SlideShare a Scribd company logo
Ragam Teori Psikologi
Sosial dalam Orientasi
Psikoanalisa
Akhmad Fauzie
Fakultas Psikologi Universitas Hang Tuah
akhfa14@gmail.com
Ragam Teori Psikologi Sosial Dalam
Orientasi Psikoanalisis
 Teori Fungsi Kelompok – BION
 Teori Perkembangan Kelompok – BENNIS &
SHEPPARD
 Fundamental Interelationship Orientation –
SCHUTZ
 Sikap Sosial – Sarnof
 Psikoanalisis Sebagai Teori Kritis – Jurgen
Habermas
THE PSYCHOANALYTIC
PERSPECTIVE
PERSONALITY STRUCTURE
 Freud’s idea
of the mind’s
structure
ID
SUPEREGO
EGO
CONSCIOUS MIND
UNCONSCIOUS
MIND
PRINSIP UMUM
PSIKOANALISIS
 Psychoanalytic theories explore the private
personality—the unconscious motives that
direct behavior.
 Psychoanalytic theory is also concerned with
the way in which personality develops.
 Freud compared the human mind to an
iceberg.
PRINSIP UMUM
PSIKOANALISIS
 The small part that shows above the surface of the
water represents conscious experience; the much
larger mass below water level represents the
unconscious, a storehouse of impulses, passions,
and inaccessible memories that affect our thoughts
and behavior.
 Freud believed that personality is composed of
three major systems: the id, the ego, and the
superego. Each system has its own functions, but
the three interact to govern behavior.
Calvin S Hall & Gardner Lindsey
P
S
Y
C
H
O
A
N
A
L
Y
S
I
S
SOCIALIZATION OF THE INDIVIDUAL
FAMILY STRUCTURE AND DYNAMICS
GROUP PSYCHOLOGY
ORIGIN OF SOCIETY
THE NATURE OF HUMAN CULTURE
SOCIALIZATION OF THE INDIVIDUAL
 Masa awal perkembangan, anak dikenalkan pada
tradisi sosial yang disebut dengan proses
ASIMILASI.
 Proses asimilasi diperkuat dengan keberadaan orang
representatif dalam budaya, yaitu ORANG TUA.
 Agen dari proses asimilasi menggunakan hadiah dan
hukuman untuk memaksa anak agar menerima peran
dan tradisi budaya (Freud, 1930)
 Sistem intrapsikis, yaitu superego, menggantikan
peran dari figur otoritatif dan membentuk perilaku
konformitas pada masyarakat.
SOCIALIZATION OF THE INDIVIDUAL
 Tidak semua individu menerima tradisi sosial.
 Penolakan dapat disebabkan oleh faktor (a) adanya
penderitaan dalam proses asimilasi; (b) lemahnya
ego dan superego.
 Jika faktor penghambat lebih besar daripada hadiah,
atau jika individu tidak mampu menemukan
kepuasan dalam masyarakat (kelemahan ego) atau
jika tradisi sosial tidak sesuai dengan kondisi
sehingga menyebabkan kegagalan proses
identifikasi, maka, kecenderungan untuk melawan
masyarakat akan meningkat (Freud, 1927)
 Sebagian besar perilaku kriminal, disebabkan oleh
proses tersebut.
FAMILY STRUCTURE AND DYNAMICS
 Dalam keluarga, terdapat ayah, ibu dan anak.
 Hubungan antara ayah dengan ibu, telah ada
sebelum anak lahir.
 Hubungan tersebut akan mendasari bagaimana
kedudukan anak dalam struktur keluarga.
 Dinamika organisasi keluarga dapat direfleksikan
dalam dinamika semua kelompok yang terorganisir.
 Menurut Freud, keluarga merupakan prototipe bagi
setiap asosiasi antar manusia, baik yang berupa
asosiai politik, ekonomi, sosial ataupun keagamaan.]
