Dalam dokumen tersebut memberikan informasi tentang teknik melatih dan presentasi interaktif. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah dalam menyusun satuan acara pembelajaran (SAP), menentukan metode dan alat bantu pembelajaran, serta teknik presentasi yang interaktif."
Dokumen tersebut merangkum materi pelatihan tentang public speaking yang mencakup tujuan, model kegiatan, sistem evaluasi, dan rincian materi pelatihan yang terbagi ke dalam beberapa modul pelatihan seperti dasar-dasar public speaking, teknik performance, persiapan public speaking, dan lainnya.
2.2 priyo raharjo rp micro manajemen dataUpi_raharjo
Rencana pembelajaran ini membahas pelatihan manajemen data surveilans epidemiologi bagi petugas puskesmas dengan alokasi waktu 15 menit. Pelatihan ini bertujuan agar peserta mampu melakukan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan diseminasi data sesuai pedoman. Materi pelatihan mencakup pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, dan diseminasi data. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain ceramah, diskusi kelompok,
Dokumen tersebut memberikan panduan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai standar proses kurikulum 2013. RPP dirancang untuk memandu kegiatan belajar mengajar yang terstruktur guna mencapai kompetensi dasar. RPP harus memuat identitas sekolah, tema, alokasi waktu, tujuan pembelajaran, indikator capaian, metode dan penilaian pembelajaran. Proses pembelajaran meliputi kegiatan pendah
Dokumen ini membahas tentang penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) oleh guru, mulai dari komponen-komponen yang harus ada dalam RPP, prinsip-prinsip penyusunannya, langkah-langkah penyusunan RPP mulai dari pendahuluan, inti, hingga penutup, serta contoh format RPP yang lengkap.
Dokumen tersebut merangkum materi pelatihan tentang public speaking yang mencakup tujuan, model kegiatan, sistem evaluasi, dan rincian materi pelatihan yang terbagi ke dalam beberapa modul pelatihan seperti dasar-dasar public speaking, teknik performance, persiapan public speaking, dan lainnya.
2.2 priyo raharjo rp micro manajemen dataUpi_raharjo
Rencana pembelajaran ini membahas pelatihan manajemen data surveilans epidemiologi bagi petugas puskesmas dengan alokasi waktu 15 menit. Pelatihan ini bertujuan agar peserta mampu melakukan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan diseminasi data sesuai pedoman. Materi pelatihan mencakup pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, dan diseminasi data. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain ceramah, diskusi kelompok,
Dokumen tersebut memberikan panduan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai standar proses kurikulum 2013. RPP dirancang untuk memandu kegiatan belajar mengajar yang terstruktur guna mencapai kompetensi dasar. RPP harus memuat identitas sekolah, tema, alokasi waktu, tujuan pembelajaran, indikator capaian, metode dan penilaian pembelajaran. Proses pembelajaran meliputi kegiatan pendah
Dokumen ini membahas tentang penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) oleh guru, mulai dari komponen-komponen yang harus ada dalam RPP, prinsip-prinsip penyusunannya, langkah-langkah penyusunan RPP mulai dari pendahuluan, inti, hingga penutup, serta contoh format RPP yang lengkap.
1. RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam mencapai Kompetensi Dasar dan disusun untuk setiap pertemuan.
2. Komponen penting RPP antara lain identitas sekolah, Kompetensi Inti, alokasi waktu, metode dan media pembelajaran.
3. Langkah pembelajaran dalam RPP meliputi kegiatan pendahuluan, inti dan penutup yang mencakup proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi
1. RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam mencapai Kompetensi Dasar.
2. RPP harus disusun secara lengkap dan sistematis oleh setiap guru untuk setiap Kompetensi Dasar.
3. Komponen penting RPP antara lain tujuan pembelajaran, materi, metode, dan penilaian pembelajaran.
1. Dokumen ini memberikan panduan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai standar proses yang ditetapkan pemerintah.
