Unit ini menjelaskan proses perencanaan proses produksi tingkat dasar, termasuk penentuan data produksi dan teknik yang dibutuhkan, penentuan proses produksi, pemeriksaan spesifikasi proses, identifikasi langkah-langkah dan persiapan material serta dokumentasi proses."
1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
KODE UNIT : LOG.OO14.002.01
JUDUL UNIT : Merencanakan Proses Tingkat Dasar
DESKRIPSI UNIT : Unit ini menggambarkan kegiatan perencanaan proses tingkat
dasar yang meliputi penentuan data produksi dan teknik yang
dibutuhkan, penentuan proses produksi, pemeriksaan spesifikasi
proses, identifikasi langkah-langkah pada proses, persiapan
material dan alat, identifikasi jaminan mutu serta dokumentasi
proses.
Bidang : Pengukuran
Bobot Unit : 8
Unit Prasyarat :
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Memeriksa spesifikasi
proses
1.1 Mendukung data produksi dan engineering yang diperiksa
apabila dibutuhkan.
1.2 Proses produksi yang digunakan bisa ditentukan.
1.3 Spesifikasi diperoleh dan diuji.
02 Menentukan urutan
produksi
2.1 Langkah – langkah yang dibutuhkan untuk proses yang
diidentifikasikan dan diagram alur yang dibuat apabila
dibutuhkan.
2.2 Daftar material dan bagian disiapkan.
2.3 Kebutuhan alat dan/atau perlengkapan disimpan.
2.4 Langkah – langkah dan spesifikasi jaminan mutu dikenali
2.5 Langkah – langkah proses disimpan dan digambarkan
secara jelas
BATASAN VARIABEL
Diterapkan untuk salah satu dari tingkat proses manufaktur seperti: permesinan, percetakan,
montase permesinan. Diterapkan juga untuk tahap proses produksi secara keseluruhan. Tidak
diterapkan untuk pemisah diantara proses tersebut. Pekerjaan untuk unsur proses tersebut
direncanakan dengan batas waktu tertentu yang memperhitungkan sumber yang ada dan
dibutuhkan. Rencana proses menjelaskan langkah-langkah yang dibutuhkan secara detail, dan
kejadian yang penting yang mana perkembangannya dapat diperiksa. Rencana tersebut
dikembangkan sesuai dengan prosedur dan kebiasaan organisasi yang disetujui. Apabila rencana
berdasarkan atas data engineering pendukung dan gambar engineering, unit ketrampilan yang
sesuai harus dipelajari.
Merencanakan Proses Tingkat Dasar 157
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
Unit ini harus dinilai berdasarkan atas pekerjaan. Kompetensi yang tercakup dalam unit ini
akan diperagakan oleh personil yang bekerja sendiri atau sebagai bagian dari sebuah
kelompok. Lingkup penilaian harus tidak merugikan calon peserta.
2. Kondisi Penilaian
Calon peserta akan memiliki akses ke semua alat, perlengkapan, material dan
dokumentasi yang diperlukan. Calon peserta akan diijinkan untuk mengacu ke dokumen
berikut:
2.1 semua prosedur tempat kerja yang relevan.
2.2 Semua spesifikasi manufaktur dan produk yang relevan.
2.3 Semua kode, standar, petunjuk dan material referensi yang sesuai.
2.4 Calon peserta akan dipersyaratkan untuk:
2.4.1 secara lisan atau berbagai metode komunikasi lainnya, menjawab pertanyaan
yang ditanyakan oleh penilai.
2.4.2 Mengenali rekan kerja yang bisa dijadikan rujukan untuk mengumpulkan bukti
kompetensi apabila perlu.
2.4.3 Memberikan bukti kredit bagi semua pelatihan diluar kerja yang berhubungan
dengan unit ini, penilai harus puas bahwa calon peserta secara kompeten dan
konsisten mengerjakan seluruh unsur di unit ini seperti yang dispesifikasikan
oleh kriteria yang ada, termasuk pengetahuan yang dibutuhkan.
3. Aspek Kritis
Unit ini dapat dinilai bersama dengan berbagai unit lainnya yang membahas tentang
keselamatan, mutu, komunikasi, penanganan material, pencatatan dan pelaporan yang
berhubungan dengan penjadwalan pengantaran material atau unit yang lainnya yang
membutuhkan latihan ketrampilan dan pengetahuan yang tercakup dalam unit ini.
Kompetensi dalam unit ini tidak dapat ditegaskan sampai semua prasyarat telah dipenuhi.
4. Catatan khusus
Selama penilaian setiap individu akan:
4.1 mendemonstrasikan latihan pekerjaan yang aman setiap waktu.
4.2 memberitahukan informasi tentang proses, peristiwa atau tugas yang sedang
dikerjakan untuk memastikan lingkungan kerja yang efisien dan aman.
4.3 bertanggung jawab terhadap mutu pekerjaannya sendiri.
4.4 merencanakan tugas dalam segala situasi dan memeriksa kebutuhan tugas bila perlu
4.5 melaksanakan semua tugas sesuai dengan prosedur pengoperasian yang standar
4.6 melaksanakan tugas untuk spesifikasi.
4.7 menggunakan tehnik, latihan, proses dan prosedur tempat kerja engineering yang
diterima, tugas yang tercakup akan dilengkapi dengan batas waktu yang sesuai yang
berhubungan dengan aktivitas tempat kerja yang khas.
5. Pedoman penilaian
5.1 Apabila perlu, data produksi dan engineering yang relevan diperoleh sesuai dengan
prosedur tempat kerja.
5.2 Peran data produksi dan engineering dalam perencanaan proses dapat dijelaskan.
5.3 Proses produksi yang digunakan dapat dikenali.
Merencanakan Proses Tingkat Dasar 158
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
5.4 Semua prosedur, spesifikasi, gambar, dan instruksi kerja diperoleh sesuai dengan
prosedur tempat kerja
5.5 Spesifikasi produk yang diproduksi dapat diberikan.
5.6 Apabila sesuai, proses produksi diwakili oleh diagram alur yang sesuai dengan
prosedur tempat kerja.
5.7 Langkah – langkah individual dalam proses produksi dapat dikenali. Alasan untuk
memilih langkah dan urutan operasi yang telah terpilih dapat dijelaskan. Alasan untuk
membuat diagram alur proses produksi dapat diberikan.
5.8 Daftar bagian dan material disiapkan untuk proses produksi sesuai dengan prosedur
pengoperasian yang standar.
5.9 Prosedur untuk mempersiapkan daftar material dan bagian dapat diberikan.
5.10 Kebutuhan alat dan/atau perlengkapan disimpan sesuai dengan prosedur
pengoperasian yang standar.
5.11 Prosedur untuk menyimpan kebutuhan alat dan perlengkapan dapat diberikan.
5.12 Apabila perlu, langkah – langkah jaminan mutu dimasukkan dalam proses diagram
alur sesuai dengan prosedur tempat kerja.
5.13 Prosedur jaminan mutu dapat diberikan. Spesifikasi produk dapat dikenali. Langkah –
langkah jaminan mutu dalam proses produksi dapat diidentifikasi.
5.14 Langkah – langkah proses disimpan secara jelas sesuai dengan prosedur
pengoperasian yang standar.
5.15 Prosedur untuk rencana proses penyimpanan dapat diberikan.
KOMPETENSI KUNCI
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1. Mengumpulkan, Mengorganisir dan menganalisa Informasi 3
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 3
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 3
5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 2
7. Menggunakan teknologi 2
Merencanakan Proses Tingkat Dasar 159