SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Slide 1 Bab 4
Dinamika Partikel
Kemampuandasar yang akan Anda miliki
setelah mempelajari bab ini adalah sebagai
berikut:
• dapat menerapkan hukum Newton
sebagai prinsip dasar dinamika untuk
gerak lurus , gerak vertikal, dan gerak
melingkar beraturan.
A.Formulasi Hukum-hukum
Newton
B.Mengenal Berbagai Jenis
Gaya
C. Analisis Kuantitatif Masalah
Dinamika Partikel Sederhana
Slide 2
Hukum I Newton
Jika resultan gaya pada suatu benda sama
dengan nol, maka benda yang mula-mula
diam akan terus diam, sedangkan benda yang
mula-mula bergerak akan terus bergerak
dengan kecepatan tetap.
Slide 3
Sifat benda yang cenderung mempertahankan keadaan
geraknya disebut kelembaman atau inersia.
Slide 4
Percepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang
bekerja pada suatu benda berbanding lurus dengan
resultan gaya, searah dengan resultan gaya, dan
berbanding terbalik dengan massa benda.
Hukum II Newton
Slide 5
Apa Satuan SI untuk gaya?
Satuan SI gaya adalah newton
1 N = (1 kg) (1 m/s²)
1 N = 1 kg m/s²
Slide 6
v² = v₀² + 2αΔx
a = = = -2,0 m/s²
2Δx
v² - v₀²
2 (25)
0 - 10²
Mobil direm dianggap mengalami gerak lurus
dengan perlambatan tetap
Σf = ma (hukum II Newton)
Σf = (500 kg) (-2,0 m/s²) = - 1000 N
Slide 7
Jika A mengerjakan gaya pada B,
maka B akan mengerjakan gaya
pada A, yang besarnya sama tetapi
arahnya berlawanan.
Hukum III Newton
Hukum III Newton dinyatakan sebagai:
Slide 8 Beberapa Contoh Hukum III Newton
dalam Keseharian
Aksi: Anda mendorong lantai ke belakang
Reaksi: Lantai mendorong Anda ke depan
aksi reaksi
Aksi: Tangan mendorong air ke belakang
Reaksi: Air mendorong Anda ke depan
reaksi aksi
Aksi: Peluru mendorong senapan ke belakang
Reaksi: Senapan mendorong peluru ke depan
aksi reaksi
Aksi: Telapak kaki mendorong papan ke belakang
Reaksi: Papan start mendorong ke depan
aksi
reaksi
Slide 9 Aplikasi Hukum III Newton pada
Produk Teknologi
Roket menyemburkangas
panaske bawah (aksi). Sebagai
reaksi, gas panas mendorong
roket vertikal ke atas.
Diagram
mesin jet
Slide 10
Apakah Aksi dan Reaksi
dapat Saling Meniadakan?
Pasangan aksi dan reaksi adalah aksi dan reaksi
bekerja pada benda yang berbeda sehingga aksi
dan reaksi tidak saling meniadakan.
Slide 11
Apakah Gaya Berat Itu?
Berat adalah gaya gravitasi Bumi
yang bekerja pada suatu benda.
Slide 12
w = mg
Rumus berat:
ΣF = ma
Slide 13
Gaya normal adalah gaya yang bekerja pada bidang sentuh
antara dua permukaan yang bersentuhan, yang arahnya
selalu tegak lurus pada bidang sentuh
Apakah Gaya Normal Itu?
N dan w bukanlah pasangan aksi-reaksi
