SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
TEKS
CERITA SEJARAH
DIBUAT OLEH:
DEDEN HIDAYAT DAN FARID MA’RUF
HELLO!
Halo teman-teman,
Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan tentang Teks
Sejarah, apa sih teks sejarah itu? Yuk cari tahu lebih lanjut!
2
A PICTURE IS WORTH A
THOUSAND WORDS
Candi Prambanan.
3
“
PENGERTIAN
teks cerita sejarah adalah teks yang
didalamnya menjelaskan atau
menceritakan tentang fakta atau kejadian
masa lalu, yang menjadi asal muasal
sesuatu yang memiliki nilai sejarah.
4
CIRI-CIRI TEKS CERITA
SEJARAH
Adapun ciri-ciri yang dimiliki oleh teks sejarah, diantaranya:
1. Disajikan secara kronologis atau urutan peristiwa atau urutan kejadian.
2. Bentuk teks cerita ulang (recount)
3. Struktur teksnya: orientasi, urutan peristiwa, reorientasi.
4. Sering menggunakan konjungsi temporal.
5. Isi berupa fakta.
5
STRUKTUR
TEKS CERITA SEJARAH
6
DEDEN & FARID
URUTAN
PERISTIWA
ORIENTASI REORIENTASI
7
DEDEN & FARID
1. Orientasi
⊡ Bagian pertama dari struktur teks cerita sejarah
adalah orientasi. Orientasi ini sendiri dapat
dipahami sebagai pengenalan atau pembuka dari
teks cerita sejarah. Bagian ini biasanya sering
menggunakan jenis kalimat deskriptif, hal ini
dikarenakan orientasi digunakan penulis untuk
mengenalkan suatu topik kepada pembaca.
⊡
8
⊡ 2. Urutan Peristiwa
⊡ Bagian kedua dari struktur teks
cerita sejarah adalah urutan
peristiwa. Urutan peristiwa
dapat didefinisikan sebagai
sebuah rekaman peristiwa
sejarah yang terjadi dan dapat
disusun secara urut dan
kronologis.
⊡
DEDEN & FARID
Urutan peristiwa biasanya akan
menjelaskan cerita yang memiliki
nilai sejarah secara gradual.
Gradual sendiri bisa diartikan
sebagai berangsur-angsur atau
sedikit demi sedikit. Hal ini
membuat urutan peristiwa menjadi
lebih kronologis atau sesuai dengan
waktu terjadinya peristiwa.
9
DEDEN & FARID
3. REORIENTASI
Bagian ketiga dari
struktur teks cerita
sejarah adalah
reorientasi. Reorientasi
sendiri dapat bersifat
opsional atau dapat
digunakan dan dapat
tidak digunakan.
Pada bagian ini, penulis
biasanya menggunakan
untuk memberikan
komentar pribadi
terhadap cerita yang
disusunnya.
Reorientasi sendiri
terletak di bagian akhir
dari teks cerita sejarah,
sehingga penulis berhak
melakukan peninjauan
kembali tentang topik
yang telah ditulis, baik
itu berupa saran maupun
berupa kritik.
10
DEDEN &
FARID
KAIDAH KEBAHASAAN
TEKS CERITA SEJARAH
11
DEDEN & FARID
Pronomina (kata ganti)
Merupakan kata yang digunakan untuk menggantikan benda dan menamai seseorang atau
sesuatu secara tidak langsung.
1. Kata ganti orang pertama tunggal, misalnya : saya, aku, beta, sahaya ;
2. Kata ganti orang pertama jamak, misalnya : kami, kita ;
3. Kata ganti orang kedua tunggal, misalnya : kamu,engkau, kau, anda, dikau ;
4. Kata ganti orang kedua jamak, misalnya : kalian
5. Kata ganti orang ketiga tunggal, misalnya : dia, ia, beliau, -nya
6. Kata ganti orang ketiga jamak, misalnya : mereka
12
DEDEN & FARID
Frasa adverbial
Merupakan kata yang menunjukan kejadian atau peristiwa, waktu, dan
