SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Download to read offline
PERATURAN BUPATI BERAU
NOMOR 2 TAHUN 2007
TENTANG
PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
BUPATI BERAU,
Menimbang : a. bahwa salah satu upaya untuk mengembangkan profesionalisme
dan karier Pegawai Negeri Sipil, dan meningkatkan mutu
pelaksanaan tugas umum Pemerintahan dan Pembangunan
adalah melalui pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan
Fungsional ;
b. bahwa untuk maksud tersebut di atas, perlu menetapkan jabatan
Fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau dengan
Peraturan Bupati.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 (Lembaran Negara
Tahun 1959 Nomor 72 tentang Penetapan Undang - Undang
Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang pembentukan Daerah
Tingkat II di Kalimantan (Lembaran Negara Tahun 1953
Nomor 9) Sebagai Undang-Undang (Memori penjelasan dalam
Tambahan Lembaran Negara Nomor 1820) ;
2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok - Pokok
Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041), Jo. Undang-
Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-
Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok - Pokok Kepegawain
(Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3890) ;
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Tahun 2004
Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389) ;
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4437) ;
5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran
Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tamabahan Lembaran Negara
Nomor 4438) ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan
Fungsional Pegawai Negeri Sipil ( Lembaran Negara Tahun 1994
Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3547 ) ;
- 2 -
7. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang
Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai
Daerah Otonomi ( Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54,
Tambahan Lembaran Negara Nomot 3952 ) ;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2000 jo Peraturan
Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang wewenang
Pengangkatan, Pemindahan dan pemberhentian Pegawai Negeri
Sipil ;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 jo Peraturan
Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003 tentang Formasi Pegawai
Negeri Sipil ;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 jo Peraturan
Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002 tentang Pengadaan Pegawai
Negeri Sipil ;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 24 Tahun 2002
tentang Kewenangan Pemerintah Kabupaten Berau ( Lembaran
Daerah Tahun 2002 Nomor 54 ) ;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 26 Tahun 2002
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis
Daerah Kabupaten Berau ;
13. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 27 Tahun 2002
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah
Kabupaten Berau ;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 9 Tahun 2004
tentang Perubahan Pertama Peraturan Daerah Kabupaten
Berau Nomor 27 Tahun 2002 tentang Pembentukan Organisasi
dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Berau
( Lembaran Daerah Tahun 2004 Nomor 20 ) ;
15. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 4 Tahun 2005
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat
Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Berau ;
16. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 1 Tahun 2006 tentang
Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kecamatan
dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Berau.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PENETAPAN JABATAN
FUNGSIONAL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
BERAU
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Daerah Otonom Kabupaten Berau ;
- 3 -
2. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta perangkat
Daerah Otonom yang lain sebagai Badan Eksekutif Daerah ;
3. Bupati adalah Kepala Daerah Kabupaten Berau ;
4. Satuan Organisasi Perangkat Daerah adalah Dinas, Badan,
Kantor atau Lembaga Organisasi Perangkat Pemerintah Daerah
Kabupaten Berau ;
5. Istansi Pembina adalah Departemen/Lembaga Non Departemen
yang melaksanakan pembinaan Teknis terhadap pemangku
Jabatan Fungsional ;
6. Jabatan Fungsional PNS yang selanjutnya disebut Jabatan
Fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas,
tanggung jawab, wewenang dan hak seorang PNS dalam suatu
satuan Organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan
pada keahlian dan atau keterampilan tertentu serta mandiri ;
7. Rumpun Jabatan Fungsional adalah himpunan jabatan fungsional
keahlian dan jabatan fungsional keterampilan yang mempunyai
fungsi dan tugas yang berkaitan erat satu sama lain dalam
melaksanakan sala satu tugas umum Pemerintahan ;
8. Jenis Rumpun Jabatan Fungsional adalah Rumpun Jabatan
Fungsional ditinjau dari perpadu pendekatan antara jabatan dan
bidang Ilmu Pengetahuan yang digunakan sebagai dasar untuk
melaksanakan tugas dan fungsi jabatan dalam rangka
pelaksanaan tugas umum Pemerintahan.
BAB II
JENIS, JENJANG DAN JUMLAH JABATAN FUNGSIONAL
Pasal 2
Jenis Jabatan Fungsional di lingkungan Pemerintah Daerah
sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan ini.
Pasal 3
Jabatan-jabatan yang dihimpun dalam rumpun jabatan Fungsional
dapat dikategorikan dalam jabatan Fungsional Keahlian atau Jabtan
Fungsional Keterampilan.
Pasal 4
(1) Jabatan Fungsional Keahlian adalah jabatan fungsional yang
pelaksanaan tugasnya adalah :
a. Mensyaratkan kualifikasi professional dengan pendidikan
serendah-rendahnya berijazah Diploma IV atau Sarjan (S1) ;
b. Meliputi kegiatan yang berkaitan dengan penelitian dan
pengembangan, peningkatan dan penerapan konsep dan
teori serta metode operasional dan penerapan disiplin
Ilmu Pengetahuan yang mendasari pelaksanaan tugas dan
fungsi jabatan Fungsional yang bersangkutan ;
- 4 -
c. Terikat pada etika profesi tertentu yang ditetapkan oleh
ikatan profesinya.
(2) Berdasarkan penilaian terhadap bobot jabatan Fungsional,
maka jabatan Fungsional Keahlian dibagi dalam 4 (empat) jenjang
jabatan, yaitu :
a. Jenjang Utama yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian
yang tugas fungsi utamanya bersifat strategis nasional
yang mensyaratkan Kualifikasi Profesional tingkat tinggi
dengan kepangkatan mulai Pembina Utama Madya,
Golongan Ruang IV/d sampai dengan Pembina Utama,
Golongan Ruang IV/e ;
b. Jenjang Madya, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional
Keahlian yang tugas fungsi utamanya bersifat strategis
sektorat yang mensyaratkan Kualifikasi Professional
tingkat tinggi dengan kepangkatan mulai Pembina Golongan
Ruang IV/a sampai dengan Pembina Utama, Golongan
Ruang IV/c ;
c. Jenjang Muda, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian
yang tugas fungsi utamanya bersifat taktis Operasional
yang mensyaratkan Kualifikasi Professional tingkat
tinggi dengan kepangkatan mulai dari Penata, Golongan
Ruang III/c sampai dengan Penata Tingkat I, Golongan
Ruang III/d ;
d. Jenjang Pertama, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian
yang tugas fungsi utamanya bersifat operasional yang
mensyaratkan Kualifikasi Professional tingkat dasar
dengan kepangkatan mulai dari Penata Muda, Golongan
Ruang III/a sampai dengan Penata Muda Tingkat I, Golongan
Ruang III/b.
Pasal 5
(1) Jabatan Fungsional Keterampilan adalah jabatan Fungsional
yang pelaksanaan tugasnya adalah :
a. Mensyaratkan Kualifikasi teknis operasional dan atau
penunjang operasional dengan pendidikan serendah-
rendahnya SMU atau SMK dan setinggi-tingginya setingkat
Diplaoma III (D. III) ;
b. Meliputi kegiatan teknis operasional yang berkaitan dengan
penerapan konsep atau metode operasional dari suatu
bidang profesi ;
c. Terikat Pada etika profesi tertentu yang ditetapkan oleh ikatan
profesinya.
(2) Berdasarkan penilaian bobot jabatan Fungsional, maka jabatan
Fungsional keterampilan dibagi dalam 4 (empat) jenjang
jabatan, yaitu :
- 5 -
a. Jenjang Penyelia yaitu Jenjang Jabatan Fungsional
Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai
pembimbing, pengawas dan penilai pekerjaan pelaksana
pekerjaan pejabat Fungsional tingkat di bawahnya yang
mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman teknis
operasional penunjang beberapa cabang Ilmu Pengetahuan
tertentu dengan kepangkatan mulai dari Penata, Golongan
Ruang III/c sampai dengan Penata Tingkat I, Golongan
Ruang III/d ;
b. Jenjang Pelaksana Lanjutan, yaitu Jenjang Jabatan
Fungsional Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai
pelaksana tingkat lanjutan dan yang mensyaratkan
pengetahuan dan pengalaman teknis operasional penunjang
yang didasari oleh suatu cabang Ilmu pengetahuan tertentu
dengan kepangkatan mulai dari Penata Muda, Golongan
Ruang III/a sampaim dengan Penata Muda Tingkat I,
Golongan Ruang III/b ;
c. Jenjang Pelaksana, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional
Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai pelaksana
dan mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman teknis
operasional penunjang yang didasari oleh suatu cabang Ilmu
Pengetahuan tertentu dengan kepangkatan muali dari
Pengatur Muda Tingkat I, Golongan Ruang II/b sampai
dengan Pengatur Tingkat I, Golongan Ruang II/d ;
d. Jenjang Pelaksana Pemula, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional
Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai
pembantu pelaksana dan mensyaratkan pengetahuan
teknis operasional penunjang yang didasari oleh suatu
cabang Ilmu Pengetahuan tertentu dengan kepangkatan
Pengatur Muda, Golongan Ruang II/a.
Pasal 6
Jumlah, jenis jabatan dan jumlah pemangku jabatan Fungsional
pada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah disesuaikan
dengan volume beban kerja dan kemampuan keuangan daerah.
Pasal 7
(1) Bupati menetapkan pengangkatan, pemindahan dan
Pemberhentian PNS dalam dan dari Jabatan Fungsional sesuai
dengan ketentuan peraturan Perundang-Undangan yang berlaku ;
(2) Bupati dapat mendelegasikan sebagian wewenangnya atau
