Varicella atau cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus varicella-zoster. Gejalanya meliputi demam ringan, ruam merah pada kulit yang berubah menjadi lenting berisi cairan. Pencegahannya meliputi imunisasi anak di atas usia 12 bulan dan orang dewasa tanpa kekebalan. Pengobatannya meliputi obat antivirus asiklovir dan perawatan untuk mencegah infeksi bakteri dan iritasi kulit.
Varicella atau cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan virus varicella zoster. Gejalanya berupa demam, lesu, dan munculnya bintik-bintik merah pada kulit yang akan membesar menjadi benjolan berisi cairan. Pengobatannya meliputi isolasi, diet seimbang, antipiretik, antivirus, salep antibiotik, serta vaksinasi.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai penyakit cacar air (varicella zoster), termasuk penyebabnya yang disebabkan virus varicella-zoster, gejalanya berupa demam dan bercak merah dengan gelembung, penularannya melalui kontak langsung dengan cairan dari gelembung, dan pencegahannya melalui vaksinasi dan menjaga kebersihan.
Cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan virus varicella-zoster. Gejalanya antara lain demam, bercak merah di kulit yang berisi cairan. Pencegahannya meliputi menjaga daya tahan tubuh, hindari kontak dengan penderita, dan vaksinasi. Pengobatannya berupa obat penurun panas, vitamin, antivirus seperti asiklovir, serta perawatan luka.
Varicella atau cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan virus varicella zoster. Gejalanya berupa demam, lesu, dan munculnya bintik-bintik merah pada kulit yang akan membesar menjadi benjolan berisi cairan. Pengobatannya meliputi isolasi, diet seimbang, antipiretik, antivirus, salep antibiotik, serta vaksinasi.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai penyakit cacar air (varicella zoster), termasuk penyebabnya yang disebabkan virus varicella-zoster, gejalanya berupa demam dan bercak merah dengan gelembung, penularannya melalui kontak langsung dengan cairan dari gelembung, dan pencegahannya melalui vaksinasi dan menjaga kebersihan.
Cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan virus varicella-zoster. Gejalanya antara lain demam, bercak merah di kulit yang berisi cairan. Pencegahannya meliputi menjaga daya tahan tubuh, hindari kontak dengan penderita, dan vaksinasi. Pengobatannya berupa obat penurun panas, vitamin, antivirus seperti asiklovir, serta perawatan luka.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem ekskresi manusia melalui kulit, termasuk gangguan penyakit pada kulit, mekanisme pengeluaran keringat dan hubungannya dengan sistem koordinasi tubuh. Berbagai penyakit kulit dan cara penanganannya dijelaskan secara singkat.
Penyakit kulit umumnya terjadi pada semua usia dan sebagian besar pengobatan membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalah menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan.
Dokumen tersebut membahas beberapa topik utama tentang patologi kebidanan, termasuk:
1. Infeksi virus selama kehamilan dan persalinan seperti rubella, herpes, varicella, dan toxoplasmosis.
2. Penyakit menular seksual seperti gonore dan HIV.
3. Penyakit infeksi akibat kuman seperti tuberkulosis.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi kulit, penyakit yang dapat menyerang kulit, serta cara menjaga kesehatan kulit secara umum dan khusus. Kulit terdiri atas 3 lapisan utama yaitu epidermis, dermis, dan hipodermis, yang masing-masing memiliki struktur dan fungsi penting untuk melindungi tubuh.
Perempuan berusia 20 tahun datang ke apotek untuk membeli obat bisul besar di betisnya. Bisul disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus dan gejalanya berupa benjolan merah yang membesar dan berisi nanah.
