SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
TUGAS
STRUKTUR BETON I
N A M A : H U S N U L F I K R I
N I M : 1 4 3 1 1 1 0 2 4
Beton adalah materi bangunan yang paling banyak digunakan di seluruh
dunia. Beton mempunyai pengaruh besar terhadap pembangunan (konstruksi) di
seluru dunia, tak terkecuali di Negara Indonesia.
Kata beton dalam bahasa Indonesia berasal dari kata yang sama dalam
bahasa Belanda. Kata concrete dalam bahasa Inggris berasal dari bahasa Latin
concretus yang berarti tumbuh bersama atau menggabungkan menjadi satu.
Sejarah permulaan penggunaan teknologi beton dimulai dari tahun 6500 SM
ditepian Sungai Danube di Lepenski Vir, daerah negara Yugoslavia. Ada catatan
bahwa bangsa Assyria dan Babilonia kuno telah menggunakan tanah liat sebagai
semen pengikat.
Keterampilan membuat beton kemudian menyebar dari Mesir ke Laut Tengah
(Mediterranian) bagian timur, dan pada tahun 500 SM digunakan di Yunani kuno.
Orang Yunani menggunakan komposisi dasar kapur untuk menutupi dinding dari bata
yang tidak dibakar.
Perkembangan Teknisi Beton Bertulang
A. Riwayat Perkembangan Beton
Periode waktu selama beton pertama kali ditemukan, tergantung pada
bagaimana orang menafsirkan istilah "beton." Bahan Kuno beton adalah semen
mentah dibuat dengan menghancurkan dan membakar gipsum atau kapur. Kapur
yang dihancurkan atau batu kapur dibakar.
Beton diciptakan pada sekitar 1300 SM ketika pembangunan di Timur
Tengah, dan ahli menemukan bahwa ketika mereka melapisi bagian luar benteng dan
dinding rumah yang ditumbuk dengan tanah liat tipis, lapisan basah batu kapur yang
dibakar, akan bereaksi secara kimia dengan gas di udara untuk membentuk material
keras pada permukaan pelindung.
B. Penggunaan awal Beton pada Bangunan
Beton pertama adalah seperti struktur yang dibangun oleh pedagang
Nabataea atau Badui yang yang menduduki dan menguasai oasis dan mengembangkan
kerajaan kecil di wilayah selatan Suriah dan Yordania utara di sekitar 6500 SM.
Mereka kemudian menemukan keuntungan dari penggunaan kapur hidrolik - yaitu,
semen yang mengeras di bawah air - dan pada 700 SM, mereka membangun kiln
untuk memasok mortar untuk pembangunan rumah atau dinding, lantai beton, dan
waduk tahan air bawah tanah. Waduk dirahasiakan dan salah satu alasan Nabataea
yang mampu tumbuh subur di padang pasir.
Nabataea
Nabataea adalah suatu daerah di
jajirah Arab yang dalam pembuatan
beton dilakukukan dan dipahami
bahwa kebutuhan untuk menjaga
campuran sampai kering atau slum
serendah mungkin sudah ada sejak
dulu, karena kelebihan air
menyebabkan void dan kelemahan
kekuatan beton.
Seperti Romawi, pada 500 tahun
kemudian, Nabataea memiliki bahan
yang tersedia secara lokal yang
dapat digunakan untuk membuat
semen dan tahan air.
Sebuah Bangunan Kuno Nabataea
Mesir
Pada sekitar 3000 SM, orang Mesir
kuno menggunakan lumpur
dicampur dengan jerami untuk
membentuk batu bata. Lumpur
dengan jerami lebih mirip dengan
adobe dari beton. Namun, mereka
juga menggunakan mortar gipsum
dan kapur dalam membangun
piramida.
diperlukan sekitar 500.000 ton
mortar yang digunakan sebagai
bahan tempat tidur untuk batu
casing yang membentuk permukaan
dari piramida
Bangunan Piramid di Mesir
Cina
Tembok raksasa di China diukur
sepanjang lebih dari 20.000 Km atau
panjangnya 21,196 kilometer
(13,173 miles)
Material yang digunakan untuk
membuat tembok besar beda-beda
sesuai periode dinasti. Sebelum batu
bata ditemukan, tembok besar dibuat
dari tanah, batu dan kayu.
Tembok Raksasa di China
Roma
Pada 600 SM, orang Yunani telah
menemukan bahan pozzolan alami
yang dikembangkan sifat hidrolik
bila dicampur dengan kapur.
The Pantheon memiliki eksterior
dinding pondasi 26 meter dan lebar
15 meter dan terbuat dari semen
pozzolana (kapur, pasir vulkanik
reaktif dan air) yang dipadatkan di
atas lapisan agregat batu padat.
The Pantheon di Roma
