Tata surya terdiri dari matahari dan planet-planet yang mengelilinginya, termasuk Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Planet-planet memiliki sifat yang berbeda seperti jarak, suhu, dan diameternya dari matahari. Pluto bukan lagi termasuk planet.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai nebula, yaitu awan antarbintang yang terdiri dari debu dan gas. Nebula merupakan tempat kelahiran bintang dan terbentuk dari letupan supernova atau kematian bintang. Beberapa nebula yang disebutkan antara lain Nebula Mata Kucing, Nebula Kepala Kuda, dan Nebula Orion.
Dokumen tersebut merangkum tentang tata surya dan planet-planet yang ada di dalamnya. Matahari adalah pusat tata surya yang mengelilingi planet-planet seperti Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus dan Pluto, meskipun Pluto kini tidak lagi dianggap sebagai planet. Setiap planet memiliki ciri khas tersendiri seperti ukuran, suhu, jarak dari matahari, dan lain sebagainya.
Planet Saturnus memiliki cincin yang terbuat dari debu dan kerikil. Ia dikelilingi oleh 56 satelit alami dan memiliki atmosfer yang terdiri dari hidrogen, helium, dan metana. Titan adalah satelit terbesar Saturnus dengan ukuran lebih besar dari planet Merkurius.
Galaksi adalah sistem masif yang terdiri dari bintang, gas, debu, dan materi gelap yang terikat oleh gaya gravitasi. Terdapat berbagai jenis galaksi seperti galaksi eliptis, spiral, dan tak beraturan. Penelitian modern menunjukkan keberadaan lubang hitam supermasif di pusat kebanyakan galaksi.
Tata surya terdiri dari matahari dan planet-planet yang mengelilinginya, termasuk Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Planet-planet memiliki sifat yang berbeda seperti jarak, suhu, dan diameternya dari matahari. Pluto bukan lagi termasuk planet.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai nebula, yaitu awan antarbintang yang terdiri dari debu dan gas. Nebula merupakan tempat kelahiran bintang dan terbentuk dari letupan supernova atau kematian bintang. Beberapa nebula yang disebutkan antara lain Nebula Mata Kucing, Nebula Kepala Kuda, dan Nebula Orion.
Dokumen tersebut merangkum tentang tata surya dan planet-planet yang ada di dalamnya. Matahari adalah pusat tata surya yang mengelilingi planet-planet seperti Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus dan Pluto, meskipun Pluto kini tidak lagi dianggap sebagai planet. Setiap planet memiliki ciri khas tersendiri seperti ukuran, suhu, jarak dari matahari, dan lain sebagainya.
Planet Saturnus memiliki cincin yang terbuat dari debu dan kerikil. Ia dikelilingi oleh 56 satelit alami dan memiliki atmosfer yang terdiri dari hidrogen, helium, dan metana. Titan adalah satelit terbesar Saturnus dengan ukuran lebih besar dari planet Merkurius.
Galaksi adalah sistem masif yang terdiri dari bintang, gas, debu, dan materi gelap yang terikat oleh gaya gravitasi. Terdapat berbagai jenis galaksi seperti galaksi eliptis, spiral, dan tak beraturan. Penelitian modern menunjukkan keberadaan lubang hitam supermasif di pusat kebanyakan galaksi.
Dokumen tersebut membahas tentang tata surya dan struktur bumi. Terdapat informasi mengenai model geosentris dan heliosentris, hukum-hukum Kepler dan Titius Bode, bagian-bagian matahari, planet-planet dalam tata surya beserta karakteristiknya, dan struktur lapisan bumi.
Planet Saturnus adalah planet terbesar keenam di tata surya yang memiliki cincin yang sangat luas dan indah. Planet ini memiliki rotasi 10 jam 14 menit dan revolusi 29,46 tahun. Atmosfer Saturnus terdiri dari hidrogen, helium, metana dan amonia. Saturnus memiliki 56 bulan alami, termasuk Titan yang memiliki ukuran lebih besar dari planet Merkurius.
