Dr. Rini Syafrie, Koordinator Lajnah Mashlahiyyah MHTI, menyiapkan presentasi ini sejak 2 tahun yang lalu. Untuk melihat penyebab jelas dari kebakaran ini. Apakah karena kemarau? Apakah karena el nino? Ataukah karena sengaja dibakar?
Anda juga bisa menyimak presentasi beliau di https://soundcloud.com/htichannel/presentasi-dr-rini-syafriemp3
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan lingkungan hidup. Ia menjelaskan pengertian sumber daya alam, klasifikasi sumber daya alam berdasarkan sifat, potensi dan jenis, konsep pengelolaan sumber daya alam, masalah penduduk dan lingkungan hidup, serta prinsip dan upaya pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Bab 1 membahas latar belakang tentang pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. Bab 2 membahas pengertian, penggolongan, dan persebaran sumber daya alam di Indonesia serta cara pengelolaannya yang memperhatikan lingkungan.
Pemanfaatan potensi keayaan alam wilayah indonesiaJNE
Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah karena letak geografis dan iklim yang mendukung. Kekayaan alam tersebut meliputi sumber daya hayati seperti tumbuhan dan hewan serta non-hayati seperti mineral. Pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia bermanfaat untuk pangan, obat-obatan, bahan baku industri, dan pendapatan negara.
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahaymazaya
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang penambangan timah di Kecamatan Pemali, Bangka Belitung. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) penambangan timah merupakan mata pencaharian utama masyarakat di kawasan tersebut, (2) sumber daya timah bersifat terbatas dan tidak dapat diperbaharui, dan (3) perlu adanya antisipasi masyarakat penambang terhadap kemungkinan habis
Dokumen tersebut membahas tentang upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk menjaga kelestarian alam dan ekosistemnya, meliputi konservasi sumber daya alam yang dapat diperbaharui maupun yang tidak, pengelolaan lingkungan perairan dan pesisir, serta pengembangan keanekaragaman hayati.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan lingkungan hidup. Ia menjelaskan pengertian sumber daya alam, klasifikasi sumber daya alam berdasarkan sifat, potensi dan jenis, konsep pengelolaan sumber daya alam, masalah penduduk dan lingkungan hidup, serta prinsip dan upaya pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Bab 1 membahas latar belakang tentang pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. Bab 2 membahas pengertian, penggolongan, dan persebaran sumber daya alam di Indonesia serta cara pengelolaannya yang memperhatikan lingkungan.
Pemanfaatan potensi keayaan alam wilayah indonesiaJNE
Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah karena letak geografis dan iklim yang mendukung. Kekayaan alam tersebut meliputi sumber daya hayati seperti tumbuhan dan hewan serta non-hayati seperti mineral. Pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia bermanfaat untuk pangan, obat-obatan, bahan baku industri, dan pendapatan negara.
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahaymazaya
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang penambangan timah di Kecamatan Pemali, Bangka Belitung. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) penambangan timah merupakan mata pencaharian utama masyarakat di kawasan tersebut, (2) sumber daya timah bersifat terbatas dan tidak dapat diperbaharui, dan (3) perlu adanya antisipasi masyarakat penambang terhadap kemungkinan habis
Dokumen tersebut membahas tentang upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk menjaga kelestarian alam dan ekosistemnya, meliputi konservasi sumber daya alam yang dapat diperbaharui maupun yang tidak, pengelolaan lingkungan perairan dan pesisir, serta pengembangan keanekaragaman hayati.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam (SDA) yang mencakup pengertian, jenis, sifat pembaharuan, dan penggunaan SDA. Terdapat penjelasan mengenai pengelolaan berbagai komponen SDA seperti air, tanah, udara, hayati, laut, serta masalah kependudukan dan pengelolaan SDA.
Dokumen tersebut membahas pengertian dan penggolongan sumber daya alam (SDA) di Indonesia. SDA didefinisikan sebagai sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia, baik benda mati maupun hidup. SDA di Indonesia dikelompokkan menjadi empat kelompok berdasarkan sifat, proses terbentuk, bagian yang dapat dimanfaatkan, dan kemampuan pembaruan. Indonesia kaya akan SDA hay
Makalah pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...Operator Warnet Vast Raha
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang kerusakan sumber daya alam akibat eksploitasi berlebihan oleh manusia dan bencana alam, serta pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan untuk menjamin kelestarian lingkungan hidup bagi generasi masa depan.
