SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
BUAH (FRUCTUS)
DI SUSUN OLEH:
RIZKI HOTMATUA SIREGAR (1404300270)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
MEDAN
TAHAP PEMBENTUKAN BUAH
1. PENYERBUKAN
Jika serbuk sari sampai dikepala putik
2. PEMBUAHAN
Jika spermatozoa yang ada dalam serbuk sari berhasil membuahi sel telur di ovarium
3. TERBENTUKNYA ZIGOT
4. PENGGUGURAN BAGIAN BAGIAN BUNGA
Bagian bagian bunga selain ovarium akan gugur..
Tapi ada kalanya bagian bunga selain bakal buah (ovarium ) ikut tumbuh dan merupakan
suatu bagian buah
PEMBAGIAN BUAH
Buah dapat di kelompokkan menjadi dua, yaitu
A, Buah Sejati
B. Buah Semu
A. Buah Sejati
Adalah buah yang semata-mata berkembang hanya dari bakal buah (ovarium) saja. Buah ini
juga dinamakan buah telanjang (fructus nudus).
B. Buah Semu
Adalah buah yang berkembang bukan hanya dari bakal buah (ovarium) atau dengan kata lain
selain ovarium, bagian bunga yang lain juga ikut tumbuh. Buah ini juga dinamakan buah
tertutup (fructus clausus).
A. BUAH SEJATI
Buah Sejati dapat dibedakan dalam 3 golongan, yaitu:
1. Buah Sejati tunggal
Yaitu buah yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah.
Contoh: buah mangga (mangifera indica)
2. Buah Sejati ganda
Yaitu buah yang terjadi dari satu bunga dengan beberapa bakal buah yang bebas satu
sama lain, dan masing-masing bakal buah tumbuh menjadi satu buah
Contoh: buah cempaka (michelia champaca)
3. Buah Sejati majemuk
Yaitu buah berasal dari suatu sutu bungaa majemuk yang masing-masing bunganya
mendukung satu bakal buah tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul sehingga seluruhnya
tampak seperti satu buah.
Contoh: buah pandan (pandanus tectoria)
1. BUAH SEJATI TUNGGAL
Buah sejati tuggal dapat di bedakan dalam dua golongan, yaitu :
a. Buah sejati tunggal kering (siccus)
Yaitu buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mengayu seperti kulit yang kering,
misalnya buah kacang tanah (arachis hypogaea), padi (oryza satipa), dll.
b. Buah sejati tunggal berdaging (carnosus)
Yaitu jika dinding buahnya menjadi tebal berdaging.. Dinding buah (pericarpium) seringkali
dapat dibedakan dengan jelas menjadi tiga lapisan, yaitu:
- kulit luat luar (exocarpium atau endocarpium ), merupakan lapisan tipis tetapi seringkali
kuat atau kaku seperti kulit dengan permukaan yang licin .
- kulit tengah (mesocarpium), biasanya tebal berdaging atau berserabut dan jika lapisan ini
dapat dimakan , maka lapisan inilah yag dinamakan daging buah (sarcocarpium), misalnya
pada mangga.
-kulit dalam (endocarpium), yang berbatasan dengan ruang yang mengandung bijinya,
seringkali sangat keras dan cukup tebal, misalnya pada kelapa
A. BUAH SEJATI TUNGGAL KERING
Buah sejati tunggal kering dibedakan lagi dalam:
a. Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji :
1. buah padi
2. buah kurung
3. buah keras
4. buah keras bersayap
b. Buah sejati tunggal kering yang mengandung banyak biji :
1. buah berbelah
2. buah kendaga
3. buah kotak
a. Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji :
1. buah padi (caryopsis)
yaitu buah berdinding tipis, mengandung satu biji dan kulit buah berlekatan dengan biji, dan
seringkali orang awam tidak bisa membedakn buah dengan bijnya,
Contoh : buah padi dan jagung
2. buah kurung (achenium)
yaitu buah berbiji satu, tidak pecah , dinding buahnya buahnya tipis berdampingan dengan
kulit biji tetapi tidak berlekatan,
Contoh : buah bunga matahari
LANJUTAN
3. buah keras (nux)
Seperti buah kurung yang membedakannya buah ini mempunyai kulit buah yang kaku
dan keras berkayu. Ada pula yang membedakannya menurut sifat bakal buah asalnya, kalau
