Bahan ajar Pengantar Teori Komunikasi ini merupakan ringkasan dari beberapa buku teori komunikasi, diantaranya buku teori komunikasi karangan Aubrey Fisher (1986) dan West & Turner (2008).
Bahan ajar Pengantar Teori Komunikasi ini merupakan ringkasan dari beberapa buku teori komunikasi, diantaranya buku teori komunikasi karangan Aubrey Fisher (1986) dan West & Turner (2008).
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambangyang bermakna bagi kedua belah pihak, dalam situasi yang tertentu komunikasi menggunakan media tertentu untuk mengubah sikap atau tingkah laku seseorang atau sejumlah orang sehingga ada efek tertentu yang di harapan (efendi, 2000:13.)
Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (handoko, 2002: 30)
Menurut Robins (2002 : 310)
adalah pentrasferan makna di antara anggota kelompok
Definisi atau batasan komunikasi yang mudah merakyat dan mudah di pahami adalah seperti yang di kemukakan oleh masisni (pelajaran bahasa prancis untuk pemula , 2003) dalam bahasa betawi
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambangyang bermakna bagi kedua belah pihak, dalam situasi yang tertentu komunikasi menggunakan media tertentu untuk mengubah sikap atau tingkah laku seseorang atau sejumlah orang sehingga ada efek tertentu yang di harapan (efendi, 2000:13.)
Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (handoko, 2002: 30)
Menurut Robins (2002 : 310)
adalah pentrasferan makna di antara anggota kelompok
Definisi atau batasan komunikasi yang mudah merakyat dan mudah di pahami adalah seperti yang di kemukakan oleh masisni (pelajaran bahasa prancis untuk pemula , 2003) dalam bahasa betawi
Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal. Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa? dengan akibat atau hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom? with what effect?). (Lasswell 1960).
Arti Penting Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses atau kegiatan penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain untuk mencapai tujuan tertentu. Komunikasi adalah prasyarat kehidupan manusia. Kehidupan manusia akan tampak hampa apabila tidak ada komunikasi. Karena tanpa komunikasi, interaksi antar manusia, baik secara perorangan, kelompok, ataupun organisasi tidak mungkin dapat terjadi.
Raymond Ross :suatu proses yang menyortir, memiliki dan mengirim simbol-simbol yang sedemikian rupa sehingga dapat membantu pendengar dalam membangkitkan daya respon atau pemaknaan dari sebuah pemikiran yang selaras dengan yang dimaksud oleh komunikator
Konsep Dasar Komunikasi. Unsur komunikasi.emapangeranwo
Seperti hakikatnya dalam kehidupan manusia kita semua tidak pernah lepas dari komunikasi, oleh karena itu hal ini berhubungan erat segala hal yang bersifat mendasar dari kehidupan manusia yang pada dasarnya merupakan mahluk sosial.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) komunikasi diartikan sebagai proses pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang maupun lebih sehingga pesan tersebut dapat dipahami. Sementara itu dalam bahasa latin komunikasi berasal dari kata communis yang berarti sama. Communico, communicatio atau communicare yang berarti membuat sama.
Hal tersebut dapat diartikan pada dasarnya komunikasi dapat terjadi apabila ada kesamaan penyampaian pesan dan orang yang menerima pesan, dimana mereka bisa memahami apa makna yang disampaikan oleh dua pihak tersebut. Oleh sebab itu komunikasi bergantung kepada kemampuan kita untuk dapat memahami satu sama lainnya.
Sebenarnya ada sangat banyak jenis komunikasi, diantaranya komunikasi verbal dan komunikasi non-verbal. Secara umum komunikasi verbal merupakan komunikasi yang berbentuk lisan ataupun tulisan, selain itu komunikasi ini bisa dilakukan secara langsung atau melalui perantara media, contohnya komunikasi verbal secara lisan dicontohkan ketika dua individua atau lebih sedang menyampaikan pesan, sementara itu secara tulisan bisa dilakukan menggunakan media seperti surat, pesan teks melalui media sosial dan sebagainya.
