Dokumen tersebut memberikan ringkasan statistik mobilitas penduduk dan perdagangan luar negeri Indonesia pada bulan Agustus 2020. Mobilitas penduduk di tempat-tempat seperti transit dan perdagangan masih rendah dibanding sebelum pandemi, meskipun mulai meningkat. Nilai ekspor Indonesia pada Agustus 2020 turun 4,62% dari bulan sebelumnya, sedangkan impor naik 2,65%. Ekspor nonmigas masih mendominasi dengan pangsa 95,32
Dokumen tersebut berisi ringkasan statistik ekspor dan impor Indonesia pada bulan April 2020. Ekspor Indonesia pada bulan April 2020 mencapai $12,19 miliar, turun 13,33% dibandingkan bulan Maret 2020. Sementara impor Indonesia pada bulan April 2020 mencapai $12,54 miliar, turun 6,10% dibandingkan bulan Maret 2020. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan April 2020 mengalami defisit sebesar $350 juta.
Groedu outlook perekonomian indonesia pasca pemilu 2019Frans Royan
Perekonomian Indonesia tumbuh stabil di kisaran 5% pada paruh pertama 2019, didorong oleh aktivitas konsumsi rumah tangga dan pemerintah serta kontraksi impor yang lebih besar dibandingkan ekspor. Konsumsi rumah tangga diperkirakan akan tetap kuat didukung tingkat inflasi rendah dan peningkatan bansos, sementara konsumsi pemerintah dipengaruhi oleh belanja pemerintah yang tinggi. Investasi mengalami perlambatan namun optimisme membaik pasca pemil
Economic Outlook: Indonesia in 2019 “Ekonomi Global, Konsumsi, Investasi dan ...Muhammad Sirod
Dokumen ini berisi diskusi dan analisis mengenai kondisi ekonomi Indonesia pada tahun 2019, khususnya outlook pertumbuhan ekonomi, industri manufaktur, sektor pertanian dan pangan, serta kebijakan fiskal dan moneter. Diskusi ini didasarkan atas data dan analisis terkini dari berbagai lembaga pemerintah dan swasta. "[/ringkasan]
[Ringkasan]
1. Dokumen berisi statistik ekspor dan impor Indonesia pada bulan Desember 2020.
2. Nilai ekspor mencapai US$16,54 miliar, naik 8,39% dari bulan sebelumnya. Kontribusi terbesar berasal dari industri pengolahan.
3. Sementara itu, nilai impor mencapai US$14,44 miliar, naik 14% dari bulan sebelumnya, didominasi oleh bahan baku dan bahan penolong.
Ekspor industri pengolahan Indonesia meningkat pada Agustus 2021. Nilai ekspor mencapai US$21,42 miliar atau naik 20,95% dari Juli 2021. Kenaikan terjadi pada sektor makanan, logam dasar, dan bahan kimia. Negara tujuan utama ekspor adalah India, Tiongkok, Amerika Serikat, dan Jepang.
Dokumen tersebut berisi ringkasan statistik ekspor dan impor Indonesia pada bulan April 2020. Ekspor Indonesia pada bulan April 2020 mencapai $12,19 miliar, turun 13,33% dibandingkan bulan Maret 2020. Sementara impor Indonesia pada bulan April 2020 mencapai $12,54 miliar, turun 6,10% dibandingkan bulan Maret 2020. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan April 2020 mengalami defisit sebesar $350 juta.
Groedu outlook perekonomian indonesia pasca pemilu 2019Frans Royan
Perekonomian Indonesia tumbuh stabil di kisaran 5% pada paruh pertama 2019, didorong oleh aktivitas konsumsi rumah tangga dan pemerintah serta kontraksi impor yang lebih besar dibandingkan ekspor. Konsumsi rumah tangga diperkirakan akan tetap kuat didukung tingkat inflasi rendah dan peningkatan bansos, sementara konsumsi pemerintah dipengaruhi oleh belanja pemerintah yang tinggi. Investasi mengalami perlambatan namun optimisme membaik pasca pemil
Economic Outlook: Indonesia in 2019 “Ekonomi Global, Konsumsi, Investasi dan ...Muhammad Sirod
Dokumen ini berisi diskusi dan analisis mengenai kondisi ekonomi Indonesia pada tahun 2019, khususnya outlook pertumbuhan ekonomi, industri manufaktur, sektor pertanian dan pangan, serta kebijakan fiskal dan moneter. Diskusi ini didasarkan atas data dan analisis terkini dari berbagai lembaga pemerintah dan swasta. "[/ringkasan]
[Ringkasan]
1. Dokumen berisi statistik ekspor dan impor Indonesia pada bulan Desember 2020.
2. Nilai ekspor mencapai US$16,54 miliar, naik 8,39% dari bulan sebelumnya. Kontribusi terbesar berasal dari industri pengolahan.
3. Sementara itu, nilai impor mencapai US$14,44 miliar, naik 14% dari bulan sebelumnya, didominasi oleh bahan baku dan bahan penolong.
Ekspor industri pengolahan Indonesia meningkat pada Agustus 2021. Nilai ekspor mencapai US$21,42 miliar atau naik 20,95% dari Juli 2021. Kenaikan terjadi pada sektor makanan, logam dasar, dan bahan kimia. Negara tujuan utama ekspor adalah India, Tiongkok, Amerika Serikat, dan Jepang.