2. RPP dirancang untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar dapat mencapai kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
3. RPP harus memuat komponen seperti identitas sekolah, tema, alokasi waktu, langkah-langkah pembelajaran, dan
1. RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik agar mencapai Kompetensi Dasar.
2. Guru wajib menyusun RPP secara lengkap dan sistematis untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu atau lebih pertemuan.
3. Komponen penting RPP antara lain identitas sekolah, mata pelajaran, alokasi waktu, tujuan pembelajaran, indikator capaian KD, metode dan
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
(1) RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik agar mencapai kompetensi dasar; (2) RPP harus disusun secara lengkap dan sistematis oleh setiap guru; (3) RPP dibuat untuk setiap kompetensi dasar yang dapat dilaksanakan dalam satu atau lebih pertemuan.
Dokumen tersebut memberikan panduan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bagi guru. RPP dirancang untuk memandu kegiatan belajar mengajar peserta didik agar dapat mencapai Kompetensi Dasar. RPP harus disusun secara sistematis untuk setiap KD dan mencakup komponen sekolah, mata pelajaran, alokasi waktu, indikator capaian, langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang mencakup komponen-komponen RPP, langkah-langkah penyusunannya, dan contoh format RPP sesuai standar proses 2013."
Pembelajaran berpusat pada siswa dimana siswa aktif dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan. Guru berperan sebagai fasilitator yang menciptakan kondisi belajar yang menantang untuk menumbuhkan kreativitas siswa. Pembelajaran diarahkan untuk mengembangkan kompetensi siswa daripada penguasaan materi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Rangkuman singkat tentang langkah-langkah penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang meliputi 3 komponen utama yaitu pendahuluan, inti, dan penutup.
1. RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam mencapai Kompetensi Dasar dan disusun untuk setiap pertemuan.
2. Komponen penting RPP antara lain identitas sekolah, Kompetensi Inti, alokasi waktu, metode dan media pembelajaran.
3. Langkah pembelajaran dalam RPP meliputi kegiatan pendahuluan, inti dan penutup yang mencakup proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi
1. RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam mencapai Kompetensi Dasar.
2. RPP harus disusun secara lengkap dan sistematis oleh setiap guru untuk setiap Kompetensi Dasar.
3. Komponen penting RPP antara lain tujuan pembelajaran, materi, metode, dan penilaian pembelajaran.
1. Dokumen ini memberikan panduan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai standar proses yang ditetapkan pemerintah.
2. RPP dirancang untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar dapat mencapai kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
3. RPP harus memuat komponen seperti identitas sekolah, tema, alokasi waktu, langkah-langkah pembelajaran, dan
1. RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik agar mencapai Kompetensi Dasar.
2. Guru wajib menyusun RPP secara lengkap dan sistematis untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu atau lebih pertemuan.
3. Komponen penting RPP antara lain identitas sekolah, mata pelajaran, alokasi waktu, tujuan pembelajaran, indikator capaian KD, metode dan
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
(1) RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik agar mencapai kompetensi dasar; (2) RPP harus disusun secara lengkap dan sistematis oleh setiap guru; (3) RPP dibuat untuk setiap kompetensi dasar yang dapat dilaksanakan dalam satu atau lebih pertemuan.
Dokumen tersebut memberikan panduan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bagi guru. RPP dirancang untuk memandu kegiatan belajar mengajar peserta didik agar dapat mencapai Kompetensi Dasar. RPP harus disusun secara sistematis untuk setiap KD dan mencakup komponen sekolah, mata pelajaran, alokasi waktu, indikator capaian, langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang mencakup komponen-komponen RPP, langkah-langkah penyusunannya, dan contoh format RPP sesuai standar proses 2013."
Pembelajaran berpusat pada siswa dimana siswa aktif dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan. Guru berperan sebagai fasilitator yang menciptakan kondisi belajar yang menantang untuk menumbuhkan kreativitas siswa. Pembelajaran diarahkan untuk mengembangkan kompetensi siswa daripada penguasaan materi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Rangkuman singkat tentang langkah-langkah penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang meliputi 3 komponen utama yaitu pendahuluan, inti, dan penutup.