memberikan kuasa kepada Sekretaris Daerah untuk menetapkan
pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS dalam dan
dari jabatan fungsional ;
(3) PNS yang diangkat dalam Jabatan Fungsional Keahlian
atau Jabatan Fungsional Keterampilan mendapatkan tunjangan
jabatan fungsional sesuai dengan peraturan perundang -
undangan yang berlaku ;
- 6 -
(4) Besarnya tunjangan jabatan untuk masing - masing jenjang
jabatan fungsional keahlian atau jabatan fungsional keterampilan
sebagaimana tersebut pada ayat ( 3 ) pada pasal ini,
berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Pasal 8
(1) Bupati menetapkan Tim Penilai Angka Kredit dari masing-masing
jenis jabatan fungsional ;
(2) Tim Penilai Angka Kredit sebagaimana tersebut dalam ayat (1)
pasal ini, anggotanya terdiri dari rumpun jabatan fungsional yang
sama dan jenjang jabatannya lebih senior ;
(3) Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah adalah Pejabat
Penetap Angka Kredit dari masing-masing jenis jabatan
fungsional ;
(4) Tata Laksana Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional
dilaksanakan dengan berpedoman kepada peraturan perundang-
undangan yang berlaku ;
(5) Apabila Pemerintah Daerah belum dapat membentuk Tim Penilai
dengan pertimbangan keterbatasan calon anggota tim penilai
yang memenuhi persyaratan, maka penilaian dan penetapan
angka kredit dapat dimintakan kepada tim penilai angka kredit
propinsi atau instansi pembina Jabatan Fungsional yang
bersangkutan.
BAB III
ATURAN PERALIHAN
Pasal 9
Dengan ditetapkannya Peraturan Bupati ini, maka pengukuhan
yang telah dilakukan terhadap Jabatan Fungsional di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Berau dinyatakan tetap berlaku.
Pasal 11
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan ini, sepanjang
mengenai teknis pelaksanaannya akan diatur kemudian dengan
ketentuan tersendiri sesuai dengan peraturan perundang - undangan
yang berlaku.
Pasal 12
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
- 7 -
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah
Kabupaten Berau.
Ditetapkan di Tanjung Redeb
pada tanggal, 8 Maret 2007
BUPATI BERAU,
d.t.t.
Drs. H. MAKMUR HAPK
Diundangkan di Tanjung Redeb
pada tanggal, 8 Maret 2007
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BERAU,
d.t.t.
Drs. H. IBNU SINA ASYARI
BERITA DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN 2007 NOMOR 49
LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI BERAU
NOMOR : 2 TAHUN 2007
TANGGAL : 8 MARET 2007
TENTANG : PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
1 Dokter 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
139/KEP/M.PAN/11/2003
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dengan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1738/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 52 Tahun 2003
3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
2 Dokter Gigi 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
141/KEP/M.PAN/11/2003
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dengan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1740/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 54 Tahun 2003
3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
3 Perawat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 94/KEP/M.PAN/11/2001
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dengan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 733/MENKES/SKB/VI/2002 dan Nomor 10 Tahun 2002
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1280/Menkes/SK/X/2002
4) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004
5) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
- 2 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
4 Perawat Gigi 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 22/KEP/M.PAN/4/2001
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 728/MENKES-KESOS/SKB/VII/2001 dan
Nomor 32 Tahun 2001.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1208/Menkes/SK/X1/2001
4) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004
5) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
5 Apoteker 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 140/KEP/M.PAN/4/2001
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1739/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 53 Tahun 2003.
3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
6 Asisten Apoteker 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 07/KEP/MKWASPAN/12/1999
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 413/MENKES/SKB/III/2000 dan Nomor 14 Tahun 2000.
3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
7 Sanitarian 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19/KEP/M.PAN/11/2000
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 393/MENKES-KESOS/SKB/V/2001 dan
Nomor 18 Tahun 2001.
3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
8 Bidan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 93/KEP/M.PAN/11/2001
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1351/MENKES-KESOS/SKB/II/2001 dan
Nomor 52 Tahun 2001.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 352/Menkes/SK/IV/2002
4) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004
5) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
- 3 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
9 Nutrisionis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 23/KEP/M.PAN/4/2001
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 894/MENKES/SKB/VIII/2001 dan Nomor 35 Tahun 2001.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1306/Menkes/SK/XII/2001
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
10 Radiografer 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 133/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 049/MENKES/SKB/I/2003 dan Nomor 01 Tahun 2003.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 700/Menkes/SK/X/2003
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
11 Pranata Laboratorium Kesehatan 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 07/KEP/MK.WASPAN/2/2000
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 563/MENKES/SKB/IV/2000 dan Nomor 6A Tahun 2000.
3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
1) Dinas Kesehatan
2) Rumah Sakit Daerah
Departemen Kesehatan
12 Administrator Kesehatan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 42/KEP/M.PAN/12/2000
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 251/Menkes-Kesos/SKB/III/2001
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 19/Menkes/SK/I/2002
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan
13 Perekam Medis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 135/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 048/MENKES/SKB/I/2003 dan Nomor 19 Tahun 2003.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 699/Menkes/SK/V/2003
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan
14 Teknisi Elektromedis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 41/KEP/M.PAN/4/2003
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 717/MENKES/SKB/V/2003 dan Nomor 19 Tahun 2003.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1122/Menkes/SK/VIII/2003
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan
- 4 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
15 Penyuluh Kesehatan Masyarakat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 58/KEP/M.PAN/8/2003
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1811/Menkes-Kesos/SKB/XII/2000 dan Nomor 02 Tahun 2003.
3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 66/Menkes/SK/V/2003
4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006
Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan
16 Guru 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 84 Tahun 1993
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 0433/P/1993 dan Nomor 25 Tahun 1993.
3) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006
Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan
17 Pengawas Sekolah 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 91/KEP/M.PAN/10/2001
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 0332/O/1996 dan Nomor 38 Tahun 1996.
3) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 020/U/1998.
4) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006
Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan
18 Penilik Luar Sekolah 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 15/KEP/M.PAN/3/2002
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan Nasional dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 1/U/SKB/2002 dan Nomor 04 Tahun 2002.
3) Keputusan Menteri Pendidikan Nomor 082/U/2002.
4) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006
Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan
19 Pamong Belajar 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 25/KEP/MK.WASPAN/6/1999
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 06/U/SKB/1999 dan Nomor 180 Tahun 1999
3) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006
Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan
20 Penggerak Swadaya Masyarakat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/58/M.PAN/6/2004
2) Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 3 Tahun 2005.
3) Peraturan Presiden RI Nomor 56Tahun 2006
Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi
- 5 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
21 Pengawas Ketenagakerjaan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 36/KEP/M.PAN/3/2003
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor Kp.188/MEN/2003 dan Nomor 25A
Tahun 2003
3) Peraturan Presiden RI Nomor 44 Tahun 2006
Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi
22 Instruktur Latihan Kerja 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 35/KEP/M.PAN/3/2003
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor KEP.189/MEN/2003 dan Nomor 25 B
Tahun 2003
3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 59 Tahun 2004
4) Peraturan Presiden RI Nomor 51 Tahun 2006
Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi
23 Pengantar Kerja 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 06/KEP/M.PAN/2/2000