Groedu outlook perekonomian indonesia 2019Frans Royan
Dokumen tersebut membahas outlook perekonomian Indonesia tahun 2019, mencakup proyeksi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3% yang didorong oleh sektor konstruksi, informasi dan komunikasi, serta tantangan dan peluang ekonomi baik dalam negeri maupun global."
Dokumen tersebut membahas strategi untuk memperbaiki neraca perdagangan Indonesia, yang mengalami defisit kronis. Beberapa strategi yang disebutkan adalah mengendalikan impor barang konsumsi dengan menyesuaikan tarif pajak pertambahan nilai impor, serta mendorong ekspor dan investasi dengan memberikan insentif. Dokumen ini juga menjelaskan rincian penyesuaian tarif pajak pertambahan nilai impor untuk berbagai komoditas.
Ekspor Indonesia mengalami kontraksi 2,2% pada Juli 2022 dibanding Juni akibat penurunan ekspor beberapa komoditas utama. Namun, ekspor non-migas masih tumbuh 32% secara tahunan. Pertumbuhan ekspor Januari-Juli 2022 tercatat 36,45% dibanding periode yang sama tahun lalu, didukung kenaikan harga komoditas ekspor seperti batu bara, minyak sawit, dan nikel.
Ekonomi Indonesia tumbuh 5,05% pada triwulan III-2020 dibanding triwulan sebelumnya meskipun masih kontraksi 3,49% dibanding tahun lalu akibat pandemi. Pertumbuhan didukung pemulihan lapangan usaha industri, perdagangan, dan pertanian."
Dokumen tersebut membahas tentang tren pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Penajam Paser Utara dari tahun 2018 hingga 2022, yang mengalami fluktuasi dengan pertumbuhan positif pada 2018-2019, negatif akibat pandemi pada 2020-2021, dan diperkirakan akan kembali positif pada 2022. Dokumen ini juga membahas tantangan pembangunan ekonomi di daerah terkait pengangguran.
Berdasarkan dokumen tersebut, ekonomi global dan domestik diperkirakan akan mengalami kontraksi yang tajam di tahun 2020 akibat pandemi Covid-19. Proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia oleh berbagai lembaga internasional dipangkas signifikan dan diperkirakan berada pada level negatif. Di dalam negeri, pertumbuhan ekonomi triwulan I 2020 diperkirakan berkisar 4,52-4,68% namun dengan tingginya ketidakpastian
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptxaslamhanif1
RUU Ekonomi Syariah diperlukan untuk memperkuat regulasi ekonomi syariah yang sudah ada, mengatur hal-hal strategis yang belum diatur, dan membentuk badan eksekusi dan pengawasan ekonomi syariah nasional. RUU ini dapat berupa undang-undang umum atau khusus untuk memfasilitasi pertumbuhan sektor syariah.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang hasil survei kemiskinan dan ketimpangan di DKI Jakarta pada September 2020. Tingkat kemiskinan naik menjadi 4,69% dibanding Maret 2020 sebesar 4,53%. Jumlah penduduk miskin meningkat menjadi 496,84 ribu jiwa. Ketimpangan diukur dengan rasio Gini yang menggunakan kurva Lorenz untuk membandingkan distribusi pengeluaran penduduk.
Data sosial ekonomi strategis lampung tw i 2019 XYZ Williams
Dokumen tersebut memberikan ringkasan indikator sosial ekonomi strategis Provinsi Lampung pada tahun 2013-2018, yang meliputi pertumbuhan ekonomi, inflasi, ekspor impor, kemiskinan, pengangguran, rasio gini, dan indeks pembangunan manusia. Pertumbuhan ekonomi Lampung pada 2018 mencapai 5,25% dan inflasi 2,92%. Ekspor pada 2018 sebesar $3,44 miliar sedangkan impor $2,87 miliar.
Dokumen tersebut memberikan informasi statistik terkait inflasi, harga komoditas pangan, nilai tukar petani, dan mobilitas penduduk selama masa pandemi. Inflasi pada Juli 2021 tercatat sebesar 0,08% dan inflasi tahunan sebesar 1,52%. Nilai tukar petani turun 0,11% pada Juli 2021 dibandingkan bulan sebelumnya. Harga gabah di tingkat petani dan penggilingan juga mengalami penurunan pada periode tersebut.
Menuju Ekonomi Jambi yang Agile dengan pemanfaatan Interregional Input Output Disampaikan dalam Sosialisasi Tabel Input Output Provinsi Jambi Tahun 2016 Dr. Ateng Hartono Deputi Bidang Statistik Sosial Badan Pusat Statistik
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang statistik inflasi di berbagai negara dan Indonesia pada bulan Oktober 2022. Tekanan inflasi global mulai melemah namun beberapa negara seperti Turki dan Argentina masih mengalami inflasi tinggi. Di Indonesia, inflasi tahun ke tahun pada Oktober 2022 adalah 5,71% dan mulai menurun dari bulan sebelumnya meskipun tekanan inflasi komponen harga bahan bakar minyak dan tarif angkutan masih tinggi.