semula berasal dari bakal buah beruang satu dinamakan buah kurung, jika semula berasal dari
bakal buah yang beruang banyak tetapi kemudian semua ruang melebur menjadi satu disebut
buah keras.
Contoh : buah serangan (castanae argentea)
4. buah keras bersayap (samara)
sama seperti buah keras, tetapi pada kulit buah terdapat suatu alat tambahan berupa
sayap.
Contoh : pada suku Dipterocarpaceae
b. Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung banyak biji (lebih dari satu biji)
1. buah berbelah (schicarpium)
buah ini mempunyai dua ruang atau lebih, tiap ruang berisi satu biji, jika masak, buah
pecah menjadi beberapa bagiaan, dan tiap bagian buah (mericarpium) mempntuai sifat buah
kurung atau buah kera,s biji teteap dalam ruangan, tidak dapat pergi
- buah berbelah dua (diachenium)
jika masak menjadi dua bagian buah, masing-masing bersifat buah kurung yang hanya
mengandung satu biji didalamnya
Contoh : buah pegangan (cantella aasiatica)
LANJUTAN
- buah berbelah tiga (triachenium)
jika masak pecah menjadi tiga bagian buah
Contoh : trapeolum majus
- buah berbelah empat (tetrachenium)
jika masak pecah menjadi empat bagian buah
Contoh : ocimum basilicum
- buah berbelah banyak (olyachenium)
jika masak pecah menjadi sejumlah banyak bagian buah
2. buah kendaga (rhegma)
buah ini mempunyai sifat seperti buah berebelah, tetapi tiap bagian buah itu pecah lagi,
sehingga biji keluar dari biliknya. Buah ini tersusun atas sejumah daun buah yang sesuai
dengan jumlah ruangan (kendaga) yang terdapat dalam buah tersebut
- buah berkendaga dua (dicoccus)
buah ini jika masak pecah menjadi dua bagian buah, masing-masing pecah lagi dan
mengeluarkan satu biji.
- buah berkendaga tiga (tricoccus)
buah ini jika masak pecah menjadi tiga bagian buah, masing-masing pecah lagi dan
mengeluarkan satu biji.
Contoh : buah karet (hevea brasiliensis)
- buah berkendaga lima (pentacoccus)
buah ini jika masak pecah menjadi lima bagian buah, masing-masing pecah lagi dan
mengeluarkan satu biji.
LANJUTAN
3. buah kotak
Yaitu buah sejati tunggal kering yang mengandung banyak biji, terdiri atas satu atau
beberapa daun buah, jika masak pecaah, tetapi kulit buah yang pecah itu melekat terus pada
tangkai bunga.
- buah bumbung (folliculus)
buah ini tersusun atas sehelai daun buah, mempunyai satu ruangan dengan banyak biji
didalamnya, jarang sekali terdapat satu biji. Jika sudah masak, buah pecah menurut
kampuhnya biasanya kampuh perut
Contoh : buah biduri (callontropis gigantea)
- buah polong (legumen)
buah ini terbentuk dari satu daun buah dan mempunyai satu ruangan atau lebih (karena
adanya sekat-sekat), jika sudah masak buah ini pecah menurt kedua kampuhnya (kampuh
perut dan punggung), atau terputus-putus sepanjang sekat-sekat semuanya.
Contoh : pada suku papilonaceae
- buahlobak atau polong semu (siliqua)
buahini tersusun atas dua daun buah, mempunyai satu ruangan dengan dua tembuni
pada perlekatan daun buahnya. Jika sudah masak, buah ini pecah menurut kambuhnya, tetapi
tidak seperti buah polong yang pecahnya mulai dari ujung, buah ini pecahnya dari pangkal
buah dan tetap melekat di ujungnya
Contoh : pada suku crucifera
LANJUTAN
- buah kotak sejati (capsula)
buah ini terjadi dari dua daun buah atau lebih, mempunyai ruangan yang sesuai dengan
jumlah daun buahnya, buah ini jika suadah masak juga membuka hingg bijinya dapat dapat
keluar
B. BUAH SEJATI TUNGGAL BERDAGING
a. Buah buni (bacca)
Yaitu buah yang dindingnya punya dua lapisan, yaitu lapisan luar yang tipis, kaku atau
menjangat dan lapisan dalam yang tebal dan berair, seringkali dapat dimakan, bijin-bijinya
terdapat bebas dalambagian yang lunak itu.
Contoh : buah pepaya, rambutan, duku, dll