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 40/MEN/2000 dan Nomor 15A Tahun
2000
3) Peraturan Presiden RI Nomor 55 Tahun 2006
Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi
24 Perantara Hubungan Industrial 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 405/KEP/M.PAN/12/2000
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor KEP.307/MEN/2000 dan Nomor 165
Tahun 2000
3) Peraturan Presiden RI Nomor 36 Tahun 2006
Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi
25 Penyuluh Pertanian 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19/KEP/MK.WASPAN/5/1999.
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1039/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 179 Tahun 1999
3) Keputusan Menteri Pertanian Nomor 411/Kpts/OT.210/2/2000
4) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Pertanian dan
Peternakan
Departemen Pertanian
- 6 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
26 Pengendali Organisme
Pengganggu Tumbuhan
1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 56/KEP/MK.WASPAN/9/1999.
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 141/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 183 Tahun 1999
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Pertanian dan
Peternakan
Departemen Pertanian
27 Paramedik Veteriner 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 60/KEP/MK.WASPAN/9/1999.
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1046/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 188 Tahun 1999
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Pertanian dan
Peternakan
Departemen Pertanian
28 Medik Veteriner 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 59/KEP/MK.WASPAN/9/1999.
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1045/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 187 Tahun 1999
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Pertanian dan
Peternakan
Departemen Pertanian
29 Pengawas Bibit Ternak 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 61/KEP/MK.WASPAN/9/1999.
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 1044/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 186 Tahun 1999
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Pertanian dan
Peternakan
Departemen Pertanian
30 Pengawas Benih Ikan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 37/KEP/M.PAN/5/2001
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor SKB.55/MEN/2001 dan Nomor 42 Tahun 2001
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Perikanan dan
Kelautan
Departemen Perikanan dan
Kelautan
31 Pengawas Perikanan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 35/KEP/M.PAN/5/2001
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor SKB.53/MEN/2001 dan Nomor 40 Tahun 2001
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Perikanan dan
Kelautan
Departemen Perikanan dan
Kelautan
- 7 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
32 Pengendali Hama dan Penyakit
Ikan
1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 36/KEP/M.PAN/5/2001
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor SKB.54/MEN/2001 dan Nomor 41 Tahun 2001
3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006
Dinas Perikanan dan
Kelautan
Departemen Perikanan dan
Kelautan
33 Teknik Jalan dan Jembatan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
64/KEP/MK.WASPAN/10/1999
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 02/SKB/M/2000 dan Nomor 157.E Tahun 2000
3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006
Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah
34 Teknik Pengairan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/MK.WASPAN/10/1999
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 01/SKB/M/2000 dan Nomor 157.A Tahun 2000
3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006
Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah
35 Teknik Penyehatan Lingkungan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
66/KEP/MK.WASPAN/10/1999
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 04/SKB/M/2000 dan Nomor 157.D Tahun 2000
3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006
Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah
36 Teknik Tata Bangunan dan
Perumahan
1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
65/KEP/MK.WASPAN/10/1999
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 03/SKB/M/2000 dan Nomor 157.C Tahun 2000
3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006
Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah
37 Penyuluh Perindustrian dan
Perdagangan
1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 129/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 436/MPP/KEP/6/2003 dan Nomor 24
Tahun 2003
3) Peraturan Presiden RI Nomor 53 Tahun 2006
Dinas Perindustrian,
Pedagangan dan Koperasi
Departemen Perindustrian
dan Perdagangan
- 8 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
38 Penera 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 128/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 435/MPP/KEP/6/2003 dan Nomor 23
Tahun 2003
3) Peraturan Presiden RI Nomor 64 Tahun 2006
Dinas Perindustrian,
Pedagangan dan Koperasi
Departemen Perindustrian
dan Perdagangan
39 Penguji Mutu Barang 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 131/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan dengan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 434/MPP/KEP/6/2003 dan Nomor 22
Tahun 2003
3) Peraturan Presiden RI Nomor 64 Tahun 2006
Dinas Perindustrian,
Pedagangan dan Koperasi
Departemen Perindustrian
dan Perdagangan
40 Arsiparis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 09/KEP/M.PAN/2/2003
2) Surat Keputusan Bersama antara Ketua Arsip Nasional Republik Indonesia dan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 03 Tahun 2002 dan Nomor 15 Tahun
2002
3) Peraturan Presiden RI Nomor 40 Tahun 2006
Kantor PDE dan Kearsipan Kantor Arsip Nasional RI
41 Pranata Komputer 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 66/KEP/M.PAN/7/2003
2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala BPS dan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 002/BPS-Surat Keputusan Bersama/II/2004 dan Nomor 4 Tahun 2004
3) Peraturan Presiden RI Nomor 33 Tahun 2006
Kantor PDE dan Kearsipan BPS
42 Pustakawan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 132/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala Perpustakaan Nasional dengan Kepala
Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun 2003 dan Nomor 21 Tahun 2003
3) Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 10 Tahun 2004
4) Peraturan Presiden RI Nomor 40 Tahun 2006
Kantor Perpustakaan Umum Kantor Perpustakaan
Nasional
43 Perencana 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 16/KEP/M.PAN/3/2001
2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala BAPPENAS dengan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 1106/K/08/2001 Tahun 2003 dan Nomor 34.A Tahun
2001
3) Peraturan Presiden RI Nomor 38 Tahun 2006
BAPPEDA BAPPENAS
- 9 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
44 Pekerja Sosial 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 03/M.PAN/1/2004
2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Sosial dengan Kepala Badan Kepegawaian
Negara Nomor 05/HUK/2004 dan Nomor 09 Tahun 2004
3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 2 Tahun 2005
4) Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2006
Dinas Sosial Departemen Sosial
45 Penyuluh Keluarga Berencana 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/120/M.PAN/9/2004
2) Surat Keputusan Bersama Kepala BKKBN dan Kepala Badan Kepegawaian Negara
Nomor 280/HK-007/B2/2004 dan Nomor 34 Tahun 2004
3) Keputusan Kepala BKKBN Nomor 379/HK-010/F2/2004
4) Peraturan Presiden RI Nomor 57 Tahun 2006
Badan Kependudukan
Catatan Sipil dan Keluarga
Berencana
BKKBN
46 Auditor 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19 Tahun 1996
2) Surat Keputusan Bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara, Sekretaris Jenderal
Badan Pemeriksa Keuangan dengan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan Nomor 10 Tahun 1996, Nomor 49/SK/S/1996 dan Nomor
Kep.386/K/96
3) Keputusan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor KEP-
595/K/1996
4) Keputusan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor 13.00.00-
125/K/1997
5) Peraturan Presiden RI Nomor 60 Tahun 2006
Badan Pengawas Daerah BPKP
47 Pengendali Dampak Lingkungan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 47/KEP/M.PAN/8/2002
2) Surat Keputusan Bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 08 Tahun 2002 dan Nomor 22 Tahun 2002
3) Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2006
Bapelda Kementerian Lingkungan
Hidup
48 Penyuluh Kehutanan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 130/KEP/M.PAN/12/2002
2) Surat Keputusan Bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 35 Tahun 2003
3) Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 272/Kpts-II/2003
4) Peraturan Presiden RI Nomor 27 Tahun 2006
Dinas Kehutanan Departemen Kehutanan
- 10 -
No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan
Satuan Organisasi
Perangkat Daerah
Inatansi Pembina
1 2 3 4 5
49 Pranata Hubungan Masyarakat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 117/KEP/M.PAN/10/2003
2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala Lembaga Informasi Nasional dengan Kepala
Badan Kepegawaian Negara Nomor 01/SKB/KA.LIN/2003 dan Nomor 48 Tahun 2003
3) Peraturan Presiden RI Nomor 23 Tahun 2006
Bagian Humas dan
Penerangan
Departemen Komunikasi dan
Informatika
50 Analis Kepegawaian 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53/KEP/MK.WASPAN/9/1999
2) SKB Nomor 193 Tahun 1999
3) Peraturan Presiden RI Nomor 39 Tahun 2006
Badan Kepegawaian Daerah Badan Kepegawaian Negara
Diundangkan di Tanjung Redeb
Pada tanggal, 8 Maret 2007
SEKRETARIS DAERAH
d.t.t.
Drs. H. IBNU SINA ASYARI
Ditetapkan di Tanjung Redeb
Pada tanggal, 8 Maret 2007
BUPATI BERAU
d.t.t.
Drs. H. MAKMUR HAPK. MM
BERITA DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN 2007 NOMOR 49