 Keluarga merupakan jembatan antara psikologi
individual dengan psikologi sosial.
GROUP PSYCHOLOGY
• Menurut Freud, kelompok primer adalah sejumlah
individu yang mengikatkan diri pada figur yang sama,
yaitu PEMIMPIN.
• Terbangun ikatan emosional antar anggota, dan yang
lebih penting ikatan emosional antara anggota
kelompok dengan pemimpin.
• Efek dari kelompok adalah individu lebih
mengintensifkan emosionalnya dan menghambat
pemfungsian intelektualnya.
• Kelompok lebih diatur oleh ID daripada EGO.
• Prototipe dari kelompok primer adalah AYAH dan
ANAK LAKI-LAKI-nya.
ORIGIN OF SOCIETY
 Pandangan Freud tentang asal muasal
masyarakat, tertuang dalam bukunya, Totem
and Taboo (1913) dan terangkum dalam
buku Moses and Monotheism (1939).
 Masyarakat terbentuk karena perlawanan
anak terhadap ayah.
NATURE OF CULTURE
 Menurut Freud, budaya adalah sejumlah prestasi dan
insititusi yang membedakan kehidupan kita dengan
kehidupan sebelumnya.
 Fungsi budaya adalah untuk melindungan manusia
dari bahaya dan mengatur hubungan manusia agar
tidak saling merusak satu dengan lainnya.
 Masyarakat ideal menurut Freud, bukan didasarkan
atas KEBEBASAN (LIBERTY), tetapi berdasar pada
EQUALITY of TREATMENT bagi semua anggota
masyarakat—dengan istilah lain, yaitu KEADILAN.
Marvin E Shaw & Philip R. Costanzo
P
S
Y
C
H
O
A
N
A
L
Y
S
I
S
Fungsi masyarakat adalah menghambat impuls
individu
Keluarga adalah aparat dasar dari masyarakat
Manusia dan lingkungan sosialnya selalu dalam
konflik
Pranata adalah pengganti larangan orang tua
Teori Psikodinamika dari Fungsi
Kelompok (Bion)
 Kelompok bukan sekeadr kumpulan individu,
tetapi suatu satuan dengan ciri dinamika dan
emosi tersendiri.
 Setiap kelompok memiliki: (a) kebutuhan-
kebutuhan dan motif-motif—ID; (b) tujuan dan
mekanisme—EGO, dan (c) keterbatasan-
keterbatasan—SUPEREGO.
 Asumsi dasar tentang kelompok: (a) Asumsi
Ketergantungan; (b) Asumsi Pasangan dan
(c) Asumsi Melawan-Lari.
Teori Psikodinamika dari Fungsi
Kelompok (Bion)
 Mentalitas Kelompok merupakan fungsi superego
dari kelompok.
 Kebudayaan Kelompok merupakan hasil dari konflik
antara kemauan-kemauan individu dengan
mentalitas kelompok
 Sistem Protomental merupakan kesatuan yang
bersifat abstrak dari ketiga asumsi dasar. Sistem ini
merupakan tempat penyimpanan ketiga asumsi
dasar sekaligus berfungsi sebagai pencegah
kemungkinan terjadinya konflik antar asumsi dasar
tersebut.
Teori Perkembangan Kelompok
(Bennis & Shepard)
 Perhatian pokok teori ini adalah proses
perkembangan kelompok yang terjadi dalam
interaksi antara individu pada situasi latihan
(TRAINING).
 Tingkat Individual dan Tingkat Kelompok
 Hambatan-hambatan terhadap komunikasi
yang valid
Tahapan Perkembangan Kelompok
 Tahap Otoritas : (a) Tahap Ketergantungan;
(b) Tahap Pemberontakan; (c) Tahap
Pencairan.
 Tahap Pribadi : (a) Tahap Harmoni; (b)
Tahap Identitas Pribadi dan (c) Tahap
pencairan Masalah antar Pribadi.
 Tidak semua kelompok dapat mencapai titik
akhir perkembangannya.
Fundamental Interpersonal Relations
