SlideShare a Scribd company logo
1 of 73
Download to read offline
:lF
(it
i,
.i,
{.
[lneB trIllnEluo
Mtr EID TOTI
ru nn
lDl[Elmnn nnprlnn
IIItr TDIII
ruU NE NID
nI0I0D Dl0ultrnD
EEtrI!!_ _mnxolll EmrnruDr0
ulut EE 4E ulEl -nr!-
ffis'tr $fi".HS HH
ffin"" HH ffi Hfi
HH-Th ffi ffi ffik
*fu*
nf;THn HH-*HH Hff:HE $$:k uHTHn 'HH #'*ftr
Hifi* q"*q ffifiH ffi ffi-fiH ffi-r" m*m ffiffi Hfi^Hifi *H$ ffi-ffi
Etr
tlE
Igl 30 ll'pat'qrf Eflt gak{ng Dovl hr}cnauati
ngantoo dunugl RABINIpUN fftAXe._
KahLmoun denlns r fl S-u R I 0 S A P II T R O
1Dg Surl.arta.
l,liult ri{nton : Kenis pou.
Targg&t : 12 Mel 19g3,
uuuuuuuuuuuuuquuuuuguuCIoCIuu0u0u8uE0uEEuu0nrrrtrrDulrunuutruu!m mmnnnnunnrnnnur.6n milfi iliilTilEilir
,t'
, trIlu! NN Btr DIIDTI DiD
un nm mn DD
IDII ntr tDr! t0tD
lln Dn nu ntr nnt
NDtrD TN DINtr!8I! DD
trultrn
Dtr trM
uu r4ll
IUI m[
nn u0
DI!trDII
Hffiffi-ffiffiWffiffi
Pindaian ini untuk studi wayang dan tidak diperdagangkan.
Pindaian ini adalah salah satu hasil kegiatan
Konservasi / melestarikan Kepustakaan Wayang terbitan lama.
Kegiatan nir laba / non komersial dari perorangan sukarelawan di persaudaraan masyarakat wayang
Indonesia, dengan cara memindah rekam dari bentuk kepustakaan tercetak di kertas menjadi bentuk
kepustakaan digital , dengan tujuan :
1.. Melestarikan kepustakaan wayang, agar bisa disimpan lebih lama, disimpan lebih ringkas tanpa
mengurangi isi kepustakaan, penyimpanan dengan cara lebih mudah ( tidak memerlukan
kondisi penyimpanan yang rumit ), memungkinkan dibaca dari jarak jauh / tempat yang
berbeda.
2. Persiapan isi ' Perpustakaan Digital Terbuka tentang Wayang'( ' Digitized Wayang Open Library
')yang mungkin terwujud di kelak kemudian hari.
3. Memudahkan atau lebih memungkinkan siapapun bisa membaca kepustakaan tersebut.
Nama tulisan : Serat Pustakaraia Purwa iilid t, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, tL ( iilid 10
tidak ada ).
Nama penghimpun cerfta : Ki Surysaputro, Surakarta.
Yang mengeluarkan ketikan : Ki Suryosaputro [ 8 Mei 1983 ].
I Catatan : Ki Suryosaputro terkenaljuga dengan nama Ki Tristuti ]
Foto copy tulisan tersebut diusahakan oleh : Neno Giri, Leuwinagung, Depok Timur, Jawa Barat
Dikonservasi di : Jakarta, pada tanggal : 02 Juli ZOIL
Dikonservasi oleh : Budi Adi Soewirjo, laman Wayangpustaka
Untuk mengetahuijudul kepustakaan lain yang sudah di-konservasi, silakan kunjungi laman
http: //wavangpustaka.wordpress.com , http://wavangpustaka02.wordpress.com atau
Facebook : http://www.facebook.com/pages/W?vane-Purwa-Buku/82972305747
Peran serta Anda dalam kegiatan konservasi ini sangat diharapkan.
Untuk ber peran serta dalam kegiatan konservasi buku wayang lama, silakan kunjungi halaman
http : rywava nepusta ka.wo rd press. com/ko nse rva s i-ke p u sta ka a n-wava ne/
Dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro.
Oleh Budi Adi Soewirjo; admin blog Wayangpustaka, Facebook: Wayang Purwa - Links;
Jakarta,04 Juli 20Lt
https://www.facebook.com /#!/notes /wavang-nusantara-indonesian-shadow-puppets/dalang-ki-
tristuti-ra h madi-suryosa putro/101503699301261 10
Tulisan ini disusun oleh admin blog Wayangpustaka sebagai seorang penonton wayang kulit, dari
sudut pandang penonton awam di luar lingkaran pelaku langsung seni pewayangan, ditulis untuk
sesama penonton wayang kulit, dengan tujuan berbagi bahan pengayaan guna apresiasi yang lebih
baik terhadap pewayangan. Harapan lebihnya, mudah-mudahan, bisa menambah panduan bagi
peminat untuk mendapatkan banyak pengayaan lebih banyak, dengan akan disajikan banyak alamat
tautan sebagai sumber rujukan.
Admin blog Wayangpustaka mulai tertarik, bagi dirinya sendiri, untuk mengetahui lebih banyak
tentang Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah menerima dari Neno Giri seorang pecinta wayang
kulit bermukim di Leuwinanggung Depok Timur sepuluh bendel foto copy an naskah ketikan ukuran
folio dengan judul " Serat Pustakaraja Purwa " yang dihimpun oleh Suryosaputro, Surakarta. Sepuluh
bendel tadi merupakan jilid 1 sampai dengan 9, ditambah jilid 11. Tidak ada foto copy untuk jilid 10.
Foto copy tadi hasil copy dari foto copy juga yang didapat Neno Giri dari daerah Wonogiri, Jawa
Tengah.
Dari catatan lama bertanggal 08 Oktober 20L1- yaitu berita dari koran Solopos tentang meninggalnya
dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra serta Obituari yang ditulis oleh Kitsie Emerson, ada hal yang
menarik bahwa Ki Purbo Asmoro melakukan penelitian terhadap karya tulis / naskah Ki Tristuti
Rahmadi Suryasaputra serta pengaruhnya sebagai bahan thesis untuk mendapatkan gelar Magister
Humaniora.
https : //www.face book. co m'.ages/Wava ng-N usa nta ra-l ndo nesia n-Shadow-
Puppets/171041283735#! /notes/wavang-purwa-links/08-nop-puianssa-pedalansan-ki-tristuti-
rach m ad i-su rvosa putro-wafat/173895586085
Mengapa Ki Purbo Asmoro berminat untuk meneliti Naskah Tristuti Rahmadi Suryasaputra ?
Foto dari blog Melissa Alarez (seorang wanita asing yang meminati wayang kulit Jawa) 18 Juli 2008
http://castinsshadowsindonesia.blosspot.com/2008/07/pak-tristuti-rahmadi-survosaputro.html
Penelusuran pertama dilakukan terhadap thesis tersebut dan didapatkan bahan pengayaan
mengenai Tristuti Rahmadi Suryasaputra sebagai berikut :
http:1/i-l i b. uem.ac. idli urnaUdetai l. php?datald=399
Thesis tersebut berjudul " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti Rahmadi Suryasaputra Dalam
Pertunjukan Wayang Kulit Gaya Surakarta ', UGM 2004, penelitian disusun dan dilaksanakan Purbo
Asmoro ( Sekolah Tinggi Seni lndonesia di Surakarta ) dan Soetarno ( lnstitut Seni Indonesia di
Yogyakarta ).
Thesis untuk mencapai gelar Magister Humaniora pada Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan
dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Abstractnya termuat dijurnal Humanika, 18(3), Juli 2005 dan file format PDF nya bisa diunduh di :
http://www.4shared.com/document/b6NqpO25/Abstract Thesis Ki Purbo Asmor.html
Penelitian ini memusatkan perhatian pada sejumlah permasalahan sebagai berikut :
1. Mengapa naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak digunakan para
dalang penganut pakeliran gaya Surakarta?
2. Bagaimana cara dalang menyikapi naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi
Suryasaputra ?
3. Bagaimana dampak kehadiran naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di
kalangan pedalangan ?
4. Bagaimana aspek tekstual-kontekstual naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi
Suryasaputra ?
Di dalam abstract tersebut juga dijelaskan latar belakang kehidupan Tristuti Rahmadi Suryasaputra
pada ' masa jaya ' nya sebagai dalang sebelum terjadi peristiwa G30S. Dan sedikit uraian mengenai
masa penahanan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di Jakarta dan Pulau Buru.(#) Kemudian kehidupan
kesenian / pedalangan Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah kembali dari Pulau Buru terutama pada
masa Tristuti Rahmadi Suryasaputra produktif menghasilkan karya tulis pedalangan. Dengan rinci
dijelaskan tentang bermacam karya tulis pedalangan yang dihasilkan Tristuti Rahmadi Suryasaputra.
(#) Kalimat yang menarik berkaitan dengan penahanan di Pulau Buru :
" Penderitaan Tristuti Rahmadi Suryasaputra selama 14 tahun di pengasingan (Pulau Buru)
sebagai tahanan politik di era Orde Baru, juga merupakan tempaan baginya yang dapat memacu
kreativitas demi mempertahankan kelangsungan hidup. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika
teks-teks wacana pakeliran susunannya mempunyai ciri khas dan betul-betul mampu menyentuh
rasa hayatan ". .....
(Humanika halaman3T4l
..... " Di tengah hutan belantara Pulau Buru inilah Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak mendapat
inspirasi tentang sanggit pakeliran ". .....
(Humanika halaman 370)
Selanjutnya, berikut ini Admin blog Wayangpustaka
berkaitan dengan " Serat Pustakaraja Purula " yang
Suryasaputra , termuat pada Humanika halaman 37t
dari Admin untuk lebih memudahkan pengertian I :
ingin mengutip abstrast hanya hal-hal yang
dihimpun dan diketik oleh Tristuti Rahmadi
I dengan sedikit suntingan tata letak kalimat
" Tristuti, sejak tanggal 12 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, juga membukukan lakon-lakon
wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon (Jawa: balungan lakon ), diberijudul " Serat
Pustaka Raja Purwa {Sampun Kadhapuk Balungan Lakonl", yang dikelompokkan dalam sebelas jilid
( lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ).
Jifid I berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Lahire Guru sampai dengan Amitoya.
Jilid f f berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmowoti sampai dengan Rabine Kitoko.
Jifidfff berisi 28kerangkalakon,mulai dari lakon RobineSakrisampai dengan PandhuTuwuh.
Jilid lV berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Sucitra sampai dengan Rabine Jayadrota.
Jilid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhon Paksa Jondhu sampai dengan
Gandawardayo.
Jilid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somsdinola sampai dengan mBangun Candhi
Gadomadana.
Jif id Vf f berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bratayuda Seta Gugur sampai dengan Sudarsana
Kethok.
Jifid Vlll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RabineYudayaka sampai dengan Patine
Anglingkusumo (lakon wayang modyal.
Jifid fX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Raji Pamasa Rabi Putri Banyuwongi sampai dengan
Patine Daneswaro (lakon wayang madya).
Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Rabine Jatimurti sampai dengan Lahire Rahwana
(seri Lokopalo).
Jilid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Potine Mahesasuro sampai dengan Prabine
Kunthiboja (seri Ramayano). "
(cotatan kaki nomor 8):
Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga
urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat
Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan
K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton.
Admin blog Wayangpustaka :
Catatan kaki nomor 8 ini penting diketahui oleh pembaca blog Wayangpustaka yang mengunduh file
digital konservasi serta membaca naskahnya Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro ; supaya tidak perlu
bingung membaca isi naskah itu jika sebelumnya sudah pernah membaca naskah lain karya R.Ng.
Ranggawarsita dan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll
http://wavanspustaka02.wordoress.com/2011/07103 /serat-padhalansan-rinssit-purwa-kepaa-
manekunegara-vii/
lnilah beragam khasanah kepustakaan woyang Jowa.
I tulisan tentang topik keragaman khasanah kepustakaan wayang bisa dibaca di
https://www.facebook.com/home.php#!/notes/wavang-nusantara-indonesian-shadow-
puppets/beraeam-khasanah-kepustakaan-wavans-nusantara/101503460649961L0 l
Blog Wayangpustaka akan meg-konservasi ketikan " Serat Pustakaraja Purwa " tersebut dan
menampilkan bertahap ringkasan isi masing-masing jilid di blog Wayangpustaka I
http://wavanepustaka.wordpress.com l, sebagai salah satu kegiatan menuju ke Perpustakaan
Terbuka Wayang Digital.
Nantinya file digital konservasi akan berukuran A4. Foto copy ukuran folio tadi difoto copy perkecil
menjadi ukuran 44. Hal ini disesuaikan dengan kemampuan alat pemindai yang ada.
Dari penelusuran di dunia maya, banyak diketahui tentang Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro; selama
di tahanan Pulau Buru maupun sesudahnya. Admin blog Wayangpustaka akan mencoba menulis
lanjutan dari tulisan ini.
Jakarta, 04 Juli ZAIL
Karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra
sekembalinya dari Pulau Buru akhir tahun 1979 sampai dengan 2OOZ ( masa thesis Purbo Asmoro
mulai disusun )
Data disusun oleh : Budi Adi Soewirjo - laman http://wavanepustaka02.wordpress.com
Jakarta,0T Juli 20L1,.
Semua bahan untuk menyusun data terurut waktu / kronologis di bawah ini adalah dari abstrak
thesis Magister Humaniaora Purbo Asmoro di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tahun 2OO4
berjudul " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti Rahmadi Suryasaputra Dalam Pertunjukan
Wayang Kulit Gaya Surakarta ". Namun di sini data diolah dan disajikan terurut waktu. Terbentuk
data mentah daftar karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra yang barangkali bisa dimanfaatkan
sebagai bahan pengayaan para pengapresiasi wayang ; dan barangkali bisa diolah lebih lanjut oleh
peminat atau peneliti lain.
Mengapa saya merangkai data sehingga terbentuk data mentah ini ?
Landasan nya sama dengan ketika saya mengumpulkan data kepustakaan, meng-annotasi, meng-
klasifikasi serta menyajikannya dalam bentuk buku " Kepustakaan Wayang Purwa (Jawa). Terbitan
lndonesia antara tahun L948 s/d 1995 " yang sudah diterbitkan tahun 1995 dengan sponsor
Senawangi dan KITLV Belanda. Landasannya adalah keingintahuan pribadi, keinginan
mendokumentasi, kei ngi nan berbagi ba ha n pengayaan pengetah ua n waya ng.
Di era digital dan internet landasan tersebut bertambah dengan keinginan - sebatas kernampuan -
untuk mengkonservasi ke dalam format digital ; "berbagi baca" dengan pengapresiasi wayang lain
dengan memperhatikan rambu UU HAKI Indonesia ; persiapan isi dari Perpustakaan Terbuka Wayang
Digital yang bisa dimasuki dibaca oleh siapa saja, dari mana saja, kapan saja.
Di bawah ini daftar terurut waktu karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra - sebatas data yang
ada di abstrak thesis Purbo Asmoro. Sekiranya ada Pembaca yang mengetahui atau bahkan
mempunyai karya tulis atau foto copy karya tuli lain yang belum tersebut di bawah ini , sudilah
"berbagi pengetahuan" ; sehingga makin banyak khasanah karya tulis yang tertelusuri,
terdokumentasi, terkonservasi u ntuk kepentinga n jagad pewaya nga n kita.
Daftar terurut waktu karya tulis :
Antara tanggal 12 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, menuliskan I bahasa Tristuti : kahimpun
dening I lakon-lakon wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon ( Jawa: balungan lakon
), diberi judul " Serat Pustaka Raja Purwa ( Sampun Kadhapuk Balungan Lakon | ", yang
dikelompokkan dalam sebelas jilid ( lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ).
Jilid I berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Lahire Guru sampai dengan Amitaya.
Jilid ll berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmawoti sampai dengan Rabine Kitako.
Jilid lll berisi 28 kerangka lakon, mulai dari lakon RobineSokrisampai dengan PondhuTuwuh.
Jilid lV berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Sucitra sampai dengan Rabine Joyadroto.
Jifid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhan Paksa Jandhu sampai dengan
Gandawardaya.
Jifid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somadinolo sampai dengan mBangun Candhi
Gadamadana.
Jilid Vll berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bratoyuda Seta Gugur sampai dengan Sudarsana
Kethok.
Jilid Vfll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RabineYudayaka sampai dengan Patine
Anglingkusumo (lakon wayang madyal.
Jif id lX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Raji Pamasa Rabi Putri Banyuwangi sampai dengan
Patine Doneswaro (lakon wayang madya).
Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Jatimurti sampai dengan Lahire Rahwana
(seri lokapala).
Jifid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Patine Mahesosuro sampai dengan Probine
Kunthibojo (seri Romayono). "
(cotatan kaki nomor 8) :
Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga
urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat
Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan
K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton.
Antara 17 Agustus 1983 sampai dengan 12 Oktober 1983 menulis naskah janturan yang akhirnya
menjadi satu buku yang diberi judul Janturan Wayang Purwa dengan kronogram Kagunan Dhalang
Hangesthi Gusti, terdiri dari 52 macam teks janturan dan / atau pocapan yang siap pakai, antara lain
: janturan jejer Astina Ptabu Parikesit, Dhayohan Sabrang, janturan Gapuran, janturan Keputren
Purwacarita, janturan Keputren Mandura Dewi Kunthi, janturan Keputren Pancala Wara Srikandhi,
janturan Keputren Astina Dewi Banowati, janturan candrane Raden Dursasana, pocapan Kreta
Jaladara, pocapan Gajah Puspadenta, janturan Karang Kadhempel, pocapan Madya Ratri, pocapan
Gara-gara, dan pocapan Gagat Enjang. Naskah janturan itu semula hanya digunakan oleh Anom
Soeroto, Manteb Soedharsono, Sukasna Mudhacarita, dan Purbo Asmoro, akan tetapi selanjutnya
berkembang luas di kalangan para dalang, baik diperbanyak oleh Tristuti maupun disebarluaskan
para dalang bersangkutan tanpa sepengetahuannya.
Tahun 1983 data naskah tersebut :
Judul "Janturan Wayang Purwa." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, L983.
Tahun 1985 Data naskah :
Judul "Lahire Harjunasasra." Naskah ketikan, tidak diterbitkan., 1985
Tahun !987 menyusun naskah pakeliran lengkap 12 episode serial tokoh Bima untuk Ki Manteb
Soedharsono. Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas
prakarsa Yayasan Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Duabelas episode tokoh Bima susunan Tristuti :
Bima Bungkus, Bale Sigala-gala, Gandamana Sayembara, Babad Wana Marta, Dewaruci, Sesaji Raja
Suya, Pandhawa Dhadhu, Wirathaparwa, Kresna Gugah, Kresna Duta, Rubuhan (Duryudana Gugur),
dan Pandhawa Muksa.
Tahun 1987, data 3 naskah lain :
"Lampahan Babad Wana Marta," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987
"Lampahan Sasaji Raja Suya," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987
"Lampahan Wirathaparwa," naskah ketikan, tidak diterbitkan., 7987
Judul
Judul
Judul
***
Tahun 1988, data naskah
"Lampahan Samba Sebit." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1988Judul
Tahun 1-993 menyusun naskah pakeliran serial Bharatayuda untuk Ki Manteb Soedharsono.
Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas prakarsa Yayasan
Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Kegiatan acara ini seperti yang sudah dilaksanakan tahun 1987.
Sembilan lakon serial Bharatayuda susunan Tristuti : Bisma Gugur, Ranjapan (Abimanyu Gugur),
Suluhan (Gathutkaca Gugur), Tigas/Timpalan (Burisrawa Lena), Jambakan (Dursasana Lena, Druna
Gugur), Salya Gugur, Brubuh (Sangkuni, Duryudana Gugur), Aswatama Nglandhak, dan Parikesit
Jumeneng Nata.
Tahun 1993 menyusun naskah Janturan Jilid ll, dengan kronogram Cahyaning Kusuma Hambangun
Praja. Buku ini berisi 24 macam janturan, 2 macam pocapan, 3 macam ginem, dan 30 tembang
sinopsis lakon wayang.
Data naskah tersebut :
Judul : "Janturan jilid ll." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1993
Data naskah lain :
Judul : "Lampahan Kresna Duta." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1,993
Tahun L994 menyusun naskah pakeliran Banjaran Karna untuk Manteb Soedharsono.
Tahun 1994 menyusun naskah pakeliran Anggada Balik untuk Ki Purbo Asmoro.
Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Baladewa untuk Manteb Soedharsono.
Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Rahwana untuk Manteb Soedharsono.
Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Sumantri Ngenger untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan
pada Festival Greget Dalang)
Tahun 1997 menyusun naskah pakeliran Wahyu Darma untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di
Pondok Tingal Borobudur)
Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran {bersama Sumanto) Rama Tambak untuk Manteb
Soedharsono.
Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran padat lakon Pikukuhan untuk Manteb Soedharsono.
Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran Alap-alapan Sukeksi untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di
Jakarta dan forum Rebo Legen). Judul lakon diganti oleh Purbo Asmoro menjadi Melik Nggendhong
Lali. Sanggit pakeliran ini banyak mengalami perubahan, dipadukan dengan sanggit pakeliran padat
lakon Alap-alapan Sukeksi karya Sumanto (1980).
Tahun 1999 menyusun naskah pakeliran padat lakon Srikhandi Gugat untuk Manteb Soedarsono.
Tahun 1999 menyusun naskah pakeliran Bimasuci untuk Ki Warseno Slenk (dipentaskan di lAlN
Sunan Kalijaga Semarang)
Tahun 2000 menyusun naskah pakeliran Babad Wana Marta untuk Muhammad pamungkas prasetyo
Bayuaji (dipentaskan untuk ulang tahun Rebo Legen)
*** Akhir daftar.
-1-
.A
rf'{
4QJ .
mmmnm
mm mn
mrn nm
mm mm
Hfi*mE'
mmom
nm nn
u[ ullr mm
tin
_unmm_ lum lnm mmmm . Iitllililmnl
U!0 Uul IID m Lllm nm - uirn'
'----'-'iiiiii
pm un nn mtnm 4m Niil miii riiiiipu uu um illmn 0tn iihi iltiii Ndi
[0--nD BII! n m mtn iiiiii fiiii itrRi
04mm!8ts trll tn m mn rnrunuliiilli iiiili
mm 4u mn_ [! In nlm mm rini inm
uu uts 1084 ![Fm mm itith iiiiti
mm Bn mrn tum ltni niili iiiiii
mn nn
INID IIIN
mm mm
mm nn
ffiHilmn nm
mm mn
nnlnn
mrD mmm mmmn mmmm
ulrD mro nm m n mm
nmmm mmmmnnmmmm mmmmmm
Enr[m mmmmnnmmIDm mnmnmm
nm mm mm umm mn
nlll mm nn rum! nn
nn mmn nn nm
tililm n[r
MD
rntn
mtn
Ifl!l
mtn
mm
mrn
HHI!Ennl! l!
IDI!trN
trnnuE
IT
n
n
n
!l
ID
ftnHn Drun n
mnnnnnnn
"H H'
m
n
lt
ID
n
tltl
I
nrn mn mtn mnmru
!l!l ' lnn nnl mm rirm
nn mm nm rnm nni
Ulm mm mn nlm fiiin
IIE EE ltE iriirinniiiiii
Pn UUn mn ruu ntur
plll ntr nm n'i ffi's
nD--Dn UB---- EII Eni ntrEntrn unnnnm !u! ,EE En
i
tl
a"rHNDnnrnn
tD t[
Dt[nn
nmnmm nm
nm mE mrn
nm mm mm
mm mm mm
Hil MM BH''ntu nn nn
nD nn nm
nnnuun lut
PRABU.
I.NACART l.|IRAT.HA.-
Prahr Baeurata lngglh Satrg Srl Natdhal patlh S,rnggata, Ilarya Iang-
kaual llarya"Sakrltal funenggung Srara Sr:ngga. Renbae : - Sary Natalkuuo-
vuna[ biyaltu denlrg kang rayt narondre Srenggi Medhang furnuyan prabr t{g,
nlndra Taya, gabab tlnantalg prang dentng RaJa Sludhrla lng Srengga Mer-
dharg Go,J.ungan. Itlrnrsnya ts,ta-tata bldhal.
Salg Nata Basurata ( t{irata I ) palllt kary garua Devi Brenanlyuta.
,
rr. Ilg,AF,r s 4_E_tr G o A MEpTTANQ_ AN.
RaJe Gbtlula lngglh Prabu Slndh.rLar kehadhep lngkang putra tbden -
lrtatugurung Eyeng patlh lla:rya $,rkapa. R e n b a g I - Ne(ya ngelar JajahanI
Kaeanr oovanlpun buta pltu .
1. DITIA KAI.AI{A. 3. DITYA KALAUIRA. 5. DITYA KALADARI{A.
2. DITTA KALATATA. /+. DITYA KALA},REN. 6, DTIYA KALALTEDIIA.
7. DITTA KAI.A I{AHANItr.
' Seuya natur yon putre. f$vang Kalal sagah dadoe senapatl sabab ne -
dya uales trah llleru. Sang RaJe Slacttnrla langlung ouka, gye kautus p!e-
dhah Negarl Srengga Hedbang Kauulyan nrnlyLn, denava pltu eandlka gye sa-
nl pnngkat.
PIIRAI'JG GAfrI, : -, lla{ya }llratha kapapag d,enava plhrr dadl zu@a. Raseksa
nylnpang Dsrlao Slgeg.
III. NAGARI S AI{.
'Prabu l{anlndra Taya tnggth Prabr Naga Tatmalq myarg gartla Denl Mu4
punl, Senar Gareng Potntkl dalah putra nata Raden llansnfs l{trya lngglh Js
ka Slovah. Repbaq : - ngGorlya tlnantang prang denlng Prabu Gothaka.
Katungka ralruhnya lngkalg raka nata Wlratba Prabu Basurata saua{ya
sarta partng dhamrh btlth uerlgoah sanpun ngrabasa nsgari Medhang trapulysn
Nulya saml sasega bldhal rnapagaken, dados Pil.ttAl'l0..Slii(,AR. Radon Ananta Llir-
ya saged neJ atti Dltya Kala l{reka lan Kala l,llra.
Dltya Kalnna nganuk, tlnandhlngan Prabu Manlndra Taya tngkang trl-
vlkrana dados nagar tenah perang nrket. l{ekasan Manlndra Taya kamran, -
nmn& mn rul. mn
mm mm nn nmm run
mn mm mmnnnm
mm nn nm nmm
EENNIDN EN EJI trItr
nm un trIl llrlnn I[n Dtr nn nur
nn luq nn nD nm
nnmE DD ltn nm
mm
rnul
mm
n)nl
ll[t
um
tEn
!lt!
!ll!
-2-
kaplayt ngungat nrlng Sapta Pratala kanttrl nboyong lngkang gcnra Devl ltug
pLlnl . Prabu Bazurata kaplaytr ngungaL dhateng Nagarl hlnacarltal Dltye Kg
l€na tnrs antuJung.
KFcaritar sabed,hahe Nagarl l.lsdheng t(anulyenl Raden Anenta,vfuya kpplayu dtl
uugl lng Ardl TltlearL. Ingkang tapa uonten lrrg nriku keprenah lngker€ b!
bl nanl Deul l{lratuar sanes ltu klayan lngkutg TEnBo Raden Anantawlrya ng
}l puntulta.
Katungka rawhnye kanig raka lVvalg Basukl (putra Anantaboga) gya -
hanganthl Desl Wiratna, Anantaul{ya Eouatt nrlng Pertapan Cakrauala ngp-
dhop Pekel Euloauatl, tngkang tuduh narga Ja^ka Slevah (badan elewah, lt-
dhah cavarg). Pekel Ruloasatl purlka, elar koncana netra seootya"
CANqIUI(AI{ : - Ing Pertapan Cakranala, Pekei Ruknawatl narnpl souanlpun D€-
t{1 l{lratna nyang Anantavltyar dene $vqpga Basukl lnrs kundur.
Deul l,liratua nyuuun kavruh kaaanpurn&n, Peksl Hrloavatd sagah uger
Raden Anantaslrya purun kaJatukrs,Ils,. Sang Bagus sagah, gya dhaup -
klayan Peksl Ruhasati.
!tuenya purna dhaup, Pekoi Ruluauatl gya parlng plrulang kavtdagdan
tunln lepasing kasanpurnan dhatong Doul lllratna.
!tusRya purna, uunten ILnr nani. Asnanlng S""q Peksl kaparlngaken -
dhaterg Sang Devl, na.uaRrng Sang Deut den agen Peksi.
D€lrl h'rloavatl nunten katundhung klnen tapa lng G.urung lo,rru, pepa-
rab BEAIIAN RIIKI'iA1iIATI. Sandlka nunten bldhal.
Kacarlta, dunugl zulunlng arga lamt, Begavan Ru}mauatl plnanggi.h GaJah lig