Kelompok terdiri dari 5 orang yaitu Farhanah, Fitri nuraini, Gina oktavia utami, Requistiawati, dan Rizky lestari. Dokumen membahas tentang pengertian, jenis, faktor terbentuknya, dan pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia seperti hayati (tumbuhan, hewan), nonhayati (air, tanah, batu bara), serta upaya melestarikannya seperti penanaman kembali hutan, membuat sengkedan, men
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan lingkungan hidup. Ia menjelaskan pengertian sumber daya alam, klasifikasi sumber daya alam, sumber daya alam di Indonesia, dan pengertian lingkungan hidup. Sumber daya alam dibedakan menjadi hayati dan nonhayati, dapat diperbaharui dan tidak, serta pengaruhnya terhadap pembangunan ekonomi suatu negara. Indonesia kaya akan keanekaragaman sumber day
Dokumen tersebut membahas sumber daya alam Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati seperti tumbuhan, hewan, dan sumber daya tambang serta upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan pemerintah seperti menerbitkan peraturan tentang analisis dampak lingkungan dan membentuk badan pengendalian lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi sumber daya alam dan jenis-jenisnya. Sumber daya alam didefinisikan sebagai segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat memenuhi kebutuhan manusia, seperti tanaman, hewan, tanah, udara, air, dan minyak bumi. Sumber daya alam dibedakan menjadi sumber daya alam hayati dan non hayati, serta dapat diperbarui, tidak dapat diperbarui, dan ab
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam, termasuk pengertian, pengelompokan, pengelolaan, pemanfaatan, dan pelestarian sumber daya alam. Sumber daya alam dibedakan menjadi sumber daya alam hayati, non hayati, yang dapat diperbaharui, dan tidak dapat diperbaharui. Upaya pengelolaan sumber daya alam dilakukan secara berwawasan lingkungan dan berkelanjutan dengan prinsip
Dokumen tersebut membahas tentang norma pelestarian sumber daya alam, jenis-jenis sumber daya alam, manfaatnya, serta prinsip-prinsip kebijakan ekologi dan upaya pelestariannya. Sumber daya alam dapat dikelompokkan menjadi sumber daya hayati, nonhayati, dan bahan bakar. Manusia perlu memanfaatkannya secara berkelanjutan dengan memperhatikan kelestarian untuk masa depan serta me
Dokumen tersebut membahas proposal pembangunan Kebun Raya Mini di berbagai lokasi dan lapangan usaha Pertamina. Dokumen ini menjelaskan visi, misi, dan konsep dasar pembangunan Kebun Raya Mini untuk memperkenalkan prinsip-prinsip mengelola lingkungan secara berkelanjutan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pengertian, jenis, dan manfaat sumber daya alam serta faktor yang menyebabkan kerusakan lingkungan. Sumber daya alam dibedakan menjadi sumber daya alam yang dapat diperbaharui, seperti tumbuhan dan hewan, dan tidak dapat diperbaharui seperti mineral. Sumber daya alam digunakan untuk berbagai keperluan hidup manusia namun perlu dikelola dengan baik
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi sumber daya alam dan lingkungan hidup serta pengelolaan sumber daya alam yang penting seperti air, tanah, udara, hutan, tumbuhan, dan hewan. Klasifikasi sumber daya alam dibedakan menurut beberapa ahli antara lain menurut sifatnya, kemampuan memperbaharui diri, dan kegunaannya. Pengelolaan sumber daya alam perlu dilakukan dengan bijak agar dap
1. Neraca sumber daya alam (NSDA) digunakan untuk mengetahui ketersediaan setiap jenis sumber daya alam, volume yang ada, tingkat penggunaan, dan pengambilannya dari waktu ke waktu.
2. NSDA bermanfaat sebagai dasar penyusunan kebijakan pembangunan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang berkelanjutan.
3. Pemerintah berupaya meningkatkan peran informasi geospasial dan
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya keanekaragaman hayati dan upaya pelestariannya. Beberapa poin penting yang diangkat adalah peranan tumbuhan dan hewan bagi ekosistem, penyebab penurunan keanekaragaman hayati, serta berbagai upaya konservasi seperti taman nasional dan cagar alam.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam (SDA) yang mencakup pengertian, jenis, sifat pembaharuan, dan penggunaan SDA. Terdapat penjelasan mengenai pengelolaan berbagai komponen SDA seperti air, tanah, udara, hayati, laut, serta masalah kependudukan dan pengelolaan SDA.