Dokumen tersebut membandingkan kondisi ekonomi dan perilaku konsumen Indonesia sebelum dan sesudah penerapan kebijakan "New Normal" untuk menanggulangi pandemi COVID-19. Beberapa temuan utama adalah: (1) jumlah kasus COVID-19 naik drastis setelah New Normal diberlakukan, (2) ekonomi Indonesia mengalami kontraksi, (3) mobilitas masyarakat membaik meski belum normal, (4) kepercayaan konsumen naik tapi
Rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah 2020 dan pendanaannyaDr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas sasaran ekonomi makro dan target pembangunan Indonesia untuk tahun 2020, termasuk pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3-5,6%, penurunan tingkat kemiskinan menjadi 8,5-9,5%, dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia."
Groedu outlook perekonomian indonesia 2019Frans Royan
Dokumen tersebut membahas outlook perekonomian Indonesia tahun 2019, mencakup proyeksi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3% yang didorong oleh sektor konstruksi, informasi dan komunikasi, serta tantangan dan peluang ekonomi baik dalam negeri maupun global."
Dokumen tersebut membahas strategi untuk memperbaiki neraca perdagangan Indonesia, yang mengalami defisit kronis. Beberapa strategi yang disebutkan adalah mengendalikan impor barang konsumsi dengan menyesuaikan tarif pajak pertambahan nilai impor, serta mendorong ekspor dan investasi dengan memberikan insentif. Dokumen ini juga menjelaskan rincian penyesuaian tarif pajak pertambahan nilai impor untuk berbagai komoditas.
Ekspor Indonesia mengalami kontraksi 2,2% pada Juli 2022 dibanding Juni akibat penurunan ekspor beberapa komoditas utama. Namun, ekspor non-migas masih tumbuh 32% secara tahunan. Pertumbuhan ekspor Januari-Juli 2022 tercatat 36,45% dibanding periode yang sama tahun lalu, didukung kenaikan harga komoditas ekspor seperti batu bara, minyak sawit, dan nikel.
Ekonomi Indonesia tumbuh 5,05% pada triwulan III-2020 dibanding triwulan sebelumnya meskipun masih kontraksi 3,49% dibanding tahun lalu akibat pandemi. Pertumbuhan didukung pemulihan lapangan usaha industri, perdagangan, dan pertanian."
Dokumen tersebut membahas tentang tren pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Penajam Paser Utara dari tahun 2018 hingga 2022, yang mengalami fluktuasi dengan pertumbuhan positif pada 2018-2019, negatif akibat pandemi pada 2020-2021, dan diperkirakan akan kembali positif pada 2022. Dokumen ini juga membahas tantangan pembangunan ekonomi di daerah terkait pengangguran.
Berdasarkan dokumen tersebut, ekonomi global dan domestik diperkirakan akan mengalami kontraksi yang tajam di tahun 2020 akibat pandemi Covid-19. Proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia oleh berbagai lembaga internasional dipangkas signifikan dan diperkirakan berada pada level negatif. Di dalam negeri, pertumbuhan ekonomi triwulan I 2020 diperkirakan berkisar 4,52-4,68% namun dengan tingginya ketidakpastian
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptxaslamhanif1
RUU Ekonomi Syariah diperlukan untuk memperkuat regulasi ekonomi syariah yang sudah ada, mengatur hal-hal strategis yang belum diatur, dan membentuk badan eksekusi dan pengawasan ekonomi syariah nasional. RUU ini dapat berupa undang-undang umum atau khusus untuk memfasilitasi pertumbuhan sektor syariah.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang hasil survei kemiskinan dan ketimpangan di DKI Jakarta pada September 2020. Tingkat kemiskinan naik menjadi 4,69% dibanding Maret 2020 sebesar 4,53%. Jumlah penduduk miskin meningkat menjadi 496,84 ribu jiwa. Ketimpangan diukur dengan rasio Gini yang menggunakan kurva Lorenz untuk membandingkan distribusi pengeluaran penduduk.
Data sosial ekonomi strategis lampung tw i 2019 XYZ Williams
Dokumen tersebut memberikan ringkasan indikator sosial ekonomi strategis Provinsi Lampung pada tahun 2013-2018, yang meliputi pertumbuhan ekonomi, inflasi, ekspor impor, kemiskinan, pengangguran, rasio gini, dan indeks pembangunan manusia. Pertumbuhan ekonomi Lampung pada 2018 mencapai 5,25% dan inflasi 2,92%. Ekspor pada 2018 sebesar $3,44 miliar sedangkan impor $2,87 miliar.
Dokumen tersebut memberikan informasi statistik terkait inflasi, harga komoditas pangan, nilai tukar petani, dan mobilitas penduduk selama masa pandemi. Inflasi pada Juli 2021 tercatat sebesar 0,08% dan inflasi tahunan sebesar 1,52%. Nilai tukar petani turun 0,11% pada Juli 2021 dibandingkan bulan sebelumnya. Harga gabah di tingkat petani dan penggilingan juga mengalami penurunan pada periode tersebut.
Menuju Ekonomi Jambi yang Agile dengan pemanfaatan Interregional Input Output Disampaikan dalam Sosialisasi Tabel Input Output Provinsi Jambi Tahun 2016 Dr. Ateng Hartono Deputi Bidang Statistik Sosial Badan Pusat Statistik
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang statistik inflasi di berbagai negara dan Indonesia pada bulan Oktober 2022. Tekanan inflasi global mulai melemah namun beberapa negara seperti Turki dan Argentina masih mengalami inflasi tinggi. Di Indonesia, inflasi tahun ke tahun pada Oktober 2022 adalah 5,71% dan mulai menurun dari bulan sebelumnya meskipun tekanan inflasi komponen harga bahan bakar minyak dan tarif angkutan masih tinggi.
