4. 4
Produk
Dalam definisi luas, produk adalah segala sesuatu
yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk daya
tarik, akuisisi, penggunaan, atau konsumsi yang bisa
memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan
Produk tidak hanya meliputi objek-objek fisik tetapi
juga jasa, acara, orang, tempat, organisasi, ide, atau
campuran entitas-entitas ini
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
6. 6
Produk
Produk adalah elemen pertama dan terpenting dalam
bauran pemasaran (8P). Strategi produk
membutuhkan pengambilan keputusan yang
terkoordinasi dalam :
1. bauran produk,
2. lini produk,
3. merek,
4. pengemasan dan pelabelan.
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
8. 8
Produk
1. Bauran Produk
Semua lini produk dan barang yang ditawarkan
kepada pelanggan oleh penjual tertentu
membentuk bauran produk
Bauran ini dapat dijelaskan melalui empat
dimensi: lebar, panjang, kedalaman, dan
konsistensi
Keempat dimensi ini merupakan sarana untuk
mengembangkan strategi produk perusahaan
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
9. 9
Produk
2. Lini Produk
Sebagian besar perusahaan menghasilkan satu lini
produk daripada satu produk tunggal
Lini produk adalah sekelompok produk yang
berhubungan dalam satu atau lebih:
Fungsi
Kebutuhan pembelian pelanggan
Saluran distribusi
Perluasan lini melibatkan perluasan lini ke bawah, ke
atas, atau di kedua arah untuk mengisi celah yang
bisa diisi oleh pesaing
Sebaliknya, pengisian lini menarnbahkan barang di
dalam kisaran lini yang ada
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
14. 14
Produk
3. Merek
Beberapa analis memandang merek sebagai aset
permanen perusahaan yang utama
Merek lebih dari sekadar nama dan lambang—merek
membentuk segala arti produk atau jasa bagi
konsumen
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
15. 15
Produk
4. Pengemasan dan Pelabelan
Keputusan kemasan sering meliputi desain label,
yang menunjukkan, menggambarkan, dan mungkin
mempromosikan produk
Perusahaan juga mengembangkan jasa pendukung
produk yang meningkatkan pelayanan dan kepuasan
pelanggan serta perlindungan terhadap pesaing
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
17. Manfaat inti (core benefit) : layanan atau manfaat
yang benar-benar dibeli pelanggan.
Produk Dasar (basic product) : proses mengubah
manfaat inti menjadi produk dasar.
Produk yg diharapkan (expected product) :
sekelompok atribut dan kondisi yang biasanya
diahrapkan pembeli ketika mereka membeli produk
ini.
Produk tambahan ( augmented product) : produk
yang melebihi harapan pelanggan.
Produk potensial ( potential product) : mencakup
semua kemungkinan tambahan dan transformasi
yang mungkin dialami sebuah produk atau
penawaran di masa depan.
18. Klasifikasi Barang terbagi 3, yaitu :
1) Klasifikasi produk :
Barang-barang yg tidak tahan lama
Barang tahan lama
Jasa
2) Klasifikasi barang konsumen :
Barang sehari-hari
Barang belanja
Barang khusus
Barang tak dicari
3) Klasifikasi barang industri :
Bahan dan suku cadang
Barang modal
Layanan bisnis dan pasokan
22. 22
Jasa
Jasa (service) adalah produk yang terdiri dari aktivitas,
manfaat, atau kepuasan yang dijual dan pada intinya
tak berwujud, seperti:
Perbankan
Hotel
Perencanaan pajak
Perbaikan rumah
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
23. Karakteristik Jasa
Karakter jasa ditentukan oleh empat karakteristik
kunci:
Tak berwujud (Intangibility)
Tak terpisahkan (Inseparability)
Variabilitas (Variability)
Dapat musnah (Perishability)
Masing-masing karakteristik mempunyai masalah
dan persyaratan pemasaran
25. Para pemasar berusaha:
◦ Mencari cara agar jasa lebih berwujud
◦ Meningkatkan produktivitas penyedia yang
tak dapat dipisahkan dari produk mereka
◦ Menetapkan standar kualitas untuk
menghadapi variabilitas
◦ Meningkatkan pergerakan permintaan dan
kapasitas persediaan untuk menghadapi
musnahnya jasa
26. Merek
• Beberapa analis memandang merek sebagai aset permanen
perusahaan yang utama
• Merek lebih dari sekadar nama dan lambang—merek
membentuk segala arti produk atau jasa bagi konsumen
• Merek adalah produk dan jasa yang dimensinya
mendiferensiasikan merek tersebut dengan beberapa cara
dari produk atau jasa lainnya yang dirancang untuk
memuaskan kebutuhan yang sama.