Dokumen tersebut membahas pengertian dan penggolongan sumber daya alam (SDA) di Indonesia. SDA didefinisikan sebagai sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia, baik benda mati maupun hidup. SDA di Indonesia dikelompokkan menjadi empat kelompok berdasarkan sifat, proses terbentuk, bagian yang dapat dimanfaatkan, dan kemampuan pembaruan. Indonesia kaya akan SDA hay
Makalah pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...Operator Warnet Vast Raha
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang kerusakan sumber daya alam akibat eksploitasi berlebihan oleh manusia dan bencana alam, serta pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan untuk menjamin kelestarian lingkungan hidup bagi generasi masa depan.
Kelompok terdiri dari 5 orang yaitu Farhanah, Fitri nuraini, Gina oktavia utami, Requistiawati, dan Rizky lestari. Dokumen membahas tentang pengertian, jenis, faktor terbentuknya, dan pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia seperti hayati (tumbuhan, hewan), nonhayati (air, tanah, batu bara), serta upaya melestarikannya seperti penanaman kembali hutan, membuat sengkedan, men
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan lingkungan hidup. Ia menjelaskan pengertian sumber daya alam, klasifikasi sumber daya alam, sumber daya alam di Indonesia, dan pengertian lingkungan hidup. Sumber daya alam dibedakan menjadi hayati dan nonhayati, dapat diperbaharui dan tidak, serta pengaruhnya terhadap pembangunan ekonomi suatu negara. Indonesia kaya akan keanekaragaman sumber day
Dokumen tersebut membahas sumber daya alam Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati seperti tumbuhan, hewan, dan sumber daya tambang serta upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan pemerintah seperti menerbitkan peraturan tentang analisis dampak lingkungan dan membentuk badan pengendalian lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi sumber daya alam dan jenis-jenisnya. Sumber daya alam didefinisikan sebagai segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat memenuhi kebutuhan manusia, seperti tanaman, hewan, tanah, udara, air, dan minyak bumi. Sumber daya alam dibedakan menjadi sumber daya alam hayati dan non hayati, serta dapat diperbarui, tidak dapat diperbarui, dan ab
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam, termasuk pengertian, pengelompokan, pengelolaan, pemanfaatan, dan pelestarian sumber daya alam. Sumber daya alam dibedakan menjadi sumber daya alam hayati, non hayati, yang dapat diperbaharui, dan tidak dapat diperbaharui. Upaya pengelolaan sumber daya alam dilakukan secara berwawasan lingkungan dan berkelanjutan dengan prinsip
Dokumen tersebut membahas tentang norma pelestarian sumber daya alam, jenis-jenis sumber daya alam, manfaatnya, serta prinsip-prinsip kebijakan ekologi dan upaya pelestariannya. Sumber daya alam dapat dikelompokkan menjadi sumber daya hayati, nonhayati, dan bahan bakar. Manusia perlu memanfaatkannya secara berkelanjutan dengan memperhatikan kelestarian untuk masa depan serta me
Dokumen tersebut membahas proposal pembangunan Kebun Raya Mini di berbagai lokasi dan lapangan usaha Pertamina. Dokumen ini menjelaskan visi, misi, dan konsep dasar pembangunan Kebun Raya Mini untuk memperkenalkan prinsip-prinsip mengelola lingkungan secara berkelanjutan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pengertian, jenis, dan manfaat sumber daya alam serta faktor yang menyebabkan kerusakan lingkungan. Sumber daya alam dibedakan menjadi sumber daya alam yang dapat diperbaharui, seperti tumbuhan dan hewan, dan tidak dapat diperbaharui seperti mineral. Sumber daya alam digunakan untuk berbagai keperluan hidup manusia namun perlu dikelola dengan baik
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi sumber daya alam dan lingkungan hidup serta pengelolaan sumber daya alam yang penting seperti air, tanah, udara, hutan, tumbuhan, dan hewan. Klasifikasi sumber daya alam dibedakan menurut beberapa ahli antara lain menurut sifatnya, kemampuan memperbaharui diri, dan kegunaannya. Pengelolaan sumber daya alam perlu dilakukan dengan bijak agar dap
1. Neraca sumber daya alam (NSDA) digunakan untuk mengetahui ketersediaan setiap jenis sumber daya alam, volume yang ada, tingkat penggunaan, dan pengambilannya dari waktu ke waktu.