Slide 14
Slide 15
Definisi:
Gaya gesekan termasuk gaya sentuh, yang muncul jika permukaan
dua benda bersentuhan langsung secara fisik.
Arah gaya gesekan searah dengan permukaan bidang sentuh dan
berlawanan dengan kecenderungan arah gerak.
Apakah Gaya Gesekan Itu?
Contoh:
Ketika Anda mendorong sebuah benda dan benda tidak bergerak,
maka gaya gesekan pada benda adalah gaya gesekan statis.
Jika benda bergerak, maka gaya gesekanya adalah gaya gesekan
kinetis.
Slide 16
Tegangan tali adalah gaya tegangan yang bekerja pada
ujung-ujung tali karena tali tersebut tegang.
Apakah Gaya Tegangan Tali Itu?
Jika tali di anggap ringan maka gaya tegangan tali
pada kedua ujung tali untuk tali yang sama dianggap
sama besar.
Slide 17
Konsep Gaya Sentripetal
Arah gaya sentripetal menuju ke pusat lingkaran.
Slide 18
Fs = T
Asal Gaya Sentripetal
Slide 19 Dapatkah sebuah mobil membelok pada
tikungan jalan horizontal licin?
Mobil sangat sulit atau hampir tidak
mungkin membelok pada tikungan jalan
horizontal yang licin (gaya gesek hampir
nol).
Mobil baru dapat membelok jika tikungan
jalan horizontal tersebut kasar sehingga
gaya sentripetal pada mobil yang
tersebut adalah gaya gesekan antara
permukaan jalan horizontal kasar pada
keempat ban mobil.
Slide 20
Masalah Balok di Atas Lantai Licin
Slide 21 Masalah Dua Benda yang Dihubungkan
dengan Katrol
Slide 22
Contoh
Sebuah mobil bermassa 500 kg meluncur dari
keadaan diam pada jalan miring tertutupes.
Masalah Benda yang Bergerak pada
Bidang Miring Licin
b. Mobil bergerakmenuruni jalan (sumbu X) dengan percepatan a.
ΣFx = ma → mg sin θ = ma
Percepatan bidang miring licin a = g sin θ
a = ( 10 ) sin 30⁰ = 5 m s⁻²
Sedang waktu t, untuk menempuh jarak Δx = 200 m adalah Δx = v₀t + ½ at²
t = √80 = 4√5 sekon
a. Gaya normal yang dikerjakan jalan pada
mobil
Slide 23
Untuk evalator diam atau bergerak dengan kecepatan tetap:
Σfy = 0 +N – mg = 0
Mengapa Berat Kita di Evalator Berubah-ubah?
Untuk evalator sedang bergerak dengan percepatan a:
Σfy = 0 +N – mg = 0
Evalator bergerak ke bawah sehingga a harus di beri nilai negatif.
Evalator bergerak ke atas sehingga a harus di beri nilai positif.
Slide 24
Persamaan umum
tegangan tali
Gerak Melingkar pada Bidang Vertikal
Slide 25
Agar air tidak tumpah, disebut kelajuan kritis, vk:
Gerak Melingkar Vertikal
pada Sisi Sebelah Dalam Lingkaran
Slide 26
Gerak Melingkar Vertikal
pada Sisi Sebelah Luar Lingkaran
Di mana pun posisi benda, gaya normal yang dikerjakan
lintasan sebelah luar pada benda selalu berarah radial ke luar.
Slide 27
Tangen sudut
kemiringan belokan
Membelok pada Jalan Miring Licin