C. Tonggak Teknologi
Selama Abad Pertengahan, teknologi beton tidak signifikan
perkembangannya. Setelah jatuhnya Kekaisaran Romawi pada 476 Masehi, teknik
untuk membuat semen pozzolan hilang sampai penemuan pada tahun 1414 yang
ditunjukan pada sebuah naskah yang menggambarkan minat dalam membangun
dengan beton. Baru sampai 1756-1759 bahwa teknologi mengambil lompatan besar
ke depan ketika John Smeaton (Wilhelm Ernst & Sohn Verlag, 2014) menemukan
metode yang lebih modern untuk memproduksi kapur hidrolik untuk semen.
Pada, awal abad ke sembilan belas ternyata merupakan awal penggunaan
bahan beton bertulang secara secara lebih intensif, pada tahun 1801, F.Coignet
menerbitkan tulisannya mengenai prinsip-prinsip konstruksi dengan meninjau
kelembahan bahan beton terhadap tariknya, Coignet, bersama dengan saudara-
saudaranya Louis (1819) dan Stephane (1820), mengambil alih bisnis keluarga dari
sebuah pabrik kimia di Lyon pada tahun 1846.
Pada tahun 1824, seorang Inggris bernama Joseph Aspdin menciptakan
semen Portland dengan membakar tanah kapur dan tanah liat halus di kiln sampai
karbon dioksida telah dihapus. Itu bernama "Portland" semen karena menyerupai
batu bangunan berkualitas tinggi yang ditemukan di Portland, Inggris. Ini secara luas
diyakini bahwa Aspdin adalah yang pertama untuk memanaskan bahan alumina dan
silika sampai ke titik vitrifikasi, sehingga terjadi fusi. Selama vitrifikasi, bahan
menjadi seperti gelas. Aspdin menyempurnakan metodenya dengan hati-hati melalui
proporsi batu kapur dan tanah liat, penghancurannya, dan kemudian membakar
campuran ke klinker, yang kemudian digiling menjadi semen jadi dia mendapatkan
patent No. 5022 tahun 1824.
Joseph Aspdin (1778 - 1855) adalah putra tertua dari Thomas Aspdin,
seorang tukang batu Hunslet. Ia masuk dalam Bisnis ayahnya dan membangun bisnis
di Leeds . Pada 21 Oktober 1824 Aspdin membuat Paten di Inggris 5022 untuk An
Peningkatan dalam Mode Memproduksi Batu Buatan, di mana ia pertama kali
menggunakan istilah "Semen Portland". Tahun berikutnya ia mendirikan pabrik
produksi di Wakefield, dan perusahaannya terus melakukan bisnis dalam abad ke-20.
BEBERAPA STRUKTUR BANGUNAN BETON
BERTULANG
Jembatan Surabaya – Madura
(Suramadu) merupakan salah satu
mega struktur yang ada di Indonesia
saat ini. Jembatan Suramadu dengan
total panjang 5,438 km merupakan
jembatan terpanjang di Indonesia,
Beton pada Jembatan Suramadu
menggunakan bahan semen tipe
khusus yaitu Special Blended
Cement (SBC) yang diproduksi
secara khusus oleh PT. Semen
Gresik yang merupakan riset
bersama antara PT. Semen Gresik
dengan Proyek Jembatan Suramadu.
Kelebihan dari SBC ini mampu
melindungi beton dari serangan
korosi.
Jembatan Suramadu
Jalan Tol Cipularang (CIkampek -
PUrwakarta - PadaLARANG)
adalah jalan tol di Indonesia yang
menghubungkan kota Jakarta dan
Bandung, Pembangunan Jalan Tol
Cipularang sepanjang 58 km yang
menelan biaya sekitar 1,6 triliun
rupiah dan 100% dikerjakan oleh
tenaga lokal. Proyek pembangunan
ini melibatkan 50 ribu tenaga kerja.
Disamping menyerap jumlah tenaga
kerja yang banyak, pembangunan
Jalan Tol Cipularang juga
meningkatkan nilai konsumsi
dengan menggunakan 500 ribu ton
semen, 25 ribu ton besi beton, 1,5
juta m3 agregat, dan 500 ribu m3
pasir.
Tol Cipularang Km 97
Dalam perkembangan dunia yang semakin maju dan serba canggih,
teknologi beton mempunyai potensi yang luas dalam bidang konstruksi. Hal ini
menyebabkan beton banyak digunakan untuk konstruksi bangunan gedung,
jembatan, dermaga dan lain-lain. Banyaknya jumlah penggunaan beton dalam
konstruksi tersebut mengakibatkan peningkatan kebutuhan material beton, sehingga
memicu penambangan batuan sebagai salah satu bahan pembentuk beton secara
besara-besaran yang menyebabkan turunnya jumlah sumber alam yang tersedia
untuk keperluan pembetonan.
Kesimpulan