Kayap adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Varicella Zoster yang bergerak dari kulit ke akar saraf dan menjadi aktif. Gejalanya termasuk ruam merah dan gatal pada kulit. Penyembuhannya boleh dilakukan dengan ubat herba dan sapuan daun delima.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis obat cacing dan jamur serta penggolongannya. Terdapat informasi mengenai ciri-ciri dan jenis cacing seperti cacing kremi, cacing pita, cacing gelang, dan cacing tambang. Jenis jamur yang dijelaskan antara lain kurap, penyakit kaki atlet, jock itch, dan kandidiasis kulit. Penggolongan obat cacing mencakup vermox, albendazole, ivermectin
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang perawatan perineum bagi ibu nifas setelah melahirkan.
2. Perawatan perineum bertujuan untuk mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan jaringan di daerah perineum.
3. Perawatan meliputi pembersihan daerah perineum setiap kali buang air kecil atau besar, mengganti pembalut, serta latihan otot pelvic.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem ekskresi manusia melalui kulit, termasuk gangguan penyakit pada kulit, mekanisme pengeluaran keringat dan hubungannya dengan sistem koordinasi tubuh. Berbagai penyakit kulit dan cara penanganannya dijelaskan secara singkat.
Penyakit kulit umumnya terjadi pada semua usia dan sebagian besar pengobatan membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalah menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan.
Dokumen tersebut membahas beberapa topik utama tentang patologi kebidanan, termasuk:
1. Infeksi virus selama kehamilan dan persalinan seperti rubella, herpes, varicella, dan toxoplasmosis.
2. Penyakit menular seksual seperti gonore dan HIV.
3. Penyakit infeksi akibat kuman seperti tuberkulosis.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi kulit, penyakit yang dapat menyerang kulit, serta cara menjaga kesehatan kulit secara umum dan khusus. Kulit terdiri atas 3 lapisan utama yaitu epidermis, dermis, dan hipodermis, yang masing-masing memiliki struktur dan fungsi penting untuk melindungi tubuh.
Perempuan berusia 20 tahun datang ke apotek untuk membeli obat bisul besar di betisnya. Bisul disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus dan gejalanya berupa benjolan merah yang membesar dan berisi nanah.
Kayap adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Varicella Zoster yang bergerak dari kulit ke akar saraf dan menjadi aktif. Gejalanya termasuk ruam merah dan gatal pada kulit. Penyembuhannya boleh dilakukan dengan ubat herba dan sapuan daun delima.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis obat cacing dan jamur serta penggolongannya. Terdapat informasi mengenai ciri-ciri dan jenis cacing seperti cacing kremi, cacing pita, cacing gelang, dan cacing tambang. Jenis jamur yang dijelaskan antara lain kurap, penyakit kaki atlet, jock itch, dan kandidiasis kulit. Penggolongan obat cacing mencakup vermox, albendazole, ivermectin
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang perawatan perineum bagi ibu nifas setelah melahirkan.
2. Perawatan perineum bertujuan untuk mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan jaringan di daerah perineum.
3. Perawatan meliputi pembersihan daerah perineum setiap kali buang air kecil atau besar, mengganti pembalut, serta latihan otot pelvic.
1. VARICELLA (CHICKENPOX)
Cacar air
Source: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Cacar_Air_(varicella)
Paragraph 1
Cacar air atau Varicella simplex adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi
virus varicella-zoster. Penyakit ini disebarkan secara aerogen.
It's an airborne disease.
Varicella (Varicella simplex) is a contagious disease caused by varicella-zoster virus.
Paragraph 2
Masa inkubasi
Waktu terekspos sampai kena penyakit dalam tempo 2 sampai 3 pekan. hal ini bisa ditandai
dengan badan yang terasa panas namun bukan demam.
Incubation period
Exposure time to (first symptoms) is about 2 to 3 weeks. The body may fell hot without an
actual fever during this time.
Paragraph 3
Gejala
Pada permulaannya, penderita akan merasa sedikit demam, pilek, cepat merasa lelah, lesu,
dan lemah. Gejala-gejala ini khas untuk infeksi virus. Pada kasus yang lebih berat, bisa
didapatkan nyeri sendi, sakit kepala dan pusing. Beberapa hari kemudian timbullah
kemerahan pada kulit yang berukuran kecil yang pertama kali ditemukan di sekitar dada dan
perut atau punggung lalu diikuti timbul di anggota gerak dan wajah.
