Dokumen tersebut membahas tentang autisme pada anak, yang merupakan gangguan perkembangan yang ditandai dengan kesulitan berinteraksi secara sosial, berkomunikasi, dan pola perilaku yang diulang-ulang. Dokumen juga menjelaskan gejala, diagnosis, etiologi, patofisiologi, dan penatalaksanaan autisme pada anak.
1. Autisme adalah gangguan perkembangan khususnya pada masa anak-anak yang membuat seseorang tidak mampu berinteraksi secara sosial dan hidup dalam dunianya sendiri.
2. Penyebab autisme secara biologis terkait dengan kelainan pada sistem saraf dan faktor genetik, bukan disebabkan vaksin atau obat.
3. Gejala awal autisme dapat dilihat pada usia di bawah 3 tahun, ant
1. Autisme adalah gangguan perkembangan khususnya pada masa anak-anak yang membuat seseorang tidak mampu berinteraksi secara sosial dan hidup dalam dunianya sendiri.
2. Penyebab autisme secara biologis terkait dengan kelainan pada sistem saraf dan faktor genetik, bukan karena vaksin atau obat.
3. Gejala awal autisme dapat dilihat pada usia di bawah 3 tahun, antara
1. Autisme adalah gangguan perkembangan yang ditandai dengan kesulitan dalam berinteraksi sosial dan komunikasi, serta pola perilaku yang terbatas dan berulang. 2. Penyebab autisme belum diketahui pasti namun dipengaruhi faktor genetik, biologis dan lingkungan. 3. Gejala autisme muncul sebelum usia 3 tahun dan berupa gangguan komunikasi, interaksi sosial, serta pola perilaku dan minat yang terbatas.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme pada anak, mencakup pengertian, ciri-ciri, penyebab, dan gejala autisme. Secara khusus membahas gangguan perkembangan yang dialami anak autis dalam komunikasi, interaksi sosial, dan pola perilaku.
1. Autisme adalah gangguan perkembangan khususnya pada masa anak-anak yang membuat seseorang tidak mampu berinteraksi secara sosial dan hidup dalam dunianya sendiri.
2. Penyebab autisme secara biologis terkait dengan kelainan pada sistem saraf dan faktor genetik, bukan disebabkan vaksin atau obat.
3. Gejala awal autisme dapat dilihat pada usia di bawah 3 tahun, ant
1. Autisme adalah gangguan perkembangan khususnya pada masa anak-anak yang membuat seseorang tidak mampu berinteraksi secara sosial dan hidup dalam dunianya sendiri.
2. Penyebab autisme secara biologis terkait dengan kelainan pada sistem saraf dan faktor genetik, bukan karena vaksin atau obat.
3. Gejala awal autisme dapat dilihat pada usia di bawah 3 tahun, antara
1. Autisme adalah gangguan perkembangan yang ditandai dengan kesulitan dalam berinteraksi sosial dan komunikasi, serta pola perilaku yang terbatas dan berulang. 2. Penyebab autisme belum diketahui pasti namun dipengaruhi faktor genetik, biologis dan lingkungan. 3. Gejala autisme muncul sebelum usia 3 tahun dan berupa gangguan komunikasi, interaksi sosial, serta pola perilaku dan minat yang terbatas.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme pada anak, mencakup pengertian, ciri-ciri, penyebab, dan gejala autisme. Secara khusus membahas gangguan perkembangan yang dialami anak autis dalam komunikasi, interaksi sosial, dan pola perilaku.
Dokumen tersebut membahas tentang bahasa anak autisme, meliputi definisi autisme, ciri-ciri anak autisme dari segi psikomotorik, kognitif, dan afektif, serta masalah bahasa anak autisme dalam bentuk, kandungan, dan penggunaan bahasa. Dokumen ini juga membahas implikasi intervensi bahasa untuk anak autisme.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme, gangguan perkembangan yang kompleks yang ditandai dengan kesulitan dalam komunikasi sosial, motorik, dan kadang intelektual yang dimulai sebelum usia 3 tahun. Dokumen tersebut juga membahas definisi, gejala, penyebab, dan pendekatan terapi untuk autisme seperti pendekatan psikodinamis, behavioral, dan medis.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme, yang merupakan gangguan perkembangan pervasif yang ditandai dengan kurangnya respon terhadap orang lain, kesulitan berkomunikasi, dan gagal membangun hubungan interpersonal. Dokumen tersebut juga membahas definisi, kriteria diagnosis, penyebab, dan efek negatif bagi orang tua dari gangguan autisme.
