Dokumen tersebut merangkum tentang deklarasi dan peluncuran Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) sebagai koalisi independen yang bergerak dalam politik kesadaran dan mengawal tujuan berbangsa dan bernegara Indonesia."
2. 2
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
Kerapatan Indonesia Tanah Air adalah koalisi independen yang menyemai,
mengembangkan dan melestarikan Tanah Air Indonesia sebagai bagian dari diri,
identitas dan masa depan bersama.
KITA Bergerak dalam politik kesadaran dan mengawal tujuan berbangsa dan
bernegara. KITA berusaha membangun “masyarakat terbayang” (imagined
community) yaitu Indonesia yang maju, kreatif, dan berkelanjutan.
Peradaban Nusantara yang kaya dan beragam, merupakan alas pembentukan
Indonesia, sebagai negara bangsa yang ditenun atas asas kemanusiaan yang adil
dan beradab. Maka KITA terpanggil untuk meneguhkan moralitas dan tanggung
jawab sebagai kekuatan besar untuk menggerakan perubahan yang mendasar
dalam semangat Gotong Royong.
Kerapatan artinya kepekatan, kekentalan, soliditas. Istilah ini pertama kali
digunakan dalam Kerapatan Pemuda 1928 yang melahirkan sumpah pemuda.
Kerapatan adalah istilah lama yang ditafsirkan secara baru yang menemukan
momentumnya pada saat pandemi covid 19, ketika masyarakat diminta berjarak.
Proses pembentukan negara bangsa Indonesia selama revolusi kemerdekaan
1945-1949, dari individu yang terpecah dan suku yang berpisah merapat menjadi
satu: INDONESIA.
WACANA
3. 3
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
1.KITA mentransformasi relawan Jokowi Amin
menjadi wirabangsa Indonesia
2.KITA adalah gerakan politik kesadaran yang
tidak akan pernah menjadi Partai Politik
3.KITA adalah kalyanamitra, teman sejati bagi
semua pihak untuk mengawal tujuan
berbangsa dan bernegara
WICAKSANA
4. 4
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA)
dideklarasikan di Gedung Joeang 45
Jln. Menteng 31 Jakarta Pusat,
Rabu 19 Agustus 2020/1 Muharram 1442 H.
Pukul 18.30 WIB.
KITA dideklarasikan oleh 75 orang
perwakikan relawan dari berbagai daerah
dan profesi.
45 Dewan Perwakilan Daerah seluruh
Indonesia akan terus mendeklarasikan KITA.
Kongres pertama KITA akan di selenggarakan
secara virtual tanggal 28 Oktober 2020
berpusat di Yogyakarta.
TIDAK ADA KAMI
TIDAK ADA KAMU
YANG ADA KITA
KITA INDONESIA
DEKLARASI
5. 5
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
KITA, Kerapatan Indonesia Tanah Air, dalam pengelolaan dan proses
pengambilan keputusan, serta susunan pengurus berpegang pada nilai dasar
Pancasila yaitu Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmah, Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan /Perwakilan. Nilai dasar ini hendaknya tercermin dalam
stuktur kepengurusan dengan memakai pemaknaan nomenklatur 17-8-1945.
Karenanya di KITA ada tiga lembaga : Majelis Hikmah, Badan Kebijakan dan
Dewan Perwakilan. Seluruh proses pengambilan keputusan dilandasi asas
Musyawarah, Gotong Royong dan etika dasar demokrasi.
Majelis HIKMAH adalah lembaga Pengarah yang mewakili tokoh bangsa
berdasarkan keragaman yang bertugas memberi saran, arah dan membuat
garis besar gerakan budaya dan politik kesadaran ini. Majelis ini berjumlah 17
orang yang berkedudukan sama dipimpin oleh seorang ketua.
Badan Kebijakan adalah Badan Pengurus yang berwewenang mengambil
keputusan, menyelenggarakan kegiatan, dan menjadi jurubicara untuk
berhubungan dengan pihak lain. Jumlah Pengurus inti 8 orang, yang terdiri
atas ketua, sekretaris, dana guna, kajian strategis dan lembaga, SDM dan
training, humas dan jaringan, media dan literasi, hukum dan advokasi.
17
8
ORGANISASI
6. 6
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
Dibawah Badan ini terdapat 19 Gugus Karsa yang mengawal program dasar
KITA CITA. Gugus karsa ini yang menjadi perantara untuk kerjasama strategis
dengan lembaga pemerintah terkait, baik di tingkat nasional maupun daerah.