Planet Neptunus adalah planet terjauh kedelapan dari Matahari. Planet ini memiliki 13 satelit alam dan satelit terbesarnya adalah Triton. Neptunus terdiri atas hidrogen, helium, dan es air serta amonia. Atmosfer luar Neptunus merupakan salah satu tempat terdingin di Tata Surya.
Planet dalam sistem tata surya berjumlah sembilan, tetapi Pluto kini diubah statusnya menjadi planet kerdil. Dokumen ini menjelaskan ciri-ciri planet dan informasi mengenai delapan planet besar di tata surya, termasuk rotasi, revolusi, satelit alam, dan gambar ilustrasi masing-masing planet.
Korona dan kromosfera Matahari hanya dapat dilihat semasa gerhana Matahari. Fenomena seperti prominens, nyalaan suria dan tompok Matahari berlaku pada atmosfera Matahari dan mempengaruhi cuaca serta komunikasi di Bumi. Matahari menjana tenaga melalui tindak balas nuklear di terasnya.
Dokumen tersebut merangkum informasi tentang planet Neptunus, termasuk penemuan, massa, diameter, struktur internal, atmosfer, cincin, medan magnet, orbit, musim, cuaca ekstrem, dan penjelajahan oleh wahana Voyager 2. Neptunus adalah planet terluar kedelapan dari Matahari yang ditemukan pada tahun 1846.
Dokumen tersebut membahas tentang pembentukan alam semesta, tata surya, planet-planet, dan bumi beserta karakteristiknya. Secara singkat, dokumen menjelaskan teori pembentukan alam semesta, struktur dan proses pembentukan tata surya, planet-planet dan objek langit lain di dalam tata surya, serta komposisi, struktur, dan karakteristik bumi.
Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan alam semesta, termasuk teori-teori terbentuknya alam semesta, galaksi, dan tata surya. Juga dibahas mengenai susunan dan karakteristik planet-planet dalam tata surya kita."
Dokumen ini membahas tentang planet-planet dalam tata surya kita. Terdapat delapan planet utama yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Planet-planet dalam memiliki ukuran kecil, kaya akan batuan, dan memiliki atmosfer tipis, sedangkan planet-planet luar berukuran besar, kaya akan gas dan es, serta memiliki atmosfer tebal.
Matahari terdiri dari beberapa lapisan gas panas yang meliputi fotosfer, kromosfer, dan korona. Fotosfer adalah lapisan terluar yang mengeluarkan sinar matahari dengan suhu 5700 kelvin, sedangkan inti matahari memiliki suhu ekstra tinggi mencapai 15 juta kelvin.
Teks tersebut merangkum tentang sistem tata surya dan benda-benda langit lain di alam semesta, mulai dari planet di tata surya, sabuk asteroid, nebula, galaksi, hingga ukuran alam semesta. Teks tersebut juga menjelaskan perbedaan antara planet kebumian dan planet gas raksasa beserta karakteristiknya.
Teks tersebut membahas tentang karakteristik anggota tata surya seperti matahari, planet, asteroid, meteor, dan komet. Dijelaskan pula tentang rotasi bumi dan akibatnya seperti terjadinya siang dan malam serta perbedaan waktu di berbagai belahan dunia.
Dokumen tersebut membahas tentang tata surya dan struktur bumi. Terdapat informasi mengenai model geosentris dan heliosentris, hukum-hukum Kepler dan Titius Bode, bagian-bagian matahari, planet-planet dalam tata surya beserta karakteristiknya, dan struktur lapisan bumi.
Planet Saturnus adalah planet terbesar keenam di tata surya yang memiliki cincin yang sangat luas dan indah. Planet ini memiliki rotasi 10 jam 14 menit dan revolusi 29,46 tahun. Atmosfer Saturnus terdiri dari hidrogen, helium, metana dan amonia. Saturnus memiliki 56 bulan alami, termasuk Titan yang memiliki ukuran lebih besar dari planet Merkurius.