More Related Content

What's hot

Peraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium KesehatanPeraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium KesehatanAdiNegara4
 
Permenpan nomor 35 tahun 2019
Permenpan nomor 35 tahun 2019Permenpan nomor 35 tahun 2019
Permenpan nomor 35 tahun 2019dewikundari
 
Permenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apoteker
Permenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apotekerPermenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apoteker
Permenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apotekerUlfah Hanum
 
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...Web Master
 
Permenkes RI no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...
Permenkes RI  no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...Permenkes RI  no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...
Permenkes RI no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...Ulfah Hanum
 
perka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfak
perka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfakperka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfak
perka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfakRidho Fitrah Hyzkia
 
Permenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan
Permenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatanPermenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan
Permenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatanMahar Santoso
 
Salinan perpres nomor 112 tahun 2020
Salinan perpres nomor 112 tahun 2020Salinan perpres nomor 112 tahun 2020
Salinan perpres nomor 112 tahun 2020CIkumparan
 
Permenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatan
Permenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatanPermenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatan
Permenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatanverdalena
 
Pma nomor 6 tahun 2016
Pma nomor 6 tahun 2016Pma nomor 6 tahun 2016
Pma nomor 6 tahun 2016fskd jatim
 
4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam
4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam
4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalamDedi Suwandi
 
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_20161475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016Toriq Amin
 
Perda sotk rsud
Perda sotk rsudPerda sotk rsud
Perda sotk rsudPA_Klaten
 
Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...
Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...
Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...yusefendy80
 
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil NegaraUU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil NegaraZulfikri Armada
 

What's hot (18)

Peraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium KesehatanPeraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
 
Permenpan nomor 35 tahun 2019
Permenpan nomor 35 tahun 2019Permenpan nomor 35 tahun 2019
Permenpan nomor 35 tahun 2019
 
Permenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apoteker
Permenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apotekerPermenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apoteker
Permenkes 14 2015 standar kompetensi manajerial jabatan fungsional apoteker
 
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
 
4. 2019 pp 030
4. 2019 pp 0304. 2019 pp 030
4. 2019 pp 030
 
Permenkes RI no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...
Permenkes RI  no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...Permenkes RI  no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...
Permenkes RI no 2 Th 2019 tentang petunjuk operasional penggunaan dak fisik ...
 
perka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfak
perka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfakperka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfak
perka lan 33 tahun 2015 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan jfak
 
Pp 11 tahun 2017
Pp 11 tahun 2017Pp 11 tahun 2017
Pp 11 tahun 2017
 
Permenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan
Permenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatanPermenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan
Permenkes no. 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan
 
Salinan perpres nomor 112 tahun 2020
Salinan perpres nomor 112 tahun 2020Salinan perpres nomor 112 tahun 2020
Salinan perpres nomor 112 tahun 2020
 
Permenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatan
Permenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatanPermenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatan
Permenkes 23 tahun_2019_inpassing_jf_kesehatan
 
Permen 45 2014
Permen 45 2014Permen 45 2014
Permen 45 2014
 
Pma nomor 6 tahun 2016
Pma nomor 6 tahun 2016Pma nomor 6 tahun 2016
Pma nomor 6 tahun 2016
 
4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam
4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam
4. lingkup asesmen kompetensi keperawatan penyakit dalam
 
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_20161475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
 
Perda sotk rsud
Perda sotk rsudPerda sotk rsud
Perda sotk rsud
 
Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...
Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...
Peraturan gubernur aceh no 127 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisa...
 
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil NegaraUU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
 

Similar to Peraturan Bupati Berau tentang Penetapan Jabatan Fungsional

PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...Kacung Abdullah
 
Keppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipil
Keppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipilKeppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipil
Keppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipilM. ALI AMIRUDDIN
 
Tupoksi dinas
Tupoksi dinasTupoksi dinas
Tupoksi dinasAkB
 
permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...
permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...
permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...Ridho Fitrah Hyzkia
 
7. permenpan rb nomor 38 tahun 2020
7. permenpan rb nomor 38 tahun 20207. permenpan rb nomor 38 tahun 2020
7. permenpan rb nomor 38 tahun 2020KutsiyatinMSi
 
Permenpan no 38 tahun 2020
Permenpan no 38 tahun 2020Permenpan no 38 tahun 2020
Permenpan no 38 tahun 2020temanna #LABEDDU
 
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdfPermenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdfMutiahNuraini2
 
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdfPermenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdfAKHMADMUTTAQIN4
 
5. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 20195. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 2019KutsiyatinMSi
 
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdfPERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdfSimpegBKDDIY
 
Permen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdf
Permen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdfPermen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdf
Permen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdfKriboItuAnugerah
 
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...temanna #LABEDDU
 
Salinan permen 28 tahun 2019
Salinan permen 28 tahun 2019Salinan permen 28 tahun 2019
Salinan permen 28 tahun 2019Has Neni
 
Peraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatan
Peraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatanPeraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatan
Peraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatanzudan nur rohman
 
Permenpan2013 045 angka kredit analis
Permenpan2013 045 angka kredit analisPermenpan2013 045 angka kredit analis
Permenpan2013 045 angka kredit analisWinarto Winartoap
 
permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...
permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...
permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...Ridho Fitrah Hyzkia
 

Similar to Peraturan Bupati Berau tentang Penetapan Jabatan Fungsional (20)

PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
 
19. keppres nomor_87_tahun_1999_-1
19. keppres nomor_87_tahun_1999_-119. keppres nomor_87_tahun_1999_-1
19. keppres nomor_87_tahun_1999_-1
 
Keppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipil
Keppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipilKeppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipil
Keppres 1999 87_rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipil
 
Halaman 1 s.d. 48
Halaman 1 s.d. 48Halaman 1 s.d. 48
Halaman 1 s.d. 48
 
Tupoksi dinas
Tupoksi dinasTupoksi dinas
Tupoksi dinas
 
permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...
permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...
permen panrb 42 tahun 2018 tentang pengangkatan pns dalam jabatan fungsional ...
 