Sementara itu komunikasi nonverbal diartikan sebagai bentuk komunikasi yang tidak menggunakan kata kata, contohnya menggunakan bahawa tubuh seperti ekspresi wajah dan juga Gerakan. Oleh karena itu komunikasi nonverbal lebih sering terjadi pada bentuk komunikasi yang dilakukan secara langsung karena kemungkinan nya kecil ketika dilakukan melalui media apapun.
Secara etimologis komunikasi berasal dari bahasa Latin “communicare†yang memiliki arti yaitu “menyampaikanâ€. Menurut KBBI komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami.
Dalam sebuah bisnis diperlukan suatu bentuk komunikasi yang baik antar divisi. Tujuan komunikasi bisnis pada umumnya adalah agar tidak terjadi kesalahpahaman antar individu maupun kelompok sehingga dapat memicu kesalahan dan menjadi masalah. Komunikasi bisnis merupakan pertukaran ide, gagasan, informasi, instruksi, opini dan lain sebagainya, di mana penyampaiannya dapat secara personal maupun non personal melalui simbol, lambang ataupun sinyal agar target bisnis bisa tercapai.
Mengapa komunikasi bisnis sangat penting?
Tentu saja erat kaitannya dengan apa yang menjadi tujuan dari bisnis itu sendiri. Secara umum fungsi komunikasi bisnis dibedakan menjadi 4 hal yaitu informasi, persuasi, kolaborasi dan integrasi.
Dengan adanya komunikasi bisnis, terdapat berbagai tujuan yang terdiri dari beberapa hal berikut ini, di antaranya :
1. Memberikan Informasi Bisnis pada Pihak
Secara etimologis komunikasi berasal dari bahasa Latin “commu
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
1. Teori Komunikasi
Kelompok 1
DANU SRI PURNOMO 11211743
IMAM SAFIIH 13211530
NIKEN YUANITA 15211166
AGUNG WASKITO 10211363
M. IZUDDIN AL-QOSSAM 14211886
3EA18
2. Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses pertukaran
informasi antar individu melalui sistem
yang biasa (lazim), baik dengan symbol-
simbol, sinyal-sinyal, maupun perilaku atau
tindakan. Pada umumnya, komunikasi
dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat
dimengerti oleh kedua belah pihak
3. Komponen Komunikasi
Komponen komunikasi adalah hal-hal yang harus ada agar komunikasi
bisa berlangsung dengan baik. Menurut Laswell komponen-komponen
komunikasi adalah:
– Pengirim atau komunikator (sender) adalah pihak yang mengirimkan
pesan kepada pihak lain.
– Pesan (message) adalah isi atau maksud yang akan disampaikan oleh
satu pihak kepada pihak lain.
– Saluran (channel) adalah media pesan disampaikan kepada
komunikan. dalam komunikasi antar-pribadi (tatap muka) saluran
ddimana apat berupa udara yang mengalirkan getaran nada/suara.
– Penerima atau komunikate (receiver ) adalah pihak yang menerima
pesan dari pihak lain.
– Umpan balik (feedback ) adalah tanggapan dari penerimaan pesan
atas isi pesan yang disampaikannya.
4. Model Komunikasi
Model Komunikasi Linier
Model komunikasi ini dikemukakan oleh Claude
Shannon dan Warren Weaver pada tahun 1949
dalam buku The Mathematical of
Communication. Mereka mendeskripsikan
komunikasi sebagai proses linear karena
tertarik pada teknologi radio dan telepon dan
ingin mengembangkan suatu model yang dapat
menjelaskan bagaimana informasi melewati
berbagai saluran (channel)
5. Model Interaksional
Model interaksional dikembangkan oleh
Wilbur Schramm pada tahun 1954 yang
menekankan pada proses komunikasi dua
arah di antara para komunikator. Dengan kata
lain, komunikasi berlangsung dua arah: dari
pengirim dan kepada penerima dan dari
penerima kepada pengirim.