b. Buah mentimun (pepo)
Susunannya tidak jauh berbeda dari buah buni (bacca). Biasanya kulit buah yang di
bagian luar lebih tebal dan kaku, ruangan buah selain berisi biji dalam jumlah besar masih
mempunyai bagian yang kosong. Buah ini terjadi dari tiga daun buah yang tepinya melipat
kedalam dan merupakan sekat-sekat sejati, tettapi ujung daun buah itu melipat lagi kearah
daun buah, sehingga ruang ruang yang telah terjadi dari tengah-tengah buah terbagi lagi oleh
sekat-sekat yang tidak sempurna. Dengan demikian buah ini mula-mulanya punya tiga ruang,
yang ,masing-masing ruangan terebagi dua lagi oleh sekat yng tidak sempurna. Jika buah
masak sekat-sekat lenyap hingga buah hanya mempunyai satu ruangan saja dengan rongga
yang kosong di tengahnya
Contoh : buah mentimun sendiri,
c. Buah jeruk
Buah ini dapat dianggap variasi buah buni. Kulit buah mempunyai tiga lapisan :
- lapisan luar yang kaku dan mengandung banyak kelenjar minyak astiri. Lapisan ini disebut
dangan flavedo
LANJUTAN
- Lapisan tengah, yang bersifat spons, terdiri atas jaringan bunga karang, lapisan ini disebut
albedo
- Lapisan dalam, yang bersekat-sekat hingga terbentuk beberapa ruangan, dalam ruangan-
ruangan ini terdapat gelembung yang berair dan biji terdapat bebas dalam gelembung ini
Contoh : semua anggota marga jeruk(citrus sp)
d. Buah batu (drupa)
buah ini mempunyai tiga lapisan kulit yaitu :
- kulit luar (exocarpium atau epicarpium), yang tipis menjangat, biasanya licin mengkilat
- kulit tengah (mesocarpium), yang tebal yang tebal berdaging atau berserabut, seringkali
dapat dimakan
- kulit dalam (endocarpium), yang cukup tebal, keras dan berkayu, lapisan ini amat kuat dan
kadang-kadang keraas seperti batu
Contoh : buah mangga, buah kelapa, dll
e. Buah delima
kulit buah yang merupakan lapisan luar kaku seperti kulit hampir mengayu, lapisan
dalamnya tipis, licin, punya beberapa ruang dengan biji yang bebas dan mempunyai salut biji
(arillus)
Contoh : delima
f. Buah apel
se[erti
f. Buah apel
seperti buah batu dengan kulit dalam yang tipis tetapi cukup kuat, kulit tengah tebal
berair, biasanya dapat dimakan, punya beberapa ruangan, tiap ruang mempunyai satu biji
Contoh : buah apel
LANJUTAN
2. BUAH SEJATI GANDA
Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul tadi buah sejati ganda dibedakan
dalan:
a. Buah kurung ganda, misalnya pada mawar(rosa hybrida hort)
b. Buah batu ganda,misalnya pada jenis-jenis rubus (Rubus fraxinifolius)
c. Buah bumbung ganda, misalnya pada cempaka
d. Buah buni ganda misalnya srikaya (annona squamosa)
3. BUAH SEJATI MAJEMUK
Buah sejati majemuk dapat dibedakan menjadi :
a. Buah buni majemuk
Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah
buni.
Contoh : nenas
b. Buah batu majemuk
Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah
batu,
Contoh : buah pandan
c. Buah kurung majemuk
Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah
kurung,
Contoh : bunga matahari
BUAH SEMU
Buahsemu dapat dibedakan dalam :
1. Buah semu tunggal
Yaitu buah semu yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah,
Contoh : buah jambu monyet
2. Buah semu ganda
yaitu, jika pada satu bunga terdapat lebih daripada satu bakal buah yang bebas satu
sama lain, dan kemudian masing-masing bakal buah dapat tumbuh menjadi buah
Contoh : buah arbe
3. Buah semu majemuk
Yaitu buah berasal dari suatu sutu bungaa majemuk yang masing-masing bunganya
mendukung satu bakal buah tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul sehingga seluruhnya
tampak seperti satu buah.
Contoh : buah nangka
DAFTAR PUSTAKA
Tjitrosoepomo, Gembong (2009). Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada University
Press.