Autisme adalah gangguan perkembangan yang membuat seseorang mengalami kesulitan dalam interaksi sosial, komunikasi, dan kegiatan imaginatif. Gejalanya mulai tampak sejak bayi atau anak-anak dan dapat bervariasi dari ringan hingga berat. Tidak ada penyebab pasti dari autisme, namun diperkirakan prevalensinya sekitar 60 per 10.000 kelahiran.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme, jenis gangguan autisme yang meliputi interaksi sosial, komunikasi, perilaku, dan perkembangan yang tidak normal. Dokumen juga menjelaskan beberapa penyebab autisme seperti vaksin, televisi, genetik, makanan, radiasi selama kehamilan, dan asupan folic acid.
Makalah ini membahas tentang autisme pada anak. Ada beberapa poin penting yang diangkat, yaitu: (1) pengertian autisme sebagai gangguan perkembangan pervasif yang menyebabkan kesulitan dalam berkomunikasi dan berinteraksi sosial, (2) gejala klinis seperti penarikan diri, kesulitan berkomunikasi, dan perilaku ritualistik, (3) penanganannya memerlukan pendekatan multidisplin meliputi terapi edukasi,
Makalah ini membahas tentang autisme pada anak. Ada beberapa poin penting yang diangkat:
1. Autisme adalah gangguan perkembangan pervasif yang ditandai dengan kesulitan berkomunikasi, interaksi sosial, dan kebiasaan berulang.
2. Gejala autisme mulai terlihat sejak bayi hingga remaja dengan berbagai manifestasi klinis seperti penarikan diri, gerakan tubuh stereotipik, dan perilaku ritualistik.
3
Ringkasan dokumen tentang autisme:
1. Autisme adalah gangguan perkembangan yang ditandai dengan interaksi sosial dan komunikasi yang abnormal, aktivitas terbatas dan repetitif, serta kesulitan berimajinasi.
2. Penyebab autisme diantaranya genetik, kerusakan syaraf, dan faktor psikososial seperti hubungan orang tua yang kaku.
3. Terapi untuk autisme meliputi terapi tingkah laku, wicara, pendid
Dokumen tersebut membahas mengenai ciri-ciri kanak-kanak dengan kecacatan akal, sindrom down, autisme dan kecacatan ganda yang meliputi aspek kognitif, akademik, sosial, emosi, fisik dan tingkah laku.
Gangguan mental emosional pada anak usia diniJoni Iswanto
Survei menunjukkan bahwa satu dari lima anak di bawah 18 tahun memiliki masalah kesehatan mental dan emosional, dan rentan menjadi pecandu narkoba. Gangguan mental dan emosional sering ditemukan pada anak usia 6 tahun ke bawah, termasuk retardasi mental, gangguan berbicara, autisme, ADHD, gangguan makan, tidur, dan lainnya. Namun orangtua kurang mengenali gejala awal dan enggan memeriks
Dokumen tersebut membahas tentang bahasa anak autisme, meliputi definisi autisme, ciri-ciri anak autisme dari segi psikomotorik, kognitif, dan afektif, serta masalah bahasa anak autisme dalam bentuk, kandungan, dan penggunaan bahasa. Dokumen ini juga membahas implikasi intervensi bahasa untuk anak autisme.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme, gangguan perkembangan yang kompleks yang ditandai dengan kesulitan dalam komunikasi sosial, motorik, dan kadang intelektual yang dimulai sebelum usia 3 tahun. Dokumen tersebut juga membahas definisi, gejala, penyebab, dan pendekatan terapi untuk autisme seperti pendekatan psikodinamis, behavioral, dan medis.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme, yang merupakan gangguan perkembangan pervasif yang ditandai dengan kurangnya respon terhadap orang lain, kesulitan berkomunikasi, dan gagal membangun hubungan interpersonal. Dokumen tersebut juga membahas definisi, kriteria diagnosis, penyebab, dan efek negatif bagi orang tua dari gangguan autisme.