More Related Content

Similar to TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1

Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)
Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)
Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)gilank_upn
 
Engineering history
Engineering historyEngineering history
Engineering historynikitaansty
 
Modul 2. teknologi konstruksi jembatan
Modul 2. teknologi konstruksi jembatanModul 2. teknologi konstruksi jembatan
Modul 2. teknologi konstruksi jembatanAgus Tri
 
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdfPk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdfAgus Tri
 
1. sejarah perkembangan jembatan
1. sejarah perkembangan jembatan1. sejarah perkembangan jembatan
1. sejarah perkembangan jembatanAgus Tri
 
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdfPk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdfAgus Tri
 

Similar to TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1 (6)

Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)
Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)
Pkl pt. semen gresik tbk. (pabrik tuban)
 
Engineering history
Engineering historyEngineering history
Engineering history
 
Modul 2. teknologi konstruksi jembatan
Modul 2. teknologi konstruksi jembatanModul 2. teknologi konstruksi jembatan
Modul 2. teknologi konstruksi jembatan
 
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdfPk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
 
1. sejarah perkembangan jembatan
1. sejarah perkembangan jembatan1. sejarah perkembangan jembatan
1. sejarah perkembangan jembatan
 
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdfPk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
Pk7-KD3T1.Sejarah Perkembangan Jembatan.pdf
 

Recently uploaded

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfArvinThamsir1
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdfAnonymous6yIobha8QY
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfihsan386426
 

Recently uploaded (8)