GUGUS KARSA terdiri dari 19 bidang
1. Pangan, Energi dan Air (Pena)
2. Iklim Bumi dan Pengelolaan Bencana
3. Koperasi dan Blockchain
4. Masa depan dan Inovasi Nasional
5. Badan Usaha Negara dan Kerjasama Publik
6. Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Industri Budaya
7. Birokrasi, Oligarki dan Kepemimpinan
8. Pendidikan, Pembelajaran Sosial dan Kecerdasan Bangsa
9. Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan
10. Ibukota Baru Dan Desentralisasi
11. DESA Merdesa
12. Kota, Kepenuhsesakan Dan Kompleksitas
13. Diplomasi dan Kerjasama Global
14. Perencanaan Nasional dan Pembangunan Daerah
15. Ketahanan Raga, Kesehatan Jiwa
16. SDGs Dan Kemiskinan ekstrim
17. Hutan Lautan dan Tanah Air
18. Kerelawanan dan Gotong Royong
19. Generasi Mileneal dan Normalitas Baru
19ORGANISASI
7. 7
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
Dewan PERWAKILAN Kawasan terdiri atas 45 wilayah. Berpusat di ibukota
propinsi yang keseluruhan berjumlah 34 kota. Ditambah 11 kota yang
secara historis dan strategis karena jumlah penduduknya yang besar.
Termasuk kawasan yang menjadi perhatian khusus yaitu ibu kota baru di
Kalimantan Timur dan Tiga kawasan afirmatif : Kawasan Pulau pulau
Kecil, Kawasan Perbatasan Terdepan, Kawasan Masyarakat Hutan dan
adat.
Dewan Perwakilan Wilayah hanya terdapat di tingkat nasional. Di Daerah,
Dewan Perwakilan mewakili latar belakang daerah, profesi, gender, dan
agama. Mereka yang fleksibel berinteraksi dengan dewan Kebijaksanaan
dan gugus karsa. Model ini mampu merangkum kekayaan biodiversitas
nilai dan tanah air Indonesia.
ORGANISASI
45
8. 8
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
VISI
Terwujudnya bangsa Indonesia yang berkeadilan sosial dalam lingkungan kedamaian, kesejahteraan dan
kemandirian yang berkedaulatan.
MISI
1. Mengembangkan kemandirian bangsa dalam seluruh aspek ketahanan, kesejahteraan, kecerdasan yang
terintegrasi dalam Pancasila dan UUD 45.
2. Mengembangkan partisipasi aktif seluruh masyarakat Indonesia dalam pembangunan yang
berwawasan lingkungan ekosistem berkelanjutan dan lingkungan sosial yang damai penuh kekerabatan.
3. Mengembangkan partisipasi aktif seluruh komponen pemerintahan dan Negara, bersama dengan
institusi pendidikan, institusi adat dan agama, serta badan usaha dalam rangka percepatan
terwujudnya bangsa Indonesia yang berkedaulatan, adil dan sejahtera.
4. Mengembangkan advokasi kebijakan yang kritis dan konstruktif demi kepentingan bangsa Indonesia.
5. Mengembangkan dan menjaga kearifan budaya bangsa yang majemuk dan bertumbuh dalam
pergaulan dunia global.
MAKSUD dan TUJUAN
KITA memperjuangkan kemandiran, kedaulatan dan keadilan sosial bangsa Indonesia, dengan nafas
kebangsaan ideologis Pancasila dengan melalui program-program kolaboratif bersama pemangku
kepentingan Bangsa dan Negara Indonesia yang sejalan dan sepemikiran, sesuai visi dan misi KITA.