2. NSDA bermanfaat sebagai dasar penyusunan kebijakan pembangunan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang berkelanjutan.
3. Pemerintah berupaya meningkatkan peran informasi geospasial dan
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya keanekaragaman hayati dan upaya pelestariannya. Beberapa poin penting yang diangkat adalah peranan tumbuhan dan hewan bagi ekosistem, penyebab penurunan keanekaragaman hayati, serta berbagai upaya konservasi seperti taman nasional dan cagar alam.
Teks tersebut membahas tentang program Green Property yang mengembangkan hutan tanaman rakyat dengan menanam pohon jabon. Pohon jabon memiliki berbagai manfaat lingkungan seperti mencegah erosi, menyerap CO2, dan tumbuh subur pada berbagai kondisi tanah. Program ini juga memberdayakan masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja, peternakan, dan budidaya palawija."
Hutan mangrove memiliki fungsi penting bagi lingkungan seperti mencegah erosi pantai, menyerap gas karbondioksida, dan tempat hidup berbagai biota. Reboisasi diperlukan untuk melestarikan hutan yang rusak.
Makalah ini membahas kerusakan lingkungan yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, seperti perpindahan penduduk, pembakaran hutan, pembangunan industri, dan pembuangan limbah yang tidak memadai. Upaya konservasi lingkungan perlu dilakukan, karena lingkungan adalah tempat hidup manusia dan berbagai makhluk lain.
Dokumen tersebut membahas tentang smog, penyebab dan dampaknya bagi kesehatan, kasus pencemaran merkuri di Teluk Minamata Jepang yang menyebabkan penyakit Minamata, serta sejarah munculnya Deklarasi Stockholm tahun 1972 dan Konvensi Keanekaragaman Hayati.
Teks tersebut membahas tentang pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup di Indonesia. Secara garis besar, teks tersebut menjelaskan bahwa (1) pemanfaatan sumber daya alam harus dilakukan secara bijak dan berkelanjutan untuk meningkatkan mutu hidup, (2) dibahas berbagai masalah lingkungan akibat pemanfaatan tanah, air, laut dan udara beserta upaya pelestariannya, dan (3) dijelaskan tent
Dokumen tersebut membahas tentang hukum lingkungan, termasuk definisi, konsep, dan permasalahan lingkungan global, regional, dan nasional. Juga dibahas hubungan antara ilmu lingkungan dan hukum lingkungan serta perbedaan pendekatan lingkungan antara negara maju dan berkembang."
Paper ini mengkaji dampak pembangunan hutan tanaman industri (HTI) dan perkebunan terhadap konversi dan degradasi hutan alam di Indonesia. Beberapa temuan utama adalah: (1) kebijakan pembangunan HTI melegitimasi dan mendorong kerusakan hutan alam; (2) subsidi untuk pembangunan HTI sebenarnya tidak diperlukan; (3) pembangunan perkebunan telah mengkonversi lebih banyak lahan
Makalah kerusakan lingkungan hidup akibat populasi manusiaSevent Saja
Makalah ini membahas tentang kerusakan lingkungan hidup akibat populasi manusia dan perkembangan zaman. Peningkatan jumlah penduduk dan kebutuhan yang semakin banyak telah menyebabkan tekanan pada sumber daya alam dan lingkungan. Kerusakan lingkungan antara lain berupa penyusutan hutan, peningkatan limbah industri, dan peningkatan emisi karbon dioksida yang memicu pemanasan global.
Solusi Tuntas Nestapa Kabut Asap, Negara Wajib Hadir Secara Benar
1. SOLUSI TUNTAS NESTAPA BERULANG
KABUT ASAP: NEGARA WAJIB HADIR
SECARA BENAR
(Khilafah Mewujudkan Tata Kelola Gambut
Menyejahterakan)
Rini Syafri
Lajnah Mashlahiyyah Muslmah Hizbut Tahrir Indonesia
2. Pokok Bahasan
• Nestapa, Wajib Diakhiri.
• Kesalahan Mendasar Pada
Tatakelola Hutan Lahan Gambut
Selama ini.
