SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Pengaruh Waktu Perendaman dan Konsentrasi
Karbon Aktif dari Ampas Tebu untuk Menurunkan
Kadar Asam Lemak Bebas (Free Fatty Acid) pada
Minyak Jelantah
Pembimbing : Ir. Tuasikal M Amin, M.Sc
Disusun Oleh :
Ziadaturrohmah (11521070)
Latar belakang
• Minyak
Minyak goreng sulit dipisahkan dari kehidupan
masyarakat. Makanan yang digoreng biasanya
menjadi lebih lezat dan gurih, tanpa tambahan
bumbu bermacam-macam, dengan demikian,
menggoreng adalah cara yang paling sederhana
untuk memasak (Arini, 1999:2). Dalam proses
penggorengan, minyak goreng berperan sebagai
media untuk perpindahan panas yang cepat
dan merata pada permukaan bahan yang
digoreng (Maskan dan Bagci, 2003:1).
Latar Belakang
• Ampas tebu
Ampas tebu adalah limbah pertanian tebu
hasil gilingan yang telah diambil niranya
(cairan tebu).Kandungan ampas tebu yang
digunakan untuk menyerap FFA adalah
karbon.
Batasan Masalah
1. Sampel minyak goreng yang akan diteliti adalah minyak
goreng bekas (minyak jelantah).
2. Adsorben yang digunakan karbon aktif dari ampas tebu
dengan senyawa aktivasi HCL 0,4 N
3. Konsentrasi arang aktif yang digunakan untuk adsorpsi
jelantah adalah 1 gr,2gr dan 3gr dan waktu yang
digunakan adalah 40 menit, 60 menit dan 80 menit.
4. Parameter kualitas minyak goreng bekas adalah Asam
lemak bebas (FFA).
Rumusan Masalah
1. Apakah karbon aktif dari ampas tebu dapat
digunakan sebagai adsorben untuk
menurunkan kadar Asam Lemak Bebas (FFA).
2. Pada saat konsentrasi dan waktu berapakah
karbon aktif ampas tebu dapat bekerja secara
maksimal.
3. Berapa kadar asam lemak bebas (FFA) pada
minyak goreng bekas (jelantah) yang
diturunkan setelah diadsopsi.
Tujuan Penelitian
1. Untuk meningkatkan kualitas minyak goreng
bekas melalui pemurnian menggunakan
adsorben dari ampas tebu.
2. Mengetahui waktu operasi konsentrasi
karbon ampas tebu yang paling baik diantara
variasi waktu dan konentrasi yang digunakan
untuk proses adsorpsi minyak goreng bekas
dengan menggunakan arang aktif dari ampas
tebu.
Manfaat Penelitian
• Meningkatkan nilai tambah dan optimalisasi
pemanfaatan sumber daya alam yang berupa
ampas tebu
• Meningkatkan mutu minyak goreng bekas
sehingga aman dikonsumsi kembali dan
dapat dijadikan bahan baku serta bahan
penunjang pada kegiatan industri.
Metode Penelitian
• Diagram pembuatan karbon aktif
Karbon Aktif
Oven bahan baku
Pencucian
Aktifasi
Karbonisasi
Dehidrasi
Preparasibahan baku
Metode Penelitian
• proses adsorpsi minyak jelantah dengan
karbon aktif .
Dianalisa asam lemak bebasnya (%FFA),
Penyaringan dengn kertas saring
Pengadukan (100 rpm, sesuai waktu yang
ditentukan, 40 menit, 60 menit dan 80 menit
Penambahan adsorben arang aktif sesuai
Variasi masing-masing
Minyak goreng bekas masing-masing sample
150 ml
Analisa Minyak Goreng
• Penentuan Asam Lemak Bebas
Ditimbang sebesar 14,1 gram minyak goreng dan
dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 ml
kemudian ditambahkan alkohol netral 96%
sebanyak 50 ml, kemudian dipanaskan sampai
mendidih, didiamkan selama 10 menit, setelah
itu ditambahkan 2 ml indikator PP, dilakukan
titrasi dengan larutan 0,1 N NaOH sampai muncul
warna merah jambu dan tidak hilang selama 30
detik. Dihitung asam lemak bebas (%FFA)
Hasil Penelitan
0
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
0.7
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90
% FFA karbon aktif 1 gr
karbon aktif 2 gr
karbon aktif 3 gr
Hasil Penilitian
• Pada grafik di atas didapatkan hasil kadar asam lemak
bebas (free fatty acid) minyak jelantah dengan
pretreatment arang aktif ampas tebu yang
menunjukkan bahwa telah terjadi penurunan nilai FFA
dengan pretreatment menggunakan arang aktif ampas
tebu sebagai adsorben. Pada sampel awal minyak
jelantah yang belum ditambahkan karbon aktif kadar
asam lemak bebasnya adalah sebesar 1,0712%, setelah
minyak jelantah ditambahkan karbon aktif dengan
berbagai variasi konsentrasi absorben nilai FFA yang
dihasilkan cenderung menurun, dan didapatkan kadar
FFA tekecil sebesar 0,2723% dengan konsentrasi
adsorben 3 g dan waktu pengadukan 80 menit.
Kesimpulan
• Arang aktif dari ampas tebu dapat digunakan
untuk mengadsorbsi minyak bekas, sehingga
diperoleh mutu minyak bekas yang lebih baik
dengan cara menurunkan kadar Asam lemak
bebas (FFA) . Diperoleh kadar FFA terkecil sebesar
0,2723% dengan menggunakan massa arang
aktif 3 gram dan waktu pengadukan selama 80
menit. Hasil ini sudah memenuhi standar kualitas
minyak goreng (SNI 06-3741-1995) yaitu
maksimal 0,3 %.
Kesimpulan
• Semakin banyak konsentrasi arang aktif yang
dimasukkan ke dalam minyak jelantah dengan
waktu kontak selama 80 menit maka semakin
besar Asam Lemak Bebas (FFA) pada minyak
jelantah diserap oleh adsorben
SEKIAN DAN TERMAKASIH
SEE YOU NEXT
TIME
BROOO,,,,,HEHE
Saran
• Perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk
meningkatkan kualitas minyak goreng bekas
menggunakan karbon aktif ampas tebu
sebagai adsorben. Baik dengan menambah
massa adsorben maupun dengan
memperkecil ukuran adsorben, aktivasi
menggunakan aktivator lain dan variasi
kosentrasinya, metode aktivasi dan
sebagainya..
Saran
• Perlu dilakukan penelitian mengenai
identifikasi struktur dan gugus aktif pada
karbon aktif ampas tebu untuk mengetahui
proses adsorbs secara kimia.
• Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut
mengenai kemampuan adsorbs arang aktif
ampas tebu terhadap adsorbat lain seperti
logam berat, bilangan asam, bilangan
peroksida, dan sebagainya.
Saran
• Perlu dilakukan peneltian uji kualitas arang
aktif ampas tebu yang lebih lengkap seperti
penentuan rendemen, penentuan kadar abu,
penentuan kadar karbon terikat, dan penentuan
daya serap benzene dan kloroform.
• Perlu dilakukan penelitian terhadap kandungan
karoten, aldehid, keton dalam minyak baru,
bekas, sesudah dan adsorbs dengan karbon
aktif ampas tebu