Orientation (Schutz)
 Setiap orang mengorientasikan dirinya
kepada orang lain dengan cara tertentu.
 Kebutuhan dasar antar pribadi : INKLUSI,
KONTROL dan AFEKSI.
 Kebutuhan tersebut terbentuk pada masa
kanak-kanak dalam interaksinya dengan
orang dewasa, khususnya ORANG TUA.
Tipe-Tipe Tingkah Laku Antarpribadi
Tipe Perilaku ++ + _ _
INKLUSI Over Social
Behavior
Social
Behavior
Under Social
Behavior
KONTROL Abdicrat
Behavior
Democrat
Behavior
Autocrat
Behavior
AFEKSI Overpersonal
Behavior
Personal
Behavior
Underpersonal
Behavior
Kompatibilitas
 Dua orang dikatakan kompatibel bila dapat
bekerja sama dengan serasi.
 Kompatibilitas Asal-Usul:
Bidang Afeksi :Ekspresi Afeksi – Butuh Afeksi
Bidang Kontrol : Dominan - Diatur
Bidang Inklusi : Butuh Pengikut – Ingin Ikut
SIKAP SOSIAL - Sarnoff
 Berfokus pada sikap sebagai upaya untuk
mempertahankan ego dari ancaman luar maupun
dalam.
 Motif : rangsangan yang menimbulkan ketegangan.
 Konflik : jika ada 2 motif yang bekerja pada satu saat
yang bersamaan. Menurut Sarnoff, setiap individu
hanya dapat melayani satu motif pada satu saat.
 Simpton adalah perilaku nyata yang berfungsi untuk
meredakan ketegangan yang berhubungan dengan
motif. Sikap adalah salah satu bentuk respon nyata.
SIKAP
 Kesediaan untuk bereaksi secara positif atau
secara negatif terhadap obyek-obyek
tertentu.
 Sikap berfungsi untuk mengurangi
ketegangan yang dihasilkan oleh motif-motif
tertentu.
SIKAP – PERTAHANAN EGO
 Sikap yang memungkinkan pengingkaran
 Skap yang memungkinkan identifikasi
dengan agresor.
 Sikap yang memungkinkan represi.
 Sikap yang memungkinkan proyeksi
 Sikap yang memungkinkan pembentukan
reaksi.
Psikoanalisis Sebagai Kritik – Jurgen
Habermas
 Psikoanalisis sebagai metode untuk
membebaskan manusia dari ketidaksadaran.
 Praktik psikoanalisis sebagai praksis
emansipatoris.
Tafsir Mimpi sebagai Hermeneutik Dalam
 Psikoanalisis menghubungkan kekacauan
susunan language-games dengan sejarah
hidup pengarangnya sendiri.
 Psikoanalisis menemukan bahwa kekacauan
tersebut memiliki hubungan dengan penipuan
diri yang dilakukan pengarangnya.
Penerapan
 Teori Kritis, sejauh dimodelkan dengan
psikoanalisis, memiliki asumsi bahwa
masyarakat atau kebudayaan yang
dianilisisnya dinilai SAKIT.
 Teori Kritis secara negatif-kritis akan
mengkritik perealisasian-diri patologis dari
masyarakat dan kebudayaan.
PERENUNGAN
 Psikoanalisis sangat bersifat MASKULIN dan
merendahkan perempuan. Mengapa harus
PENIS ENVY bukan BREAST ENVY?
 Psikoanalisis menjadi salah satu dasar
filosofis dari ATHEISME. Bagaimana
psikoanalisis dapat diterapkan di Indonesia?
 Apakah rendahnya partisipasi politik
merupakan fenomena kecemasan ?
TUGAS INDIVIDU
KEPRIBADIAN
AN INDIVIDUAL’S
CHARACTERISTIC
PATTERN OF
THINKING,
FEELING, AND
ACTING
PSIKOLOGI
SOSIAL
THE SCIENTIFIC
STUDY OF HOW
PEOPLE’S THOUGHTS,
FEELINGS, AND
BEHAVIORS ARE
INFLUENCED BY
OTHER PEOPLE
MEMBUAT TULISAN ESAY-ILMIAH TENTANG
BAGAIMANA KETERKAITAN ANTARA KEPRIBADIAN
MENURUT PENDEKATAN PSIKOANALISIS DENGAN
PERILAKU SOSIAL

