SlideShare a Scribd company logo
STRUKTUR ATOM
Ranti Nilam Sari, S.Pd., Gr
Materi Prasyarat
Zat Kimia
Zat Tunggal Campuran
Unsur Senyawa
Unsur
monoatomik
Unsur
diatomik
Unsur
poliatomik
Homogen Heterogen
Teori Atom Dalton
• Postulat-postulat dalam teori atom
Dalton:
• Setiap unsur terdiri atas partikel yang
sudah tak terbagi yang dinamai atom.
• Atom-atom dari suatu unsur adalah
identik. Atom-atom dari unsur yang
berbeda mempunyai sifat-sifat yang
berbeda, termasuk mempunyai
massa yang berbeda.
• Atom dari suatu unsur tidak dapat
diubah menjadi atom unsur lain, tidak
dapat dimusnahkan atau diciptakan.
Reaksi kimia hanya merupakan
penataan ulang atom-atom.
• Senyawa terbentuk ketika atom-atom
dari dua jenis atau lebih bergabung
dengan perbandingan tertentu.
Pada perkembangan selanjutnya . . . .
Beberapa postulat dalam teori atom Dalton
ternyata kurang tepat:
1. Ternyata atom bukanlah sesuatu yang
tak terbagi, melainkan terdiri dari
berbagai partikel subatom.
2. Meski mempunyai sifat-sifat yang
sama, atom-atom dari unsur yang sama
dapat mempunyai massa yang
berbeda.
3. Melalui reaksi nuklir, atom dari suatu
unsur dapat diubah menjadi atom
unsur lain.
4. Beberapa unsur tidak terdiri atas atom-
atom melainkan molekul-molekul.
Penemuan Proton
Pada tahun 1886, Goldstein menemukan
bahwa bila pada katode diberi lubang,
maka gas di belakang katode menjadi
berpijar. Hal ini menunjukkan adanya
radiasi yang berasal dari anode.
Radiasi tersebut disebut sinar anode atau
sinar positif atau sinar terusan. Partikel
sinar terusan terkecil diperoleh dari gas
hidrogen. Partikel ini kemudian disebut
proton.
Penemuan Elektron
Elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson
pada tahun 1897.
Pada tahun 1821, Sir Humpry Davy menemukan
bahwa gas menjadi penghantar yang lebih baik
pada tekanan rendah.
Banyak percobaan dilakukan dengan tabung
hampa yang disebut tabung pengawan muatan
(discharge tube) oleh William Crookes.
Sifat-
sifat
Sinar
Katode
J.J.Thomson pada tahun 1897 dapat menentukan
nisbah muatan terhadap massa (nilai e/m) dari
partikel sinar katode.
Percobaan Tetes Minyak Millikan
Robert Andrews Millikan melakukan
percobaan untuk menentukan muatan
elektron melalui Percobaan Tetes Minyak
Teori Atom Thomson
Menurut Thomson, atom terdiri dari materi bermuatan
positif dan di dalamnya tersebar elektron bagaikan kismis
dalam roti kismis.
Materi bermuatan positif
Elektron
Penemuan Inti
Atom
Pada tahun 1910, Ernest Rutherford
bersama dua orang asistennya, yaitu Hans
Geiger dan Ernest Marsden, melakukan
percobaan untuk mengetahui tentang
susunan atom. Yaitu melakukan
penembakan lempeng Emas tipis dengan
partikel alpha
Pada
perkembangan
selanjutnya . . . .
Hasil penemuan tersebut mengugurkan teori atom Thomson,
Rutherford menyimpulkan bahwa sebagian besar ruang
dalam atom adalah “ruang kosong”, dan terdapat massa
yang terkonsentrasi pada pusat atom yang bermuatan
positif sebagai inti atom dan elektron bergerak mengelilingi
inti.
1. Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan
elektron-elektron yang bermuatan negatif yang beredar
mengelilingi inti atom
2. Atom bersifat netral sehingga
jumlah proton dalam inti sama
dengan jumlah elektron yang
mengelilingi inti
Model Atom Rutherford
Hipotesa Rutherford
Penemuan Neutron
Neutron ditemukan oleh James Chadwick
pada tahun 1932, namun keberadaannya
sudah diduga oleh Aston sejak tahun 1919.
Pada tahun 1930, W. Bothe dan H. Becker
menembaki inti atom berilium dengan
partikel alfa dan menemukan suatu radiasi
partikel yang mempunyai daya tembus tinggi.
Pada tahun 1932, James Chadwick melakukan
percobaan penembakan berilium dengan
partikel alfa sehingga membuktikan bahwa
radiasi tersebut terdiri atas partikel netral
yang disebut neutron.
Penemuan
Neutron
Sifat-Sifat Neutron:
• Tidak bermuatan
• Mempunyai massa yang hampir
sama dengan massa proton, yaitu
1,6749544 x 10-24 gram atau 1,0087
sma
Sifat-sifat Pertikel Subatom
Kelemahan dari Rutherford:
tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke
dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron
mengitari inti ini disertai pemancaran energi, jika demikian,
maka lintasannya akan berbentuk spiral sehingga lama -
kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya
makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti
Model Atom Bohr
Berikut ini adalah postulat utama yang dijelaskan oleh
teori atom Neils Bohr.
• Model menunjukkan bahwa elektron dalam atom
berada di orbit tingkat energi yang berbeda di