Dokumen tersebut membandingkan kondisi ekonomi dan perilaku konsumen Indonesia sebelum dan sesudah penerapan kebijakan "New Normal" untuk menanggulangi pandemi COVID-19. Beberapa temuan utama adalah: (1) jumlah kasus COVID-19 naik drastis setelah New Normal diberlakukan, (2) ekonomi Indonesia mengalami kontraksi, (3) mobilitas masyarakat membaik meski belum normal, (4) kepercayaan konsumen naik tapi
Rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah 2020 dan pendanaannyaDr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas sasaran ekonomi makro dan target pembangunan Indonesia untuk tahun 2020, termasuk pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3-5,6%, penurunan tingkat kemiskinan menjadi 8,5-9,5%, dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia."
Putusan Pendahuluan ICJ atas gugatan Afrika SelatanRepublikaDigital
This document is an order from the International Court of Justice regarding South Africa's request for provisional measures in its case against Israel concerning alleged violations of the Genocide Convention in Gaza. It provides background on the filing of the case, procedural history, and oral arguments presented by both sides. It recalls the context of ongoing conflict in Gaza and expresses concern for loss of life. The court is considering South Africa's request that it order Israel to suspend military operations in Gaza and take other measures to prevent further harm to Palestinians, as well as Israel's request to reject the measures and remove the case from the court's general list.
This document is an order from the International Court of Justice regarding South Africa's request for provisional measures in its case against Israel concerning alleged violations of the Genocide Convention in Gaza. It provides background on the filing of the case, procedural history, and oral arguments presented by both sides. It notes the ongoing conflict and humanitarian crisis in Gaza that prompted the case. South Africa is requesting the Court order Israel to immediately suspend military operations in Gaza and take measures to prevent further harm to Palestinians. Israel is requesting the Court reject South Africa's requests for provisional measures and remove the case from the Court's general list. The order recalls resolutions by the UN General Assembly on the situation in Gaza.
1. The Director of the UN's New York Office for Human Rights is resigning in protest over the UN's failure to stop the ongoing genocide of Palestinians and hold Israel accountable for human rights violations.
2. He argues that Israel's treatment of Palestinians constitutes genocide and apartheid, and that key UN members like the US are complicit by supporting Israel militarily, economically, and diplomatically.
3. In his resignation letter, he calls on the UN to take a principled stance in support of Palestinian human rights based on international law, including supporting a single democratic state for Palestinians and Israelis with equal rights.
Laporan Dewan HAM PBB Tentang Belanja Senjata MyanmarRepublikaDigital
The Special Rapporteur documents over $1 billion USD in arms, dual-use goods, equipment, and raw materials exported to the Myanmar military since the February 2021 coup. The report identifies suppliers in Russia, China, Singapore, India, and Thailand that have transferred weapons, manufacturing equipment, and materials despite international condemnation of the military's human rights abuses. It concludes that sanctions are failing to curb arms flows because they are not well coordinated or enforced, allowing arms dealers to circumvent them. The Special Rapporteur recommends fully enforcing arms embargoes and targeting the military's sources of revenue to protect human rights in Myanmar.
Risalah Rapat Komisi I DPR dan Menkominfo pada 1 Februari 2021RepublikaDigital
Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Kominfo membahas empat hal yaitu evaluasi kinerja Kominfo tahun 2020, realisasi anggaran 2020, persiapan APBN 2021, dan isu-isu aktual seperti transformasi digital dan peran Kominfo dalam penanganan Covid-19. Dalam rapat, Menteri Kominfo menjelaskan program strategis Kominfo tahun 2020 terkait penyediaan infrastruktur TIK, pengelolaan pos dan informatika, pemanfaatan teknologi, dan komunik
Buku ini membahas model bisnis pengembangan ekonomi pesantren berbasis energi terbarukan khususnya PLTS. Diuraikan bagaimana pesantren dapat memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber energi untuk mendukung berbagai aktivitas dan usaha ekonomi pesantren.
Dokumen tersebut membahas tentang tren global demokrasi yang mengalami regresi di banyak negara dalam 10 tahun terakhir meskipun Indonesia menunjukkan tren positif. Dokumen juga membahas rencana pembangunan Ibu Kota Negara baru di Kalimantan sebagai representasi keadilan dan pemerataan serta proyeksi ekonomi Indonesia 2023 yang diperkirakan tumbuh 4,8% meskipun ada tantangan ekspor.
Surat Edaran ini menjelaskan bahwa vaksinasi meningitis menjadi kewajiban bagi jamaah haji yang berkunjung ke Arab Saudi, sedangkan tidak diwajibkan bagi jamaah umrah. Vaksinasi meningitis tetap dianjurkan bagi jamaah umrah, terutama yang memiliki komorbid. Surat ini juga menginstruksikan dinas-dinas kesehatan dan fasilitas kesehatan untuk mensosialisasikan kebijakan ini dan melakukan pengawasan serta
This document presents the 2023 edition of The Muslim 500, which identifies the most influential Muslims in the world. It includes the Persons of the Year for 2023, with Maulana Mahmood A. Madani named Man of the Year for his leadership of Jamiat Ulama-i-Hind in defending Indian Muslims, and Aisha Bewley named Woman of the Year for her prolific translations of classical Islamic texts to English. The publication also features the Top 50 most influential Muslims, 450 additional influential figures grouped into categories, obituaries for those who passed away, guest contributions on current issues, and various appendices and indices.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan statistik ekspor dan impor Indonesia pada bulan Juni 2022. Ekspor Indonesia naik 21,3% dibanding Mei 2022 menjadi US$26,09 miliar, didorong kenaikan ekspor minyak kelapa sawit sebesar 862,7%. Neraca perdagangan Indonesia pada Juni 2022 surplus sebesar US$4,53 miliar.
Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia 2019-2024 merupakan dokumen yang merangkum kondisi ekonomi syariah global dan nasional, serta menetapkan strategi dan program untuk memperkuat ekosistem ekonomi syariah di Indonesia selama 5 tahun ke depan. Dokumen ini menetapkan visi pertumbuhan ekonomi syariah sebesar 7% per tahun, melalui empat strategi utama yaitu penguatan rantai nilai halal, keuangan syariah, UMKM, dan e
Keberadaan Nganjuk sebagai kabupaten yang memiliki resiko bencana berskala sedang menjadi fokus pembahasan dalam FGD Lingkungan yang di gelar di Dinas Lingkungan Hidup Kab. Nganjuk.
Dalam kegiatan FGD yang di hadiri seluruh Komunitas, Pemangku Kebijakan (Dinas Kehutanan Jawa Timur, FPRB Nganjuk, BPBD Nganjuk) tersebut menyoroti pentingnya kolaborasi antar pihak untuk melakukan aksi mitigasi pengurangan resiko bencana.
Dalam Paparan ini, Pelestari Kawasan Wilis memaparkan konsep mitigasi yang bertumpu pada perlindungan sumber mata Air. Hal ini selaras dengan aksi & kegiatan yang telah dilakukan sejak 2020, dimana Perkawis mengambil peran konservasi di sekitar lereng Wilis
CERITA REMEH TEMEH DESA ANKOR JAWA TENGAH.pdfZainul Ulum
Sekelumit cerita tentang ekspresi kegelisahan kaum muda desa atas kondisi negara, yang memilih menyalakan lilin-lilin kecil sebisanya daripada mengutuk kegelapan yang memiskinkannya selama beberapa generasi
2. 2
BERITA RESMI
STATISTIK
15 September 2020 Upah Buruh
Ekspor dan Impor
Ekspor
Impor
Neraca Perdagangan Barang
Penyedia
Data Statistik
Berkualitas untuk
Indonesia Maju
3. 3
PERUBAHAN MOBILITAS PENDUDUK(1)
Sumber: Diolah dari https://www.google.com/covid19/mobility
Mobilitas di Tempat Perdagangan Retail dan Rekreasi Mobilitas di Tempat Belanja Kebutuhan Sehari-hari
Mobilitas di Tempat Transit
Pada Agustus 2020, masa transisi menekan aktivitas masyarakat di tempat
transit hingga 32% dibawah baseline, bahkan hingga -37% di weekdays
“
Mobilitas di Taman
Terjadi peningkatan mobilitas masyarakat di taman pada 17 Agustus 2020.
meskipun ada upaya untuk meniadakan kegiatan perayaan kemerdekaan
“
WFH transisi
Secara umum, mobilitas masyarakat di tempat perdagangan retail dan rekreasi
masih 12,8% dibawah baseline. Namun demikian, trend mobilitas pada tempat-
tempat ini menuju normal.
“ Di bulan Agustus 2020, mobilitas masyarakat di tempat belanja kebutuhan
sehari-hari sudah kembali seperti sebelum masa pandemi. Bahkan, terlihat
perubahan yang positif di beberapa waktu pasca perayaan Idul Adha
“
WFH transisi
WFH transisi
17 Agustus
WFH transisi
4. 4
PERUBAHAN MOBILITAS PENDUDUK BULANAN
(PERSEN) DIBANDINGKAN POSISI SEBELUM WFH*)
(2)
-13,5
-3,5
-15,8
-19,8
-10,1
6,7
-38,8
-21,1
-36,8
-56,8
-33,0
16,7
-37,8
-12,5
-35,1
-55,7
-34,4
17,0
-24,7
-6,6
-22,7
-43,2
-21,4
12,5
-17,7
-2,7
-16,0
-35,3
-20,0
11,4
-12,8
-0,1
-5,0
-32,3
-21,6
10,4
Maret April Mei Juni Juli Agustus
Tempat Perdagangan
Retail & Rekreasi
Tempat Belanja
Kebutuhan Sehari-hari Taman Tempat Transit Tempat Kerja
Rumah
*) periode baseline 3 Januari – 6 Februari 2020
7. PERKEMBANGAN EKSPOR
7
Agustus
2020
US$ 12,46
Miliar
US$ 0,61
Miliar
Nonmigas
Migas
Juli
2020
US$ 13,02
Miliar
US$ 0,68
Miliar
-4,35%
-9,94%
Nilai Ekspor Agustus 2020 Mencapai US$13,07 Miliar
Turun 4,62 Persen Dibanding Juli 2020
Agustus
2019
US$ 0,84
Miliar
US$ 13,42
Miliar
Agustus
2020
US$ 12,46
Miliar
US$ 0,61
Miliar
-7,16%
-27,45%
US$ 13,70