More Related Content

Similar to ragam-teori-psikologi-sosial-dalam-orientasi-psikoanalisa.ppt

Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).
Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).
Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).
adriandunggun
 
Pendekatan konseling psykoanalisis
Pendekatan konseling psykoanalisisPendekatan konseling psykoanalisis
Pendekatan konseling psykoanalisisvarizalamir
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudAgung Andi Nurul Patta
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudPatta Ula
 
tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)
tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)
tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)
d_maha
 
BAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.ppt
BAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.pptBAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.ppt
BAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.ppt
mohammedkhudzaifah99
 
PERTEMUAN 1.ppt
PERTEMUAN 1.pptPERTEMUAN 1.ppt
PERTEMUAN 1.ppt
AnggaPratama111616
 
#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2 karakteristik manusia
#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2   karakteristik manusia#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2   karakteristik manusia
#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2 karakteristik manusia
Ahmad Kurnia
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
Dina Haya Sufya
 
Teori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptx
Teori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptxTeori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptx
Teori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptx
BobyArdhianNusantara1
 
Teori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund FreudTeori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund Freudwancoker
 
Psikoanalisis
PsikoanalisisPsikoanalisis
Psikoanalisis
Seta Wicaksana
 
Dinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasiDinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Makalah psikoanalisis (bk)
Makalah psikoanalisis (bk)Makalah psikoanalisis (bk)
Makalah psikoanalisis (bk)
Aguztsgs
 
Perspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosialPerspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosialDian Bunga Lestari
 

Similar to ragam-teori-psikologi-sosial-dalam-orientasi-psikoanalisa.ppt (20)

Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).
Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).
Tugas dokmatika iii peiper (ADRIAN DUNGGUN).
 
Pendekatan konseling psykoanalisis
Pendekatan konseling psykoanalisisPendekatan konseling psykoanalisis
Pendekatan konseling psykoanalisis
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
 
tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)
tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)
tugas kelompok 4 psikososial (UMB MENTENG)
 
BAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.ppt
BAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.pptBAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.ppt
BAB 3 TEORI MANUSIA MENURUT PSIKOLOGI.ppt
 
Makalah psikologi
Makalah psikologiMakalah psikologi
Makalah psikologi
 
PERTEMUAN 1.ppt
PERTEMUAN 1.pptPERTEMUAN 1.ppt
PERTEMUAN 1.ppt
 
#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2 karakteristik manusia
#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2   karakteristik manusia#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2   karakteristik manusia
#Materi Psikologi Komunikasi, Session 2 karakteristik manusia
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Teori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptx
Teori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptxTeori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptx
Teori Pendekatan Psikoanalisis ( Sigmound Salomo Freud ).pptx
 
Teori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund FreudTeori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund Freud
 
Psikoanalisis
PsikoanalisisPsikoanalisis
Psikoanalisis
 
Dinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasiDinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasi
 
Makalah psikoanalisis (bk)
Makalah psikoanalisis (bk)Makalah psikoanalisis (bk)
Makalah psikoanalisis (bk)
 
Perspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosialPerspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosial
 
Psikologi
PsikologiPsikologi
Psikologi
 
Psikologi
PsikologiPsikologi
Psikologi
 

Recently uploaded

LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 

Recently uploaded (20)

LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 

ragam-teori-psikologi-sosial-dalam-orientasi-psikoanalisa.ppt

  • 1. Ragam Teori Psikologi Sosial dalam Orientasi Psikoanalisa Akhmad Fauzie Fakultas Psikologi Universitas Hang Tuah akhfa14@gmail.com
  • 2. Ragam Teori Psikologi Sosial Dalam Orientasi Psikoanalisis  Teori Fungsi Kelompok – BION  Teori Perkembangan Kelompok – BENNIS & SHEPPARD  Fundamental Interelationship Orientation – SCHUTZ  Sikap Sosial – Sarnof  Psikoanalisis Sebagai Teori Kritis – Jurgen Habermas
  • 4. PERSONALITY STRUCTURE  Freud’s idea of the mind’s structure ID SUPEREGO EGO CONSCIOUS MIND UNCONSCIOUS MIND
  • 5. PRINSIP UMUM PSIKOANALISIS  Psychoanalytic theories explore the private personality—the unconscious motives that direct behavior.  Psychoanalytic theory is also concerned with the way in which personality develops.  Freud compared the human mind to an iceberg.
  • 6. PRINSIP UMUM PSIKOANALISIS  The small part that shows above the surface of the water represents conscious experience; the much larger mass below water level represents the unconscious, a storehouse of impulses, passions, and inaccessible memories that affect our thoughts and behavior.  Freud believed that personality is composed of three major systems: the id, the ego, and the superego. Each system has its own functions, but the three interact to govern behavior.
  • 7. Calvin S Hall & Gardner Lindsey P S Y C H O A N A L Y S I S SOCIALIZATION OF THE INDIVIDUAL FAMILY STRUCTURE AND DYNAMICS GROUP PSYCHOLOGY ORIGIN OF SOCIETY THE NATURE OF HUMAN CULTURE
  • 8. SOCIALIZATION OF THE INDIVIDUAL  Masa awal perkembangan, anak dikenalkan pada tradisi sosial yang disebut dengan proses ASIMILASI.  Proses asimilasi diperkuat dengan keberadaan orang representatif dalam budaya, yaitu ORANG TUA.  Agen dari proses asimilasi menggunakan hadiah dan hukuman untuk memaksa anak agar menerima peran dan tradisi budaya (Freud, 1930)  Sistem intrapsikis, yaitu superego, menggantikan peran dari figur otoritatif dan membentuk perilaku konformitas pada masyarakat.
  • 9. SOCIALIZATION OF THE INDIVIDUAL  Tidak semua individu menerima tradisi sosial.  Penolakan dapat disebabkan oleh faktor (a) adanya penderitaan dalam proses asimilasi; (b) lemahnya ego dan superego.  Jika faktor penghambat lebih besar daripada hadiah, atau jika individu tidak mampu menemukan kepuasan dalam masyarakat (kelemahan ego) atau jika tradisi sosial tidak sesuai dengan kondisi sehingga menyebabkan kegagalan proses identifikasi, maka, kecenderungan untuk melawan masyarakat akan meningkat (Freud, 1927)  Sebagian besar perilaku kriminal, disebabkan oleh proses tersebut.
  • 10. FAMILY STRUCTURE AND DYNAMICS  Dalam keluarga, terdapat ayah, ibu dan anak.  Hubungan antara ayah dengan ibu, telah ada sebelum anak lahir.  Hubungan tersebut akan mendasari bagaimana kedudukan anak dalam struktur keluarga.  Dinamika organisasi keluarga dapat direfleksikan dalam dinamika semua kelompok yang terorganisir.  Menurut Freud, keluarga merupakan prototipe bagi setiap asosiasi antar manusia, baik yang berupa asosiai politik, ekonomi, sosial ataupun keagamaan.]  Keluarga merupakan jembatan antara psikologi individual dengan psikologi sosial.