More Related Content

What's hot

Struktur fungsi dan perkembangan akar
Struktur  fungsi dan perkembangan akarStruktur  fungsi dan perkembangan akar
Struktur fungsi dan perkembangan akarAlen Pepa
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun DaunPPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun DaunAgustin Dian Kartikasari
 
PPT tgs BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptx
PPT tgs BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptxPPT tgs BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptx
PPT tgs BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptxDELA NAVARIN
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ MetamorfosisPPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ MetamorfosisAgustin Dian Kartikasari
 
Presentation thallophyta
Presentation thallophyta Presentation thallophyta
Presentation thallophyta Ochii Orchidaceae
 
TUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTA
TUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTATUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTA
TUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTABudi Setiyawan
 
Morfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahMorfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahIndah Asrida
 
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemukMorfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemukRafika Nur Handayani
 
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
 
PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )
PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )
PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )Rona Lastikasari
 
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi SetiyanaLaporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyanadewisetiyana52
 

What's hot (20)

Anatomi batang
Anatomi batangAnatomi batang
Anatomi batang
 
Struktur fungsi dan perkembangan akar
Struktur  fungsi dan perkembangan akarStruktur  fungsi dan perkembangan akar
Struktur fungsi dan perkembangan akar
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun DaunPPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
 
PPT tgs BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptx
PPT tgs BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptxPPT tgs BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptx
PPT tgs BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptx
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ MetamorfosisPPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
 
M12 kelompok 7 organ tanaman
M12 kelompok 7 organ tanamanM12 kelompok 7 organ tanaman
M12 kelompok 7 organ tanaman
 
Presentation thallophyta
Presentation thallophyta Presentation thallophyta
Presentation thallophyta
 
M15 kelompok 7 bunga dan buah
M15 kelompok 7 bunga dan buahM15 kelompok 7 bunga dan buah
M15 kelompok 7 bunga dan buah
 
Botfar buah
Botfar buahBotfar buah
Botfar buah
 
M16 kelompok 7 biji dan plantula
M16 kelompok 7 biji dan plantulaM16 kelompok 7 biji dan plantula
M16 kelompok 7 biji dan plantula
 
M14 kelompok 7 folium (daun)
M14 kelompok 7 folium (daun)M14 kelompok 7 folium (daun)
M14 kelompok 7 folium (daun)
 
TUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTA
TUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTATUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTA
TUMBUHAN THALLOPHYTA DAN TRACHEOPHYTA
 
Morfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahMorfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buah
 
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemukMorfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
 
DIT Pengenalan Tanaman dan Tumbuhan
DIT Pengenalan Tanaman dan TumbuhanDIT Pengenalan Tanaman dan Tumbuhan
DIT Pengenalan Tanaman dan Tumbuhan
 
Botani 4 Batang
Botani 4 BatangBotani 4 Batang
Botani 4 Batang
 
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
 
Buah
BuahBuah
Buah
 
PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )
PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )
PPT Morfologi tumbuhan ( bunga )
 
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi SetiyanaLaporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
 

Similar to Buah (fructus)

Morfologi BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptx
Morfologi BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptxMorfologi BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptx
Morfologi BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptxDelaNavarin1
 
Buah (fructus)
Buah (fructus)Buah (fructus)
Buah (fructus)Dokter Tekno
 
TUGAS TIK BUAH
TUGAS TIK BUAHTUGAS TIK BUAH
TUGAS TIK BUAHMardiah Ahmad
 
Struktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptx
Struktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptxStruktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptx
Struktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptxTristiIndah1
 
pengertian Buah (fructus)
pengertian Buah (fructus)pengertian Buah (fructus)
pengertian Buah (fructus)ruadi maha putra
 