Autisme adalah gangguan perkembangan yang membuat seseorang mengalami kesulitan dalam interaksi sosial, komunikasi, dan kegiatan imaginatif. Gejalanya mulai tampak sejak bayi atau anak-anak dan dapat bervariasi dari ringan hingga berat. Tidak ada penyebab pasti dari autisme, namun diperkirakan prevalensinya sekitar 60 per 10.000 kelahiran.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme, jenis gangguan autisme yang meliputi interaksi sosial, komunikasi, perilaku, dan perkembangan yang tidak normal. Dokumen juga menjelaskan beberapa penyebab autisme seperti vaksin, televisi, genetik, makanan, radiasi selama kehamilan, dan asupan folic acid.
Makalah ini membahas tentang autisme pada anak. Ada beberapa poin penting yang diangkat, yaitu: (1) pengertian autisme sebagai gangguan perkembangan pervasif yang menyebabkan kesulitan dalam berkomunikasi dan berinteraksi sosial, (2) gejala klinis seperti penarikan diri, kesulitan berkomunikasi, dan perilaku ritualistik, (3) penanganannya memerlukan pendekatan multidisplin meliputi terapi edukasi,
Makalah ini membahas tentang autisme pada anak. Ada beberapa poin penting yang diangkat:
1. Autisme adalah gangguan perkembangan pervasif yang ditandai dengan kesulitan berkomunikasi, interaksi sosial, dan kebiasaan berulang.
2. Gejala autisme mulai terlihat sejak bayi hingga remaja dengan berbagai manifestasi klinis seperti penarikan diri, gerakan tubuh stereotipik, dan perilaku ritualistik.
3
Ringkasan dokumen tentang autisme:
1. Autisme adalah gangguan perkembangan yang ditandai dengan interaksi sosial dan komunikasi yang abnormal, aktivitas terbatas dan repetitif, serta kesulitan berimajinasi.
2. Penyebab autisme diantaranya genetik, kerusakan syaraf, dan faktor psikososial seperti hubungan orang tua yang kaku.
3. Terapi untuk autisme meliputi terapi tingkah laku, wicara, pendid
Dokumen tersebut membahas mengenai ciri-ciri kanak-kanak dengan kecacatan akal, sindrom down, autisme dan kecacatan ganda yang meliputi aspek kognitif, akademik, sosial, emosi, fisik dan tingkah laku.
Gangguan mental emosional pada anak usia diniJoni Iswanto
Survei menunjukkan bahwa satu dari lima anak di bawah 18 tahun memiliki masalah kesehatan mental dan emosional, dan rentan menjadi pecandu narkoba. Gangguan mental dan emosional sering ditemukan pada anak usia 6 tahun ke bawah, termasuk retardasi mental, gangguan berbicara, autisme, ADHD, gangguan makan, tidur, dan lainnya. Namun orangtua kurang mengenali gejala awal dan enggan memeriks
2. AUTISM
Autism berasal dari istilah bidang psikiatri
Kasus schizophrenia yang kehilangan kontak
pada dunia luar
Anak autism, juga keterbatasan kontak dengan
dunia luar.
AUTISME
Pertama kali diperkenalkan oleh Leo Kanner
(19!"
Early infantile autism
3. Ciri khas
#angguan serius dalam perkembangan
keterampilan sosial
Keterlambatan dan de$iasi perkembangan
berbahasa
Kelakuan yang ritual dan
% compulsi$e&
'uncul sebelum umur ! bulan
4. Epidemiologi
)ictor Lonner antara *+ 1-.---
anouse di /epang 1!1-.---
Akhir*akhir ini dilaporkan 11--- sampai 101+- anak
Laki*laki 0 perempuan !* 0 1
ETIOLOGI
2tiologi pasti belum diketahui
3eberapa 4aktor yang diduga sebagai penyebab
* #enetik * 5munologik
* Lingkungan * 6eurologik
5. PATOFISIOLOGI
Kelainan pada bidang neurologi
Ketika lahir 7 kepala atau normal
'eningkat cepat pada tahun 5 dan
mendatar.
