Karya ilmiah Peluang Usaha Menjadi Freelancer Webdesign

1. KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
“PELUANG USAHA FREELANCER WEBDESIGN”
Disusun oleh :
Nama
NIM
Kelas
: Bagus Fikri Yuliono
: 13.11.7593
: 13.S1-TI-12
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

2. Abstrak
Karya tulis ilmiah ini dibuat dengan tujuan untuk memberi petunjuk atau wawasan kepada
pembaca dalam memanfaatkan teknologi informasi yang sudah maju saat ini. Di Indonesia
ini banyak sekali pemuda yang kreatif tetapi tidak sedikit pula yang hidupnya hanya untuk
main-main saja sehingga tidak memperhatikan peluang-peluang yang ada disekitarnya yang
dapat membuat dirinya lebih sejahtera, paling tidak ya tidak terlalu bergantung kepada
orang tua dalam masalah finansial. Bahkan diharapkan bisa membantu orang tua. Peluang
usaha menjadi freelancer webdesign adalah salah satu caranya. Bisnis ini tidak
membutuhkan modal yang besar, cukup laptop dan internet. Tapi yang lebih dibutuhkan
adalah masalah skill dan kemampuan. Tapi itu tidak masalah asal memiliki tekad yang kuat
dalam belajar, karena sudah banyak tersedia di internet ataupun grup di facebook yang siap
membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan. Dalam usaha ini, kita bisa bersaing secara
global, dengan pendapatan dollar sehingga tidak perlu khawatir apabila pendapatan
menjadi webdesigner di Indonesia sangat rendah bila dibandingkan dengan luar negeri.
Selain itu freelancer webdesign juga bisa mendapatkan pasif income dari berbagai macam
cara.

3. ISI
Dalam karya ilmiah ini saya akan membahas peluang bisnis menjadi freelancer webdesign.
Sebelumnya saya akan memberi beberapa syarat untuk memulai bisnis ini. Pertama, anda
benar-benar menyukai design atau seni dan anda merasa anda memiliki bakat itu. Kedua,
anda mau belajar dan bekerja cerdas. Kenapa saya mengatakan menyukai design atau
memiliki bakat? Karena apabila tidak menyukai design dan tidak ada bakat maka akan
membutuhkan waktu yang sangat-sangat lama untuk bisa.
Kenapa webdesign ? karena pada jaman ini website merupakan hal yang penting, dan
tampilan suatu website juga sudah mulai diperhatikan lebih detail. Sehingga bisa
mempengaruhi conversion rate suatu website usaha. Sehingga bisa dipastikan bahwa
webdesign merupakan suatu bidang yang benar-benar sedang tumbuh dan berpeluang
bagus khususnya di Indonesia.
Kemudian saya akan menjelaskan sedikit arti freelancer. Freelancer berarti pekerja lepas,
tidak terikat oleh perusahaan kecuali kontraknya mengikat untuk beberapa waktu.
Kebanyakan bekerja dari rumah atau kantor sendiri atau co-working space seperti Jogja
digital valley. Bagi sebagian orang menjadi freelancer sangat mengasyikkan, sampai ada
tagline “kerja ga harus ngantor”. Memang benar, kerja bisa pakai kolor, yang penting
pekerjaan bisa terselesaikan, selain itu kita bisa bebas menentukan jam kerja, jam libur dan
sebagainya. Tapi jangan salah, freelancer juga berat, apalagi single fighter, harus mengatur
segalanya sendiri, selain itu penghasilan tidak tetap.
Bagaimana memulai menjadi freelancer webdesigner? Saya asumsikan pembaca sudah bisa
menguasai sedikit banyak tentang webdesign, karena tempat belajarnya sudah sangat
banyak di internet. Cara yang pertama adalah bagaimana menjawab pertanyaan
“bagaimana cara mendapatkan client ?” nah ini sangat penting bagi kelangsungan hidup
freelancer, ada beberapa cara.
1. Branding. Branding diri sendiri adalah membentuk image sendiri sebagus mungkin
supaya orang percaya kepada anda. Bagaimana cara branding? Caranya ialah
membangun visual branding seperti logo, website, portofolio dll. Kemudian tingkah
laku seperti kesopanan.
2. Marketing. Marketing atau pemasaran atau promosi. Bisa gratis bisa berbayar. Saya
akan bahas yang gratis. Cara promosi gratis adalah dengan cara menawarkan jasa
gratis kepada sodara anda atau kerabat dekat anda, kemudian bisa juga melalui
social media. Email marketing atau membut portofolio di behance misalnya.
3. Menelusuri pekerjaan di freelancer.co.id atau 99design, atau designcrowd, atau
sribu.com. Disini para freelancer berkesempatan juga mendapatkan pekerjaan.

4. Itulah inti dari mendapatkan client. Branding dan marketing. Selanjutnya adalah
pengelolaan projek dari client sehingga client berkesempatan untuk kembali lagi kepada
anda dengan project yang lain atau malah merekomendasikan anda ke teman-temannya.
Bisnis pasif income bagi freelancer. Freelancer webdesigner juga bisa mendapatkan pasif
income dari skillnya, antara lain membuat blog atau menjual item. Dengan membuat blog
dengan konten yang bagus maka akan berkesempatan mendapat visitor yang banyak dan
bisa menghasilkan uang lewat iklan Adsense google misalnya. Pendapatan dari majalah
online tentang webdesign tidak main-main contohnya smashingMagazine ($ 560,000 – $
600,000 per bulan).
Selain membuat blog bisa juga dengan cara membuat item, seperti themes atau template
dan kemudian dijual di marketplace seperti Themeforest, wrapbootstrap, cretivemarket
atau mojothemes. Dengan sekali saja pembuatan item, maka author atau penjual bisa
mendapatkaan income terus menerus dari tiap sales. Bayangkan jika 1 item untung 20 USD,
jika kita memiliki 100 item saja sudah 20 juta ber bulan, belum lagi jika memiliki banyak item
dan sudah mendapat gelar elite author.
Dengan modal yang tidak banyak, cukup laptop dan internet kita sudah bisa menjalankan
bisnis ini dari rumah.
Referensi :
-
Smashingmagazine
Themeforest
99design
Mojothemes
Behance