• Negara Wajib Hadir Secara Benar
• Hanya Negara Khilafah Yang
Mampu
3. Nestapa, Wajib Diakhiri: Kehidupan Puluhan
Juta Jiwa Terancam
• Menewaskan sedikitnya 9 bayi
s.d dewasa, per 11 Okt.’15(1) ;
Ratusan Ribu Jiwa terjangkit
ISPA (2).
• Tidak kurang dari 40 juta jiwa
disengsarakan (3)
• ISPU melewati batas berbahaya,
Oksigen 5%.(4); Kadar partikulat
berbahaya 2,5-29,5 kali jumlah
yang mampu dinetralisir tubuh.(5)
• Berbulan-bulan, berulang setiap
tahun selama 18 tahun,(6) bahkan
lebih.(7)
1. Akibat Kabut Asap: 9 Orang Tewas, 40 Juta Jiwa Menderita . Tempo.com. 11 Oktober 2015. 2. Warga Sudah Beli Oksigen (Republika,
5 Oktober 2015. 3. Empat Puluh Juta Jiwa TerpaparKabut Asap Dalam 100 Hari. ROL, 11 Oktober 2015. 4. Kualitas Udara Riau Tembus
Batas Berbahaya. Viva.co.id, 14 September 2015. 5. Bayi korban asap dievakuasi. Republika, 6 Oktober 2015.. 6. Pesawat TNI Siap
Padamkan Asap. Republika, 6 September 2015. 7. Kabud asap kebakaran hutan setengah abad kita abai. Kompas, 14/9/’15).
4. Bencana Asap: Sudah Setengah Abad Lebih, Makin
Massive Meluas (Sumatera&Kalimantan)
1960-1990
Riau, SumSel.
KalTim,
Balikpapan,
Bajarmasin,
banjar
1990-2000
SumSel,
Bengkulu,
Jambi.
Kaltim
(Pontianak),
Palangkaraya
.
2000-2013
Riau,
SumSel,
Jambi.
KalTeng,
KalTim,
KalBar.
2015
12 Provinsi
Kompas.com 14 September 2015. Kabut Asap Kebakaran Hutan, Setengah Abad Kita Abai
5. Pengaruh Polutan Asap Pembakaran (Pen:Hutan
Lahan Gambut) Terhadap Kesehatan
Polutan Efek Potensial Pada Kesehatan
Partikulat asma eksaserbasi, Infeksi saluran
napas, Bronkitis kronik dan PPOK,
PPOK eksaserbasi
Karbon Monoksida Berat badan bayi lahir rendah;
Meningkatnya kasus kematian
perinatal
Hidrokarbon
aromatik polisiklik
Kanker Paru, mulut, nosofaring
dan laring
Sulfur Dioksida asma dan PPOK eksaserbasi,
penyakit kardiovaskuler
Kondesat asap
biomass.
Katarak
Dikutip dari: National Interagency Fire Center. The science of wildland fire. [cited 2011 Jan 9]. Available from
www.nifc.gov/preved/comm_guide/wildfire/fire 4.html. dalam : Faisal, F., Yunus, F. dan Harahap, F. Dampak Asap Kebakaran Hutan Pada
Pernafasan. CDK-189/ vol. 39 no. 1, th. 2012. Hal 30-4.
7. Mengapa Tak Kunjung Teratasi???
(Persoalan Teknis/Ideologis/Paradigmatis)
Sudah Berlalu Waktu 18 tahun bahkan Setengah
Abad
Tidak sedikit UU dan peraturan:zero burning, dll
Tidak Sedikit Program & research 100 kanal
blocking; pemberdayaan masy.
Kesalahan Mendasar Pada Tatakelola
Hutan Lahan Gambut Selama Ini
8. 1. Titik Api Terkonsentrasi di Hutan & Lahan Gambut
Dari Tahun ke Tahun
•Ada 95,96%
dari titik api
dilahan
gambut,..
•
1.
1. (http://www.mongabay.co.id/2013/08/31/ratusan-titik-api-kembali-membakar-sumatera/).
2. (www.mongabay.co.id).
3. beritasatu.com, 11 September 2015).
2013, Juni; Sumatera (1) 2014, Riau (2) 2015, Sumatera (3)
•Ada 75%
dari 3,464
titik api ada
di kawasan
gambut.