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFratnawulokt
Peningkatan status kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu hal prioritas di Indonesia. Status derajat kesehatan ibu dan anak sendiri dapat dinilai dari jumlah AKI dan AKB. Pemerintah berupaya menerapkan program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan harapan dapat menekan AKI dan AKB, tetapi kenyataannya masih tinggi sehingga tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil trimester III sampai KB.
Metode penelitian menggunakan Continuity of Care dengan pendokumentasian SOAP Notes. Subjek penelitian Ny. “H” usia 34 tahun masa kehamilan Trimester III hingga KB di PMB E Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.
Hasil asuhan selama masa kehamilan trimester III tidak ada komplikasi pada Ny. “E”. Masa persalinan berjalan lancar meskipun terdapat kesenjangan dimana IMD dilakukan kurang dari 1 jam. Kunjungan neonatus hingga nifas normal tidak ada komplikasi, metode kontrasepsi memilih KB implant.
Kesimpulan asuhan pada Ny. “H” ditemukan kesenjangan antara kenyataan dan teori di penatalaksanaan, tetapi dalam pemberian asuhan ini kesenjangan masih dalam batas normal. Asuhan kebidanan ini diberikan untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadi komplikasi pada saat masa kehamilan hingga KB.
4. STRATEGI PEMBELAJARAN
PROSES BELAJAR (5 JP)
Rabu : 10.30-15.15
SM (2 JP) Kls besar 10.30-12.00
(dr. Wulan)
SM (1 JP) dlm 4 BOR 13.00-13.45
AK (2 JP) peserta mandiri membuat
RP/SAP dan Video 1 BOR dibagi mjd
4 kel yang lebih kecil untuk memilih
topik microteaching 13.45-15.15
PRESENTASI (3 JP)
Kamis : 08.00-10.15
PENUGASAN BOR
4 Kel :
1. Format RP/SAP
2. Video Teknik
Melatih
6. Proses penyiapan materi / bahan ajar oleh
peserta latih yang akan melakukan praktek
mengajar.
Penyiapan meteri mencakup :
- Penyusunan RBPMP/GBPP
- Penyusunan RP/Satuan Acara Pemb /SAP
- Penyus transparansi/ power point
- Penyusunan bahan ajar / MPM,
- Penyiapan bahan belajar, alat bantu atau LCD.
- Pengetahuan Teknik Presentasi Efektif
PERSIAPAN MENGAJAR
Diambil dari
Kurikulum Modul
12. KOMPONEN / VARIABLE RP/SAP
1. Nama diklat
2. Mata diklat / materi
3. Sasaran
4. Tempat
5. Jumlah Jam Pelajaran
6. TPU dan TPK
7. Pokok Bahasan & Sub Pokok Bahasan
8. Kegiatan Belajar Mengajar
9. Metode Pembelajaran
10.Media Pembelajaran
11.Alat Bantu Pembelajaran
12.Estimasi waktu
13.Referrence
14.Evaluasi
14. PR/S A P
Panduan fasilitator dalam menyajikan materi kepada peserta latih
Uraian rinci tentang langkah-2 pembelajaran suatu materi yang akan
dipaparkan
kepada peserta latih
Rencana pembelajaran mata diklat yang dibuat
Pelatih sebelum fasilitasi
Acuan fasilitator untuk mencapai tujuan pembelajaran
15.
16. PERBEDAAN RP/SAP DENGAN RBPMP/GBPP
No. GBPP SAP
1 Diminta oleh fasilitator
Ke Panitia
Dibuat oleh fasilitator
2 Tidak ada langkah-2
pembelajaran
Ada langkah-2
pembelajaran
3 Acuan menyusun SAP Diserahkan pada penguji Micr
Teaching
17. 1. Temukan Kurikulum Diklat dan Cari RBPMP/GBPP
2. Catat Nama Diklat dan Mata Diklat
3. Tentukan jumlah Jam Pelajaran
4. Perhatikan komponen SAP dan rumuskan SAP
5. Rumuskan TPU dan TPK,
6. Tentukan Pokok Bahasan & Sub pokpk Bahasan
7. Rumuskan kegiatan / proses pembelajaran yang
dilakukan fasilitator dan peserta latih
8. Cantumkan metode, media dan alat bantu
9. Prakiiraan Waktu,
10. Tulis Kepustakaan,
10. Cantumkan Cara Evaluasi
18. PENYUSUNAN RP/SAP
CONTOH PENULISAN SAP
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN ( SAP )
Mata Diklat : …………………………
Jumlah Jam Pembelajaran : ……Jp
Tujuan ;
- TPU : …………………………
- TPK : …………………………
Pokok Bahasan : …………………………
Subpokok Bahasan : …………………………
Kegiatan Belajar mengajar : ( lihat tabel berikut )
19. PENYUSUNAN SAP
Mata Diklat adalah
judul materi / bahan ajar yang akan dipresentasikan
pada saat micro teaching.