rauatl lngkang nenbo tapa. Iebet Sang Deul lnrs datan kasanaran btllh ga-
Jah punika lng tnmbe sagod rmnrnaken ratu, pralrlla gya dinandosan uarnan!
ra dadl putrll plnarlngan narnl eldhartg RUKI'IINI. Nulya kadhamhan tapa ing,
gunung Titisarl. Gya hldh&l.
IV. NAGARI P U R W A C A R T T A .-
Prabu Sri Mapunggllngr patlh Mudha Batharal nanpl ramrhnya kang ra-
ka nata Glllngueel Prabu Brahne''ual a. Reqbas : - llurkanlng tunrn t{atu Gg
nung nengglh RaJ a Slndhula. Katungka praptanira lngkang rayl Pratu Basurg
ta, sung unlnga'blllh nentas nbiyanfu kang rayl Manlndra Taya lng Medhang
Ka.rnulyan, narrangke bedhah denlng donava Hedlung Galurgan. l.targka rnengoah
nbrrnrrnrlnghlrvacarita.Nuntenea'xn1s1yagabudha1napaga}<en.
Kadadosan perarg rarDe, Dltya Ka'lana sakadang peJah denlng Sri I'lapunggungr
tlarya Sukapa lunajarr kabuJung denlng Srl llapunggung.
Kacarital Prabu Srl Mapunggung du.nugl gurung Tltlearl plnalggih Ihdlung -
Rulolnl, rurnten kaganra. Saoarnpunlpun pondhongan, Sri Hapunggung -
pa.nlt ngerrpal pata kadang ne{ya nbedhah Medhang Galungan.
V. NAGARI HEDHANG GALUNCAN.
RaJ a Slndhula nanpl oouanlpun patlh Harya $lkapa nafur bab ,
tluas--
-3-
nya para eonapatt. Katungka parganukira Prabu Srl Hapunggury, Bra"bnenara
Ja lan Bagurata. Dados pt"rlg. RaJa Slndhula kaplkr,rt denirrg Sl lta[rrnggung
badhe dlpun pral &yBr kadarrak lfua'g Narada tununr4:e parlng dhanr datan -
kapareng eabab Javata lnra ngtJabebl panyurunlrrg Prabu tlatu Currung duk rt-
kala ngunlr blUh trrnm-tlruns datan'kenging vlnaeege. I'latgka RaJb. Slnalhf
la f!il anak lJatu Gumng.
Pranlla ReJ a Slndh,rla Urnrvaran. Kaaanr tpnten Resi prapta, natur
bllLh ganra Srl Hapr.rnggung nerqgglh h4hang ftsla{n{ baba:ran ntJ1l g4ia} Jg
ler. Salg Nata Srl Mapunggung gya tedhak nrlng gunrng Tltlsarl, psflng ng
nt dhateng. kang putra RADBI CA.TAB OYA. Patlh Mudha Bathara kadhawuhan rd-
tlpaken Raden CaJah Oya nrlng Bogauan Ruknasatt lng Gunung Mabondra (l.rnr1
TANCEB KAION.-
M
99991ffi ffi *sHffi ggg$q$#gffi 8frfr ft'E8e$HHffi $$e$sis'H$ft H$sl{*syi
mmmnm mm nm mn nm mm Etr !!!n _ nmfiun
Mffi-_HM Mfr HH HM frN Hfi ilIHf,'ffiH [lH ilI{I
mn . mm mm mm mm mu mm nnl mmlll m0
lDriirmiii nm nln mm inm nlll mm lom InLn nllln
mm - mm mn mm nm mn mm lonl nm nm
if,ni mm nm mm' nm mm mm lnm nm nln
mm rulun nmmmmn mnlnm mn mnl mlfitlm24.
tH$ nHt$nnm trn nm
t[rD lllln ntr.
nn nnIlrult[
DUI tln rul
ry..Hfr H$ Hfl
nn mn trErEn HH*ilr Hff HHttUr tHttHm
HH HH tsH HH
"r nn nn nm nu mn
md rlm nm nn nn nm um Bm w! IIE IIltr
nn nn Eltlllu mE nun mn nnnEm nmnmmn
nn nm uuD lill nn nm nu rul nn
mm nn lnl'lnn nn nt! DID lun nn Dm
lun nn nn Er! nn mn nm En [un mn DE EEtl
nEutr nn IIE EuEttrE lut nB I[n a& EE EEnrnnEtr
I.MA-LIIJ'-
Pratu Baguratar patLh $rnggate. Egglgg, : - ngGenla Sang Nata de
-
reng peputra.'Malgka nltunrt pratJ.kellng kary rayl lng Pertapan ltabendra
Bogevan hrtroavatlr ,B{paya kahrl penyuuune Sang Nata klnen ngudl tununur--
lng Pu1ung Ja.nurdlpa lng Tanah Sabrang nengglh Tatah Ayudya, napin t'{ng
uana Madura, ngungkang KaIL Serayu.
Prabu Baourata gya .lnball kar:g raka ka]calih eaking Perta$an Can-
dra.nuka Begaual PAIIINDA nluah Resl WISAMAT paperlu kad,+rnep : IfITING KABU-
NGAHAN TKU UTNUNGE ANA NGENUT ?
AtuF uaiosuLenlnun Sang Reel kakallh I lJltlng kahrngahan purdka ng
nung dunuuung lng llIRIA, IRTA 1an YOGA. RLnrsnya lega parggalltnya Sang -
natar Ulh kakatlh gya klnantbl ngudl valryu urlng dnt{ya. Rekyana patlh -
nguntapakon. glgug.
I
II . (.qgranlne nrlclr SARAIIUPA) .
Pr,rtranlpun Hyvang Harnapurna, denawa {, tngkang abrlt Dltya Trl t,l!
gatt, tngkarrg celteng Dltye l{lonungkara, lngkang Jene Dltya Sfunparawan,
lnekal€ pethak DLtya Mayangkara. &4bg8 : - Sarnya kepengln ngudl vahYur--
_ t+_
Sarta nLreng pavartoe b1t[h ingknng patran
bldhal ngudl ualpru. Pranlla denava eskevan
pallanr nulya sanl pengkat.
PSFIANC OAGA! : Ing nargl denasa /+ plnanggth vadya l,Ilratha, ne{ra aouar_
SahB Natal para vadye datan nglllanl, tenah dadya pancakara. Denava t+ ka-
plkut derrlr:g Begauan Paninda nunten kahrr Sang Prabu Basurata. Urbt kada-
ngu oatur badhe ndberek padoa varu. Salg Nata datan narengaken, 'kadhanr!
an sa'nl vangsul, lrrg tenbo nanavl vonten parldanel Uadtre katimballan. Sax-
dlka ragekga 4 pa'nlt uangzul.
III. NAGAru P U R 1.T A C A R T T A .-
Prebru Srl Mapunggung tryarg garua D€vl BrehanJ.yatl, Sanar Garerg pg
truk. Renbag :
PrutAl,lcr fEt({R :
- Ne(ya nusul kang rayl Ulratha nggayuh watryu. Bldhal.
-- Macan nbegal Sang Natal J lnenparlng babar tlyvang Candra,
parlng vlol-kr klnen enggal nugul kang rayl Basurata nrLng glslk sanodra.
Sandtka gya psngkat. &rggale ms plnanggya kang rqyl Nata Wlrathal na-:-
ngtng kang roka l{ata Rrr:uacarlta kaatlran ngentogl uonton nagarl Hlratha
kenau'on. Prabu Sri Mapun{ggung fngglh nanung nanrt, gya te,n saeetu tuuut -
nrlng dyrdya, nanglng kundur ngentosl garauuhnya kang rayl r,pnten 1r{g na-
garl Ulratba.
Kacarita, Prabu Basurata gya nitih palva, duurugl kllen sagara (glqlk A1r|r-
{yar vt s pLnapag denlng Dabyunng Srparru earta Dahyvang lfularnbl lngkang kg
utus donlng Prabu Dasareta ratu Anr{Va rrtt salclng yarlgglti-ng j avata. }lus_
nya nga.ken yon ratu l,Ilrathal Prabrr Baeurata gye nltlh kreta RUNGO{ kadhe-
rekaken nrlng hrths Ayu{ya. I .
IV. $AGARI A.r--u D I A ._
Prabu Dasarata nya.ng ganra Deul $rkasalya, Deul Kekayl, lan Dosl -
$rnltrauatlr nanpl rarnrhnya Sang hrJ angga Begauan l{aglstha, R€j a Mast}ri}L
Pratu Jarraka, RaJ a Mad,ehndba Prabu Kusalya. 4puba.s : - r6'genya ngardonten-
aken eed.bkah (eesaJf) assa.Eenda, kantht panlulun plnarJ.ngana putra tunln .
nggayuh pulung ratu. Mlla nadyan sallpun parlpurrra'nanglrrg dereng knblbarg
ken, lebet ngentoeL rawldra ratu putranlng Hienu. (t'tttun t uangsltlng dg
sa, pancen badhe *gguf raurh narendra putra }Ilsnu) .
Katungka oovanlpun Dabyvang !fularqbl, natur bl}th na,rendra putra
-lllsru nengglh Prabu Basurata lrrg tllratba oa.npun rarnrh. Gye sani napag.-
Lfusnya satata J.enggab, Prabu Baeurata ngandikekqken se{yanlra ngudl pu-
lungl aa.nanten ugl Prabu Daearata ngaturaken vangsltlrrg Battrara. pranlla
nunten sall bldhal dhateng papanlng pulung.
0ANDHAKAI{ : - Ing }lana Madura ptnggtr Kalt Serayu, uonten catlya sununar,
lngglh punlka prabantng pu}urg Janurdlpa. Prabu Basurata sanget
ngungunr 8ya nundh.lt plroa dhatoug Prabu Dasarata. Begavan lngkarg
natur nakaten 2
tt Dirk suuaur kadadosanlpun aaklng Reei Paspe ingglh Reel Angglra i4g
Hlratha Prabu 'Basurata
lngglh
uau sanl- nedya ndherek lngkang
K
ksrrg fatrlnah taps,n{punr ngantos nanpl ganJaran ea}lng.Javata lnt -
Jud aJf-aJl kadunungaken lng asta. Kuaganlng aJl lqnun k+grayanga-
ken punapa kenavon letur dados anru. Nangtng kagodha dening {Vuang
l{lsnu lngkeng nenba estrl, Reoi Angglra kapllut. Saleng badhe sl-
nengganar pavestrl sau nyumrn supados Sang Regl krarnas ra''glung 4l
nlyJ.n. hpl aeta nguyeg rJ.!oe1 eirablpun Anggtra qlur dados arttl'
ksandha. sirna, nanJlng dados pulung Janurdlpa punLka.rt
Sang Prahr Basurata langlorrng suka, gya nyalcetl pulung. Kadadak ti-
nrbruk raseksa kalth Dttya Prayapati Ia' Kanekayakaa, dados perang. Dena-
na ka}Lh peJah, babar llyvang Gunr lsn Narada gya tuukerla. Nunten l$uang --
l{Lsnu rawh, nartngaken pulung Ja.uurdJ.pa dhatepg Prabu Baeurata lan Prabu
Daearatar alnabda lng tenbe saged nunrnaken putra babonlng narendra blna-
thara.
Prabr Bezurata nunten panlt lundur nring lliratha, kant'hl nylrtrun --
nganptl DahF ang $panu lan ltulatnbl kakanthl nrlng l.llratha', saperlu kasu-
sun ngyasakakon kreta nrnggu kados tltthantpun Prabu Dagarata. Sand.lkars!
gra pangkat.
Ka.carlta, Prabu Janatia kepengln aangot numnaken viJ lnlng ratu, nangka sg
nangke doreng peputra, nunten nllae papanlng pulurg klnarya rrgenlngaken -
clpta. Ifvang l{lsnl raurbr patlng ulslk latnun lng tenbe Sang Nata badhe -
poputra egtrl panukenanlng Batharl sl. Salg Nata l-ega, gya hrndur.
V.NAGART UILAJTHA.-
KangJeng, rattt Deul Brenanlyuta nyang kang rayi Begauan Rulsnewati -
garta Prabu Srl MapuDggung. Katungka raruhnya Prabu tsasuratar nlnten na--
rlngaken pulung Janurdlpa dhateng kang rayl Bgy. fhrloavatl. Gya ikapirea -
earn{l nafur bllth Saog Nata badhe poputra kabh.
Ja.nur nulya kadhahar KarrgJeng Rafu, blbar dhahar nunten kapondbong
denlng kang raka Basurata. &rggallng carlta Rafu Brenaniyuta r,nra nggarbi-
ni. Kasanr panganuklng DLtya trlutgatl sa.kadang nyuuun pulung Ja.uurdlpa,
da{ya psrrulg. Denaua /+ kaptkut denlng Srl Mapunggung, nunton teluk. }tun--
ten glnabda, Dltya Slnparavan lan Mayangkara kuvat daclL vijlning ratu bu-
ta. Dene Dltya 'frlvlgatl nyang Ulsnungkara dadl nlJ lning pandhi.ta. IqJ eng
sa.trl parnlt vangoul.
Kocapa, nggerya nggarblnl Devl Bremanlyuta kagege denlng iBegavan
-
Ruloawatl-, tenah babaran rylJ11 kakrrng, pluarlngan kekasLh RAD$I BRAl,tAllEKA
a-
LZ nol l.:983
NH
HH
f,H
25.
f,fl:,ftffifinnnH*F HH
tn"
nHtr"H"
NN DE
trnnDnn
tr!EE NN
trE nI!
EEEI!
-6-
"H*8"HBffiIrnDnnn
BH Hfl
DE NN
Dtr IIN
HH-Hn tHt'f,r HHr EH rHttH'
HH fifr ffi''HH $H'*HH HH''M
ffi""HE $B ffi Hf, ffi ffi HB HH
I. NAGARI P II R I,T A C A R II-J
Prabu Srl Maprurggungl patlh Mudha Bathara, Irtnenggung l,ludha Hagnyg
tr&r Harya Nltlra{ya1 llarya Partakar trya.ttg llarya Sadha. Rembae : - Slrna--
nlr€ kang putra kakalth Devi Srl lan Raden Sadanal Mangka Devi Sri llna--
nar Prabu Pulasya. Pranila Harya Nltiradya kautus nya.rawedekaken lng ngal
sanlng Bogavan Rulmauetl tng l{ahondra. Sandlka, gye pangkat. Sang Nata --
kundur ngarrhatotr, ptnapag karrgJeng ratu Deul Brenanlyatl.
II. . i
Ialsendra Prabnr Pulasuar petlb Ka18 9rba1 nyarg patlh Kala nDaru.
Renbae : -ngGenya Sarrg Nata nglaner Devl Sr{r ulnargsulan yen slrna. Pa--
tlh Kala nDanr Llnen nyataSakol ourdlka gya bldhal.
I,llllAl'10_GAGAJL r - .DeDava uadya Medhary f,upu$lng kapapag. va{ya Punacar{ta,
da{ya sura. Kaplsah denlng patd.b Mudha Batharal kanthl dharnrh' : I(aLa -
nDaru klnen nadoel sknanl,ng Darrl Srl.r latun pinangglh nedya kagsnJarake.
Kala nDartr sagahr gya nundur.
III. .-
Raden Sadana nyang'Senar Gareng Potnrk. Rembas : - ngGayuh dadl dg
ucr lan ngupaya Eurcanlng kang nbaSp Dewl SrL, ltllAlti .S[X(AI] : hrta ba].a-
ne Kala nDaru gar€gu gave trareng Sadanar teuah dadl panca.karal rasekoa kg
soran sa.nl peJeh.
, rt. pggK,uH MFpIIAIIG gANru.
Ki Buyrt ltangkeng tryalg oenahnya Nlken Partlnl, nangglhl Devl Srl
lngkang nundhut sraya pangayotsanr labet kebuJung dening denava. Buyut ---
llarrgkeng nuya parentah para sloua, napagaken rageksa. Dadl perang Lauan"
denaua balano Kala nDenr. Buyut tlangkeng ngenpakaken keuayan, tunarna dha-
tery Kala nDartr dadi plcak nrlpate. Bra-r:gkangan nr'lng uatlar kadadak nben-
tug eela kalg nyepit Pekel Hllnuka. SeIa pecah, llilmuka Juwar saklng Pa-
nandlang, dadya langlung suka. Nulya gentos nrlpatl-pun Kala nDam dLpun -
waluyakaken dening llllnuka, lan Pekal lfl}nuka oagah nyldra Deul Sr1, gya
nga.ubara
CANDIIAKAN : - Medtrang Tantu, Dewl Srl lan Buyut'Ha5rgkeng, nanpi e4ovanlpun
Raden Sedana ealc-ponokavane. Nenbe lnbal pangandlka, kadadak peksl
UlLuuka nyanber Deul Sri kabokta nganbara. Sadana nututl. 'D"{y" pg
rang lng gegana, Sadana kaeoran. '
NuJu ane garudha llinanteyar lngkang kauhre denlng [yvang Wlgnu kl-
nen ngulatakon trah turas l,lle.nu, Mlreng panJerltlng Deul .Sri, gyar rlnebat
Pskel l{llnuka koplaynr.
-7-
Gartrdha lltnantoya glnanJ ar J anar€ lan sunping doning Devl Sr1. Ra-
den Sadana ngganJar kalung, nlnangka tandba pitayanlng Hywang llienu.
Deul Srl lan Sadana runten dhedhukuh lng SR,I I{GAI{AI,ITI.
v. EDR1[AP4I[__8D.I MAHENDRA.
Begavan hrlcnavatl, na.npl souanlpun, Harya Nltiradya nyaravedeka.ken
elrnanlng putra Puruacarlta. l,llnarah y€n sanengko dedunung lng Dhukuh Sri
Ngauantl, nanglng puguh tan nedya kundur. Harlra Nitlradye gya panlt.
qANDHAKA{ : - Prmracarl,ta, Srl Mapunggung narDpl aturlng IIarya Nltlradya -
lanun kgW putra kakalLh dedunung lng Srl Ngevantlr gla nesat gegg
na nedya eurusul psre putra.
CANDIIAKA{ : - St1 Ngavantlr Devl Srt 1an Sadaha nanpl ranrhlng kang rarra
Prb. Srt Hapunggung kang dharuh klnen sanL vangzul. Narrgtng eadaya
lunggao^. Eopo datan purun. Tenah duka Prebr Srl Mapunggpngr garrd
nyabda s APA BAKAT NCUINCSTINGI KAIA UIA' SIRA DElr|I SRI.
. APA AREP NUSttH KArA MANUK, SIRA SADAI{A.
SanaUka Deut Srl dados ULA SAIA' Sadana dados MANUK SRITI.
Ula Sana kosah nrlng l,llrathal done Manuk Srltl mabur nring G:llLng-
vesl. Senar Gareng Petnrk nututl.
.CAI|DHAKA}{ : - Dhukuh GenJ ahr Kyal ldrigu lan semah Nyai WunarL kang ne--
dbsng nangku Jabang bayl putrl nana Nlken Raketan taneah nangLs.
Kyat Urigu kengetan dhayuhe Rosl Hlsana duk rlkale nyuvun putral-
rnrs nate ulnlslk lanun nongko darbe putra, nangka tansah reuel --
lku tandha bakaL nanpa vallyu.
Sarta engetr uau dalu nanpt'vangslt kLnen ngudl ula eava kalg ge-
sunPlng Part salrttll.
Pranlla, Kyal llrlgu gya budhal nrlng oabln., kadadak unlnga par{ --
nuntel, u1a sava ngiton. &rggal, katrekta uarrgsul, ula kapapanaken lng pe-
tanon, slnqienan sekar boreb. Jabang bayl nulya slrep nggenya nangla,
Desl Tlloauatl nulya nltle mrLng Jabang bayJ-.
I[. s u R o L 0 Y 0 .
Hyuang Guru nyeng Naracla; dupl un!.nga yen Dewt tlknauatl roanitls,
gya utuoan karrg putra llvvarrg Brahna lan l.Ilsnu kinen nggora godh4. Sandi-
ka, nunten ganl bldhal. {yvang Brabna nallh asu aJag, I$wang lll'snu dadl
celeng. J
CANDIIA4AN I Dhrkuh GenJah, Kyal l^lrlgu nanpt wangslting ula eau&, supadoa
tn ruf* tangga tepam 1 klnen J avab ngubengl bale ponah kaya cara-
no vong puput puser. Gya katlndalake, tomah gora godha cabar.
Null Eyveng Kala naHh trpao-upae8tlr nggora godha j abarg bayi.
Kyat l,lrlgu winangslt denlng uLa sawa, ki-nen ngaj ak tangga teparo
memuJl : IDNG WInIDEtl, WIRIIIUYEII. Tomahan godha rencana saloi eirna
Ilyvang Guru nulya dharuh p&ra wldodarl klnen ngmuat Dewt Sr11 saE,
ta plnarlngarr pangkat da{ya'deua kattg andun pangan, pinarlngan tunggargan
bedhatl lut pecut naga-serarg. Ing nriki Deul Sr1 wus ruwat da{ya uldoda-
11.
-8-
VII. PERTAPAN A R D I HDRAGLRI.
Begavan Brahnana llaroie gtnonJeDg kang putra Deul Srllah Kasnlta
WahnL supeaa kadhaup Raden Sad.ana. Sang lllku gya rnanjing sanggar panu--
J al, kadad.ok uninga susuh. Marruk Srltl kacandhak, babar Rad,en Sadana, -
sesarengan Senar Gareng Petnrk prapta. ,
LaJerg Raden Sada"na kadhaupaken klayen DeuL Srllah Kasnlte l{ahnl.
NuJu tengah dal.ur l{yualg Narada tlnun.n narepegi Sadana. Plnaring
an pangkat deva kang ngratonl donya brana Lng sabrang, sandlka nlnten og
cad oaklqg Ardl DrdragirL.
Kacar{ta' Sang Brahnana Harei kocalan putra mantu, taken dhateng Seuary-
natur nboten unlngal nunten b'udhal mrl-ng Puryacarlta sad,aya.
CASDH.qSAN : - Ing hrrrracarltal Pratu Stl Mapunggung lan kqng rayi ing Gi
llngvesi Prabu Brahnanardai nanpl revuhnya Brahnana lhrsl ngaturaken 19
larnpahanlpun kang putra Raden Sadana. Sang Nata langhrng renar dene para.
putra vlnl,eudba da{va deuanlng aarldhartg pargan.
Devl Srllah Kasnita ttlahnl nunton kadhaupalcen klayan putranlpun --
Sr1 Mapunggung lngkang nen kekaslh Raden UAI{DHU.
Kasanr parsrlgnuke oaklng ltedhang Kunurnrng Prabu Kala Pulasva saug.
dya ne{ya nyusun Devl ful, kasebLa} barat sanya kontal.
TANCEB KAYON
12 nel L983.
n[u!m
mnmnmnnm
nn
SH
mnmm nrfimnm nlntnn
nm mm nm mt( ntm nrm
fiil- -fifr frfi--tl]l Afi--fifi H"r Hnu'n If, nnOBnEEEEtsnn EMnmEE m hN ffinE
fiff $fr fffff,u- fr$ ffff H m hi" H m-
Hf, Hfi HS 'f,' flH flfi $"n H"r m'H
nmnm mm mm nm
mm nm nm mmn mm
mm nn mmnmnm
mm Inm mm mmm
ntr mn nn nn
nm mm nE ru!
nm mn mn utn Bn
ltn mm nn nn nm
nmtsm rnm nn un
26.{14/{H4M4/I/I4M/I444{M/I4M*{*4MM/'**4*4***{44//4*4{A{**
mmlllm nm nmm
mm mm mlu nm
mm nm mn mm
mtn nrmmm
nn nnn nnnm
mn nn nm nur
mm nn nm nn
hn nm mm mm
mnuult lttr llnn
-- I. NAC,4&I .SRnIGG.A HEpIIANG CAIUN0AIT.
Prabu Slndhrla fngglh BaJa Gothaka tryarg patlh ll,erya $rkapa, lng--
ksnB li;1gnhgg. r Dene lngkang putra Raden Clngkarad,eua tan nanut t4y@g Bg
puh. lfuturrgka aouanlpun IIarya Dnaparal natur kautus lngkang putra Inra"o -
Clngkaradeua klnsn ngaturalen Reea garnbar Gunt uJ.nangka pratandbalnanut.
Roca gya tlnarpl dontng Sang Nata, sarta ruya tlruptksa Burasa-
nlng tu1ig kang ana lng reca, nutL : IIIHURINC BIPA KERIIP DIX.IING SITA.
RaJ a Slndlula dukal llarya Duapara nun&,rr tanpa panit. l.laoana Sang
Nata parentah dhateng kang putra Raden'Javata nyang Raden Dewata kLnen
-
nenpuh kang reker pinar{ngen.kantb,l RaJa lClparal RaJa Capalap RaJa Yogya-
sara, RaJ a tllpaLa1 lla-r1pa Kunbanar llarya Oandara, Ilarya Paningron, sadaya
gandlka gya bLdhal.
Prabu Slndhule Dyarg ga"n a Devl 1r1us lngglh Deul Sahutt' daLah pg
tra Sang Rotna Deul ugl bldhal nltdh kreta radl kapara teblh.
ID
m
MID
nnmnunnn
-9 -
II. NAGART HEDrytl[c KAMULYAN.
Prabu Clngkaradesa nanpl palapuranl_ug. patih hapara
pun lurugf kang Tenar Gya satata uapag prarg.
I'j-ERtiltlG GAGAL : - Wadya Medhang Karnulyan lanan Medha:rg Ga}-rngan. Para rayl
kakatth Raden Javata nyang Reden Desate tandhing Prebu Cirrgkaradora, ha-
nung sa.Eudara, tenah sa.nl nunglorl. Ugi para rd a zunrhan sanl tetuk.
Prabu Slndlnrla sanget &rkae kang ganra lan putra sa.trL ngingetalen,
nboten nendha nalah sarrgsaya nurlng. Itatenahan Detrl Tulus rnyar€ Retna Do-
vl datan klyat ngarpah sunpeglng uanah, trfurah qanl nuksua. Salxg RaJ a Gg
tttrka langlorng nurlngr Bya nanglah prang tlnandtdngan kang putra Clngkarg
dova kanthi ulah eunenbah kadl tatanlng zunungken nrd-ng bapa. Hasana karrg
rana ruDsog nerang, gya nukoua.
Prabu Clngkaradeva gya gunantl natal JeJuluk Prabu PUR}IACAIIDIIA.
Kang rayl kakallh tuuln pa^ra rd a nunten katLmbalrn, kalcanttrl in-
ba1 rembag, kapundtutan uupakat nggenya Sang Nata ar6a nbedhah nagarl tl-
Bar yekrr. t GII,INGHESI - PURHACARITA l.an WIRATHA.
Patlh Earya $lkapa ngaturi panrayogi-, suna$o s Sarrg Nata Pr,rryacan--
dra nyenyunu nrlrrg Javata lalglung runlyln, kanttri larnpah : BILIH IIAIICI
DAIN AIM HI.AI'IPAH-MLAI"IPAII.
I(acarl.tgr Ssng Nata sampun nglanpahl panrqyoglnlpun kl patlh nalcaten uau
J angkep 1OO dLuten, nunton rpnten sa'enlta r
1. I^ARE mLAIIAI{ RtrnAToNr RATU TICA DIPUN LURUCI RATU SAnJNGGAI,, -
INGKANG TIGA KAIrcN.
2. LAnE NGAIU DHEMPU, INGKANG, TIGA KAHoN.
Patlh Harya Slkapa natur bllth punlka saemtta cetha, yen ta piulyu-
rnrnlpun Sa:rg Nata nro plnarengaken denJ.ng Bathara. Pranlla Sang Nata gya
ufuea! klntun nauaLa lanantang dhateng Glllngvesl.
III.T1[A--C ILINGl'|ESI
Pr.rtra Glllngweei atnaJa Prabu BrahnanaraJar Raden Trl Ttnrstha lan
Senar Gareng Petntk ltemba.q : - PraJ anlpun kalnpbkakon auon. Kadndak lon -
ten denava alasan nana KaIa l{ldhatya la,n raseksL llldyatl, nedya tDargsa --
dados I'EIIAI'IO SliKAlt. Denara kallh sanl peJah, babar Hyuang Srnantanu 1an -
lngkang putra Retna l.lldatt. Nura Sang Devl kaganJ araken dhateng Raden --
Tri Ttnrstha mtnalgka garva. Sarta vlnlslk, klnen menlt dhateng Ctngkaradg
lrar Sandikal gya pa,nlt lundur nganttd kang garw&o
IV.N I
Prabu Brahmanarqj a myang patlh Atmera. Rembae, : Sang I'iata supena -
avon. Katungka sovardpun Raden Trl Thustha ngatura,ken lelanpaha'Lpun dene
ws pala'krdnao Sar:g Prabu lalglung roDar
Kaearu oowanlpun patth Drapara ngahtraken serat panantang saklttg -
Prabrr Clngkaradeual Sang Pratu Bralunanarda nurl,ng, gya inapag prang.
I
I
I
natur bltfh dl
-I0-
ptu,U., g"ahnanaral a kasoran tandhing Cllgkaradouae tenah Bra-hrnanarg
Ja rnuksva. Raden Trt Thrgtha lunaJar ngungoi mrlng h,rruacar{,ta.
V. UAGARI P U-3I{ {-0 -A L I T A
Prabu SrL l}lapunggung Dyalg kary putra Raden Handlar, nampi kang, ra-
yl tllratba Prabu Basrrrata. BgEbAg : - Murkanlng treh lfatu Gunung. Katung-
ka souanlpun Radon Trl Thrstha savadyar natur yen nagar:l GllingvesL vus -
kabodhah denllg Prabu Clngkaradeva, earta kang rana BratunanaraJa wue nuk-
BUB. Dorong dalgul kadadak panenpuhJ.ng ua{ya Me'dhang Ga1ungan, gya plna-
p8g praDg.
Prabu Srl Mapunggung kasor lng yuda, nunten uuksua. Prabl Basurata
kaplayu, plnangglh klayan kang rayl Begavan Rulgneuatl. lfulya kautstk ktn-
nen nunglul kenavon, panrlhe kangge srarr,a nglunpuking pulung dhateng lllrg
tha. Prabu Basurata sayogya, slgra varrgsul nungkrrL aris dhaterg ppslq
-Clngkaradeva. t '
Prahr Clngkaradewa langlilng sukar gya netepa.ken 3
1. Raden l{andtu kaJunJung gunanti. kang rana rng Nagarl hrrvacarlta
J eJuluk Prabu SRI MAEAIIAI{.
2. Raden Trl Tlustha ugl kaJunjung gumanti kary rara prabu Brahna-
rraraJa lng nagarl G.J.}lngveall plnarlngan JeJuluk Prarxr* BRAMA SA
TAPA.
3. Deue Prabu Basurata lng Ulratha lctnarya sesspuhing para rqJa.-
l+. Itagarl tetlga, Pumacarlta - GtUngr.resi lan l.Ilratha; kabasah -
denLng Prabu Clrqgkarad,eva tng Modhang Galungan.
TANCEB KATON
L3 uel 1983.
27.
nmmmln
lnm mnl
mrn mn
trn mm
nnmmn
mr[ mtn
mm nm
nlm mn
t4u I ltultll
nlll mfrl lllmlnmtllru nm mlfiIll nlmmln
mmu mn lnm nlm mln rnln mul
nrilrmnmm mm mm xlrn mm rnln
mm nmm urn rnmnlm nn mn
mm mtn tnmnmrn mnmm lnmmmnn
mn mm mm mtn mul mnl mn
mn mrn mm mn mlil mn lflm
mm mn lrrm mm rnln tnln mnl
mn mln lnmriDlrnl0 llrn lnlllrir nn I4In
I
I. NAGARI ll I RAT E-A .-
Pratu Basuratar patlh $tnggatar lbrya Sakrlta, Harya lengkara, tu-
nenggung Svara Sungga. Rernbas : - Slnsanlng kang putra Raden Brananeka.
Kl Patth kadhamhan n€up.alar saJxdl-ka gya pangkat. Sang Nata kundur ngadtrg
ton plnapag garua pranesnarl Dsul tsrenanlyuta putra l[yr.lang Brana.
l:ll .l
llu,:
II. NAGART
-lL-
HALA}IA
Prabu HAY ttl AN A nyarrg gs,nta Devl N R A DI nanglu ingLrlg
putra Dewl E 0 Y I nendheng gerah santer. Sang Nata mentas nampl uang-
slt : Itlngka,ng putra klnen nbekta nrlng Tanah Jawl-, kaslramana lng tla-
ga kang klnubeng ulgma kencana, mapan lng Dhrktrh l.l A H I T A .ri
Sang Nata gya dhavuh nrl-ng patlh !ruDHA yt.lAlIJAllA, tunenggung JAIA-
ANGGOTA, JAII.$JDICDA, rte{ya kalcant}rl nr}r€ Tanah Javl ngupaya rlsada Se
rahlng kang putra. Desl lbyl nunten tlnandhu. Savega s€mya budhal.
P-IitAN0 qXGAt : - lladya l'lalalra plnangglb praJurlt lJlratha, suJ.ayanlng
-
renbag dadoo pancak&!&r Prabl Haywana plnangglh patlh $tnggatar Bya na-
leh kang slnedya, patlh Srnggata ).alglung lega: Nunten samya sesevangan
IIT.I.JA}TA GIRINDR-I
Raden Brananeka nyang Semar Gareng Petnrk. RembaE : - Nedya anggg
ph pulung sageda gentos nangreh Prabrr Glngkaradeva ingkang hanbeg m-
suh. Katungka nonten d.snaua alaean Dltya Kala Rekta nedya mangsa, dadya
PEit.4,I{('i SEKAR, denava peJ ahr babar Eyu"r,g tlLsnu parlrrg wlslk la.nun nedya
tinumtan kang oinedya lan bakal antuk garua. Hywang l.Iienu gya skna.
IV.W.-
Ki Buyut L O C, B A nyang notronganl.ra narna Raden GaJ ah Oya (putra
Prabu Srl Mapiuggung evargl). BgElgg: - Gajah Oya nyarlyosaken uewarq!
lpun Begawan Ruhuawatl lanun badho oagod varni Jalma. Sarta natur bllLh
nentasnangglhKAcAnawi tul:lenuni IN DBADI,. Kl Bunrt Lopragya
parlng dharnrh yen kaca punlka klnarya J alaran. Gaj ah Oya nunten pa.nlt -
nri.ng Hana.
CANDHAI(AII 3 - Tengaldng wena, arra wldodarl naml Devl Indradl lenggah tg
p1n1ng tlaga kimbi nangls labet kecalan kaca. GaJah Oya prapta ng
li pltaken, wlnangeulan yen kelangan kaca. FeJ ah Oya ngatcen lan -
kadugl nangzu}aken laruun purun kagarva. fndradl sagah, narglng
-.
darbe bebana, yeklr slena kencana j aJ ar eanga knng ngubengi tIaga.
GaJ ah Oya saguhr gya sidldkara, sa'la'l'l ka ana uisna nas bebaqi eng-
an ngubongl t1aga. Sary Deul lalgturg suka,
,
1* kaca gya tlnalrpl.
ltusnya na.npi kaeal Indradl panlt nedya hanggunggung cacahlttg uls-
tr&r Jehrl tnts nlnggat, Gqjelt Oya nututl.
Kacarlta; playune Der.ri Indradl plttanggih Raden Brananeka, gya nyaraya -
klnen nylrnakaken Gajah 0ya, lan sagah suwita mlnangka garwa. Brananeka
sagah gya napagaken Dwirad,a, da{ya pra.ng. Katungka Hyuang Narada ravuh
parlng Panah Herauana dhateng Bramaneka, sarta tutur yen Gqi ah Oya puni
ka tatslh kadang. (GaJt Oy" anak Sri l4apunggung patutan klayan rylri --
Ru}olnl tng pertapan Tltlsarl. Dedos kaleres raka naksanak klatrran Reden
Brarnaneka). Bra.narreka nunten nglepasalen panah lierayaDa, kengtng GaJah-
Oya babar daffa manungsar narglng kahrncang teblh.
_12_
Raden Brananeka nunten lundur earlnblt klayan ingkang gal.ra Devi
I
Indradl.
9ANDHAKAN : - Kl Buyut logra lngkang tengga visma kencana, narnpi ramrh-
ipun Prah,r llayuana lnglcang Javab ne{ra ngedus lrrgkang putra, lng-
kattg nenbe nandhang wlyodl. &rggallng carlyos, Dewl lbyi ,kaoirarn-
an lng tlaga tenah ualuya. Kadadalc dhar.rahlpun Raden Oya lngkary -
duk euvau warnl dvlrada. Nunten cari.yos mrJ.ng karrg rana Brayut to-
Brar blIib plyanbaklpun punlka OaJah oya lngkang saged uarnl Ja1-
tr&r labet bandayuda klayan Raden Brarnanoka. Iluyrrt Iogra bingah sg
ngetn satta natur d.hateng Prab,r I{ayuana blllh Raden Oya puni.ka --
lngkang nuJa wlsna kencana. lrlasana Raden Oya kagenjar Deul lbyl,
kabekta kundur nring Nagarl Malavar kaJuneqengaken narendra.
v. NIaGARI _l.l Ilt A T H A .-