Permenpan2013 045
Permenpan2013 045Permenpan2013 045
Permenpan2013 045
 
7. permenpan rb nomor 38 tahun 2020
7. permenpan rb nomor 38 tahun 20207. permenpan rb nomor 38 tahun 2020
7. permenpan rb nomor 38 tahun 2020
 
Permenpan no 38 tahun 2020
Permenpan no 38 tahun 2020Permenpan no 38 tahun 2020
Permenpan no 38 tahun 2020
 
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdfPermenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
 
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdfPermenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019.pdf
 
5. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 20195. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 2019
 
Tusi bkd2 revisi..
Tusi bkd2 revisi..Tusi bkd2 revisi..
Tusi bkd2 revisi..
 
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdfPERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
 
Permen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdf
Permen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdfPermen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdf
Permen PANRB No. 14 Tahun 2021.pdf
 
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
 
Salinan permen 28 tahun 2019
Salinan permen 28 tahun 2019Salinan permen 28 tahun 2019
Salinan permen 28 tahun 2019
 
Peraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatan
Peraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatanPeraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatan
Peraturan bupati nomor 98 tentang evaluasi jabatan
 
Permenpan2013 045 angka kredit analis
Permenpan2013 045 angka kredit analisPermenpan2013 045 angka kredit analis
Permenpan2013 045 angka kredit analis
 
permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...
permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...
permenpan 45 tahun 2013 tentang jabatan fungsional analis kebijakan dan angka...
 

More from Agus Witono

Hazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manual
Hazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manualHazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manual
Hazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manualAgus Witono
 
Protap dalkarhutlah sumsel 2007
Protap dalkarhutlah sumsel 2007Protap dalkarhutlah sumsel 2007
Protap dalkarhutlah sumsel 2007Agus Witono
 
Digital 20297367 s-sri rezeki
Digital 20297367 s-sri rezekiDigital 20297367 s-sri rezeki
Digital 20297367 s-sri rezekiAgus Witono
 
Emergency response planning guide for public wastewater syst
Emergency response planning guide for public wastewater systEmergency response planning guide for public wastewater syst
Emergency response planning guide for public wastewater systAgus Witono
 
Fireemergegencyman 2
Fireemergegencyman 2Fireemergegencyman 2
Fireemergegencyman 2Agus Witono
 
Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3
Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3
Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3Agus Witono
 
Bnpb update on lombok earthquake
Bnpb update on lombok earthquakeBnpb update on lombok earthquake
Bnpb update on lombok earthquakeAgus Witono
 
Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4
Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4
Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4Agus Witono
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-daruratAgus Witono
 
155112208201011561
155112208201011561155112208201011561
155112208201011561Agus Witono
 
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranTanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranAgus Witono
 
Training & konsultasi_hse
Training & konsultasi_hseTraining & konsultasi_hse
Training & konsultasi_hseAgus Witono
 
Osha 3114-hazwoper
Osha 3114-hazwoperOsha 3114-hazwoper
Osha 3114-hazwoperAgus Witono
 
Petunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasional
Petunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasionalPetunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasional
Petunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasionalAgus Witono
 
Social compliance manual
Social compliance manualSocial compliance manual
Social compliance manualAgus Witono
 
Better work-indonesia-synthesis-report-en
Better work-indonesia-synthesis-report-enBetter work-indonesia-synthesis-report-en
Better work-indonesia-synthesis-report-enAgus Witono
 

More from Agus Witono (20)

Hazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manual
Hazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manualHazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manual
Hazwoper hazardous waste site 40 hour student initial course manual
 
Ar2011
Ar2011Ar2011
Ar2011
 
Trblgn25
Trblgn25Trblgn25
Trblgn25
 
9100 mhav
9100 mhav9100 mhav
9100 mhav
 
Protap dalkarhutlah sumsel 2007
Protap dalkarhutlah sumsel 2007Protap dalkarhutlah sumsel 2007
Protap dalkarhutlah sumsel 2007
 
Digital 20297367 s-sri rezeki
Digital 20297367 s-sri rezekiDigital 20297367 s-sri rezeki
Digital 20297367 s-sri rezeki
 
Emergency response planning guide for public wastewater syst
Emergency response planning guide for public wastewater systEmergency response planning guide for public wastewater syst
Emergency response planning guide for public wastewater syst
 
Fireemergegencyman 2
Fireemergegencyman 2Fireemergegencyman 2
Fireemergegencyman 2
 
Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3
Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3
Digital 114001 [-konten_]-m.82.bagian 3
 
Bnpb update on lombok earthquake
Bnpb update on lombok earthquakeBnpb update on lombok earthquake
Bnpb update on lombok earthquake
 
Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4
Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4
Tanggap darurat-dan-pencehagan-kebakaran-pertemuan-4
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat
 
Bencana11
Bencana11Bencana11
Bencana11
 
155112208201011561
155112208201011561155112208201011561
155112208201011561
 
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranTanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
 
Training & konsultasi_hse
Training & konsultasi_hseTraining & konsultasi_hse
Training & konsultasi_hse
 
Osha 3114-hazwoper
Osha 3114-hazwoperOsha 3114-hazwoper
Osha 3114-hazwoper
 
Petunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasional
Petunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasionalPetunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasional
Petunjuk perusahaan rekomendasi izin pengumpulan limbah b3 skala nasional
 
Social compliance manual
Social compliance manualSocial compliance manual
Social compliance manual
 
Better work-indonesia-synthesis-report-en
Better work-indonesia-synthesis-report-enBetter work-indonesia-synthesis-report-en
Better work-indonesia-synthesis-report-en
 