Mata Diklat merupakan
- Judul modul
- Judul materi dalam jadwal.
MATA DIKLAT
20. PENYUSUNAN RP/SAP
PENULISAN SAP
KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Tahap Kegiatan
Fasilitator
Kegiatan
Peserta
Media & Alat
Pengajaran
Estimasi waktu
Pendahuluan ? ? ? ?
Penyajian ? ? ? ?
Penutup ? ? ? ?
Diskusi Kelompok
21. ( Kegiatan belajar mengajar )
Tahap
Kegiatan
Fasilitator
Kegiatan Peserta Metode &
Alat Pemb
Estimasi
waktu
Pendahu-
luan
- Salam hangat
- Bina situasi kelas
- Perkenalan
- Menyampaikan
ruang lingkup
bahasan / gali
persepsi
-Penyiapan per-
hatian
- Penyiapan
alat tulis
- Mendengar &
mencatat
- Bertanya jika
diminta
- Ceramah
- Dll
- Mic
1 – 2 mnt
Penyajian
- Penyampaian materi
sesuai metode
- Memberi kesemptan
bertanya
- Menjawab
pertanyaan peserta
- Mengajukan
pertanyaan yg
diajukan
fasilitator
- Mendengar &
mencatat
- Memberikan
jawaban yg
diminta
- CTJ
- Diskusi
- Penugasan
- Demon-
strasi
- Dll
- Mic
4 – 5
menit
Penutup Lihat Slide berikutnya 1 – 3 mnt
22. ( Kegiatan belajar mengajar )
Tahap
Kegiatan
Fasilitator
Kegiatan Peserta Metode &
Alat Pemb
Estimasi
waktu
Penutup
- Meminta peserta
menanyakan
uraian / yg krg jelas
Sambil tayangkan
tujuan pemb khusus
- Memberikan
jawaban atas
pertanyaan peserta
- Perlu komentar
objektif peserta
dlm secarik kertas
- Tutup sesi dengan
permohonan maaf
atas tutur kata dan
- Salam perpisahan
- Mengajukan
pertanyaan yg
diminta
fasilitator
- Menuliskan
komentar
yang diminta
- Ceramah
- Dll
- Mic
1 – 3 mnt
24. PENYUSUNAN RP/SAP
1. Waktu sudah ditetapkan
( Waktu penyajian 6-10 menit )
- pembukaan 1 – 2 menit
- Penyajian 4 – 5 menit
- Penutup 1 – 3 menit
2. Sebaiknya, memperhitungkan banyaknya bahan ajar yang
disampaikan dikaitkan dengan :
a. Metode pembelajaran
- Jika ceramah, berapa jumlah slide,
( biasanya 1 JP berapa slide, prakirakan waktu )
- Jika penugasan, prakirakan waktu diskusi , penyajian & tanggapan
- Jika meraih : kognisi < cepat dari attitude < cepat psikomotor
b. Penggunaan energizer untuk semangat belajar
25. PRAKTEK MENYUSUN
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
( Individual )