More Related Content

What's hot

26.jurnal briket
26.jurnal briket26.jurnal briket
26.jurnal briketauliglesias
 
Presentasi proposal skripsweet
Presentasi proposal skripsweet Presentasi proposal skripsweet
Presentasi proposal skripsweet Nur Fitria Eps II
 
Pembuatan Biodiesel
Pembuatan BiodieselPembuatan Biodiesel
Pembuatan BiodieselBunga Sari
 
Minyak goreng dan bekas
Minyak goreng dan bekasMinyak goreng dan bekas
Minyak goreng dan bekasIbenk Hallen
 
Proses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapaProses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapaVitha d'Ggr
 
Pemanfaatan ekstrak batang buah nenas
Pemanfaatan ekstrak batang buah nenasPemanfaatan ekstrak batang buah nenas
Pemanfaatan ekstrak batang buah nenasDaveWattimena
 
Laporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPASLaporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPASRahma Sagistiva Sari
 
Ppt destilasi minyak atsiri kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJO
Ppt destilasi minyak atsiri   kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJOPpt destilasi minyak atsiri   kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJO
Ppt destilasi minyak atsiri kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJOAdi-1999
 
Pembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllum
Pembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllumPembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllum
Pembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllumVhiyo Lisangka
 
Artikel kadek anggra suprapta-1113031092
Artikel kadek anggra suprapta-1113031092Artikel kadek anggra suprapta-1113031092
Artikel kadek anggra suprapta-1113031092Anggra's Erend
 
Industri Biodiesel
Industri BiodieselIndustri Biodiesel
Industri Biodieselguest44b0b3
 
Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito
Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan TitoTeknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito
Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan TitoRyan Tito
 

What's hot (20)