Miliar US$ 13,07
Miliar
US$ 14,26
Miliar
US$ 13,07
Miliar
-4,62% -8,36%M-to-M Y-on-Y
8. 8
Perkembangan Ekspor (Miliar US$)
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2018 14,58 14,13 15,51 14,50 16,20 12,94 16,28 15,87 14,96 15,91 14,85 14,29
2019 14,03 12,79 14,45 13,07 14,75 11,76 15,24 14,26 14,08 14,88 13,94 14,43
2020 13,63 14,06 14,07 12,16 10,45 12,01 13,70 13,07
13,07
8,00
10,00
12,00
14,00
16,00
18,00
Total Ekspor
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2018 13,23 12,74 14,25 13,32 14,57 11,30 14,87 14,44 13,64 14,36 13,54 12,58
2019 12,90 11,74 13,37 12,38 13,70 11,05 13,84 13,42 13,28 14,02 12,91 13,30
2020 12,82 13,26 13,41 11,60 9,89 11,44 13,02 12,46
12,46
8,00
10,00
12,00
14,00
16,00
18,00
Ekspor Nonmigas
9. 9
Ekspor Indonesia Menurut Sektor
Agustus 2020
STRUKTUR EKSPOR MENURUT SEKTOR
Pertanian 2,61%
Migas 4,68%
Tambang 10,61%
Industri 82,10%
Ekspor Nonmigas Menyumbang
95,32%
dari total Ekspor Agustus 2020
Perubahan M-to-M
Agustus 2020 terhadap Juli 2020
Perubahan Y-on-Y
Agustus 2020 terhadap Agustus 2019
PERTANIAN
0,34
Miliar US$
-2,37%
1,04%
INDUSTRI
PENGOLAHAN
10,73
Miliar US$
-4,91%
-4,52%
PERTAMBANGAN
DAN LAINNYA
1,39
Miliar US$
-0,28%
-24,78%
Nilai
Ekspor
Agustus 2020
MIGAS
0,61
Miliar US$
-9,94%
-27,45%
TOTAL
13,07
Miliar US$
-4,62%
-8,36%
10. 10
Peningkatan dan Penurunan Terbesar Ekspor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS 2 Digit
Agustus 2020 terhadap Juli 2020 (Juta US$)
102,2
67,5
39,4 33,9
12,9
-26,6
-63,3
-144,4
-160,2
-169,6
Bijih, terak dan abu logam (HS 26)
Kendaraan dan bagiannya (HS 87)
Timah dan barang dari timah (HS 80)
Barang dari besi dan baja (HS 73)
Bahan bakar mineral (HS 27)
Lemak & minyak hewan/nabati (HS 15)
Besi dan Baja (HS 72)
Logam mulia, perhiasan/permata (HS 71)
Alas kaki (HS 64)
Garam, belerang, batu dan semen (HS 25)
11. 11
43,7 40,2 28,0
17,7 17,4
-56,7
-61,7 -71,4 -75,2
-156,7
Vietnam
Swiss
India
Jepang
Italia
Inggris
Tiongkok
Taiwan
Thailand
Malaysia
Peningkatan dan Penurunan Terbesar Ekspor Nonmigas ke Beberapa Negara Tujuan
Agustus 2020 terhadap Juli 2020 (Juta US$)
12. 12
Nilai Total Ekspor dan Nonmigas
Januari-Agustus 2019 & 2020 (Miliar US$)
110,35
102,39103,16
97,90
Total Ekspor Ekspor Nonmigas
Jan-Agt 2019 Jan-Agt 2020
-6,51%
-4,38%
Keterangan:
Perubahan Y-on-Y
Lemak dan minyak
hewan/nabati
US$12,14 Miliar
(12,40%)
Bahan bakar mineral
US$11,74 Miliar
(11,99%)
1
2
Share
Ekspor Nonmigas
Terbesar Jan-Agt 2020
13. 13
Ekspor Indonesia Menurut Sektor
Januari-Agustus 2019 & 2020 (Miliar US$)
Ekspor Nonmigas
Menyumbang
94,90%
dari total Ekspor
Jan-Agt 2020
7,96 2,21
83,75
16,42
5,26
2,40
82,76
12,74
Migas Pertanian Industri Pengolahan Tambang & Lainnya
Jan-Agt 2019 Jan-Agt 2020
-1,18%
-33,93% 8,59%
-22,45%
Keterangan:
Perubahan Y-on-Y
Pertanian
2,33%
Migas
5,10%
Tambang
12,34%
Industri
80,23%
14. 14
Pangsa Ekspor Nonmigas
Januari-Agustus 2020 (Miliar US$)
Tiongkok ( 18,19% )
Amerika Serikat ( 12,08% )
Jepang ( 8,50% )
India ( 6,41% )
Singapura ( 6,17% )
Malaysia ( 4,16% )
Korea Selatan ( 3,69% )
Thailand ( 2,96% )
Taiwan ( 2,40% )
Belanda ( 2,05% )
Jerman ( 1,61% )
Australia ( 1,57% )
Italia ( 1,17% )
ASEAN
21,07%
US$20,63 Miliar
UNI EROPA
8,70%
US$8,52 Miliar
1,14
1,54
1,58
2,01
2,35
2,90
3,61
4,08
6,04
6,28
8,32
11,82
17,81
17. 17
Perkembangan Impor (Miliar US$)