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 

TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1

  • 1. TUGAS STRUKTUR BETON I N A M A : H U S N U L F I K R I N I M : 1 4 3 1 1 1 0 2 4
  • 2. Beton adalah materi bangunan yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Beton mempunyai pengaruh besar terhadap pembangunan (konstruksi) di seluru dunia, tak terkecuali di Negara Indonesia. Kata beton dalam bahasa Indonesia berasal dari kata yang sama dalam bahasa Belanda. Kata concrete dalam bahasa Inggris berasal dari bahasa Latin concretus yang berarti tumbuh bersama atau menggabungkan menjadi satu. Sejarah permulaan penggunaan teknologi beton dimulai dari tahun 6500 SM ditepian Sungai Danube di Lepenski Vir, daerah negara Yugoslavia. Ada catatan bahwa bangsa Assyria dan Babilonia kuno telah menggunakan tanah liat sebagai semen pengikat. Keterampilan membuat beton kemudian menyebar dari Mesir ke Laut Tengah (Mediterranian) bagian timur, dan pada tahun 500 SM digunakan di Yunani kuno. Orang Yunani menggunakan komposisi dasar kapur untuk menutupi dinding dari bata yang tidak dibakar.
  • 3. Perkembangan Teknisi Beton Bertulang A. Riwayat Perkembangan Beton Periode waktu selama beton pertama kali ditemukan, tergantung pada bagaimana orang menafsirkan istilah "beton." Bahan Kuno beton adalah semen mentah dibuat dengan menghancurkan dan membakar gipsum atau kapur. Kapur yang dihancurkan atau batu kapur dibakar. Beton diciptakan pada sekitar 1300 SM ketika pembangunan di Timur Tengah, dan ahli menemukan bahwa ketika mereka melapisi bagian luar benteng dan dinding rumah yang ditumbuk dengan tanah liat tipis, lapisan basah batu kapur yang dibakar, akan bereaksi secara kimia dengan gas di udara untuk membentuk material keras pada permukaan pelindung.
  • 4. B. Penggunaan awal Beton pada Bangunan Beton pertama adalah seperti struktur yang dibangun oleh pedagang Nabataea atau Badui yang yang menduduki dan menguasai oasis dan mengembangkan kerajaan kecil di wilayah selatan Suriah dan Yordania utara di sekitar 6500 SM. Mereka kemudian menemukan keuntungan dari penggunaan kapur hidrolik - yaitu, semen yang mengeras di bawah air - dan pada 700 SM, mereka membangun kiln untuk memasok mortar untuk pembangunan rumah atau dinding, lantai beton, dan waduk tahan air bawah tanah. Waduk dirahasiakan dan salah satu alasan Nabataea yang mampu tumbuh subur di padang pasir.
  • 5. Nabataea Nabataea adalah suatu daerah di jajirah Arab yang dalam pembuatan beton dilakukukan dan dipahami bahwa kebutuhan untuk menjaga campuran sampai kering atau slum serendah mungkin sudah ada sejak dulu, karena kelebihan air menyebabkan void dan kelemahan kekuatan beton. Seperti Romawi, pada 500 tahun kemudian, Nabataea memiliki bahan yang tersedia secara lokal yang dapat digunakan untuk membuat semen dan tahan air. Sebuah Bangunan Kuno Nabataea
  • 6. Mesir Pada sekitar 3000 SM, orang Mesir kuno menggunakan lumpur dicampur dengan jerami untuk membentuk batu bata. Lumpur dengan jerami lebih mirip dengan adobe dari beton. Namun, mereka juga menggunakan mortar gipsum dan kapur dalam membangun piramida. diperlukan sekitar 500.000 ton mortar yang digunakan sebagai bahan tempat tidur untuk batu casing yang membentuk permukaan dari piramida Bangunan Piramid di Mesir
  • 7. Cina Tembok raksasa di China diukur sepanjang lebih dari 20.000 Km atau panjangnya 21,196 kilometer (13,173 miles) Material yang digunakan untuk membuat tembok besar beda-beda sesuai periode dinasti. Sebelum batu bata ditemukan, tembok besar dibuat dari tanah, batu dan kayu. Tembok Raksasa di China
  • 8. Roma Pada 600 SM, orang Yunani telah menemukan bahan pozzolan alami yang dikembangkan sifat hidrolik bila dicampur dengan kapur. The Pantheon memiliki eksterior dinding pondasi 26 meter dan lebar 15 meter dan terbuat dari semen pozzolana (kapur, pasir vulkanik reaktif dan air) yang dipadatkan di atas lapisan agregat batu padat. The Pantheon di Roma
