Dokumen tersebut membandingkan paham kebangsaan pada masa Kerajaan Majapahit dan Sriwijaya. Kerajaan Majapahit dan Sriwijaya memiliki sistem pemerintahan mandiri dan keturunan yang sama, menunjukkan adanya rasa kebangsaan. Kedua kerajaan juga memiliki hubungan dagang yang kuat dengan negara lain.
3. Kerajaan
Majapahit
Beberapa fakta yang dapat mendukung
bahwa pada masa Kerajaan Majapahit
sudah mengenal istilah paham
kebangsaan, antara lain:
a. Mempunyai sistem pemerintahan
yang mandiri.
b. Berasal dari silsilah keturunan
yang sama
Kerajaan
Sriwijaya
Salah satu bukti bahwa pada saat
zaman Kerajaan Sriwijaya sudah
mengenal istilah paham
kebangsaan yaitu mempunyai
sistem pemerintahan
✿
✿
✿
✿
4. Sistem Pemerintahan Majapahit dan Sriwijaya
Kerajaan Majapahit
Dalam menjalankan roda
pemerintahan, raja dibantu oleh
susunan pemerintahan majapahit.
Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan sriwijaya merupakan kerajaan
berbasis maritim di mana kerajaan ini
menganut sisitem monarki yang artinya
kekuasaan berada pada satu 1 orang saja
yaitu Raja yang memerintah secara
langsung terhadap seluruh
wilayah kekuasaan (taklukan).
5. Kerajaan Majapahit :
Kehidupan sosial budaya masyarakat
Majapahit sudah diwarnai dengan hal-hal
yang bersifat keagamaan. Agama di
Majapahit memiliki fungsi yang kompleks,
salah satunya adalah menumbuhkan rasa
toleransi antar warga. Selain itu, kerajaan
juga memberikan pengakuan dan
kesempatan yang sama terhadap para tokoh
agama untuk duduk dalam pemerintahan.
Kerajaan Sriwijaya :
Hubungan raja dan masyarakat Sriwijaya
yang berlangsung secara harmonis tertuang
dalam sebuah prasasti, yaitu prasasti Talang
Tuo yang berangka tahun 684 Masehi.
Menurut prasasti Talang Tuo, raja
Sriwijaya yang bernama Sri Baginda Sri
Jayanasa meresmikan taman yang bernama
taman Sriksetra.
6. Kerajaan
Majapahit
Dalam Kakawin
Nagarakretagama, Majapahit
yang terkenal menarik para
pedagang asing dari jauh
seperti dari India, Khmer,
Siam, dan China untuk
berdagang di Majapahit.
Kerajaan
Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya
berkembang dengan pesat
menjadi Kerajaan utama
yang mengendalikan 2
jalur perdagangan utama
antara India dan Cina.
Hubungan Dagang yang Pernah Dijalin Oleh Kerajaan
Majapahit dan Kerajaan Sriwijaya
7. Kerajaan Majapahit :
1. Sila pertama: Kebersamaan dalam
beragama, seperti menganut agama Hindu
ataupun Buddha.
2. Sila kedua: Menjalin kerjasama
persahabatan dengan kerajaan lain.
3. Sila ketiga: Terwujudnya persatuan
kerajaan.
4. Sila keempat : Adanya musyawarah dan
penasehat raja.
5. Sila kelima: Kemakmuran dan
kesejahteraan penduduk kerajaan.
Kerajaan Sriwijaya :
1. Sila pertama: Menjadi pusat pengajaran agama
Buddha di kawasan Asia Tenggara.
2. Sila Kedua: Mempunyai sikap terbuka kepada
pendatang tanpa pandang bulu.
3. Sila Ketiga: Menyatukan pedagang, pengrajin,
dan pengawas (pegawai raja).
4. Sila Keempat: Kehidupan masyarakat sejahtera.
5. Sila Kelima: Bercampur baur tanpa memandang
latar belakang seseorang.
8. “Selesai sudah presentasi kelompok kami hari ini,
seperti kamu dan dia yang selesai tanpa pernah
dimulai.”