W5D3 - KARAKTERISTIK BUAH
W5D3 - KARAKTERISTIK BUAHW5D3 - KARAKTERISTIK BUAH
W5D3 - KARAKTERISTIK BUAHlatifstpp
 
Botani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhan
Botani Mengenal Organ Reproduksi TumbuhanBotani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhan
Botani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhansiti julaicha
 
BUAH (FRUCTUS)
BUAH (FRUCTUS)BUAH (FRUCTUS)
BUAH (FRUCTUS)WindyM1996
 
Tugas TIK- POWER POINT BIJI
Tugas TIK- POWER POINT BIJITugas TIK- POWER POINT BIJI
Tugas TIK- POWER POINT BIJIMardiah Ahmad
 
Tugas makalah botani umum yani
Tugas makalah botani umum yaniTugas makalah botani umum yani
Tugas makalah botani umum yaniSeptian Muna Barakati
 
Tugas tik (biji) rahmi and friend
Tugas tik (biji)   rahmi and friendTugas tik (biji)   rahmi and friend
Tugas tik (biji) rahmi and friendRahmi Aprilya Aprilya
 
Morfologi ttg Biji
Morfologi ttg BijiMorfologi ttg Biji
Morfologi ttg BijiHairiani Yani
 

Similar to Buah (fructus) (20)

Buah kenari
Buah kenariBuah kenari
Buah kenari
 
Morfologi BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptx
Morfologi BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptxMorfologi BUAH DAN BIJI  BY DELA NAVARIN.pptx
Morfologi BUAH DAN BIJI BY DELA NAVARIN.pptx
 
Buah (fructus)
Buah (fructus)Buah (fructus)
Buah (fructus)
 
Buah
BuahBuah
Buah
 
Buah
BuahBuah
Buah
 
Buah
BuahBuah
Buah
 
Tugas tik (buah)
Tugas tik (buah)Tugas tik (buah)
Tugas tik (buah)
 
TUGAS TIK BUAH
TUGAS TIK BUAHTUGAS TIK BUAH
TUGAS TIK BUAH
 
Struktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptx
Struktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptxStruktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptx
Struktur pertumbuhan dan perkembangan buah dan bijipptx
 
pengertian Buah (fructus)
pengertian Buah (fructus)pengertian Buah (fructus)
pengertian Buah (fructus)
 
MAKALAH BOTANI
MAKALAH BOTANI MAKALAH BOTANI
MAKALAH BOTANI
 
Makalah botani
Makalah botani Makalah botani
Makalah botani
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga
 
W5D3 - KARAKTERISTIK BUAH
W5D3 - KARAKTERISTIK BUAHW5D3 - KARAKTERISTIK BUAH
W5D3 - KARAKTERISTIK BUAH
 
Botani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhan
Botani Mengenal Organ Reproduksi TumbuhanBotani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhan
Botani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhan
 
BUAH (FRUCTUS)
BUAH (FRUCTUS)BUAH (FRUCTUS)
BUAH (FRUCTUS)
 
Tugas TIK- POWER POINT BIJI
Tugas TIK- POWER POINT BIJITugas TIK- POWER POINT BIJI
Tugas TIK- POWER POINT BIJI
 
Tugas makalah botani umum yani
Tugas makalah botani umum yaniTugas makalah botani umum yani
Tugas makalah botani umum yani
 
Tugas tik (biji) rahmi and friend
Tugas tik (biji)   rahmi and friendTugas tik (biji)   rahmi and friend
Tugas tik (biji) rahmi and friend
 
Morfologi ttg Biji
Morfologi ttg BijiMorfologi ttg Biji
Morfologi ttg Biji
 

Recently uploaded

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxboynugraha727
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 

Recently uploaded (20)

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 

Buah (fructus)