a. Masing-masing individu mengisi form SAP
b. Masing-masing individu menentukan bahan yang disajikan
- bahan yang menarik & dikuasai
- melihat modul
- melihat taxonomi bloom
- bertanya dengan fasilitator dan MOT
27. PENYUSUNAN SAP
1. Alokasi waktu penyajian ( 10 Menit ).
- pembukaan 2 menit
- Penyajian 5 menit
- Penutup 3 menit
2. Sebaiknya mempertimbangkan ;
a. Sasaran ( peserta siapa )
- orang dewasa -----------
- orang muda --------------
b. Tujuan Pembelajaran yang hendak dicapai
( jika kognisi, cukup dengan ceramah, kalau behavior perlu simulasi )
( ceramah cepat tapi daya serap sedikit, perlu resitasi atau diskusi )
c. Sarana dan prasarana yang tersedia
d. dll seperti waktu yang tersedia
PERTIMBANGAN MEMILIH METODE
PEMBELAJARAN
28. PENYUSUNAN SAP
1. Sesuai dengan tujuan pembelajaran
maka media hendaknya memperjelas materi
2. Kesesuaian media dengan karakteristik peserta diklat;
( huruf lebih besar bagi POD, pengaturan jarak )
3. Biaya yang lebih murah, baik saat pembelian, pengembangan
dan pemeliharaan; ( fash disk sudah murah )
4. Pertimbangan praktis, dari segi tempat, fasilitas kelas yang ada,
5. keamanan penggunaan, daya tahan dan kemudahan memperbaiki;
( flipchart lebih sederhana
Jika dikelas, tentu benda tiruan bisa dibawa di kelas )
29. KETERAMPILAN PERTAMA
MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN
A. Keterampilan membuka pelajaran
1. Kegiatan narasumber/ fasilitator untuk menciptakan
sikap mental positif dan menimbulkan perhatian
peserta latih terfokus pada substansi materi yang
akan disampaikan.
2. Aktifitas sikap mental positif dilakukan dengan
merangsang niat dan tekat sebagai berikut :
- Sampaikan salam hangat
- Perkenalkan diri
- Utarakan keinginan berkenalan yang simpatik serta
- Titipkan salam buat keluarga mereka.
- Buka pelajaran dengan cara :
Mengkaitkan materi pelajaran dengan pekerjaan
mereka, apa relevansi & manfaat bagi mereka.
30. KETERAMPILAN PERTAMA
- Jika yang dibawakan salah satu bagian dari materi,
tanyakan relevansi sub meteri dengan materi yang
sedang dibahas.
- Tanyakan atau utarakan TPU dan TPK
- Tanyakan Ruang lingkup bahasan
- Upayakan payakan variasi gaya, volume,
nada suara (lambat-cepat, lembut-keras)
- Mimik dan gerak tubuh ( berubah )
- Memberikan kesempatan keadaan senyap,
sunyi agar peserta latih dapat bernafas,
merenggangkan syaraf pendengaran dan
syaraf penglihatan
- Kontak pandang yang penuh perhatian
- Posisi berdiri, duduk bergantian, bergerak
kesamping dan kebelakang dan kembali kedepan.
31. KETERAMPILAN PERTAMA
B. Keeterampilan menutup pelajaran
* Kegiatan narasumber / fasilitator untuk mengakhiri
pelajaran.
* Hal-hal yang perlu disampaikan sebelum
menutup pelajaran :
- Merangkum / meringkas isi pembelajaran, atau
- Mengevaluasi, menanyakan inti-inti materi yang
disampaikan
- Menyampaikan pesan-pesan
- Menyampaikan salam
32. KETERAMPILAN KE - 2
KETERAMPILAN MENJELASKAN
A. PENGERTIAN MENJELASKAN:
- Menceritakan bahan / materi pelajaran dan mengorganisir
materi pelajaran secara sistematis sehingga materi yang
disampikan mudah difahami dan diingat.
- Penjelasan hendaknya bersifat logis ( rasional ), realistis
atau berdasarkan suatu landasan hukum, teori atau
penelitian resmi. ( terutama dalam pembelajaran orang dewasa )
B. PRINSIP PRINSIP MENJELASKAN
33. KETERAMPILAN KE - 2
B. PRINSIP-PRINSIP MENJELASKAN
1. Penjelasan dilakukan dengan sikap yang santun dan tutur kata yang sopan, tidak memandang
remeh, tidak melecehkan penanya.
