Bupati Wonosobo memberikan sambutan pada acara serah terima jabatan. Ia menyampaikan terima kasih atas kerja keras dan dedikasi aparatur daerah selama lima tahun terakhir yang telah membawa prestasi luar biasa di berbagai bidang pemerintahan. Bupati juga mengingatkan pentingnya mempertahankan kinerja yang baik dan terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, ia menekankan pentingnya
Disampaikan dalam Drum-up Laboratorium Inovasi Kabupaten Sorong, 27 Mei 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, S.H., MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Muh Saleh
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 merupakan survei yang mengintegrasikan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) dan Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGI). SKI 2023 dikerjakan untuk menilai capaian hasil pembangunan kesehatan yang dilakukan pada kurun waktu lima tahun terakhir di Indonesia, dan juga untuk mengukur tren status gizi balita setiap tahun (2019-2024). Data yang dihasilkan dapat merepresentasikan status kesehatan tingkat Nasional sampai dengan tingkat Kabupaten/Kota.
Ketersediaan data dan informasi terkait capaian hasil pembangunan kesehatan penting bagi Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota sebagai bahan penyusunan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang lebih terarah dan tepat sasaran berbasis bukti termasuk pengembangan Rencana Pembangunan Kesehatan Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2024-2029) oleh Kementerian PPN/Bappenas. Dalam upaya penyediaan data yang valid dan akurat tersebut, Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam penyusunan metode dan kerangka sampel SKI 2023, serta bersama dengan Lintas Program di Kementerian Kesehatan, World Health Organization (WHO) dan World Bank dalam pengembangan instrumen, pedoman hingga pelaporan survei.
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Kementerian Kesehatan menggulirkan transformasi sistem kesehatan.
Terdapat 6 pilar transformasi sistem kesehatan sebagai penopang kesehatan
Indonesia yaitu: 1) Transformasi pelayanan kesehatan primer; 2) Transformasi
pelayanan kesehatan rujukan; 3) Transformasi sistem ketahanan kesehatan;
4) Transformasi sistem pembiayaan kesehatan; 5) Transformasi SDM
kesehatan; dan 6) Transformasi teknologi kesehatan.
Transformasi pelayanan kesehatan primer dilaksanakan melalui edukasi
penduduk, pencegahan primer, pencegahan sekunder dan peningkatan
kapasitas serta kapabilitas pelayanan kesehatan primer. Pilar prioritas
pertama ini bertujuan menata kembali pelayanan kesehatan primer yang ada,
sehingga mampu melayani seluruh penduduk Indonesia dengan pelayanan
kesehatan yang lengkap dan berkualitas.
Penataan struktur layanan kesehatan primer tersebut membutuhkan
pendekatan baru yang berorientasi pada kebutuhan layanan di setiap
siklus kehidupan yang diberikan secara komprehensif dan terintegrasi
antar tingkatan fasilitas pelayanan kesehatan. Pendekatan baru ini disebut
sebagai Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer, melibatkan Puskesmas, unit
pelayanan kesehatan di desa/kelurahan yang disebut juga sebagai Puskesmas
Pembantu dan Posyandu. Selanjutnya juga akan melibatkan seluruh fasilitas
pelayanan kesehatan primer.
Disampaikan pada PKN Tingkat II Angkatan IV-2024 BPSDM Provinsi Jawa Tengah dengan Tema “Transformasi Tata Kelola Pelayanan Publik untuk Mewujudkan Perekonomian Tangguh, Berdayasaing, dan Berkelanjutan”
Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, S.H., MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
1. 1 | B a g i a n P r o k o m p i m
BUPATI WONOSOBO
SAMBUTAN BUPATI WONOSOBO
PADA ACARA
SERAH-TERIMA JABATAN
SELASA, 16 FEBRUARI 2021
Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua.