  • 1. BUAH (FRUCTUS) DI SUSUN OLEH: RIZKI HOTMATUA SIREGAR (1404300270) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA MEDAN
  • 2. TAHAP PEMBENTUKAN BUAH 1. PENYERBUKAN Jika serbuk sari sampai dikepala putik 2. PEMBUAHAN Jika spermatozoa yang ada dalam serbuk sari berhasil membuahi sel telur di ovarium 3. TERBENTUKNYA ZIGOT 4. PENGGUGURAN BAGIAN BAGIAN BUNGA Bagian bagian bunga selain ovarium akan gugur.. Tapi ada kalanya bagian bunga selain bakal buah (ovarium ) ikut tumbuh dan merupakan suatu bagian buah
  • 3. PEMBAGIAN BUAH Buah dapat di kelompokkan menjadi dua, yaitu A, Buah Sejati B. Buah Semu A. Buah Sejati Adalah buah yang semata-mata berkembang hanya dari bakal buah (ovarium) saja. Buah ini juga dinamakan buah telanjang (fructus nudus). B. Buah Semu Adalah buah yang berkembang bukan hanya dari bakal buah (ovarium) atau dengan kata lain selain ovarium, bagian bunga yang lain juga ikut tumbuh. Buah ini juga dinamakan buah tertutup (fructus clausus).
  • 4. A. BUAH SEJATI Buah Sejati dapat dibedakan dalam 3 golongan, yaitu: 1. Buah Sejati tunggal Yaitu buah yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Contoh: buah mangga (mangifera indica) 2. Buah Sejati ganda Yaitu buah yang terjadi dari satu bunga dengan beberapa bakal buah yang bebas satu sama lain, dan masing-masing bakal buah tumbuh menjadi satu buah Contoh: buah cempaka (michelia champaca) 3. Buah Sejati majemuk Yaitu buah berasal dari suatu sutu bungaa majemuk yang masing-masing bunganya mendukung satu bakal buah tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul sehingga seluruhnya tampak seperti satu buah. Contoh: buah pandan (pandanus tectoria)
  • 5. 1. BUAH SEJATI TUNGGAL Buah sejati tuggal dapat di bedakan dalam dua golongan, yaitu : a. Buah sejati tunggal kering (siccus) Yaitu buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mengayu seperti kulit yang kering, misalnya buah kacang tanah (arachis hypogaea), padi (oryza satipa), dll. b. Buah sejati tunggal berdaging (carnosus) Yaitu jika dinding buahnya menjadi tebal berdaging.. Dinding buah (pericarpium) seringkali dapat dibedakan dengan jelas menjadi tiga lapisan, yaitu: - kulit luat luar (exocarpium atau endocarpium ), merupakan lapisan tipis tetapi seringkali kuat atau kaku seperti kulit dengan permukaan yang licin . - kulit tengah (mesocarpium), biasanya tebal berdaging atau berserabut dan jika lapisan ini dapat dimakan , maka lapisan inilah yag dinamakan daging buah (sarcocarpium), misalnya pada mangga. -kulit dalam (endocarpium), yang berbatasan dengan ruang yang mengandung bijinya, seringkali sangat keras dan cukup tebal, misalnya pada kelapa
  • 6. A. BUAH SEJATI TUNGGAL KERING Buah sejati tunggal kering dibedakan lagi dalam: a. Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji : 1. buah padi 2. buah kurung 3. buah keras 4. buah keras bersayap b. Buah sejati tunggal kering yang mengandung banyak biji : 1. buah berbelah 2. buah kendaga 3. buah kotak a. Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji : 1. buah padi (caryopsis) yaitu buah berdinding tipis, mengandung satu biji dan kulit buah berlekatan dengan biji, dan seringkali orang awam tidak bisa membedakn buah dengan bijnya, Contoh : buah padi dan jagung 2. buah kurung (achenium) yaitu buah berbiji satu, tidak pecah , dinding buahnya buahnya tipis berdampingan dengan kulit biji tetapi tidak berlekatan, Contoh : buah bunga matahari