Prabu Basurata, nanggltd lngkang putra kepulunan Gllingwesl Prabu
Bra:nasatapa lnggih Tri Thrsthar tuuln tngkarg gUsti l'ledhang Karnulyan
-
Prabu Cingkarad.eua lngkang ndangtt slrnanlng putra Brarnaneka, sarta nggg
nya nggarblnl kary garwa Deul Brernan5.1ruta.
Katungka Sang Dewl babaran nlyos putrl, pinaringan narnt Deui BRA-
I'IAIIEKI. Nunten kasusul souanlpun Raden Brananeka sami matur yen tltro pg
lalcrarna klayan Dewl Indradi Inyarg ngaterraken CUPU REINA pratandha yen -
vl-dodarl. Para sepuh sanya guka, Nu1ya Prabr Baeurata rnatrlr mring Prabu
Clngkaradevar punapa kapareng kary putra Brarnarreka kajumenengaken nare4
dra gumantl nata lng lllratha. Pratu Clrrgkaradeva, nayogyanl, sigra kalce-
pyakaken JinunJung nata, JeJuluk PRABu B A s U P' A T I . ('/lrntha II).
Kadadalc sowarlpun pepatlh Gl1lngwesl, patih Atmera natur bl1lh ng
garl Glllngvesl kadhatengan nongsah ral a d.ltya trah Prlnggat aanf saklrg.
garLta sellrr nanl Prabtt @RA SINGALATA. Temah gpgup Pratu Brarnasatapal
gya panlt earvl nyuvun blyantu vadya l.llratha. i
Nallka Ba.nana garwa Prabu Branasatapa nenggth Derd l'tidatl babaran
nlJ iL dhanplt, nailging J abarrg bayl dipun salinl mend.a dening garua nem.
nami Retna RqJatadhl, bayl kalarung lng benaut, plnupu denJ-ng. Begawan -
Ruhasatl.
Kacarl-tp, Prabu Trl Tluetba dunugt ing GllLngwesl kasoran tan'--
dlrtng RaJ a Dltya Gora Slngalatar tenah Sang Nata ngungsl sagarrua putra
nring Wlratha. Glltngwosl bedhah donlng rageksa PrLnggondanl.
a
L3 nei L983
L3-
Hf, rHt'f,r HH HH HH H#t'fir BHnIrmm
A a $H HffittfrH HtttHH tt Hffi*Ht HHrrr
26. Hfi.* H$ Hil ffi Hff Hfr H$fu.. M;.
nntrmm mnmm Innmn mm mn mmnln lnmnlm nnl mfn mtumlnrn
mm nnl mm nm mm mm nn nm mm m In nlnt tnln tnn tnnl mm
mm nm mm lnm mn mm mm nln m nl nlm mn lnhl ltllrl nili
mmnmm mmmmmm Dmnnmill mm mm nm m n nrril mm nlnl rnmtnmul
-
mm nnt mm tnn mm nm mm Iln runill tnm nnt nrn Innlnl
nn nIIl nrn mm mm mm trm Dm mm mmm mrn lnm l0tn nmnlril
utnnmu nlln mm mmnun mnmm Inm mm ntnrnm nm tlullilt
:
mntnmmnl
mm
lnru
mm
rurn
mm
nnt
nm
mn)
Inln
tnni
nm
nm,
I.@..
{wang Guru nyang Eyvang Narada. &enbae i - .l{cnten parar€muka ra-
J a dltya Glllnguesl Prabu Gora Slngalata nyuwun rabl Bathari lflIuta.ma.
Hyvang Gurl tan renar psa putra Javata klnen paca.k barls.
IT.NAGARI GILTNGt.lESI.
Prabu Gora Slngalata nyang patlh KaIa lhdragsa, miuah uadya buron
rlanao Renbeg : - ngGenya uus ngeJegl kadhaton G;l}lngwesl, Pratu Trl ---
tlnrstha (Bra.nasatapa) ngoncadl n Sarg Nata gya parentah patth nggeurpur
Kahyudngarr sabab desa nguluhl vLdodari. SandLka gya budhal.
P[rR$q G.ACA! : - Raseksa ngrabasa Srn)]oyo, deva-deua kasoran. ]Suarg -
Nareda gya lraeat nring l'llratha nedya nyaraya. S I g e g .
ITI.HARDI MAHEND-BA
Begauan hl}otavatt kahadhep putra Gllingwesl lngkang nljil dhanpit
salcing uldodarl Batharl lfldatl, kakaslh RADD{ PARII{ENAN lnggih DHUKE--
TOYA. Ingkang rnlJtl estrl na.nL DEIE S R I N I. rregltr laro kallh puni-
ka lngkarrg kactdra nuya ltnatnrh lng benavl dening kang ibtr kwalon Ret-
na RaJ a Tad,hi.
EegDgg: - Sang l{l!il Ptttrl dhanth nrlng karg wayah, kinen sabJyag
tu anorg tanl, kantht parlng Jeuah. Sang Bagus sardlka gya paxgkat, ka-
dherekaken Senar Garong Potntk.
PLiliAflG s_EK/rR : - fng marga, Parlkanan kabegal negar da{ya prang:. Naga -
slrna, babar Dahyvang Kuoualal natur ne{ya suulta. Sang Parlkarran sagah
naupl, ugor purun rerencang nggenya nyenylrwn Jauah dhateng jawata.
Nunten sarui sldhlkara, ganaUka Javah deres. Tenahan anong tani -
eami blngah.-'Raden Parikanan saponokauane dalah Datryr.rang Kusuala gya sg
wan ngarsanlng Begawan Ruloavatl. lfusnya prapta, ParLkanan ngaturaken -
Dahywang Kugsala dhateng kang eyarg. Waeana tinanpi pazuwitanlpunr nul-
ya Sang tti!il frtri pangkat nrlng l{iratha ngant}ri kang uayah kekaLih ne-
dya katur nrlng karrg ralr&o
IV.NAGARI t,. TRATIIA.
Prabnr Basupatl lan kang raka Gllinguesi Prabu Branasat'apa tngkalg
ngungol sabab nagarlnlia kabedbah ratu buta Gora Slngalate. Egleg I
ngGenya nggarblnl lngkang garwa i.ltratha Deul Indradi nyuvun dhahar pe -
len pretangga Jtwa ing euarg&r
Kaearu ravuhnya tlyvang Narad,a, nundhut sraya sirnanlng raji6 dltya
ingkang,ngeJegt GJ.Ilngwes! Ian ngrabasa Kattyuangan.
,
l
-r.4-
Salg Nata Wlratha sagah, nanglng n)ruwn polem pretangga J,lwa. Sa-
nallka pelen pretangga Jlwa dharah ing qgarsa. Nunten kadhahar'd.ening -
Der.ri Indradl. Bakda dhaharr gya babaran mlJiL priyal plnaringan kekagih
Ratyan B ASUMU RTI, Nanglng lnrclva, d.enelngkang ihrnuntennen
dhang gorah.
Serrg Nata dhanrh $hateng Berya Sakrlta lan tlarya Lengkava klnen -
ndherek l$tang llarada. Sandlkar gya bldhal.
CANDEAKAN 3 - Ing paprargan, va{ya buron wana sarnl peJ ah denlng lla:ya -
Sakrlta lan llarya Iengkava. Patlh Kala Hudrqoa murlng, Harya ka-
kalth kagetalc na.nprung. Ifuarrg Narada nuJ.ya natur rnring l{ywang Gg
Ttl r
Ilywarg Guru dhawuh mrlng Narada klnen nundhut J ago saktng l{iratha
lnggih punlka : BUYtil BRAI'IA INCKANG MIYOS DIIAI.IPIT. l,larada gya nesat.
CAND$AKAN I - Nagarl tliratha, uyattg Prabu Brenasat&p&r narnpl ramrhnya
ingkang bibi Begauan Ruhravatll nasrahaken putra Glllngwesl irrg -
kang nlJ 11 dhanplt, lngglh punlka Raden Parlkanan ya Dtu!:ut Toya
sarta Dewi Srini, dhunateng Pratu Bra.nasatapa. Kanthi kacarlyosa-
ken bl}lh duk ing unl lare kallh punlka kacldra denlng kang lbu -
ne!o, kalabuh Lng benavl. (Ibu Delri. Retna RaJa Tadhl).
Ing mrl,ktt Pratu Brarnasatapa lng batos nyathet tumlnclaking kang
-garya panlngglr.
Kasaral ranrhrya Eywarrg Haraaa nundhut j ego, buyut Bra:na lngkang -
niJ iI dhanpit, Nurten Raden Parlkanan kakanttri mirrggah l(alrywangan, para
iraja senya ndherek.
V.@.
Hyualg Gurr nanpi ranrhnya l$uary Narada lngkang nganthl Radyan -
Parllcanan tuwln paxa iqj
". [yuarg Gunr parlng ganj aren pusdca j enparlng
SARUTAUA dhateng Parikanan, nuJrya najeng prang.
Ing paprangan, Prabu Gora Slngalata kata.rnan Sarutaroa, peJ ah.
Prabu TrJ. Thustha nulya J woeneng nata lng Ol}Lngwesl mallh, gya--
kundur rnrlng prd a. Drpl rnre dumugl lng Gttlngubsi nua narepegl karg
garya nen Deul Rgtna RaJa TadhL, kadangu bab putra kang kaLanrng tng bg
ngeualt. Sang Deui amung kendel, Sang l{ata duka. Retna Rqia Tad}d den --
sabda d.a{ya baJulr nuli nJegur lng benavi.
Kadadak uonten kabar bll1h garua nata lllratba Deui Indradl Beda.
Gugup Prabu Basupati myang para ral a gya lundur nrlng Wlratha. lfusnya -
prapta ing Wiratha, lunarpanya Sang Dewl Infuadi gla pinaripurna.
TANCEB - KAYON.
13 nel L983
29.
mmnnm nnmm mnnnn
mn mn mn mn mn mm
mm nD nm nm nm nn
nmmtrm nmmnmm mmulnm
nmm mm mn nm mn
mnmn nm mm mm nn
mm nnn trm nn nnDnt[
_t5_
mm mn Dm mntrntrn
nn nntr mn nm
nmrlnmm nm
Dn nD Dnn mmmnul
mn mn mn mm
mn mm mn mm
IDIII truo mn nmuurDll
iltrn [lnnt0l
l0lll m[l
nlln ritnl
Int[ tntn
IntDtll,lnnl
mm ntn
lrlni mm
lDm nlm
mm mm
I. .
Prabu Srl ltahaval Lngglh RAt a llandlar r petih RrJ angks..rao Renbag z
Badhe .rhaupnya k"n€ putra Raden lllnaryva plkarlt* putri G1]{ngeeel2 na-
nglng uonton rorlbed, eabab putranlpun I(1 Patlh PuJ angkara na.nlr Raden -
Sa{yeskara slrna tanpa pa.nlt.
Kagaru oovanlpun utusan sak{ng Glllngwosle patlh Atlera, matur kg
utus keng raka Prabu Branasataper pasrah olrnanlng putra Dewl Satapir -
lngkang .kinarya sayenbara : Slnten lngkang saged manggihai(en sirnanLng
Salg Devl, ne{ya kadhaupaken. Prabu Sri Mahawan sagah. Nu1ya Sang Nata
dhanrh nrlng kary putra Raden Ulnaryua klnen ngupaya mureanlng Sadyaskg
r&r yen uus plnanggth kapaorahsna ngupadl Devl Satapl. Kang putra sand!
ka, gya p4ngkat. Bibaran paoovakan. Sang llata }undur ngadhaton, plnapag
garsa knngJ eug ratu Dewi Srl Iab Kaeul,ta l,lahnl putranipun Begauan Bratr-
ndxa llarst. lfunten buJ ana.
Dene Ki Patth PuJ angkara, dhamrh mrlng IIarya Bfunana, tlarya Blramg
DBr h:nenggung BuJ ang Kelalen, klnen nguntapaken lrundurlng K[ Patlh At-
EOX8.
rI. NAGA,RI G .U 11I A SqlA HANCLENG
RaJa seluman-trah Prlnggondanl oeHr, jojuluk Prabu Yaksa SINGCYA
KESI.IARI, nyang kang rana Pujingga Reshl Shlwa lbya, patih Kala Garba.
Remles : - llentas nyidra putrl Glllnguesl Deul Satapl, nanglng engga --
dinten nangke derong atut. Sarg Nata gya utusarr Dltya JaS.egi ldnen no--
luh 0111ngwosl, detre patlh kadhawhan barls. Sandlka, gya pangkat.
1'ltliirl{0 grlGAL : Wadya Raseksa kapapag barlsan'Puiuacarltal dadya sulaya.
Denawa kasoranl gya nylutpa.g narga.
III. l.lANA I,IALIN!IN SNifA. '
Raden Hinaryval Semar Gareng Ian Petruk. .s1q}.gg. : - Ngupaya murcg
nlng Sadyaskara. Kasaru ana nacnr nubruk, da{ya I'L:ttrri:iG jilil(t!!. I'tacan ba-
bar ltyvarrg Kwera, paring vlslk j Srtg Bagus lclnen sowan nring pertapan
I'tahendra. Sandika, gya panlt bldhal.
mnlirn mmmrn
Inm m mm
tnnl mmm mm -"
lirln InIIlIu llllll
mr)l m tD IDm
mmmrnnm
mmmtnmm
nrnm nuu[
rnn nm
mmnln lnmnurln mm liurl
mln mn mn rnil mm rlln
mm lnm mm Innl lrlnl mltl
mm Inm nnl mn mm tfllll
nmnnmn mmmlrtl0 lnill lilln
mm mn mrnm ntm mm
mm mm mmnn nmmtn
mm mm mrn nm r4nl
mn mm nm nn mn
IV.
Begawan hrtrguavatl nanpl sovanlpun Raden
BB. Nulya wlnarah klnen ngupaya slrnanlrrg Dewl
tuk nugraha. Sandlka, gya'panlt mundur.
lrfll
Itrlil
fillnlllm lirlil
titnl ln t:ltil
Uln nrlillil lltlit
iltn li:nm lniil
lnm ln n Inll
mmmmmm
nln n rn mrn
nnrnl milrm
,nmmm
i
lillll n[rl
ntll nnm
mmm
r0m mm
tnm nm
lnm mm
tnm mm
mm Inn
mm nm
a
Sadyaskara pasrah Jiua rg
Satapi., dad1. J alaran an-
-15-
Ing nargi Sadyaskara pt-nanggth Raden Wtnarlywa, gya parlng dharuh
Saclyaekara kinen ngupaya eLrnanLng Dowl Satapl putra Gilingwesi, ltahrr
sandikal gya plnarlngan kanthi panaJ<avan, nunten bidhsl. ftaden l.linarya
kundur.
Kacarita, lanpahlra Rad,en Sadyaakara plnarrgglh hrta uadon n^eng4s.r'na.ni
DRATI. Ml1a narrgLe travlt tlnllar semahipun nama Pl-saca (gandarua)
R$fA BAIJ lngkang kenglrrg aradan barls, margl ratunlpun ndhustha
putrl Glllnguesl Devl Satapl
Harya Sadyaskara eagah nd,haterngalcen senah-lpun, nanging lanun sa-
ged sumerap unrJuding lelenbut. NuJ-ya Dratl ngaturaken IJSAII PRAIIAI'IA.
-
Yen kaslpatalcen notra, saged unlnga vujuding dubriksa, larnun katetesa--
ken tallnganr saged nlreng baaanlng pisaca-piiaci.
D,rpt rnre ngagen J.1oab-pranaua, Harya Sa{yaskara unlnga uisma ken-
cana babanJengen, Sang Bagus nulya rrgtdung lelagon lngkang nuju prana.
Hanjalarl Gandarwa RaJa Ball nJoged rnleter, nunten soran pgarsanlrg Sa-
{yaskara eanri. matur blngah dene ssged uval saking aradan nunten pinang
gih semah-tpun nallh. Pranlla nunten ngaturaken bebirgah : SEIA TIMPURU
lan I.IAHTYU ltAtINI, sarta AII DANURDARA myang RAIAII KALA CAKRA lngkang kg
tyasane lanun vlnateg : APA SACIfTeXn TUMtrKAr APA SASDDYANE DADI.
hrggaltng cariyos, Harya fudyaskara gya ka-kanthi manJtng kadhaton
Guva Sola Marrgleng. NuJu Prabu Singgya Sari arsa mondhong Dewi Sataplr-
Harya Sa{yaakara matak aJl Danurdara, nempuh Pratu Slnggya Sarl, dadl -
prang, Slnggya Sari keplEru.
Ilarya Sadyaskara nulya nuJ a sela tlmpunr da{ya kanthll nrkni
Sang Dewl kalebetalc"l ltg kanthll nrlul, RaJa Bali klnen nbekte. Gya ng
sat lnrndur nrlng Glllngvesl. i
Pratu Slnggya Sarl nututt savadya bnokasakatl.-
-,
V..
Pratnr Branasatapa (Trl Th,retha) nanpl calon beean kang rayl hrrug
carlta Prb. Srl Mahawa:r1 saha kartg rayl lflratha Prb. Rasupatl. Ketungka
llarya Sa{yaskara solran1 ngaturakan kanthll ntlfitl kang isl Dewl Satapl-r-
lrrgka:rg nentag kacldra donlng ral a solunan. Sang l{ata esmu malbenr nun-
ten }cacaogan I.lsah Pranasar eanallka plrsa Gandarsa RaJ a BalL. Gya kadg
ngu natur bltlh nyatae ratunlpun lngkarrg nyldra. Malah Rqia BalL natur,
billh r"rrlgt" vonten tenung utusanlpun Prabru Singgya Sarl na.uri Dltya -
Jalegi. Sang Prabu dharmh lclnen nyepengr R{a Ball sagah, nunten dados
perang, Jalegl peJah.
RaJa Ball glnanJar pangkat, klnen mmoksa sanggar panuJan salanl-
Ianl. Raden Wlnaryua kadhaupaken klayan lngkang putra Deul Srlnt. Dene
Ilarya Sadyaskara kaganJar Deut Satapl, nanglrrg Sela Timpuru - Nahtyg --
Wahni - sarta liisah Pranavae kapundhut doning Sang Nata. I{arya Sadyaskg
ra gya ngaturaken. /tnuk-arnukan Prabu Slnggyasari tinandhingan Prb.Srl -
Mahawan. Kadhalrahan oanJatri pangruwatan, Slnggyasarl lbbur. Resl Sttlva-
Ibya lcopl}ut, matur tobat. T A N C E B - K A Lq_N .-
HHli|HMNEHNfi HH IilHHHH [i flIfr I$II I$ iIHfiiH
13 met L98V,
-17-
30.
I. NACARI G r L I .N C 1,l. E S I. .
Prabnr Brarnasatapa ltggiU lr1 Thustba, nyang patih Brarna Sadhana -
(patllr Atmera vus soda), I<arog LUgEbg, : - slrnanlng kang putra, Raden -
P A R I K A N A N, mangka nedya kadhaupaken klayan Delri Brananekl pu--
tra Prabu Basupatl lng lllrathal kanthl bebana lgtlneal-an nuarsa. Ugl kg
bamrrg RadenSUG AN DA putrakepatlhan. Prarnila Sang Natagyapar-
rentah dhateng karrg putra Raden Brahnana l(estu klnen ngupaya kang samya
slrna, Ianun plnarrgglh kapasrahana nrlng swargao Sandlkal l3rahmanakestu
gya parult bldhal.
Sang Nata lrundrr ngaclbatonr plnapag garr,ra kangJeng ratu Devl lli--
dhatl atnaJanlng llyuarg $rnantanu. Gya buJana.
l(1 Patlh Brana Sadhana nodal qJ avl, dh.* dhateng HARYA BRAI,|AST!
TI, BRAI'IAYAI{4, BRAIII'IAI{A RADYA, tunenggUng BzutHMA I{AONIA, nyang hrneng--
guug WEDIIA BRAIIMA klnen tata-tata wluahan putra nata tuuln rguntapaken
Radon Brahnanakestu, Gya budhalan.
:
rr.NaqARr ANG9A PURA. , i
Prabu L0 K AP A DA tryartgpatd.hJAYAIOKA, dalah dttya t.tRI-
DHAGSA. Remba.s ! - Saxg nato engot duk rlkala kempal klayan nata Wira-
tha Prabu Baourata iirg .rudya, vus prasetya nedya parlng biblt putra.
Gya budlnl nring lllratha eauadlra. l,,lLltAl'{(i G{0.AL : Ing marga wadya Angga-
pura kapapag wadya Gll:lngvesl, da{ya sulaya. Rasekea kasoran, nu:Iya se-
sinpalgan marga.
Irr. HANA,TItNGGqL ,-
Reden Parlkanan ingglh Raden Dlukut Toya lnggih Raden Kelingga, -
kadherekaken Semar Gareng Petnrk. Rembas 3 - Sang Bagus nenggalih beba-
nanlng putrl !'llratha Devt Branarrekl lngkarg sanget andupara. Sarta ne--
dya ngupaya nurcantng Raden fuganda putra kepatlhan. Fljl:;liil l'ii:il,iii.L:
Hadya raseksa mbebegal Parlkarran, denawa pojah sadaya.
CAI{DIIAKIN : - Ing su}untng Hardl Mahendra, Raden $rganda manung}u puJa.
Nunten kagodha celeng ka.g ana.k-anak Bajalrr nyander Sugenda tenah
da&s prarg, JLnemparlng - celeng lan gaJah girna. .
Sang Bagus laJu lumaksanal kadadsk kayu-kayt padha sujud,. Nu1ya -
karavuhan Begawarr Rulorawatle parir€ uislk yen ta kabeh mau nlnarrg
ka pralarabang lanun Suganda lnrvat nunrna]ce dral at'ratu. Tnrs ka-
dhasuhan enggal baU. Sandlkar nulya namlt.i
mmnnn m
mm mm nm
ru[ nlm mlu
mm Inm m'n
mmmrnm r0m
mm nm
MID INID
nn nm
Hffi'-n- HffiHfr Hg"$* ffi Hffi**H$ fifi:il'nnmn mn nm En _nn nm mm mm mm
nn nnn nE mn trnnnn nm nln trn iunnnnn
mtnm mmminm InUl Inill Inmln till0nlln mln lllrl mlnlilnl lilm rnlll
lnl0 mm mm mO mln mm nlm nrtt mlnl(l f,lln Innt rlln lulntrt i,liil
mlu mrn nnl mm mn mn tutll mrntnmmm miil n)m tDtnt;iltmtn
lnln nm mln mn rnllltnn rnnl mrn ltilt DltDrn mtil l0tlt mtil uun,:l
mnmn nlnrmmB nm mmmm mtnmtnrnm ntm mn nlmtilritmn nm mlll
tnm nmm ltm nu nm nm mm mm nm mm ritm nill nlnl
nlm nllmln mm mIl mm ilnl lnln mlil illrl ltllil lnlil nlm hlrr
lntn nlII runlu BII mn n0ln nm mtn mD roul tnnt mru Inru :uii!
-18-
i
Ing nargar $tganda pinangglh lngkavtg gustl Raden Parlkanan myar€ panakg
vanr tuuln kasusul ravuhnya Raden Brahnanakestu lngkalg matur kautus --
denlng Sang Nata GilLrgvesll kang ra,ka Parlkanan tuwin $rgand,a kadhanr!
an nyu$rn tetlngalan svarga. Sang Kusurna sanl sagah, gya nlnggah Ka----
hywarrgan.
CAND-II$KAN s - fng repat Kepanasanl Hywang Erdra lan dewa-2 nbalekalce sg.
vanlng Parikanan lan fuganda, dadya prang. Dewa kasoran, Hyuang -
Drdra nunten sagah narlngaken tetlngalan suarga, naqging kaJujugg.
ken mrlng l,llratha.' Radon Parlkanan langlatng sukal gya pa.rnit mun--
dur.
rv. PERTAPAT{ P LN g, R 4 N c 0 (l,q,KrR GpRA).
ResJ- Wl-swanld.ba nyang tngkalgl putra Barnbarrg Kuswalas nlrunm panlt
ne{ya suvlta nrLng prqJ"a HLratha. lfusnya kalLlanr Bya bidhal.
Anerg narga kapapeg Prabu lokapada, kadangu r,le{ra npt un putrl W!
rattra. KabaLekalen denlng Barnbang Krrswalal da{ya prang. Barnb'ang Kusvala
keplayu.
V.NAGART I.tIRATBA.-
Prabu Basupatl nanpl raurbnya kang gustl Pratu Clngkaradewa lan -
Prabu Srl Mahauan ir€ Purwacarltal nlwah Banbalg Kusuala lngkar€ matur
ne{ya zuulta.
Katungka praptanlng tetlngal.an syarga, nyang perganten saklng Gl-
llngveei Raden Parlkanan tngkang kadherokalcon Raden tsrahnanakegtn. Nun-
ten kadhaupaken klayan Devl BrananekL.
Kasaru oouanlpun Prabu Iokapada , nyuvun putr{ nata Wiratha kalg-
ge biblt putral sabab duk runiyln oaropun uonten prasetyanlpun kang rana
swargi Prabrtr Basurata. Prabu Basupatl nanung kendel kenawon sabab ke--
vra,n J roning panggallhl
Tarygap llarya Suganda nunten atur vangsulan dhateng Prabu tolcapa-
da, ingkang suraoslpun ngukuhl putrl l/lratha. Tenah dadog prarg. Prabu-
lokapada kaBoran kapllut, nulya teluk. Malah nunten ngaturaken noba nr-
jud putrinlpun nanl Deul l,l A S T U , kunJuk Prabu Basupatl. Tlna.npl --
kanthl lega.
tuganda glnanJar putrt l{lken BAI(EfAN, putranlpun KYAI WRIGU.
TANCEB - [AYO_ry
nei L983.Ll+
$f $*t$*f $fl $nrntln#$t$*$$$fl $$$$$$$*$nli$tinniln tlii $*r$$$ll$$ti*rl#
_19_
nmn
Dr[nnmm
mm
nn
H*H f,r H n'*m nmmmnh
ru[nn n Bm n[un
m mm mm
n nm mnn n ID I[ nnnn
nmllllll lflnll0 lnnll,;im In lil l;rt0lrllrl
n mm nm n rn rnlr ill
n n m m n ltl t0ltltil tit l:l ti'!
mmmm n n mruU m m n ltl [i[!10h1
m mm mm tntnmriln tll
n n m nl I0 trllirm liliilrfl n In
n t[ ntlltn rumllltt lnln llln H ln
It
nl
m
m
m
H
.it<T
lJl o
n nm nmnlDllm
n mm m n n
D t[mn m
m m rul nnnm
tr nmm m
!l tlm m m m
mnun u nn mmllll!
m n mnlliltl ul l0ln
mmmm mm m
mmmmm nnnl mm nl ltm lnrn
m nm mmm
n mn rnm nl
n nmmrnnm nn
n)nmm
mmtn
m
m
nmnmrum
nmmm Bmmtn
rn mm m
n mm m
mnnn nroxnm
m mmm
m mmnm mn ul n mm:tllutltfl
I.NAGART UIRAJ-II-I .
Prabu Basupatl myang patlh $.rnggata. Bgg-blg : - Pananglse ingkarrg
putra jal^nrrg bayi Raden Basunurtl, sabab katllar seda inglcang lbu Devt-
Ind.radi. Mattgka rnitunrt wangsltlng dewal Sang Nata klnen mupu pulranl-
pun kang rayl Brarnanekl nengglh Radon K A N 0 . Kaleresan Sang Nata 1rl1-
ratha kaaturan ravrrh mrlng GJ-llngvesl sabab kadhatengan mengsah &aJ a Bg
ya saklng Kedhung Ja.nuna. Gya parentah tata-2 bldhal. Ingkarrg kinanthi:
I{ARYA SAI$ITA, I'IARYA IJ0NGI01.IA, trurenggung Sl,lARA SJNGCA.
II. .
Ratrming baya Prahr KALA SRENGGI myang patlh BAIUL LANTAI{G dalah
BAIUL SAIIG.[.IA. Remban : - ngGenya klntun serat panantarrg dhateng lPrabu-
Tbl Thustha (Branasatapa) sabab wus nate kavlraqgakon, ne$ra nales ukun
Nunten nbldhalaken vadya sato gaIak. lfJfuWl|.jj$d : - Wadya sato Jamuna
kapanggih vadya Wlratha, dadya prarg. Para sato bubar nanjtrrg vana.
III.I.JAI{A PREDAPA
Radel Parikanan nyang Senar Gereng Petruk, Ilembas : - I{gupaya ba-
dher bang slelk kencana, kangge mitunrtl panyurunlDg garwa kang ngidiram
ldhan kar.puoran. Mangla ingka4g putra pun K A N 0 lan K A N I R A
--
R A S tansah reve1. Kada4ak ana. macan ne{ya nangsa, dadya llliilitti lii+jj!
nacan babar Wvang Brahrna, paring badher bang sisik kencana. Parikanan
gya panit larndur.
IV. NAGART MEDInNq K 4 !t U I y. A N .
Prabrr Clnikarad,ewa ingglh Prabu Purwacand.ra, myang Raj a Capala.
RpJnba.e 3 - Sang Nata datan kersa carem klayan wanodya, pa}ullnane ha --
nung nj anah uadya priya, klnarya go11r. llunten patlh Sukapa kautus nlnr-
bali I]anbang Kusuala, sabab wus dangu datan seba, drine Rqj a Capala ki--
nen sowan nrLng Gilingvesi, nyuwltaltaken ingkang pttra Dewl Al,lAl{TI. Sag
dika, gya saml bldhal.
I.arnpahlra Rs..j a Capala kapapa€ Pratru KaIa Srenggl, Dewi Awantl ne-
dya kqialuk, RaJa Capala tan suka, temah dadya prang. Rqja Capala kasog
an gya ngoncadl.
CANp.HAKAI,I : - IIUKIR K A N
barg Kusvala, Nantpl
ISAKA myangarl
D II A , Reol ASWAI,IIDHA myang kang putra Ban-
ramrhnya Sang ll|llru saldng Baniaratll Begauan
EMPU BRA TANDAII 0 Lan E!'IPU l---I
I
-20-
BRll RADYA sarta EfPU BRA RUltTINCesaperluhar€ge-
lara]<en KAIIRUH S.ASKRITA tuuln AKSARA DEllA.llunten
sa.nl rlggeguru. l,)rggale Sang lllh,t Aswarldha lan Banbarrg Kuslrale sallpun -
lebda. ,
Katungka ranrhnya patlh fukapa, roundhut lumadlne Bambang Kusva.la.
Nulya Braluana Isaka lngkang sagalt kaJanah denlng Prabu Cingkaradeva sg.
uger Sang Nata saged mbatalg calgkrlnane Isaka. Patlh fukapa oagah, gya
kakanthl sovan nring Medhang Kanulyan.
CANDI{AKAN : - }tedhang Karnrlyan, Prabu Clngkaradeva na-npi sor.ranlpun pa-
tih $rkapa nglarapaken kaoagatranlpun Brahmina Isaka. Gya tinarnpi
denlng Sang Natae nunten bantah. Prabu Cingkaradewa bantahlpun kg
von, tenah nurlng , 14 eng per:arg , Prabu Citgkaradeva kawon, nun--
ten peJah Dukswa.
llarya Kurnbana, IIarya Gandara, nyang llarya Panlngron sa.urJ. nungkul.
Sang l|l}u gunanti nata, JeJuluk PRAIIU I S A K A , Banbang l(uswa-
la kaJune;rerrgaken patLh. !
v. N.A0aRI G r t r N G 1,l. n s I .
Prahr Branasatapar na,npl praptanya kang rayl tliratha Prabu Baeupg
tl nyang Prab,r Sri Malrauan lng hlnacarLta. Katungka sowanipun RaJ a Ca-
pela natur nyuwltakaken putra Medhang Kanulyan Deul Auantl. Dene Pratu-
Basupatl nyuuun Raden KarD ne{ya kapupu, Sarrg Nata tsramasatapa marenga-
ken. Malah plnarlrrgan panoxoong putrl ka}[h t
1. Dewi f, I S l,l A R A putranipun Ilarrya Brarnasfuti.
2. Deul A H A N T I putranlpun Prabu Capala.,
Katr.rngka sowanipun Raden Parlkananr nulya pinangglh klayan kang -
garsa Devl Brarnaneki, marlngalcen badher bang sisJ.lc kencane. Oya kaolah,
nunten kadhahar. Ba^kda dhahar, Sary Dewl babaran niJ1l kakung, plnarlng
ankakaslhRADB'I PARIDARI'lA.- i
Kasaru parrganuklng parangnukal Prabu Kala Srenggl ne{ya sraleis
ukum lara vlrang. Dadya prang, Raden Parlkanan nglepasaken Sarttarna.
Ia Srenggl babar lngkang lbu kualon Devi Retna Rrii Tadhi. Sanalika
bu Bra.masatapa dahat suka, dene lngkang garva nen ssnpun timbul. l
Kg
Prg
TANC E B LA]LOX I
u nei f983.
oooooo
-- 21 -
nn !!Emn nm nn
nm trm nm nn nm
nn nm nm ntr nm
mn tDnnnnm nmnDnn
nn IDn nn nm nm
nm DB [m nm nm
nnnnDn Iilu nn rul mn
nnnn.
IDmmn
nn nn
nn mm
MN MID
IIIID IIID
nmnm
,,
' . . .l
mrq
mm
mnm
nmn
nm
nm
nm
nnnn llnrnB
mmmlBlnm
nmnnnnnmmmnm
mmmmnm
mm mmn nB
mm nu
ir
32.
Emnn nn Bn
nn mn nmm nn
Dm mn umtrEnn
nmmmnm mm nmn
nn mn mn mm
ullD lruu. mn [uD
IDm rnm mn llllll
HH f,Httf,n HHnmntr
rnn nn mn mm
nn mnnnn mmnnn
ntlt nmm nn
nm mmnm mm
mn mn nuq nuunmEn
trmEntr mnnm un mm
Inm mrtl mm Inn tnm n mm
nn nID mID mm illll mltun mm
mruilnm mrnDDlmm nm mnm mm
rul Fmnm nmIlmmnnnmn mm nm mm mnm mmm
mmmmm mtn mm nn mn
I
IIu[urn
nn mtn
rnrn mn
mnnmtom
nn nm
mm nn'mrn
mm mnl mm
,,
I
NAGARI
,r :'' .i." ':*
WIR A T H A .-
Prabu Basrrpati nanpl rauuhrpra kang ralca Prahr Srl l4ahalran lng Prrg
v&carlta. Eembap 3 - nDangu slmanlng Pratu Clngkaradowa. llargka tng Ne
gari Modlung Karnulyan uus ana ns,rendra kang gumantl nata JeJuluk Prahr-
Ioakal nalah lngkang putra Furruacarlta Raden l,lAl{DAllA ugi zuylta. Mlla -
karg rayi Ulratha nedya kakaJrt&l. ngrabaseng Medhang Kanulyan, nanglng -
Prabu Baeupatl takglh rLbet, J alaran lngkarrg garwa Doui UakLsvara nggeg
lra peputranad,en Basukegthl derong )ruBye oelapen. Euasafianten labet
-
adrong kargani'g kang raka Srt Ma"bavan, gya eaJul otyaga budhaL nrlng N4
garl lledlurg lknulyan, ;
Ir. NAGART, HEDHA!fr3 K A H U L Y A U .
Prabur Ieaka nyang hrJangga Reel Salilnrewa, Har?a Kunbane, flatTa -
Gandara;' Haiya Panlngron Lan Harya llarunglung. Bg4ljg : - Nanak panf-
ngallng,,para ral a dene nala.h padba pacak barle ne{ya rrgrabasa }ledhang -
Karmlyan. Pianlla para Harya nunten kadhawuhan ngengetaken nrdg para -
ral a. Sandlka, gya pangkat. I
P-qRfi{C C.qgAIr : - }fugnya plnangglh, Patlh Kus}rala ngengetalcen Prabu Srl-
Hahasan,'Ian. Prabtr Baoupatll turln dlpun terang-torangakon. Nangtng Pra-
bu Srl l'la.hawan maltth dyk", llJery prarg. Para tlarya Medharrg Kanulyan kg
pLayu. l:'i-i r ,
;i ,l ' ,: ' i
Prgtu. Branasatapa nlang putra Raden ParJ-kanan, Senar Gareng Pe-l-
tmk. Renba.E : - Sang Nata ne{ya seleh kapratjon dhateng kalg putra. lan
nyenJnrwun, nrlgi nggeqye nggarb{nr kang putra uanfu De}rl Bra.nanekL oa-I
geda nlyoa kalrung.
SaDg Prabu gya ntubaD abdl Pleaca (gandanra) f a Balll oaporlu
nedya trandharmhaken se{ya lngkarrg tan kased"har. Pi.saca natur, klnen n141
wn ldl longhrng nrni.yln dhrnateng lngkang eya"ng ral antng selunan Prabu
ADfIANA Len ADIYATf . Sarrg Nata gya ngagen sipat Idsah Pranava, mrsnya -
ngagem nulya unlnga praJa.nlpun kang eyang. l,lunten nuJa Sela Tlurpunr
-lcangge margl, slgra bldhaL.
PERANG 9EIAB 3 Dlnugl teplnlng praJal Prabu Brarnasatapa kauangeulalcen
denlng patlh Anpuhan nlvah Praoaadha, dgdos perang. Patd.h kalallh kauon
erggaHng carlyos Prabtr Bra.nasatapa Lan panatceuan lrtrp prapta ngarsantng
Prabu Adlyana lan Adlyatl. NuJya s!.nuguh IEtsU SAIONJ0II, Sang Nata dha--
har trarung telao SEKAWAT{ n0S.
-22-
Prabu Adlyana parlng plrsal wlwlt l{ywang Brarna harnung ancr ratu kg
ping papat. Nuli Prabu Adlyatl nyuguh I{IJI KARAYA}IA karrg turnrh lan ing-