Peraturan Bupati Berau tentang Penetapan Jabatan Fungsional

  • 1. PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU, Menimbang : a. bahwa salah satu upaya untuk mengembangkan profesionalisme dan karier Pegawai Negeri Sipil, dan meningkatkan mutu pelaksanaan tugas umum Pemerintahan dan Pembangunan adalah melalui pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan Fungsional ; b. bahwa untuk maksud tersebut di atas, perlu menetapkan jabatan Fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau dengan Peraturan Bupati. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 (Lembaran Negara Tahun 1959 Nomor 72 tentang Penetapan Undang - Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan (Lembaran Negara Tahun 1953 Nomor 9) Sebagai Undang-Undang (Memori penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Nomor 1820) ; 2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok - Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041), Jo. Undang- Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok - Pokok Kepegawain (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890) ; 3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389) ; 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) ; 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tamabahan Lembaran Negara Nomor 4438) ; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil ( Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3547 ) ;
  • 2. - 2 - 7. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonomi ( Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomot 3952 ) ; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2000 jo Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan pemberhentian Pegawai Negeri Sipil ; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 jo Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil ; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 jo Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil ; 11. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 24 Tahun 2002 tentang Kewenangan Pemerintah Kabupaten Berau ( Lembaran Daerah Tahun 2002 Nomor 54 ) ; 12. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 26 Tahun 2002 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Berau ; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 27 Tahun 2002 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Berau ; 14. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan Pertama Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 27 Tahun 2002 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Berau ( Lembaran Daerah Tahun 2004 Nomor 20 ) ; 15. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 4 Tahun 2005 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Berau ; 16. Peraturan Daerah Kabupaten Berau Nomor 1 Tahun 2006 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Berau. MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Daerah Otonom Kabupaten Berau ;
  • 3. - 3 - 2. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta perangkat Daerah Otonom yang lain sebagai Badan Eksekutif Daerah ; 3. Bupati adalah Kepala Daerah Kabupaten Berau ; 4. Satuan Organisasi Perangkat Daerah adalah Dinas, Badan, Kantor atau Lembaga Organisasi Perangkat Pemerintah Daerah Kabupaten Berau ; 5. Istansi Pembina adalah Departemen/Lembaga Non Departemen yang melaksanakan pembinaan Teknis terhadap pemangku Jabatan Fungsional ; 6. Jabatan Fungsional PNS yang selanjutnya disebut Jabatan Fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak seorang PNS dalam suatu satuan Organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian dan atau keterampilan tertentu serta mandiri ; 7. Rumpun Jabatan Fungsional adalah himpunan jabatan fungsional keahlian dan jabatan fungsional keterampilan yang mempunyai fungsi dan tugas yang berkaitan erat satu sama lain dalam melaksanakan sala satu tugas umum Pemerintahan ; 8. Jenis Rumpun Jabatan Fungsional adalah Rumpun Jabatan Fungsional ditinjau dari perpadu pendekatan antara jabatan dan bidang Ilmu Pengetahuan yang digunakan sebagai dasar untuk melaksanakan tugas dan fungsi jabatan dalam rangka pelaksanaan tugas umum Pemerintahan. BAB II JENIS, JENJANG DAN JUMLAH JABATAN FUNGSIONAL Pasal 2 Jenis Jabatan Fungsional di lingkungan Pemerintah Daerah sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan ini. Pasal 3 Jabatan-jabatan yang dihimpun dalam rumpun jabatan Fungsional dapat dikategorikan dalam jabatan Fungsional Keahlian atau Jabtan Fungsional Keterampilan. Pasal 4 (1) Jabatan Fungsional Keahlian adalah jabatan fungsional yang pelaksanaan tugasnya adalah : a. Mensyaratkan kualifikasi professional dengan pendidikan serendah-rendahnya berijazah Diploma IV atau Sarjan (S1) ; b. Meliputi kegiatan yang berkaitan dengan penelitian dan pengembangan, peningkatan dan penerapan konsep dan teori serta metode operasional dan penerapan disiplin Ilmu Pengetahuan yang mendasari pelaksanaan tugas dan fungsi jabatan Fungsional yang bersangkutan ;
  • 4. - 4 - c. Terikat pada etika profesi tertentu yang ditetapkan oleh ikatan profesinya. (2) Berdasarkan penilaian terhadap bobot jabatan Fungsional, maka jabatan Fungsional Keahlian dibagi dalam 4 (empat) jenjang jabatan, yaitu : a. Jenjang Utama yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian yang tugas fungsi utamanya bersifat strategis nasional yang mensyaratkan Kualifikasi Profesional tingkat tinggi dengan kepangkatan mulai Pembina Utama Madya, Golongan Ruang IV/d sampai dengan Pembina Utama, Golongan Ruang IV/e ; b. Jenjang Madya, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian yang tugas fungsi utamanya bersifat strategis sektorat yang mensyaratkan Kualifikasi Professional tingkat tinggi dengan kepangkatan mulai Pembina Golongan Ruang IV/a sampai dengan Pembina Utama, Golongan Ruang IV/c ; c. Jenjang Muda, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian yang tugas fungsi utamanya bersifat taktis Operasional yang mensyaratkan Kualifikasi Professional tingkat tinggi dengan kepangkatan mulai dari Penata, Golongan Ruang III/c sampai dengan Penata Tingkat I, Golongan Ruang III/d ; d. Jenjang Pertama, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keahlian yang tugas fungsi utamanya bersifat operasional yang mensyaratkan Kualifikasi Professional tingkat dasar dengan kepangkatan mulai dari Penata Muda, Golongan Ruang III/a sampai dengan Penata Muda Tingkat I, Golongan Ruang III/b. Pasal 5 (1) Jabatan Fungsional Keterampilan adalah jabatan Fungsional yang pelaksanaan tugasnya adalah : a. Mensyaratkan Kualifikasi teknis operasional dan atau penunjang operasional dengan pendidikan serendah- rendahnya SMU atau SMK dan setinggi-tingginya setingkat Diplaoma III (D. III) ; b. Meliputi kegiatan teknis operasional yang berkaitan dengan penerapan konsep atau metode operasional dari suatu bidang profesi ; c. Terikat Pada etika profesi tertentu yang ditetapkan oleh ikatan profesinya. (2) Berdasarkan penilaian bobot jabatan Fungsional, maka jabatan Fungsional keterampilan dibagi dalam 4 (empat) jenjang jabatan, yaitu :
  • 5. - 5 - a. Jenjang Penyelia yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai pembimbing, pengawas dan penilai pekerjaan pelaksana pekerjaan pejabat Fungsional tingkat di bawahnya yang mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman teknis operasional penunjang beberapa cabang Ilmu Pengetahuan tertentu dengan kepangkatan mulai dari Penata, Golongan Ruang III/c sampai dengan Penata Tingkat I, Golongan Ruang III/d ; b. Jenjang Pelaksana Lanjutan, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai pelaksana tingkat lanjutan dan yang mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman teknis operasional penunjang yang didasari oleh suatu cabang Ilmu pengetahuan tertentu dengan kepangkatan mulai dari Penata Muda, Golongan Ruang III/a sampaim dengan Penata Muda Tingkat I, Golongan Ruang III/b ; c. Jenjang Pelaksana, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai pelaksana dan mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman teknis operasional penunjang yang didasari oleh suatu cabang Ilmu Pengetahuan tertentu dengan kepangkatan muali dari Pengatur Muda Tingkat I, Golongan Ruang II/b sampai dengan Pengatur Tingkat I, Golongan Ruang II/d ; d. Jenjang Pelaksana Pemula, yaitu Jenjang Jabatan Fungsional Keterampilan yang tugas fungsi utamanya sebagai pembantu pelaksana dan mensyaratkan pengetahuan teknis operasional penunjang yang didasari oleh suatu cabang Ilmu Pengetahuan tertentu dengan kepangkatan Pengatur Muda, Golongan Ruang II/a. Pasal 6 Jumlah, jenis jabatan dan jumlah pemangku jabatan Fungsional pada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah disesuaikan dengan volume beban kerja dan kemampuan keuangan daerah. Pasal 7 (1) Bupati menetapkan pengangkatan, pemindahan dan Pemberhentian PNS dalam dan dari Jabatan Fungsional sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-Undangan yang berlaku ; (2) Bupati dapat mendelegasikan sebagian wewenangnya atau memberikan kuasa kepada Sekretaris Daerah untuk menetapkan pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS dalam dan dari jabatan fungsional ; (3) PNS yang diangkat dalam Jabatan Fungsional Keahlian atau Jabatan Fungsional Keterampilan mendapatkan tunjangan jabatan fungsional sesuai dengan peraturan perundang - undangan yang berlaku ;