tempat.
Verba material
Adalah kata yang digunakan untuk menunjukkan suatu aktivitas yang
menggunakan fisik dalam melakukannya, misalnya membaca, melempar,
mendorong, dan lainnya.
13
DEDEN & FARID
Konjungsi Temporal (kata sambung waktu)
Berguna untuk menata urutan-urutan peristiwa yang diceritakan, teks
cerita sejarah banya memanfaatkan konjungsi (kata penghubung)
temporal. Contohnya yaitu “kemudian”, “setelah”, “lalu” dan lainnya.
Kalimat Majemuk
Kalimat yang terdiri atas dua kalimat atau lebih yang
digabungkan menjadi satu kalimat.
14
DEDEN & FARID
Teknik penulisan Teks Cerita Sejarah :
• Kejadian-kejadian diceritakan dalam urutan kronologis dari awal
sampai akhir. Beberapa peristiwa juga perlu diatur menurut urutan
kronologis.
• Dari sekelompok fakta (peristiwa) perlu ada penentuan fakta
kausal (penyebab) – fakta peristiwa – fakta penyebab.
• Bila uraian berupa deskriptif – naratif, maka perlu ada proses
serialisasi, yaitu mengurutkan peristiwa-peristiwa berdasarkan
prinsip-prinsip diatas.
15
JENIS-JENIS
TEKS CERITA SEJARAH
DEDEN & FARID
DEDEN & FARID
SEJARAH FIKSI
1. Novel adalah karya fiksi prosa yang ditulis secara naratif,
umumnya dalam bentuk cerita. Penulisnya disebut novelis
2. Cerpen adalah cerita pendek berbentuk prosa naratif fiktif.
Cenderung padat dan langsung pada tujuan nya dibandingkan
dengan karya fiksi lainnya yang umumnya lumayan panjang.
3. Legenda adalah cerita prosa rakyat yang dianggap oleh
sebagian orang merupakan sesuatu yang benar-benar terjadi.
4. Roman adalah jenis karya sastra berbentuk prosa yang
melukiskan perbuatan pelakunya menurut watak dan jiwa
masing-masing. Roman bisa juga disebut kisah percintaan
17
DEDEN & FARID
SEJARAH NON-FIKSI
1. Biografi adalah keterangan kehidupan seseorang yang
ditulis oleh orang lain.
2. Autobiografi adalah kisah atau keterangan hidup yang
ditulis oleh orang itu sendiri.
3. Cerita Perjalanan adalah teks yang menceritakan tentang
perjalanan.
4. Catatan Sejarah adalah teks yang menceritakan fakta atau
kejadian masa lalu yang menjadi latar belakang sesuatu
mempunyai nilai sejarah.
18
PERBEDAAN
SEJARAH FIKSI DAN NON-FIKSI
DEDEN & FARID
Sejarah Fiksi :
- Jalan cerita disusun berdasarkan dunia nyata.
- Gambaran kehidupan batin seorang tokoh lebih
dalam.
- Pengembangan karakter tokoh tidak sepenuhnya
terungkap.
- Menyajikan kehidupan sesuai pandangan
pengarang.
DEDEN & FARID
Sejarah Non-Fiksi :
- Tersusun oleh fakta yang objektif.
- Gambaran kehidupan tokoh ditulis lebih
lengkap berdasarkan fakta.
- Menyajikan kehidupan sesuai data dan fakta.
20
FUNGSI TEKS CERITA SEJARAH
DEDEN & FARID
DEDEN & FARID
a. Fungsi rekreatif, memberikan rasa gembira dan senang
kepada pembaca
b. Fungsi inspiratif, memberikan inspirasi, imajinasi, dan
kreatifitas untuk keberlangsungan hidup berbangsa dan
bernegara untuk lebih baik lagi
c. Fungsi intruktif, sebagai alat bantu dalam pembelajaran
d. Fungsi edukatif, dapat dijadikan petunjuk dan pelajaran
kehidupan bagi manusia dalam berperilaku
22
TERIMA KASIH
DEDEN & FARID