• Ekuitas merek (Brand Equity) adalah pengaruh diferensial
positif bahwa mengenal nama merek akan membuat
pelanggan merespons produk atau jasa
• Merek dengan ekuitas merek yang kuat adalah aset yang
sangat berharga
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek
27. Membangun Merek
Dalam membangun merek, perusahaan harus membuat
keputusan tentang:
Positioning merek
Pemilihan nama merek
Sponsor merek
Pengembangan merek
30. Merek adalah suatu tanda yang berupa gambar, nama, kata,
huruf-huruf, angka-angka, susunan warna atau kombinasi dari
unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan
digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa.
Singkatnya :
Merek adalah identitas produk (nama/gambar/simbol)
31. Tanda Pengenal, sebagai Pembeda dari produk lainnya
Sebagai alat promosi, sehingga mempromosikan hasil
produksinya cukup dengan menyebutkan mereknya.
Sebagai jaminan atas mutu barangnya.
Menunjukkan asal barang dihasilkan
32. Berhubungan dengan produk
enak didengar, mudah diingat
sopan, menggunakan bahasa indonesia yang baik dan
benar
bisa diterima dimana saja, tidak melanggar hukum, norma,
tidak menyinggung SARA (suku, Agama, Ras, Antar
Golongan)
singkat,jelas, padat (tidak rumit)
unik
33. 1. buat 5 pilihan nama untuk merk Anda sendiri, ambillah dari kata
yang mudah diingat, cukup satu kata atau maksimal 2 kata, unik dan
enak diucapkan.
2. Tulis ke-5 nama merk tadi masing-masing pada selembar kertas.
Tulislah dengan bagus dan besar. Kalau perlu pakai komputer dan di
print.
3. Perhatikan, Rasakan dan Ucapkan masing-masing calon merk Anda
tadi berulang-ulang. Lakukan dalam beberapa hari.
4. Lalu pilih 2 yang terbaik menurut Anda.
5. Tentukan dan Pilih satu Nama Merk Anda yang menurut Anda paling
baik dan tepat.
Jika nama Usaha atau Brand Merk sudah ditentukan, jangan lupa
tentukan juga Logo danWarna kebesaran Anda
34. 1. Pilihlah kata yang spesifik dan khas karena kata yang terlalu umum atau
general akan membuat bisnis Anda sulit dikenali. Hindari kata yang terlalu
umum atau sulit dikenali seperti, "Katering Bu Sri".
2. Hindari nama umum yang jelas-jelas menggambarkan jenis produk atau
layanan tertentu, seperti "Perusahaan Air Mineral dalam Botol" atau "Usaha
Layanan Antar Makanan Cina".
3. Cobalah untuk menggunakan kata yang singkat, hanya terdiri dari beberapa
suku kata dan relatif mudah bagi orang untuk mengucapkannya dengan
benar.
35. Menarik
Sopan
Tidak rumit
MemperhatikanAspek kesehatan dan
kebersihan
Orisinil (JANGAN meniru)
Unik
Sesuai dengan produk dan keinginan
pelanggan
36. Positioning
Merek
• Atribut
• Manfaat
• Kepercayaan
dan Nilai
Pemilihan
Nama
Merek
• Pemilihan
• Perlindungan
Sponsor
Merek
• Merek
produsen
• Merek pribadi
• Lisensi
• Co-branding
Pengembangan
Merek
• Perluasan Lini
• Perluasan Merek
• Multimerek
• Merek Baru