2. Sebelum penjelasan, hendaknya nara sumber menawarkan pendapat / uraian kepada 1 atau 2
peserta latih yang lain.
3. Landasan penjelasan harus berdasarkan argumen / alasan logis ( rasional ), realistis, hukum, teori
atau penelitian resmi.
• Logis / rasional maksudnya dapat diterima akal sehat
• Realistis artinya sesuai dengan kenyataan umum yang terjadi ( sesuai hukum alam )
• Induksi = menarik kesimpulan berdasarkan berbagai kenyataan
• Deduksi = menarik kesimpulan berdasarkan kenyataan global.
• Hukum maksudnya peraturan resmi yang dikeluarkan Tuhan dan Pemerintah
• Teori maksudnya teori para ahli yang up to date
• Penelitian, maksudnya hasil-hasil penelitian resmi yang dikeluarkan Pemerintah dan Badan-
badan resmi.
34. KETERAMPILAN KE - 2
4. Cara penyampaiaan penjelasan hendaknya disesuaikan dengan
latar belakang dan tingkat pengetahuan peserta latih.
5. Ruang lingkup penjelasan boleh melebar, akan tetapi perlu
dipersempit sehingga penjelasan lebih spesifik.
Misalnya mengemukakan analogi, illustrasi dan contoh-contoh,
tetapi harus disimpulkan.
6. Penjelasan harus relevan dengan tujuan pelajaran.
7. Materi penjelasan harus bermakna bagi peserta latih.
44. 1. Pembuka
• Bina Suasana/Pengantar sesi
• Terima kasih anda berada disini……..
• Perkenalan diri /
• Keuntungan bagi audience
45. Pengantar sesi
• Tujuan
– Menarik minat audience
kearah topik bahasan
– Mengendalikan situasi
suasana positif
– Peserta memperhatikan
presentan.
46. Berbagai Pengantar sesi
Bertanya sekitar topik Apa yang disebut PTM?
Pernyataan kontroversi Pemeriksaan PTM tidak bermutu,
Berita terbaru sekitar topic Pengukuran dengan alat digital di Posbindu/Posyandu PTM
Studi kasus Pemeriksaan menemukan standar
Cerita analogi Mutu adalah standar
Bertanya tentang perasaan /
pengalaman
Bagaimana pengalaman menjadi kader Posyandu PTM ?
47. 2. Isi / materi
• Apersepsi
• Sistematis
• Sederhana
• Sedikit , pokok
• Disesuaikan kebutuhan audience
• Jangan memaksa audience
“menikmati” semua materi
48. 3. Penutup / summary
Review
◦ Singkat
◦ Pokok
◦ Libatkan audience
◦ Tanya jawab
◦ Kuis
◦ Game
◦ Pesan moral
49. • Penampilan
• Ekspresi
• Bergerak bebas
• Postur
• Bahasa tubuh
• Kontak mata
• Gesture (-)
• Power point
Visual : 55%
Persepsi audience dewasa
50. • Irama / intonasi
• Keras terdengar jelas
• Kecepatan dikendalikan
• Hindari kata diulang2
Vocal ; 38%
Persepsi audience dewasa
51. Alat bantu presentasi power point
• Memikat mata / eye cathcing
• Visibilitas / mudah dilihat
• Font Arial / Tahoma / Calibri
• Hindari huruf artistik
• Jumlah 9 baris
• Kualitas / enak dilihat
• Gambar relevan, kesan (+)
• Warna
• Background warna sesuai
52. DISKUSI KELOMPOK
• Peserta dibagi dalam 4 GCR dibimbing Fasilitator
• Tiap kelompok membuat RP/SAP pakai FORMAT RP/SAP dan Video menerapkan TEKNIK
MELATIH
• Tugas Kelompok :
Kelompok 1. Materi Pengukuran PTM (sub pokok bahasan)
Kelompok 2. Materi Pemeriksaan PTM (sub pokok bahasan)
Kelompok 3. Materi Edukasi Pencegahan risiko PTM (sub pokok bahasan)
Kelompok 4. Materi ASIK (sub pokok bahasan)
• Waktu Presentasi : 6-10 menit/ kelompok