Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Laporan hasil observasi di kelas VII SMP Yayasan Pendidikan Islam Amir Hamzah Medan mengenai pelajaran elektronika.
2. Sistem pembelajaran yang digunakan guru bersifat teacher-centered dan menggunakan penguatan positif dan negatif.
3. Kesimpulan hasil observasi menunjukkan perlu adanya peningkatan sistem pembelajaran dan kemampuan manajemen kelas guru.
2. PROFIL SEKOLAH
Yayasan Pendidikan Islam Amir
Hamzah Medan
Jl. Meranti No. 1 Sei Putih Barat, Medan
Petisah
Telp. (061) 4528167 / Website :
webmaster.amirhamzah.org
Uang Sekolah : Rp 275.000,00/ bulan
3. LAPORAN OBSERVASI
Kelas : VII 4
Jumlah Siswa :
27 Orang
Guru : Lia Afriyanti, S.Pd
Lama
Observasi
: 40 Menit
4. Materi Pelajaran
: Praktikum
Pembuatan
Lampu Flip-flop
Perabotan kelas:
White board, spidol,
dan penghapus
Gambar Presiden,
Wakil Presiden, dan
Pancasila
Meja dan kursi
(siswa dan guru)
Gambar Pahlawan
Hasil Karya siswa
Kipas Angin
Mata Pelajaran: Elektronika
(40 Menit)
Pengajar : Lia Afriyanti, S.Pd
5. Poin-poin Laporan Hasil Observasi
Di kelas
Setting kelas
kurang rapi dan
tidak menarik
Sistem pembelajaran
teacher-centered ;
pemberlakuan operant
conditioning
Guru kurang
memperhatikan siswa ;
menguasai materi pelajaran
Siswa aktif dan
antusias, ribut, dan
semaunya
6. Sekolah
Terdiri dari beragam suku
dan agama
Masih banyak siswa yang
jalan-jalan di dalam kelas
Siswa kurang tertib dan
semaunya mengikuti
pelajaran di kelas
Interaksi antara guru,
orangtua, dan siswa cukup
baik
Lebih menonjol dalam
prestasi non akademik
Kurang menjaga kebersihan
Teknologi digunakan dalam
pembelajaran
7. Ruangan Kelas
TK (3 Kelas)
SD (7 Kelas)
SMP (Kelas VII ada 4 kelas ; kelas VIII ada 3
kelas ; kelas IX ada 3 kelas)
SMA (7 Kelas)
SMK (5 Kelas)
10. A.Reinforcement Positif
Reinforcement positif yang diberikan diikuti dengan
rewarding akan meningkatkatkan frekuensi respon
Siswa diberi tugas untuk membuat lampu Flip-flop
Bagi siswa yang hasil karyanya paling bagus, akan diberi
hadiah
Saat guru menyatakan akan memberi hadiah, siswa
bersemangat untuk mengerjakannya
Analisis Singkat dengan Teori
Belajar
1. Teori Operant Conditioning(Skinner)
11. • Reinforcement Negatif
Reinforcement ini meningkatkat frekuensi respon yang
diikuti dengan penghilangan stimulus yang tidak
menyenangkan
Untuk dapat mengikuti praktikum, siswa harus
mencari dan mengumpulkan artikel
Siswa yang tidak menyerahkan artikel, tidak dapat
mengikuti praktikum
Maka, siswa harus mencari artikel agar dapat
mengikuti praktikum
12. • Punishment
Pemberian punishment dilakukan untuk
menurunkan probabilitas terjadinya perilaku yang
tidak diinginkan
Siswa yang nakal dan bertengkar saat pelajaran
berlangsung, dicoret wajahnya dengan spidol
Coretan ini merupakan punishment bagi siswa
agar tidak bertengkar lagi saat belajar
13. 2. Pendekatan Teori Piaget
Formal Operasional (11 tahun-dewasa)
Individu sudah mampu berpikir abstrak, idealis, dan logis.
Guru menjelaskan ciri-ciri bentuk solder. Siswa dapat
membayangkan dan mengatakan “ah, saya tau bu !!”
Mampu memecahkan problem dan menarik
kesimpulan secara sistematis
Guru memberitahu problema saat praktikum nantinya.
Siswa dapat mengatasi dan menyimpulkan cara
mengatasinya
14. 3. Teori Vygotsky
Penerapan Scaffolding
• Saat berada di lab komputer, di awal pelajaran guru
memberi instruksi yang akan dikerjakan.
• Guru baru mendatangi siswa saat siswa kurang
mampu melaksanakan instruksi
Guru adalah pembimbing dan fasilitator
• Siswa diberikan waktu untuk melaksanakan instruksi
dengan pemahaman sendiri
• Guru membimbing siswa jika kebingungan
Penggunaan bahasa saat belajar sudah bagus
15. Kesimpulan Hasil Observasi
Penggunaan sistem pembelajaran sistem teacher-
centered membuat siswa hanya menunggu apa yang
disampaikan oleh guru
Komunikasi yang baik antara guru dan siswa dan
orang tua siswa memang perlu dibina dalam
menciptakan mikrosistem dan mesostem yang baik
Kemampuan guru dalam memanajemen kelas
sangat perlu dalam menciptakan kelas yang aktif
dan kondusif
Penggunaan teknologi diperlukan untuk
meningkatkan sistem pembelajaran di sekolah