VisiMisidanTujuan
9. 9
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
KITA 2020 - 2023
MAJELIS HIKMAH
1. Taufik Rahzen (Ketua)
2. KH. Abu Bunyamin
3. Siti Marifah
4. Widodo Siswohadi
5. Pdt. Johny Souhuka
6. Anggraini Adriani
7. Habib Syahdu
8. Emmy Sahertian
9. Suhaji Setiadi
10. Deni Nurdyana
11. Adjeng Ratna
12. Herry Dim
13. Exsan Zen
14. Romo Joko SAW
15. Endo Suanda
16. Marbawi Amang Katon
17. Kelik Nugroho
BADAN KEBIJAKAN
1. Ketua : Maman Imanul Haq
2. Sekjen: Ayep Zaki
3. Fundraising: Camellia Panduwinata Lubis
4. Kajian Strategis dan Lembaga: Danang
Girindrawardana
5. SDM dan Training: Dewi Kurnia Salwa
6. Humas dan Jaringan: Husni Mubarok
7. Media dan Literasi: Tuswahid
8. Hukum dan Advokasi : Yongla Patria M
KEPENGURUSAN
817
10. 10
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
KITA 2020 - 2023
GUGUS KARSA 19
1. Pangan, Energi dan Air (Pena): Hikmat Taufik
2. Iklim Bumi dan Pengelolaan Bencana: Mujib Hermani
3. Koperasi dan Blockchain: Rivai Bolomonggodu
4. Masa depan dan Inovasi Nasional: Iman Abdul Gafur
5. Badan Usaha Negara dan Kerjasama Publik: Faizal R. Joemadi
6. Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Industri Budaya: Unggul Kurniawan Boeko
7. Birokrasi, Oligarki dan Kepemimpinan: Nirmala Firdaus
8. Pendidikan, Pembelajaran Sosial dan Kecerdasan Bangsa: Revalno
9. Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan: Handini Wulan
10. Ibukota Baru Dan Desentralisasi: Surya
11. DESA Merdesa: Adi Gerimu
12. Kota, Kepenuhsesakan Dan Kompleksitas: Ramram
13. Diplomasi dan Kerjasama Global: Nirmala Dewi
14. Perencanaan Nasional dan Pembangunan Daerah: Abadi Setiawan
15. Ketahanan Raga, Kesehatan Jiwa: dr. Wendy
16. MDGs Dan Kemiskinan ekstrim: Like
17. Hutan Lautan dan Tanah Air: Didi Hudaya
18. Kerelawanan dan Gotong Royong: Hanief Muhammad
19. Generasi Mileneal dan Normalitas Baru: Bayu Vrisky
19
KEPENGURUSAN
11. 11
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
DEWAN PERWAKILAN KAWASAN
45
45 KAWASAN
1. Banda Aceh
2. Medan
3. Padang
4. Pekanbaru
5. Jambi
6. Palembang
7. Bengkulu
8. Bandar Lampung
9. Pangkal Pinang
10. Tanjung Pinang
11. Jakarta
12. Bandung
13. Semarang
14. Yogyakarta
15. Surabaya
16. Serang
17. Denpasar
18. Mataram
21. Palangkaraya
22. Banjarmasin
23. Samarinda
24. Bulungan
25. Manado
26. Palu
27. Makasar
28. Kendari
29. Gorontalo
30. Mamuju
31. Ambon
32. Ternate
33. Jayapura
34. Manokwari
35. Bogor
37. Tasikmalaya
38. Purwokerto
39. Solo
40. Malang
41. Madura
42. Jember
43. Masyarakat Adat/Hutan
44. Kawasan Pulau Kecil
45. Kawasan daerah perbatasan
19. Kupang
20. Pontianak
36. Cirebon
12. 12
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
PROGRAM PRIORITAS SAMPAI OKTOBER 2020
1. Pembentukan, Deklarasi dan Launching Program di 45 Dewan Perwakilan
2. Menyusun Tim, Tema, dan Narsum untuk Meeting Reboan, 17-an dan
Musyawarah Akbar
3. Menguatkan Tim Media, Jaringan, Fundraising dan Program Visiting Media dan
Lembaga Negara Kementerian.
4. Membereskan Legalitas KITA, dan mempersiapkan Holding untuk UMKM, Halal
Tourism, Manajemen Musik dan Training Program.
5. Mensosialisasikan Salam Pancasila, setelah Salam yang biasa dg mengangkat
lima jari dg rapat di dada sebelah kanan dg mengucap, " Salam Pancasila, Kita
Indonesia".
6. KITA tidak mengenal tokoh nasional atau tokoh daerah. Semua yang berjuang
untuk Indonesia disebut Tokoh Bangsa
13. 13
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
19
27
9
10
12
1
...
20
28
1...
9
10
Deklarasi KITA
Deklarasi KITA Medan
Launching Lagu KITA INDONESIA dan
Pesantren Melodia Mizani
Pengumuman kepengurusan KITA,
Launching Wirajiwa dan
Penetapan agenda KITA Bandung
(Rapat Gugus Karsa di Preanger dan 100 tahun Majestic)
KITA Medan,
webinar: Gerakan radikal dan krisis identitas
di tengah-tengah masyarakat Indonesia
Rapat Majelis Hikmah, Badan Kebijakan dan
Dewan Perwakilan
15 sd 30 September
Inventarisir kepengurusan Daerah Perwakilan,
minimal ada Ketua Majelis Hikmah, Ketua Kebijakan dan Sekjen serta koordinator Majelis Hikmah.
Pengurus daerah perwakilan akan diusulkan oleh ANBTI, FKDB, Rumker dan Rejo Semut Ireng serta usulan personal.
Peringatan 60 tahun pidato Bung Karno di PBB
Penyelenggaraan Webinar
Training “kewiraan Indonesia”.