  • 7. LANJUTAN 3. buah keras (nux) Seperti buah kurung yang membedakannya buah ini mempunyai kulit buah yang kaku dan keras berkayu. Ada pula yang membedakannya menurut sifat bakal buah asalnya, kalau semula berasal dari bakal buah beruang satu dinamakan buah kurung, jika semula berasal dari bakal buah yang beruang banyak tetapi kemudian semua ruang melebur menjadi satu disebut buah keras. Contoh : buah serangan (castanae argentea) 4. buah keras bersayap (samara) sama seperti buah keras, tetapi pada kulit buah terdapat suatu alat tambahan berupa sayap. Contoh : pada suku Dipterocarpaceae b. Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung banyak biji (lebih dari satu biji) 1. buah berbelah (schicarpium) buah ini mempunyai dua ruang atau lebih, tiap ruang berisi satu biji, jika masak, buah pecah menjadi beberapa bagiaan, dan tiap bagian buah (mericarpium) mempntuai sifat buah kurung atau buah kera,s biji teteap dalam ruangan, tidak dapat pergi - buah berbelah dua (diachenium) jika masak menjadi dua bagian buah, masing-masing bersifat buah kurung yang hanya mengandung satu biji didalamnya Contoh : buah pegangan (cantella aasiatica)
  • 8. LANJUTAN - buah berbelah tiga (triachenium) jika masak pecah menjadi tiga bagian buah Contoh : trapeolum majus - buah berbelah empat (tetrachenium) jika masak pecah menjadi empat bagian buah Contoh : ocimum basilicum - buah berbelah banyak (olyachenium) jika masak pecah menjadi sejumlah banyak bagian buah 2. buah kendaga (rhegma) buah ini mempunyai sifat seperti buah berebelah, tetapi tiap bagian buah itu pecah lagi, sehingga biji keluar dari biliknya. Buah ini tersusun atas sejumah daun buah yang sesuai dengan jumlah ruangan (kendaga) yang terdapat dalam buah tersebut - buah berkendaga dua (dicoccus) buah ini jika masak pecah menjadi dua bagian buah, masing-masing pecah lagi dan mengeluarkan satu biji. - buah berkendaga tiga (tricoccus) buah ini jika masak pecah menjadi tiga bagian buah, masing-masing pecah lagi dan mengeluarkan satu biji. Contoh : buah karet (hevea brasiliensis) - buah berkendaga lima (pentacoccus) buah ini jika masak pecah menjadi lima bagian buah, masing-masing pecah lagi dan mengeluarkan satu biji.
  • 9. LANJUTAN 3. buah kotak Yaitu buah sejati tunggal kering yang mengandung banyak biji, terdiri atas satu atau beberapa daun buah, jika masak pecaah, tetapi kulit buah yang pecah itu melekat terus pada tangkai bunga. - buah bumbung (folliculus) buah ini tersusun atas sehelai daun buah, mempunyai satu ruangan dengan banyak biji didalamnya, jarang sekali terdapat satu biji. Jika sudah masak, buah pecah menurut kampuhnya biasanya kampuh perut Contoh : buah biduri (callontropis gigantea) - buah polong (legumen) buah ini terbentuk dari satu daun buah dan mempunyai satu ruangan atau lebih (karena adanya sekat-sekat), jika sudah masak buah ini pecah menurt kedua kampuhnya (kampuh perut dan punggung), atau terputus-putus sepanjang sekat-sekat semuanya. Contoh : pada suku papilonaceae - buahlobak atau polong semu (siliqua) buahini tersusun atas dua daun buah, mempunyai satu ruangan dengan dua tembuni pada perlekatan daun buahnya. Jika sudah masak, buah ini pecah menurut kambuhnya, tetapi tidak seperti buah polong yang pecahnya mulai dari ujung, buah ini pecahnya dari pangkal buah dan tetap melekat di ujungnya Contoh : pada suku crucifera
  • 10. LANJUTAN - buah kotak sejati (capsula) buah ini terjadi dari dua daun buah atau lebih, mempunyai ruangan yang sesuai dengan jumlah daun buahnya, buah ini jika suadah masak juga membuka hingg bijinya dapat dapat keluar
