Dokumen tersebut membahas tentang fotografi studio dan pencahayaan, termasuk definisi fotografi studio, elemen pencahayaan dasar seperti main light dan fill light, serta beberapa jenis pencahayaan dan efek yang dihasilkan seperti Rembrandt, Loop, dan Split."
Dokumen tersebut menjelaskan 5 teknik angle fotografi yaitu low angle, high angle, eye level, bird eye view, dan frog eye view beserta penjelasan singkat mengenai karakteristik setiap teknik.
Dokumen tersebut membahas tentang fotografi studio dan pencahayaan, termasuk definisi fotografi studio, elemen pencahayaan dasar seperti main light dan fill light, serta beberapa jenis pencahayaan dan efek yang dihasilkan seperti Rembrandt, Loop, dan Split."
Dokumen tersebut menjelaskan 5 teknik angle fotografi yaitu low angle, high angle, eye level, bird eye view, dan frog eye view beserta penjelasan singkat mengenai karakteristik setiap teknik.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai pengoperasian kamera digital dan perawatannya. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian kamera digital, karakteristiknya seperti pencahayaan, kartu memori, pixel, tampilan layar LCD, zoom optik, dan modus pemotretan. Selanjutnya dijelaskan cara pengoperasian kamera digital dan bagian-bagian kamera digital.
Dokumen tersebut merangkum pengertian fotografi sebagai proses merekam cahaya untuk menghasilkan gambar, teknik-tekniknya seperti depth of field, dan sejarah singkatnya sejak zaman kamera obscura hingga perkembangan kamera SLR. Fotografi juga dibahas sebagai seni dan alat dokumentasi sosial dengan menangkap sudut dan menggunakan filter.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan dasar tentang teknik fotografi, meliputi:
1. Pengertian fotografi sebagai seni melukis dengan cahaya
2. Istilah-istilah dasar dalam fotografi seperti diafragma, fokus, lensa, kecepatan rana, dan ISO
3. Jenis-jenis lensa dan contoh hasil foto menggunakan berbagai lensa
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai dasar-dasar fotografi mulai dari pengertian fotografi, komponen kamera, teknik eksposur, komposisi, jenis lensa, dan pengaturan mode kamera. Topik-topik utama yang dibahas meliputi pengenalan sensor dan aperture, unsur-unsur komposisi, aturan pertiga, jenis lensa seperti lensa telefoto dan makro, serta pengaturan mode manual dan otomatis pada kamera.
El documento describe las principales partes de una cámara réflex, incluyendo el cuerpo, objetivo, diafragma y obturador, mecanismo de enfoque, visor, pentaprisma y sensor. El objetivo contiene lentes que captan la luz del objeto, el diafragma y obturador controlan la cantidad de luz y tiempo de exposición, y el visor y pentaprisma permiten ver a través del objetivo de manera que lo que se ve es exactamente lo que se captura.
This document provides information on switching from automatic to manual modes on a camera. It describes the characteristics and uses of different exposure modes including Program, Shutter Priority, Aperture Priority, and Manual. It also covers different scene modes like Portrait, Landscape, Macro, Sports, and Night Portrait. The exposure triangle of aperture, shutter speed, and ISO is explained. Concepts of over and underexposure, depth of field, freezing versus blurring motion, and the relationship between ISO and image quality are discussed. Activities are suggested to understand these photographic concepts hands-on.
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar. Terdapat beberapa jenis bidang pandang (shot) dan sudut pengambilan gambar yang dijelaskan, mulai dari extreme long shot hingga over shoulder shot beserta kegunaannya. Prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar diperlukan untuk menghasilkan foto yang baik.
This document summarizes the key elements of exposure in photography - aperture, shutter speed, and ISO. It explains that exposure is determined by these three settings and available light. Underexposure and overexposure occur when shadows or highlights are unreadable, respectively. Each setting impacts depth of field, motion blur, and image noise. The most important thing is to experiment with these settings in practice to understand exposure.
Dokumen tersebut membahas tentang komposisi dalam fotografi, yang merupakan cara penyusunan dan pengaturan gambar agar terlihat estetis sebagai karya seni. Terdapat 7 konsep komposisi yang dijelaskan yaitu rule of third, selective focus, komposisi diagonal, balancing/simetris, repetisi, reflection photography, dan low angle photography. Mahasiswa diminta membuat karya fotografi menggunakan 7 konsep tersebut dengan tema keindahan destinasi pariwisata
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang Ismantoro dan pekerjaannya sebagai widyaiswara serta penjelasan tentang sistem penyiaran televisi, penggunaan kamera dalam produksi televisi, dan prinsip-prinsip dasar pengoperasian kamera video.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai metode rendering dalam komputer grafik 3D, yaitu ray tracing, wireframe, hidden line, dan shaded rendering. Juga dibahas algoritma utama dalam rendering seperti ray casting, ray tracing, dan scanline rendering beserta penjelasan singkat tentang konsep dasar masing-masing algoritma.
