Dokumen tersebut membahas tentang pengecoran struktur beton pada proyek pembangunan gedung Tower Bank Sultra di Kota Kendari, meliputi spesifikasi balok, plat, dan kolom serta proses pengecorannya.

1. Nama : Nur Hizrah
NIM : E1 A1 13 027
Jurusan : S1 Teknik Sipil

2. Proyek Pembangunan
Gedung Tower Bank Sultra ini
menjadi icon di tengah kota
kendari. Dengan adanya proyek
ini akan menambah wawasan
dan pengalaman dalam metode
pelaksanaan item pekerjaan,
serta manajemen proyek dan
penyelesaian setiap masalah
yang timbul.

3. Proyek Pembangunan Gedung Tower Bank Sultra sejak hari pertama tanggal
24 Juli 2017 sedang mengerjakan pekerjaan struktur lantai 2 hingga 07 September
2017 mengerjakan pekerjaan struktur lantai 7. Adapaun beberapa pekerjaan struktur
antara lain bekisting, pembesian, serta pengecoran. Namun yang ditinjau secara
khusus yaitu pengecoran.
Pengecoran Plat dan Balok Pengecoran kolom

4.  Nama Proyek : Pembangunan Gedung Tower Bank
Sultra
 Lokasi : Jl. Drs. H. Abdullah Silondae, Kota Kendari
 Owner : PT. Bank Sultra (Persero)
 Konsultan Perencana : PT. Gubahreka Consultant
 Manajemen Konstruksi : PT. Yodya Karya (Persero)
 Pelaksana Konstruksi : PT. Brantas Abipraya (Persero)
 No. Kontrak : 003/TOWER.BS/02/2017
 Tanggal Kontrak : 02 Februari 2017
 Nilai Kontrak : 105.955.878.000,00 (PPN 10%)
 Jenis Kontrak : Unit Prace (Harga Satuan)

5.  Jenis Pekerjaan : Struktur, Arsitektur, Bangunan Penunjang, dan
MEP
 Jumlah Lantai : 14 Lantai
 Tinggi Bangunan : 58 Meter
 Struktur Bangunan : Beton Bertulang
 Beton Struktur : Ready Mix
 Nilai Slump : 16 ± 2 cm
 Produsen Beton : PT. Nindya Beton (Persero)
 Mutu Beton : fc’30 untuk balok dan plat
fc’35 untuk kolom
 Jangka Waktu Pelaksanaan : 540 Hari

6. Kondisi Lapangan
Proyek pembangunan Gedung Tower Bank Sultra
terletak di Kota Kendari. Proyek ini memiliki batas-batas
bangunan sebagai berikut:
 Sebelah Barat : Rumah Sakit Korem
 Sebelah Selatan : Pemukiman
 Sebelah Utara : Pertokoan
 Sebelah Timur : Dinas Energi dan Sumber Daya
Mineral
Sebelah Selatan
Sebelah
Barat
Sebelah
Utara
Sebelah
Timur

7. MINGGU KE – 32 Bulan (%) KUMULATIF (%)
Kurva S 9,30 32,37
Realisasi 9,63 33,70
Deviasi - 1,3
Periode Minggu Ke – 32 (Bulan VIII)
Tanggal 28 Agustus 2017 – 3 September 2017

