamping merupakan sebuah 60 grafik grafik GLBB. Percepatan yang dimiliki benda itu adalah …….. a. 20 m/s2 b. 30 m/s2 c. 40 m/s2 2 t (s) d. 50 m/s2 e. 60 m/s2 3. Di antara macam-macam gerak di bawah ini yang termasuk gerak lurus beraturan adalah…. A. arah gerak dengan percepatan selalu tetap B. arah gerak dengan perubahan kecepatan selalu tetap C. arah gerak dengan kecepatan selalu tetap D. arah gerak tetap dengan perubahan kecepatan tidak tetap E. arah gerak menurut garis singgung lintasan dan kecepatan selalu tetap 4. Benda jatuh bebas adalah benda yang memilki 1. Kecepatan awal nol 2. Percepatan = percepatan gravitasi 3. arah percepatan kea rah pusat bumi 4. besar percepatan tergantung dari massa benda Pernyataan di atas yang benar adalah….. A. 1,2 dan 3 B. 1,2,3 dan 4 C. 1,3,4
  • 13. D. 2,34 E. 2 dan 4 5. Satuan dari percepatan adalah… A. meter B. sekon C. m/s D. m/s2 E. s/m Jawablah pertayaan di bawah ni ! 1. Setelah benda bergerak lurus beraturan dalam selang waktu 6 detik menempuh jarak 60 meter. Tentukan kecepatan benda itu! 2. Seorang pelari mengelilingi suatu stadion yang jaraknya 2 km dalam waktu 30 menit. Tentukan: a. laju rata-rata pelari b. kecepatan rata-rata pelari 3. Sebuah mobil yang semula bergerak sepanjang garis lurus dengan kecepatan awal 12m/s dipercepat dengan percepatan konstan dan menempuh jarak 320 meter dalam waktu 20 detik. Tentukan : a. Kecepatan rata-rata mobil b. Kecepatan akhir mobil c. Percepatan mobil 4. Sebuah sepeda motor yang semula bergerak dengan kecepatan awal 20m/s dipercepat secara meratamenjadi 25m/s sewaktu menempuh jarak 75 m. Tentukan : a. Percepatan sepeda motor b. Waktuyang dibutuhkan supaya kecepatan menjadi 35 m/s dari saat mulai di percepat 5. Sebuah mobil yang sedang bergerak dengan laju 30m/s diperlambat secara merata dengan perlambatan sebesar 5m/s2 selam 2 detik. Tentukan : a. jarak yang di tempuh mobil selama 2 detik b. laju mobil di akhir detik kedua
  • 14. c. laju rata-rata selama 2 detik. Jawaban 1. 10 m/s 2. a. 4 Km/jam b. 0 Km/jam 3. a. 16 m/s b. 20 m/s c. 0,4 m/s 4. a. 1,5 m/s b. 10 m/s 5. a. 50 m b. 20 m/s c. 25 m/s Daftar Pustaka E. Suherman, 2011, Super Mudah Memahami Fisika, Jakarta:EPSILON Grup Efrizon Umar, 2007, Fisika dan Kecakapan Hidup, Jakarta: Ganeca exact.