  • 6. - 6 - (4) Besarnya tunjangan jabatan untuk masing - masing jenjang jabatan fungsional keahlian atau jabatan fungsional keterampilan sebagaimana tersebut pada ayat ( 3 ) pada pasal ini, berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 8 (1) Bupati menetapkan Tim Penilai Angka Kredit dari masing-masing jenis jabatan fungsional ; (2) Tim Penilai Angka Kredit sebagaimana tersebut dalam ayat (1) pasal ini, anggotanya terdiri dari rumpun jabatan fungsional yang sama dan jenjang jabatannya lebih senior ; (3) Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah adalah Pejabat Penetap Angka Kredit dari masing-masing jenis jabatan fungsional ; (4) Tata Laksana Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional dilaksanakan dengan berpedoman kepada peraturan perundang- undangan yang berlaku ; (5) Apabila Pemerintah Daerah belum dapat membentuk Tim Penilai dengan pertimbangan keterbatasan calon anggota tim penilai yang memenuhi persyaratan, maka penilaian dan penetapan angka kredit dapat dimintakan kepada tim penilai angka kredit propinsi atau instansi pembina Jabatan Fungsional yang bersangkutan. BAB III ATURAN PERALIHAN Pasal 9 Dengan ditetapkannya Peraturan Bupati ini, maka pengukuhan yang telah dilakukan terhadap Jabatan Fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau dinyatakan tetap berlaku. Pasal 11 Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan ini, sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya akan diatur kemudian dengan ketentuan tersendiri sesuai dengan peraturan perundang - undangan yang berlaku. Pasal 12 Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
  • 7. - 7 - Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Berau. Ditetapkan di Tanjung Redeb pada tanggal, 8 Maret 2007 BUPATI BERAU, d.t.t. Drs. H. MAKMUR HAPK Diundangkan di Tanjung Redeb pada tanggal, 8 Maret 2007 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BERAU, d.t.t. Drs. H. IBNU SINA ASYARI BERITA DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN 2007 NOMOR 49
  • 8. LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR : 2 TAHUN 2007 TANGGAL : 8 MARET 2007 TENTANG : PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 1 Dokter 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 139/KEP/M.PAN/11/2003 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1738/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 52 Tahun 2003 3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 2 Dokter Gigi 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 141/KEP/M.PAN/11/2003 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1740/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 54 Tahun 2003 3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 3 Perawat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 94/KEP/M.PAN/11/2001 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 733/MENKES/SKB/VI/2002 dan Nomor 10 Tahun 2002 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1280/Menkes/SK/X/2002 4) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004 5) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan
  • 9. - 2 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 4 Perawat Gigi 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 22/KEP/M.PAN/4/2001 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 728/MENKES-KESOS/SKB/VII/2001 dan Nomor 32 Tahun 2001. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1208/Menkes/SK/X1/2001 4) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004 5) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 5 Apoteker 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 140/KEP/M.PAN/4/2001 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1739/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 53 Tahun 2003. 3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 6 Asisten Apoteker 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 07/KEP/MKWASPAN/12/1999 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 413/MENKES/SKB/III/2000 dan Nomor 14 Tahun 2000. 3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 7 Sanitarian 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19/KEP/M.PAN/11/2000 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 393/MENKES-KESOS/SKB/V/2001 dan Nomor 18 Tahun 2001. 3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 8 Bidan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 93/KEP/M.PAN/11/2001 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1351/MENKES-KESOS/SKB/II/2001 dan Nomor 52 Tahun 2001. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 352/Menkes/SK/IV/2002 4) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2004 5) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan
  • 10. - 3 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 9 Nutrisionis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 23/KEP/M.PAN/4/2001 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 894/MENKES/SKB/VIII/2001 dan Nomor 35 Tahun 2001. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1306/Menkes/SK/XII/2001 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 10 Radiografer 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 133/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 049/MENKES/SKB/I/2003 dan Nomor 01 Tahun 2003. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 700/Menkes/SK/X/2003 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 11 Pranata Laboratorium Kesehatan 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 07/KEP/MK.WASPAN/2/2000 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 563/MENKES/SKB/IV/2000 dan Nomor 6A Tahun 2000. 3) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 1) Dinas Kesehatan 2) Rumah Sakit Daerah Departemen Kesehatan 12 Administrator Kesehatan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 42/KEP/M.PAN/12/2000 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 251/Menkes-Kesos/SKB/III/2001 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 19/Menkes/SK/I/2002 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan 13 Perekam Medis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 135/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 048/MENKES/SKB/I/2003 dan Nomor 19 Tahun 2003. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 699/Menkes/SK/V/2003 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan 14 Teknisi Elektromedis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 41/KEP/M.PAN/4/2003 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 717/MENKES/SKB/V/2003 dan Nomor 19 Tahun 2003. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1122/Menkes/SK/VIII/2003 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan
  • 11. - 4 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 15 Penyuluh Kesehatan Masyarakat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 58/KEP/M.PAN/8/2003 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1811/Menkes-Kesos/SKB/XII/2000 dan Nomor 02 Tahun 2003. 3) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 66/Menkes/SK/V/2003 4) Peraturan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2006 Dinas Kesehatan Departemen Kesehatan 16 Guru 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 84 Tahun 1993 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 0433/P/1993 dan Nomor 25 Tahun 1993. 3) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006 Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan 17 Pengawas Sekolah 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 91/KEP/M.PAN/10/2001 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 0332/O/1996 dan Nomor 38 Tahun 1996. 3) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 020/U/1998. 4) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006 Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan 18 Penilik Luar Sekolah 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 15/KEP/M.PAN/3/2002 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan Nasional dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1/U/SKB/2002 dan Nomor 04 Tahun 2002. 3) Keputusan Menteri Pendidikan Nomor 082/U/2002. 4) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006 Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan 19 Pamong Belajar 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 25/KEP/MK.WASPAN/6/1999 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pendidikan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 06/U/SKB/1999 dan Nomor 180 Tahun 1999 3) Peraturan Presiden RI Nomor 58Tahun 2006 Dinas Pendidikan Departemen Pendidikan 20 Penggerak Swadaya Masyarakat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/58/M.PAN/6/2004 2) Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 3 Tahun 2005. 3) Peraturan Presiden RI Nomor 56Tahun 2006 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi
  • 12. - 5 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 21 Pengawas Ketenagakerjaan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 36/KEP/M.PAN/3/2003 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor Kp.188/MEN/2003 dan Nomor 25A Tahun 2003 3) Peraturan Presiden RI Nomor 44 Tahun 2006 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi 22 Instruktur Latihan Kerja 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 35/KEP/M.PAN/3/2003 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor KEP.189/MEN/2003 dan Nomor 25 B Tahun 2003 3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 59 Tahun 2004 4) Peraturan Presiden RI Nomor 51 Tahun 2006 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi 23 Pengantar Kerja 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 06/KEP/M.PAN/2/2000 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 40/MEN/2000 dan Nomor 15A Tahun 2000 3) Peraturan Presiden RI Nomor 55 Tahun 2006 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi 24 Perantara Hubungan Industrial 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 405/KEP/M.PAN/12/2000 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor KEP.307/MEN/2000 dan Nomor 165 Tahun 2000 3) Peraturan Presiden RI Nomor 36 Tahun 2006 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi 25 Penyuluh Pertanian 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19/KEP/MK.WASPAN/5/1999. 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1039/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 179 Tahun 1999 3) Keputusan Menteri Pertanian Nomor 411/Kpts/OT.210/2/2000 4) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Pertanian dan Peternakan Departemen Pertanian