Yang saya hormati :
Bapak Ir. Agus Subagyo, M.Si.;
Plh. Bupati Wonosobo, Drs. One Andang Wardoyo,
M.Si;
Kepala OPD se-Kabupaten Wonosobo;
Camat se-Kabupaten Wonosobo; dan
Undangan serta hadirin yang berbahagia.
2. 2 | B a g i a n P r o k o m p i m
Puji syukur marilah kita panjatkan ke-Hadirat Allah
SWT, Tuhan yang Maha Pengasih, atas Rahmat, Hidayah
dan Karunia-Nya, hari ini kita dapat dipertemukan dan
bersilaturahim pada acara, SERAH-TERIMA JABATAN
dalam kondisi sehat wal’afiat.
Selanjutnya, saya menyampaikan terima kasih dan
apresiasi setinggi-tingginya, atas terselenggaranya acara
Serah-Terima ini. Dalam kesempatan yang baik ini, saya
menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bapak-Ibu
sekalian, mudah-mudahan kegiatan ini membawa
kemanfaatan, keberkahan serta kebaikan bagi kita semua.
Hadirin yang berbahagia,
Saya, atas nama pribadi bersama Bapak Ir. Agus
Subagyo, M.Si. dengan kerendahan hati, menyampaikan
terima kasih kepada rekan-rekan jajaran birokrasi Perangkat
Daerah, yang selama lima tahun kami menjabat telah
mendampingi kami membangun Kabupaten Wonosobo
tercinta dengan kerja keras, etos kerja tinggi, dan dedikasi
yang tinggi.
3. 3 | B a g i a n P r o k o m p i m
Bersama-sama dengan Bapak-Ibu Perangkat Daerah,
kita dapat meraih berbagai prestasi yang luar biasa dalam
kurun waktu tahun 2016 sampai dengan 2021. Prestasi-
prestasi tersebut tidak dapat terwujud tanpa sumbangsih dan
dedikasi Bapak-Ibu, yang tanpa kenal lelah bekerja demi
mewujudkan sistem pemerintahan daerah yang lebih baik,
serta pelayanan prima kepada masyarakat. Untuk itu sekali
lagi kami menyampaikan terima kasih, atas etos kerja dan
dedikasi Bapak-Ibu yang tinggi, sehingga selama lima tahun
ini perkembangan Kabupaten Wonosobo dalam berbagai
aspek sangat luar biasa.
Kami berharap Bapak-Ibu Perangkat Daerah dapat
mempertahankan hasil kerja yang baik ini. Tingkatkan
prestasi kinerja, dan terus perbaiki hal-hal yang belum
sempurna. Sebab mempertahankan kinerja yang baik
bukanlah hal yang mudah. Diperlukan etos kerja dan
dedikasi tinggi, kemauan yang kuat, serta perilaku terpuji
yang jauh dari praktik-praktik yang dilarang. Jangan sampai
terjadi karena nila setitik, rusak susu sebelanga. Jangan
sampai apa yang telah Bapak-Ibu usahakan dengan kerja
keras selama ini rusak karena hal-hal kurang baik yang
kemudian terjadi.
4. 4 | B a g i a n P r o k o m p i m
Hadirin yang berbahagia,
Demikian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya
mohon maaf. Semoga Allah SWT, Tuhan yang Maha
Pengasih, senantiasa memberikan perlindungan kepada kita
semua, dan meridhoi setiap ikhtiar kita dalam upaya
pembangunan disegala bidang secara menyeluruh di
Kabupaten Wonosobo.
Tidak lupa saya berpesan, mari tetap patuhi dan
terapkan Protokol Kesehatan, dimanapun dan kapanpun.
Karena diri kita, setiap individu dan masyarakat seluruhnya,
adalah garda terdepan dalam upaya penanganan penyebaran
Covid-19. Tetap kenakan Masker, Mencuci Tangan,
Menjaga Jarak, dan Hindari Kerumunan. Sehat selalu dan
tetap semangat.
Sekian dan terima kasih,
BillahitaufiqWal hidayah
Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Bupati Wonosobo
Eko Purnomo, SE., MM