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2018 15,31 14,19 14,46 16,16 17,66 11,27 18,30 16,82 14,61 17,67 16,90 15,37
2019 15,01 12,47 13,75 15,40 14,61 11,50 15,52 14,17 14,26 14,76 15,34 14,51
2020 14,27 11,55 13,35 12,54 8,44 10,76 10,46 10,74
10,74
5,00
10,00
15,00
20,00
Total Impor
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2018 13,05 11,95 12,22 13,83 14,80 9,13 15,64 13,77 12,32 14,75 14,04 13,34
2019 13,35 10,88 12,23 13,16 12,42 9,78 13,77 12,54 12,67 13,00 13,21 12,37
2020 12,28 9,80 11,75 11,68 7,78 10,08 9,51 9,79
9,79
5,00
10,00
15,00
20,00
Impor Nonmigas
18. 18
Impor Indonesia Menurut Penggunaan Barang
Agustus 2020
Perubahan Y-on-Y
Agustus 2020 terhadap Agustus 2019
Perubahan M-to-M
Agustus 2020 terhadap Juli 2020
BAHAN BAKU/
PENOLONG
7,75
Miliar US$
-24,93%
5,00%
BARANG
MODAL
1,79
Miliar US$
-27,55%
-8,81%
Nilai
Impor
Agustus 2020
STRUKTUR IMPOR
MENURUT PENGGUNAAN BARANG
Barang Modal, 16,70%
Konsumsi, 11,11%
Bahan Baku/Penolong, 72,19%
Peran Golongan Bahan Baku/Penolong
72,19%
dari Total Impor Agustus 2020
KONSUMSI
1,19
Miliar US$
-12,49%
7,31%
TOTAL
2,65%
-24,19%
10,74
Miliar US$
19. 19
Peningkatan dan Penurunan Terbesar Impor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS 2 Digit
Agustus 2020 terhadap Juli 2020 (Juta US$)
89,2
66,4
59,4
47,8
40,5
-21,8
-28,8
-43,5
-52,0
-60,8
Gula dan kembang gula (HS 17)
Mesin dan peralatan mekanis (HS 84)
Barang dari besi dan baja (HS 73)
Kapal, perahu, dan struktur terapung (HS 89)
Serealia (HS 10)
Logam mulia, perhiasan/permata (HS 71)
Ampas/sisa industri makanan (HS 23)
Sayuran (HS 07)
Plastik dan barang dari plastik (HS 39)
Besi dan baja (HS 72)
20. 138,7
69,6 66,6 58,2
43,0
-16,6 -17,3
-91,5 -99,4
-131,8
Hong Kong
Tiongkok
Ukraina
Korea Selatan
Jepang
Singapura
Kanada
Prancis
Australia
Polandia
20
Peningkatan dan Penurunan Terbesar Impor Nonmigas dari Beberapa Negara Asal
Agustus 2020 terhadap Juli 2020 (Juta US$)
21. 21
112,41
98,14
92,11
82,67
Total Impor Impor Nonmigas
Jan-Agt 2019 Jan-Agt 2020
-18,06%
Mesin dan peralatan
mekanis
US$14,18 Miliar
(17,15%)
Mesin dan perlengkapan
elektrik
US$11,96 Miliar
(14,47%)
-15,76%
Keterangan:
Perubahan Y-on-Y
Share
Impor Nonmigas
Terbesar Jan-Agt 2020
1
2
Nilai Total Impor dan Nonmigas
Januari-Agustus 2019 & 2020 (Miliar US$)
22. 22
Peran Golongan
Bahan Baku/Penolong
73,69%
dari total Impor
Jan-Agt 2020
10,29
83,64
18,47
9,48
67,87
14,75
Barang Konsumsi Bahan Baku/Penolong Barang Modal
Jan-Agt 2019 Jan-Agt 2020
-18,85%
-20,13%
Konsumsi
10,29%
Barang Modal
16,02%
Bahan Baku/Penolong
73,69%
-7,86%
Keterangan:
Perubahan Y-on-Y
Impor Indonesia Menurut Penggunaan Barang
Januari-Agustus 2019 & 2020 (Miliar US$)
23. 23
Pangsa Impor Nonmigas
Januari – Agustus 2020 (Miliar US$)
Tiongkok ( 29,90% )
Jepang ( 8,84% )
Singapura ( 6,55% )
Amerika Serikat ( 6,02% )
Thailand ( 5,44% )
Korea Selatan ( 4,90% )
Malaysia ( 3,77% )
Australia ( 3,15% )
India ( 2,88% )
Taiwan ( 2,75% )
Jerman ( 2,47% )
Italia ( 1,17% )
Belanda ( 0,66% )
ASEAN
18,89%
US$15,61 Miliar
UNI EROPA
7,99%
US$6,61 Miliar
0,55
0,96
2,05
2,28
2,38
2,61
3,12
4,05
4,50
4,97
5,41
7,31
24,72
25. 25
NERACA PERDAGANGAN BARANG AGUSTUS 2020
AGUSTUS 2020 SURPLUS US$ 2,33 MILIAR
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2018 -0,73 -0,05 1,05 -1,67 -1,46 1,67 -2,01 -0,95 0,35 -1,76 -2,05 -1,07
2019 -0,98 0,32 0,70 -2,33 0,15 0,27 -0,28 0,09 -0,18 0,12 -1,40 -0,08
2020 -0,64 2,51 0,72 -0,37 2,02 1,25 3,24 2,33