sekitar inti (seperti planet yang mengelilingi
matahari).
• Neils menggunakan istilah tingkat energi (atau
cangkang) untuk menggambarkan orbit energi yang
bervariasi ini. Dia mengatakan bahwa energi
elektron terkuantisasi, yang berarti elektron dapat
memiliki tingkat energi tetap, tetapi tidak ada di
tengah.
• Sebuah elektron biasanya melibatkan tingkat energi
yang disebut keadaan dasarnya. Namun, ia dapat
berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi,
tingkat yang kurang stabil, atau cangkang, dengan
memperoleh energi. Energi yang lebih tinggi ini,
keadaan yang kurang stabil, dikenal sebagai keadaan
berenergi elektron.
• Setelah fase eksitasi selesai, elektron dapat
memperoleh kembali keadaan dasarnya dengan
melepaskan energi yang diperolehnya.
• Energi yang dilepaskan oleh elektron memiliki
segmen rentang elektromagnetik (ruang lingkup
frekuensi energi) yang dikenali orang sebagai
cahaya. Perubahan kecil dalam ukuran energi
dipandang sebagai cahaya dari berbagai panjang
gelombang.
Munculnya Teori Atom Modern
• Ketidakmampuan teori atom Bohr menerangkan model atom selain atom
Hidrogen dan gejala atom dalam medan magnet disempurnakan pada
tahun 1924 oleh Louis de Broglie.
• De Broglie: selain bersifat partikel, elektron juga bersifat gelombang.
• Pada tahun 1927 pendapat de Broglie dikembangkan oleh Erwin
Schrodinger dan Werner Heisenberg melahirkan Teori Mekanika Kuantum
• Prinsip dasar teori mekanika kuantum: gerakan elektron dalam
mengelilingi inti bersifat seperti gelombang.
• Teori Mekanika Kuantum digunakan untuk menjelaskan sifat atom dan
molekul
Menurut Heisenberg: elektron yang
bergerak menimbulkan perubahan
dalam posisi dan momentum setiap
saat sehingga posisi dan kecepatan
elektron yang bergerak secara
bersama-sama tidak dapat dilakukan
secara tepat.
Prinsip ketidakpastian Heisenberg:
keberadaan elektron dalam lintasan
tidak dapat ditentukan dengan pasti,
yang dapat ditemui hanyalah
kebolehjadian ditemukannya elektron.
Posisi elektron adalah tidak pasti. Hal ini dapat ditentukan
mengenai keberadaan elektron di dalam atom adalah daerah
dengan peluang terbesar untuk menemukan elektron tersebut.
daerah dengan peluang terbesar itu disebut orbital.
Partikel Penyusun Atom
1. Nomor Atom
Nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron
2. Nomor Massa
Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
3. Isotop
Atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa
yang berbeda.
4. Isobar
Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom
berbeda), tetapi mempunyai nomor massa sama.
5. Isoton
Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom
berbeda), tetapi mempunyai jumlah neutron sama.
6. Notasi Atom
X = lambang atom(= lambang unsur)
Z = nomor atom = jumlah proton (p) = jumlah elektron (e)
A = nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron = p + n
Tentukan jumlah proton, elektron dan neutron dari atom berikut :
Li
7
3
Na
23
11 O
16
8
Ayo kita kerjakan!
Ion adalah partikel yang bermuatan
Kation (+)
Jika jumlah proton > jumlah elektron
karena terjadi pelepasan elektron
Contoh : K+ , Ca2+ , Fe3+
Anion (-)
Jika jumlah elektron > jumlah proton
karena terjadi penerimaan elektron
Contoh : Cl- , O2-
Atom Al
 proton = 13
 elektron = 13
 neutron = 14
Berapa nilai
proton, elektron,
dan neutron
Atom Al3+
Contoh soal
Konfigurasi Elektron (berdasarkan model Bohr)
Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit memenuhi
rumus 2n² (n = nomor kulit). Persebaran elektron dalam kulit-
kulit atom disebut konfigurasi elektron.
Kulit K (n = 1) maksimum 2 x 1² = 2 elektron
Kulit K (n = 2) maksimum 2 x 2² = 8 elektron
Kulit K (n = 3) maksimum 2 x 3² = 18 elektron
Kulit K (n = 4) maksimum 2 x 4² = 32 elektron
Kulit K (n = 5) maksimum 2 x 5² = 50 elektron
Contoh:
K L M N
11Na : 2 8 1
20 Ca : 2 8 8 2
Elektron Valensi
Elektron valensi adalah elektron yang dapat digunakan untuk
membentuk ikatan kimia. Untuk unsur-unsur golongan utama
elektron valensinya adalah elektron yang terdapat pada kulit
terluar.
Soal HOTS
Diketahui unsur Z, unsur ini dalam bentuk cair dapat
digunakan untuk mengobati dan mencegah terjadinya
infeksi. Karena unsur ini bekerja dengan cara membunuh
bakteri pada luka ringan dan goresan.
Unsur ini memiliki nomor massa 127 dengan jumlah
neutron 74.
a. Gambarkan notasi atom unsur Z tersebut!
b. Tentukan konfigurasi elektron dan elektron valensinya!
c. Jika unsur ini melepaskan 7 elektron berapakah jumlah
proton, elektron dan neutronnya?