8. BULAN.
KE. I
BULAN.
KE. II
BULAN.
KE. III
BULAN.
KE. IV
BULAN.
KE. V
BULAN.
KE. VI
BULAN.
KE. VII
BULAN.
KE. VIII
BULAN.
KE. IX
BULAN.
KE. X
BULAN.
KE. XI
BULAN.
KE. XII
BULAN.
KE. XIII
BULAN.
KE. XIV
BULAN.
KE. XV
BULAN.
KE. XVI
BULAN.
KE. XVII
BULAN.
KE. XVIII
A PEKERJAAN PERSIAPAN 1.19% 0.08% 0.06% 0.06% 0.06% 0.05% 0.05% 0.08% 0.06% 0.06% 0.08% 0.06% 0.06% 0.06% 0.08% 0.06% 0.08% 0.06% 0.06%
B PEKERJAAN STRUKTUR
B.1 PEKERJAAN TANAH DAN PONDASI 6.76% 0.52% 2.08% 2.08% 2.08%
B.2 PEKERJAAN BETON LANTAI 1 EL. 0,00 5.66% 2.43% 2.43% 0.81%
B. 3 PEKERJAAN BETON LANTAI 2 EL + 5.930 2.55% 1.28% 1.28%
B. 4 PEKERJAAN BETON LANTAI 3 EL + 9.930 2.35% 2.35%
B. 5 PEKERJAAN BETON LANTAI 4 EL + 14.00 1.96% 1.96%
B. 6 PEKERJAAN BETON LANTAI 5 EL + 17.930 1.86% 1.86%
B. 7 PEKERJAAN BETON LANTAI 6 EL + 21.930 1.87% 1.87%
B. 8 PEKERJAAN BETON LANTAI 7 EL + 25.930 1.87% 0.93% 0.93%
B. 9 PEKERJAAN BETON LANTAI 8 EL + 29.930 1.78% 1.78%
B. 10 PEKERJAAN BETON LANTAI 9 EL + 33.930 1.80% 1.80%
B. 11 PEKERJAAN BETON LANTAI 10 EL + 37.930 1.80% 1.80%
B. 12 PEKERJAAN BETON LANTAI 11 EL + 41.930 1.74% 0.87% 0.87%
B. 13 PEKERJAAN BETON LANTAI 12 EL + 45.930 1.72% 1.72%
B. 14 PEKERJAAN BETON LANTAI 13 EL + 49.930 1.72% 1.72%
B. 15 PEKERJAAN BETON LANTAI 14 EL + 53.930 1.72% 1.72%
B. 16 PEKERJAAN BETON LANTAI ATAP/TOP FLOOR EL + 57.930 1.73% 0.86% 0.86%
B.17 PEKERJAAN BETON ATAP MESIN LIFT 0.54% 0.54%
B. 18 PEKERJAAN BETON TANGGA DALAM BANGUNAN 0.32% 0.07% 0.07% 0.09% 0.07%
B. 19 PEKERJAAN BETON TANGGA DARURAT LUAR BANGUNAN 3.19% 0.56% 0.75% 0.75% 0.75% 0.37%
C PEKERJAAN ARSITEKTUR
C.1 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 1 3.59% 1.54% 0.51% 1.54%
C.2 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 2 3.03% 0.43% 0.87% 1.30% 0.43%
C.3 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 3 1.79% 0.51% 0.26% 1.02%
C.4 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 4 1.70% 0.73% 0.49% 0.49%
C.5 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 5 0.76% 0.22% 0.11% 0.32% 0.11%
C.6 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 6 0.93% 0.40% 0.13% 0.40%
C.7 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 7 0.93% 0.13% 0.27% 0.40% 0.13%
C.8 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 8 0.93% 0.40% 0.13% 0.40%
C.9 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 9 0.93% 0.40% 0.27% 0.27%
C.10 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 10 0.93% 0.27% 0.13% 0.53%
C.11 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 11 0.93% 0.40% 0.27% 0.27%
C.12 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 12 0.93% 0.27% 0.13% 0.53%
C.13 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 13 0.93% 0.40% 0.13% 0.40%
C.14 PEKERJAAN ARSITEKTUR LANTAI 14 0.93% 0.19% 0.37% 0.37%
D PEKERJAAN BANGUNAN FASILITAS PENUNJANG
D.1 PEKERJAAN POWER HOUSE / GENSET HOUSE 0.87% 0.20% 0.20% 0.25% 0.20%
D.2 PEKERJAAN RUMAH POMPA DAN GROUNDTANK 0.69% 0.21% 0.21% 0.27%
E PEKERJAAN PEMADAM KEBAKARAN 4.28% 0.78% 0.97% 0.78% 0.97% 0.78%
F PEKERJAAN PLUMBING 1.87% 0.18% 0.23% 0.18% 0.18% 0.18% 0.23% 0.18% 0.23% 0.18% 0.09%
G PEKERJAAN TATA UDARA 14.28% 1.04% 1.04% 2.56% 5.86% 1.01% 1.26% 1.01% 0.50%
H PEKERJAAN ELEKTRIKAL 5.80% 0.57% 0.71% 0.57% 0.57% 0.57% 0.71% 0.57% 0.71% 0.57% 0.28%
I PEKERJAAN ELEKTRONIK 5.01% 0.58% 0.96% 0.77% 0.77% 0.77% 0.96% 0.19%
J PEKERJAAN ELEVATOR 3.30% 0.44% 0.44% 0.44% 0.55% 0.44% 0.55% 0.44%
K PEKERJAAN GONDOLA 0.49% 0.16% 0.20% 0.12%
TOTAL BOBOT PEKERJAAN ( % ) 100.00%
RENCANA KEMAJUAN PROGRESS PHYSIK BULANAN 0.60% 2.14% 2.14% 2.14% 2.47% 3.75% 11.15% 9.30% 9.74% 5.75% 7.37% 6.83% 8.14% 12.10% 5.12% 5.44% 4.10% 1.72%
AKUMULATIF RENCANA KEMAJUAN PROGRESS PHYSIK - 0.60% 2.74% 4.88% 7.03% 9.50% 13.25% 24.40% 33.70% 43.44% 49.18% 56.55% 63.38% 71.52% 83.62% 88.74% 94.19% 98.28% 100.00%
REALISASI KEMAJUAN PROGRESS PHYSIK BULANAN 0.32% 0.71% 0.93% 4.26% 2.99% 3.38% 10.15% 9.63%
REALISASI AKUMULATIF KEMAJUAN PEKERJAAN PHYSIK - 0.32% 1.04% 1.96% 6.23% 9.22% 12.59% 22.75% 32.37%
Deviasi -0.3% -1.7% -2.9% -0.8% -0.3% -0.7% -1.7% -1.3%
NO. URAIAN PEKERJAAN BOBOT(%)
MASA PELAKSANAAN 540 HARI KALENDER
REALISASI
KURVA
RENCANA

