Desa Pekasiran, Desa Konservasi di Dieng, WonosoboSCBFWM
Desa Pekasiran merupakan salah satu desa dimana Kelompok Masyarakat (CBO) binaan Proyek SCBFWM, CBO Wana Lestari tinggal. Motivasi yang tinggi membuat kelompok ini selalu semangat dalam upaya penghijauan. Mereka bermimpi, Desa Pekasiran menjadi Desa Konservasi.
I Jornada entre Científics de Plantes i Empreses de Base Tecnològicaxrbiotech
I Jornada entre Científics de Plantes i Empreses de Base Tecnològica
Data: Dijous 12 de desembre de 2013
Lloc: Institut d’Estudis Catalans (carrer del Carme, 47, Barcelona)
Organització: Ana I. Caño-Delgado, Secció de Biologia de Plantes de la Societat Catalana de Biologia (SCB) Col·laboració: BIOVEGEN. Plataforma Tecnològica de Biotecnologia Vegetal
Inscripció:
- Enviar un missatge a scb@iec.cat Preus:
- Socis de la SCB: gratuït
- No socis: 42 € (ingrés al compte de la SCB: 2100-0963-61-0200010607)
Objectiu: Desenvolupar acords i oportunitats de col·laboració entre científics de plantes i empreses del sector de la nutrició i la protecció vegetal.
• Identificació d’interessos comuns
• Establiment d’acords:
o Expressions d’interès o Cartes de col·laboració o Contractes
o Projectes conjunts
• Creació d’una xarxa d’intercanvi de coneixement d’informació en nutrició i protecció vegetal Jornada dirigida a:
• Científics (IPs)
• Empreses del sector de la nutrició i la protecció vegetal (agroquímics, fertilitzants, biopesticides, etc.).
Empreses distribuïdores i aplicadors.
• Gestors de projectes, de propietat industrial, desenvolupadors de negoci i innovació.
Metodologia:
Presentacions de deu minuts orientades a explicar:
1. Qui som
2. Què fem
3. Què oferim
4. Àrees de col·laboració d’interès
Desa Pekasiran, Desa Konservasi di Dieng, WonosoboSCBFWM
Desa Pekasiran merupakan salah satu desa dimana Kelompok Masyarakat (CBO) binaan Proyek SCBFWM, CBO Wana Lestari tinggal. Motivasi yang tinggi membuat kelompok ini selalu semangat dalam upaya penghijauan. Mereka bermimpi, Desa Pekasiran menjadi Desa Konservasi.
I Jornada entre Científics de Plantes i Empreses de Base Tecnològicaxrbiotech
I Jornada entre Científics de Plantes i Empreses de Base Tecnològica
Data: Dijous 12 de desembre de 2013
Lloc: Institut d’Estudis Catalans (carrer del Carme, 47, Barcelona)
Organització: Ana I. Caño-Delgado, Secció de Biologia de Plantes de la Societat Catalana de Biologia (SCB) Col·laboració: BIOVEGEN. Plataforma Tecnològica de Biotecnologia Vegetal
Inscripció:
- Enviar un missatge a scb@iec.cat Preus:
- Socis de la SCB: gratuït
- No socis: 42 € (ingrés al compte de la SCB: 2100-0963-61-0200010607)
Objectiu: Desenvolupar acords i oportunitats de col·laboració entre científics de plantes i empreses del sector de la nutrició i la protecció vegetal.
• Identificació d’interessos comuns
• Establiment d’acords:
o Expressions d’interès o Cartes de col·laboració o Contractes
o Projectes conjunts
• Creació d’una xarxa d’intercanvi de coneixement d’informació en nutrició i protecció vegetal Jornada dirigida a:
• Científics (IPs)
• Empreses del sector de la nutrició i la protecció vegetal (agroquímics, fertilitzants, biopesticides, etc.).
Empreses distribuïdores i aplicadors.