More Related Content

What's hot

Usaha & pesawat sederhana
Usaha & pesawat sederhanaUsaha & pesawat sederhana
Usaha & pesawat sederhanaDIAH KOHLER
 
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10materipptgc
 
Media pembelajaran usaha dan energi
Media pembelajaran usaha dan energiMedia pembelajaran usaha dan energi
Media pembelajaran usaha dan energirahmiyati95
 
15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan daya15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan dayaAtiqah Azmi
 
Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Mu'alim Nur
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaririsarum
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newtoneyinda
 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorDeviPurnama
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegarmahardika4
 
15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan daya15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan dayaMrHan Physics
 

What's hot (20)

Nota daya graviti
Nota daya gravitiNota daya graviti
Nota daya graviti
 
Usaha & pesawat sederhana
Usaha & pesawat sederhanaUsaha & pesawat sederhana
Usaha & pesawat sederhana
 
Momentum
MomentumMomentum
Momentum
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
 
Usaha dan energi
Usaha dan energiUsaha dan energi
Usaha dan energi
 
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
 
Media pembelajaran usaha dan energi
Media pembelajaran usaha dan energiMedia pembelajaran usaha dan energi
Media pembelajaran usaha dan energi
 
Momentum linier
Momentum linierMomentum linier
Momentum linier
 
Momentum & impuls
Momentum & impulsMomentum & impuls
Momentum & impuls
 
15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan daya15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan daya
 
Soal soal usaha dan energi
Soal soal usaha dan energiSoal soal usaha dan energi
Soal soal usaha dan energi
 
Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi sma
 
Geseran
GeseranGeseran
Geseran
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
 
Momentum & Impuls
Momentum & ImpulsMomentum & Impuls
Momentum & Impuls
 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegar
 
USAHA DAN ENERGI (E)
USAHA DAN ENERGI (E)USAHA DAN ENERGI (E)
USAHA DAN ENERGI (E)
 
15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan daya15.daya dan kesan daya
15.daya dan kesan daya
 

Similar to Dinamika Partikel

Bab1 hukum newton
Bab1 hukum newtonBab1 hukum newton
Bab1 hukum newtonZains34
 
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum NewtonFisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton1000 guru
 
Fisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika iFisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika iputrimanggala
 
Dinamika partikel-1 ganda
Dinamika partikel-1 gandaDinamika partikel-1 ganda
Dinamika partikel-1 gandaarif musthofa
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptlyrahalimatuns
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptPes20224
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124nurislamiah449
 
hukum-newton.pptx
hukum-newton.pptxhukum-newton.pptx
hukum-newton.pptxpriyono99
 
Hukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaHukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaauliarika
 
Dinamika Partikel Fisika.pptx
Dinamika Partikel Fisika.pptxDinamika Partikel Fisika.pptx
Dinamika Partikel Fisika.pptxRamadhanRmz
 
Pengantar MEkanika.pptx
Pengantar MEkanika.pptxPengantar MEkanika.pptx
Pengantar MEkanika.pptxssuserc3ae65
 

Similar to Dinamika Partikel (20)

Bab1 hukum newton
Bab1 hukum newtonBab1 hukum newton
Bab1 hukum newton
 
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum NewtonFisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
 
Fisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika iFisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika i
 
Dinamika
DinamikaDinamika
Dinamika
 
Dinamika partikel-1 ganda
Dinamika partikel-1 gandaDinamika partikel-1 ganda
Dinamika partikel-1 ganda
 
Gaya gesek
Gaya gesekGaya gesek
Gaya gesek
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
 
hukum-newton.pptx
hukum-newton.pptxhukum-newton.pptx
hukum-newton.pptx
 
Hukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- DinamikaHukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- Dinamika
 
Hukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaHukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamika
 
Hk. Dinamika
Hk. Dinamika Hk. Dinamika
Hk. Dinamika
 
Dinamika Partikel Fisika.pptx
Dinamika Partikel Fisika.pptxDinamika Partikel Fisika.pptx
Dinamika Partikel Fisika.pptx
 
Bahan ajar fisika hk newton
Bahan ajar fisika hk newtonBahan ajar fisika hk newton
Bahan ajar fisika hk newton
 
File0003
File0003File0003
File0003
 
Pengantar MEkanika.pptx
Pengantar MEkanika.pptxPengantar MEkanika.pptx
Pengantar MEkanika.pptx
 

More from widiameitrisari

Sma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyanaSma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyanawidiameitrisari
 
Sma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudy
Sma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudySma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudy
Sma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudywidiameitrisari
 
Sma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyana
Sma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyanaSma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyana
Sma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyanawidiameitrisari
 
Sma10bhsing interlanguage joko priyana
Sma10bhsing interlanguage joko priyanaSma10bhsing interlanguage joko priyana
Sma10bhsing interlanguage joko priyanawidiameitrisari
 
Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)
Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)
Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)widiameitrisari
 
Grammar simpleverbtenses
Grammar simpleverbtensesGrammar simpleverbtenses
Grammar simpleverbtenseswidiameitrisari
 
The 4000 english words essential for an educated vocabulary
The 4000 english words essential for an educated vocabularyThe 4000 english words essential for an educated vocabulary
The 4000 english words essential for an educated vocabularywidiameitrisari
 
Sma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyanaSma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyanawidiameitrisari
 

More from widiameitrisari (20)

Sma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyanaSma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage languagestudyprog jokopriyana
 
