Etika Kewargaan Digital (Digital Citizenchip)intan hrn
Menerapkan Pengetahuan Pengelolaan Informasi Digital Melalui Penerapan Pengetahuan Komunikasi Dalan Jaringan Sesuai Etika Kewargaan Digital (Digital Citizenchip)
Etika Kewargaan Digital (Digital Citizenchip)intan hrn
Menerapkan Pengetahuan Pengelolaan Informasi Digital Melalui Penerapan Pengetahuan Komunikasi Dalan Jaringan Sesuai Etika Kewargaan Digital (Digital Citizenchip)
Executive Summary
“Digital Era”
Dibuat oleh:
Nurrul Tiara Dinni (55118010021)
Prof. Dr. Hapzi Ali, Ir, MM, CMA, MPM (Dosen Pengampu)
FAKULTAS PASCA SARJANA
JURUSAN MAGISTER MANAGEMENT
MATA KULIAH STRATEGIC MANAGEMENT
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2019
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
2. Kewargaan Digital
Kewargaan digital adalah aturan atau
konsep yang dapat digunakan untuk
memberikan sebuah pengetahuan dalam
penggunaan teknologi.
Komponen kewargaan Digital dibagi
menjadi 3 yaitu :
1. Lingkungan belajar dan akademis
2. Lingkungan sekolah dan tingkah laku
3. Kehidupan Siswa di luar sekolah
3. 1. Lingkungan Belajar dan
Akademis
Teknologi informasi berperan penting
dalam lingkungan belajar dan akademis.
Guru dan murid akrif memanfaatkan
teknologi informasi untuk mencari informasi,
data, ataupun referensi.
Beberapa komponen dalam bidang ini :
a. Akses digital
b. Komunikasi Digital
c. Literasi Digital
4. A. Akses Digital
Seharusnya setiap orang memiliki hak
yang sama dalam mengakses fasilitas
teknologi informasi.
Namun, dasar dari kewargaan digital itu
sendiri adalah belajar menghargai hak
setiap orang untuk memiliki akses ke
teknologi informasi dan berjuang untuk
memperoleh kesetaraan hak.
5. B. Komunikasi Digital
Komunikasi merupakan hal yang wajib
dilakukan oleh setiap orang untuk bertukar
informasi. Komunikasi dapat berupa satu
arah, dua arah, antarpribadi maupun dalam
sebuah forum.
Sekarang, komunikai sudah dapat
dilakukan melalui e-mail, chatting, sms,
whatsapp, dan bentuk lainnya. Dalam
berkomunikasi, sebagai warga digital
sebaiknya mengetahui kelebihan dan
kekurangan teknologi tersebut.
6. C. Literasi Digital
Literasi digital adalah proses belajar
mengajar mengenai teknologi dan
pemanfaatannya. Saat ini, dunia pendidikan
telah mencoba mengindegrasikan atau
mempersatukan teknologi digital ke dalam
proses belajar mengajar.
7. 2. Lingkungan sekolah dan
tingkah laku
Komponen dalam bidang ini yaitu :
A. Hak Digital
Hak Asasi tidak hanya ada di dalam
dunia nyata saja, melainkan di dunia digital
juga ada. Karena pada dasarnya setiap
warga digital memeiliki hak pribadi,
kebebasan dalam berbicara dan lainnya
8. B. Etiket Digital
Etiket digital dibuat dengan tujuan untuk
menjaga perasaan dan kenyamanan pengguna
lainnya. Kita harus tau ketika kita
memposting status, orang lain dapat
tersinggung apabila postingan kita melanggar
aturan.
Aturan tersebut seringkali tidak
diketahui oleh pengguna-pengguna. Kita
harus mengajarkan setiap pengguna untuk
bertanggung jawab dalam memanfaatkan
teknologi informasi.
9. C. Keamanan Digital
Dalam komunitas terdapat individu yang
merusak atau mencuri karya milik orang
lain. Apalagi di dalam dunia digital yang
tidak bisa bertatap muka langsung.
Kejahatan seperti ini, marak terjadi.
Untuk mengantisipasi hal seperti ini, kita
dapat menginstall antivirus, mengbackup
data, dan menjaga data yang sifatnya
privasi, contohnya username dan password.
10. 3. Kehidupan Siswa di luar
sekolah
Beberapa komponen di bidang ini :
A. Hukum Digital
Hukum digital mengatur etiket
penggunaan teknologi dalam masyarakat.
Warga digital harus mengetahui bahwa
mencuri ataupun merusak pekerjaan, data
diri, mauoun properti dari orang lain
merupakan perbuatan yang melanggar
hukum.
11. B. Transaksi Digital
Penjualan online semakin hari semakin
berkembang. Karena adanya kemudahan
aksesnya, semakin tinggi juga faktor yang
mendorong banyaknya toko online yang
beredar.
Namun, terlepas dari kemudahan yang
ditawarkan, resiko penipuan, lama
pengiriman hingga perbedaan barang yang
dikirim.
12. C. Kesehatan Digital
Tekonologi digital memberikan banyak
manfaat bagi kehidupan. Tetapi, terdapat
juga beberapa ancaman kesehatan kita
seperti mata, telinga, tangan, dan bagian
fisik lainnya.
Kesehatan mental pun juga ikut
mengancam kita. Untuk kita, kita harus
pandai mengatur penggunaan teknologi untuk
mencegah bahaya-bahaya yang ditimbulkan.