9. 2. Titik Api Pada Lahan Gambut Terkonsentrasi Pada Kawasan
Konsensi Dan Hutan Tanaman Industri
a. Karhutla Gambut Makin Sering Karena Maraknya Pembukaan
Hutan Gambut Untuk Perkebunan Hutan Tanaman Industri dan
kelapa sawit. (http://www.mongabay.co.id/2013/08/31/ratusan-titik-api-kembali-membakar-sumatera/)
b. Alih Fungsi Gambut Yang Massive (Th 2000-2010)
http://ww
w.mongaba
y.co.id/201
3/08/31/rat
usan-titik-
api-
kembali-
membakar-
sumatera/
11. 2. Hutan dan Lahan Gambut Dieksploitasi
• Kesimpulan ke 2: Penyebab Berlarut-Larutnya
Nestapa Kabut Asap adalah Model Tatakelola Hutan
& Lahan Gambut Neoliberal.
3. Ditangan Korporasi Gambut Dieksploitasi
Karakter Korporasi :
•Orientasi untung, bukan pelayanan; Visi & Misi u
industrialisasi/Globalisasi , bukan menyejahterakan
(melestarikan fungsi penting gambut).
Lahan gambut, dilukai dan dibakar agar bisa
ditanami Sawit & Akasia u industrialisasi,
Globalisasi.
12. Gambut dan Fungsi Pentingnya
• Hutan & Lahan Gambut (Peatland)
Lahan basah (Wetand).
• Lahan dengan lapisan tanah kaya bahan
organik (C-organik > 18%), ketebalan 50
cm atau lebih. Bahan organik penyusun
tanah gambut terbentuk dari sisa-sisa
tanaman yang belum melapuk
sempurna karena kondisi lingkungan
jenuh air dan miskin hara.
• Banyak dijumpai di daerah rawa
belakang (back swamp) atau daerah
cekungan yang drainasenya buruk.
• Fungsi hidrologis (reservoir ).
• Fungsi penambat (sequester)
• Gambut Indonesia terluas di antara
negara-negara tropis; sekitar 21 juta
HA. (1,6 kali luas pulau Jawa. Tersebar
di Kalimantan, Sumatera dan Papua.
Agus, F dan Subiksa, IG.Made. Lahan Gambut: Potensi untuk Pertanian dan Aspek Lingkungan. Balai Penelitian Tanah
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian . 2008.
13. Gambut Harus Dimanfaatkan Sesuai Karakter Alamiahnya
Jika Tidak Berujung Nestapa.
1. Prof Azwar M’aas, Pakar Gambut dari Universitas Gadjah Mada(1):
• Kubah gambut sangat penting dipertahankan agar sumber air
terpenuhi sepanjang tahun, dan terhindar dari banjir maupun
kekeringan; Jika gambut ini dijadikan pada pohonan atau tanaman
lahan kering, dengan memaksa gambut yang basah untuk kering. Ini
bahaya….”.
2. Prof. Emil Salim (Menteri KLH Pertama Ind) (2):
Kubah Jangan Dirusak, Jangan Dikeringkan.
• ”Waktu itu, analisis Institut Pertanian Bogor (IPB) jelas menunjukkan
PLG tak feasible, tetapi penjabat minta dijadikan feasible melalui
teknologi-teknologi. Kenyataannya, proyek itu gagal,”
• Saat ini kesalahan itu diulang dengan membuka gambut di Riau dan
berbagai tempat lain.
• Akibat pengeringan, gambut mengering dan mudah terbakar serta
menimbulkan asap pekat sehingga mengganggu aktivitas dan
kesehatan masyarakat.
Selama ini, praktik-praktik masyarakat, misal di Pulau Padang, terbukti
lebih lestari dan tak merusak tatanan hidrologi.
1. Mau Kelola Lahan Gambut? Inilah Pesan Para Pakar; www.mongabay.co.id. 16 Januari 2015
2. Kompas.com, 18 Desember 2014. Kubah Rusak, Kebakaran Mengancam.
14. Gambut: Kubah Dirusak & Dikeringkan
Mau Kelola Lahan Gambut? Inilah Pesan Para Pakar; www.mongabay.co.id. 16 Januari 2015
15. Kesimpulan ke 3
• Tata Kelola Gambut NeoliberalNegara hadir
secara salah/Abai: Memberikan Hak Konsensi; Fungsi
Negara Hanya Regulator
Karakter Alamiah Gambut yang Diabaikan;
Nestapa berkepanjangan
• Syariat Allah swt dilanggar; Karakter alamiah yang
Allah ciptakan pada gambut diabaikan; Syariat Allah
swt – karakter alamiah ciptaan-Nya: Dua sisi yang
menyatu.