Sma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudy
Sma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudySma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudy
Sma11bhsing interlanguage scienceandsocialstudy
 
Sma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyana
Sma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyanaSma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyana
Sma11bhsing interlanguage languagestudy jokopriyana
 
Sma10bhsing interlanguage joko priyana
Sma10bhsing interlanguage joko priyanaSma10bhsing interlanguage joko priyana
Sma10bhsing interlanguage joko priyana
 
Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)
Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)
Sma10bhsing developing englishcompetencies doddy (1)
 
Grammar simpleverbtenses
Grammar simpleverbtensesGrammar simpleverbtenses
Grammar simpleverbtenses
 
The 4000 english words essential for an educated vocabulary
The 4000 english words essential for an educated vocabularyThe 4000 english words essential for an educated vocabulary
The 4000 english words essential for an educated vocabulary
 
Indonesia
IndonesiaIndonesia
Indonesia
 
Inggris
InggrisInggris
Inggris
 
Sma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyanaSma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyana
Sma12bhsing interlanguage scienceandsocial jokopriyana
 
10 glosarium dp_index
10 glosarium dp_index10 glosarium dp_index
10 glosarium dp_index
 
09 bab8
09 bab809 bab8
09 bab8
 
08 bab7
08 bab708 bab7
08 bab7
 
07 bab6
07 bab607 bab6
07 bab6
 
06 bab5
06 bab506 bab5
06 bab5
 
05 bab4
05 bab405 bab4
05 bab4
 
04 bab3
04 bab304 bab3
04 bab3
 
03 bab2
03 bab203 bab2
03 bab2
 
01 prelim
01 prelim01 prelim
01 prelim
 
02 bab1
02 bab102 bab1
02 bab1
 

Dinamika Partikel

  • 1. Slide 1 Bab 4 Dinamika Partikel Kemampuandasar yang akan Anda miliki setelah mempelajari bab ini adalah sebagai berikut: • dapat menerapkan hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika untuk gerak lurus , gerak vertikal, dan gerak melingkar beraturan. A.Formulasi Hukum-hukum Newton B.Mengenal Berbagai Jenis Gaya C. Analisis Kuantitatif Masalah Dinamika Partikel Sederhana Slide 2 Hukum I Newton Jika resultan gaya pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang mula-mula diam akan terus diam, sedangkan benda yang mula-mula bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan tetap. Slide 3 Sifat benda yang cenderung mempertahankan keadaan geraknya disebut kelembaman atau inersia.
  • 2. Slide 4 Percepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda berbanding lurus dengan resultan gaya, searah dengan resultan gaya, dan berbanding terbalik dengan massa benda. Hukum II Newton Slide 5 Apa Satuan SI untuk gaya? Satuan SI gaya adalah newton 1 N = (1 kg) (1 m/s²) 1 N = 1 kg m/s² Slide 6 v² = v₀² + 2αΔx a = = = -2,0 m/s² 2Δx v² - v₀² 2 (25) 0 - 10² Mobil direm dianggap mengalami gerak lurus dengan perlambatan tetap Σf = ma (hukum II Newton) Σf = (500 kg) (-2,0 m/s²) = - 1000 N
  • 3. Slide 7 Jika A mengerjakan gaya pada B, maka B akan mengerjakan gaya pada A, yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan. Hukum III Newton Hukum III Newton dinyatakan sebagai: Slide 8 Beberapa Contoh Hukum III Newton dalam Keseharian Aksi: Anda mendorong lantai ke belakang Reaksi: Lantai mendorong Anda ke depan aksi reaksi Aksi: Tangan mendorong air ke belakang Reaksi: Air mendorong Anda ke depan reaksi aksi Aksi: Peluru mendorong senapan ke belakang Reaksi: Senapan mendorong peluru ke depan aksi reaksi Aksi: Telapak kaki mendorong papan ke belakang Reaksi: Papan start mendorong ke depan aksi reaksi Slide 9 Aplikasi Hukum III Newton pada Produk Teknologi Roket menyemburkangas panaske bawah (aksi). Sebagai reaksi, gas panas mendorong roket vertikal ke atas. Diagram mesin jet