Planet Neptunus adalah planet terjauh kedelapan dari Matahari. Planet ini memiliki 13 satelit alam dan satelit terbesarnya adalah Triton. Neptunus terdiri atas hidrogen, helium, dan es air serta amonia. Atmosfer luar Neptunus merupakan salah satu tempat terdingin di Tata Surya.
Planet dalam sistem tata surya berjumlah sembilan, tetapi Pluto kini diubah statusnya menjadi planet kerdil. Dokumen ini menjelaskan ciri-ciri planet dan informasi mengenai delapan planet besar di tata surya, termasuk rotasi, revolusi, satelit alam, dan gambar ilustrasi masing-masing planet.
Korona dan kromosfera Matahari hanya dapat dilihat semasa gerhana Matahari. Fenomena seperti prominens, nyalaan suria dan tompok Matahari berlaku pada atmosfera Matahari dan mempengaruhi cuaca serta komunikasi di Bumi. Matahari menjana tenaga melalui tindak balas nuklear di terasnya.
Dokumen tersebut merangkum informasi tentang planet Neptunus, termasuk penemuan, massa, diameter, struktur internal, atmosfer, cincin, medan magnet, orbit, musim, cuaca ekstrem, dan penjelajahan oleh wahana Voyager 2. Neptunus adalah planet terluar kedelapan dari Matahari yang ditemukan pada tahun 1846.
Dokumen tersebut membahas tentang pembentukan alam semesta, tata surya, planet-planet, dan bumi beserta karakteristiknya. Secara singkat, dokumen menjelaskan teori pembentukan alam semesta, struktur dan proses pembentukan tata surya, planet-planet dan objek langit lain di dalam tata surya, serta komposisi, struktur, dan karakteristik bumi.
Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan alam semesta, termasuk teori-teori terbentuknya alam semesta, galaksi, dan tata surya. Juga dibahas mengenai susunan dan karakteristik planet-planet dalam tata surya kita."
Dokumen ini membahas tentang planet-planet dalam tata surya kita. Terdapat delapan planet utama yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Planet-planet dalam memiliki ukuran kecil, kaya akan batuan, dan memiliki atmosfer tipis, sedangkan planet-planet luar berukuran besar, kaya akan gas dan es, serta memiliki atmosfer tebal.
Matahari terdiri dari beberapa lapisan gas panas yang meliputi fotosfer, kromosfer, dan korona. Fotosfer adalah lapisan terluar yang mengeluarkan sinar matahari dengan suhu 5700 kelvin, sedangkan inti matahari memiliki suhu ekstra tinggi mencapai 15 juta kelvin.
Teks tersebut merangkum tentang sistem tata surya dan benda-benda langit lain di alam semesta, mulai dari planet di tata surya, sabuk asteroid, nebula, galaksi, hingga ukuran alam semesta. Teks tersebut juga menjelaskan perbedaan antara planet kebumian dan planet gas raksasa beserta karakteristiknya.
Teks tersebut membahas tentang karakteristik anggota tata surya seperti matahari, planet, asteroid, meteor, dan komet. Dijelaskan pula tentang rotasi bumi dan akibatnya seperti terjadinya siang dan malam serta perbedaan waktu di berbagai belahan dunia.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian alam semesta dan objek-objek yang ada di dalamnya seperti planet, satelit, asteroid, komet. Secara ringkas:
1. Alam semesta terdiri atas semua materi termasuk tenaga dan radiasi serta objek-objek yang diketahui dan belum diketahui di jagat raya.