kqng derengr mangka kacarub. Sarrg Nata mundhrt lngkarrg tumrh, tur ka--
th€.h. Nunten slnabda : l,lIl,tIT UDIIm-UDtm, MAN0KAT NURIINAKE RA'IU I'IGAlftIA
TnKAl{ PUNGKASAII. Sang nata langlamg sulca.Gya pa.nlt lelndur.
lfusnya prapteng praJar Pratu Bra.urasatepa nJujug kadhaton, nuJu --
kang putre Dewl Bramanekl babaran nlyos kalcung, pinaringan kekasih RA--
Dm{ MAi,l0NBAl^lA. Sang Nata rya panlt kang putra, nedya sablyantr para ka-
dang lngkang rrgrabasa Prabu Isalca, patgkat ngenthl panalcavan.
Sa:rg Nata nral arrg barlsanlng ltrarya Caldara, Ha:rya Paningron, lan
lirnrya Warung}ung, da{ya prang. Para Harya u*} IumaJar.
IV. .
Prabu fsa.ka nyat€ patth Kusvala, Ihrya Bratandarg, Bra Radyar Brg
Runtlng tuvin putra Puruacarita Raden IIANDAI'IA. Rembas : - Sang Nata ka-
pareng tanJunenengalcen Raden llandaua nadeg narendra 1ng I'iedhang Kanul--
yanr plnarlngan jeJulukPrabrr SRI l.t AHAN A, tuulnkadheupalen
pikantuk Dewl ART ATI putranipunRaJa MPARA. Patakadang sanya-
neksenl. Prabu Isaka nunten ngedalL paprangan.
Carnpuh prarg Prahr f saka lauan Prabrl Sr1 ltahawan, Prabu Basupati,
lan Pratu Branasatapa. Kasanr Hywang Narada tumumn, mlsah kalg gsst
-
bandayuda. i{yuang Narada dhavuh dhateng Prabu Srl Mahawan, Basupatl sag
ta Branasatapa kj.nen nungkul dhateng Prabru Isalca, sabab tetela Prabrr --
Isaka ada.nel raharJanlng Jagaclr nylrnalcalcen Prabu Cingkaradewa, llasana
RaJ a tetlga hgestoka-ken .lhamrhr Bya nungkul dhateng Pralt Isalca.
Prabu Isaka matur dhateng Prab,r Sri Hahawan, btLlh lngkang putra
Raden Wandaua sanpun vlnlsudha Jumeneng nata ing Medhang Karrulyan jeju-
luk Prah.r Srl l{a}ra.na, parta salnpun palakrana pllcantuk Devl Artatt atma-
J anlng Prabu lllpara. Ingkang punilca Prabu Sri Mahauan ngaturaken panu-
lIUn.
Nulya Prabu Brarnasatapa nyuwun nedya seleh kaprabon, kaparlngakql
dhateng kang putra lladen Parlkanan. Prabu Isala samJukr nunten parlng
jejuluk Pra,tnr. B R A M A I A l,l, lngglh Pratru I'ARIKAI'IAI{' lngglh RAJA --
DHUKUT TOYAr irrggih SAI{C PRABU K A L I N G G A .
Putra Brarnastuti wlnlsudha pepatth nama PATIH SAIIGKAYA, d,ene seng
patlnipr.rnputraBranayananaml HARYA J AT M AI( A r-
a
V nel 1989.
33.
-23-
HH"mf, #'Hn m$*Hn Hfi m,HH Hff"'
HHf,'n Hfi*ffH HH"nr HH Hfi
nm fifi''rnInrDrnm nn Dn nn mm nn nm mm inm
nn nnm uut nn mnnBrrl nn mn mn mmnntrm
mllnrmm
mm mll
nm mm
rnnmmm
llll:t nm
mrn mm
nm mn
mmnmm
T.NAGART HrRATllA.
,
Prabu Basupatl myang patlh Mahesvara, Rembag : - Sarrg llata arsa
rnala]crarnakaken lngkang putra Raden BasumurtL pikantuk Deul Jatlswara pg
tra Prabu Bra,nasatapa suargl lngkang patutan klayan Retna flal a Tadhl.
Nanglrlg kapundhutan bebana, klnon nyarasaken'gerahipun putra Prahr Par!
kanan Glllnguesl Devi Kanlraras.
Sang Nata gya ufuaan Reei l.Ilsana lan Bremanara{ya klnen ngusadani
gerahipun Dovl Kaniraras. Sandllcar nunten panrlt bidhal, Sang llata gya -
kundun ngadhaton, plnapag garr a sekawan l
1, DEIJI UASU!lATI putranlpun llywang Dewanjali.
2. DEhrI U A KI S !I AR A putranlpun HaryaBramastutl.
3. DEIJI A U A N T f putranlpun RaJa CapaLa.
l+. DlItlT l.J A S T U putranlpun Prabu tokapada.
II. .
Prabr Kusuala nyang patih &rdra Yatna dalah Ditya trtrrdrayalrsa.
Rembag : - Sang Prabu ne{va angga,rLra Dewl Kanlrarasp sabab errget duk
-
lng uni rnrs nate kempal Prabtr Basurata Wiratha, s&sarengan ngtrdl pulung
Janrurdlpa. Pra.nlla .gya kerlg lamplt bldhal rnrlng Tanah Javt.
PllliA](i 0A0AL : - l.lqdya Madhendha kapapag wa<lya l,llratha, dadya sulaya. -
ttadya Madhendba kasoran, nylmfang narga.
rrr. trAryA T I K B R A S A R3.
Enpu K A N 0 n A S A karrg nembe tapal katungka praptaning Semar'-
Gareng Potruk, natur kautus dening Prab'u Pari"kanan kinen kundur njarnpe-
rd Salg Putrl hauit saklng r.rangeit. lllnangsulanr nila tapa lngglh punt-
ka irrgkalg glnayuh. Kadadak ana toacar nubmlc, da{ya lji'lit/iijli ijitK-&i!. Macan
babar EUPU MMAYADI paring kasekten kadunungalcen] lrrg lidhsh ldnen kang-
ge nJ a.mpenl Kenlraras. Sandlkar nunten panit. '
CAI{pHAI{AN : - I}npu DEWAYASA tapa 1ng Hana Suksara, ginugah ftpu Ranadl
plnarlrrgan kasekten kadtutungaken ir:g aeta klnen nJanpekalcen Sarrg
Dewl kang nembe viyod:i. Sandlkar gya pangkat.
IV.NAGARI GITINGl,IESI.
Prabu Branaf an ingglh Pratu Parlkanan, nanpl sovenlpun Sang Resi
lrllsana myeng Brahmara{yar ugl Enpu Deuayasa lan l}npu Kanorasar 8Br1
-
_?4,_
Datur ne(ye ngusadanL gerahlr€ SaW Putrl, Sang Nata marengaken. Gye sg
mi manJlng nrlng pura.
Dpvt Kaniraras kang nedhong nandhang wlyodt, plnarrgh,r dening kang
lbu Dewl Bra.nanekl, nulya RosL lllsana narnakaken nantra. NangLng ten pa-
sah. Gentl hpu Dewayaoa nggtayang sarlranlng Sang Dewi, radi senggang.
Nulya gentoo k4ng rayl hpu Kanoraea ndtlat sarlranlng Sang Ayu kaplng
tlga, sanalika waluyar gregah rnrngu saklng pangkonlrrg kang lbu. Sapg Ng
ta larrg}ung blrrgah.
Devl Kanlraras gya kaganJ araken dhateng bnpo Kanorasar gya blbar-
all. Kaclrrttar DnPu Devayasa tan tarlmahl gya mangglhl kang rayl &rpu Kg
noraoa, kang garua jinalukr tan suka, dadya plang. Mangka datan saged -
kaplsah. (Empu Dewayasa ugi r'unaos sagecl nyarrasaken).
Ssng Nata nunten dharuh dhateng Resl Lrlsana, kinen matur Salg Prg
bu Basupatl, yen Sang Nata t.Ilratha saged parlng pangadllan dhateng kang
lagya rebatan putrlr lngkang putra Derd Jatlsrana saestu kapartngaken -
dhateng'Raden Bazunurtd-. Nanglng Larnun datan sagecl paring srana karan-
punganing prakavls punlkar kanrrungahen arrggerdpun nedya bebesanan.
Reel l'llsana sandika gya uangsul nrlng Wlratha. Snggallng carlyos,
Prabu Bazupatl trus r&uuh lttg Glltnguesl. l{ulya suka pangadllan irrggltF-
punlka .
1. Irrgkang saged nyarasalen, tetop kaganJar Doul Kanlraras.
2. Dene lngkattg nanung saged nyuda sasaklt, kaganjara.prabeya afu
Jud bunt. Sabab nltuntt ganear punra, putrl punika tetirnbalgag
lpun nanung bunl.
Prabu Parlkena:r rumaos lega, nunten dhavuh d,heteng lcalg lagya bag
dayuda : Devl Kaniraras tetep kaganJ araken dhateng lhrpu Kariorasa. Dene
hpu Devayasa plnarlngan ganJ aTerl h.rmi ?5 jung ulyaripun. Sadaya santl -
rnatur sandika, nanpL paparinging Sang Nata.
labet Pratr.r Basupatl saged adanel pqJ aring swasana, 1:rarnila saes-
tu Raden Baeunurti kadhaupaken plkanhrk Dewl Jati'surara putra Retna RaJ a.
Tadhl o ,
Kasaru sowanipun patih Erdrayalsa, nattrr kautus Prabu Kuslra1a k1-
nen n)ru!run Devl Kanlraras. I'lanavl klnukr,rhan ne{ya nga.nuk. Raden Basunug
tl kang nandhlngLr dados perang. Prahr Kusuala kaseger ing yuda, lan nl
naos klintu lng patrap, gya te1uk. hrpl kadangu dening Prabu Parikanan,
Kusuala nnatur neclya menltran lclayan turun RaJ a I'liratha Prabu Basuratar-
labot duk lng ngunt lnrg nate kenpal uonten l,lagarl Ayudya naHka ngudi -
pulung Ja.rnurdifa. Prabu l3asupati gya ngaken, bitlh putra Prabu Basurata
nunten sa.trL rarangkulan, gya kempal andrawLna ing kedhaton Glltngwesli
'I., A [.q E ts ,- _[tr,Y g u
llh nel 1983.
34.
.25-
E!! Etstr - EDDE- lUE - 4It! WDnm mn nn nmntrmn
nn nn mtr DnDm n nmmn nnnmnbmmn --
Em nn EE Bn glq Enn trn mD r[m mnmnrDm xon
EEIID nF____ !!E mmE nn mm nn mm
-nnm mm
EEnm_ nunmruu !!n tr M Etr Innnnmn nm -mn NnrutngU! t0I[- trU DE E !n nn mm nm tnti mn mm--un Eo Em nE nm_ts E_ ru[ mrd mm mm mm mn
EM!t_ nD__Em m[!n ilnn rnm Fm mN i[m ilE
nn nnn nnDD rDn rDn rDli Em Erii hifl fiFmnmn
numts mn4E *mlnmln* [!!]! llurl Ulllltttt0 nlil nul rnmmm lntn rrirn
Inro U E IDM!! mn mn rrm nfi-- Nm itiiii t0 fiiiil r0iii'-""iiim iiiiiiril iriif,
Egl t0 n Uts rnm--EU ELI__lnt0 iiltl _ltiE nni roitirn iiiiii tiiiti iiiiii iiiiiiiiraiiitri
fiil HnH H$ nff'flu Bfi"$fi illil*'ffim- iilill
,tiiifi
f;ni ffiif;mmffiif; lf;li"'iiiliiffi
HH 'nm Hn ila Hfl ffi mm fim mH
-'ifim
filliin
'
mfr iiiH mfr Hrfi;.,
nntrn Dnnln En nI[
mmnnmmmn mm
nmmnnnun nm
nmnnnnnm mm
mmnnnmtnn mm
mmmnmDmm mm
mm ntnm um nm mn
MIN IDINN MN MM IDN
nm nn nUDID
mmmn nnurunm
rflm rnm nm mn
mm mm mm
Inummrun nnnlnrn
mm mlun
rnfn am nnmn
mmr[rD nln ruul
llln
ME
tnm
mn
mm
nn
I.NAGARI TIIRATH-A
Prahr,Baeupatl nanpl, rarnrtrnya karrg raka Punracarlta tngkang sanpun
mand,hltae peparab Begauan Srl I'tahavan lrlgglh Resl Kalaca-kra. Rembag : --
Sa:rg l.llhr parlng eutrurup dhateng karrg rayl, .b111h panJenenganlpun earnpun
seleh kaprabon clhateng kang putra Raden Ulnarywa, Jlnunjung juneneng na-
ta Purvacari.ta, JoJuluk Prabu s R I ( A L A, sarta parlng plrsa bitLh
Sarrg Wtku badhe nukgsa. Rehnlng pulung rrglenpak nrlng l{lratha, pra.nlla -
Sang lllku paorah para uarls. I(.a':rg rayl sagah, saryi ngaturl unlnga b1llh
kary putra Basunurtl slrna. llaaa:ca Begauan Srl Mahavan parntt ne{ya Lela-
na ngudL,sq,enlta. Slgra pa.ult bldbal. Kl Patlh Mahosuara kLnen ngupaya -
slrnanlng ,Radon BasunurtL. Sandlka, gys pangkat.
II. SURO.LOIO.
i.i..
Hyvang Gun nyarg Narada. Renbaq : Bab Resl Ifulacakra nggenya cu--
nanthaka , reh kasanpurnan. Hfvarlg Gunr gya nlnbalJ Batharl trrrga k1--
nen njaJa1 pangawlkanfng Sri Mahauan. Drga memba Hywang Gum, budhal hg
nganthl rqdya baJubarat. :.
Wvang Guru peLeu plnerrgglh Bgu. Ealacakra, gya bantah ngeJ.nu ka-
sarupurngn. G[ru pal.su kquon, rnrnten kaunan-uman idenlng Kalacak::a, teuah
badhar Batharl Dlrga. Tan trlnah para ua{ya baJubarat gya nenpuh pepe--
'oerg dhateng Reel Kalacakra, nerrging gya eineblak namta dadya padharrgl
1sJ eng perang (pnn4nc .cAcnr,) . Dltya Palaslyal Saduneya lan Anlgora sanL
kauon. Sang !|fku gya kundur.
IIT. I{A}TA S E N C A R A .-
Rad.en Basumurtl myang Semar Gareng Petrrrk. Remba.s. : - Sang Bagus -
nggeyuh pulung ratu. Kadada.k tinubntk nacan, da{ya IUHANG JSIiKAJ!. Macan -
badhar {yvang Brahnal parlng. vlslk : Bakal kadrlnugen se{yarrer neinglng k!
nen souan nrlrrg Purvacarlta. San4lkar gya panlt bidhal.
IV. NAGARI G I I. I N G }J E S I .
Prabu Bra.nata.ur lrrgglh Prabu Parlkanan, patih Sangkaya nyarg l{arya
Jatsraka. @!gg : - Bab lngkang panan Puruacarlta Srl I'lahauan lngkang bg
dhe mukswe, haribeg lnrmalunglnrng. Prarnlla Sang Nata gya utusan lngkang pg
nan kakallh Brahnana Sldtd lan Brahrnana Jati klnen nJ aJ e1 kawruhe Srl llg
hayan, Sagah, nunten panlt bldhal.
CANDIIAKAII : -.)lagart Medlrang ttarnufyan Prabu Srl l.lahana myang garwa Dewl
Artatl, dalah putra tetlga 3
-26-
l.RADEN ARTAKETU.
2. RADTI{ T{ E T U D A R I'I A .
3. RADEI{ D A R I.I A S A R A I{ A .
Inskens rlnemba& : Baclhe uninga tnuksuane kang rama Begauan i Sr1 l.ta-
havan. Gya saruekta bldhal.
Ing marga plnanggih ingkang panan Brahmana Sidhl lan Brahnana Jatl
D.rpi prasaJa yen nedya nJaJal kavrutdng ka-ng rana, Pratu Sri tlahana duka
Jalaran kaanggep pengryuno dereng gaduk. Temah dados pasulayan, kaplsah -
denlng kang garwa. Gya laJu mrlng hrrvacarlta.
V. NAGARI P U R I.I A C A R I T A
Prabu Srlkala lngglh Prahr l,llnarywa myal€ ingkarrg ga.rua Dewi Sri-ni
nampl rantbnya kalg raka nata Medharrg Karoulyan Pratu Srl t/ahana sarlnbit
garwa Dewl Artati. Kasusul sowanlpun Raden Basunurti dalah semar Garerg
Petruk. Rembae : - Badhe roukswaning kilg rama, sarta ndangu Ki Patlh Pu-
j angkara nggenya yasa sasana pa.rrukswan. PatLh PuJ angkara matur bilih sa4
pun sanapta, kayu garu myang rasarnala.
C,AI'{DHAI(AU : - Praptanira Bralrnana Sldhl myang Brahnana Jati qiujug panE-
penira Reei Kalacakral gya bantah ngelmu. Wilflr kakalih kawon, Salg
Srl l,lahauan gya ravuh mrlng sasana panukswan lngglh lng CAt{DItr RUI
MI.
Kaearlta, dupl Resl Kelacakra manJtng lng Candlrl mkmi, Hywang Gunr lan
llyrlang Kala nggodha, varni raseksa ageng nggegilanl. Iajeng prarg, Bazu-
murti kang uraJeng, nglepasa.kon partah lloralrana, raseksa badhar lVr.rang 0u-
ru tlr.lin Kala. Nuntpn vonten subra nguurandhang : Basumurtl lctrlrat menslnl
tgbJg. I3egaua[ Srl llahawan nanJlng candtrl rrlmlr Bya hangesthi pangracu!
anr tenah eeda nukswar sirna sa-ragarle. l.llnggah Kahyvangan da{ya Bathara
ugl beblslk Bathara Kalacalcra.
r
Prabu Srl llahana nyang garua Doul Artatl, tanpa ngandlka gia sarfun
blt nanJlng jronlng candhl nrlcnl1 rgracut sarira gya girna. Ingkang pu--
tra tetlga Raden Artaketu, Hetudanna myang Darmasarana pinupu denlng lrE
karrg paxnan Pratrr Srikala, narging pusaka : TIRitA l.lARTA, my&r€ LATA l{AIn-
S0DI kapund,h,rt.
Dene llarya l,laldewa mir.rah Dahywang Salikuswa kadhalruhan napan ing
l'ledhang Kanulyan, haruung k.tggp padhukuhurr narnl Dhulnrh }tedhang Kamulyan
TANCEB - KAYON.
U mel 1983.
_27_
nnnrntr nnnulnn nnnBn Inn nm nmnn mm mm nnmmmn
mm 'nm mn nn nn IBn mn mn mn mm nn nm
mm mn mm nm mn mn mn mm nn nm mm mm
mnl[Em nmmnn rnm nn mnuumm nnmnmn nmrDnmm nmmnn
35 HM HM HH HN HH EH HH Bfl HM Mfr Hfr MM
vvo IUIIIIDD fnnnlllDln Innnnn UUll rul rul rul rul nm mmmlDWD
rnnmm nm mm
ttlm mm mn mm
mn mn nm
tnn mm mm
tom mmm nm nm
lnm mn mn mtn
lnDl ltn nm nrn
tnm mn mm mm
m!0mm mn ntrmnnur
um mm nm mnmm
nn nmn mnl mm mm
mmnnmm mn nm
mn mm mnn mm
mm mn nn mm nnm
nm mm mm mtD I0m
mm mn nm nm mm
ntm mm mm mn mm
mn nn nm nmmn
tntilnm nm
IJlm mm m:n
mm mm
l0ln ttl,0
lnftlIIffrlll|Il 11lll
mm mn
nrn rtm mn
mn mt0 Ern
nmmm Dul
mm mm mfllnnnm
mm In tnm tlln
nm mmm mm mm
nln fifnm mm mm
runmnmmmmmntnl
mmmmmmmm
Dmnmmmmm
nmn muln mm
mn nn mnr0nrum
"-"1 r.urgrRr Gr'.r,rNqttEsr.. I
;i ' I
Prabu Parikanan lngglh Prahr Branar aE llyarg patLh Sangkaya. Rem--
!gg. : - Bab kaparenglng kary rayl Purvacarlta Prabu Srlkala ingkarg k"pg
ngln ngratu piyarubak, nalah rile klntun leyang panantang. Sarg Nata nda--
ngu dbatong Brahsa Sldhl nyang Brahmana Jati bab Taneh Jaui. ,S""9
t{i}ar
kakallh natur, bt1lh pulung rafu nglempak nrlng Nageri lllratha.
Sarg Nata gya dhauuh dhateng patlh Sangkaya, lan ka.t'tg putra marrtu
Raden Kdnoraea, nyarg oenapatl lhrya Jatnaka, Ilapya Sadhaka, klnen pacak
baris nneksa praja Glllnglreol. Saldlka, gya Banya parnit bldhal.
II. .
Prabu SrtkaLal patlh PrrJangkara. Renba& : - Kang raka Parl.kanan
ing glll-ngvesl nbangkang tan pumn nunghrl. Nunten kar€ ganra Deyt Slnl
nlyos, nganpab Sang Natal sabab'karrg rala nboten dosa. Sang Nata nboten
kendak nalah nurlngr Eya parentah dhateng : Senapatl kakallh - |
1. IIarya SATDIIA BAKTI I
2, IIarya SAT'D}IA GAIYA.
Illnen nenpuh prang nrlng Cl1lngvesi.
1. Ilerya SADISSIARA.
2. Iunenggrrng BIMAI{A.
3, Tumer:ggung BfRAIIANA. Klnen memanukl. Sandika, gya bbidhalan.
PirR.r'rliG 9AGA! : - Wa{ya Rrrsacarlta ea.npuh prang lawan wadya Gtllngwesi.
Senapatl Punracarlta kakalLh sanya peJah. Patih PuJangkara mundur,
III.WANA TETRUKA.
Radgn SRL WANDA putra Punracarita nyarrg Senar Gareng Petruk. &g-
kane rlnenbas : Bab lngkang rana Prabu Srlkale nggenya hanbeg rnurka, pg
run nengeabl kang uw&1 nangka tanpa sabab. Kasant ana raseksa alasan Dl
tya I{ALA KRIDHA myarg KRIDIIAKSf neclya mangsar da{ya EtjtUUA suiiAl!. Dena-
va badhar Wva'lg Kalacalcra lngglh ittgkang eyangr perlr€ ulsLk lcinen rna-
nut l.tiratha, sabab praJanlra Purr,lacarita rnrs plnesthl. Ingkang usyah mg
tur sandlkar gya panit.
T V. NACA
Pratu Srlkala nanpl eovanlpun lngkang putra Raden Srl llanda narl-
pth kang ranal narrglng datan tinanpL. Kasam sowanlng Patlh PuJangkara
atur unlnga blllh senapatl Punracarlta kalcalih sanl peJ ah.
Deno
.anung-amng
tetlga z
28-
Sang l{ata Srikala nuringr Bya nglurug mrirg GilJ-ngvesi. lfusnya du-
mugL Gilinguesl tinempuh prang. Senapatt Oil-lnglresl llarya Jatmalca; lhrya
Sanwaka (Sadtraka), mlxah putra nantu Raden I/r.arDTBSer pejah dening Prabu
Srikala. Prabu Parlkanan dukal gya magut pupuhr tandhing kang rayl Prabu
Srikala. Prang nrket dedreg.ramor S 1g e g o
C^}IDIIMAI{ : - Ing $.roloyo, Hyvang Gunr parontah dhateng lVwang l{aradar
kLnen nbanjut Prabr Parikanan, sabab trah Bra.na turneka ratu ikl,
vle entek (t,eIas - dhls). Sandlka, nunten budhal.
IErcarltar raJa kallh nuju perang (Parikano. iu,""t Srikala), dumad,akan --
Prabu Parlkanan blnanJutlng Javata, sLrna saking paningal. Geger vadya -
Gillngwesl uulat sl.rnanlng kary gustl. Gugup llrahmarra Sidhl myang Brabng
na Jatl laJerrg ngungsekaken kangjeng ratu Devi Bra:nanekl lan putra seka-
lran : 1. Deul Kanlraras (ontr re.ndha). 2. Raden Kamunayasa. 3. Raden Pg
rldarma. l+. Rad.en ltanonbava, kabekta ngungsl mring l,liratha. Prabu Srikg
Ia nututl.
v. .-
Prabu Basupatl myal€ putt'a Raden Basumurtl 1an patlh l'laheslrs1&.
Rembas : - Bab ranenlng Glllngvesl. Kasam praptanlng kang rayi Derri Brg
manekl delah para putral nyarg para Brahmana matur bedhahing praJa Gi---
llnguesl donlng Prabnr Srlkala, lan takslh mbebuJung para putra.
Prabu Basupatl nurlng, nulya siyage mapsg prang. Raden Basumrrtl -
lngkang nandhlngi krldharrlng Prabu Srlkala, kadhauahan sanjata ilerawana
Prabu Srikala pejah.
Raden Srl tlanda (putra Srtkala) nyang kang 1bu Deui Srtnl pasrah
sarira mrlng Nata tliratha. Prabtr Basupatl langlmng velas, nunten nina --
ringan panandhon bauahJ-pun lng Dlukuh A N D 0 l{ G , buml 50 jung kinen
mang8lr nganggur.
TANCEB - KA.YON
U nei L983.
EUt[Elhpijhty,n#,w
_29_
lllffit"nifin,
86. HHffiil..
mlu mront
DTNDtrtr trDIIUI
Dm mD nn mn
mn nn mm mn
PRABU fiM HH f;f, f,H
nm mn nm mn
nmnnn nmmn
mm Inln Iillll lntittn[lt:lrli
mmm tntn ttlril
mm mnlrnnmm rntrt
mn mn lnmln lllltllilfttltt
mn um lflrn tlm
mm mm mm mill
nm nm r0n nlmnlfiilunt
Bfrttfrl!t[HrrH, nnfrmnn nn
nm IDII nn mm nm nm
umntrn nrulnmm mn mm
un nn nn mm nm
mn mm nm mm mm
nI[ mu mn mn nn
nlrnnm mniumm
nln mm nn tnnr
mln nm mm mrn
mmnrnnm mmmmnl
rilm nm mm mm
nm mm mm mm
rom mm mumnm
DIIMNB NtrND
nm nn nm mEr
IDlt rur nn nn
Dnnmn p6pnmD
nnm mn mm
nm[m nn mm
lln nnn mm mn
mm
nm
I.
Prabu Basupatl nyang putra Radon Basunurti, Radon Basukesthl saha
patih I'lahesvara. Remba.s : - nBarrgkange vad,ya Furuacarita, malah sarnya -
nadeg kranan. $langka Sang }{ata eanpun kalqJeng nanpl panglanarlpun raJa
tng Drrywapura Prabu Dcrapati nyuuun dhaup DewJ. Kanlraras ranclhaning Rg
den Kanorasa swargl. lfuIan punika Prabu hrapatl netepaken clhaupipuno
Sang Nata nulya dbar.ruh nrlng lhrya Brahnanawedha myang Brahnanaractya k!
non nyepeng kranan PurwaearLta. Sandikar gya pamit bidhal.
Sang l{ata kundur ngadhaton pinapag karrgj eng ratu tetlga : Dewl l'lg
suuatl, Dewl Waklsuara lan Devl Arrantl. Gya bujana.
rr. NAGART PURWACARITA
Harya BIMANA, llarya BIRAI4AI'IA. Ig&Bg : - mBanghang mri.ng rql a Hirg
tha, sarts nanggallh Kl Patlh PuJangkara ingkang keplayu s&engga mangke
tanpa kabar, Kasanr praptanlng Brahrnanawedha nyang Brahmanaradyal dharnrb
mring llarya kakalih tlnlmbalan souan dhateng l{iratha. l{anging datan pu--
run, temah dados Pl,llliT'lfj OACAL. Brahnanawedha lan Brahmanara{ya kasoran -
nunten mundur.
IfI. I,IAOARI DURY.l,t AP UR A.('.['anelr i:l:aU3rrjfrrr;jirr).
Prabu DRAPATI tyo* patih ABfSDtyA. jlg4lgg : - l'ledya ngarak te--
nranten nring Wlratha. Cya tata-tata hrdhal.
IV.W.
Raden Kanunayasa myarg Semar Gareng Petruk. Rembae : - l,tanggallh -
sedanlng karrg rapa Prabu Parlkanan. Kasant ana nacan nubrulc, dadya tLL..-
ii,t-ii(l lji':liAlt. Macan badhar kang eyang l[ywalg l]rahmal paring dhanrh nrlng -
kang lrayah klnen nggayuh KAPINDIITAI{. Itaden Katnunayasa matur sandlkar ng
nging nyurrun panlt sumenel sabab lngkang mbaru Deui Kanlrares badhe dhg
up klayan raJa furywapura,
C,NDIAKAI{ ; - Ing dtrusun Andong, Deui Srini myang karg putra Raden Sri-
Irlanda. Nanpi rauruhnya patlh Wiratha l4aheswara, atur unlnga bllih
wa{ya h.rryacarlta sanl madeg kraman. Raclen Sri l,landa gya panit --
karrg lbu nedya nyLrep pa.nbangkanglng uadya Purwacarita, Kalllant
nulya pangkat.
Ing marga R.Srl Wanda kapangglh kang raka Iladen Karnunayasa myarg -
Somar Gareng lan Potnrk. Dtpl kadangu Srl llanda matur ne(ya -----
30'
nyepeng vadyanlpun lngkang sanl nadeg kranan, lngkarrg ralca
ndonbanl. Nulya palpkat. i
Kac.qrita, dunull Purvaearlta laJeng prar€. I{arya Bimarra pejah dening 89.
den sri r'anda''T:'ilff;,-:::il
ff::: ;J:l',::ff::,
trhpu Devayasa nanpl rarnrhnya patlh Puj angkara pari.ng unlnga ,yen
Deut Kanlraras saking karsanlng Prabu Bazupatl arsa kadhaupalcen klqyan
narendra Drryvapura Prabu Dorapatl. Ingkarrg punlka miturut kl patlhl Eu-
pados enttrk rcuarg nggenya ubangkang nrlng lllratha.
Kasam praptanlra IIarya Blranana, atur unlnga pej atrlpun' Ilrrya Blng
rl&r &rpu Dovayaoa nunton nyumrn id1 dhateng sanggar parnuJ an, sa.ml r€o---
bong dupa lng papan tilas Banggar palanggatan. Kadadak Plsaca (gandarya)
RaJ a Ball prapta, Dewayasa matur nyuwn nganpll SEIA TII'IPURU, Sang Pisa-
ca datan antuk, sarwl parlng plroa yen padha nbangkang rnesthl b1l8h1,
!fusnya rlyabda, Pisaca llntar,,Jalna tetlga sar!1 ngungun. Natglng adreng -
gya bldhal'nenpuh prang mrlng lliratha.
CANDHAK4N : - Ing Nagarl lllratha. Prabu Basupatl nanpi sor.ran:ipun kang pg
tra Raden Ka.nunayas&l lan Raden Srl Wandap ngaturalcen peJ ahlpun krarnan.
Kaearu praptanlra Prabu brapati ngaturaken brana plcis. Ilunten kad,haup-
aken ktayan DevL Kanlrarai. .:
Kadadik'dhaterglpun UJU Defryasar patlh PuJangkera lan lbrya Blrg
nana nganuk, nanglng kapllcut denlng Raden Kanunayasa. Nunten dlpun hurJg
l.t
,, l ;. i..'
Prabu Bazupatl nundhut katiiungan dhatenS karrg rana Resl tJissna ka-
dos puncll supadoo kadunungan auas lng panlngal. Resi' l{lsana matur, bllth
tllas sarggar pafanggatan Gllll{i"gwesl uonten pusa.lce tlgal ingglh punlka .
I. SEI^A TIMPURU. 2. S$LA MATW I{AHNI . 3. SIPAT PRAUAWA. Prayogl kapun
dluta kenauon. Nanglng keriah ,rhtsrn putra Sa{yaskara lngkang narnl DARl.lA-
RIINOI, sabab duk lng unt lnlkang urgsa-l pusaka punlka klnarya sasrahan -
rlkala dhauplpun Sa{yaskara plkantrk Dert Satapl r
Damreruncl gya katlnbal.an, kl"nen nend.het pu,saka tetiga rnring rGt--:
llnguesl dlpun kanthenl Petnrk. Sandlka nunten bldhal,
Husnya prapta sanggal paruJan Glllngvesir Darnanrnci gya dedupa --
sarta ngaken putra Sadyaskara, Pisaca naJa Ball Junedhul narlngaken pusg
ka tetiga. Sang Darnaruncl gya parnlt.
Drnugl Wlratha, pusaka gya katur Prahr Rasupatl. llunten Sarg Nata
ngagen sipat pranaua, kadadalc plrsa ulsma ol0&e1 lcatlngal wonten ratu J a-
ler ebtrl- nafur ngakang dhateng Sang Natal matur yen kadang piyarnbak.
I(adane sekaval wau 3
1. Ingkang saklng JaJa narnl RAIA MAI'IARTI.
2, Kang slpat pethalc,punlka saklr[ KAWAH.
), Kang elpat Jenar salclng ARf-AnI.
lr. Kang' olpat lreng salclgg PUSER.'
Kadang oadaya uau, blllh dlpun pepetrl sanl
qagah
mbahu reksa kaulluJeng
&llr
-3t-
lfusnya tanat aturlng kad,atg kang sanL monong Sang I'Iata1 Prabu Ba-
supatl gya pa.nit. Nunten parlng ptraa ruring Resl Wisana, sadaya tnglcalg
sanpun kaslpatan lng alalr alus $au. Nuya kinen rrgradinaken dhateng sa-
daya karmla nurlh sanya nenetrl badanJ.pun plyarnbak-plyarnbak.
Nunten Prabrr brapatl natur; billh n)rusun parnlt nundur kantht lng
kang lbu Devl Bramenekl dalah saputranlpun kasuwun dhaterrg praj I Drrfwe
pura. Mangke manavl sanpun savatavls, ne(ya ka]runduraken rrrlng Wlratha.
Prabu Bazupatl lang}ung renar malah parlrrg lnrrrnat. Gya samya budhal. q{
mugl glolklng sanodra, va{ya l,Ilratha varrgsuJ.r Prabu Dorapatl nltlh pal-
lJ&.
Prabu'Basupatl rmnten nganteb dhateng kranan tetiga, patlh Puj arg-
kara, Enpu Deuayasa 1an Harya Biranana. l,langJlg tetep takslh mbangkang.
Raden Srl l.landa nuring, bJeng prarg. Kranan tlga-ttganlpun peJah.
TJi,N.CEB - KAY0_.N.
tt|Dt9flfit *e,,|*4)?s)*U',},It|,' Uflfi+,?,7|fi1f,?ilr,ttlt*.:lltllrl{r,;r4j')91'pttQall9,tt|
mnmiirm Inmnm mIIlIIlmn mn lnln ilun mnltrtmlltil
mm mm mn mm mm no mmD mrn mrn
mm .mm mm mn nn nn mn mmmmmnt mm
n a, mlnnrnn mnrmnmm mmnnn mn mm mmm mnltnr0m
^l r nrnm nn nm nm mm mn mm rnm mnt
v J c mmmm mm mm lnm mm mm nm mm mln
, mm rumn IDm mn mlunmm mm nm mm nmr$tutnn
$$**$fl nH"Hm ffiH Hfr mfi"Hm mHll$n
AH flfi f,il HM 'f;M' MH HM il --f;H
l[m nm nmnn nn mmmm - Eimnn -
f.'SUROL0YO. i
IVwang Guru nyang Narada. Rqmbeq : - Parangnuka saking Prlnggonda-
nl Prabu Kuranba nlruwun Batharl l{l-Luta.ma, Hywang Gunr tan suka., Gy. dha-
lnrh nrl.g para deuq klnen nlcak barle. Sandlka, gya budhal.
II. NAGARI. P R I N.G G 0 N D A N I .
Prabu Kala f,urunbal tryang putra Raden KaIa Rarubana, dalah puJ a''gga
Brahutana NLskala, tuwin patth Kala Mertyu. Re,]nbas : - Tinarnpik pargla.nal
nya nring Kahywangan. Sang Nata gya dharnrh, patth kLnen nempuh funoloyo.
Sandlka aavadya rasekea bLdhal.
I'lj.iiAl'lG GAGAL : - Rasekea Prlngggndant mangoah prang lawan para devap we-
kasan Javata.kasoserr Bya nutup,korl Sela Penalgkep. Ilywang Narada tumu-
rln mri,ng Wlratha, r€upaya Br8$Eitr
rrr . }I.ANA sBa{pr{A laBAt{Ar
naden Karnunayasa nyarg Seurar G,areng Petruk. Reurbag : - Sang Bagus
susah kengetan sedanlng kalg raJna Prabu Parikanan. Kasaru playunlng ---
Janggan Suaral matur nyuuun fuluttg kabuJung slna kaLlh lngkang irles pe-
thalr. Katungka slna pethak kallh dhateng, nedya nangsa, gya katraJar€ -
denlng Sa:rg Kanunayaoal te.nah dados PEEAIIG SEI(Atl.
nnDm
mn mn
nn mn
mn mm
mm mm
mm mm
mulmn
nH"Hr HH'n n'HH [l$ Hm
nm mmmmnnmnmn mn
nmnnmn nm n n nm nm nm
nm mm mm mmn mm mn nn
mn mm mm nnn mn nm nm
nn mn ntr nm nnnn
mn B[nm mn
nmnm
mm nm
mm mm
nn nm
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro

More Related Content

Similar to Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro (10)

Srt pustakaraja prw 03 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 03 suryosaputroSrt pustakaraja prw 03 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 03 suryosaputro
 
Srt pustakaraja prw 04 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 04 suryosaputroSrt pustakaraja prw 04 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 04 suryosaputro
 
Srt pustakaraja prw 05 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 05 suryosaputroSrt pustakaraja prw 05 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 05 suryosaputro
 
Srt pustakaraja prw 08 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 08 suryosaputroSrt pustakaraja prw 08 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 08 suryosaputro
 
Srt pustakaraja prw 07 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 07 suryosaputroSrt pustakaraja prw 07 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 07 suryosaputro
 
Srt pustakaraja prw 06 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 06 suryosaputroSrt pustakaraja prw 06 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 06 suryosaputro
 
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputroSrt pustakaraja prw 02 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro
 
Nama
NamaNama
Nama
 
Wisata Sumur Soeharto
Wisata Sumur SoehartoWisata Sumur Soeharto
Wisata Sumur Soeharto
 
Srt pustakaraja prw 05 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 05 suryosaputroSrt pustakaraja prw 05 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 05 suryosaputro
 

More from Paguyuban Pecinta Wayang

More from Paguyuban Pecinta Wayang (7)

Srt pustakaraja prw 01 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 01 suryosaputroSrt pustakaraja prw 01 suryosaputro
Srt pustakaraja prw 01 suryosaputro
 
Soerohamidjojo. bratajuda jayabinangun
Soerohamidjojo.   bratajuda jayabinangunSoerohamidjojo.   bratajuda jayabinangun
Soerohamidjojo. bratajuda jayabinangun
 
Siswoharsojo bharata yuddha 01 091 180
Siswoharsojo   bharata yuddha 01 091 180Siswoharsojo   bharata yuddha 01 091 180
Siswoharsojo bharata yuddha 01 091 180
 
Siswoharsojo bharata yuddha 01 001 090
Siswoharsojo   bharata yuddha 01 001 090Siswoharsojo   bharata yuddha 01 001 090
Siswoharsojo bharata yuddha 01 001 090
 
Katidjo kamadjaja lampahan bratayuda ii-1
Katidjo kamadjaja   lampahan bratayuda ii-1Katidjo kamadjaja   lampahan bratayuda ii-1
Katidjo kamadjaja lampahan bratayuda ii-1
 
Katidjo kamadjaja lampahan bratayuda ii-2
Katidjo kamadjaja   lampahan bratayuda ii-2Katidjo kamadjaja   lampahan bratayuda ii-2
Katidjo kamadjaja lampahan bratayuda ii-2
 
Buku baratayudha (part 1)
Buku baratayudha (part 1)Buku baratayudha (part 1)
Buku baratayudha (part 1)
 