  • 4. Slide 10 Apakah Aksi dan Reaksi dapat Saling Meniadakan? Pasangan aksi dan reaksi adalah aksi dan reaksi bekerja pada benda yang berbeda sehingga aksi dan reaksi tidak saling meniadakan. Slide 11 Apakah Gaya Berat Itu? Berat adalah gaya gravitasi Bumi yang bekerja pada suatu benda. Slide 12 w = mg Rumus berat: ΣF = ma
  • 5. Slide 13 Gaya normal adalah gaya yang bekerja pada bidang sentuh antara dua permukaan yang bersentuhan, yang arahnya selalu tegak lurus pada bidang sentuh Apakah Gaya Normal Itu? N dan w bukanlah pasangan aksi-reaksi Slide 14 Slide 15 Definisi: Gaya gesekan termasuk gaya sentuh, yang muncul jika permukaan dua benda bersentuhan langsung secara fisik. Arah gaya gesekan searah dengan permukaan bidang sentuh dan berlawanan dengan kecenderungan arah gerak. Apakah Gaya Gesekan Itu? Contoh: Ketika Anda mendorong sebuah benda dan benda tidak bergerak, maka gaya gesekan pada benda adalah gaya gesekan statis. Jika benda bergerak, maka gaya gesekanya adalah gaya gesekan kinetis.
  • 6. Slide 16 Tegangan tali adalah gaya tegangan yang bekerja pada ujung-ujung tali karena tali tersebut tegang. Apakah Gaya Tegangan Tali Itu? Jika tali di anggap ringan maka gaya tegangan tali pada kedua ujung tali untuk tali yang sama dianggap sama besar. Slide 17 Konsep Gaya Sentripetal Arah gaya sentripetal menuju ke pusat lingkaran. Slide 18 Fs = T Asal Gaya Sentripetal
  • 7. Slide 19 Dapatkah sebuah mobil membelok pada tikungan jalan horizontal licin? Mobil sangat sulit atau hampir tidak mungkin membelok pada tikungan jalan horizontal yang licin (gaya gesek hampir nol). Mobil baru dapat membelok jika tikungan jalan horizontal tersebut kasar sehingga gaya sentripetal pada mobil yang tersebut adalah gaya gesekan antara permukaan jalan horizontal kasar pada keempat ban mobil. Slide 20 Masalah Balok di Atas Lantai Licin Slide 21 Masalah Dua Benda yang Dihubungkan dengan Katrol
  • 8. Slide 22 Contoh Sebuah mobil bermassa 500 kg meluncur dari keadaan diam pada jalan miring tertutupes. Masalah Benda yang Bergerak pada Bidang Miring Licin b. Mobil bergerakmenuruni jalan (sumbu X) dengan percepatan a. ΣFx = ma → mg sin θ = ma Percepatan bidang miring licin a = g sin θ a = ( 10 ) sin 30⁰ = 5 m s⁻² Sedang waktu t, untuk menempuh jarak Δx = 200 m adalah Δx = v₀t + ½ at² t = √80 = 4√5 sekon a. Gaya normal yang dikerjakan jalan pada mobil Slide 23 Untuk evalator diam atau bergerak dengan kecepatan tetap: Σfy = 0 +N – mg = 0 Mengapa Berat Kita di Evalator Berubah-ubah? Untuk evalator sedang bergerak dengan percepatan a: Σfy = 0 +N – mg = 0 Evalator bergerak ke bawah sehingga a harus di beri nilai negatif. Evalator bergerak ke atas sehingga a harus di beri nilai positif. Slide 24 Persamaan umum tegangan tali Gerak Melingkar pada Bidang Vertikal
  • 9. Slide 25 Agar air tidak tumpah, disebut kelajuan kritis, vk: Gerak Melingkar Vertikal pada Sisi Sebelah Dalam Lingkaran Slide 26 Gerak Melingkar Vertikal pada Sisi Sebelah Luar Lingkaran Di mana pun posisi benda, gaya normal yang dikerjakan lintasan sebelah luar pada benda selalu berarah radial ke luar. Slide 27 Tangen sudut kemiringan belokan Membelok pada Jalan Miring Licin