  • 9. C. Tonggak Teknologi Selama Abad Pertengahan, teknologi beton tidak signifikan perkembangannya. Setelah jatuhnya Kekaisaran Romawi pada 476 Masehi, teknik untuk membuat semen pozzolan hilang sampai penemuan pada tahun 1414 yang ditunjukan pada sebuah naskah yang menggambarkan minat dalam membangun dengan beton. Baru sampai 1756-1759 bahwa teknologi mengambil lompatan besar ke depan ketika John Smeaton (Wilhelm Ernst & Sohn Verlag, 2014) menemukan metode yang lebih modern untuk memproduksi kapur hidrolik untuk semen. Pada, awal abad ke sembilan belas ternyata merupakan awal penggunaan bahan beton bertulang secara secara lebih intensif, pada tahun 1801, F.Coignet menerbitkan tulisannya mengenai prinsip-prinsip konstruksi dengan meninjau kelembahan bahan beton terhadap tariknya, Coignet, bersama dengan saudara- saudaranya Louis (1819) dan Stephane (1820), mengambil alih bisnis keluarga dari sebuah pabrik kimia di Lyon pada tahun 1846.
  • 10. Pada tahun 1824, seorang Inggris bernama Joseph Aspdin menciptakan semen Portland dengan membakar tanah kapur dan tanah liat halus di kiln sampai karbon dioksida telah dihapus. Itu bernama "Portland" semen karena menyerupai batu bangunan berkualitas tinggi yang ditemukan di Portland, Inggris. Ini secara luas diyakini bahwa Aspdin adalah yang pertama untuk memanaskan bahan alumina dan silika sampai ke titik vitrifikasi, sehingga terjadi fusi. Selama vitrifikasi, bahan menjadi seperti gelas. Aspdin menyempurnakan metodenya dengan hati-hati melalui proporsi batu kapur dan tanah liat, penghancurannya, dan kemudian membakar campuran ke klinker, yang kemudian digiling menjadi semen jadi dia mendapatkan patent No. 5022 tahun 1824. Joseph Aspdin (1778 - 1855) adalah putra tertua dari Thomas Aspdin, seorang tukang batu Hunslet. Ia masuk dalam Bisnis ayahnya dan membangun bisnis di Leeds . Pada 21 Oktober 1824 Aspdin membuat Paten di Inggris 5022 untuk An Peningkatan dalam Mode Memproduksi Batu Buatan, di mana ia pertama kali menggunakan istilah "Semen Portland". Tahun berikutnya ia mendirikan pabrik produksi di Wakefield, dan perusahaannya terus melakukan bisnis dalam abad ke-20.
  • 11. BEBERAPA STRUKTUR BANGUNAN BETON BERTULANG Jembatan Surabaya – Madura (Suramadu) merupakan salah satu mega struktur yang ada di Indonesia saat ini. Jembatan Suramadu dengan total panjang 5,438 km merupakan jembatan terpanjang di Indonesia, Beton pada Jembatan Suramadu menggunakan bahan semen tipe khusus yaitu Special Blended Cement (SBC) yang diproduksi secara khusus oleh PT. Semen Gresik yang merupakan riset bersama antara PT. Semen Gresik dengan Proyek Jembatan Suramadu. Kelebihan dari SBC ini mampu melindungi beton dari serangan korosi. Jembatan Suramadu
  • 12. Jalan Tol Cipularang (CIkampek - PUrwakarta - PadaLARANG) adalah jalan tol di Indonesia yang menghubungkan kota Jakarta dan Bandung, Pembangunan Jalan Tol Cipularang sepanjang 58 km yang menelan biaya sekitar 1,6 triliun rupiah dan 100% dikerjakan oleh tenaga lokal. Proyek pembangunan ini melibatkan 50 ribu tenaga kerja. Disamping menyerap jumlah tenaga kerja yang banyak, pembangunan Jalan Tol Cipularang juga meningkatkan nilai konsumsi dengan menggunakan 500 ribu ton semen, 25 ribu ton besi beton, 1,5 juta m3 agregat, dan 500 ribu m3 pasir. Tol Cipularang Km 97
  • 13. Dalam perkembangan dunia yang semakin maju dan serba canggih, teknologi beton mempunyai potensi yang luas dalam bidang konstruksi. Hal ini menyebabkan beton banyak digunakan untuk konstruksi bangunan gedung, jembatan, dermaga dan lain-lain. Banyaknya jumlah penggunaan beton dalam konstruksi tersebut mengakibatkan peningkatan kebutuhan material beton, sehingga memicu penambangan batuan sebagai salah satu bahan pembentuk beton secara besara-besaran yang menyebabkan turunnya jumlah sumber alam yang tersedia untuk keperluan pembetonan. Kesimpulan