Symptom
At first a victim may feel a low fever, runny nose, lethargic and weak. These are typical virus
infection symptoms. In more serious cases, there may be joint pain, headache and nausea. A
few days later there is redness on the skin, not much when first discovered, on the chest, belly
and back, then appearing on the limbs and face.
2. Paragraph 4
Kemerahan pada kulit ini lalu berubah menjadi lenting berisi cairan dengan dinding tipis.
Ruam kulit ini mungkin terasa agak nyeri atau gatal sehingga dapat tergaruk tak sengaja. Jika
lenting ini dibiarkan maka akan segera mengering membentuk keropeng (krusta) yang
nantinya akan terlepas dan meninggalkan bercak di kulit yang lebih gelap (hiperpigmentasi).
Bercak ini lama-kelamaan akan pudar sehingga beberapa waktu kemudian tidak akan
meninggalkan bekas lagi.
The skin redness then turn into thin-walled, fluid-filled pox. The skin rash may be quite
painful or itchy and easy to scratch accidentally. If the pox are left (intact) they soon develop
scabs, that then come off and leave a darkish (hyperpigmented) pockmark on the skin. The
pockmarks eventually fade, so after a while no marks are left.
Paragraph 5
Lain halnya jika lenting cacar air tersebut dipecahkan. Krusta akan segera terbentuk lebih
dalam sehingga akan mengering lebih lama. kondisi ini memudahkan infeksi bakteri terjadi
pada bekas luka garukan tadi. setelah mengering bekas cacar air tadi akan menghilangkan
bekas yang dalam. Terlebih lagi jika penderita adalah dewasa atau dewasa muda, bekas cacar
air akan lebih sulit menghilang.
It's different if the pox are broken (scratched). A scab will soon form but it'll dry out slower
This condition encourages bacterial infection on the scratch wounds. After the pox dry out
the marks disappear. However if the victim is an adult or young adult it's harder for the marks
to disappear
Paragraph 6
Waktu karantina yang disarankan
Selama 5 hari setelah ruam mulai muncul dan sampai semua lepuh telah berkeropeng. Selama
masa karantina sebaiknya penderita tetap mandi seperti biasa, karena kuman yang berada
pada kulit akan dapat menginfeksi kulit yang sedang terkena cacar air. Untuk menghindari
timbulnya bekas luka yang sulit hilang sebaiknya menghindari pecahnya lenting cacar air.
Recommended quarantine time
Up to 5 days after the rash starts to appear until all the blisters have scabs.
During quarantine it's better for the victim to bathe as usual since germs on the skin may
infect pocked areas. To avoid long-lasting pockmarks it's better not to break (scratch) the
tender pox.
3. Paragraph 7
Ketika mengeringkan tubuh sesudah mandi sebaiknya tidak menggosoknya dengan handuk
terlalu keras. Untuk menghindari gatal, sebaiknya diberikan bedak talk yang mengandung
menthol sehingga mengurangi gesekan yang terjadi pada kulit sehingga kulit tidak banyak
teriritasi. Untuk yang memiliki kulit sensitif dapat juga menggunakan bedak talk salycil yang
tidak mengandung mentol. Pastikan anda juga selalu mengonsumsi makanan bergizi untuk
mempercepat proses penyembuhan penyakit itu sendiri. Konsumsi buah- buahan yang
mengandung vitamin C seperti jambu biji dan tomat merah yang dapat dibuat juice.
When drying the body after bathing avoid scratching/rubbing too hard with the towel
To relieve itching mentholated talcum powder may be applied to reduce irritation from skin
friction. For those with sensitive skin salicylic talcum, not mentholated, may be applied. You
should also always eat nutritious food to hasten the healing process itself. Consume fruits
with vitamin C, like guava and red tomato, that can be made into juice.
