1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SD N Medani
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : VI / 1
Alokasi Waktu : 1 x pertemuan ( 2 x 35 menit )
Hari/ tanggal : Rabu, 21 September 2011
A. STANDAR KOMPETENSI
Berbicara :
2. Memberikan informasi dan tanggapan secara lisan
B. KOMPETENSI DASAR
Berbicara
2.1 Menyampaikan pesan/ informasi yang diperoleh baik dari berbagai media dengan
bahasa yang runtut dan baik
C. INDIKATOR
Berbicara
2.1.1 Mengidentifikasi pesan/ informasi yang diperoleh baik dari berbagai media
dengan bahasa yang runtut dan baik
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyampaikan pesan/ informasi yang
diperoleh baik dari berbagai media dengan bahasa yang runtut dan baik
E. MATERI
Teks berita
F. METODE, MEDIA DAN SUMBER
Metode : - Ceramah
- Tanya jawab
2. - Diskusi kelompok (TPS- Think Pair Share)
Media : - Teks berita
Sumber Belajar : - BSE Bahasa Indonesia Kelas 6 karangan Samidi
- BSE Bahasa Indonesia Untuk kelas 6 karangan Sukini
- BSE Bahasa Indonesia Untuk kelas 6 karangan Umri Nur’aini
- BSE Bahasa Indonesia Untuk kelas 6 karangan Edi Warsidi
G. LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pra Kegiatan (5 menit)
a. Salam
b. Berdoa
c. Pengkondisian Kelas
d. Presensi
2. Kegiatan Awal (5 menit)
a. Apersepsi : Guru bertanya kepada siswa “ Siapa yang sering melihat berita di
TV atau koran?”
b. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran
3. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Eksplorasi
- Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
“Anak-anak, sebutkan jenis-jenis sarana informasi yang kalian ketahui?”
- Siswa dibagi menjadi 4 kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 4-5
anggota
b. Elaborasi
- Setiap kelompok mendapatkan sebuah artikel berita yang berbeda antara
kelompok satu dengan yang lain
- Tiap-tiap kelompok mendiskusikan isi dari artikel yang didapat
- Perwakilan kelompok maju ke depan kelas dan menyampaikan pesan/
informasi yang didapat dengan bahsa yang runtut, baik dan benar
- Kelompok lain menanggapi
- Guru membimbing dan mengawasi jalannya diskusi
3. - Guru memberikan sedikit penjelasan mengenai penyampaian pesan/
informasi
c. Konfirmasi
Guru memberikan refleksi dengan memberikan kesempatan siswa
menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan umpan balik mengenai materi yang telah dibahas
Siswa bersama guru menyimpulkan materi
4. Kegiatan Akhir (20 menit)
Guru menegaskan kembali hasil kesimpulan yang telah disepakati bersama-
sama
Guru memberikan evaluasi, dikerjakan secara individu
H. EVALUASI
Penilaian proses
No. Nama
Aspek yang Dinilai
Ket.
Kerjasama Kesungguhan Keaktifan
Keterangan:
Skala penilaian 1-3
Kerjasama
Skor 3 = bisa bekerjasama
Skor 2 = kurang bisa bekerjasama
Skor1 = tidak bisa bekerjasama
Kesungguhan
Skor 3 = sangat bersungguh-sungguh
Skor 2 = kurang bersungguh-sungguh
Skor1 = tidak bersungguh-sungguh
Keaktifan
Skor 3 = sangat aktif
Skor 2 = kurang aktif
Skor1 = tidak aktif
4. Penilaian hasil
No. Nama
Aspek yang Dinilai
Ket.
Kerajinan Kebersihan Ketepatan
Keterangan:
Skala penilaian 1-3
Kerajinan
Skor 3 = sangat rajin
Skor 2 = kurang rajin
Skor1 = tidak rajin
Kebersihan
Skor 3 = sangat bersih
Skor 2 = kurang bersih
Skor1 = tidak bersih
Ketepatan
Skor 3 = sangat sesuai isi bacaan
Skor 2 = kurang sesuaiisi bacaan
Skor1 = tidak sesuaiisi bacaan
Tegowanu, 21 September 2011
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
Sumijati
NIP. 195207291974 01 2001
Guru Kelas VI
Rini Asiatun, S. Pd.