Dokumen tersebut memberikan panduan dasar tentang tiga komponen utama dalam fotografi yaitu ISO, diafragma, dan kecepatan rana. ISO mengatur sensitivitas sensor terhadap cahaya, diafragma mengatur jumlah cahaya masuk, dan kecepatan rana mengatur lama sensor terbuka. Kombinasi ketiga faktor ini penting untuk mendapatkan eksposur cahaya yang tepat.
Teknik pergerakan kamera saat pengambilan gambar bergerak.pptxWayanWinarye1
Teknik pengambilan gambar video dan film membahas delapan teknik gerakan kamera dasar seperti zoom, dolly, panning, crab, tilt, pedestal, arc, dan follow. Juga membahas lima sudut pengambilan gambar yaitu bird eye view, high angle, eye level, low angle, dan frog angle serta berbagai teknik pengambilan gambar seperti backlight spot, reflection shoot, dan point of view.
Dokumen tersebut membahas pentingnya fotografi dalam public relations dan menjelaskan dasar-dasar teknis fotografi seperti jenis kamera, lensa, diafragma, kecepatan, ASA, cahaya, komposisi dan langkah pemotretan. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai kesalahan yang sering terjadi dalam pemotretan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai pengoperasian kamera digital dan perawatannya. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian kamera digital, karakteristiknya seperti pencahayaan, kartu memori, pixel, tampilan layar LCD, zoom optik, dan modus pemotretan. Selanjutnya dijelaskan cara pengoperasian kamera digital dan bagian-bagian kamera digital.
Dokumen tersebut merangkum pengertian fotografi sebagai proses merekam cahaya untuk menghasilkan gambar, teknik-tekniknya seperti depth of field, dan sejarah singkatnya sejak zaman kamera obscura hingga perkembangan kamera SLR. Fotografi juga dibahas sebagai seni dan alat dokumentasi sosial dengan menangkap sudut dan menggunakan filter.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan dasar tentang teknik fotografi, meliputi:
1. Pengertian fotografi sebagai seni melukis dengan cahaya
2. Istilah-istilah dasar dalam fotografi seperti diafragma, fokus, lensa, kecepatan rana, dan ISO
3. Jenis-jenis lensa dan contoh hasil foto menggunakan berbagai lensa
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai dasar-dasar fotografi mulai dari pengertian fotografi, komponen kamera, teknik eksposur, komposisi, jenis lensa, dan pengaturan mode kamera. Topik-topik utama yang dibahas meliputi pengenalan sensor dan aperture, unsur-unsur komposisi, aturan pertiga, jenis lensa seperti lensa telefoto dan makro, serta pengaturan mode manual dan otomatis pada kamera.
El documento describe las principales partes de una cámara réflex, incluyendo el cuerpo, objetivo, diafragma y obturador, mecanismo de enfoque, visor, pentaprisma y sensor. El objetivo contiene lentes que captan la luz del objeto, el diafragma y obturador controlan la cantidad de luz y tiempo de exposición, y el visor y pentaprisma permiten ver a través del objetivo de manera que lo que se ve es exactamente lo que se captura.
This document provides information on switching from automatic to manual modes on a camera. It describes the characteristics and uses of different exposure modes including Program, Shutter Priority, Aperture Priority, and Manual. It also covers different scene modes like Portrait, Landscape, Macro, Sports, and Night Portrait. The exposure triangle of aperture, shutter speed, and ISO is explained. Concepts of over and underexposure, depth of field, freezing versus blurring motion, and the relationship between ISO and image quality are discussed. Activities are suggested to understand these photographic concepts hands-on.
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar. Terdapat beberapa jenis bidang pandang (shot) dan sudut pengambilan gambar yang dijelaskan, mulai dari extreme long shot hingga over shoulder shot beserta kegunaannya. Prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar diperlukan untuk menghasilkan foto yang baik.
This document summarizes the key elements of exposure in photography - aperture, shutter speed, and ISO. It explains that exposure is determined by these three settings and available light. Underexposure and overexposure occur when shadows or highlights are unreadable, respectively. Each setting impacts depth of field, motion blur, and image noise. The most important thing is to experiment with these settings in practice to understand exposure.
Dokumen tersebut membahas tentang komposisi dalam fotografi, yang merupakan cara penyusunan dan pengaturan gambar agar terlihat estetis sebagai karya seni. Terdapat 7 konsep komposisi yang dijelaskan yaitu rule of third, selective focus, komposisi diagonal, balancing/simetris, repetisi, reflection photography, dan low angle photography. Mahasiswa diminta membuat karya fotografi menggunakan 7 konsep tersebut dengan tema keindahan destinasi pariwisata
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang Ismantoro dan pekerjaannya sebagai widyaiswara serta penjelasan tentang sistem penyiaran televisi, penggunaan kamera dalam produksi televisi, dan prinsip-prinsip dasar pengoperasian kamera video.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai metode rendering dalam komputer grafik 3D, yaitu ray tracing, wireframe, hidden line, dan shaded rendering. Juga dibahas algoritma utama dalam rendering seperti ray casting, ray tracing, dan scanline rendering beserta penjelasan singkat tentang konsep dasar masing-masing algoritma.