  • 11. GROUP PSYCHOLOGY • Menurut Freud, kelompok primer adalah sejumlah individu yang mengikatkan diri pada figur yang sama, yaitu PEMIMPIN. • Terbangun ikatan emosional antar anggota, dan yang lebih penting ikatan emosional antara anggota kelompok dengan pemimpin. • Efek dari kelompok adalah individu lebih mengintensifkan emosionalnya dan menghambat pemfungsian intelektualnya. • Kelompok lebih diatur oleh ID daripada EGO. • Prototipe dari kelompok primer adalah AYAH dan ANAK LAKI-LAKI-nya.
  • 12. ORIGIN OF SOCIETY  Pandangan Freud tentang asal muasal masyarakat, tertuang dalam bukunya, Totem and Taboo (1913) dan terangkum dalam buku Moses and Monotheism (1939).  Masyarakat terbentuk karena perlawanan anak terhadap ayah.
  • 13. NATURE OF CULTURE  Menurut Freud, budaya adalah sejumlah prestasi dan insititusi yang membedakan kehidupan kita dengan kehidupan sebelumnya.  Fungsi budaya adalah untuk melindungan manusia dari bahaya dan mengatur hubungan manusia agar tidak saling merusak satu dengan lainnya.  Masyarakat ideal menurut Freud, bukan didasarkan atas KEBEBASAN (LIBERTY), tetapi berdasar pada EQUALITY of TREATMENT bagi semua anggota masyarakat—dengan istilah lain, yaitu KEADILAN.
  • 14. Marvin E Shaw & Philip R. Costanzo P S Y C H O A N A L Y S I S Fungsi masyarakat adalah menghambat impuls individu Keluarga adalah aparat dasar dari masyarakat Manusia dan lingkungan sosialnya selalu dalam konflik Pranata adalah pengganti larangan orang tua
  • 15. Teori Psikodinamika dari Fungsi Kelompok (Bion)  Kelompok bukan sekeadr kumpulan individu, tetapi suatu satuan dengan ciri dinamika dan emosi tersendiri.  Setiap kelompok memiliki: (a) kebutuhan- kebutuhan dan motif-motif—ID; (b) tujuan dan mekanisme—EGO, dan (c) keterbatasan- keterbatasan—SUPEREGO.  Asumsi dasar tentang kelompok: (a) Asumsi Ketergantungan; (b) Asumsi Pasangan dan (c) Asumsi Melawan-Lari.
  • 16. Teori Psikodinamika dari Fungsi Kelompok (Bion)  Mentalitas Kelompok merupakan fungsi superego dari kelompok.  Kebudayaan Kelompok merupakan hasil dari konflik antara kemauan-kemauan individu dengan mentalitas kelompok  Sistem Protomental merupakan kesatuan yang bersifat abstrak dari ketiga asumsi dasar. Sistem ini merupakan tempat penyimpanan ketiga asumsi dasar sekaligus berfungsi sebagai pencegah kemungkinan terjadinya konflik antar asumsi dasar tersebut.
  • 17. Teori Perkembangan Kelompok (Bennis & Shepard)  Perhatian pokok teori ini adalah proses perkembangan kelompok yang terjadi dalam interaksi antara individu pada situasi latihan (TRAINING).  Tingkat Individual dan Tingkat Kelompok  Hambatan-hambatan terhadap komunikasi yang valid
  • 18. Tahapan Perkembangan Kelompok  Tahap Otoritas : (a) Tahap Ketergantungan; (b) Tahap Pemberontakan; (c) Tahap Pencairan.  Tahap Pribadi : (a) Tahap Harmoni; (b) Tahap Identitas Pribadi dan (c) Tahap pencairan Masalah antar Pribadi.  Tidak semua kelompok dapat mencapai titik akhir perkembangannya.