• Gestors de projectes, de propietat industrial, desenvolupadors de negoci i innovació.
Metodologia:
Presentacions de deu minuts orientades a explicar:
1. Qui som
2. Què fem
3. Què oferim
4. Àrees de col·laboració d’interès
Mindenki azt szereti, ha egészséges a gyermeke. Ha Te sem szeretnél szintetikus vitaminokat adni szemed fényének, de tennél az egészségéért, akkor keress meg! Egy pohár fincsi kakaó is segíthet!
Prezentacja dotycząca roli rewitalizacji i odzyskiwania materiałów została przygootwana przez Krzysztofa Kalitko.
Rewitalizacja vs. recykling, czyli radość z odzyskania zupełnie jeszcze dobrych idei.
Materiał powstał w ramach projektu ElektroReKreacje przy dofinansowaniu z Narodowego Funduszu Ochrony Środowiska i Gospodarki Wodnej.
wisata di kota tegal dan kabupaten adalah praktek teknologi perkantoran dengan guru pengampu Arma Setyo Nugrahani dari SMK NEGERI 1 SLAWI Guru Mapel : Arma Setyo Nugrahani
Mindenki azt szereti, ha egészséges a gyermeke. Ha Te sem szeretnél szintetikus vitaminokat adni szemed fényének, de tennél az egészségéért, akkor keress meg! Egy pohár fincsi kakaó is segíthet!
Prezentacja dotycząca roli rewitalizacji i odzyskiwania materiałów została przygootwana przez Krzysztofa Kalitko.
Rewitalizacja vs. recykling, czyli radość z odzyskania zupełnie jeszcze dobrych idei.
Materiał powstał w ramach projektu ElektroReKreacje przy dofinansowaniu z Narodowego Funduszu Ochrony Środowiska i Gospodarki Wodnej.
wisata di kota tegal dan kabupaten adalah praktek teknologi perkantoran dengan guru pengampu Arma Setyo Nugrahani dari SMK NEGERI 1 SLAWI Guru Mapel : Arma Setyo Nugrahani
Studi Komparasi Tradisi Mangaan Ulun Tinafa di Simeulue dan Tradisi Rasulan d...Aryansa Dewi
STUDI KOMPARASI TRADISI MANGAAN ULUN TINAFA SIMEULUE DAN TRADISI RASULAN DI GUNUNGKIDUL
-Dikutip dari berbagai sumber di Internet-
HANYA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DI SEKOLAH UNTUK MEMENUHI TUGAS BELAJAR, KRITIK & SARAN SANGAT KAMI BUTUHKAN AGAR DAPAT MENJADI LEBIH BAIK KEDEPANNYA. SEKIAN DAN TERIMAKASIH,
Ritual berloberen, harapan minta hujan masyarakat langsar
1. Ritual Berloberen, Harapan Minta Hujan Masyarakat
Langsar
Sebagaimana ritual Cahe yang dilakukan oleh
masyarakat Saronggi Sumenep, ritual berloberan
juga menjadi bagian tradisi masyarakat Saronggi
yang kerap dilakukan pada saat kemarau panjang.
Ritual Berloberan yang kali ini dilaksanakan di Desa
Langsar Kecamatan Saronggi Sumenep itu, pada
prinsipnya memohon kepada Yang Maha Kuasa agar
pada iklim seperti ini dirunkan hujan, mengingat
wilayah yang cukup gersang mendapat rezeki dari
tanah pertanian mereka.
Kata berloberan sendiri berasal kata lober yang punya arti usai, selesai atau akhir. Jadi
makna berloberen mempunyai pengertian yang paling akhir (dari musim kemarau),
sehingga para petani tegalan di wilayah mereka dapat melanjutkan usaha taninya
dengan menanam jagung, ketela pohon, atau apa saja yang sekiranya dapat
menyanmbung kehidupan mereka. Selain utu, desa Langsung termasuk wilayah
penghasil kebun buah srikaya yang cukup populer di wilayah Sumenep.