3erhenti pada umur 8* tahun
Pertumbuhan cepat dan abnormal pd aktu
bayi, terutama daerah 4rontalis temporalis
dan gangguan sinapsis menyebabkan
6. PATOFISIOLOGI
(lanjutan)
#angguan sinapsis, menyebabkan anak autis
memperhatikan detail,tidak secara
menyeluruh
#angguan amygdala
:ulkus temporalis
#irus 4usi4ormis
6eurotransmitter di otak (serotonin"
7. TAAP
PE!KEM"ANGAN
EMOSIONAL PADA
ANAK
1. 'engendalikan diri sendiri dan menaruh perhatian
ke lingkungannya
8. Kemampuan menjalin ikatan akrab dengan orang
lain
!. Kemampuan menjalin komunikasi 8 arah
. Komunikasi kompleks
+. 5de emosional
. 3erpikir emosional
GREENSPAN
8. Gejala klinik
Keterlambatan dan penyimpangan
perkembangan keterampilan perilaku sosial,
komunikasi, kogniti4
3ukan karena gangguan psikiatrik yang lain
#ejala penyerta0
Kesulitan memusatkan perhatian
;entang perhatian pendek
Kadang*kadang disertai kejang
9.
10. Curigai autisme
7 kepala kecil pada aktu lahir
'eningkat ukurannya secara mendadak pada
umur 1*8 bulan,*1 bulan
Courschesne, 2003
11. DIAGNOSIS
Autisme adalah diagnosis klinis
idak memerlukan pemeriksaan penunjang
#ejala*gejala yang menunjukkan
penyimpangan dari perkembangan normal
yang sesuai umurnya.
Pemeriksaan 4isik
Laboratorium tidak ada yang spesi4ik
12. PEME!IKSAAN
PENUN#ANG
22# bila terdapat kejang
Pemeriksaan rambut, bila terdapat pica
32;A untuk menentukan kelainan
pendengaran
';5 dilakukan di pusat*pusat penelitian autis
13. Kriteria Diagnosis
<:' 5)
A. Harus ditemukan gejala dari kriteria (1", (8", (!"
dengan minimal 8 gejala dari (1" dan masing*
masing satu gejala dari (8" dan (!".
(1". #angguan kualitati4 dalam interaksi sosial yang
timbal balik
a. idak mampu menjalin interaksi sosial yang cukup
memadai
b. idak bisa bermain dgn teman sebaya
c. idak dpt merasakn apa yg dirasakan orang lain
d. Kurangnya hub sosial dan emosional yg timbal
balik
14. Diagnosis(lanjutan)
(8". #angguan kualitati4 dalam bidang komunikasi
a. 3icara terlambat atau sama sekali tdk
berkembang
b. 3ila bisa bicara, tidak digunakan utk
komunikasi
c. :ering menggunakan bahasa yg aneh dan
diulang*ulang
d. =ara bermain krg $ariati4, krg imajinati4, krg
bisa meniru.
15. (!". :uatu pola yg dipertahankan dan diulang*
ulang dalam perilaku, minat dan kegiatan
a. 'empertahankan suatu minat dgn cara yg
sangat dan berlebihan
b. erpaku pd kegiatan yg ritualistik dan
rutinitas yg tidak ada gunanya.
c. Ada gerakan yg aneh dan khas yg diulang*
ulang
d. :eringkali sgt terpukau pada bagian*bagian
benda
Diagnosis(lanjutan)
16. 3. erjadi sebelum umur ! thn, adanya
keterlambatan atau gangguan dalam bidang
a. 5nteraksi sosial
b. 3icara dan berbahasa
c. =ara bermain yg kurang $ariati4
=. Bukan disebabkan :indroma ;ett atau
gangguan desintegrati4 masa kanak