BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
Sejarah kelam makhluk sombong
1. Sejarah Kelam Makhluk-Makhluk Sombong
Bismillah
Sombong adalah sifat yang sangat dibenci Allah, karena sombong adalah sifat yang hanya
pantas disematkan pada Dia yang Maha besar, yang Maha perkasa. Sejarah mencatat banyak
makhluk sombong yang binasa akibat kesombongan nya, mulai dari zaman penciptaan Nabi Adam
sampai yang termutakhir beberapa bulan kemarin. Begitu banyak sejarah yang bisa kita jadikan
pelajaran agar kita tidak bersikap sombong.
Iblis, sebelum Adam diciptakan adalah
makhluk yang taat kepada Allah. Iblis merupakan
salah satu penghuni syurga saat itu sampai tiba saat
Allah menciptakan Adam dan menyuruh iblis untuk
sujud kepada Adam. Tetapi apa jawaban iblis saat
itu? “tidak !!, saya lebih baik dari Adam, Engkau
menciptakan aku dari api sedangkan dia dari
tanah”. Jawaban iblis mencerminkan kesombongan
yang tinggi. Dia dengan berani secara terang-terang
an menentang perintah Allah untuk sujud kepada
Adam. Lalu lihat lah akibatnya, iblis dikeluarkan
dari syurga dan menjadi ahli neraka.
Ramses II atau yang lebih akrab dengan nama Fir’aun adalah salah satu bukti sejarah
tentang kesombongan makhluk. Tentu nya umat muslim pernah membaca Al Qur’an Surah An
Nazi’at 20-26. Ketika Nabi Musa a.s memperlihatkan mukjizat dari Allah ketika menghadapi
penyihir Fir’aun, tongkat beliau berubah jadi ular dan mengalahkan ular tukang sihir Fir’aun masih
tidak bisa menerima hal itu dan berteriak “ana rabbukumul ‘alaa !!”, Aku adalah Tuhanmu yang
tinggi!! Kita lihat, betapa angkuhnya Fir’aun, dian mensejajarkan dirinya dengan Tuhan nya. Lalu
Allah pun mengadzab nya di dunia, dia ditenggelam kan di laut merah dan dipastikan masuk neraka.
Bukan itu saja, Allah menjadikan jasad Fir’aun sebagai tanda bagi manusia akibat kesombongan
nya. (QS Yunus : 92). Mummi Fir’aun adalah pengingat kita, betapa dulu orang yang pernah
mengaku Tuhan sekarang terbujur kaku tidak berdaya. Dimana kesombongan yang dulu dia
ucapkan??
2. Sejarah juga mencatat penyebab kekalahan
dalam perang uhud yang dipimpin Rasulullah
diakibatkan lengahnya sahabat dalam peperangan.
Kekalahan dalam perang Uhud yang terjadi karena
ketidakdisiplinan para sahabat. Ketika itu,
Rasulullah Saw belum menyatakan bahwa perang
sudah selesai meskipun musuh-musuh sudah
meninggalkan arena perang karena mendapatkan
serangan yang dahsyat dari pasukan muslim. Tapi
sebagian sahabat justru telah melakukan
pengumpulan harta rampasan perang (ghanimah),
maka sahabat-sahabat yang lainpun turut serta
mengumpulkan harta itu, termasuk pasukan yang di
atas bukit. Melihat hal itu, sisa-sisa tentara kafir melakukan konsolidasi dan mereka naik ke atas
bukit lalu melakukan serangan yang bertubi-tubi hingga para sahabat kocar-kacir, bahkan 70 orang
sahabat menjadi syahid dan Rasulullah Saw sendiri terperosok ke dalam lubang, mengalami luka dan
giginya sampai patah.
Masuk ke era modern, tentu kawan masih ingat tragedi karam nya kapal Titanic. Titanic
adalah kapal super megah yang memiliki julukan The Unsinkable alias mustahil untuk tenggelam.
Lihat lah, betapa sombong nya pembuat kapal ini sehingga menjuluki kapal nya mustahil tenggelam.
Padahal tidak ada yang mustahil bagi Allah, Dia berkehendak dan pasti terjadi. Allah pun
memperlihatkan kekuasaan Nya, kapal titanic ini ditenggelamkan Allah dengan cara menabrakkan
kapal dengan gunug es !. Betapa tidak berdaya nya manusia. Mana kata-kata the unsinkable yang
dengan sombongnya dideklarasikan? Betapa lemahnya kita manusia, meskipun seringkali kita merasa
superior dan tidak ada yang bisa menandingi kita.
Termutakhir, masih ingat kecelakaan pesawat sukhoi di gunung salak mei 2012 lalu?
Pesawat yang menggunakan teknologi tercanggih dan modern di Indonesia ini hancur berkeping-
keping akibat menabrak gunung salak. Beberapa media memang simpang siur memberitakan
penyebab menabraknya pesawat berjuluk joy flight ini, ada yang memberitakan pesawat menabrak
akibat terlalu beraninya pilot senior melakukan manuver melewati gunung untuk menunjukkan
kecanggihan pesawat. Tapi dengan teknologi secanggih apapun, manusia tetap sangat lemah di
hadapan Allah.
3. Beberapa sejarah diatas memperlihatkan
bahwa orang yang sombong tidak akan memiliki
ending yang bahagia. Kalaupun toh adzabnya tidak
disegerakan di dunia, di akhirat nanti adzab akibat
kesombongan itu pasti akan diterima.
Bagaimana dengan kita?
Nama : Bimo Gempar Buono
Nomor : 04
Kelas : 9A