Ritual berloberen ini semata-mata untuk permohonan meminta hujan, dengan cara dan
adat mereka. Mengingat ritual ini berlangsung demikian lama, dan menjadi tradisi
turun temurun dari nenek moyang mereka, ritual dipatikan dilaksanakan bilamana
musim tidak juga menurunkan hujan.
Prose Ritual Berloberen
Tepat tengah hari, hampir seluruh masyarakat
Langsar berbondong-bondong menuju suatu gua
bernama Mandalia. Mereka berkumpul seraya
membawa sesajen, serta makanan dan buahbuahan yang dipetik dari desa mereka, dan
mereka membawa masuk dan diletakkan di goa.
Ditempat lain, tepatnya dihalaman luar goa
dilangsungkan suatu pertunjukan yaitu tarian Cehe
yang diperagakan sejumlah pemain laki-laki, dengan gerak-gerak ritmis serta diiringi
musik tradisi mereka. Tarian yang mengandung unsur mistis ini sebagai pengantar agar
harapan yang disampaikan lewat sesaji itu, dapat diterima oleh Yang Maha Kuasa.
Meski demikian, disekitar tempat sama, sejumlah warga sedang mengaji sekaligus
memanjatkan doa yang dipimpin oleh tokoh setempat.
Berloberen bagi masyarakat setempat tak ubahnya seperti perta rakyat atau seperti
suasana pada hari lebaran. Mereka berkumpul di goa tersebut untuk menjalin tali
silaturrami sekaligus bersama-sama memanjatkan doa, agar tanah tegalannya
mendapatkan hasil tani yang baik, juga diharapkan agar hasil taninya menjadi berkah
bagi kehidupan mereka, maupun kemaslahan masyarakat.
Ritual berloberen tampaknya bukan semata-mata sekdar berharap mendatangkan
hujan, tapi jauh lebih dari itu, bagaimana usaha masyarakat setempat makin meyakini
dan menebalkan iman serta berserah diri kepada Sang Pencipta. Untuk itu
sebagaimana bawaan para warga membawa berbagai hasil tani, merupakan simbol
keberadaan masyarakat Langsar yang secara terun temurun mengandalkan hasil
pertanian mereka.
2. Mereka “membagikan” hasil tani kepada roh-roh nenenek moyang mereka yang ada
dalam goa, sebab dalam goa tersebut terdapat sejumlah kuburan yang diyakini sebagai
tempat kuburan nenek moyangnya.
Konon salah satu “penghuni” kuburan di goa tersebut, adalah pencetus atau pencipta
ritual berloberan, sehingga generasinya berkewajiban melanjutkan keinginan generasi
sebelumnya, yang kemudian secara berkala masyarakat Langsar melakukan ritual
berloberen, setiap tahun dua kali peristiwa.
Selkain itu, didalam goa tersebut terdapat sumber yang diyakini bahwa air terbut
mengandung mukjizat, yaitu bilana air tersebut disiramkan ketanah tegalan, maka
tanah tersebut akan menjadi subur dan menghasilkan tani yang melimpah..Untuk itu,
ritual ini dinamai berloberen, sebab ketika memasuki musim hujan, saat itulah air goa
Mandalia disiramkan sebelum menanam. Dengan kata lain menanam (pada musim
hujan) setelah lober (musim kemarau)
Tradisi yang masih utuh dan dirawat dari generasi ke generasi masyarakat Langsar ini,
memang merupakan tradisi ritual yang patut dipertahankan sebagai peristiwa budaya.
Sebab pemahaman yang mereka yakini, berloberen ini merupakan bentuk lain
ungkapan puji syukur ke hadirat Yang Kuasa, bahwa apa yang mereka dapatkan tidak
terlepas dari kekuasaanNya.
Lihat : http://www.lontarmadura.com/ritual-berloberen-harapan-minta-hujanmasyarakat-langsar/