NIP. 196701022008012007
5. Lampiran 1
LEMBAR KERJA SISWA
Lengkapilah tabel di bawah ini berdasarkan hasil diskusi!
Berita Informasi/ Pesan yang terkandung
1
2
3
4
Nama anggota kelompok:
1.
2.
3.
4.
5.
6. Lampiran 2
LEMBAR EVALUASI
Ayo, bacalah berita di bawah ini dengan seksama!
Siswa SMA Theresiana ke Filipina
Gambar 2. 3 Siswa-siswi SMA Theresiana bersiap-siap naik pesawat
Semarang- SMA Theresiana 1 Semarang mengirim sembilan siswa ke Filipina
sebagai langkah awal menuju program pertukaran pelajar. Mereka akan mengunjungi
Mater Carmeli School, Quezon City. Pada lawatan itu, para siswa didampingi empat guru,
termasuk kepala sekolah. Kemarin (12/11) sore, rombongan berangkat dari Bandara A.
Yani menuju ke Jakarta. Selanjutnya, dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng,
rombongan yang dipimpin Andreas Susarmin itu akan bertolak ke Manila. Kepala SMA
Theresiana 1, Enny Krisnajanti menuturkan bahwa program ke Filipina itu diikuti para
siswa kelasi imersi. Sehari-hari, mereka mengikuti pembelajaran dengan bahasa Inggris.
Mereka meliputi dua siswa kelas XII, Dimas Hokka dan Melita Mulyani, dan selebihnya
siswa kelas X. Rencananya, kata dia, para siswa berada di Filipina tiga minggu hingga 30
November.
Selama di Mater Carmeli School, para siswa mengikuti proses pembelajaran di
sekolah itu. Mereka juga berencana mengunjungi beberapa perguruan tinggi di negeri itu.
”Kami berharap para siswa tak kesulitan menyesuaikan diri. Sebab, mereka kan
berasal dari kelas imersi yang sehari-harinya mengikuti pelajaran dalam bahasa Inggris,”
ujar Enny. Dia mengemukakan bahwa dalam kunjungan itu, SMA Theresiana 1 juga
membawa misi kebudayaan. Para siswa akan membawakan beberapa tarian daerah.
”Selain itu, kami juga akan memainkan beberapa permainan tradisional, seperti dakon dan
gobak sodor,” katanya. Enny menuturkan bahwa lawatan ke Mater Carmeli School
merupakan langkah awal menuju pelaksanaan program pertukaran pelajar. Jika sekarang
7. siswa SMA Theresiana berkunjung ke Filipina, ia berharap kelak siswa Mater Carmeli
School bertandang ke Indonesia.
Sekitar tiga bulan lalu, School Directress (Kepala Sekolah) Mater Carmeli School,
Sr. Emily Corazon H. Bacani C.M., mengunjungi SMA Theresiana 1. Kunjungan itu
berlanjut ke pembicaraan mengenai lawatan para siswa Theresiana ke Filipina.
Sumber: Suara Merdeka, 13 November 2007
Jawablah pertanyaaan dibawah ini sesuai berita diatas!
1. SMA mana yang mengirim siswanya ke Filipina?
2. Mengapa siswa-siswa itu dikirim ke Filipina?
3. Siapa kepala sekolah SMA Theresiana?
4. Berapa lama siswa-siswa itu berada di Filipina?
5. Apa yang dibawa siswa-siswa dalam kunjungan tersebut?
8. KUNCI JAWABAN
LKS
Berita Informasi/ Pesan yang terkandung
1 Pariwisata atau turisme adalah suatu perjalanan yang
dilakukan untuk rekreasi atau liburan.
2 Pusat primata terbesar di dunia berada di Indonesia. Tepatnya
di kawasan Kebun Binatang Ragunan, Jakarta.