  • 11. B. BUAH SEJATI TUNGGAL BERDAGING a. Buah buni (bacca) Yaitu buah yang dindingnya punya dua lapisan, yaitu lapisan luar yang tipis, kaku atau menjangat dan lapisan dalam yang tebal dan berair, seringkali dapat dimakan, bijin-bijinya terdapat bebas dalambagian yang lunak itu. Contoh : buah pepaya, rambutan, duku, dll b. Buah mentimun (pepo) Susunannya tidak jauh berbeda dari buah buni (bacca). Biasanya kulit buah yang di bagian luar lebih tebal dan kaku, ruangan buah selain berisi biji dalam jumlah besar masih mempunyai bagian yang kosong. Buah ini terjadi dari tiga daun buah yang tepinya melipat kedalam dan merupakan sekat-sekat sejati, tettapi ujung daun buah itu melipat lagi kearah daun buah, sehingga ruang ruang yang telah terjadi dari tengah-tengah buah terbagi lagi oleh sekat-sekat yang tidak sempurna. Dengan demikian buah ini mula-mulanya punya tiga ruang, yang ,masing-masing ruangan terebagi dua lagi oleh sekat yng tidak sempurna. Jika buah masak sekat-sekat lenyap hingga buah hanya mempunyai satu ruangan saja dengan rongga yang kosong di tengahnya Contoh : buah mentimun sendiri, c. Buah jeruk Buah ini dapat dianggap variasi buah buni. Kulit buah mempunyai tiga lapisan : - lapisan luar yang kaku dan mengandung banyak kelenjar minyak astiri. Lapisan ini disebut dangan flavedo
  • 12. LANJUTAN - Lapisan tengah, yang bersifat spons, terdiri atas jaringan bunga karang, lapisan ini disebut albedo - Lapisan dalam, yang bersekat-sekat hingga terbentuk beberapa ruangan, dalam ruangan- ruangan ini terdapat gelembung yang berair dan biji terdapat bebas dalam gelembung ini Contoh : semua anggota marga jeruk(citrus sp) d. Buah batu (drupa) buah ini mempunyai tiga lapisan kulit yaitu : - kulit luar (exocarpium atau epicarpium), yang tipis menjangat, biasanya licin mengkilat - kulit tengah (mesocarpium), yang tebal yang tebal berdaging atau berserabut, seringkali dapat dimakan - kulit dalam (endocarpium), yang cukup tebal, keras dan berkayu, lapisan ini amat kuat dan kadang-kadang keraas seperti batu Contoh : buah mangga, buah kelapa, dll e. Buah delima kulit buah yang merupakan lapisan luar kaku seperti kulit hampir mengayu, lapisan dalamnya tipis, licin, punya beberapa ruang dengan biji yang bebas dan mempunyai salut biji (arillus) Contoh : delima f. Buah apel se[erti
  • 13. f. Buah apel seperti buah batu dengan kulit dalam yang tipis tetapi cukup kuat, kulit tengah tebal berair, biasanya dapat dimakan, punya beberapa ruangan, tiap ruang mempunyai satu biji Contoh : buah apel LANJUTAN
  • 14. 2. BUAH SEJATI GANDA Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul tadi buah sejati ganda dibedakan dalan: a. Buah kurung ganda, misalnya pada mawar(rosa hybrida hort) b. Buah batu ganda,misalnya pada jenis-jenis rubus (Rubus fraxinifolius) c. Buah bumbung ganda, misalnya pada cempaka d. Buah buni ganda misalnya srikaya (annona squamosa)
  • 15. 3. BUAH SEJATI MAJEMUK Buah sejati majemuk dapat dibedakan menjadi : a. Buah buni majemuk Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah buni. Contoh : nenas b. Buah batu majemuk Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah batu, Contoh : buah pandan c. Buah kurung majemuk Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah kurung, Contoh : bunga matahari
  • 16. BUAH SEMU Buahsemu dapat dibedakan dalam : 1. Buah semu tunggal Yaitu buah semu yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah, Contoh : buah jambu monyet 2. Buah semu ganda yaitu, jika pada satu bunga terdapat lebih daripada satu bakal buah yang bebas satu sama lain, dan kemudian masing-masing bakal buah dapat tumbuh menjadi buah Contoh : buah arbe 3. Buah semu majemuk Yaitu buah berasal dari suatu sutu bungaa majemuk yang masing-masing bunganya mendukung satu bakal buah tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul sehingga seluruhnya tampak seperti satu buah. Contoh : buah nangka
  • 17. DAFTAR PUSTAKA Tjitrosoepomo, Gembong (2009). Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.