  • 19. Fundamental Interpersonal Relations Orientation (Schutz)  Setiap orang mengorientasikan dirinya kepada orang lain dengan cara tertentu.  Kebutuhan dasar antar pribadi : INKLUSI, KONTROL dan AFEKSI.  Kebutuhan tersebut terbentuk pada masa kanak-kanak dalam interaksinya dengan orang dewasa, khususnya ORANG TUA.
  • 20. Tipe-Tipe Tingkah Laku Antarpribadi Tipe Perilaku ++ + _ _ INKLUSI Over Social Behavior Social Behavior Under Social Behavior KONTROL Abdicrat Behavior Democrat Behavior Autocrat Behavior AFEKSI Overpersonal Behavior Personal Behavior Underpersonal Behavior
  • 21. Kompatibilitas  Dua orang dikatakan kompatibel bila dapat bekerja sama dengan serasi.  Kompatibilitas Asal-Usul: Bidang Afeksi :Ekspresi Afeksi – Butuh Afeksi Bidang Kontrol : Dominan - Diatur Bidang Inklusi : Butuh Pengikut – Ingin Ikut
  • 22. SIKAP SOSIAL - Sarnoff  Berfokus pada sikap sebagai upaya untuk mempertahankan ego dari ancaman luar maupun dalam.  Motif : rangsangan yang menimbulkan ketegangan.  Konflik : jika ada 2 motif yang bekerja pada satu saat yang bersamaan. Menurut Sarnoff, setiap individu hanya dapat melayani satu motif pada satu saat.  Simpton adalah perilaku nyata yang berfungsi untuk meredakan ketegangan yang berhubungan dengan motif. Sikap adalah salah satu bentuk respon nyata.
  • 23. SIKAP  Kesediaan untuk bereaksi secara positif atau secara negatif terhadap obyek-obyek tertentu.  Sikap berfungsi untuk mengurangi ketegangan yang dihasilkan oleh motif-motif tertentu.
  • 24. SIKAP – PERTAHANAN EGO  Sikap yang memungkinkan pengingkaran  Skap yang memungkinkan identifikasi dengan agresor.  Sikap yang memungkinkan represi.  Sikap yang memungkinkan proyeksi  Sikap yang memungkinkan pembentukan reaksi.
  • 25. Psikoanalisis Sebagai Kritik – Jurgen Habermas  Psikoanalisis sebagai metode untuk membebaskan manusia dari ketidaksadaran.  Praktik psikoanalisis sebagai praksis emansipatoris.
  • 26. Tafsir Mimpi sebagai Hermeneutik Dalam  Psikoanalisis menghubungkan kekacauan susunan language-games dengan sejarah hidup pengarangnya sendiri.  Psikoanalisis menemukan bahwa kekacauan tersebut memiliki hubungan dengan penipuan diri yang dilakukan pengarangnya.
  • 27. Penerapan  Teori Kritis, sejauh dimodelkan dengan psikoanalisis, memiliki asumsi bahwa masyarakat atau kebudayaan yang dianilisisnya dinilai SAKIT.  Teori Kritis secara negatif-kritis akan mengkritik perealisasian-diri patologis dari masyarakat dan kebudayaan.
  • 28. PERENUNGAN  Psikoanalisis sangat bersifat MASKULIN dan merendahkan perempuan. Mengapa harus PENIS ENVY bukan BREAST ENVY?  Psikoanalisis menjadi salah satu dasar filosofis dari ATHEISME. Bagaimana psikoanalisis dapat diterapkan di Indonesia?  Apakah rendahnya partisipasi politik merupakan fenomena kecemasan ?
  • 29. TUGAS INDIVIDU KEPRIBADIAN AN INDIVIDUAL’S CHARACTERISTIC PATTERN OF THINKING, FEELING, AND ACTING PSIKOLOGI SOSIAL THE SCIENTIFIC STUDY OF HOW PEOPLE’S THOUGHTS, FEELINGS, AND BEHAVIORS ARE INFLUENCED BY OTHER PEOPLE MEMBUAT TULISAN ESAY-ILMIAH TENTANG BAGAIMANA KETERKAITAN ANTARA KEPRIBADIAN MENURUT PENDEKATAN PSIKOANALISIS DENGAN PERILAKU SOSIAL