Kongres Pertama KITA
Festival Gagasan Indonesia
Peluncuran Buku 99 Wirabangsa
30
19 Deklarasi KITA Yogyakarta
23
24
25
Deklarasi KITA Banten
Deklarasi KITA Kendari
Deklarasi KITA Cirebon
2020
KITA,
terus bergerak
Maju Bersama
TIMEline
2Pemberian Anugerah Budaya 2020
Kepada Kalyana Mitra
dan Wirabangsa
19. 19
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
Dokumentasi Kegiatan
RM Sindang Reret Surapati, Bandung, 9 September 2020
Pengumuman Kepengurusan KITA dan Launching program Wirajiwa serta Penetapan
Agenda Bandung (Rapat Gugus Karsa dan 100 tahun Majestic)
21. 21
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
Dokumentasi Kegiatan
Rapat Pengurus Pusat, 10 September 2020
Majelis Hikmah, Badan Kebijakan, dan Dewan Perwakilan
NOTULENSI MUSYAWARAH KITA
KAMIS, 10 SEPTEMBER 2020
Fasilitator: ANBTI via zoom
Waktu : Pukul 19.30 sd selesai
Attendees:
1. Taufik Rahzen, Ketua Majelis Hikmah
2. Maman Imanul Haq, Ketua Badan Kebijakan
3. Ayep Zaki, Sekjen
4. Nia Syarifuddin, koordinator Dewan Perwakilan Kawasan
5. Danang Girindrawardana, Badan Kebijakan Kajian Strategis dan Lembaga
6. Camellia Panduwinata Lubis, Badan Kebijakan Fundraising
7. Tuswahid, Badan Kebijakan Media dan Literasi
Hasil Pertemuan:
1. Memutuskan 45 Dewan Perwakilan Kawasan
2. Merencanakan Program Training “Kewiraan Indonesia”
3. Menyusun Time Line September – November
Rincian:
1. Disepakati bahwa 45 Dewan Perwakilan Kawasan, terdiri dari:
a. 34 Ibukota provinsi
b. 8 Penambahan Kawasan di daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur
i. Jawa Barat: ditambah Bogor, Cirebon, dan Tasik
ii. Jawa tengah: ditambah Solo dan Purwokerto
iii. Jawa Timur: ditambah Malang, Madura, dan Jember
c. 3 Wilayah Kawasan Khusus
i. Masyarakat Adat/Hutan
ii. Kawasan-kawasan pulau Kecil
iii. Kawasan daerah Perbatasan
2. Program Training “Kewiraan Indonesia”
a. Pengurus KITA pusat: Majelis Hikmah, Badan Kebijakan, dan Gugus Karsa
b. Berbasis regional
c. Dalam proses penyusunan Kurikulum oleh ibu Dewi Kurnia Salwa
3. Timeline Pergerakan KITA, September hingga November 2020
a. Menginventarisir calon pengurus KITA di seluruh daerah perwakilan dengan
melibatkan jaringan ANBTI, FKDB, RUMKER, dan usulan lainnya (due date: 30
September 2020)
b. Konsolidasi Kepengurusan berbasis regional melalui webinar (1 Oktober
hingga 20 Oktober)
c. Kongres I KITA di Yogyakarta (28 Oktober 2020)
d. Festival “Gagasan Indonesia” mulai dari 29 Oktober hingga puncaknya 10
November 2020 di Surabaya.
Demikian.
Notulen:
Tuswahid
25. 25
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
LOGO KITA
KITA itu terikat CITA. Hurup K bergandeng C yang berarti
Community, Collaboration dan Champion.
Hurup K juga adalah simbol kepak sayap garuda (elang, rajawali) yang sedang terbang,
dalam rangka menjemput karunia Tuhan dan menebar rahmat ke seluruh alam semesta.
Berbentuk senjata Boomerang: yang “melempar” kebaikan” akan
kembali pada dirinya, begitu pula sebaliknya.
Dua titik jadi symbol keseimbangan:
lahir batin, dunia akhirat, fikir zikir, ketuhanan kemanusiaan.
Di KITA ada 17 lingkaran yang membentuk Konstruksi Logo,
seperti 17 Agustus yang jadi konstruksi kebangsaan dan kenegaraan Indonesia
26. 26
kitaindonesia.kitaindonesia hallo.kitaindonesia@gmail.com KITA Indonesia TV KITA Indonesia @kita_official_
KERAPATAN INDONESIA TANAH AIR (KITA)
Kita Indonesia
Tanah air satu
Mari terus maju
Bergerak bersama
Kita Indonesia
Punya mimpi sama
makmur sejahtera
Adil untuk semua
Kita Indonesia
Kreatif beragam
Toleran dan damai
Indonesia Kita
Cipt. KH Maman Imanul Haq
Penyanyi: Camel Petir
LAGU