Cerita tentang seorang ibu tua Cina yang membawa dua tempayan, satu utuh dan satu retak, dari sungai ke rumahnya. Tempayan yang retak hanya bisa membawa setengah air karena bocor, tetapi ibu menabur benih bunga di jalurnya sehingga bisa memetik bunga untuk meja. Hal ini mengajarkan bahwa kekurangan kita bisa menjadikan hidup orang lain lebih indah.
17. Rekan-rekan sesama tempayan yang
retak, semoga hari kalian
menyenangkan. Jangan lupa
mencium wanginya bunga-bunga di
jalur kalian.
18. Luangkanlah waktu untuk
mengirimkan pesan ini
kepada semua rekan
yang juga seperti
tempayan yang retak ini …
Tuhan tahu ada berapa
dan siapa mereka!!!