1. KONSEP KEBIJAKAN LINGKUNGAN HIDUP
UU No. 32 TAHUN 2009 - PPLH
(PENGUATAN PEMAHAMAN )
Oleh :
Juliansyah Harahap, S.T., M.Sc
KULIAH IX
KEBIJAKAN DAN HUKUM LINGKUNGAN
2. Konsep Pengelolaan LH dan Pengertian
Konsep dalam UU 32/09
• UUPPLH terdiri dari 17 bab dan 127 pasal
• Dan mengintruksikan melahirkan 22 peraturan
pemerintah (PP) dan 9 PerMenLH
• Permasalahannya sampai 1 tahun setelah diundangkan
belum ada satupun PP yg dibentuk/dibuat sesuai amanat
UUPPLH tersebut.
3. • Berdasarkan pasal 4 UUPPLH unsur dari perlindungan dan
pengelolaan LH
a. Perencanaan
b. Pemanfaatan
c. Pengendalian
d. Pemeliharaan
e. Pengawasan
f. Penegakan hukum
4. • Perlindungan dan pengelolaan LH melalui tahapan
– Invetarisasi LH (tk. Nasional, tk. Pulau/Kepulauan, tk. Wil Ekoregion)
– Penetapan wilayah ekoregion
– Penyusunan RPPLH
Tujuan Inventarisasi LH adalah utk memperoleh data dan SDA yg
meliputi :
a. Potensi dan ketersediaan
b. Jenis yg dimanfaatkan
c. Bentuk penguasaan
d. Pengetahuan pengelolaan
e. Bentuk kerusakan
f. Konflik dan penyebab konflik yg timbul akibat pengelolaan
5. • Selanjutnya, inventarisasi LH akan menjadi dasar dalam
penetapan ekoregion. Penetapan nya dilaksanakan dengan
mempertimbangkan kesamaan :
a. Karakteristik Bentang Alam,
b. Daerah aliran sungai
c. Iklim
d. Flora dan Fauna
e. Sosial Budaya
f. Ekonomi
g. Kelembagaan Masyarakat
h. Hasil-hasil Inventarisasi LH
6. KONSEP BARU
• Beberapa konsep baru yang terdapat di UUPPLH 2009
– KLHS
– Perubahan Iklim
– Bahan/Limbah B3
– Ekoregion
– Masyarakat hukum adat/Kearifan Lokal
– AMDAL (revitalisasi)
– Perizinan
– Instrumen ekonomi lingkungan
– Perturan per-UU-an berbasis Lingkungan
– Analisis resiko
– Audit lingkungan (revital)
7. Istilah dalam UUPPLH
Kajian lingkungan hidup strategis, yang selanjutnya disingkat KLHS, adalah
rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh, dan partisipatif untuk
memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan
terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana,
dan/atau program.
Kerusakan lingkungan hidup adalah perubahan langsung dan/atau tidaklangsung
terhadap sifat fisik, kimia, dan/atau hayati lingkungan hidupyang melampaui
kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.
Perubahan iklim adalah berubahnya iklim yang diakibatkan langsung atau tidak
langsung oleh aktivitas manusia sehingga menyebabkan perubahan komposisi
atmosfir secara global dan selain itu juga berupa perubahan variabilitas iklim
alamiah yang teramati pada kurun waktu yang dapat dibandingkan.
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan,
dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi
alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lain.
8. Pembangunan berkelanjutan adalah upaya sadar dan terencana yang
memadukan aspek lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi ke dalam strategi
pembangunan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan,
kemampuan, kesejahteraan, dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi
masa depan.
Ekosistem adalah tatanan unsur lingkungan hidup yang merupakan kesatuan
utuh-menyeluruh dan saling mempengaruhi dalam membentuk keseimbangan,
stabilitas, dan produktivitas lingkungan hidup.
Analisis mengenai dampak lingkungan hidup, yang selanjutnya disebut Amdal,
adalah kajian mengenai dampak penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang
direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan
keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan.
Baku mutu lingkungan hidup adalah ukuran batas atau kadar makhluk hidup,
zat, energi, atau komponen yang ada atau harus ada dan/atau unsur pencemar
yang ditenggang keberadaannya dalam suatu sumber daya tertentu sebagai
unsur lingkungan hidup.
9. Pencemaran lingkungan hidup adalah masuk atau dimasukkannya
makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam
lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku
mutu lingkungan hidup yang telah ditetapkan.
baku kerusakan lingkungan hidup adalah ukuran batas perubahan
sifat fisik, kimia, dan/atau hayati lingkungan hidup yang dapat
ditenggang oleh lingkungan hidup untuk dapat tetap melestarikan
fungsinya.
Perusakan lingkungan hidup adalah tindakan orang yang
menimbulkan perubahan langsung atau tidak langsung terhadap sifat
fisik, kimia, dan/atau hayati lingkungan hidup sehingga melampaui
kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.
Dampak lingkungan hidup adalah pengaruh perubahan pada
lingkungan hidup yang diakibatkan oleh suatu usaha dan/atau
kegiatan.
10. Asas dan tujuan UUPPLH
Asas
1. Tanggung jawab negara
2. Kelestarian dan keberlanjutan
3. Keterpaduan pengelolaan
4. Keserasian dan keseimbangan
5. Manfaat
6. Kehati-hatian
7. Keadilan
8. Ekoregion
9. Keanekaragaman hayati
10. Pencemar berbayar
11. Partisipatif
12. Kearifan local
13. Tata kelola pemerintahan yang baik
14. Otonomi daerah
11. tujuan
1. Melindungi wilayah NKRI
2. Menjamin keselamatan, kesehatan dan kehidupan manusia
3. Menjamin kelangsungan kehidupan makhluk hidup dan kelestarian
ekosistem
4. Menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup
5. Mencapai keserasian, keselarasan dan keseimbangan lingkungan hidup
6. Menjamin terpenuhinya keadilan generasi masa kini dan masa depan
7. Menjamin terpenuhnya hak atas lingkungan hidup sebagai HAM
8. Mengendalikan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana
9. Mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan
10.Mengantisipasi isu lingkungan global