26.jurnal briket
26.jurnal briket26.jurnal briket
26.jurnal briket
 
55555555555555555
5555555555555555555555555555555555
55555555555555555
 
Jurnal briket arang
Jurnal briket arangJurnal briket arang
Jurnal briket arang
 
pembuatan arang aktif
pembuatan arang aktifpembuatan arang aktif
pembuatan arang aktif
 
Presentasi proposal skripsweet
Presentasi proposal skripsweet Presentasi proposal skripsweet
Presentasi proposal skripsweet
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Biodiesel
BiodieselBiodiesel
Biodiesel
 
Pembuatan Biodiesel
Pembuatan BiodieselPembuatan Biodiesel
Pembuatan Biodiesel
 
Minyak goreng dan bekas
Minyak goreng dan bekasMinyak goreng dan bekas
Minyak goreng dan bekas
 
Proses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapaProses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapa
 
Pemanfaatan ekstrak batang buah nenas
Pemanfaatan ekstrak batang buah nenasPemanfaatan ekstrak batang buah nenas
Pemanfaatan ekstrak batang buah nenas
 
Laporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPASLaporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 1 Penepungan - UNPAS
 
Ppt destilasi minyak atsiri kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJO
Ppt destilasi minyak atsiri   kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJOPpt destilasi minyak atsiri   kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJO
Ppt destilasi minyak atsiri kel. a3 Mahasiswa S-1 Farmasi STIKES TELOGOREJO
 
Pembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllum
Pembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllumPembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllum
Pembuatan biodiesel dari minyak nyamplung (calophyllum inophyllum
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Artikel kadek anggra suprapta-1113031092
Artikel kadek anggra suprapta-1113031092Artikel kadek anggra suprapta-1113031092
Artikel kadek anggra suprapta-1113031092
 
Arang briket
Arang briketArang briket
Arang briket
 
Industri Biodiesel
Industri BiodieselIndustri Biodiesel
Industri Biodiesel
 
Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito
Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan TitoTeknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito
Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito
 
Cara memb arang aktif
Cara memb arang aktifCara memb arang aktif
Cara memb arang aktif
 

Recently uploaded

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdfAnonymous6yIobha8QY
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxarifyudianto3
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfArvinThamsir1
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfihsan386426
 

Recently uploaded (9)