6. Model Transaksional
Model komunikasi transaksional dikembangkan oleh
Barnlund pada tahun 1970. Model ini
menggarisbawahi pengiriman dan penerimaan pesan
yang berlangsung secara terus-menerus dalam
sebuah episode komunikasi. Komunikasi bersifat
transaksional adalah proses kooperatif: pengirim dan
penerima sama-sama bertanggungjawab terhadap
dampak dan efektivitas komunikasi yang terjadi.
Model transaksional berasumsi bahwa saat kita terus-
menerus mengirimkan dan menerima pesan, kita
berurusan baik dengan elemen verbal dan nonverbal.
Dengan kata lain, peserta komunikasi (komunikator)
melalukan proses negosiasi makna.
7. Proses Komunikasi
Sebagai suatu proses, komunikasi mempunyai persamaan
dengan bagaimana seseorang mengekspresikan perasaan,
hal-hal yang berlawanan (kontradiktif), yang sama
(selaras, serasi), serta meliputi proses menulis,
mendengarkan, dan mempertukarkan informasi. Menurut
Bovee dan Thill, proses komunikasi terdiri atas enam
tahap, yaitu:
– Pengirim mempunyai suatu idea tau gagasan.
– Pengirim mengubah ide menjadi suatu pesan.
– Pengirim menyampaikan pesan.
– Penerima menerima pesan.
– Penerima menafsirkan pesan.
– Penerima memberi tanggapan dan mengirim umpan balik
kepada pengirim.
8. Proses komunikasi dapat terjadi apabila ada interaksi
antar manusia dan ada penyampaian pesan untuk
mewujudkan motif komunikasi.
Tahapan proses komunikasi adalah sebagai berikut :
– Penginterpretasian.
– Penyandian.
– Pengiriman.
– Perjalanan.
– Penerimaan.
– Penyandian balik.
– Penginterpretasian.
9. • Penginterprestasian
Hal yang diinterpretasikan adalah motif komunikasi,terjadi dalam
diri komunikator. Artinya, proses komunikasi tahap pertama
bermula sejak motif komunikasi muncul hingga akal budi
komunikator berhasil menginterpretasikan apa yang ia pikir dan
rasakan ke dalam pesan (masih abstrak). Proses penerjemahan
motif komunikasi ke dalam pesan disebut interpreting.
• Penyandian
Tahap ini masih ada dalam komunikator dari pesan yang bersifat
abstrak berhasil diwujudkan oleh akal budi manusia ke dalam
lambang komunikasi. Tahap ini disebut encoding , akal
budi manusia berfungsi sebagai encorder, alat penyandi:
merubah pesan abstrak menjadi konkret.
10. • Pengiriman
Proses ini terjadi ketika komunikator melakukan tindakan
komunikasi, mengirim lambang komunikasi dengan peralatan
jasmaniah yang disebut transmitter , alat pengirim pesan.
• Perjalanan
Ini terjadi antara komunikator dan komunikan, sejak pesan
dikirim hingga pesan diterima oleh komunikan.
• Penerimaan
Tahapan ini ditandai dengan diterimanya lambang komunikasi
melalui peralatan jasmaniah komunikan.
11. • Penyandian Balik
Tahap ini terjadi pada diri komunikan sejak
lambang komunikasi diterima melalui peralatan
yang berfungsi sebagai receiver hingga akal
budinya berhasil menguraikannya (decoding).
• Penginterpretasian
Tahap ini terjadi pada komunikan, sejak
lambang komunikasi berhasil diurai kan dalam
bentuk pesan.
12. E. PERSPEKTIF PROSES KOMUNIKASI
Proses komunikasi dapat dilihat dari beberapa perspektif :
– Perspektif psikologis.
– Perspektif mekanis.
Perspektif Psikologis
Perspektif ini merupakan tahapan komunikator pada proses encoding,
kemudian hasil encoding ditransmisikan kepada komunikan sehingga
terjadi komunikasi, interpersonal.