2. Terdapat berbagai objek seperti planet, satelit alami, asteroid, komet, dan meteorit yang mengeliling
Buku Murid IPA - Ilmu Pengetahuan Alam Bab 7 - Fase D.pdfSMPK Stella Maris
Tata surya terdiri atas delapan planet, lima planet kerdil, ratusan satelit, ribuan asteroid, dan ribuan komet. Planet-planet dikelompokkan menjadi planet terestrial yang padat dan planet jovian yang terdiri dari gas. Merkurius dan Venus adalah planet terestrial terdekat matahari dengan suhu permukaan ekstrem akibat tipis/tebalnya atmosfernya.
Teks tersebut membahas tentang Tata Surya yang terdiri dari Matahari dan objek-objek langit lain seperti planet, komet, dan asteroid yang mengelilinginya. Tata Surya berada di tepi Bima Sakti dan membutuhkan waktu 226 juta tahun untuk mengelilingi pusat galaksi. Tata Surya terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu.
Bab ini membahas tentang sistem Tata Surya yang terdiri atas delapan planet, lima planet kerdil, ratusan satelit dan ribuan asteroid dan komet. Terdapat tiga kelompok planet yaitu planet terestrial, planet gas raksasa, dan planet kerdil. Bumi merupakan salah satu planet terestrial yang memiliki atmosfer yang tepat untuk mendukung kehidupan."
Dokumen tersebut membahas tentang sistem tata surya dan penjelasan mengenai planet-planet serta benda langit lainnya yang termasuk dalam sistem tata surya seperti asteroid, komet, dan meteoroid. Dokumen tersebut juga menjelaskan urutan planet dari yang terdekat hingga terjauh dari matahari dan beberapa informasi mengenai setiap planet.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem tata surya dan penjelasan mengenai planet-planet serta benda langit lainnya yang termasuk dalam sistem tata surya seperti asteroid, komet, dan meteoroid. Dokumen tersebut juga menjelaskan urutan planet dari yang terdekat hingga terjauh dari matahari dan beberapa ciri khas masing-masing planet.
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek yang terikat oleh gravitasinya seperti delapan planet, planet kerdil, satelit alami, dan benda langit lainnya. Tata surya dibagi menjadi bagian dalam dan luar, dengan planet-planet dan satelit alaminya. Terdapat berbagai teori terbentuknya tata surya seperti teori nebula, tidal, planetesimal, bintang kembar, dan awan debu.
Dokumen ini membahas tentang sistem tata surya dan planet-planet yang ada di dalamnya. Sistem tata surya terdiri dari matahari sebagai pusatnya dan planet-planet serta benda langit lainnya yang mengelilinginya. Terdapat delapan planet utama yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Setiap planet memiliki ciri khas masing-masing seperti ukuran, jarak dari matahari,
1. Tafsir Hamdal kekuasaan, dan Dia-lab yang menguasai segala sesuatu.
2. Dia-lab yang menjadikan mati dan bidup, untuk mencobai siapakah di
antara kamu yang paling baik amal perbuatannya. Dan Ia Maha
Gagah, lagi Maha Pengampun.
3. Ia-lah yang menciptakan 7 langit bertingkat-tingkat, engkau tak akan
melihat kejanggalan di dalam ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah
itu. Maka ulangilab memandangnya, adakah engkau melihat cacat
padanya.
4. Kemudian ulangilab memandanginya 2 kali lagi, niscaya penglihatan
akari kembali kepadamu dengan merendahkan diri dan hampa (tidak
mendapatkan cacat yang dicari).
5. Sesungguhnya Kami (Allah) telah hiasi langit dunia dengan pelita-
pelita, dan Kami jadikan ia menjadi lontaran-lontaran terhadap
Setan-Setan, dan Kami sediakan bagi mereka azab (yang berupakan)
pembakaran.
Ketahuilah, bahwa bila kita melihat alam angkasa ini hanya
dengan mata, seperti tersebut di atas ini, yang dapat kita lihat hanya
sebagian kecil sekali dari alam semesta, sebab kekuatan mata kita amat
terbatas. Bila kita memandang angkasa dengan mempergunakan alat
modern yang dinamakan Observatorium, kita akan seribu kali lebih
kagum. Alam angkasa terbukti seribu kali lebih hebat dari apa yang
dapat kita paksikan dengan mata telanjang.