9. 1. Balok
Untuk dimensi dan spesifikasi balok dan plat
lantai 2 sampai dengan 7 memiliki dimensi dan
spesifikasi yang sama. Sedangkan untuk
pengecoran menggunakan mutu beton fc’30.
Balok (B.01) Balok (B.02) Balok (B.03)
T L T L T L
700mm 350mm 600mm 300mm 400mm 200mm
Balok (B.04) Balok (B.05) Balok (B.06)
T L T L T L
700mm 300mm 400mm 250mm 450mm 300mm

10. 2. Plat
Untuk ketebalan plat lantai 2 sampai lantai 7 yaitu 13 cm. Sedangkan untuk
pengecoran menggukan mutu beton fc’30.

11. 3. Kolom
Untuk dimensi dan spesifikasi balok dan plat lantai 2 sampai dengan 7
memiliki dimensi dan spesifikasi berbeda-beda. Untuk pengecoran
menggunakan Mutu Beton fc’35
Kolom K1 Kolom K2 Kolom K1a Kolom K1b Kolom KL1 Kolom KL2

12. Persiapan Pembersihan Area Vertikality Pengecekkan
Pemasangan Stop Cor
Pemberian calbond
Perngecekkan Mutu
Penuangan Beton

14. Pengendalian Mutu dapat
dilakukan dengan pengujian
Slump Test dan Uji Kuat Tekan
Beton
1. Uji Slump Test
2. Uji Kuat Tekan
Slump Test Uji Tekan Beton

15. Alat-alat bantu untuk mempermudah
pelaksanaan pekerjaan. Antara lain :
1. Tower Crane
2. Pessenger hoist
3. Truck Mixer
4. Perancah
5. Alat-alat survey
Tower Crane Pessenger Hoist
Truck Mixer Perancah
Alat-alat
Survey

16. Dalam pelaksanaan proyek konstruksi
dilapangan. Kontraktor harus membua
laporan administrasi proyek.
1. Laporan harian
2. Laporan mingguan
3. Laporan bulanan

17. Permasalahan Penyelesaian
Proses pengerjaan pembesian yang
lambat
Menambah jumlah pekerja dan waktu
lembur
Kondisi cuaca yang tidak menentu -
Kurangnya Material Beton
1. Mencari konsumen produksi beton
yang lain.
2. Menegerjakan pekerjaan yang dapat
dikerjakan tanpa menggunakan beton
Terdapat kualitas beton yang tidak
sesuai spesifikasi yang diakibatkan oleh
Produsen Beton Ready Mix
1.Melakukan pembobokkan beton
2.Menganti beton baru sesuai
speksifikasi
3. Pihak Produsen memberi biaya ganti
rugi akibat masalah yang timbul.

19. 1. Balok Utama
Dik : Tinggi : 700 mm - 130mm = 0,57 m
Lebar : 350 mm = 0,35 m
Panjang : (1) 7350 mm x 3 = 22,05 m
(2) 8000 mm x 2 = 16
m
Penyelesaian :
Vol Beton = 0,57 x 0,35 x ( 22,05 + 16 )
= 7,59 m³
2. Balok B.02
Dik : Tinggi : 600 mm – 130 mm = 0,47 m
Lebar : 300 mm = 0,3 m
Panjang : (1) 7350 mm x 2 = 14,7 m
(2) 8000 mm x 2 = 16 m
Penyelesaian :
Vol Beton = 0,47 x 0,3 x ( 14,7 + 16 )
= 4,3287 m³
3. Plat
Dik : Tinggi : 130 mm = 0,13
m
Lebar : 8000 mm
= 8 m
Panjang: 16000 + 650 + 650 mm = 17,3
m
Penyelesaian : Vol Beton = 0,13
x 8 x 17,3
4. Kepala Kolom
Dik : Tinggi : 700 mm – 130 mm = 0,57
m
Lebar : 800 mm = 0,8
m
Panjang: 800 mm
= 0,8 m
Banyaknya kepala kolom = 3
buah
31m³

20. Perhitungan Vol Beton Kolom
Dik : Panjang : 900 mm = 0,9 m
Lebar : 900 mm = 0,9 m
Tinggi : 4000 mm - 700 mm = 3,3
m
Penyelesaian :
Beton = 0,9 x 0,9 x 3,3
= 2,673 m³