  • 13. - 6 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 26 Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 56/KEP/MK.WASPAN/9/1999. 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 141/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 183 Tahun 1999 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Pertanian dan Peternakan Departemen Pertanian 27 Paramedik Veteriner 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 60/KEP/MK.WASPAN/9/1999. 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1046/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 188 Tahun 1999 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Pertanian dan Peternakan Departemen Pertanian 28 Medik Veteriner 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 59/KEP/MK.WASPAN/9/1999. 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1045/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 187 Tahun 1999 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Pertanian dan Peternakan Departemen Pertanian 29 Pengawas Bibit Ternak 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 61/KEP/MK.WASPAN/9/1999. 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1044/Kpts/OT.210/10/1999 dan Nomor 186 Tahun 1999 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Pertanian dan Peternakan Departemen Pertanian 30 Pengawas Benih Ikan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 37/KEP/M.PAN/5/2001 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor SKB.55/MEN/2001 dan Nomor 42 Tahun 2001 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Perikanan dan Kelautan Departemen Perikanan dan Kelautan 31 Pengawas Perikanan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 35/KEP/M.PAN/5/2001 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor SKB.53/MEN/2001 dan Nomor 40 Tahun 2001 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Perikanan dan Kelautan Departemen Perikanan dan Kelautan
  • 14. - 7 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 32 Pengendali Hama dan Penyakit Ikan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 36/KEP/M.PAN/5/2001 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Pertanian dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor SKB.54/MEN/2001 dan Nomor 41 Tahun 2001 3) Peraturan Presiden RI Nomor 26 Tahun 2006 Dinas Perikanan dan Kelautan Departemen Perikanan dan Kelautan 33 Teknik Jalan dan Jembatan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 64/KEP/MK.WASPAN/10/1999 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 02/SKB/M/2000 dan Nomor 157.E Tahun 2000 3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006 Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah 34 Teknik Pengairan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/MK.WASPAN/10/1999 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 01/SKB/M/2000 dan Nomor 157.A Tahun 2000 3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006 Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah 35 Teknik Penyehatan Lingkungan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 66/KEP/MK.WASPAN/10/1999 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 04/SKB/M/2000 dan Nomor 157.D Tahun 2000 3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006 Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah 36 Teknik Tata Bangunan dan Perumahan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 65/KEP/MK.WASPAN/10/1999 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Kimpraswil dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 03/SKB/M/2000 dan Nomor 157.C Tahun 2000 3) Peraturan Presiden RI Nomor 30 Tahun 2006 Dinas Pekerjaan Umum Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah 37 Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 129/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 436/MPP/KEP/6/2003 dan Nomor 24 Tahun 2003 3) Peraturan Presiden RI Nomor 53 Tahun 2006 Dinas Perindustrian, Pedagangan dan Koperasi Departemen Perindustrian dan Perdagangan
  • 15. - 8 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 38 Penera 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 128/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 435/MPP/KEP/6/2003 dan Nomor 23 Tahun 2003 3) Peraturan Presiden RI Nomor 64 Tahun 2006 Dinas Perindustrian, Pedagangan dan Koperasi Departemen Perindustrian dan Perdagangan 39 Penguji Mutu Barang 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 131/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 434/MPP/KEP/6/2003 dan Nomor 22 Tahun 2003 3) Peraturan Presiden RI Nomor 64 Tahun 2006 Dinas Perindustrian, Pedagangan dan Koperasi Departemen Perindustrian dan Perdagangan 40 Arsiparis 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 09/KEP/M.PAN/2/2003 2) Surat Keputusan Bersama antara Ketua Arsip Nasional Republik Indonesia dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 03 Tahun 2002 dan Nomor 15 Tahun 2002 3) Peraturan Presiden RI Nomor 40 Tahun 2006 Kantor PDE dan Kearsipan Kantor Arsip Nasional RI 41 Pranata Komputer 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 66/KEP/M.PAN/7/2003 2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala BPS dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 002/BPS-Surat Keputusan Bersama/II/2004 dan Nomor 4 Tahun 2004 3) Peraturan Presiden RI Nomor 33 Tahun 2006 Kantor PDE dan Kearsipan BPS 42 Pustakawan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 132/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala Perpustakaan Nasional dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun 2003 dan Nomor 21 Tahun 2003 3) Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 10 Tahun 2004 4) Peraturan Presiden RI Nomor 40 Tahun 2006 Kantor Perpustakaan Umum Kantor Perpustakaan Nasional 43 Perencana 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 16/KEP/M.PAN/3/2001 2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala BAPPENAS dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1106/K/08/2001 Tahun 2003 dan Nomor 34.A Tahun 2001 3) Peraturan Presiden RI Nomor 38 Tahun 2006 BAPPEDA BAPPENAS
  • 16. - 9 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 44 Pekerja Sosial 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 03/M.PAN/1/2004 2) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Sosial dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 05/HUK/2004 dan Nomor 09 Tahun 2004 3) Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 2 Tahun 2005 4) Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2006 Dinas Sosial Departemen Sosial 45 Penyuluh Keluarga Berencana 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/120/M.PAN/9/2004 2) Surat Keputusan Bersama Kepala BKKBN dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 280/HK-007/B2/2004 dan Nomor 34 Tahun 2004 3) Keputusan Kepala BKKBN Nomor 379/HK-010/F2/2004 4) Peraturan Presiden RI Nomor 57 Tahun 2006 Badan Kependudukan Catatan Sipil dan Keluarga Berencana BKKBN 46 Auditor 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19 Tahun 1996 2) Surat Keputusan Bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara, Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan dengan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor 10 Tahun 1996, Nomor 49/SK/S/1996 dan Nomor Kep.386/K/96 3) Keputusan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor KEP- 595/K/1996 4) Keputusan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor 13.00.00- 125/K/1997 5) Peraturan Presiden RI Nomor 60 Tahun 2006 Badan Pengawas Daerah BPKP 47 Pengendali Dampak Lingkungan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 47/KEP/M.PAN/8/2002 2) Surat Keputusan Bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 08 Tahun 2002 dan Nomor 22 Tahun 2002 3) Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2006 Bapelda Kementerian Lingkungan Hidup 48 Penyuluh Kehutanan 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 130/KEP/M.PAN/12/2002 2) Surat Keputusan Bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 35 Tahun 2003 3) Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 272/Kpts-II/2003 4) Peraturan Presiden RI Nomor 27 Tahun 2006 Dinas Kehutanan Departemen Kehutanan
  • 17. - 10 - No Nama Jabatan Peraturan yang menetapkan Satuan Organisasi Perangkat Daerah Inatansi Pembina 1 2 3 4 5 49 Pranata Hubungan Masyarakat 1) Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 117/KEP/M.PAN/10/2003 2) Surat Keputusan Bersama antara Kepala Lembaga Informasi Nasional dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 01/SKB/KA.LIN/2003 dan Nomor 48 Tahun 2003 3) Peraturan Presiden RI Nomor 23 Tahun 2006 Bagian Humas dan Penerangan Departemen Komunikasi dan Informatika 50 Analis Kepegawaian 1) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53/KEP/MK.WASPAN/9/1999 2) SKB Nomor 193 Tahun 1999 3) Peraturan Presiden RI Nomor 39 Tahun 2006 Badan Kepegawaian Daerah Badan Kepegawaian Negara Diundangkan di Tanjung Redeb Pada tanggal, 8 Maret 2007 SEKRETARIS DAERAH d.t.t. Drs. H. IBNU SINA ASYARI Ditetapkan di Tanjung Redeb Pada tanggal, 8 Maret 2007 BUPATI BERAU d.t.t. Drs. H. MAKMUR HAPK. MM BERITA DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN 2007 NOMOR 49