More Related Content

Similar to Struktur Atom - RNS.pptx

Teori dan Model Atom
Teori dan Model AtomTeori dan Model Atom
Teori dan Model Atom
helmyshin1
 
Struktur Atom-OK.ppt
Struktur Atom-OK.pptStruktur Atom-OK.ppt
Struktur Atom-OK.ppt
NovInda1
 
Presentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimiaPresentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimia
Muhammad Ridwan
 
Kimia Dasar Pertemuan I.pdf
Kimia Dasar Pertemuan I.pdfKimia Dasar Pertemuan I.pdf
Kimia Dasar Pertemuan I.pdf
PuspitaTaraDewi
 
Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)
erwinprayudi699
 
Perkembangan Model Atom
Perkembangan Model AtomPerkembangan Model Atom
Perkembangan Model Atom
Daniel Moses
 
Kimia Dasar - Bab 5
Kimia Dasar - Bab 5Kimia Dasar - Bab 5
Kimia Dasar - Bab 5
fawwazputro
 
Perkembangan teori atom
Perkembangan teori atomPerkembangan teori atom
Perkembangan teori atom
Polytechnic State Semarang
 
PPT STRUKTUR ATOM (2).pptx
PPT STRUKTUR ATOM (2).pptxPPT STRUKTUR ATOM (2).pptx
PPT STRUKTUR ATOM (2).pptx
GardeniaLavenn
 
Bab 5 atom
Bab 5 atomBab 5 atom
Bab 5 atom
Willy Chandra
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
Kalderizer
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
1habib
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
Ferdiyanto Layuk
 
TEORI ATOM
TEORI ATOMTEORI ATOM
TEORI ATOM
Riska ajizah
 
Materi dan Struktur Atom.pptx
Materi dan Struktur Atom.pptxMateri dan Struktur Atom.pptx
Materi dan Struktur Atom.pptx
IgreyaKumendong
 
PP STRUKTUR ATOM HIDROGEN
PP STRUKTUR ATOM HIDROGENPP STRUKTUR ATOM HIDROGEN
PP STRUKTUR ATOM HIDROGEN
Sri Wulan Hidayati
 