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 

Seminar ampas tebu

  • 1. Pengaruh Waktu Perendaman dan Konsentrasi Karbon Aktif dari Ampas Tebu untuk Menurunkan Kadar Asam Lemak Bebas (Free Fatty Acid) pada Minyak Jelantah Pembimbing : Ir. Tuasikal M Amin, M.Sc Disusun Oleh : Ziadaturrohmah (11521070)
  • 2. Latar belakang • Minyak Minyak goreng sulit dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Makanan yang digoreng biasanya menjadi lebih lezat dan gurih, tanpa tambahan bumbu bermacam-macam, dengan demikian, menggoreng adalah cara yang paling sederhana untuk memasak (Arini, 1999:2). Dalam proses penggorengan, minyak goreng berperan sebagai media untuk perpindahan panas yang cepat dan merata pada permukaan bahan yang digoreng (Maskan dan Bagci, 2003:1).
  • 3. Latar Belakang • Ampas tebu Ampas tebu adalah limbah pertanian tebu hasil gilingan yang telah diambil niranya (cairan tebu).Kandungan ampas tebu yang digunakan untuk menyerap FFA adalah karbon.
  • 4. Batasan Masalah 1. Sampel minyak goreng yang akan diteliti adalah minyak goreng bekas (minyak jelantah). 2. Adsorben yang digunakan karbon aktif dari ampas tebu dengan senyawa aktivasi HCL 0,4 N 3. Konsentrasi arang aktif yang digunakan untuk adsorpsi jelantah adalah 1 gr,2gr dan 3gr dan waktu yang digunakan adalah 40 menit, 60 menit dan 80 menit. 4. Parameter kualitas minyak goreng bekas adalah Asam lemak bebas (FFA).
  • 5. Rumusan Masalah 1. Apakah karbon aktif dari ampas tebu dapat digunakan sebagai adsorben untuk menurunkan kadar Asam Lemak Bebas (FFA). 2. Pada saat konsentrasi dan waktu berapakah karbon aktif ampas tebu dapat bekerja secara maksimal. 3. Berapa kadar asam lemak bebas (FFA) pada minyak goreng bekas (jelantah) yang diturunkan setelah diadsopsi.
  • 6. Tujuan Penelitian 1. Untuk meningkatkan kualitas minyak goreng bekas melalui pemurnian menggunakan adsorben dari ampas tebu. 2. Mengetahui waktu operasi konsentrasi karbon ampas tebu yang paling baik diantara variasi waktu dan konentrasi yang digunakan untuk proses adsorpsi minyak goreng bekas dengan menggunakan arang aktif dari ampas tebu.
  • 7. Manfaat Penelitian • Meningkatkan nilai tambah dan optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam yang berupa ampas tebu • Meningkatkan mutu minyak goreng bekas sehingga aman dikonsumsi kembali dan dapat dijadikan bahan baku serta bahan penunjang pada kegiatan industri.
  • 8. Metode Penelitian • Diagram pembuatan karbon aktif Karbon Aktif Oven bahan baku Pencucian Aktifasi Karbonisasi Dehidrasi Preparasibahan baku
  • 9. Metode Penelitian • proses adsorpsi minyak jelantah dengan karbon aktif . Dianalisa asam lemak bebasnya (%FFA), Penyaringan dengn kertas saring Pengadukan (100 rpm, sesuai waktu yang ditentukan, 40 menit, 60 menit dan 80 menit Penambahan adsorben arang aktif sesuai Variasi masing-masing Minyak goreng bekas masing-masing sample 150 ml
  • 10. Analisa Minyak Goreng • Penentuan Asam Lemak Bebas Ditimbang sebesar 14,1 gram minyak goreng dan dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 ml kemudian ditambahkan alkohol netral 96% sebanyak 50 ml, kemudian dipanaskan sampai mendidih, didiamkan selama 10 menit, setelah itu ditambahkan 2 ml indikator PP, dilakukan titrasi dengan larutan 0,1 N NaOH sampai muncul warna merah jambu dan tidak hilang selama 30 detik. Dihitung asam lemak bebas (%FFA)
  • 11. Hasil Penelitan 0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 % FFA karbon aktif 1 gr karbon aktif 2 gr karbon aktif 3 gr
  • 12. Hasil Penilitian • Pada grafik di atas didapatkan hasil kadar asam lemak bebas (free fatty acid) minyak jelantah dengan pretreatment arang aktif ampas tebu yang menunjukkan bahwa telah terjadi penurunan nilai FFA dengan pretreatment menggunakan arang aktif ampas tebu sebagai adsorben. Pada sampel awal minyak jelantah yang belum ditambahkan karbon aktif kadar asam lemak bebasnya adalah sebesar 1,0712%, setelah minyak jelantah ditambahkan karbon aktif dengan berbagai variasi konsentrasi absorben nilai FFA yang dihasilkan cenderung menurun, dan didapatkan kadar FFA tekecil sebesar 0,2723% dengan konsentrasi adsorben 3 g dan waktu pengadukan 80 menit.
  • 13. Kesimpulan • Arang aktif dari ampas tebu dapat digunakan untuk mengadsorbsi minyak bekas, sehingga diperoleh mutu minyak bekas yang lebih baik dengan cara menurunkan kadar Asam lemak bebas (FFA) . Diperoleh kadar FFA terkecil sebesar 0,2723% dengan menggunakan massa arang aktif 3 gram dan waktu pengadukan selama 80 menit. Hasil ini sudah memenuhi standar kualitas minyak goreng (SNI 06-3741-1995) yaitu maksimal 0,3 %.
  • 14. Kesimpulan • Semakin banyak konsentrasi arang aktif yang dimasukkan ke dalam minyak jelantah dengan waktu kontak selama 80 menit maka semakin besar Asam Lemak Bebas (FFA) pada minyak jelantah diserap oleh adsorben
  • 15. SEKIAN DAN TERMAKASIH SEE YOU NEXT TIME BROOO,,,,,HEHE
  • 16. Saran • Perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk meningkatkan kualitas minyak goreng bekas menggunakan karbon aktif ampas tebu sebagai adsorben. Baik dengan menambah massa adsorben maupun dengan memperkecil ukuran adsorben, aktivasi menggunakan aktivator lain dan variasi kosentrasinya, metode aktivasi dan sebagainya..
  • 17. Saran • Perlu dilakukan penelitian mengenai identifikasi struktur dan gugus aktif pada karbon aktif ampas tebu untuk mengetahui proses adsorbs secara kimia. • Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kemampuan adsorbs arang aktif ampas tebu terhadap adsorbat lain seperti logam berat, bilangan asam, bilangan peroksida, dan sebagainya.
  • 18. Saran • Perlu dilakukan peneltian uji kualitas arang aktif ampas tebu yang lebih lengkap seperti penentuan rendemen, penentuan kadar abu, penentuan kadar karbon terikat, dan penentuan daya serap benzene dan kloroform. • Perlu dilakukan penelitian terhadap kandungan karoten, aldehid, keton dalam minyak baru, bekas, sesudah dan adsorbs dengan karbon aktif ampas tebu