Paragraph 8
Pencegahan
Imunisasi tersedia bagi anak-anak yang berusia lebih dari 12 bulan. Imunisasi ini juga
dianjurkan bagi[ orang di atas usia 12 tahun yang tidak mempunyai kekebalan ataupun
mereka yang belum pernah terkena penyakit ini, karena orang dewasa yang terkena penyakit
ini, biasanya akan lebih parah dan kadang-kadang dapat pingsan. Bagi yang telah berusia di
atas 50 tahun sebaiknya divaksinasi ulang.
Prevention
Immunisation is available for children over 12 months old. Immunisation is also
recommended for people over 12 years old if not already immune or haven't yet had
varicella,since adults afflicted with it usually fare worse and sometimes fall unconscious. For
those over 50 it's better to get repeat vaccinations.
4. PART II
Pengobatan
Varicella ini sebenarnya dapat sembuh dengan sendirinya. Akan tetapi tidak menutup
kemungkinan adanya serangan berulang saat individu tersebut mengalami panurunan daya
tahan tubuh. Penyakit varicella dapat diberi penggobatan "Asiklovir" berupa tablet 800 mg
per hari setiap 4 jam sekali (dosis orang dewasa, yaitu 12 tahun ke atas) selama 7-10 hari dan
salep yang mengandung asiklovir 5% yang dioleskan tipis di permukaan yang terinfeksi 6
kali sehari selama 6 hari. Larutan "PK" sebanyak 1% yang dilarutkan dalam air mandi
biasanya juga digunakan.
Paragraph 1
Treatment
5. This varicella actually can heal itself. But not to close the possibility there are re attacked
the when tindividu feel decreasing body power. Varicella disease can be given the medical
trestment Acyclovir as form of tablets of 800 mg per day every 4 hours (adult dose, which is
12 years and above) for 7-10 days and ointments containing of acyclovir 5 % applied thin on
the surface of infected 6 times daily for 6 days. Solution "PK" as 1%, which is liquid in the
water bath room usually is also used.
Paragraph 2
Setelah masa penyembuhan varicella, dapat dilanjutkan dengan perawatan bekas luka yang
ditimbulkan dengan banyak mengonsumsi air mineral untuk menetralisir ginjal setelah
mengonsumsi obat. Konsumsi vitamin C plasebo ataupun yang langsung dari buah-buahan
segar seperti juice jambu biji, juice tomat dan anggur. Vitamin E untuk kelembaban kulit bisa
didapat dari plasebo, minuman dari lidah buaya, ataupun rumput laut. Penggunaan lotion
yang mengandung pelembab ekstra saat luka sudah benar- benar sembuh diperlukan untuk
menghindari iritasi lebih lanjut
After curing period of varicella, can be continued by treatment of scars caused by eating lots of
mineral water to neutralize kidney after taking the medecine . Consumption vitamin C or placebo or
directly from fresh fruits like guava juice, tomato and juice and wine. Vitamin E also for kin moisture
can be gained from the placebo, drink of aloe vera, or seaweed. Use extra moisturizing lotion while
the wound is cured necessary to avoid more irritation
.
Paragraph 3
Cacar Monyet
Cacar Monyet berbeda dengan Cacar Air dan disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus,
karenanya harus diberi antibiotik yang efektif untuk membunuh bakteri aerob (bakteri yang
memerlukan oksigen/udara). Ciri-ciri cacar monyet adalah tidak adanya cairan pada lenting
yang timbul, tetapi terasa sangat gatal, karenanya sering digaruk-garuk dengan perilaku
seperti monyet.
Monkey pox
Monkey pox is diffrent with Chickenpox and caused by bacterium staphylococcus aureus,
should be given effective antibiotic to kill aerobic bacteria (bacteria that need oxygen/air).
6. The characteristics monkey pox is there are no liquid on the resilience that arise, but it feels
very itchy, so always scratching behave like monkeys.