Srt pustakaraja prw 02 suryosaputro

  • 1. :lF (it i, .i, {. [lneB trIllnEluo Mtr EID TOTI ru nn lDl[Elmnn nnprlnn IIItr TDIII ruU NE NID nI0I0D Dl0ultrnD EEtrI!!_ _mnxolll EmrnruDr0 ulut EE 4E ulEl -nr!- ffis'tr $fi".HS HH ffin"" HH ffi Hfi HH-Th ffi ffi ffik *fu* nf;THn HH-*HH Hff:HE $$:k uHTHn 'HH #'*ftr Hifi* q"*q ffifiH ffi ffi-fiH ffi-r" m*m ffiffi Hfi^Hifi *H$ ffi-ffi Etr tlE Igl 30 ll'pat'qrf Eflt gak{ng Dovl hr}cnauati ngantoo dunugl RABINIpUN fftAXe._ KahLmoun denlns r fl S-u R I 0 S A P II T R O 1Dg Surl.arta. l,liult ri{nton : Kenis pou. Targg&t : 12 Mel 19g3, uuuuuuuuuuuuuquuuuuguuCIoCIuu0u0u8uE0uEEuu0nrrrtrrDulrunuutruu!m mmnnnnunnrnnnur.6n milfi iliilTilEilir ,t' , trIlu! NN Btr DIIDTI DiD un nm mn DD IDII ntr tDr! t0tD lln Dn nu ntr nnt NDtrD TN DINtr!8I! DD trultrn Dtr trM uu r4ll IUI m[ nn u0 DI!trDII Hffiffi-ffiffiWffiffi
  • 2. Pindaian ini untuk studi wayang dan tidak diperdagangkan. Pindaian ini adalah salah satu hasil kegiatan Konservasi / melestarikan Kepustakaan Wayang terbitan lama. Kegiatan nir laba / non komersial dari perorangan sukarelawan di persaudaraan masyarakat wayang Indonesia, dengan cara memindah rekam dari bentuk kepustakaan tercetak di kertas menjadi bentuk kepustakaan digital , dengan tujuan : 1.. Melestarikan kepustakaan wayang, agar bisa disimpan lebih lama, disimpan lebih ringkas tanpa mengurangi isi kepustakaan, penyimpanan dengan cara lebih mudah ( tidak memerlukan kondisi penyimpanan yang rumit ), memungkinkan dibaca dari jarak jauh / tempat yang berbeda. 2. Persiapan isi ' Perpustakaan Digital Terbuka tentang Wayang'( ' Digitized Wayang Open Library ')yang mungkin terwujud di kelak kemudian hari. 3. Memudahkan atau lebih memungkinkan siapapun bisa membaca kepustakaan tersebut. Nama tulisan : Serat Pustakaraia Purwa iilid t, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, tL ( iilid 10 tidak ada ). Nama penghimpun cerfta : Ki Surysaputro, Surakarta. Yang mengeluarkan ketikan : Ki Suryosaputro [ 8 Mei 1983 ]. I Catatan : Ki Suryosaputro terkenaljuga dengan nama Ki Tristuti ] Foto copy tulisan tersebut diusahakan oleh : Neno Giri, Leuwinagung, Depok Timur, Jawa Barat Dikonservasi di : Jakarta, pada tanggal : 02 Juli ZOIL Dikonservasi oleh : Budi Adi Soewirjo, laman Wayangpustaka Untuk mengetahuijudul kepustakaan lain yang sudah di-konservasi, silakan kunjungi laman http: //wavangpustaka.wordpress.com , http://wavangpustaka02.wordpress.com atau Facebook : http://www.facebook.com/pages/W?vane-Purwa-Buku/82972305747 Peran serta Anda dalam kegiatan konservasi ini sangat diharapkan. Untuk ber peran serta dalam kegiatan konservasi buku wayang lama, silakan kunjungi halaman http : rywava nepusta ka.wo rd press. com/ko nse rva s i-ke p u sta ka a n-wava ne/
  • 3. Dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro. Oleh Budi Adi Soewirjo; admin blog Wayangpustaka, Facebook: Wayang Purwa - Links; Jakarta,04 Juli 20Lt https://www.facebook.com /#!/notes /wavang-nusantara-indonesian-shadow-puppets/dalang-ki- tristuti-ra h madi-suryosa putro/101503699301261 10 Tulisan ini disusun oleh admin blog Wayangpustaka sebagai seorang penonton wayang kulit, dari sudut pandang penonton awam di luar lingkaran pelaku langsung seni pewayangan, ditulis untuk sesama penonton wayang kulit, dengan tujuan berbagi bahan pengayaan guna apresiasi yang lebih baik terhadap pewayangan. Harapan lebihnya, mudah-mudahan, bisa menambah panduan bagi peminat untuk mendapatkan banyak pengayaan lebih banyak, dengan akan disajikan banyak alamat tautan sebagai sumber rujukan. Admin blog Wayangpustaka mulai tertarik, bagi dirinya sendiri, untuk mengetahui lebih banyak tentang Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah menerima dari Neno Giri seorang pecinta wayang kulit bermukim di Leuwinanggung Depok Timur sepuluh bendel foto copy an naskah ketikan ukuran folio dengan judul " Serat Pustakaraja Purwa " yang dihimpun oleh Suryosaputro, Surakarta. Sepuluh bendel tadi merupakan jilid 1 sampai dengan 9, ditambah jilid 11. Tidak ada foto copy untuk jilid 10. Foto copy tadi hasil copy dari foto copy juga yang didapat Neno Giri dari daerah Wonogiri, Jawa Tengah. Dari catatan lama bertanggal 08 Oktober 20L1- yaitu berita dari koran Solopos tentang meninggalnya dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra serta Obituari yang ditulis oleh Kitsie Emerson, ada hal yang menarik bahwa Ki Purbo Asmoro melakukan penelitian terhadap karya tulis / naskah Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra serta pengaruhnya sebagai bahan thesis untuk mendapatkan gelar Magister Humaniora. https : //www.face book. co m'.ages/Wava ng-N usa nta ra-l ndo nesia n-Shadow- Puppets/171041283735#! /notes/wavang-purwa-links/08-nop-puianssa-pedalansan-ki-tristuti- rach m ad i-su rvosa putro-wafat/173895586085 Mengapa Ki Purbo Asmoro berminat untuk meneliti Naskah Tristuti Rahmadi Suryasaputra ? Foto dari blog Melissa Alarez (seorang wanita asing yang meminati wayang kulit Jawa) 18 Juli 2008 http://castinsshadowsindonesia.blosspot.com/2008/07/pak-tristuti-rahmadi-survosaputro.html Penelusuran pertama dilakukan terhadap thesis tersebut dan didapatkan bahan pengayaan mengenai Tristuti Rahmadi Suryasaputra sebagai berikut : http:1/i-l i b. uem.ac. idli urnaUdetai l. php?datald=399 Thesis tersebut berjudul " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti Rahmadi Suryasaputra Dalam Pertunjukan Wayang Kulit Gaya Surakarta ', UGM 2004, penelitian disusun dan dilaksanakan Purbo Asmoro ( Sekolah Tinggi Seni lndonesia di Surakarta ) dan Soetarno ( lnstitut Seni Indonesia di Yogyakarta ).
  • 4. Thesis untuk mencapai gelar Magister Humaniora pada Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Abstractnya termuat dijurnal Humanika, 18(3), Juli 2005 dan file format PDF nya bisa diunduh di : http://www.4shared.com/document/b6NqpO25/Abstract Thesis Ki Purbo Asmor.html Penelitian ini memusatkan perhatian pada sejumlah permasalahan sebagai berikut : 1. Mengapa naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak digunakan para dalang penganut pakeliran gaya Surakarta? 2. Bagaimana cara dalang menyikapi naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra ? 3. Bagaimana dampak kehadiran naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di kalangan pedalangan ? 4. Bagaimana aspek tekstual-kontekstual naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra ? Di dalam abstract tersebut juga dijelaskan latar belakang kehidupan Tristuti Rahmadi Suryasaputra pada ' masa jaya ' nya sebagai dalang sebelum terjadi peristiwa G30S. Dan sedikit uraian mengenai masa penahanan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di Jakarta dan Pulau Buru.(#) Kemudian kehidupan kesenian / pedalangan Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah kembali dari Pulau Buru terutama pada masa Tristuti Rahmadi Suryasaputra produktif menghasilkan karya tulis pedalangan. Dengan rinci dijelaskan tentang bermacam karya tulis pedalangan yang dihasilkan Tristuti Rahmadi Suryasaputra. (#) Kalimat yang menarik berkaitan dengan penahanan di Pulau Buru : " Penderitaan Tristuti Rahmadi Suryasaputra selama 14 tahun di pengasingan (Pulau Buru) sebagai tahanan politik di era Orde Baru, juga merupakan tempaan baginya yang dapat memacu kreativitas demi mempertahankan kelangsungan hidup. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika teks-teks wacana pakeliran susunannya mempunyai ciri khas dan betul-betul mampu menyentuh rasa hayatan ". ..... (Humanika halaman3T4l ..... " Di tengah hutan belantara Pulau Buru inilah Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak mendapat inspirasi tentang sanggit pakeliran ". ..... (Humanika halaman 370) Selanjutnya, berikut ini Admin blog Wayangpustaka berkaitan dengan " Serat Pustakaraja Purula " yang Suryasaputra , termuat pada Humanika halaman 37t dari Admin untuk lebih memudahkan pengertian I : ingin mengutip abstrast hanya hal-hal yang dihimpun dan diketik oleh Tristuti Rahmadi I dengan sedikit suntingan tata letak kalimat " Tristuti, sejak tanggal 12 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, juga membukukan lakon-lakon wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon (Jawa: balungan lakon ), diberijudul " Serat
  • 5. Pustaka Raja Purwa {Sampun Kadhapuk Balungan Lakonl", yang dikelompokkan dalam sebelas jilid ( lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ). Jifid I berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Lahire Guru sampai dengan Amitoya. Jilid f f berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmowoti sampai dengan Rabine Kitoko. Jifidfff berisi 28kerangkalakon,mulai dari lakon RobineSakrisampai dengan PandhuTuwuh. Jilid lV berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Sucitra sampai dengan Rabine Jayadrota. Jilid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhon Paksa Jondhu sampai dengan Gandawardayo. Jilid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somsdinola sampai dengan mBangun Candhi Gadomadana. Jif id Vf f berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bratayuda Seta Gugur sampai dengan Sudarsana Kethok. Jifid Vlll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RabineYudayaka sampai dengan Patine Anglingkusumo (lakon wayang modyal. Jifid fX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Raji Pamasa Rabi Putri Banyuwongi sampai dengan Patine Daneswaro (lakon wayang madya). Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Rabine Jatimurti sampai dengan Lahire Rahwana (seri Lokopalo). Jilid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Potine Mahesasuro sampai dengan Prabine Kunthiboja (seri Ramayano). " (cotatan kaki nomor 8): Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton. Admin blog Wayangpustaka : Catatan kaki nomor 8 ini penting diketahui oleh pembaca blog Wayangpustaka yang mengunduh file digital konservasi serta membaca naskahnya Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro ; supaya tidak perlu bingung membaca isi naskah itu jika sebelumnya sudah pernah membaca naskah lain karya R.Ng. Ranggawarsita dan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll http://wavanspustaka02.wordoress.com/2011/07103 /serat-padhalansan-rinssit-purwa-kepaa- manekunegara-vii/ lnilah beragam khasanah kepustakaan woyang Jowa. I tulisan tentang topik keragaman khasanah kepustakaan wayang bisa dibaca di https://www.facebook.com/home.php#!/notes/wavang-nusantara-indonesian-shadow- puppets/beraeam-khasanah-kepustakaan-wavans-nusantara/101503460649961L0 l Blog Wayangpustaka akan meg-konservasi ketikan " Serat Pustakaraja Purwa " tersebut dan menampilkan bertahap ringkasan isi masing-masing jilid di blog Wayangpustaka I http://wavanepustaka.wordpress.com l, sebagai salah satu kegiatan menuju ke Perpustakaan Terbuka Wayang Digital.
  • 6. Nantinya file digital konservasi akan berukuran A4. Foto copy ukuran folio tadi difoto copy perkecil menjadi ukuran 44. Hal ini disesuaikan dengan kemampuan alat pemindai yang ada. Dari penelusuran di dunia maya, banyak diketahui tentang Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro; selama di tahanan Pulau Buru maupun sesudahnya. Admin blog Wayangpustaka akan mencoba menulis lanjutan dari tulisan ini. Jakarta, 04 Juli ZAIL
  • 7. Karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra sekembalinya dari Pulau Buru akhir tahun 1979 sampai dengan 2OOZ ( masa thesis Purbo Asmoro mulai disusun ) Data disusun oleh : Budi Adi Soewirjo - laman http://wavanepustaka02.wordpress.com Jakarta,0T Juli 20L1,. Semua bahan untuk menyusun data terurut waktu / kronologis di bawah ini adalah dari abstrak thesis Magister Humaniaora Purbo Asmoro di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tahun 2OO4 berjudul " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti Rahmadi Suryasaputra Dalam Pertunjukan Wayang Kulit Gaya Surakarta ". Namun di sini data diolah dan disajikan terurut waktu. Terbentuk data mentah daftar karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra yang barangkali bisa dimanfaatkan sebagai bahan pengayaan para pengapresiasi wayang ; dan barangkali bisa diolah lebih lanjut oleh peminat atau peneliti lain. Mengapa saya merangkai data sehingga terbentuk data mentah ini ? Landasan nya sama dengan ketika saya mengumpulkan data kepustakaan, meng-annotasi, meng- klasifikasi serta menyajikannya dalam bentuk buku " Kepustakaan Wayang Purwa (Jawa). Terbitan lndonesia antara tahun L948 s/d 1995 " yang sudah diterbitkan tahun 1995 dengan sponsor Senawangi dan KITLV Belanda. Landasannya adalah keingintahuan pribadi, keinginan mendokumentasi, kei ngi nan berbagi ba ha n pengayaan pengetah ua n waya ng. Di era digital dan internet landasan tersebut bertambah dengan keinginan - sebatas kernampuan - untuk mengkonservasi ke dalam format digital ; "berbagi baca" dengan pengapresiasi wayang lain dengan memperhatikan rambu UU HAKI Indonesia ; persiapan isi dari Perpustakaan Terbuka Wayang Digital yang bisa dimasuki dibaca oleh siapa saja, dari mana saja, kapan saja. Di bawah ini daftar terurut waktu karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra - sebatas data yang ada di abstrak thesis Purbo Asmoro. Sekiranya ada Pembaca yang mengetahui atau bahkan mempunyai karya tulis atau foto copy karya tuli lain yang belum tersebut di bawah ini , sudilah "berbagi pengetahuan" ; sehingga makin banyak khasanah karya tulis yang tertelusuri, terdokumentasi, terkonservasi u ntuk kepentinga n jagad pewaya nga n kita. Daftar terurut waktu karya tulis : Antara tanggal 12 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, menuliskan I bahasa Tristuti : kahimpun dening I lakon-lakon wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon ( Jawa: balungan lakon ), diberi judul " Serat Pustaka Raja Purwa ( Sampun Kadhapuk Balungan Lakon | ", yang dikelompokkan dalam sebelas jilid ( lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ). Jilid I berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Lahire Guru sampai dengan Amitaya. Jilid ll berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmawoti sampai dengan Rabine Kitako. Jilid lll berisi 28 kerangka lakon, mulai dari lakon RobineSokrisampai dengan PondhuTuwuh. Jilid lV berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Sucitra sampai dengan Rabine Joyadroto. Jifid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhan Paksa Jandhu sampai dengan Gandawardaya.
  • 8. Jifid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somadinolo sampai dengan mBangun Candhi Gadamadana. Jilid Vll berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bratoyuda Seta Gugur sampai dengan Sudarsana Kethok. Jilid Vfll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RabineYudayaka sampai dengan Patine Anglingkusumo (lakon wayang madyal. Jif id lX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Raji Pamasa Rabi Putri Banyuwangi sampai dengan Patine Doneswaro (lakon wayang madya). Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Jatimurti sampai dengan Lahire Rahwana (seri lokapala). Jifid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Patine Mahesosuro sampai dengan Probine Kunthibojo (seri Romayono). " (cotatan kaki nomor 8) : Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton. Antara 17 Agustus 1983 sampai dengan 12 Oktober 1983 menulis naskah janturan yang akhirnya menjadi satu buku yang diberi judul Janturan Wayang Purwa dengan kronogram Kagunan Dhalang Hangesthi Gusti, terdiri dari 52 macam teks janturan dan / atau pocapan yang siap pakai, antara lain : janturan jejer Astina Ptabu Parikesit, Dhayohan Sabrang, janturan Gapuran, janturan Keputren Purwacarita, janturan Keputren Mandura Dewi Kunthi, janturan Keputren Pancala Wara Srikandhi, janturan Keputren Astina Dewi Banowati, janturan candrane Raden Dursasana, pocapan Kreta Jaladara, pocapan Gajah Puspadenta, janturan Karang Kadhempel, pocapan Madya Ratri, pocapan Gara-gara, dan pocapan Gagat Enjang. Naskah janturan itu semula hanya digunakan oleh Anom Soeroto, Manteb Soedharsono, Sukasna Mudhacarita, dan Purbo Asmoro, akan tetapi selanjutnya berkembang luas di kalangan para dalang, baik diperbanyak oleh Tristuti maupun disebarluaskan para dalang bersangkutan tanpa sepengetahuannya. Tahun 1983 data naskah tersebut : Judul "Janturan Wayang Purwa." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, L983. Tahun 1985 Data naskah : Judul "Lahire Harjunasasra." Naskah ketikan, tidak diterbitkan., 1985 Tahun !987 menyusun naskah pakeliran lengkap 12 episode serial tokoh Bima untuk Ki Manteb Soedharsono. Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas prakarsa Yayasan Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Duabelas episode tokoh Bima susunan Tristuti : Bima Bungkus, Bale Sigala-gala, Gandamana Sayembara, Babad Wana Marta, Dewaruci, Sesaji Raja
  • 9. Suya, Pandhawa Dhadhu, Wirathaparwa, Kresna Gugah, Kresna Duta, Rubuhan (Duryudana Gugur), dan Pandhawa Muksa. Tahun 1987, data 3 naskah lain : "Lampahan Babad Wana Marta," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987 "Lampahan Sasaji Raja Suya," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987 "Lampahan Wirathaparwa," naskah ketikan, tidak diterbitkan., 7987 Judul Judul Judul *** Tahun 1988, data naskah "Lampahan Samba Sebit." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1988Judul Tahun 1-993 menyusun naskah pakeliran serial Bharatayuda untuk Ki Manteb Soedharsono. Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas prakarsa Yayasan Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Kegiatan acara ini seperti yang sudah dilaksanakan tahun 1987. Sembilan lakon serial Bharatayuda susunan Tristuti : Bisma Gugur, Ranjapan (Abimanyu Gugur), Suluhan (Gathutkaca Gugur), Tigas/Timpalan (Burisrawa Lena), Jambakan (Dursasana Lena, Druna Gugur), Salya Gugur, Brubuh (Sangkuni, Duryudana Gugur), Aswatama Nglandhak, dan Parikesit Jumeneng Nata. Tahun 1993 menyusun naskah Janturan Jilid ll, dengan kronogram Cahyaning Kusuma Hambangun Praja. Buku ini berisi 24 macam janturan, 2 macam pocapan, 3 macam ginem, dan 30 tembang sinopsis lakon wayang. Data naskah tersebut : Judul : "Janturan jilid ll." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1993 Data naskah lain : Judul : "Lampahan Kresna Duta." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1,993 Tahun L994 menyusun naskah pakeliran Banjaran Karna untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1994 menyusun naskah pakeliran Anggada Balik untuk Ki Purbo Asmoro. Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Baladewa untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Rahwana untuk Manteb Soedharsono.
  • 10. Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Sumantri Ngenger untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan pada Festival Greget Dalang) Tahun 1997 menyusun naskah pakeliran Wahyu Darma untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di Pondok Tingal Borobudur) Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran {bersama Sumanto) Rama Tambak untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran padat lakon Pikukuhan untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran Alap-alapan Sukeksi untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di Jakarta dan forum Rebo Legen). Judul lakon diganti oleh Purbo Asmoro menjadi Melik Nggendhong Lali. Sanggit pakeliran ini banyak mengalami perubahan, dipadukan dengan sanggit pakeliran padat lakon Alap-alapan Sukeksi karya Sumanto (1980). Tahun 1999 menyusun naskah pakeliran padat lakon Srikhandi Gugat untuk Manteb Soedarsono. Tahun 1999 menyusun naskah pakeliran Bimasuci untuk Ki Warseno Slenk (dipentaskan di lAlN Sunan Kalijaga Semarang) Tahun 2000 menyusun naskah pakeliran Babad Wana Marta untuk Muhammad pamungkas prasetyo Bayuaji (dipentaskan untuk ulang tahun Rebo Legen) *** Akhir daftar.
  • 11. -1- .A rf'{ 4QJ . mmmnm mm mn mrn nm mm mm Hfi*mE' mmom nm nn u[ ullr mm tin _unmm_ lum lnm mmmm . Iitllililmnl U!0 Uul IID m Lllm nm - uirn' '----'-'iiiiii pm un nn mtnm 4m Niil miii riiiiipu uu um illmn 0tn iihi iltiii Ndi [0--nD BII! n m mtn iiiiii fiiii itrRi 04mm!8ts trll tn m mn rnrunuliiilli iiiili mm 4u mn_ [! In nlm mm rini inm uu uts 1084 ![Fm mm itith iiiiti mm Bn mrn tum ltni niili iiiiii mn nn INID IIIN mm mm mm nn ffiHilmn nm mm mn nnlnn mrD mmm mmmn mmmm ulrD mro nm m n mm nmmm mmmmnnmmmm mmmmmm Enr[m mmmmnnmmIDm mnmnmm nm mm mm umm mn nlll mm nn rum! nn nn mmn nn nm tililm n[r MD rntn mtn Ifl!l mtn mm mrn HHI!Ennl! l! IDI!trN trnnuE IT n n n !l ID ftnHn Drun n mnnnnnnn "H H' m n lt ID n tltl I nrn mn mtn mnmru !l!l ' lnn nnl mm rirm nn mm nm rnm nni Ulm mm mn nlm fiiin IIE EE ltE iriirinniiiiii Pn UUn mn ruu ntur plll ntr nm n'i ffi's nD--Dn UB---- EII Eni ntrEntrn unnnnm !u! ,EE En i tl a"rHNDnnrnn tD t[ Dt[nn nmnmm nm nm mE mrn nm mm mm mm mm mm Hil MM BH''ntu nn nn nD nn nm nnnuun lut PRABU. I.NACART l.|IRAT.HA.- Prahr Baeurata lngglh Satrg Srl Natdhal patlh S,rnggata, Ilarya Iang- kaual llarya"Sakrltal funenggung Srara Sr:ngga. Renbae : - Sary Natalkuuo- vuna[ biyaltu denlrg kang rayt narondre Srenggi Medhang furnuyan prabr t{g, nlndra Taya, gabab tlnantalg prang dentng RaJa Sludhrla lng Srengga Mer- dharg Go,J.ungan. Itlrnrsnya ts,ta-tata bldhal. Salg Nata Basurata ( t{irata I ) palllt kary garua Devi Brenanlyuta. , rr. Ilg,AF,r s 4_E_tr G o A MEpTTANQ_ AN. RaJe Gbtlula lngglh Prabu Slndh.rLar kehadhep lngkang putra tbden - lrtatugurung Eyeng patlh lla:rya $,rkapa. R e n b a g I - Ne(ya ngelar JajahanI Kaeanr oovanlpun buta pltu . 1. DITIA KAI.AI{A. 3. DITYA KALAUIRA. 5. DITYA KALADARI{A. 2. DITTA KALATATA. /+. DITYA KALA},REN. 6, DTIYA KALALTEDIIA. 7. DITTA KAI.A I{AHANItr. ' Seuya natur yon putre. f$vang Kalal sagah dadoe senapatl sabab ne - dya uales trah llleru. Sang RaJe Slacttnrla langlung ouka, gye kautus p!e- dhah Negarl Srengga Hedbang Kauulyan nrnlyLn, denava pltu eandlka gye sa- nl pnngkat. PIIRAI'JG GAfrI, : -, lla{ya }llratha kapapag d,enava plhrr dadl zu@a. Raseksa nylnpang Dsrlao Slgeg. III. NAGARI S AI{. 'Prabu l{anlndra Taya tnggth Prabr Naga Tatmalq myarg gartla Denl Mu4 punl, Senar Gareng Potntkl dalah putra nata Raden llansnfs l{trya lngglh Js ka Slovah. Repbaq : - ngGorlya tlnantang prang denlng Prabu Gothaka. Katungka ralruhnya lngkalg raka nata Wlratba Prabu Basurata saua{ya sarta partng dhamrh btlth uerlgoah sanpun ngrabasa nsgari Medhang trapulysn Nulya saml sasega bldhal rnapagaken, dados Pil.ttAl'l0..Slii(,AR. Radon Ananta Llir- ya saged neJ atti Dltya Kala l{reka lan Kala l,llra. Dltya Kalnna nganuk, tlnandhlngan Prabu Manlndra Taya tngkang trl- vlkrana dados nagar tenah perang nrket. l{ekasan Manlndra Taya kamran, - nmn& mn rul. mn mm mm nn nmm run mn mm mmnnnm mm nn nm nmm EENNIDN EN EJI trItr nm un trIl llrlnn I[n Dtr nn nur nn luq nn nD nm nnmE DD ltn nm mm rnul mm n)nl ll[t um tEn !lt! !ll!
  • 12. -2- kaplayt ngungat nrlng Sapta Pratala kanttrl nboyong lngkang gcnra Devl ltug pLlnl . Prabu Bazurata kaplaytr ngungaL dhateng Nagarl hlnacarltal Dltye Kg l€na tnrs antuJung. KFcaritar sabed,hahe Nagarl l.lsdheng t(anulyenl Raden Anenta,vfuya kpplayu dtl uugl lng Ardl TltlearL. Ingkang tapa uonten lrrg nriku keprenah lngker€ b! bl nanl Deul l{lratuar sanes ltu klayan lngkutg TEnBo Raden Anantawlrya ng }l puntulta. Katungka rawhnye kanig raka lVvalg Basukl (putra Anantaboga) gya - hanganthl Desl Wiratna, Anantaul{ya Eouatt nrlng Pertapan Cakrauala ngp- dhop Pekel Euloauatl, tngkang tuduh narga Ja^ka Slevah (badan elewah, lt- dhah cavarg). Pekel Ruloasatl purlka, elar koncana netra seootya" CANqIUI(AI{ : - Ing Pertapan Cakranala, Pekei Ruknawatl narnpl souanlpun D€- t{1 l{lratna nyang Anantavltyar dene $vqpga Basukl lnrs kundur. Deul l,liratua nyuuun kavruh kaaanpurn&n, Peksl Hrloavatd sagah uger Raden Anantaslrya purun kaJatukrs,Ils,. Sang Bagus sagah, gya dhaup - klayan Peksl Ruhasati. !tuenya purna dhaup, Pekoi Ruluauatl gya parlng plrulang kavtdagdan tunln lepasing kasanpurnan dhatong Doul lllratna. !tusRya purna, uunten ILnr nani. Asnanlng S""q Peksl kaparlngaken - dhaterg Sang Devl, na.uaRrng Sang Deut den agen Peksi. D€lrl h'rloavatl nunten katundhung klnen tapa lng G.urung lo,rru, pepa- rab BEAIIAN RIIKI'iA1iIATI. Sandlka nunten bldhal. Kacarlta, dunugl zulunlng arga lamt, Begavan Ru}mauatl plnanggi.h GaJah lig rauatl lngkang nenbo tapa. Iebet Sang Deul lnrs datan kasanaran btllh ga- Jah punika lng tnmbe sagod rmnrnaken ratu, pralrlla gya dinandosan uarnan! ra dadl putrll plnarlngan narnl eldhartg RUKI'IINI. Nulya kadhamhan tapa ing, gunung Titisarl. Gya hldh&l. IV. NAGARI P U R W A C A R T T A .- Prabu Sri Mapunggllngr patlh Mudha Batharal nanpl ramrhnya kang ra- ka nata Glllngueel Prabu Brahne''ual a. Reqbas : - llurkanlng tunrn t{atu Gg nung nengglh RaJ a Slndhula. Katungka praptanira lngkang rayl Pratu Basurg ta, sung unlnga'blllh nentas nbiyanfu kang rayl Manlndra Taya lng Medhang Ka.rnulyan, narrangke bedhah denlng donava Hedlung Galurgan. l.targka rnengoah nbrrnrrnrlnghlrvacarita.Nuntenea'xn1s1yagabudha1napaga}<en. Kadadosan perarg rarDe, Dltya Ka'lana sakadang peJah denlng Sri I'lapunggungr tlarya Sukapa lunajarr kabuJung denlng Srl llapunggung. Kacarital Prabu Srl Mapunggung du.nugl gurung Tltlearl plnalggih Ihdlung - Rulolnl, rurnten kaganra. Saoarnpunlpun pondhongan, Sri Hapunggung - pa.nlt ngerrpal pata kadang ne{ya nbedhah Medhang Galungan. V. NAGARI HEDHANG GALUNCAN. RaJ a Slndhula nanpl oouanlpun patlh Harya $lkapa nafur bab , tluas--
  • 13. -3- nya para eonapatt. Katungka parganukira Prabu Srl Hapunggury, Bra"bnenara Ja lan Bagurata. Dados pt"rlg. RaJa Slndhula kaplkr,rt denirrg Sl lta[rrnggung badhe dlpun pral &yBr kadarrak lfua'g Narada tununr4:e parlng dhanr datan - kapareng eabab Javata lnra ngtJabebl panyurunlrrg Prabu tlatu Currung duk rt- kala ngunlr blUh trrnm-tlruns datan'kenging vlnaeege. I'latgka RaJb. Slnalhf la f!il anak lJatu Gumng. Pranlla ReJ a Slndh,rla Urnrvaran. Kaaanr tpnten Resi prapta, natur bllLh ganra Srl Hapr.rnggung nerqgglh h4hang ftsla{n{ baba:ran ntJ1l g4ia} Jg ler. Salg Nata Srl Mapunggung gya tedhak nrlng gunrng Tltlsarl, psflng ng nt dhateng. kang putra RADBI CA.TAB OYA. Patlh Mudha Bathara kadhawuhan rd- tlpaken Raden CaJah Oya nrlng Bogauan Ruknasatt lng Gunung Mabondra (l.rnr1 TANCEB KAION.- M 99991ffi ffi *sHffi ggg$q$#gffi 8frfr ft'E8e$HHffi $$e$sis'H$ft H$sl{*syi mmmnm mm nm mn nm mm Etr !!!n _ nmfiun Mffi-_HM Mfr HH HM frN Hfi ilIHf,'ffiH [lH ilI{I mn . mm mm mm mm mu mm nnl mmlll m0 lDriirmiii nm nln mm inm nlll mm lom InLn nllln mm - mm mn mm nm mn mm lonl nm nm if,ni mm nm mm' nm mm mm lnm nm nln mm rulun nmmmmn mnlnm mn mnl mlfitlm24. tH$ nHt$nnm trn nm t[rD lllln ntr. nn nnIlrult[ DUI tln rul ry..Hfr H$ Hfl nn mn trErEn HH*ilr Hff HHttUr tHttHm HH HH tsH HH "r nn nn nm nu mn md rlm nm nn nn nm um Bm w! IIE IIltr nn nn Eltlllu mE nun mn nnnEm nmnmmn nn nm uuD lill nn nm nu rul nn mm nn lnl'lnn nn nt! DID lun nn Dm lun nn nn Er! nn mn nm En [un mn DE EEtl nEutr nn IIE EuEttrE lut nB I[n a& EE EEnrnnEtr I.MA-LIIJ'- Pratu Baguratar patLh $rnggate. Egglgg, : - ngGenla Sang Nata de - reng peputra.'Malgka nltunrt pratJ.kellng kary rayl lng Pertapan ltabendra Bogevan hrtroavatlr ,B{paya kahrl penyuuune Sang Nata klnen ngudl tununur-- lng Pu1ung Ja.nurdlpa lng Tanah Sabrang nengglh Tatah Ayudya, napin t'{ng uana Madura, ngungkang KaIL Serayu. Prabu Baourata gya .lnball kar:g raka ka]calih eaking Perta$an Can- dra.nuka Begaual PAIIINDA nluah Resl WISAMAT paperlu kad,+rnep : IfITING KABU- NGAHAN TKU UTNUNGE ANA NGENUT ? AtuF uaiosuLenlnun Sang Reel kakallh I lJltlng kahrngahan purdka ng nung dunuuung lng llIRIA, IRTA 1an YOGA. RLnrsnya lega parggalltnya Sang - natar Ulh kakatlh gya klnantbl ngudl valryu urlng dnt{ya. Rekyana patlh - nguntapakon. glgug. I II . (.qgranlne nrlclr SARAIIUPA) . Pr,rtranlpun Hyvang Harnapurna, denawa {, tngkang abrlt Dltya Trl t,l! gatt, tngkarrg celteng Dltye l{lonungkara, lngkang Jene Dltya Sfunparawan, lnekal€ pethak DLtya Mayangkara. &4bg8 : - Sarnya kepengln ngudl vahYur--
  • 14. _ t+_ Sarta nLreng pavartoe b1t[h ingknng patran bldhal ngudl ualpru. Pranlla denava eskevan pallanr nulya sanl pengkat. PSFIANC OAGA! : Ing nargl denasa /+ plnanggth vadya l,Ilratha, ne{ra aouar_ SahB Natal para vadye datan nglllanl, tenah dadya pancakara. Denava t+ ka- plkut derrlr:g Begauan Paninda nunten kahrr Sang Prabu Basurata. Urbt kada- ngu oatur badhe ndberek padoa varu. Salg Nata datan narengaken, 'kadhanr! an sa'nl vangsul, lrrg tenbo nanavl vonten parldanel Uadtre katimballan. Sax- dlka ragekga 4 pa'nlt uangzul. III. NAGAru P U R 1.T A C A R T T A .- Prebru Srl Mapunggung tryarg garua D€vl BrehanJ.yatl, Sanar Garerg pg truk. Renbag : PrutAl,lcr fEt({R : - Ne(ya nusul kang rayl Ulratha nggayuh watryu. Bldhal. -- Macan nbegal Sang Natal J lnenparlng babar tlyvang Candra, parlng vlol-kr klnen enggal nugul kang rayl Basurata nrLng glslk sanodra. Sandtka gya psngkat. &rggale ms plnanggya kang rqyl Nata Wlrathal na-:- ngtng kang roka l{ata Rrr:uacarlta kaatlran ngentogl uonton nagarl Hlratha kenau'on. Prabu Sri Mapun{ggung fngglh nanung nanrt, gya te,n saeetu tuuut - nrlng dyrdya, nanglng kundur ngentosl garauuhnya kang rayl r,pnten 1r{g na- garl Ulratba. Kacarita, Prabu Basurata gya nitih palva, duurugl kllen sagara (glqlk A1r|r- {yar vt s pLnapag denlng Dabyunng Srparru earta Dahyvang lfularnbl lngkang kg utus donlng Prabu Dasareta ratu Anr{Va rrtt salclng yarlgglti-ng j avata. }lus_ nya nga.ken yon ratu l,Ilrathal Prabrr Baeurata gye nltlh kreta RUNGO{ kadhe- rekaken nrlng hrths Ayu{ya. I . IV. $AGARI A.r--u D I A ._ Prabu Dasarata nya.ng ganra Deul $rkasalya, Deul Kekayl, lan Dosl - $rnltrauatlr nanpl rarnrhnya Sang hrJ angga Begauan l{aglstha, R€j a Mast}ri}L Pratu Jarraka, RaJ a Mad,ehndba Prabu Kusalya. 4puba.s : - r6'genya ngardonten- aken eed.bkah (eesaJf) assa.Eenda, kantht panlulun plnarJ.ngana putra tunln . nggayuh pulung ratu. Mlla nadyan sallpun parlpurrra'nanglrrg dereng knblbarg ken, lebet ngentoeL rawldra ratu putranlng Hienu. (t'tttun t uangsltlng dg sa, pancen badhe *gguf raurh narendra putra }Ilsnu) . Katungka oovanlpun Dabyvang !fularqbl, natur bl}th na,rendra putra -lllsru nengglh Prabu Basurata lrrg tllratba oa.npun rarnrh. Gye sani napag.- Lfusnya satata J.enggab, Prabu Baeurata ngandikekqken se{yanlra ngudl pu- lungl aa.nanten ugl Prabu Daearata ngaturaken vangsltlrrg Battrara. pranlla nunten sall bldhal dhateng papanlng pulung. 0ANDHAKAI{ : - Ing }lana Madura ptnggtr Kalt Serayu, uonten catlya sununar, lngglh punlka prabantng pu}urg Janurdlpa. Prabu Basurata sanget ngungunr 8ya nundh.lt plroa dhatoug Prabu Dasarata. Begavan lngkarg natur nakaten 2 tt Dirk suuaur kadadosanlpun aaklng Reei Paspe ingglh Reel Angglra i4g Hlratha Prabu 'Basurata lngglh uau sanl- nedya ndherek lngkang
  • 15. K ksrrg fatrlnah taps,n{punr ngantos nanpl ganJaran ea}lng.Javata lnt - Jud aJf-aJl kadunungaken lng asta. Kuaganlng aJl lqnun k+grayanga- ken punapa kenavon letur dados anru. Nangtng kagodha dening {Vuang l{lsnu lngkeng nenba estrl, Reoi Angglra kapllut. Saleng badhe sl- nengganar pavestrl sau nyumrn supados Sang Regl krarnas ra''glung 4l nlyJ.n. hpl aeta nguyeg rJ.!oe1 eirablpun Anggtra qlur dados arttl' ksandha. sirna, nanJlng dados pulung Janurdlpa punLka.rt Sang Prahr Basurata langlorrng suka, gya nyalcetl pulung. Kadadak ti- nrbruk raseksa kalth Dttya Prayapati Ia' Kanekayakaa, dados perang. Dena- na ka}Lh peJah, babar llyvang Gunr lsn Narada gya tuukerla. Nunten l$uang -- l{Lsnu rawh, nartngaken pulung Ja.uurdJ.pa dhatepg Prabu Baeurata lan Prabu Daearatar alnabda lng tenbe saged nunrnaken putra babonlng narendra blna- thara. Prabr Bezurata nunten panlt lundur nring lliratha, kant'hl nylrtrun -- nganptl DahF ang $panu lan ltulatnbl kakanthl nrlng l.llratha', saperlu kasu- sun ngyasakakon kreta nrnggu kados tltthantpun Prabu Dagarata. Sand.lkars! gra pangkat. Ka.carlta, Prabu Janatia kepengln aangot numnaken viJ lnlng ratu, nangka sg nangke doreng peputra, nunten nllae papanlng pulurg klnarya rrgenlngaken - clpta. Ifvang l{lsnl raurbr patlng ulslk latnun lng tenbe Sang Nata badhe - poputra egtrl panukenanlng Batharl sl. Salg Nata l-ega, gya hrndur. V.NAGART UILAJTHA.- KangJeng, rattt Deul Brenanlyuta nyang kang rayi Begauan Rulsnewati - garta Prabu Srl MapuDggung. Katungka raruhnya Prabu tsasuratar nlnten na-- rlngaken pulung Janurdlpa dhateng kang rayl Bgy. fhrloavatl. Gya ikapirea - earn{l nafur bllth Saog Nata badhe poputra kabh. Ja.nur nulya kadhahar KarrgJeng Rafu, blbar dhahar nunten kapondbong denlng kang raka Basurata. &rggallng carlta Rafu Brenaniyuta r,nra nggarbi- ni. Kasanr panganuklng DLtya trlutgatl sa.kadang nyuuun pulung Ja.uurdlpa, da{ya psrrulg. Denaua /+ kaptkut denlng Srl Mapunggung, nunton teluk. }tun-- ten glnabda, Dltya Slnparavan lan Mayangkara kuvat daclL vijlning ratu bu- ta. Dene Dltya 'frlvlgatl nyang Ulsnungkara dadl nlJ lning pandhi.ta. IqJ eng sa.trl parnlt vangoul. Kocapa, nggerya nggarblnl Devl Bremanlyuta kagege denlng iBegavan - Ruloawatl-, tenah babaran rylJ11 kakrrng, pluarlngan kekasLh RAD$I BRAl,tAllEKA a- LZ nol l.:983