2,33
-3,00
-2,00
-1,00
0,00
1,00
2,00
3,00
4,00
14,26
13,07
14,17
10,74
Agt 2019 Agt 2020
Ekspor Impor
Ringkasan Nilai Ekspor-Impor Indonesia,Agustus 2019 & 2020 (Juta US$)
Uraian
Agustus 2019 Agustus 2020
Ekspor Impor Selisih Ekspor Impor Selisih
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Migas 842,9 1 630,5 -787,6 611,5 949,8 -338,3
Minyak Mentah 132,3 457,9 -325,6 108,8 220,2 -111,4
Hasil Minyak 156,0 1 003,8 -847,8 104,2 566,4 -462,2
Gas 554,6 168,8 385,8 398,5 163,2 235,3
Nonmigas 13 419,1 12 538,9 880,2 12 457,7 9 792,0 2 665,7
Total 14 262,0 14 169,4 92,6 13 069,2 10 741,8 2 327,4
Miliar US$Miliar US$
26. 26
Surplus : Neraca Perdagangan Nonmigas Indonesia Menurut Negara
Agustus 2020 (Juta US$)
SURPLUS
FILIPINAAMERIKA SERIKAT INDIA
1 621,2
578,8
1 042,4
Ekspor Impor Neraca Perdagangan
495,4
43,5
451,9
Ekspor Impor Neraca Perdagangan
743,5
318,2
425,3
Ekspor Impor Neraca Perdagangan
27. 27
Defisit : Neraca Perdagangan Nonmigas Indonesia Menurut Negara
Agustus 2020 (Juta US$)
BRASILTIONGKOK HONG KONG
DEFISIT
142,4 259,1
-116,7
Ekspor Impor Neraca Perdagangan
64,0
222,4
-158,4
Ekspor Impor Neraca Perdagangan
2 464,8
3 358,4
-893,6
Ekspor Impor Neraca Perdagangan
33. 33
Survei Dampak Covid-19 Terhadap Pelaku Usaha
10-26 Juli 2020 34.559 Responden
Sebaran menurut Pulau
34.559
Total
6.821
UMB
25.256
UMK
2.482
Pertanian
Sebaran menurut Sektor
34. 34
2% 3%
13% 14%
84% 82%
UMK UMB
Meningkat Tetap Menurun
Persentase Pelaku Usaha
Menurut Skala Usaha
Dan Perubahan Pendapatan
59,8%
49,4%
24,2%
28,8%
10,1%
5,0%
5,4%
16,3%
0,5%
0,5%
0% 100%
UMK
UMB
Beroperasi Normal Pengurangan Kapasitas Berhenti Beroperasi WFH Melebihi Kapasitas
Persentase Perusahaan Menurut Status Operasional dan Skala Usaha
COVID-19 ‘MEMUKUL’ DUNIA USAHA
59,8% UMK dan 49,4% UMB masih tetap beroperasi
normal di tengah pandemik.
Namun, 84% UMK dan 82% UMB cenderung mengalami
penurunan pendapatan sejak pandemi terjadi
35. 35
DAMPAK PANDEMI TERHADAP LAPANGAN USAHA
Persentase Perusahaan/usaha yang mengalami penurunan pendapatan menurut
Lapangan Usaha ( 6 teratas )
36. 36
Adaptasi Dunia Usaha di Masa Pandemi
30% UMK dan 47% UMB
melakukan pengurangan jam kerja
untuk tetap mempertahankan tenaga
kerjanya meskipun aktivitas
perusahaan sangat terdampak oleh
pandemi
16% UMK dan 11% UMB
cenderung melakukan diversifikasi
usaha (termasuk penambahan produk
dan penambahan lokasi usaha) selama
pandemi
83% UMK dan 79% UMB
mengakui adanya pengaruh positif
dalam penggunaan media online untuk
pemasaran.
Pengurangan Jam Kerja Diversifikasi Usaha Pemasaran Online
37. 37
OPTIMISME DUNIA
USAHA
Pelaku usaha yakin mampu bertahan
dengan kondisi saat ini selama lebih
dari 3 bulan, meskipun tanpa ada
perubahan operasi dan bantuan
58%
Pelaku usaha mengaku dapat
bertahan dengan kondisi saat ini
maksimum selama tiga bulan sejak
bulan Juli 2020, bila tidak ada
perubahan operasi dan bantuan.
42%
JIKA TIDAK ADA BANTUAN
38. 38
Keringanan Tagihan
Listrik Untuk Usaha
41,18%
Kemudahan Administrasi
Untuk Pengajuan Pinjaman
17,21%Penundaan
Pembayaran Pajak
15,07%
Bantuan Modal Usaha
69,02%
Relaksasi/Penundaan
Pembayaranpinjaman
29,98%
UMK
BANTUAN YANG DIBUTUHKAN
UMB
Keringanan Tagihan
Listrik Untuk Usaha
43,53%
Kemudahan Administrasi
Untuk Pengajuan Pinjaman
14,44%
Penundaan
Pembayaran Pajak
39,61%
Bantuan Modal Usaha
35,07%
Relaksasi/Penundaan
Pembayaranpinjaman
40,32%