Perspektif Mekanis
Perspektif ini merupakan tahapan disaat komunikator mentransfer pesan
dengan bahasa verbal/non verbal. Komunikasi ini dibedakan :
– Proses komunikasi primer.
– Proses komunikasi sekunder.
– Proses komunikasi linier.
– Proses komunikasi sirkular.
13. • Proses Komunikasi Primer
Proses komunikasi primer adalah penyampaian pikiran oleh
komunikator kepada komunikan menggunakan lambang
sebagai media.
• Proses Komunikasi Sekunder
Merupakan penyampaian pesan dengan menggunakan alat
setelah memakai lambing sebagai media pertama.
• Proses Komunikasi Linier
Penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan sebagai
titik terminal.
• Proses Komunikasi Sirkular
Terjadinya feedback atau umpan balik dari komunikan
ke komunikator.
14. FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI KOMUNIKASI
Komuniaksi sebagai suatu sistem hubungan yang dibentuk
oleh sejumlah faktor. Adapun beberapa faktor yang sangat
berpengaruh dalam jalannya proses komunikasi.
Menurut Scott M. Cultip dan Allen H. Center dalam
bukunya "Effective Public Relation", terdapat tujuh faktor
komunilasi:
• Credibility (Keterpercayaan)
Proses komunikasi sangat dipengaruhi oleh faktor
kepercayaan. Dalam hal ini, komunikasi terjadi karena
antara komunikator dan komunikan ada hubungan
saling mempercayai dan saling membutuhkan.
Apabila tidak ada sedikitpun rasa kepercayaan maka
komunikasi tidak akan berjalan lancar.
15. • Context (Perhubungan)
Proses komunikasi dipengaruhi oleh faktor perhubungan. Apabila tidak
terjadi kontak atau hubungan maka komunikasi tidak akan terjadi.
Keberhasilan siatu komunikasi berhubungan erat dengan situasi dan
kondisi atau sering disebut dengan sikon ketika komunikasi berlangsung.
Sebagai contoh, misalnya keadaan disuatau tempat sedang kacau maka
komunikasi tidak akan terjadi.
• Content (Kepuasan)
Pada dasarnya, komunikasi harus menimbulkan rasa puas antara kedua
belah pihak (komunikator dan komunikan). Kepuasan akan dicapai
apabila pesan atau informasi yang disampaikan komunikator dapat
diterima dan dimengerti dengan baik dan ada umpan balik dari
komunikan.
• Clarity (Kejelasan)
Faktor kejelasan sangat penting dalam proses komunikasi. Kejelasan itu
meliputi kejelasan berita, kejelasan tujuan yang akan dicapai, dan
kejelasan kata_kata yang dipergunakan, serta kejelasan dalam
menggunakan bahasa tubuh.
16. • Continuity and consistency (Kesinambungan dan Konsisten)
Komunikasi alan berlangsung lancar jika terjadi kesinambungan dan
konsisten hubungan antar kedua belah pihak. Dalam hal semacam ini,
komunikasi perlu dilakukan secara terus menerus dan konsisten. Selain
itu pesan atau informasi yang disampaikan jangan saling bertentangan.
• Capability of audience (Kemampuan komunikan)
Kemampuan komunikan sangat menentukan dalam proses komunikasi.
Dalam hal ini, penyampaian pesan atau berita harus disesuakan dengan
tingkat pengetahuan dan kemampuan dari pihak komunikan. Oleh
karena itu, Komunikator harus memperhatikan dan menggunakan
istilah-istilah seperti bahasa dan mimik yang sesuai dan mudah dipahami
oleh pendengar. Jangan sampai menggunakan istilah-istilah yang sukar
dimengerti komunikan.
• Channels of distribution (Saluran pengiriman berita)
Saluran atau sarana yang digunakan dalam menyampaikan pesan atau
informasi sangatlah penting dalam proses komunikasi. Sebaiknya
menggunakan saluran atau media yang umum digunakan disuatu
wilayah tertentu supaya orang lain sebagai komunikan tidak bingung
dalam penggunaan media yang digunakan si komunikator.