  • 16. NH HH f,H 25. f,fl:,ftffifinnnH*F HH tn" nHtr"H" NN DE trnnDnn tr!EE NN trE nI! EEEI! -6- "H*8"HBffiIrnDnnn BH Hfl DE NN Dtr IIN HH-Hn tHt'f,r HHr EH rHttH' HH fifr ffi''HH $H'*HH HH''M ffi""HE $B ffi Hf, ffi ffi HB HH I. NAGARI P II R I,T A C A R II-J Prabu Srl Maprurggungl patlh Mudha Bathara, Irtnenggung l,ludha Hagnyg tr&r Harya Nltlra{ya1 llarya Partakar trya.ttg llarya Sadha. Rembae : - Slrna-- nlr€ kang putra kakalth Devi Srl lan Raden Sadanal Mangka Devi Sri llna-- nar Prabu Pulasya. Pranila Harya Nltiradya kautus nya.rawedekaken lng ngal sanlng Bogavan Rulmauetl tng l{ahondra. Sandlka, gye pangkat. Sang Nata -- kundur ngarrhatotr, ptnapag karrgJeng ratu Deul Brenanlyatl. II. . i Ialsendra Prabnr Pulasuar petlb Ka18 9rba1 nyarg patlh Kala nDaru. Renbae : -ngGenya Sarrg Nata nglaner Devl Sr{r ulnargsulan yen slrna. Pa-- tlh Kala nDanr Llnen nyataSakol ourdlka gya bldhal. I,llllAl'10_GAGAJL r - .DeDava uadya Medhary f,upu$lng kapapag. va{ya Punacar{ta, da{ya sura. Kaplsah denlng patd.b Mudha Batharal kanthl dharnrh' : I(aLa - nDaru klnen nadoel sknanl,ng Darrl Srl.r latun pinangglh nedya kagsnJarake. Kala nDartr sagahr gya nundur. III. .- Raden Sadana nyang'Senar Gareng Potnrk. Rembas : - ngGayuh dadl dg ucr lan ngupaya Eurcanlng kang nbaSp Dewl SrL, ltllAlti .S[X(AI] : hrta ba].a- ne Kala nDaru gar€gu gave trareng Sadanar teuah dadl panca.karal rasekoa kg soran sa.nl peJeh. , rt. pggK,uH MFpIIAIIG gANru. Ki Buyrt ltangkeng tryalg oenahnya Nlken Partlnl, nangglhl Devl Srl lngkang nundhut sraya pangayotsanr labet kebuJung dening denava. Buyut --- llarrgkeng nuya parentah para sloua, napagaken rageksa. Dadl perang Lauan" denaua balano Kala nDenr. Buyut tlangkeng ngenpakaken keuayan, tunarna dha- tery Kala nDartr dadi plcak nrlpate. Bra-r:gkangan nr'lng uatlar kadadak nben- tug eela kalg nyepit Pekel Hllnuka. SeIa pecah, llilmuka Juwar saklng Pa- nandlang, dadya langlung suka. Nulya gentos nrlpatl-pun Kala nDam dLpun - waluyakaken dening llllnuka, lan Pekal lfl}nuka oagah nyldra Deul Sr1, gya nga.ubara CANDIIAKAN : - Medtrang Tantu, Dewl Srl lan Buyut'Ha5rgkeng, nanpi e4ovanlpun Raden Sedana ealc-ponokavane. Nenbe lnbal pangandlka, kadadak peksl UlLuuka nyanber Deul Sri kabokta nganbara. Sadana nututl. 'D"{y" pg rang lng gegana, Sadana kaeoran. ' NuJu ane garudha llinanteyar lngkang kauhre denlng [yvang Wlgnu kl- nen ngulatakon trah turas l,lle.nu, Mlreng panJerltlng Deul .Sri, gyar rlnebat Pskel l{llnuka koplaynr.
  • 17. -7- Gartrdha lltnantoya glnanJ ar J anar€ lan sunping doning Devl Sr1. Ra- den Sadana ngganJar kalung, nlnangka tandba pitayanlng Hywang llienu. Deul Srl lan Sadana runten dhedhukuh lng SR,I I{GAI{AI,ITI. v. EDR1[AP4I[__8D.I MAHENDRA. Begavan hrlcnavatl, na.npl souanlpun, Harya Nltiradya nyaravedeka.ken elrnanlng putra Puruacarlta. l,llnarah y€n sanengko dedunung lng Dhukuh Sri Ngauantl, nanglng puguh tan nedya kundur. Harlra Nitlradye gya panlt. qANDHAKA{ : - Prmracarl,ta, Srl Mapunggung narDpl aturlng IIarya Nltlradya - lanun kgW putra kakalLh dedunung lng Srl Ngevantlr gla nesat gegg na nedya eurusul psre putra. CANDIIAKA{ : - St1 Ngavantlr Devl Srt 1an Sadaha nanpl ranrhlng kang rarra Prb. Srt Hapunggung kang dharuh klnen sanL vangzul. Narrgtng eadaya lunggao^. Eopo datan purun. Tenah duka Prebr Srl Mapunggpngr garrd nyabda s APA BAKAT NCUINCSTINGI KAIA UIA' SIRA DElr|I SRI. . APA AREP NUSttH KArA MANUK, SIRA SADAI{A. SanaUka Deut Srl dados ULA SAIA' Sadana dados MANUK SRITI. Ula Sana kosah nrlng l,llrathal done Manuk Srltl mabur nring G:llLng- vesl. Senar Gareng Petnrk nututl. .CAI|DHAKA}{ : - Dhukuh GenJ ahr Kyal ldrigu lan semah Nyai WunarL kang ne-- dbsng nangku Jabang bayl putrl nana Nlken Raketan taneah nangLs. Kyat Urigu kengetan dhayuhe Rosl Hlsana duk rlkale nyuvun putral- rnrs nate ulnlslk lanun nongko darbe putra, nangka tansah reuel -- lku tandha bakaL nanpa vallyu. Sarta engetr uau dalu nanpt'vangslt kLnen ngudl ula eava kalg ge- sunPlng Part salrttll. Pranlla, Kyal llrlgu gya budhal nrlng oabln., kadadak unlnga par{ -- nuntel, u1a sava ngiton. &rggal, katrekta uarrgsul, ula kapapanaken lng pe- tanon, slnqienan sekar boreb. Jabang bayl nulya slrep nggenya nangla, Desl Tlloauatl nulya nltle mrLng Jabang bayJ-. I[. s u R o L 0 Y 0 . Hyuang Guru nyeng Naracla; dupl un!.nga yen Dewt tlknauatl roanitls, gya utuoan karrg putra llvvarrg Brahna lan l.Ilsnu kinen nggora godh4. Sandi- ka, nunten ganl bldhal. {yvang Brabna nallh asu aJag, I$wang lll'snu dadl celeng. J CANDIIA4AN I Dhrkuh GenJah, Kyal l^lrlgu nanpt wangslting ula eau&, supadoa tn ruf* tangga tepam 1 klnen J avab ngubengl bale ponah kaya cara- no vong puput puser. Gya katlndalake, tomah gora godha cabar. Null Eyveng Kala naHh trpao-upae8tlr nggora godha j abarg bayi. Kyat l,lrlgu winangslt denlng uLa sawa, ki-nen ngaj ak tangga teparo memuJl : IDNG WInIDEtl, WIRIIIUYEII. Tomahan godha rencana saloi eirna Ilyvang Guru nulya dharuh p&ra wldodarl klnen ngmuat Dewt Sr11 saE, ta plnarlngarr pangkat da{ya'deua kattg andun pangan, pinarlngan tunggargan bedhatl lut pecut naga-serarg. Ing nriki Deul Sr1 wus ruwat da{ya uldoda- 11.
  • 18. -8- VII. PERTAPAN A R D I HDRAGLRI. Begavan Brahnana llaroie gtnonJeDg kang putra Deul Srllah Kasnlta WahnL supeaa kadhaup Raden Sad.ana. Sang lllku gya rnanjing sanggar panu-- J al, kadad.ok uninga susuh. Marruk Srltl kacandhak, babar Rad,en Sadana, - sesarengan Senar Gareng Petnrk prapta. , LaJerg Raden Sada"na kadhaupaken klayen DeuL Srllah Kasnlte l{ahnl. NuJu tengah dal.ur l{yualg Narada tlnun.n narepegi Sadana. Plnaring an pangkat deva kang ngratonl donya brana Lng sabrang, sandlka nlnten og cad oaklqg Ardl DrdragirL. Kacar{ta' Sang Brahnana Harei kocalan putra mantu, taken dhateng Seuary- natur nboten unlngal nunten b'udhal mrl-ng Puryacarlta sad,aya. CASDH.qSAN : - Ing hrrrracarltal Pratu Stl Mapunggung lan kqng rayi ing Gi llngvesi Prabu Brahnanardai nanpl revuhnya Brahnana lhrsl ngaturaken 19 larnpahanlpun kang putra Raden Sadana. Sang Nata langhrng renar dene para. putra vlnl,eudba da{va deuanlng aarldhartg pargan. Devl Srllah Kasnita ttlahnl nunton kadhaupalcen klayan putranlpun -- Sr1 Mapunggung lngkang nen kekaslh Raden UAI{DHU. Kasanr parsrlgnuke oaklng ltedhang Kunurnrng Prabu Kala Pulasva saug. dya ne{ya nyusun Devl ful, kasebLa} barat sanya kontal. TANCEB KAYON 12 nel L983. n[u!m mnmnmnnm nn SH mnmm nrfimnm nlntnn nm mm nm mt( ntm nrm fiil- -fifr frfi--tl]l Afi--fifi H"r Hnu'n If, nnOBnEEEEtsnn EMnmEE m hN ffinE fiff $fr fffff,u- fr$ ffff H m hi" H m- Hf, Hfi HS 'f,' flH flfi $"n H"r m'H nmnm mm mm nm mm nm nm mmn mm mm nn mmnmnm mm Inm mm mmm ntr mn nn nn nm mm nE ru! nm mn mn utn Bn ltn mm nn nn nm nmtsm rnm nn un 26.{14/{H4M4/I/I4M/I444{M/I4M*{*4MM/'**4*4***{44//4*4{A{** mmlllm nm nmm mm mm mlu nm mm nm mn mm mtn nrmmm nn nnn nnnm mn nn nm nur mm nn nm nn hn nm mm mm mnuult lttr llnn -- I. NAC,4&I .SRnIGG.A HEpIIANG CAIUN0AIT. Prabu Slndhrla fngglh BaJa Gothaka tryarg patlh ll,erya $rkapa, lng-- ksnB li;1gnhgg. r Dene lngkang putra Raden Clngkarad,eua tan nanut t4y@g Bg puh. lfuturrgka aouanlpun IIarya Dnaparal natur kautus lngkang putra Inra"o - Clngkaradeua klnsn ngaturalen Reea garnbar Gunt uJ.nangka pratandbalnanut. Roca gya tlnarpl dontng Sang Nata, sarta ruya tlruptksa Burasa- nlng tu1ig kang ana lng reca, nutL : IIIHURINC BIPA KERIIP DIX.IING SITA. RaJ a Slndlula dukal llarya Duapara nun&,rr tanpa panit. l.laoana Sang Nata parentah dhateng kang putra Raden'Javata nyang Raden Dewata kLnen - nenpuh kang reker pinar{ngen.kantb,l RaJa lClparal RaJa Capalap RaJa Yogya- sara, RaJ a tllpaLa1 lla-r1pa Kunbanar llarya Oandara, Ilarya Paningron, sadaya gandlka gya bLdhal. Prabu Slndhule Dyarg ga"n a Devl 1r1us lngglh Deul Sahutt' daLah pg tra Sang Rotna Deul ugl bldhal nltdh kreta radl kapara teblh. ID m MID nnmnunnn
  • 19. -9 - II. NAGART HEDrytl[c KAMULYAN. Prabu Clngkaradesa nanpl palapuranl_ug. patih hapara pun lurugf kang Tenar Gya satata uapag prarg. I'j-ERtiltlG GAGAL : - Wadya Medhang Karnulyan lanan Medha:rg Ga}-rngan. Para rayl kakatth Raden Javata nyang Reden Desate tandhing Prebu Cirrgkaradora, ha- nung sa.Eudara, tenah sa.nl nunglorl. Ugi para rd a zunrhan sanl tetuk. Prabu Slndlnrla sanget &rkae kang ganra lan putra sa.trL ngingetalen, nboten nendha nalah sarrgsaya nurlng. Itatenahan Detrl Tulus rnyar€ Retna Do- vl datan klyat ngarpah sunpeglng uanah, trfurah qanl nuksua. Salxg RaJ a Gg tttrka langlorng nurlngr Bya nanglah prang tlnandtdngan kang putra Clngkarg dova kanthi ulah eunenbah kadl tatanlng zunungken nrd-ng bapa. Hasana karrg rana ruDsog nerang, gya nukoua. Prabu Clngkaradeva gya gunantl natal JeJuluk Prabu PUR}IACAIIDIIA. Kang rayl kakallh tuuln pa^ra rd a nunten katLmbalrn, kalcanttrl in- ba1 rembag, kapundtutan uupakat nggenya Sang Nata ar6a nbedhah nagarl tl- Bar yekrr. t GII,INGHESI - PURHACARITA l.an WIRATHA. Patlh Earya $lkapa ngaturi panrayogi-, suna$o s Sarrg Nata Pr,rryacan-- dra nyenyunu nrlrrg Javata lalglung runlyln, kanttri larnpah : BILIH IIAIICI DAIN AIM HI.AI'IPAH-MLAI"IPAII. I(acarl.tgr Ssng Nata sampun nglanpahl panrqyoglnlpun kl patlh nalcaten uau J angkep 1OO dLuten, nunton rpnten sa'enlta r 1. I^ARE mLAIIAI{ RtrnAToNr RATU TICA DIPUN LURUCI RATU SAnJNGGAI,, - INGKANG TIGA KAIrcN. 2. LAnE NGAIU DHEMPU, INGKANG, TIGA KAHoN. Patlh Harya Slkapa natur bllth punlka saemtta cetha, yen ta piulyu- rnrnlpun Sa:rg Nata nro plnarengaken denJ.ng Bathara. Pranlla Sang Nata gya ufuea! klntun nauaLa lanantang dhateng Glllngvesl. III.T1[A--C ILINGl'|ESI Pr.rtra Glllngweei atnaJa Prabu BrahnanaraJar Raden Trl Ttnrstha lan Senar Gareng Petntk ltemba.q : - PraJ anlpun kalnpbkakon auon. Kadndak lon - ten denava alasan nana KaIa l{ldhatya la,n raseksL llldyatl, nedya tDargsa -- dados I'EIIAI'IO SliKAlt. Denara kallh sanl peJah, babar Hyuang Srnantanu 1an - lngkang putra Retna l.lldatt. Nura Sang Devl kaganJ araken dhateng Raden -- Tri Ttnrstha mtnalgka garva. Sarta vlnlslk, klnen menlt dhateng Ctngkaradg lrar Sandikal gya pa,nlt lundur nganttd kang garw&o IV.N I Prabu Brahmanarqj a myang patlh Atmera. Rembae, : Sang I'iata supena - avon. Katungka sovardpun Raden Trl Thustha ngatura,ken lelanpaha'Lpun dene ws pala'krdnao Sar:g Prabu lalglung roDar Kaearu oowanlpun patth Drapara ngahtraken serat panantang saklttg - Prabrr Clngkaradeual Sang Pratu Bralunanarda nurl,ng, gya inapag prang. I I I natur bltfh dl
  • 20. -I0- ptu,U., g"ahnanaral a kasoran tandhing Cllgkaradouae tenah Bra-hrnanarg Ja rnuksva. Raden Trt Thrgtha lunaJar ngungoi mrlng h,rruacar{,ta. V. UAGARI P U-3I{ {-0 -A L I T A Prabu SrL l}lapunggung Dyalg kary putra Raden Handlar, nampi kang, ra- yl tllratba Prabu Basrrrata. BgEbAg : - Murkanlng treh lfatu Gunung. Katung- ka souanlpun Radon Trl Thrstha savadyar natur yen nagar:l GllingvesL vus - kabodhah denllg Prabu Clngkaradeva, earta kang rana BratunanaraJa wue nuk- BUB. Dorong dalgul kadadak panenpuhJ.ng ua{ya Me'dhang Ga1ungan, gya plna- p8g praDg. Prabu Srl Mapunggung kasor lng yuda, nunten uuksua. Prabl Basurata kaplayu, plnangglh klayan kang rayl Begavan Rulgneuatl. lfulya kautstk ktn- nen nunglul kenavon, panrlhe kangge srarr,a nglunpuking pulung dhateng lllrg tha. Prabu Basurata sayogya, slgra varrgsul nungkrrL aris dhaterg ppslq -Clngkaradeva. t ' Prahr Clngkaradewa langlilng sukar gya netepa.ken 3 1. Raden l{andtu kaJunJung gunanti. kang rana rng Nagarl hrrvacarlta J eJuluk Prabu SRI MAEAIIAI{. 2. Raden Trl Tlustha ugl kaJunjung gumanti kary rara prabu Brahna- rraraJa lng nagarl G.J.}lngveall plnarlngan JeJuluk Prarxr* BRAMA SA TAPA. 3. Deue Prabu Basurata lng Ulratha lctnarya sesspuhing para rqJa.- l+. Itagarl tetlga, Pumacarlta - GtUngr.resi lan l.Ilratha; kabasah - denLng Prabu Clrqgkarad,eva tng Modhang Galungan. TANCEB KATON L3 uel 1983. 27. nmmmln lnm mnl mrn mn trn mm nnmmn mr[ mtn mm nm nlm mn t4u I ltultll nlll mfrl lllmlnmtllru nm mlfiIll nlmmln mmu mn lnm nlm mln rnln mul nrilrmnmm mm mm xlrn mm rnln mm nmm urn rnmnlm nn mn mm mtn tnmnmrn mnmm lnmmmnn mn mm mm mtn mul mnl mn mn mrn mm mn mlil mn lflm mm mn lrrm mm rnln tnln mnl mn mln lnmriDlrnl0 llrn lnlllrir nn I4In I I. NAGARI ll I RAT E-A .- Pratu Basuratar patlh $tnggatar lbrya Sakrlta, Harya lengkara, tu- nenggung Svara Sungga. Rernbas : - Slnsanlng kang putra Raden Brananeka. Kl Patth kadhamhan n€up.alar saJxdl-ka gya pangkat. Sang Nata kundur ngadtrg ton plnapag garua pranesnarl Dsul tsrenanlyuta putra l[yr.lang Brana. l:ll .l llu,:
  • 21. II. NAGART -lL- HALA}IA Prabu HAY ttl AN A nyarrg gs,nta Devl N R A DI nanglu ingLrlg putra Dewl E 0 Y I nendheng gerah santer. Sang Nata mentas nampl uang- slt : Itlngka,ng putra klnen nbekta nrlng Tanah Jawl-, kaslramana lng tla- ga kang klnubeng ulgma kencana, mapan lng Dhrktrh l.l A H I T A .ri Sang Nata gya dhavuh nrl-ng patlh !ruDHA yt.lAlIJAllA, tunenggung JAIA- ANGGOTA, JAII.$JDICDA, rte{ya kalcant}rl nr}r€ Tanah Javl ngupaya rlsada Se rahlng kang putra. Desl lbyl nunten tlnandhu. Savega s€mya budhal. P-IitAN0 qXGAt : - lladya l'lalalra plnangglb praJurlt lJlratha, suJ.ayanlng - renbag dadoo pancak&!&r Prabl Haywana plnangglh patlh $tnggatar Bya na- leh kang slnedya, patlh Srnggata ).alglung lega: Nunten samya sesevangan IIT.I.JA}TA GIRINDR-I Raden Brananeka nyang Semar Gareng Petnrk. RembaE : - Nedya anggg ph pulung sageda gentos nangreh Prabrr Glngkaradeva ingkang hanbeg m- suh. Katungka nonten d.snaua alaean Dltya Kala Rekta nedya mangsa, dadya PEit.4,I{('i SEKAR, denava peJ ahr babar Eyu"r,g tlLsnu parlrrg wlslk la.nun nedya tinumtan kang oinedya lan bakal antuk garua. Hywang l.Iienu gya skna. IV.W.- Ki Buyut L O C, B A nyang notronganl.ra narna Raden GaJ ah Oya (putra Prabu Srl Mapiuggung evargl). BgElgg: - Gajah Oya nyarlyosaken uewarq! lpun Begawan Ruhuawatl lanun badho oagod varni Jalma. Sarta natur bllLh nentasnangglhKAcAnawi tul:lenuni IN DBADI,. Kl Bunrt Lopragya parlng dharnrh yen kaca punlka klnarya J alaran. Gaj ah Oya nunten pa.nlt - nri.ng Hana. CANDHAI(AII 3 - Tengaldng wena, arra wldodarl naml Devl Indradl lenggah tg p1n1ng tlaga kimbi nangls labet kecalan kaca. GaJah Oya prapta ng li pltaken, wlnangeulan yen kelangan kaca. FeJ ah Oya ngatcen lan - kadugl nangzu}aken laruun purun kagarva. fndradl sagah, narglng -. darbe bebana, yeklr slena kencana j aJ ar eanga knng ngubengi tIaga. GaJ ah Oya saguhr gya sidldkara, sa'la'l'l ka ana uisna nas bebaqi eng- an ngubongl t1aga. Sary Deul lalgturg suka, , 1* kaca gya tlnalrpl. ltusnya na.npi kaeal Indradl panlt nedya hanggunggung cacahlttg uls- tr&r Jehrl tnts nlnggat, Gqjelt Oya nututl. Kacarlta; playune Der.ri Indradl plttanggih Raden Brananeka, gya nyaraya - klnen nylrnakaken Gajah 0ya, lan sagah suwita mlnangka garwa. Brananeka sagah gya napagaken Dwirad,a, da{ya pra.ng. Katungka Hyuang Narada ravuh parlng Panah Herauana dhateng Bramaneka, sarta tutur yen Gqi ah Oya puni ka tatslh kadang. (GaJt Oy" anak Sri l4apunggung patutan klayan rylri -- Ru}olnl tng pertapan Tltlsarl. Dedos kaleres raka naksanak klatrran Reden Brarnaneka). Bra.narreka nunten nglepasalen panah lierayaDa, kengtng GaJah- Oya babar daffa manungsar narglng kahrncang teblh.
  • 22. _12_ Raden Brananeka nunten lundur earlnblt klayan ingkang gal.ra Devi I Indradl. 9ANDHAKAN : - Kl Buyut logra lngkang tengga visma kencana, narnpi ramrh- ipun Prah,r llayuana lnglcang Javab ne{ra ngedus lrrgkang putra, lng- kattg nenbe nandhang wlyodl. &rggallng carlyos, Dewl lbyi ,kaoirarn- an lng tlaga tenah ualuya. Kadadalc dhar.rahlpun Raden Oya lngkary - duk euvau warnl dvlrada. Nunten cari.yos mrJ.ng karrg rana Brayut to- Brar blIib plyanbaklpun punlka OaJah oya lngkang saged uarnl Ja1- tr&r labet bandayuda klayan Raden Brarnanoka. Iluyrrt Iogra bingah sg ngetn satta natur d.hateng Prab,r I{ayuana blllh Raden Oya puni.ka -- lngkang nuJa wlsna kencana. lrlasana Raden Oya kagenjar Deul lbyl, kabekta kundur nring Nagarl Malavar kaJuneqengaken narendra. v. NIaGARI _l.l Ilt A T H A .- Prabu Basurata, nanggltd lngkang putra kepulunan Gllingwesl Prabu Bra:nasatapa lnggih Tri Thrsthar tuuln tngkarg gUsti l'ledhang Karnulyan - Prabu Cingkarad.eua lngkang ndangtt slrnanlng putra Brarnaneka, sarta nggg nya nggarblnl kary garwa Deul Brernan5.1ruta. Katungka Sang Dewl babaran nlyos putrl, pinaringan narnt Deui BRA- I'IAIIEKI. Nunten kasusul souanlpun Raden Brananeka sami matur yen tltro pg lalcrarna klayan Dewl Indradi Inyarg ngaterraken CUPU REINA pratandha yen - vl-dodarl. Para sepuh sanya guka, Nu1ya Prabr Baeurata rnatrlr mring Prabu Clngkaradevar punapa kapareng kary putra Brarnarreka kajumenengaken nare4 dra gumantl nata lng lllratha. Pratu Clrrgkaradeva, nayogyanl, sigra kalce- pyakaken JinunJung nata, JeJuluk PRABu B A s U P' A T I . ('/lrntha II). Kadadalc sowarlpun pepatlh Gl1lngwesl, patih Atmera natur bl1lh ng garl Glllngvesl kadhatengan nongsah ral a d.ltya trah Prlnggat aanf saklrg. garLta sellrr nanl Prabtt @RA SINGALATA. Temah gpgup Pratu Brarnasatapal gya panlt earvl nyuvun blyantu vadya l.llratha. i Nallka Ba.nana garwa Prabu Branasatapa nenggth Derd l'tidatl babaran nlJ iL dhanplt, nailging J abarrg bayl dipun salinl mend.a dening garua nem. nami Retna RqJatadhl, bayl kalarung lng benaut, plnupu denJ-ng. Begawan - Ruhasatl. Kacarl-tp, Prabu Trl Tluetba dunugt ing GllLngwesl kasoran tan'-- dlrtng RaJ a Dltya Gora Slngalatar tenah Sang Nata ngungsl sagarrua putra nring Wlratha. Glltngwosl bedhah donlng rageksa PrLnggondanl. a L3 nei L983
  • 23. L3- Hf, rHt'f,r HH HH HH H#t'fir BHnIrmm A a $H HffittfrH HtttHH tt Hffi*Ht HHrrr 26. Hfi.* H$ Hil ffi Hff Hfr H$fu.. M;. nntrmm mnmm Innmn mm mn mmnln lnmnlm nnl mfn mtumlnrn mm nnl mm nm mm mm nn nm mm m In nlnt tnln tnn tnnl mm mm nm mm lnm mn mm mm nln m nl nlm mn lnhl ltllrl nili mmnmm mmmmmm Dmnnmill mm mm nm m n nrril mm nlnl rnmtnmul - mm nnt mm tnn mm nm mm Iln runill tnm nnt nrn Innlnl nn nIIl nrn mm mm mm trm Dm mm mmm mrn lnm l0tn nmnlril utnnmu nlln mm mmnun mnmm Inm mm ntnrnm nm tlullilt : mntnmmnl mm lnru mm rurn mm nnt nm mn) Inln tnni nm nm, I.@.. {wang Guru nyang Eyvang Narada. &enbae i - .l{cnten parar€muka ra- J a dltya Glllnguesl Prabu Gora Slngalata nyuwun rabl Bathari lflIuta.ma. Hyvang Gurl tan renar psa putra Javata klnen paca.k barls. IT.NAGARI GILTNGt.lESI. Prabu Gora Slngalata nyang patlh KaIa lhdragsa, miuah uadya buron rlanao Renbeg : - ngGenya uus ngeJegl kadhaton G;l}lngwesl, Pratu Trl --- tlnrstha (Bra.nasatapa) ngoncadl n Sarg Nata gya parentah patth nggeurpur Kahyudngarr sabab desa nguluhl vLdodari. SandLka gya budhal. P[rR$q G.ACA! : - Raseksa ngrabasa Srn)]oyo, deva-deua kasoran. ]Suarg - Nareda gya lraeat nring l'llratha nedya nyaraya. S I g e g . ITI.HARDI MAHEND-BA Begauan hl}otavatt kahadhep putra Gllingwesl lngkang nljil dhanpit salcing uldodarl Batharl lfldatl, kakaslh RADD{ PARII{ENAN lnggih DHUKE-- TOYA. Ingkang rnlJtl estrl na.nL DEIE S R I N I. rregltr laro kallh puni- ka lngkarrg kactdra nuya ltnatnrh lng benavl dening kang ibtr kwalon Ret- na RaJ a Tad,hi. EegDgg: - Sang l{l!il Ptttrl dhanth nrlng karg wayah, kinen sabJyag tu anorg tanl, kantht parlng Jeuah. Sang Bagus sardlka gya paxgkat, ka- dherekaken Senar Garong Potntk. PLiliAflG s_EK/rR : - fng marga, Parlkanan kabegal negar da{ya prang:. Naga - slrna, babar Dahyvang Kuoualal natur ne{ya suulta. Sang Parlkarran sagah naupl, ugor purun rerencang nggenya nyenylrwn Jauah dhateng jawata. Nunten sarui sldhlkara, ganaUka Javah deres. Tenahan anong tani - eami blngah.-'Raden Parikanan saponokauane dalah Datryr.rang Kusuala gya sg wan ngarsanlng Begawan Ruloavatl. lfusnya prapta, ParLkanan ngaturaken - Dahywang Kugsala dhateng kang eyarg. Waeana tinanpi pazuwitanlpunr nul- ya Sang tti!il frtri pangkat nrlng l{iratha ngant}ri kang uayah kekaLih ne- dya katur nrlng karrg ralr&o IV.NAGARI t,. TRATIIA. Prabnr Basupatl lan kang raka Gllinguesi Prabu Branasat'apa tngkalg ngungol sabab nagarlnlia kabedbah ratu buta Gora Slngalate. Egleg I ngGenya nggarblnl lngkang garwa i.ltratha Deul Indradi nyuvun dhahar pe - len pretangga Jtwa ing euarg&r Kaearu ravuhnya tlyvang Narad,a, nundhut sraya sirnanlng raji6 dltya ingkang,ngeJegt GJ.Ilngwes! Ian ngrabasa Kattyuangan. , l
  • 24. -r.4- Salg Nata Wlratha sagah, nanglng n)ruwn polem pretangga J,lwa. Sa- nallka pelen pretangga Jlwa dharah ing qgarsa. Nunten kadhahar'd.ening - Der.ri Indradl. Bakda dhaharr gya babaran mlJiL priyal plnaringan kekagih Ratyan B ASUMU RTI, Nanglng lnrclva, d.enelngkang ihrnuntennen dhang gorah. Serrg Nata dhanrh $hateng Berya Sakrlta lan tlarya Lengkava klnen - ndherek l$tang llarada. Sandlkar gya bldhal. CANDEAKAN 3 - Ing paprargan, va{ya buron wana sarnl peJ ah denlng lla:ya - Sakrlta lan llarya Iengkava. Patlh Kala Hudrqoa murlng, Harya ka- kalth kagetalc na.nprung. Ifuarrg Narada nuJ.ya natur rnring l{ywang Gg Ttl r Ilywarg Guru dhawuh mrlng Narada klnen nundhut J ago saktng l{iratha lnggih punlka : BUYtil BRAI'IA INCKANG MIYOS DIIAI.IPIT. l,larada gya nesat. CAND$AKAN I - Nagarl tliratha, uyattg Prabu Brenasat&p&r narnpl ramrhnya ingkang bibi Begauan Ruhravatll nasrahaken putra Glllngwesl irrg - kang nlJ 11 dhanplt, lngglh punlka Raden Parlkanan ya Dtu!:ut Toya sarta Dewi Srini, dhunateng Pratu Bra.nasatapa. Kanthi kacarlyosa- ken bl}lh duk ing unl lare kallh punlka kacldra denlng kang lbu - ne!o, kalabuh Lng benavl. (Ibu Delri. Retna RaJa Tadhl). Ing mrl,ktt Pratu Brarnasatapa lng batos nyathet tumlnclaking kang -garya panlngglr. Kasaral ranrhrya Eywarrg Haraaa nundhut j ego, buyut Bra:na lngkang - niJ iI dhanpit, Nurten Raden Parlkanan kakanttri mirrggah l(alrywangan, para iraja senya ndherek. V.@. Hyualg Gurr nanpi ranrhnya l$uary Narada lngkang nganthl Radyan - Parllcanan tuwln paxa iqj ". [yuarg Gunr parlng ganj aren pusdca j enparlng SARUTAUA dhateng Parikanan, nuJrya najeng prang. Ing paprangan, Prabu Gora Slngalata kata.rnan Sarutaroa, peJ ah. Prabu TrJ. Thustha nulya J woeneng nata lng Ol}Lngwesl mallh, gya-- kundur rnrlng prd a. Drpl rnre dumugl lng Gttlngubsi nua narepegl karg garya nen Deul Rgtna RaJa TadhL, kadangu bab putra kang kaLanrng tng bg ngeualt. Sang Deui amung kendel, Sang l{ata duka. Retna Rqia Tad}d den -- sabda d.a{ya baJulr nuli nJegur lng benavi. Kadadak uonten kabar bll1h garua nata lllratba Deui Indradl Beda. Gugup Prabu Basupati myang para ral a gya lundur nrlng Wlratha. lfusnya - prapta ing Wiratha, lunarpanya Sang Dewl Infuadi gla pinaripurna. TANCEB - KAYON. 13 nel L983
  • 25. 29. mmnnm nnmm mnnnn mn mn mn mn mn mm mm nD nm nm nm nn nmmtrm nmmnmm mmulnm nmm mm mn nm mn mnmn nm mm mm nn mm nnn trm nn nnDnt[ _t5_ mm mn Dm mntrntrn nn nntr mn nm nmrlnmm nm Dn nD Dnn mmmnul mn mn mn mm mn mm mn mm IDIII truo mn nmuurDll iltrn [lnnt0l l0lll m[l nlln ritnl Int[ tntn IntDtll,lnnl mm ntn lrlni mm lDm nlm mm mm I. . Prabu Srl ltahaval Lngglh RAt a llandlar r petih RrJ angks..rao Renbag z Badhe .rhaupnya k"n€ putra Raden lllnaryva plkarlt* putri G1]{ngeeel2 na- nglng uonton rorlbed, eabab putranlpun I(1 Patlh PuJ angkara na.nlr Raden - Sa{yeskara slrna tanpa pa.nlt. Kagaru oovanlpun utusan sak{ng Glllngwosle patlh Atlera, matur kg utus keng raka Prabu Branasataper pasrah olrnanlng putra Dewl Satapir - lngkang .kinarya sayenbara : Slnten lngkang saged manggihai(en sirnanLng Salg Devl, ne{ya kadhaupaken. Prabu Sri Mahawan sagah. Nu1ya Sang Nata dhanrh nrlng kary putra Raden Ulnaryua klnen ngupaya mureanlng Sadyaskg r&r yen uus plnanggth kapaorahsna ngupadl Devl Satapl. Kang putra sand! ka, gya p4ngkat. Bibaran paoovakan. Sang llata }undur ngadhaton, plnapag garsa knngJ eug ratu Dewi Srl Iab Kaeul,ta l,lahnl putranipun Begauan Bratr- ndxa llarst. lfunten buJ ana. Dene Ki Patth PuJ angkara, dhamrh mrlng IIarya Bfunana, tlarya Blramg DBr h:nenggung BuJ ang Kelalen, klnen nguntapaken lrundurlng K[ Patlh At- EOX8. rI. NAGA,RI G .U 11I A SqlA HANCLENG RaJa seluman-trah Prlnggondanl oeHr, jojuluk Prabu Yaksa SINGCYA KESI.IARI, nyang kang rana Pujingga Reshl Shlwa lbya, patih Kala Garba. Remles : - llentas nyidra putrl Glllnguesl Deul Satapl, nanglng engga -- dinten nangke derong atut. Sarg Nata gya utusarr Dltya JaS.egi ldnen no-- luh 0111ngwosl, detre patlh kadhawhan barls. Sandlka, gya pangkat. 1'ltliirl{0 grlGAL : Wadya Raseksa kapapag barlsan'Puiuacarltal dadya sulaya. Denawa kasoranl gya nylutpa.g narga. III. l.lANA I,IALIN!IN SNifA. ' Raden Hinaryval Semar Gareng Ian Petruk. .s1q}.gg. : - Ngupaya murcg nlng Sadyaskara. Kasaru ana nacnr nubruk, da{ya I'L:ttrri:iG jilil(t!!. I'tacan ba- bar ltyvarrg Kwera, paring vlslk j Srtg Bagus lclnen sowan nring pertapan I'tahendra. Sandika, gya panlt bldhal. mnlirn mmmrn Inm m mm tnnl mmm mm -" lirln InIIlIu llllll mr)l m tD IDm mmmrnnm mmmtnmm nrnm nuu[ rnn nm mmnln lnmnurln mm liurl mln mn mn rnil mm rlln mm lnm mm Innl lrlnl mltl mm Inm nnl mn mm tfllll nmnnmn mmmlrtl0 lnill lilln mm mn mrnm ntm mm mm mm mmnn nmmtn mm mm mrn nm r4nl mn mm nm nn mn IV. Begawan hrtrguavatl nanpl sovanlpun Raden BB. Nulya wlnarah klnen ngupaya slrnanlrrg Dewl tuk nugraha. Sandlka, gya'panlt mundur. lrfll Itrlil fillnlllm lirlil titnl ln t:ltil Uln nrlillil lltlit iltn li:nm lniil lnm ln n Inll mmmmmm nln n rn mrn nnrnl milrm ,nmmm i lillll n[rl ntll nnm mmm r0m mm tnm nm lnm mm tnm mm mm Inn mm nm a Sadyaskara pasrah Jiua rg Satapi., dad1. J alaran an-
  • 26. -15- Ing nargi Sadyaskara pt-nanggth Raden Wtnarlywa, gya parlng dharuh Saclyaekara kinen ngupaya eLrnanLng Dowl Satapl putra Gilingwesi, ltahrr sandikal gya plnarlngan kanthi panaJ<avan, nunten bidhsl. ftaden l.linarya kundur. Kacarita, lanpahlra Rad,en Sadyaakara plnarrgglh hrta uadon n^eng4s.r'na.ni DRATI. Ml1a narrgLe travlt tlnllar semahipun nama Pl-saca (gandarua) R$fA BAIJ lngkang kenglrrg aradan barls, margl ratunlpun ndhustha putrl Glllnguesl Devl Satapl Harya Sadyaskara eagah nd,haterngalcen senah-lpun, nanging lanun sa- ged sumerap unrJuding lelenbut. NuJ-ya Dratl ngaturaken IJSAII PRAIIAI'IA. - Yen kaslpatalcen notra, saged unlnga vujuding dubriksa, larnun katetesa-- ken tallnganr saged nlreng baaanlng pisaca-piiaci. D,rpt rnre ngagen J.1oab-pranaua, Harya Sa{yaskara unlnga uisma ken- cana babanJengen, Sang Bagus nulya rrgtdung lelagon lngkang nuju prana. Hanjalarl Gandarwa RaJa Ball nJoged rnleter, nunten soran pgarsanlrg Sa- {yaskara eanri. matur blngah dene ssged uval saking aradan nunten pinang gih semah-tpun nallh. Pranlla nunten ngaturaken bebirgah : SEIA TIMPURU lan I.IAHTYU ltAtINI, sarta AII DANURDARA myang RAIAII KALA CAKRA lngkang kg tyasane lanun vlnateg : APA SACIfTeXn TUMtrKAr APA SASDDYANE DADI. hrggaltng cariyos, Harya fudyaskara gya ka-kanthi manJtng kadhaton Guva Sola Marrgleng. NuJu Prabu Singgya Sari arsa mondhong Dewi Sataplr- Harya Sa{yaakara matak aJl Danurdara, nempuh Pratu Slnggya Sarl, dadl - prang, Slnggya Sari keplEru. Ilarya Sadyaskara nulya nuJ a sela tlmpunr da{ya kanthll nrkni Sang Dewl kalebetalc"l ltg kanthll nrlul, RaJa Bali klnen nbekte. Gya ng sat lnrndur nrlng Glllngvesl. i Pratu Slnggya Sarl nututt savadya bnokasakatl.- -, V.. Pratnr Branasatapa (Trl Th,retha) nanpl calon beean kang rayl hrrug carlta Prb. Srl Mahawa:r1 saha kartg rayl lflratha Prb. Rasupatl. Ketungka llarya Sa{yaskara solran1 ngaturakan kanthll ntlfitl kang isl Dewl Satapl-r- lrrgka:rg nentag kacldra donlng ral a solunan. Sang l{ata esmu malbenr nun- ten }cacaogan I.lsah Pranasar eanallka plrsa Gandarsa RaJ a BalL. Gya kadg ngu natur bltlh nyatae ratunlpun lngkarrg nyldra. Malah Rqia BalL natur, billh r"rrlgt" vonten tenung utusanlpun Prabru Singgya Sarl na.uri Dltya - Jalegi. Sang Prabu dharmh lclnen nyepengr R{a Ball sagah, nunten dados perang, Jalegl peJah. RaJa Ball glnanJar pangkat, klnen mmoksa sanggar panuJan salanl- Ianl. Raden Wlnaryua kadhaupaken klayan lngkang putra Deul Srlnt. Dene Ilarya Sadyaskara kaganJar Deut Satapl, nanglrrg Sela Timpuru - Nahtyg -- Wahni - sarta liisah Pranavae kapundhut doning Sang Nata. I{arya Sadyaskg ra gya ngaturaken. /tnuk-arnukan Prabu Slnggyasari tinandhingan Prb.Srl - Mahawan. Kadhalrahan oanJatri pangruwatan, Slnggyasarl lbbur. Resl Sttlva- Ibya lcopl}ut, matur tobat. T A N C E B - K A Lq_N .- HHli|HMNEHNfi HH IilHHHH [i flIfr I$II I$ iIHfiiH 13 met L98V,
  • 27. -17- 30. I. NACARI G r L I .N C 1,l. E S I. . Prabnr Brarnasatapa ltggiU lr1 Thustba, nyang patih Brarna Sadhana - (patllr Atmera vus soda), I<arog LUgEbg, : - slrnanlng kang putra, Raden - P A R I K A N A N, mangka nedya kadhaupaken klayan Delri Brananekl pu-- tra Prabu Basupatl lng lllrathal kanthl bebana lgtlneal-an nuarsa. Ugl kg bamrrg RadenSUG AN DA putrakepatlhan. Prarnila Sang Natagyapar- rentah dhateng karrg putra Raden Brahnana l(estu klnen ngupaya kang samya slrna, Ianun plnarrgglh kapasrahana nrlng swargao Sandlkal l3rahmanakestu gya parult bldhal. Sang Nata lrundrr ngaclbatonr plnapag garr,ra kangJeng ratu Devl lli-- dhatl atnaJanlng llyuarg $rnantanu. Gya buJana. l(1 Patlh Brana Sadhana nodal qJ avl, dh.* dhateng HARYA BRAI,|AST! TI, BRAI'IAYAI{4, BRAIII'IAI{A RADYA, tunenggUng BzutHMA I{AONIA, nyang hrneng-- guug WEDIIA BRAIIMA klnen tata-tata wluahan putra nata tuuln rguntapaken Radon Brahnanakestu, Gya budhalan. : rr.NaqARr ANG9A PURA. , i Prabu L0 K AP A DA tryartgpatd.hJAYAIOKA, dalah dttya t.tRI- DHAGSA. Remba.s ! - Saxg nato engot duk rlkala kempal klayan nata Wira- tha Prabu Baourata iirg .rudya, vus prasetya nedya parlng biblt putra. Gya budlnl nring lllratha eauadlra. l,,lLltAl'{(i G{0.AL : Ing marga wadya Angga- pura kapapag wadya Gll:lngvesl, da{ya sulaya. Rasekea kasoran, nu:Iya se- sinpalgan marga. Irr. HANA,TItNGGqL ,- Reden Parlkanan ingglh Raden Dlukut Toya lnggih Raden Kelingga, - kadherekaken Semar Gareng Petnrk. Rembas 3 - Sang Bagus nenggalih beba- nanlng putrl !'llratha Devt Branarrekl lngkarg sanget andupara. Sarta ne-- dya ngupaya nurcantng Raden fuganda putra kepatlhan. Fljl:;liil l'ii:il,iii.L: Hadya raseksa mbebegal Parlkarran, denawa pojah sadaya. CAI{DIIAKIN : - Ing su}untng Hardl Mahendra, Raden $rganda manung}u puJa. Nunten kagodha celeng ka.g ana.k-anak Bajalrr nyander Sugenda tenah da&s prarg, JLnemparlng - celeng lan gaJah girna. . Sang Bagus laJu lumaksanal kadadsk kayu-kayt padha sujud,. Nu1ya - karavuhan Begawarr Rulorawatle parir€ uislk yen ta kabeh mau nlnarrg ka pralarabang lanun Suganda lnrvat nunrna]ce dral at'ratu. Tnrs ka- dhasuhan enggal baU. Sandlkar nulya namlt.i mmnnn m mm mm nm ru[ nlm mlu mm Inm m'n mmmrnm r0m mm nm MID INID nn nm Hffi'-n- HffiHfr Hg"$* ffi Hffi**H$ fifi:il'nnmn mn nm En _nn nm mm mm mm nn nnn nE mn trnnnn nm nln trn iunnnnn mtnm mmminm InUl Inill Inmln till0nlln mln lllrl mlnlilnl lilm rnlll lnl0 mm mm mO mln mm nlm nrtt mlnl(l f,lln Innt rlln lulntrt i,liil mlu mrn nnl mm mn mn tutll mrntnmmm miil n)m tDtnt;iltmtn lnln nm mln mn rnllltnn rnnl mrn ltilt DltDrn mtil l0tlt mtil uun,:l mnmn nlnrmmB nm mmmm mtnmtnrnm ntm mn nlmtilritmn nm mlll tnm nmm ltm nu nm nm mm mm nm mm ritm nill nlnl nlm nllmln mm mIl mm ilnl lnln mlil illrl ltllil lnlil nlm hlrr lntn nlII runlu BII mn n0ln nm mtn mD roul tnnt mru Inru :uii!
  • 28. -18- i Ing nargar $tganda pinangglh lngkavtg gustl Raden Parlkanan myar€ panakg vanr tuuln kasusul ravuhnya Raden Brahnanakestu lngkalg matur kautus -- denlng Sang Nata GilLrgvesll kang ra,ka Parlkanan tuwin $rgand,a kadhanr! an nyu$rn tetlngalan svarga. Sang Kusurna sanl sagah, gya nlnggah Ka---- hywarrgan. CAND-II$KAN s - fng repat Kepanasanl Hywang Erdra lan dewa-2 nbalekalce sg. vanlng Parikanan lan fuganda, dadya prang. Dewa kasoran, Hyuang - Drdra nunten sagah narlngaken tetlngalan suarga, naqging kaJujugg. ken mrlng l,llratha.' Radon Parlkanan langlatng sukal gya pa.rnit mun-- dur. rv. PERTAPAT{ P LN g, R 4 N c 0 (l,q,KrR GpRA). ResJ- Wl-swanld.ba nyang tngkalgl putra Barnbarrg Kuswalas nlrunm panlt ne{ya suvlta nrLng prqJ"a HLratha. lfusnya kalLlanr Bya bidhal. Anerg narga kapapeg Prabu lokapada, kadangu r,le{ra npt un putrl W! rattra. KabaLekalen denlng Barnbang Krrswalal da{ya prang. Barnb'ang Kusvala keplayu. V.NAGART I.tIRATBA.- Prabu Basupatl nanpl raurbnya kang gustl Pratu Clngkaradewa lan - Prabu Srl Mahauan ir€ Purwacarltal nlwah Banbalg Kusuala lngkar€ matur ne{ya zuulta. Katungka praptanlng tetlngal.an syarga, nyang perganten saklng Gl- llngveei Raden Parlkanan tngkang kadherokalcon Raden tsrahnanakegtn. Nun- ten kadhaupaken klayan Devl BrananekL. Kasaru oouanlpun Prabu Iokapada , nyuvun putr{ nata Wiratha kalg- ge biblt putral sabab duk runiyln oaropun uonten prasetyanlpun kang rana swargi Prabrtr Basurata. Prabu Basupatl nanung kendel kenawon sabab ke-- vra,n J roning panggallhl Tarygap llarya Suganda nunten atur vangsulan dhateng Prabu tolcapa- da, ingkang suraoslpun ngukuhl putrl l/lratha. Tenah dadog prarg. Prabu- lokapada kaBoran kapllut, nulya teluk. Malah nunten ngaturaken noba nr- jud putrinlpun nanl Deul l,l A S T U , kunJuk Prabu Basupatl. Tlna.npl -- kanthl lega. tuganda glnanJar putrt l{lken BAI(EfAN, putranlpun KYAI WRIGU. TANCEB - [AYO_ry nei L983.Ll+ $f $*t$*f $fl $nrntln#$t$*$$$fl $$$$$$$*$nli$tinniln tlii $*r$$$ll$$ti*rl#