3 Hobby artinya kegemaran atau kegiatan yang dilakukan pada
waktu senggang
4 Bekantan adalah hewan yang pemalu dan sangat sensitif
Nilai = ( jumlah benar: 4) x 100
SOAL EVALUASI
1. SMA Theresiana 1 Semarang
2. Sebagai langkah awal menuju program pertukaran pelajar
3. Enny Krisnajanti
4. Tiga minggu
5. Misi kebudayaan
Nilai = jumlah benar x 20
9. Lampiran 3
Artikel 1
Pariwisata
Pariwisata atau turisme adalah suatu perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau
liburan. Seorang wisatawan atau turis adalah seseorang yang melakukan perjalanan paling
tidak sejauh 80 km (50 mil) dari rumahnya dengan tujuan rekreasi. Banyak negara
bergantung dari industri pariwisata. Industri pariwisata merupakan sumber pajak dan
pendapatan dari perusahaan yang menjual jasa kepada wisatawan. Oleh karena itu,
pengembangan industri pariwisata adalah salah satu strategi yang dipakai oleh organisasi
nonpemerintah untuk mempromosikan wilayah tertentu. Selain itu, daerah wisata dapat
meningkatkan perdagangan melalui penjualan barang dan jasa kepada orang nonlokal.
Artikel 2
Pusat Primata Terbesar Dunia
Pusat primata terbesar di dunia berada di Indonesia. Tepatnya di kawasan Kebun
Binatang Ragunan, Jakarta. Pada tahun 2002, Gubernur DKI Jakarta meresmikan Pusat
Primata Schmutzer yang merupakan pemberian dari mendiang Nyonya Puck Schmutzer,
seorang pecinta satwa. Pembangunan Pusat Primata Schmutzer ini dirancang oleh Willie
Smits, dibantu Ny. Ulla von Mengden dan Radya. Pembangunannya menghabiskan dana
sekitar 14 miliar rupiah.
Area yang luasnya mencapai 13 hektare ini menampung berbagai spesies primata
dari seluruh Indonesia, bahkan dari seluruh dunia. Ada gorila, simpanse, gibon, dan masih
banyak lagi. Dengan harga tiket yang cukup murah, pengunjung bisa melihat berbagai
spesies primata yang ada. Tempat ini juga dilengkapi perpustakaan untuk menambah
informasi tentang primata.
Artikel 3
Punya Hobi Itu Mengasyikkan
Kawan-kawan pasti punya hobi dong. Ada yang bilang hobinya tidur, main PS (Play
Station), main sepeda, atau sepak bola. Tetapi hobi itu apa sih dan mengapa hobi tiap
orang berbeda? Hobi berasal dari bahasa Inggris, hobby artinya kegemaran atau kegiatan
10. yang dilakukan pada waktu senggang. Hobi seseorang tidak harus sama dengan hobi
anggota keluarga seperti ayah, ibu, kakak, atau adik. Hobi seseorang biasanya tidak beda
jauh dengan hobi orang-orang terdekat. Hobi biasanya terbentuk oleh lingkungan.
Misalnya bapak atau ibunya seorang penulis, biasanya anaknya mempunyai hobi
membaca, menulis, atau menggambar. Hobi ada yang dilakukan sendiri, seperti membaca,
menulis, menggambar, menyanyi, dan main piano. Sedangkan hobi yang harus dilakukan
dalam sebuah tim atau berkelompok adalah jenis permainan atau olahraga seperti voli dan
sepak bola.
Artikel 4
Bekantan yang Pemalu dan Sensitif
Bekantan mudah dikenali karena hidungnya panjang menyerupai terong. la juga
dijuluki "monyet belanda" karena memiliki hidung besar, wajah kemerah-merahan, dan
warna bulu yang kuning terang menyerupai orang Belanda. Primata bernama asli Nasalis
larvatus memiliki karakter pemalu dan sensitif. Jika melihat bayangan orang, ia akan
segera menghindar dan diam jauh di puncak pohon. Jika ada kerumunan manusia atau
binatang lain yang mendekatinya, ia akan stres. Ia berlarian panik dan mengeluarkan
suara-suara yang ramai. Matanya yang besar akan langsung menyempit dan bulu-bulunya
akan rontok. Jika bekantan stres, ia tidak mau makan. Hal tersebut bisa menyebabkan
kematian. Tak heran, saat manusia banyak membabat hutan, populasi bekantan sangat
cepat berkurang.