More Related Content

Similar to TEKS CERITA SEJARAH-DEDEN&FARID.pptx

Materi bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiaMateri bahasa indonesia
Materi bahasa indonesia
farensa
 
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smpBahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Darwis Maulana
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastra
Nanda Ananda
 
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxKARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
wahyutriwibowo098
 

Similar to TEKS CERITA SEJARAH-DEDEN&FARID.pptx (20)

Materi bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiaMateri bahasa indonesia
Materi bahasa indonesia
 
Pengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosaPengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosa
 
Pengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosaPengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosa
 
Prosa fiksi
Prosa fiksiProsa fiksi
Prosa fiksi
 
Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2
Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2
Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2
 
Teks Cerita (Novel) Sejarah
Teks Cerita (Novel) SejarahTeks Cerita (Novel) Sejarah
Teks Cerita (Novel) Sejarah
 
Menyimak Untuk Memahami Teks Seni
Menyimak Untuk Memahami Teks SeniMenyimak Untuk Memahami Teks Seni
Menyimak Untuk Memahami Teks Seni
 
Teks Novel sejarah
Teks Novel sejarahTeks Novel sejarah
Teks Novel sejarah
 
Teks Cerita Sejarah
Teks Cerita SejarahTeks Cerita Sejarah
Teks Cerita Sejarah
 
Teks cerita sejara PRIKHATIANA & RIZKI EKA DINATA. Kelas XII MIPA 2.pptx
Teks cerita sejara PRIKHATIANA & RIZKI EKA DINATA. Kelas XII MIPA 2.pptxTeks cerita sejara PRIKHATIANA & RIZKI EKA DINATA. Kelas XII MIPA 2.pptx
Teks cerita sejara PRIKHATIANA & RIZKI EKA DINATA. Kelas XII MIPA 2.pptx
 
TEKS CERITA SEJARAH (1).pdf
TEKS CERITA SEJARAH (1).pdfTEKS CERITA SEJARAH (1).pdf
TEKS CERITA SEJARAH (1).pdf
 
TEKS CERITA SEJARAH (1).pdf
TEKS CERITA SEJARAH (1).pdfTEKS CERITA SEJARAH (1).pdf
TEKS CERITA SEJARAH (1).pdf
 
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenPengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis Cerpen
 
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smpBahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
 
Teks_Cerita_sejarah.pptx
Teks_Cerita_sejarah.pptxTeks_Cerita_sejarah.pptx
Teks_Cerita_sejarah.pptx
 
BAHAN AJAR OKTA ISKANDAR okta punya bahan ajar
BAHAN AJAR OKTA ISKANDAR okta punya bahan ajarBAHAN AJAR OKTA ISKANDAR okta punya bahan ajar
BAHAN AJAR OKTA ISKANDAR okta punya bahan ajar
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastra
 
bahasa indonesia novel 2.docx
bahasa indonesia novel 2.docxbahasa indonesia novel 2.docx
bahasa indonesia novel 2.docx
 
MATERI BAB III CERITA PENDEK
MATERI BAB III CERITA PENDEKMATERI BAB III CERITA PENDEK
MATERI BAB III CERITA PENDEK
 
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxKARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
 

Recently uploaded

KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 

Recently uploaded (20)

KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 

TEKS CERITA SEJARAH-DEDEN&FARID.pptx

  • 1. TEKS CERITA SEJARAH DIBUAT OLEH: DEDEN HIDAYAT DAN FARID MA’RUF
  • 2. HELLO! Halo teman-teman, Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan tentang Teks Sejarah, apa sih teks sejarah itu? Yuk cari tahu lebih lanjut! 2
  • 3. A PICTURE IS WORTH A THOUSAND WORDS Candi Prambanan. 3
  • 4. “ PENGERTIAN teks cerita sejarah adalah teks yang didalamnya menjelaskan atau menceritakan tentang fakta atau kejadian masa lalu, yang menjadi asal muasal sesuatu yang memiliki nilai sejarah. 4
  • 5. CIRI-CIRI TEKS CERITA SEJARAH Adapun ciri-ciri yang dimiliki oleh teks sejarah, diantaranya: 1. Disajikan secara kronologis atau urutan peristiwa atau urutan kejadian. 2. Bentuk teks cerita ulang (recount) 3. Struktur teksnya: orientasi, urutan peristiwa, reorientasi. 4. Sering menggunakan konjungsi temporal. 5. Isi berupa fakta. 5
  • 8. DEDEN & FARID 1. Orientasi ⊡ Bagian pertama dari struktur teks cerita sejarah adalah orientasi. Orientasi ini sendiri dapat dipahami sebagai pengenalan atau pembuka dari teks cerita sejarah. Bagian ini biasanya sering menggunakan jenis kalimat deskriptif, hal ini dikarenakan orientasi digunakan penulis untuk mengenalkan suatu topik kepada pembaca. ⊡ 8
  • 9. ⊡ 2. Urutan Peristiwa ⊡ Bagian kedua dari struktur teks cerita sejarah adalah urutan peristiwa. Urutan peristiwa dapat didefinisikan sebagai sebuah rekaman peristiwa sejarah yang terjadi dan dapat disusun secara urut dan kronologis. ⊡ DEDEN & FARID Urutan peristiwa biasanya akan menjelaskan cerita yang memiliki nilai sejarah secara gradual. Gradual sendiri bisa diartikan sebagai berangsur-angsur atau sedikit demi sedikit. Hal ini membuat urutan peristiwa menjadi lebih kronologis atau sesuai dengan waktu terjadinya peristiwa. 9
  • 10. DEDEN & FARID 3. REORIENTASI Bagian ketiga dari struktur teks cerita sejarah adalah reorientasi. Reorientasi sendiri dapat bersifat opsional atau dapat digunakan dan dapat tidak digunakan. Pada bagian ini, penulis biasanya menggunakan untuk memberikan komentar pribadi terhadap cerita yang disusunnya. Reorientasi sendiri terletak di bagian akhir dari teks cerita sejarah, sehingga penulis berhak melakukan peninjauan kembali tentang topik yang telah ditulis, baik itu berupa saran maupun berupa kritik. 10
  • 12. DEDEN & FARID Pronomina (kata ganti) Merupakan kata yang digunakan untuk menggantikan benda dan menamai seseorang atau sesuatu secara tidak langsung. 1. Kata ganti orang pertama tunggal, misalnya : saya, aku, beta, sahaya ; 2. Kata ganti orang pertama jamak, misalnya : kami, kita ; 3. Kata ganti orang kedua tunggal, misalnya : kamu,engkau, kau, anda, dikau ; 4. Kata ganti orang kedua jamak, misalnya : kalian 5. Kata ganti orang ketiga tunggal, misalnya : dia, ia, beliau, -nya 6. Kata ganti orang ketiga jamak, misalnya : mereka 12
  • 13. DEDEN & FARID Frasa adverbial Merupakan kata yang menunjukan kejadian atau peristiwa, waktu, dan tempat. Verba material Adalah kata yang digunakan untuk menunjukkan suatu aktivitas yang menggunakan fisik dalam melakukannya, misalnya membaca, melempar, mendorong, dan lainnya. 13
  • 14. DEDEN & FARID Konjungsi Temporal (kata sambung waktu) Berguna untuk menata urutan-urutan peristiwa yang diceritakan, teks cerita sejarah banya memanfaatkan konjungsi (kata penghubung) temporal. Contohnya yaitu “kemudian”, “setelah”, “lalu” dan lainnya. Kalimat Majemuk Kalimat yang terdiri atas dua kalimat atau lebih yang digabungkan menjadi satu kalimat. 14
  • 15. DEDEN & FARID Teknik penulisan Teks Cerita Sejarah : • Kejadian-kejadian diceritakan dalam urutan kronologis dari awal sampai akhir. Beberapa peristiwa juga perlu diatur menurut urutan kronologis. • Dari sekelompok fakta (peristiwa) perlu ada penentuan fakta kausal (penyebab) – fakta peristiwa – fakta penyebab. • Bila uraian berupa deskriptif – naratif, maka perlu ada proses serialisasi, yaitu mengurutkan peristiwa-peristiwa berdasarkan prinsip-prinsip diatas. 15
  • 17. DEDEN & FARID SEJARAH FIKSI 1. Novel adalah karya fiksi prosa yang ditulis secara naratif, umumnya dalam bentuk cerita. Penulisnya disebut novelis 2. Cerpen adalah cerita pendek berbentuk prosa naratif fiktif. Cenderung padat dan langsung pada tujuan nya dibandingkan dengan karya fiksi lainnya yang umumnya lumayan panjang. 3. Legenda adalah cerita prosa rakyat yang dianggap oleh sebagian orang merupakan sesuatu yang benar-benar terjadi. 4. Roman adalah jenis karya sastra berbentuk prosa yang melukiskan perbuatan pelakunya menurut watak dan jiwa masing-masing. Roman bisa juga disebut kisah percintaan 17
  • 18. DEDEN & FARID SEJARAH NON-FIKSI 1. Biografi adalah keterangan kehidupan seseorang yang ditulis oleh orang lain. 2. Autobiografi adalah kisah atau keterangan hidup yang ditulis oleh orang itu sendiri. 3. Cerita Perjalanan adalah teks yang menceritakan tentang perjalanan. 4. Catatan Sejarah adalah teks yang menceritakan fakta atau kejadian masa lalu yang menjadi latar belakang sesuatu mempunyai nilai sejarah. 18
  • 19. PERBEDAAN SEJARAH FIKSI DAN NON-FIKSI DEDEN & FARID
  • 20. Sejarah Fiksi : - Jalan cerita disusun berdasarkan dunia nyata. - Gambaran kehidupan batin seorang tokoh lebih dalam. - Pengembangan karakter tokoh tidak sepenuhnya terungkap. - Menyajikan kehidupan sesuai pandangan pengarang. DEDEN & FARID Sejarah Non-Fiksi : - Tersusun oleh fakta yang objektif. - Gambaran kehidupan tokoh ditulis lebih lengkap berdasarkan fakta. - Menyajikan kehidupan sesuai data dan fakta. 20
  • 21. FUNGSI TEKS CERITA SEJARAH DEDEN & FARID
  • 22. DEDEN & FARID a. Fungsi rekreatif, memberikan rasa gembira dan senang kepada pembaca b. Fungsi inspiratif, memberikan inspirasi, imajinasi, dan kreatifitas untuk keberlangsungan hidup berbangsa dan bernegara untuk lebih baik lagi c. Fungsi intruktif, sebagai alat bantu dalam pembelajaran d. Fungsi edukatif, dapat dijadikan petunjuk dan pelajaran kehidupan bagi manusia dalam berperilaku 22