• Nestapa tak berkesudahan.
•QS Ar Rahman (55), ayat 6-8, yang artinya,”dan tetumbuhan dan pepohonan,
keduanya tunduk (kepada-Nya) (6); Dan langit telah ditinggikan-Nya dan Dia
ciptakan keseimbangan,(7); agar kamu jangan merusak keseimbangan itu(8)”.
16. Negara Wajib Hadir Secara Benar/Sohih
• Gambut membutuhkan pengelolaan yang
selaras dengan karakter alamiyahnya, bukan
eksploitatif yang memaksa gambut mengikuti
hawa nafsu dan kerakusan manusia.
• Gambut wajib dikelola sesuai prinsip dan
syari’at Allah swt, Zat pencipta hutan gambut.
• Setidaknya ada tiga aspek yang penting
diperhatikan, agar negara hadir secara benar.
17. Pertama:Negara Menerapkan Konsep Bahwa Gambut
Merupakan Harta Milik Umum
• “Kaum muslimin berserikat dalam tiga hal: dalam api,
dalam padang rumput dan api”(HR Abu Dawud);
“Manusia berserikat dalam tiga hal: api, padang
rumput dan api” (HR Abu Dawud).
• Terdapat karakter dan sifat sarana umum pada
hutan & lahan gambut.
• Hutan gambut tropis Indonesia faktanya memiliki
fungsi hidrologis dan ekologis yang sangat erat
kaitannya dengan hajat hidup keseharian (livelyhood)
jutaan jiwa, bahkan dunia.
18. Prinsip Pertama:…..lanjutan.
• Maka:
– apapun alasannya tidak dibenarkan, dan tida ada
hak negara dan pemerintah memberikan hak-hak
khusus kepada siapapun dalam hal pemanfaatan
hutan gambut, baik berbentuk konsensi, atau skema
batil lainnya meski hanya untuk masa tertentu,dan
sekalipun perusahaan atau individu tersebut
membayar sejumlah kompensasi kepada negara
seperti pajak maupun kompensasi kepada masyarakat
berupa CSR (Corporate Social Responsibility).
– Siapapun bisa memanfaatkan asalkan sesuai karater
gambut.
19. Prinsip Kedua: Negara Wajib Berfungsi Secara
Sohih
• Pemanfaatan hutan dan lahan gambut serta
pemulihan fungsinya membutuhkan biaya yang
tidak sedikit,teknologi, studi, keahlian dan
berbagai aspek lain yang sulit jika disandarkan
pada individu.
• Rasulullah saw menegaskan, artinya,”Imam
adalah ibarat penggembala dan hanya dialah
yang bertanggungjawa terhadap gembalaannya
(rakyatnya),” (HR Muslim).
• Artinya negara tidak dibenarkan hanya hadir
sebagai regulator,pemberi perizinan.
20. Prinsip Ketiga, Wajib Pertahankan Karakter
Gambut
• Pemanfaatan hutan dan lahan gambut wajib
sesuai karakternya, karena jika tidak terbukti
telah menimpakan bencana & bahaya bagi
publik. ”Tidak boleh membahayakan diri
sendiri maupun membahayakan orang lain”
(HR Ahmad dan Ibnu Majah).
Prinsip Keempat: Wajib Independen dari
kepentingan asing
21. Hanya Khilafah Yang Mampu
• Prinsip-prinsip sohih ini adalah aspek yang
terintegrasi dengan sistem kehidupan Islam
secara keseluruhan,yang hanya compatible
(serasi) dengan sistem kehidupan Islam, sistem
politik Islam, khilafah Islam.
22. Kesimpulan Akhir
• Hanya dengan kembali pada kehidupan Islam,
khilafah, nestapa kabut asap akan berakhir.
• Hutan dan lahan gambut akan kembali
berfungsi sebagai penyeimbang iklim, paru-
paru dan pembawa kesejahteraan bagi
Indonesia bahkan dunia.Allahu A’lam.
• Alhamdulillahirabbil ‘Aalamin.
• QS Al Anfal (8): 24).
Wass. Wr. Wb.