Lebih-lebih kalau kita menyaksikan alam semesta ini dengan ilmu
pengetahuan akan lebih mengagumkan, sehingga akan lebih tampak
jelas kepada kita akan kekuasaan Allah yang mencip- takannya.
Di sekitar matahari terdapat 9 planet dan 22 satelit yang terdiri
dari benda padat seperti bumi yang kita diami ini. Dan jauh dari luar
alam planet dan satelit, bertebaran berjuta-juta bintang yang terdiri
dari benda gas, bukan benda padat. Semuanya beredar di sekitar
matahari. Mataharilah yang menjadi pusat atau pusar dari
peredarannya. Sebab itulah maka dinamai "Kelompok matahari".
Sembilan planet tersebut ialah: 1. MERCURY, terletak paling
dekat ke matahari, dengan jarak 36,000,000 mil, paling kecil dengan
Diameter 4710 km, beredar di sekitar matahari dalam waktu 88 hari
(satu tahun MERCURY).
¿. VENUS, dengan jarak 76,200,000 mil dari matahari, diameter
12,320 km beredar dalam waktu 224 hari (satu tahun VENUS).
Bintang Kejora (zahrah) yang saban malam dapat kita saksikan,
bintang yang paling cemerlang di angkasa karena dekatnya ke
bumi. Sering disebut bintang timur bila terletak di timur, dan
2. bintang barat bila terletak di barat. Besarnya hampir sama dengan
bumi. Bintang inilah di samping Mars yang menjadi objek
penyelidikan apa ada di sana makhluk hidup.
3. BUMI, yaitu planet yang kita diami ini, dengan jarak 92,900,000
mil dari matahari, besarnya (diameternya) 12, 756 km, beredar di
sekitar matahari dalam tempo 365V4 hari (satu tahun BUMI). Dan
planet bumi mempunyai sebuah satelit, yaitu bulan yang dapat
kita saksikan saban malam. Bulan itu besarnya seperenam puluh
bumi, dengan jarak 240,000 mil dari bumi.
4. MARS, yaitu planet terdekat ke bumi, sehingga saban malam kita
dapat menyaksikannya dengan mata kita sendiri yang berpijar
seperti lampu saja tampaknya karena dekatnya ke bumi. Jaraknya
ke matahari 141,500,000 mil, besarnya diaiAeternya 6890 km.
(lebih kecil dari bumi), beredar di keliling matahari dalam tempo
687 hari (satu tahun MARS). Mars mempunyai 2 satelit yang
selalu berputar di sekelilingnya.
5. JUPITER, dengan jarak 483,200,000 mil dari matahari, besarnya
(diameter) 152,060 km, beredar di sekitar matahari dalam tempo
11 tahun 9 bulan (satu tahun JUPITER). Dan planet ini
mempunyai 9 satelit.
6. SATURNUS, dengan jarak 885,000,000 mil dari matahari,
besarnya (diameter) 119,600 km (74,100 mil), beredar keliling
matahari dalam tempo 29 tahun 5 bulan lamanya (satu tahun
SATURNUS). Planet ini mempunyai 10 satelit.
7. URANUS, dengan jarak 1,782,000,000 mil dari matahari, besarnya
(diameter) 50,700 km (32,000 mil), beredar di sekeliling matahari
dalam tempo 84 tahun lamanya (satu tahun URANUS).
8. NEPTUNUS, dengan jarak 2,793,000,000 mil dari matahari,
besarnya (diameter) 37,740 mil (54,400 km), beredar di sekeliling
matahari dalam tempo 164 tahun 8 bulan (setahun NEPTUNUS).
9. PLUTO, dengan jarak 3,670,000,000 mil dari matahari, besarnya
(diameter) . .. km., dan beredar di sekeliling matahari dalam
109