  • 29. _19_ nmn Dr[nnmm mm nn H*H f,r H n'*m nmmmnh ru[nn n Bm n[un m mm mm n nm mnn n ID I[ nnnn nmllllll lflnll0 lnnll,;im In lil l;rt0lrllrl n mm nm n rn rnlr ill n n m m n ltl t0ltltil tit l:l ti'! mmmm n n mruU m m n ltl [i[!10h1 m mm mm tntnmriln tll n n m nl I0 trllirm liliilrfl n In n t[ ntlltn rumllltt lnln llln H ln It nl m m m H .it<T lJl o n nm nmnlDllm n mm m n n D t[mn m m m rul nnnm tr nmm m !l tlm m m m mnun u nn mmllll! m n mnlliltl ul l0ln mmmm mm m mmmmm nnnl mm nl ltm lnrn m nm mmm n mn rnm nl n nmmrnnm nn n)nmm mmtn m m nmnmrum nmmm Bmmtn rn mm m n mm m mnnn nroxnm m mmm m mmnm mn ul n mm:tllutltfl I.NAGART UIRAJ-II-I . Prabu Basupatl myang patlh $.rnggata. Bgg-blg : - Pananglse ingkarrg putra jal^nrrg bayi Raden Basunurtl, sabab katllar seda inglcang lbu Devt- Ind.radi. Mattgka rnitunrt wangsltlng dewal Sang Nata klnen mupu pulranl- pun kang rayl Brarnanekl nengglh Radon K A N 0 . Kaleresan Sang Nata 1rl1- ratha kaaturan ravrrh mrlng GJ-llngvesl sabab kadhatengan mengsah &aJ a Bg ya saklng Kedhung Ja.nuna. Gya parentah tata-2 bldhal. Ingkarrg kinanthi: I{ARYA SAI$ITA, I'IARYA IJ0NGI01.IA, trurenggung Sl,lARA SJNGCA. II. . Ratrming baya Prahr KALA SRENGGI myang patlh BAIUL LANTAI{G dalah BAIUL SAIIG.[.IA. Remban : - ngGenya klntun serat panantarrg dhateng lPrabu- Tbl Thustha (Branasatapa) sabab wus nate kavlraqgakon, ne$ra nales ukun Nunten nbldhalaken vadya sato gaIak. lfJfuWl|.jj$d : - Wadya sato Jamuna kapanggih vadya Wlratha, dadya prarg. Para sato bubar nanjtrrg vana. III.I.JAI{A PREDAPA Radel Parikanan nyang Senar Gereng Petruk, Ilembas : - I{gupaya ba- dher bang slelk kencana, kangge mitunrtl panyurunlDg garwa kang ngidiram ldhan kar.puoran. Mangla ingka4g putra pun K A N 0 lan K A N I R A -- R A S tansah reve1. Kada4ak ana. macan ne{ya nangsa, dadya llliilitti lii+jj! nacan babar Wvang Brahrna, paring badher bang sisik kencana. Parikanan gya panit larndur. IV. NAGART MEDInNq K 4 !t U I y. A N . Prabrr Clnikarad,ewa ingglh Prabu Purwacand.ra, myang Raj a Capala. RpJnba.e 3 - Sang Nata datan kersa carem klayan wanodya, pa}ullnane ha -- nung nj anah uadya priya, klnarya go11r. llunten patlh Sukapa kautus nlnr- bali I]anbang Kusuala, sabab wus dangu datan seba, drine Rqj a Capala ki-- nen sowan nrLng Gilingvesi, nyuwltaltaken ingkang pttra Dewl Al,lAl{TI. Sag dika, gya saml bldhal. I.arnpahlra Rs..j a Capala kapapa€ Pratru KaIa Srenggl, Dewi Awantl ne- dya kqialuk, RaJa Capala tan suka, temah dadya prang. Rqja Capala kasog an gya ngoncadl. CANp.HAKAI,I : - IIUKIR K A N barg Kusvala, Nantpl ISAKA myangarl D II A , Reol ASWAI,IIDHA myang kang putra Ban- ramrhnya Sang ll|llru saldng Baniaratll Begauan EMPU BRA TANDAII 0 Lan E!'IPU l---I I
  • 30. -20- BRll RADYA sarta EfPU BRA RUltTINCesaperluhar€ge- lara]<en KAIIRUH S.ASKRITA tuuln AKSARA DEllA.llunten sa.nl rlggeguru. l,)rggale Sang lllh,t Aswarldha lan Banbarrg Kuslrale sallpun - lebda. , Katungka ranrhnya patlh fukapa, roundhut lumadlne Bambang Kusva.la. Nulya Braluana Isaka lngkang sagalt kaJanah denlng Prabu Cingkaradeva sg. uger Sang Nata saged mbatalg calgkrlnane Isaka. Patlh fukapa oagah, gya kakanthl sovan nring Medhang Kanulyan. CANDI{AKAN : - }tedhang Karnrlyan, Prabu Clngkaradeva na-npi sor.ranlpun pa- tih $rkapa nglarapaken kaoagatranlpun Brahmina Isaka. Gya tinarnpi denlng Sang Natae nunten bantah. Prabu Cingkaradewa bantahlpun kg von, tenah nurlng , 14 eng per:arg , Prabu Citgkaradeva kawon, nun-- ten peJah Dukswa. llarya Kurnbana, IIarya Gandara, nyang llarya Panlngron sa.urJ. nungkul. Sang l|l}u gunanti nata, JeJuluk PRAIIU I S A K A , Banbang l(uswa- la kaJune;rerrgaken patLh. ! v. N.A0aRI G r t r N G 1,l. n s I . Prahr Branasatapar na,npl praptanya kang rayl tliratha Prabu Baeupg tl nyang Prab,r Sri Malrauan lng hlnacarLta. Katungka sowanipun RaJ a Ca- pela natur nyuwltakaken putra Medhang Kanulyan Deul Auantl. Dene Pratu- Basupatl nyuuun Raden KarD ne{ya kapupu, Sarrg Nata tsramasatapa marenga- ken. Malah plnarlrrgan panoxoong putrl ka}[h t 1. Dewi f, I S l,l A R A putranipun Ilarrya Brarnasfuti. 2. Deul A H A N T I putranlpun Prabu Capala., Katr.rngka sowanipun Raden Parlkananr nulya pinangglh klayan kang - garsa Devl Brarnaneki, marlngalcen badher bang sisJ.lc kencane. Oya kaolah, nunten kadhahar. Ba^kda dhahar, Sary Dewl babaran niJ1l kakung, plnarlng ankakaslhRADB'I PARIDARI'lA.- i Kasaru parrganuklng parangnukal Prabu Kala Srenggl ne{ya sraleis ukum lara vlrang. Dadya prang, Raden Parlkanan nglepasaken Sarttarna. Ia Srenggl babar lngkang lbu kualon Devi Retna Rrii Tadhi. Sanalika bu Bra.masatapa dahat suka, dene lngkang garva nen ssnpun timbul. l Kg Prg TANC E B LA]LOX I u nei f983. oooooo
  • 31. -- 21 - nn !!Emn nm nn nm trm nm nn nm nn nm nm ntr nm mn tDnnnnm nmnDnn nn IDn nn nm nm nm DB [m nm nm nnnnDn Iilu nn rul mn nnnn. IDmmn nn nn nn mm MN MID IIIID IIID nmnm ,, ' . . .l mrq mm mnm nmn nm nm nm nnnn llnrnB mmmlBlnm nmnnnnnmmmnm mmmmnm mm mmn nB mm nu ir 32. Emnn nn Bn nn mn nmm nn Dm mn umtrEnn nmmmnm mm nmn nn mn mn mm ullD lruu. mn [uD IDm rnm mn llllll HH f,Httf,n HHnmntr rnn nn mn mm nn mnnnn mmnnn ntlt nmm nn nm mmnm mm mn mn nuq nuunmEn trmEntr mnnm un mm Inm mrtl mm Inn tnm n mm nn nID mID mm illll mltun mm mruilnm mrnDDlmm nm mnm mm rul Fmnm nmIlmmnnnmn mm nm mm mnm mmm mmmmm mtn mm nn mn I IIu[urn nn mtn rnrn mn mnnmtom nn nm mm nn'mrn mm mnl mm ,, I NAGARI ,r :'' .i." ':* WIR A T H A .- Prabu Basrrpati nanpl rauuhrpra kang ralca Prahr Srl l4ahalran lng Prrg v&carlta. Eembap 3 - nDangu slmanlng Pratu Clngkaradowa. llargka tng Ne gari Modlung Karnulyan uus ana ns,rendra kang gumantl nata JeJuluk Prahr- Ioakal nalah lngkang putra Furruacarlta Raden l,lAl{DAllA ugi zuylta. Mlla - karg rayi Ulratha nedya kakaJrt&l. ngrabaseng Medhang Kanulyan, nanglng - Prabu Baeupatl takglh rLbet, J alaran lngkarrg garwa Doui UakLsvara nggeg lra peputranad,en Basukegthl derong )ruBye oelapen. Euasafianten labet - adrong kargani'g kang raka Srt Ma"bavan, gya eaJul otyaga budhaL nrlng N4 garl lledlurg lknulyan, ; Ir. NAGART, HEDHA!fr3 K A H U L Y A U . Prabur Ieaka nyang hrJangga Reel Salilnrewa, Har?a Kunbane, flatTa - Gandara;' Haiya Panlngron Lan Harya llarunglung. Bg4ljg : - Nanak panf- ngallng,,para ral a dene nala.h padba pacak barle ne{ya rrgrabasa }ledhang - Karmlyan. Pianlla para Harya nunten kadhawuhan ngengetaken nrdg para - ral a. Sandlka, gya pangkat. I P-qRfi{C C.qgAIr : - }fugnya plnangglh, Patlh Kus}rala ngengetalcen Prabu Srl- Hahasan,'Ian. Prabtr Baoupatll turln dlpun terang-torangakon. Nangtng Pra- bu Srl l'la.hawan maltth dyk", llJery prarg. Para tlarya Medharrg Kanulyan kg pLayu. l:'i-i r , ;i ,l ' ,: ' i Prgtu. Branasatapa nlang putra Raden ParJ-kanan, Senar Gareng Pe-l- tmk. Renba.E : - Sang Nata ne{ya seleh kapratjon dhateng kalg putra. lan nyenJnrwun, nrlgi nggeqye nggarb{nr kang putra uanfu De}rl Bra.nanekL oa-I geda nlyoa kalrung. SaDg Prabu gya ntubaD abdl Pleaca (gandanra) f a Balll oaporlu nedya trandharmhaken se{ya lngkarrg tan kased"har. Pi.saca natur, klnen n141 wn ldl longhrng nrni.yln dhrnateng lngkang eya"ng ral antng selunan Prabu ADfIANA Len ADIYATf . Sarrg Nata gya ngagen sipat Idsah Pranava, mrsnya - ngagem nulya unlnga praJa.nlpun kang eyang. l,lunten nuJa Sela Tlurpunr -lcangge margl, slgra bldhaL. PERANG 9EIAB 3 Dlnugl teplnlng praJal Prabu Brarnasatapa kauangeulalcen denlng patlh Anpuhan nlvah Praoaadha, dgdos perang. Patd.h kalallh kauon erggaHng carlyos Prabtr Bra.nasatapa Lan panatceuan lrtrp prapta ngarsantng Prabu Adlyana lan Adlyatl. NuJya s!.nuguh IEtsU SAIONJ0II, Sang Nata dha-- har trarung telao SEKAWAT{ n0S.
  • 32. -22- Prabu Adlyana parlng plrsal wlwlt l{ywang Brarna harnung ancr ratu kg ping papat. Nuli Prabu Adlyatl nyuguh I{IJI KARAYA}IA karrg turnrh lan ing- kqng derengr mangka kacarub. Sarrg Nata mundhrt lngkarrg tumrh, tur ka-- th€.h. Nunten slnabda : l,lIl,tIT UDIIm-UDtm, MAN0KAT NURIINAKE RA'IU I'IGAlftIA TnKAl{ PUNGKASAII. Sang nata langlamg sulca.Gya pa.nlt lelndur. lfusnya prapteng praJar Pratu Bra.urasatepa nJujug kadhaton, nuJu -- kang putre Dewl Bramanekl babaran nlyos kalcung, pinaringan kekasih RA-- Dm{ MAi,l0NBAl^lA. Sang Nata rya panlt kang putra, nedya sablyantr para ka- dang lngkang rrgrabasa Prabu Isalca, patgkat ngenthl panalcavan. Sa:rg Nata nral arrg barlsanlng ltrarya Caldara, Ha:rya Paningron, lan lirnrya Warung}ung, da{ya prang. Para Harya u*} IumaJar. IV. . Prabu fsa.ka nyat€ patth Kusvala, Ihrya Bratandarg, Bra Radyar Brg Runtlng tuvin putra Puruacarita Raden IIANDAI'IA. Rembas : - Sang Nata ka- pareng tanJunenengalcen Raden llandaua nadeg narendra 1ng I'iedhang Kanul-- yanr plnarlngan jeJulukPrabrr SRI l.t AHAN A, tuulnkadheupalen pikantuk Dewl ART ATI putranipunRaJa MPARA. Patakadang sanya- neksenl. Prabu Isaka nunten ngedalL paprangan. Carnpuh prarg Prahr f saka lauan Prabrl Sr1 ltahawan, Prabu Basupati, lan Pratu Branasatapa. Kasanr Hywang Narada tumumn, mlsah kalg gsst - bandayuda. i{yuang Narada dhavuh dhateng Prabu Srl Mahawan, Basupatl sag ta Branasatapa kj.nen nungkul dhateng Prabru Isalca, sabab tetela Prabrr -- Isaka ada.nel raharJanlng Jagaclr nylrnalcalcen Prabu Cingkaradewa, llasana RaJ a tetlga hgestoka-ken .lhamrhr Bya nungkul dhateng Pralt Isalca. Prabu Isaka matur dhateng Prab,r Sri Hahawan, btLlh lngkang putra Raden Wandaua sanpun vlnlsudha Jumeneng nata ing Medhang Karrulyan jeju- luk Prah.r Srl l{a}ra.na, parta salnpun palakrana pllcantuk Devl Artatt atma- J anlng Prabu lllpara. Ingkang punilca Prabu Sri Mahauan ngaturaken panu- lIUn. Nulya Prabu Brarnasatapa nyuwun nedya seleh kaprabon, kaparlngakql dhateng kang putra lladen Parlkanan. Prabu Isala samJukr nunten parlng jejuluk Pra,tnr. B R A M A I A l,l, lngglh Pratru I'ARIKAI'IAI{' lngglh RAJA -- DHUKUT TOYAr irrggih SAI{C PRABU K A L I N G G A . Putra Brarnastuti wlnlsudha pepatth nama PATIH SAIIGKAYA, d,ene seng patlnipr.rnputraBranayananaml HARYA J AT M AI( A r- a V nel 1989.
  • 33. 33. -23- HH"mf, #'Hn m$*Hn Hfi m,HH Hff"' HHf,'n Hfi*ffH HH"nr HH Hfi nm fifi''rnInrDrnm nn Dn nn mm nn nm mm inm nn nnm uut nn mnnBrrl nn mn mn mmnntrm mllnrmm mm mll nm mm rnnmmm llll:t nm mrn mm nm mn mmnmm T.NAGART HrRATllA. , Prabu Basupatl myang patlh Mahesvara, Rembag : - Sarrg llata arsa rnala]crarnakaken lngkang putra Raden BasumurtL pikantuk Deul Jatlswara pg tra Prabu Bra,nasatapa suargl lngkang patutan klayan Retna flal a Tadhl. Nanglrlg kapundhutan bebana, klnon nyarasaken'gerahipun putra Prahr Par! kanan Glllnguesl Devi Kanlraras. Sang Nata gya ufuaan Reei l.Ilsana lan Bremanara{ya klnen ngusadani gerahipun Dovl Kaniraras. Sandllcar nunten panrlt bidhal, Sang llata gya - kundun ngadhaton, plnapag garr a sekawan l 1, DEIJI UASU!lATI putranlpun llywang Dewanjali. 2. DEhrI U A KI S !I AR A putranlpun HaryaBramastutl. 3. DEIJI A U A N T f putranlpun RaJa CapaLa. l+. DlItlT l.J A S T U putranlpun Prabu tokapada. II. . Prabr Kusuala nyang patih &rdra Yatna dalah Ditya trtrrdrayalrsa. Rembag : - Sang Prabu ne{va angga,rLra Dewl Kanlrarasp sabab errget duk - lng uni rnrs nate kempal Prabtr Basurata Wiratha, s&sarengan ngtrdl pulung Janrurdlpa. Pra.nlla .gya kerlg lamplt bldhal rnrlng Tanah Javt. PllliA](i 0A0AL : - l.lqdya Madhendha kapapag wa<lya l,llratha, dadya sulaya. - ttadya Madhendba kasoran, nylmfang narga. rrr. trAryA T I K B R A S A R3. Enpu K A N 0 n A S A karrg nembe tapal katungka praptaning Semar'- Gareng Potruk, natur kautus dening Prab'u Pari"kanan kinen kundur njarnpe- rd Salg Putrl hauit saklng r.rangeit. lllnangsulanr nila tapa lngglh punt- ka irrgkalg glnayuh. Kadadak ana toacar nubmlc, da{ya lji'lit/iijli ijitK-&i!. Macan babar EUPU MMAYADI paring kasekten kadunungalcen] lrrg lidhsh ldnen kang- ge nJ a.mpenl Kenlraras. Sandlkar nunten panit. ' CAI{pHAI{AN : - I}npu DEWAYASA tapa 1ng Hana Suksara, ginugah ftpu Ranadl plnarlrrgan kasekten kadtutungaken ir:g aeta klnen nJanpekalcen Sarrg Dewl kang nembe viyod:i. Sandlkar gya pangkat. IV.NAGARI GITINGl,IESI. Prabu Branaf an ingglh Pratu Parlkanan, nanpl sovenlpun Sang Resi lrllsana myeng Brahmara{yar ugl Enpu Deuayasa lan l}npu Kanorasar 8Br1 -
  • 34. _?4,_ Datur ne(ye ngusadanL gerahlr€ SaW Putrl, Sang Nata marengaken. Gye sg mi manJlng nrlng pura. Dpvt Kaniraras kang nedhong nandhang wlyodt, plnarrgh,r dening kang lbu Dewl Bra.nanekl, nulya RosL lllsana narnakaken nantra. NangLng ten pa- sah. Gentl hpu Dewayaoa nggtayang sarlranlng Sang Dewi, radi senggang. Nulya gentoo k4ng rayl hpu Kanoraea ndtlat sarlranlng Sang Ayu kaplng tlga, sanalika waluyar gregah rnrngu saklng pangkonlrrg kang lbu. Sapg Ng ta larrg}ung blrrgah. Devl Kanlraras gya kaganJ araken dhateng bnpo Kanorasar gya blbar- all. Kaclrrttar DnPu Devayasa tan tarlmahl gya mangglhl kang rayl &rpu Kg noraoa, kang garua jinalukr tan suka, dadya plang. Mangka datan saged - kaplsah. (Empu Dewayasa ugi r'unaos sagecl nyarrasaken). Ssng Nata nunten dharuh dhateng Resl Lrlsana, kinen matur Salg Prg bu Basupatl, yen Sang Nata t.Ilratha saged parlng pangadllan dhateng kang lagya rebatan putrlr lngkang putra Derd Jatlsrana saestu kapartngaken - dhateng'Raden Bazunurtd-. Nanglng Larnun datan sagecl paring srana karan- punganing prakavls punlkar kanrrungahen arrggerdpun nedya bebesanan. Reel l'llsana sandika gya uangsul nrlng Wlratha. Snggallng carlyos, Prabu Bazupatl trus r&uuh lttg Glltnguesl. l{ulya suka pangadllan irrggltF- punlka . 1. Irrgkang saged nyarasalen, tetop kaganJar Doul Kanlraras. 2. Dene lngkattg nanung saged nyuda sasaklt, kaganjara.prabeya afu Jud bunt. Sabab nltuntt ganear punra, putrl punika tetirnbalgag lpun nanung bunl. Prabu Parlkena:r rumaos lega, nunten dhavuh d,heteng lcalg lagya bag dayuda : Devl Kaniraras tetep kaganJ araken dhateng lhrpu Kariorasa. Dene hpu Devayasa plnarlngan ganJ aTerl h.rmi ?5 jung ulyaripun. Sadaya santl - rnatur sandika, nanpL paparinging Sang Nata. labet Pratr.r Basupatl saged adanel pqJ aring swasana, 1:rarnila saes- tu Raden Baeunurti kadhaupaken plkanhrk Dewl Jati'surara putra Retna RaJ a. Tadhl o , Kasaru sowanipun patih Erdrayalsa, nattrr kautus Prabu Kuslra1a k1- nen n)ru!run Devl Kanlraras. I'lanavl klnukr,rhan ne{ya nga.nuk. Raden Basunug tl kang nandhlngLr dados perang. Prahr Kusuala kaseger ing yuda, lan nl naos klintu lng patrap, gya te1uk. hrpl kadangu dening Prabu Parikanan, Kusuala nnatur neclya menltran lclayan turun RaJ a I'liratha Prabu Basuratar- labot duk lng ngunt lnrg nate kenpal uonten l,lagarl Ayudya naHka ngudi - pulung Ja.rnurdifa. Prabu l3asupati gya ngaken, bitlh putra Prabu Basurata nunten sa.trL rarangkulan, gya kempal andrawLna ing kedhaton Glltngwesli 'I., A [.q E ts ,- _[tr,Y g u llh nel 1983.
  • 35. 34. .25- E!! Etstr - EDDE- lUE - 4It! WDnm mn nn nmntrmn nn nn mtr DnDm n nmmn nnnmnbmmn -- Em nn EE Bn glq Enn trn mD r[m mnmnrDm xon EEIID nF____ !!E mmE nn mm nn mm -nnm mm EEnm_ nunmruu !!n tr M Etr Innnnmn nm -mn NnrutngU! t0I[- trU DE E !n nn mm nm tnti mn mm--un Eo Em nE nm_ts E_ ru[ mrd mm mm mm mn EM!t_ nD__Em m[!n ilnn rnm Fm mN i[m ilE nn nnn nnDD rDn rDn rDli Em Erii hifl fiFmnmn numts mn4E *mlnmln* [!!]! llurl Ulllltttt0 nlil nul rnmmm lntn rrirn Inro U E IDM!! mn mn rrm nfi-- Nm itiiii t0 fiiiil r0iii'-""iiim iiiiiiril iriif, Egl t0 n Uts rnm--EU ELI__lnt0 iiltl _ltiE nni roitirn iiiiii tiiiti iiiiii iiiiiiiiraiiitri fiil HnH H$ nff'flu Bfi"$fi illil*'ffim- iilill ,tiiifi f;ni ffiif;mmffiif; lf;li"'iiiliiffi HH 'nm Hn ila Hfl ffi mm fim mH -'ifim filliin ' mfr iiiH mfr Hrfi;., nntrn Dnnln En nI[ mmnnmmmn mm nmmnnnun nm nmnnnnnm mm mmnnnmtnn mm mmmnmDmm mm mm ntnm um nm mn MIN IDINN MN MM IDN nm nn nUDID mmmn nnurunm rflm rnm nm mn mm mm mm Inummrun nnnlnrn mm mlun rnfn am nnmn mmr[rD nln ruul llln ME tnm mn mm nn I.NAGARI TIIRATH-A Prahr,Baeupatl nanpl, rarnrtrnya karrg raka Punracarlta tngkang sanpun mand,hltae peparab Begauan Srl I'tahavan lrlgglh Resl Kalaca-kra. Rembag : -- Sa:rg l.llhr parlng eutrurup dhateng karrg rayl, .b111h panJenenganlpun earnpun seleh kaprabon clhateng kang putra Raden Ulnarywa, Jlnunjung juneneng na- ta Purvacari.ta, JoJuluk Prabu s R I ( A L A, sarta parlng plrsa bitLh Sarrg Wtku badhe nukgsa. Rehnlng pulung rrglenpak nrlng l{lratha, pra.nlla - Sang lllku paorah para uarls. I(.a':rg rayl sagah, saryi ngaturl unlnga b1llh kary putra Basunurtl slrna. llaaa:ca Begauan Srl Mahavan parntt ne{ya Lela- na ngudL,sq,enlta. Slgra pa.ult bldbal. Kl Patlh Mahosuara kLnen ngupaya - slrnanlng ,Radon BasunurtL. Sandlka, gys pangkat. II. SURO.LOIO. i.i.. Hyvang Gun nyarg Narada. Renbaq : Bab Resl Ifulacakra nggenya cu-- nanthaka , reh kasanpurnan. Hfvarlg Gunr gya nlnbalJ Batharl trrrga k1-- nen njaJa1 pangawlkanfng Sri Mahauan. Drga memba Hywang Gum, budhal hg nganthl rqdya baJubarat. :. Wvang Guru peLeu plnerrgglh Bgu. Ealacakra, gya bantah ngeJ.nu ka- sarupurngn. G[ru pal.su kquon, rnrnten kaunan-uman idenlng Kalacak::a, teuah badhar Batharl Dlrga. Tan trlnah para ua{ya baJubarat gya nenpuh pepe-- 'oerg dhateng Reel Kalacakra, nerrging gya eineblak namta dadya padharrgl 1sJ eng perang (pnn4nc .cAcnr,) . Dltya Palaslyal Saduneya lan Anlgora sanL kauon. Sang !|fku gya kundur. IIT. I{A}TA S E N C A R A .- Rad.en Basumurtl myang Semar Gareng Petrrrk. Remba.s. : - Sang Bagus - nggeyuh pulung ratu. Kadada.k tinubntk nacan, da{ya IUHANG JSIiKAJ!. Macan - badhar {yvang Brahnal parlng. vlslk : Bakal kadrlnugen se{yarrer neinglng k! nen souan nrlrrg Purvacarlta. San4lkar gya panlt bidhal. IV. NAGARI G I I. I N G }J E S I . Prabu Bra.nata.ur lrrgglh Prabu Parlkanan, patih Sangkaya nyarg l{arya Jatsraka. @!gg : - Bab lngkang panan Puruacarlta Srl I'lahauan lngkang bg dhe mukswe, haribeg lnrmalunglnrng. Prarnlla Sang Nata gya utusan lngkang pg nan kakallh Brahnana Sldtd lan Brahrnana Jati klnen nJ aJ e1 kawruhe Srl llg hayan, Sagah, nunten panlt bldhal. CANDIIAKAII : -.)lagart Medlrang ttarnufyan Prabu Srl l.lahana myang garwa Dewl Artatl, dalah putra tetlga 3
  • 36. -26- l.RADEN ARTAKETU. 2. RADTI{ T{ E T U D A R I'I A . 3. RADEI{ D A R I.I A S A R A I{ A . Inskens rlnemba& : Baclhe uninga tnuksuane kang rama Begauan i Sr1 l.ta- havan. Gya saruekta bldhal. Ing marga plnanggih ingkang panan Brahmana Sidhl lan Brahnana Jatl D.rpi prasaJa yen nedya nJaJal kavrutdng ka-ng rana, Pratu Sri tlahana duka Jalaran kaanggep pengryuno dereng gaduk. Temah dados pasulayan, kaplsah - denlng kang garwa. Gya laJu mrlng hrrvacarlta. V. NAGARI P U R I.I A C A R I T A Prabu Srlkala lngglh Prahr l,llnarywa myal€ ingkarrg ga.rua Dewi Sri-ni nampl rantbnya kalg raka nata Medharrg Karoulyan Pratu Srl t/ahana sarlnbit garwa Dewl Artati. Kasusul sowanlpun Raden Basunurti dalah semar Garerg Petruk. Rembae : - Badhe roukswaning kilg rama, sarta ndangu Ki Patlh Pu- j angkara nggenya yasa sasana pa.rrukswan. PatLh PuJ angkara matur bilih sa4 pun sanapta, kayu garu myang rasarnala. C,AI'{DHAI(AU : - Praptanira Bralrnana Sldhl myang Brahnana Jati qiujug panE- penira Reei Kalacakral gya bantah ngelmu. Wilflr kakalih kawon, Salg Srl l,lahauan gya ravuh mrlng sasana panukswan lngglh lng CAt{DItr RUI MI. Kaearlta, dupl Resl Kelacakra manJtng lng Candlrl mkmi, Hywang Gunr lan llyrlang Kala nggodha, varni raseksa ageng nggegilanl. Iajeng prarg, Bazu- murti kang uraJeng, nglepasa.kon partah lloralrana, raseksa badhar lVr.rang 0u- ru tlr.lin Kala. Nuntpn vonten subra nguurandhang : Basumurtl lctrlrat menslnl tgbJg. I3egaua[ Srl llahawan nanJlng candtrl rrlmlr Bya hangesthi pangracu! anr tenah eeda nukswar sirna sa-ragarle. l.llnggah Kahyvangan da{ya Bathara ugl beblslk Bathara Kalacalcra. r Prabu Srl llahana nyang garua Doul Artatl, tanpa ngandlka gia sarfun blt nanJlng jronlng candhl nrlcnl1 rgracut sarira gya girna. Ingkang pu-- tra tetlga Raden Artaketu, Hetudanna myang Darmasarana pinupu denlng lrE karrg paxnan Pratrr Srikala, narging pusaka : TIRitA l.lARTA, my&r€ LATA l{AIn- S0DI kapund,h,rt. Dene llarya l,laldewa mir.rah Dahywang Salikuswa kadhalruhan napan ing l'ledhang Kanulyan, haruung k.tggp padhukuhurr narnl Dhulnrh }tedhang Kamulyan TANCEB - KAYON. U mel 1983.
  • 37. _27_ nnnrntr nnnulnn nnnBn Inn nm nmnn mm mm nnmmmn mm 'nm mn nn nn IBn mn mn mn mm nn nm mm mn mm nm mn mn mn mm nn nm mm mm mnl[Em nmmnn rnm nn mnuumm nnmnmn nmrDnmm nmmnn 35 HM HM HH HN HH EH HH Bfl HM Mfr Hfr MM vvo IUIIIIDD fnnnlllDln Innnnn UUll rul rul rul rul nm mmmlDWD rnnmm nm mm ttlm mm mn mm mn mn nm tnn mm mm tom mmm nm nm lnm mn mn mtn lnDl ltn nm nrn tnm mn mm mm m!0mm mn ntrmnnur um mm nm mnmm nn nmn mnl mm mm mmnnmm mn nm mn mm mnn mm mm mn nn mm nnm nm mm mm mtD I0m mm mn nm nm mm ntm mm mm mn mm mn nn nm nmmn tntilnm nm IJlm mm m:n mm mm l0ln ttl,0 lnftlIIffrlll|Il 11lll mm mn nrn rtm mn mn mt0 Ern nmmm Dul mm mm mfllnnnm mm In tnm tlln nm mmm mm mm nln fifnm mm mm runmnmmmmmntnl mmmmmmmm Dmnmmmmm nmn muln mm mn nn mnr0nrum "-"1 r.urgrRr Gr'.r,rNqttEsr.. I ;i ' I Prabu Parikanan lngglh Prahr Branar aE llyarg patLh Sangkaya. Rem-- !gg. : - Bab kaparenglng kary rayl Purvacarlta Prabu Srlkala ingkarg k"pg ngln ngratu piyarubak, nalah rile klntun leyang panantang. Sarg Nata nda-- ngu dbatong Brahsa Sldhl nyang Brahmana Jati bab Taneh Jaui. ,S""9 t{i}ar kakallh natur, bt1lh pulung rafu nglempak nrlng Nageri lllratha. Sarg Nata gya dhauuh dhateng patlh Sangkaya, lan ka.t'tg putra marrtu Raden Kdnoraea, nyarg oenapatl lhrya Jatnaka, Ilapya Sadhaka, klnen pacak baris nneksa praja Glllnglreol. Saldlka, gya Banya parnit bldhal. II. . Prabu SrtkaLal patlh PrrJangkara. Renba& : - Kang raka Parl.kanan ing glll-ngvesl nbangkang tan pumn nunghrl. Nunten kar€ ganra Deyt Slnl nlyos, nganpab Sang Natal sabab'karrg rala nboten dosa. Sang Nata nboten kendak nalah nurlngr Eya parentah dhateng : Senapatl kakallh - | 1. IIarya SATDIIA BAKTI I 2, IIarya SAT'D}IA GAIYA. Illnen nenpuh prang nrlng Cl1lngvesi. 1. Ilerya SADISSIARA. 2. Iunenggrrng BIMAI{A. 3, Tumer:ggung BfRAIIANA. Klnen memanukl. Sandika, gya bbidhalan. PirR.r'rliG 9AGA! : - Wa{ya Rrrsacarlta ea.npuh prang lawan wadya Gtllngwesi. Senapatl Punracarlta kakalLh sanya peJah. Patih PuJangkara mundur, III.WANA TETRUKA. Radgn SRL WANDA putra Punracarita nyarrg Senar Gareng Petruk. &g- kane rlnenbas : Bab lngkang rana Prabu Srlkale nggenya hanbeg rnurka, pg run nengeabl kang uw&1 nangka tanpa sabab. Kasant ana raseksa alasan Dl tya I{ALA KRIDHA myarg KRIDIIAKSf neclya mangsar da{ya EtjtUUA suiiAl!. Dena- va badhar Wva'lg Kalacalcra lngglh ittgkang eyangr perlr€ ulsLk lcinen rna- nut l.tiratha, sabab praJanlra Purr,lacarita rnrs plnesthl. Ingkang usyah mg tur sandlkar gya panit. T V. NACA Pratu Srlkala nanpl eovanlpun lngkang putra Raden Srl llanda narl- pth kang ranal narrglng datan tinanpL. Kasam sowanlng Patlh PuJangkara atur unlnga blllh senapatl Punracarlta kalcalih sanl peJ ah. Deno .anung-amng tetlga z
  • 38. 28- Sang l{ata Srikala nuringr Bya nglurug mrirg GilJ-ngvesi. lfusnya du- mugL Gilinguesl tinempuh prang. Senapatt Oil-lnglresl llarya Jatmalca; lhrya Sanwaka (Sadtraka), mlxah putra nantu Raden I/r.arDTBSer pejah dening Prabu Srikala. Prabu Parlkanan dukal gya magut pupuhr tandhing kang rayl Prabu Srikala. Prang nrket dedreg.ramor S 1g e g o C^}IDIIMAI{ : - Ing $.roloyo, Hyvang Gunr parontah dhateng lVwang l{aradar kLnen nbanjut Prabr Parikanan, sabab trah Bra.na turneka ratu ikl, vle entek (t,eIas - dhls). Sandlka, nunten budhal. IErcarltar raJa kallh nuju perang (Parikano. iu,""t Srikala), dumad,akan -- Prabu Parlkanan blnanJutlng Javata, sLrna saking paningal. Geger vadya - Gillngwesl uulat sl.rnanlng kary gustl. Gugup llrahmarra Sidhl myang Brabng na Jatl laJerrg ngungsekaken kangjeng ratu Devi Bra:nanekl lan putra seka- lran : 1. Deul Kanlraras (ontr re.ndha). 2. Raden Kamunayasa. 3. Raden Pg rldarma. l+. Rad.en ltanonbava, kabekta ngungsl mring l,liratha. Prabu Srikg Ia nututl. v. .- Prabu Basupatl myal€ putt'a Raden Basumurtl 1an patlh l'laheslrs1&. Rembas : - Bab ranenlng Glllngvesl. Kasam praptanlng kang rayi Derri Brg manekl delah para putral nyarg para Brahmana matur bedhahing praJa Gi--- llnguesl donlng Prabnr Srlkala, lan takslh mbebuJung para putra. Prabu Basupatl nurlng, nulya siyage mapsg prang. Raden Basumrrtl - lngkang nandhlngi krldharrlng Prabu Srlkala, kadhauahan sanjata ilerawana Prabu Srikala pejah. Raden Srl tlanda (putra Srtkala) nyang kang 1bu Deui Srtnl pasrah sarira mrlng Nata tliratha. Prabtr Basupatl langlmng velas, nunten nina -- ringan panandhon bauahJ-pun lng Dlukuh A N D 0 l{ G , buml 50 jung kinen mang8lr nganggur. TANCEB - KA.YON U nei L983. EUt[Elhpijhty,n#,w
  • 39. _29_ lllffit"nifin, 86. HHffiil.. mlu mront DTNDtrtr trDIIUI Dm mD nn mn mn nn mm mn PRABU fiM HH f;f, f,H nm mn nm mn nmnnn nmmn mm Inln Iillll lntittn[lt:lrli mmm tntn ttlril mm mnlrnnmm rntrt mn mn lnmln lllltllilfttltt mn um lflrn tlm mm mm mm mill nm nm r0n nlmnlfiilunt Bfrttfrl!t[HrrH, nnfrmnn nn nm IDII nn mm nm nm umntrn nrulnmm mn mm un nn nn mm nm mn mm nm mm mm nI[ mu mn mn nn nlrnnm mniumm nln mm nn tnnr mln nm mm mrn mmnrnnm mmmmnl rilm nm mm mm nm mm mm mm rom mm mumnm DIIMNB NtrND nm nn nm mEr IDlt rur nn nn Dnnmn p6pnmD nnm mn mm nm[m nn mm lln nnn mm mn mm nm I. Prabu Basupatl nyang putra Radon Basunurti, Radon Basukesthl saha patih I'lahesvara. Remba.s : - nBarrgkange vad,ya Furuacarita, malah sarnya - nadeg kranan. $langka Sang }{ata eanpun kalqJeng nanpl panglanarlpun raJa tng Drrywapura Prabu Dcrapati nyuuun dhaup DewJ. Kanlraras ranclhaning Rg den Kanorasa swargl. lfuIan punika Prabu hrapatl netepaken clhaupipuno Sang Nata nulya dbar.ruh nrlng lhrya Brahnanawedha myang Brahnanaractya k! non nyepeng kranan PurwaearLta. Sandikar gya pamit bidhal. Sang l{ata kundur ngadhaton pinapag karrgj eng ratu tetlga : Dewl l'lg suuatl, Dewl Waklsuara lan Devl Arrantl. Gya bujana. rr. NAGART PURWACARITA Harya BIMANA, llarya BIRAI4AI'IA. Ig&Bg : - mBanghang mri.ng rql a Hirg tha, sarts nanggallh Kl Patlh PuJangkara ingkang keplayu s&engga mangke tanpa kabar, Kasanr praptanlng Brahrnanawedha nyang Brahmanaradyal dharnrb mring llarya kakalih tlnlmbalan souan dhateng l{iratha. l{anging datan pu-- run, temah dados Pl,llliT'lfj OACAL. Brahnanawedha lan Brahmanara{ya kasoran - nunten mundur. IfI. I,IAOARI DURY.l,t AP UR A.('.['anelr i:l:aU3rrjfrrr;jirr). Prabu DRAPATI tyo* patih ABfSDtyA. jlg4lgg : - l'ledya ngarak te-- nranten nring Wlratha. Cya tata-tata hrdhal. IV.W. Raden Kanunayasa myarg Semar Gareng Petruk. Rembae : - l,tanggallh - sedanlng karrg rapa Prabu Parlkanan. Kasant ana nacan nubrulc, dadya tLL..- ii,t-ii(l lji':liAlt. Macan badhar kang eyang l[ywalg l]rahmal paring dhanrh nrlng - kang lrayah klnen nggayuh KAPINDIITAI{. Itaden Katnunayasa matur sandlkar ng nging nyurrun panlt sumenel sabab lngkang mbaru Deui Kanlrares badhe dhg up klayan raJa furywapura, C,NDIAKAI{ ; - Ing dtrusun Andong, Deui Srini myang karg putra Raden Sri- Irlanda. Nanpi rauruhnya patlh Wiratha l4aheswara, atur unlnga bllih wa{ya h.rryacarlta sanl madeg kraman. Raclen Sri l,landa gya panit -- karrg lbu nedya nyLrep pa.nbangkanglng uadya Purwacarita, Kalllant nulya pangkat. Ing marga R.Srl Wanda kapangglh kang raka Iladen Karnunayasa myarg - Somar Gareng lan Potnrk. Dtpl kadangu Srl llanda matur ne(ya -----
  • 40. 30' nyepeng vadyanlpun lngkang sanl nadeg kranan, lngkarrg ralca ndonbanl. Nulya palpkat. i Kac.qrita, dunull Purvaearlta laJeng prar€. I{arya Bimarra pejah dening 89. den sri r'anda''T:'ilff;,-:::il ff::: ;J:l',::ff::, trhpu Devayasa nanpl rarnrhnya patlh Puj angkara pari.ng unlnga ,yen Deut Kanlraras saking karsanlng Prabu Bazupatl arsa kadhaupalcen klqyan narendra Drryvapura Prabu Dorapatl. Ingkarrg punlka miturut kl patlhl Eu- pados enttrk rcuarg nggenya ubangkang nrlng lllratha. Kasam praptanlra IIarya Blranana, atur unlnga pej atrlpun' Ilrrya Blng rl&r &rpu Dovayaoa nunton nyumrn id1 dhateng sanggar parnuJ an, sa.ml r€o--- bong dupa lng papan tilas Banggar palanggatan. Kadadak Plsaca (gandarya) RaJ a Ball prapta, Dewayasa matur nyuwn nganpll SEIA TII'IPURU, Sang Pisa- ca datan antuk, sarwl parlng plroa yen padha nbangkang rnesthl b1l8h1, !fusnya rlyabda, Pisaca llntar,,Jalna tetlga sar!1 ngungun. Natglng adreng - gya bldhal'nenpuh prang mrlng lliratha. CANDHAK4N : - Ing Nagarl lllratha. Prabu Basupatl nanpi sor.ran:ipun kang pg tra Raden Ka.nunayas&l lan Raden Srl Wandap ngaturalcen peJ ahlpun krarnan. Kaearu praptanlra Prabu brapati ngaturaken brana plcis. Ilunten kad,haup- aken ktayan DevL Kanlrarai. .: Kadadik'dhaterglpun UJU Defryasar patlh PuJangkera lan lbrya Blrg nana nganuk, nanglng kapllcut denlng Raden Kanunayasa. Nunten dlpun hurJg l.t ,, l ;. i..' Prabu Bazupatl nundhut katiiungan dhatenS karrg rana Resl tJissna ka- dos puncll supadoo kadunungan auas lng panlngal. Resi' l{lsana matur, bllth tllas sarggar pafanggatan Gllll{i"gwesl uonten pusa.lce tlgal ingglh punlka . I. SEI^A TIMPURU. 2. S$LA MATW I{AHNI . 3. SIPAT PRAUAWA. Prayogl kapun dluta kenauon. Nanglng keriah ,rhtsrn putra Sa{yaskara lngkang narnl DARl.lA- RIINOI, sabab duk lng unt lnlkang urgsa-l pusaka punlka klnarya sasrahan - rlkala dhauplpun Sa{yaskara plkantrk Dert Satapl r Damreruncl gya katlnbal.an, kl"nen nend.het pu,saka tetiga rnring rGt--: llnguesl dlpun kanthenl Petnrk. Sandlka nunten bldhal, Husnya prapta sanggal paruJan Glllngvesir Darnanrnci gya dedupa -- sarta ngaken putra Sadyaskara, Pisaca naJa Ball Junedhul narlngaken pusg ka tetiga. Sang Darnaruncl gya parnlt. Drnugl Wlratha, pusaka gya katur Prahr Rasupatl. llunten Sarg Nata ngagen sipat pranaua, kadadalc plrsa ulsma ol0&e1 lcatlngal wonten ratu J a- ler ebtrl- nafur ngakang dhateng Sang Natal matur yen kadang piyarnbak. I(adane sekaval wau 3 1. Ingkang saklng JaJa narnl RAIA MAI'IARTI. 2, Kang slpat pethalc,punlka saklr[ KAWAH. ), Kang elpat Jenar salclng ARf-AnI. lr. Kang' olpat lreng salclgg PUSER.' Kadang oadaya uau, blllh dlpun pepetrl sanl qagah mbahu reksa kaulluJeng &llr
  • 41. -3t- lfusnya tanat aturlng kad,atg kang sanL monong Sang I'Iata1 Prabu Ba- supatl gya pa.nit. Nunten parlng ptraa ruring Resl Wisana, sadaya tnglcalg sanpun kaslpatan lng alalr alus $au. Nuya kinen rrgradinaken dhateng sa- daya karmla nurlh sanya nenetrl badanJ.pun plyarnbak-plyarnbak. Nunten Prabrr brapatl natur; billh n)rusun parnlt nundur kantht lng kang lbu Devl Bramenekl dalah saputranlpun kasuwun dhaterrg praj I Drrfwe pura. Mangke manavl sanpun savatavls, ne(ya ka]runduraken rrrlng Wlratha. Prabu Bazupatl lang}ung renar malah parlrrg lnrrrnat. Gya samya budhal. q{ mugl glolklng sanodra, va{ya l,Ilratha varrgsuJ.r Prabu Dorapatl nltlh pal- lJ&. Prabu'Basupatl rmnten nganteb dhateng kranan tetiga, patlh Puj arg- kara, Enpu Deuayasa 1an Harya Biranana. l,langJlg tetep takslh mbangkang. Raden Srl l.landa nuring, bJeng prarg. Kranan tlga-ttganlpun peJah. TJi,N.CEB - KAY0_.N. tt|Dt9flfit *e,,|*4)?s)*U',},It|,' Uflfi+,?,7|fi1f,?ilr,ttlt*.:lltllrl{r,;r4j')91'pttQall9,tt| mnmiirm Inmnm mIIlIIlmn mn lnln ilun mnltrtmlltil mm mm mn mm mm no mmD mrn mrn mm .mm mm mn nn nn mn mmmmmnt mm n a, mlnnrnn mnrmnmm mmnnn mn mm mmm mnltnr0m ^l r nrnm nn nm nm mm mn mm rnm mnt v J c mmmm mm mm lnm mm mm nm mm mln , mm rumn IDm mn mlunmm mm nm mm nmr$tutnn $$**$fl nH"Hm ffiH Hfr mfi"Hm mHll$n AH flfi f,il HM 'f;M' MH HM il --f;H l[m nm nmnn nn mmmm - Eimnn - f.'SUROL0YO. i IVwang Guru nyang Narada. Rqmbeq : - Parangnuka saking Prlnggonda- nl Prabu Kuranba nlruwun Batharl l{l-Luta.ma, Hywang Gunr tan suka., Gy. dha- lnrh nrl.g para deuq klnen nlcak barle. Sandlka, gya budhal. II. NAGARI. P R I N.G G 0 N D A N I . Prabu Kala f,urunbal tryang putra Raden KaIa Rarubana, dalah puJ a''gga Brahutana NLskala, tuwin patth Kala Mertyu. Re,]nbas : - Tinarnpik pargla.nal nya nring Kahywangan. Sang Nata gya dharnrh, patth kLnen nempuh funoloyo. Sandlka aavadya rasekea bLdhal. I'lj.iiAl'lG GAGAL : - Rasekea Prlngggndant mangoah prang lawan para devap we- kasan Javata.kasoserr Bya nutup,korl Sela Penalgkep. Ilywang Narada tumu- rln mri,ng Wlratha, r€upaya Br8$Eitr rrr . }I.ANA sBa{pr{A laBAt{Ar naden Karnunayasa nyarg Seurar G,areng Petruk. Reurbag : - Sang Bagus susah kengetan sedanlng kalg raJna Prabu Parikanan. Kasaru playunlng --- Janggan Suaral matur nyuuun fuluttg kabuJung slna kaLlh lngkang irles pe- thalr. Katungka slna pethak kallh dhateng, nedya nangsa, gya katraJar€ - denlng Sa:rg Kanunayaoal te.nah dados PEEAIIG SEI(Atl. nnDm mn mn nn mn mn mm mm mm mm mm mulmn nH"Hr HH'n n'HH [l$ Hm nm mmmmnnmnmn mn nmnnmn nm n n nm nm nm nm mm mm mmn mm mn nn mn mm mm nnn mn nm nm nn mn ntr nm nnnn mn B[nm mn nmnm mm nm mm mm nn nm