Makalah kimdas
Makalah kimdasMakalah kimdas
Makalah kimdas
Wanda Hesti Kurnia
 

Similar to Struktur Atom - RNS.pptx (20)

Teori dan Model Atom
Teori dan Model AtomTeori dan Model Atom
Teori dan Model Atom
 
Struktur Atom-OK.ppt
Struktur Atom-OK.pptStruktur Atom-OK.ppt
Struktur Atom-OK.ppt
 
Presentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimiaPresentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimia
 
Kimia Dasar Pertemuan I.pdf
Kimia Dasar Pertemuan I.pdfKimia Dasar Pertemuan I.pdf
Kimia Dasar Pertemuan I.pdf
 
kimia-teori atom
kimia-teori atomkimia-teori atom
kimia-teori atom
 
Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)
 
Bab2 struktur atom
Bab2 struktur atom Bab2 struktur atom
Bab2 struktur atom
 
Perkembangan Model Atom
Perkembangan Model AtomPerkembangan Model Atom
Perkembangan Model Atom
 
Kimia Dasar - Bab 5
Kimia Dasar - Bab 5Kimia Dasar - Bab 5
Kimia Dasar - Bab 5
 
Perkembangan teori atom
Perkembangan teori atomPerkembangan teori atom
Perkembangan teori atom
 
PPT STRUKTUR ATOM (2).pptx
PPT STRUKTUR ATOM (2).pptxPPT STRUKTUR ATOM (2).pptx
PPT STRUKTUR ATOM (2).pptx
 
Bab 5 atom
Bab 5 atomBab 5 atom
Bab 5 atom
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
 
Media struktur atom
Media struktur atomMedia struktur atom
Media struktur atom
 
TEORI ATOM
TEORI ATOMTEORI ATOM
TEORI ATOM
 
Materi dan Struktur Atom.pptx
Materi dan Struktur Atom.pptxMateri dan Struktur Atom.pptx
Materi dan Struktur Atom.pptx
 
PP STRUKTUR ATOM HIDROGEN
PP STRUKTUR ATOM HIDROGENPP STRUKTUR ATOM HIDROGEN
PP STRUKTUR ATOM HIDROGEN
 
Makalah kimdas
Makalah kimdasMakalah kimdas
Makalah kimdas
 

Recently uploaded

Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
LEESOKLENGMoe
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
athayaahzamaulana1
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
nadyahermawan
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
emiliawati098
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
emiliawati098
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
almiraulimaz2521988
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
ArumNovita
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
ProfesorCilikGhadi
 

Recently uploaded (8)

Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
 

Struktur Atom - RNS.pptx

  • 1. STRUKTUR ATOM Ranti Nilam Sari, S.Pd., Gr
  • 2. Materi Prasyarat Zat Kimia Zat Tunggal Campuran Unsur Senyawa Unsur monoatomik Unsur diatomik Unsur poliatomik Homogen Heterogen
  • 3. Teori Atom Dalton • Postulat-postulat dalam teori atom Dalton: • Setiap unsur terdiri atas partikel yang sudah tak terbagi yang dinamai atom. • Atom-atom dari suatu unsur adalah identik. Atom-atom dari unsur yang berbeda mempunyai sifat-sifat yang berbeda, termasuk mempunyai massa yang berbeda. • Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain, tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan. Reaksi kimia hanya merupakan penataan ulang atom-atom. • Senyawa terbentuk ketika atom-atom dari dua jenis atau lebih bergabung dengan perbandingan tertentu.
  • 4. Pada perkembangan selanjutnya . . . . Beberapa postulat dalam teori atom Dalton ternyata kurang tepat: 1. Ternyata atom bukanlah sesuatu yang tak terbagi, melainkan terdiri dari berbagai partikel subatom. 2. Meski mempunyai sifat-sifat yang sama, atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang berbeda. 3. Melalui reaksi nuklir, atom dari suatu unsur dapat diubah menjadi atom unsur lain. 4. Beberapa unsur tidak terdiri atas atom- atom melainkan molekul-molekul.
  • 5. Penemuan Proton Pada tahun 1886, Goldstein menemukan bahwa bila pada katode diberi lubang, maka gas di belakang katode menjadi berpijar. Hal ini menunjukkan adanya radiasi yang berasal dari anode. Radiasi tersebut disebut sinar anode atau sinar positif atau sinar terusan. Partikel sinar terusan terkecil diperoleh dari gas hidrogen. Partikel ini kemudian disebut proton.
  • 6. Penemuan Elektron Elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson pada tahun 1897. Pada tahun 1821, Sir Humpry Davy menemukan bahwa gas menjadi penghantar yang lebih baik pada tekanan rendah. Banyak percobaan dilakukan dengan tabung hampa yang disebut tabung pengawan muatan (discharge tube) oleh William Crookes.
  • 7. Sifat- sifat Sinar Katode J.J.Thomson pada tahun 1897 dapat menentukan nisbah muatan terhadap massa (nilai e/m) dari partikel sinar katode.
  • 8. Percobaan Tetes Minyak Millikan Robert Andrews Millikan melakukan percobaan untuk menentukan muatan elektron melalui Percobaan Tetes Minyak
  • 9. Teori Atom Thomson Menurut Thomson, atom terdiri dari materi bermuatan positif dan di dalamnya tersebar elektron bagaikan kismis dalam roti kismis. Materi bermuatan positif Elektron
  • 10. Penemuan Inti Atom Pada tahun 1910, Ernest Rutherford bersama dua orang asistennya, yaitu Hans Geiger dan Ernest Marsden, melakukan percobaan untuk mengetahui tentang susunan atom. Yaitu melakukan penembakan lempeng Emas tipis dengan partikel alpha
  • 11. Pada perkembangan selanjutnya . . . . Hasil penemuan tersebut mengugurkan teori atom Thomson, Rutherford menyimpulkan bahwa sebagian besar ruang dalam atom adalah “ruang kosong”, dan terdapat massa yang terkonsentrasi pada pusat atom yang bermuatan positif sebagai inti atom dan elektron bergerak mengelilingi inti.
  • 12. 1. Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron-elektron yang bermuatan negatif yang beredar mengelilingi inti atom 2. Atom bersifat netral sehingga jumlah proton dalam inti sama dengan jumlah elektron yang mengelilingi inti Model Atom Rutherford Hipotesa Rutherford
  • 13. Penemuan Neutron Neutron ditemukan oleh James Chadwick pada tahun 1932, namun keberadaannya sudah diduga oleh Aston sejak tahun 1919. Pada tahun 1930, W. Bothe dan H. Becker menembaki inti atom berilium dengan partikel alfa dan menemukan suatu radiasi partikel yang mempunyai daya tembus tinggi. Pada tahun 1932, James Chadwick melakukan percobaan penembakan berilium dengan partikel alfa sehingga membuktikan bahwa radiasi tersebut terdiri atas partikel netral yang disebut neutron.
  • 14. Penemuan Neutron Sifat-Sifat Neutron: • Tidak bermuatan • Mempunyai massa yang hampir sama dengan massa proton, yaitu 1,6749544 x 10-24 gram atau 1,0087 sma
  • 16. Kelemahan dari Rutherford: tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini disertai pemancaran energi, jika demikian, maka lintasannya akan berbentuk spiral sehingga lama - kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti
  • 17. Model Atom Bohr Berikut ini adalah postulat utama yang dijelaskan oleh teori atom Neils Bohr. • Model menunjukkan bahwa elektron dalam atom berada di orbit tingkat energi yang berbeda di sekitar inti (seperti planet yang mengelilingi matahari). • Neils menggunakan istilah tingkat energi (atau cangkang) untuk menggambarkan orbit energi yang bervariasi ini. Dia mengatakan bahwa energi elektron terkuantisasi, yang berarti elektron dapat memiliki tingkat energi tetap, tetapi tidak ada di tengah. • Sebuah elektron biasanya melibatkan tingkat energi yang disebut keadaan dasarnya. Namun, ia dapat berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi, tingkat yang kurang stabil, atau cangkang, dengan memperoleh energi. Energi yang lebih tinggi ini, keadaan yang kurang stabil, dikenal sebagai keadaan berenergi elektron. • Setelah fase eksitasi selesai, elektron dapat memperoleh kembali keadaan dasarnya dengan melepaskan energi yang diperolehnya. • Energi yang dilepaskan oleh elektron memiliki segmen rentang elektromagnetik (ruang lingkup frekuensi energi) yang dikenali orang sebagai cahaya. Perubahan kecil dalam ukuran energi dipandang sebagai cahaya dari berbagai panjang gelombang.
  • 18. Munculnya Teori Atom Modern • Ketidakmampuan teori atom Bohr menerangkan model atom selain atom Hidrogen dan gejala atom dalam medan magnet disempurnakan pada tahun 1924 oleh Louis de Broglie. • De Broglie: selain bersifat partikel, elektron juga bersifat gelombang. • Pada tahun 1927 pendapat de Broglie dikembangkan oleh Erwin Schrodinger dan Werner Heisenberg melahirkan Teori Mekanika Kuantum • Prinsip dasar teori mekanika kuantum: gerakan elektron dalam mengelilingi inti bersifat seperti gelombang. • Teori Mekanika Kuantum digunakan untuk menjelaskan sifat atom dan molekul
  • 19. Menurut Heisenberg: elektron yang bergerak menimbulkan perubahan dalam posisi dan momentum setiap saat sehingga posisi dan kecepatan elektron yang bergerak secara bersama-sama tidak dapat dilakukan secara tepat. Prinsip ketidakpastian Heisenberg: keberadaan elektron dalam lintasan tidak dapat ditentukan dengan pasti, yang dapat ditemui hanyalah kebolehjadian ditemukannya elektron. Posisi elektron adalah tidak pasti. Hal ini dapat ditentukan mengenai keberadaan elektron di dalam atom adalah daerah dengan peluang terbesar untuk menemukan elektron tersebut. daerah dengan peluang terbesar itu disebut orbital.
  • 20. Partikel Penyusun Atom 1. Nomor Atom Nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron 2. Nomor Massa Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron 3. Isotop Atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang berbeda. 4. Isobar Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom berbeda), tetapi mempunyai nomor massa sama.
  • 21. 5. Isoton Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom berbeda), tetapi mempunyai jumlah neutron sama. 6. Notasi Atom X = lambang atom(= lambang unsur) Z = nomor atom = jumlah proton (p) = jumlah elektron (e) A = nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron = p + n
  • 22. Tentukan jumlah proton, elektron dan neutron dari atom berikut : Li 7 3 Na 23 11 O 16 8 Ayo kita kerjakan!
  • 23.
  • 24. Ion adalah partikel yang bermuatan Kation (+) Jika jumlah proton > jumlah elektron karena terjadi pelepasan elektron Contoh : K+ , Ca2+ , Fe3+ Anion (-) Jika jumlah elektron > jumlah proton karena terjadi penerimaan elektron Contoh : Cl- , O2-
  • 25. Atom Al  proton = 13  elektron = 13  neutron = 14 Berapa nilai proton, elektron, dan neutron Atom Al3+ Contoh soal
  • 26. Konfigurasi Elektron (berdasarkan model Bohr) Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit memenuhi rumus 2n² (n = nomor kulit). Persebaran elektron dalam kulit- kulit atom disebut konfigurasi elektron. Kulit K (n = 1) maksimum 2 x 1² = 2 elektron Kulit K (n = 2) maksimum 2 x 2² = 8 elektron Kulit K (n = 3) maksimum 2 x 3² = 18 elektron Kulit K (n = 4) maksimum 2 x 4² = 32 elektron Kulit K (n = 5) maksimum 2 x 5² = 50 elektron Contoh: K L M N 11Na : 2 8 1 20 Ca : 2 8 8 2
  • 27. Elektron Valensi Elektron valensi adalah elektron yang dapat digunakan untuk membentuk ikatan kimia. Untuk unsur-unsur golongan utama elektron valensinya adalah elektron yang terdapat pada kulit terluar.
  • 28. Soal HOTS Diketahui unsur Z, unsur ini dalam bentuk cair dapat digunakan untuk mengobati dan mencegah terjadinya infeksi. Karena unsur ini bekerja dengan cara membunuh bakteri pada luka ringan dan goresan. Unsur ini memiliki nomor massa 127 dengan jumlah neutron 74. a. Gambarkan notasi atom unsur Z tersebut! b. Tentukan konfigurasi elektron dan elektron valensinya! c. Jika unsur ini melepaskan 7 elektron berapakah jumlah proton, elektron dan neutronnya?