Dokumen tersebut memberikan panduan dasar tentang tiga komponen utama dalam fotografi yaitu ISO, diafragma, dan kecepatan rana. ISO mengatur sensitivitas sensor terhadap cahaya, diafragma mengatur jumlah cahaya masuk, dan kecepatan rana mengatur lama sensor terbuka. Kombinasi ketiga faktor ini penting untuk mendapatkan eksposur cahaya yang tepat.
Teknik pergerakan kamera saat pengambilan gambar bergerak.pptxWayanWinarye1
Teknik pengambilan gambar video dan film membahas delapan teknik gerakan kamera dasar seperti zoom, dolly, panning, crab, tilt, pedestal, arc, dan follow. Juga membahas lima sudut pengambilan gambar yaitu bird eye view, high angle, eye level, low angle, dan frog angle serta berbagai teknik pengambilan gambar seperti backlight spot, reflection shoot, dan point of view.
Dokumen tersebut membahas pentingnya fotografi dalam public relations dan menjelaskan dasar-dasar teknis fotografi seperti jenis kamera, lensa, diafragma, kecepatan, ASA, cahaya, komposisi dan langkah pemotretan. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai kesalahan yang sering terjadi dalam pemotretan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai berbagai teknik dan konsep dasar dalam fotografi, mulai dari pengaturan aperture, depth of field, ISO, shutter speed, eksposur, metering, tips komposisi, dan teknik-teknik khusus seperti minim cahaya dan panning.
(1) Fotografi adalah metode pembuatan gambar yang berdasarkan pada prinsip cahaya, optik, dan kimia. (2) Prinsip dasar kamera SLR adalah gambar yang diambil melalui satu lensa yang sama dengan yang digunakan untuk mengamati. (3) Fokus, kecepatan shutter, dan aperture merupakan unsur-unsur utama dalam segitiga fotografi yang menentukan jumlah cahaya yang masuk ke kamera.
Artikel ini memberikan 10 tips untuk fotografi potret malam dan menjelaskan konsep-konsep dasar seperti aperture, shutter speed, ISO, depth of field, dan exposure. Topik lain yang dibahas adalah teknik panning, prioritas aperture dan shutter, serta panduan sunny 16 untuk mengatur exposure secara manual.
Dokumen tersebut membahas tentang cahaya dan metering dalam fotografi. Secara singkat, cahaya adalah energi berbentuk gelombang yang dapat dilihat, sedangkan fotografi adalah melukis dengan cahaya. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis pencahayaan seperti front light, side light, back light, dan jenis metering seperti matrix, center weighted, dan spot metering.
Dokumen tersebut membahas berbagai sudut pandang dan teknik pengambilan gambar foto, mulai dari sudut pandang netral (eye level), pandangan dari atas (bird's eye view), pandangan dari atas tetapi tidak setinggi bird's eye view (high angle), pandangan dari bawah (low angle), pandangan dari sangat dekat dengan tanah (frog eye angle), sudut pandang miring (canted angle), serta berbagai teknik pengambilan gambar berdasarkan luas area yang diambil mulai
Wen4D Daftar Situs Slot Gacor Gampang Maxwin Terbaru Hari IniWen4D
Wen4D adalah pilihan situs judi slot terbaik di Indonesia dan terpercaya yang menghadirkan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi para pemain yang bergabung. Sistem game yang kami sajikan 100% fairplay di mana artinya memang tidak ada campur tangan pihak manapun yang menentukan kemenangan.
Link Alternatif : https://heylink.me/WEN4D.com/
WA 081388333722 Jual Dildo Penis IKat Pinggang Di Surabaya Codajongshopp
WA 081–388–333–722 JUAL VAGINA SENTER ELEKTRIK ALAT BANTU SEKS PRIA DI SURABAYA COD
SIAP ANTAR / COD : SURABAYA, SIDOARJO, MOJOKERTO
KUNJUNGI TOKO KAMI DI : TOKO AJONG VITALITASS JL. RAYA KLETEK NO.112 TAMAN SIDOARJO ( sebrang BRI kletek / sebelah jualan bambu )
2. Secara definisi fotografi adalah
melukis dengan cahaya
Tanpa ada cahaya tak ada
aktivitas fotografi
Fotografi dalam terminologi lain
berarti “seni melihat”
PENGERTIAN FOTOGRAFI
3. Kenali alat fotografi
Cara memegang kamera
Komposisi
Variasi gambar
Bercerita
Mood gambar
6 HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN
5. Aturan 1/3 ( rule of third )
Menempatkan subyek foto tidak pada bagian tengah bidang
COMPOSITION
Namun terkadang kita bisa juga untuk melanggar aturan 1/3
6. Mendekat kepada subjek foto
Foto yang baik terdiri dari subjek, konteks dan tidak ada yang
lainnya.
COMPOSITION
7. Get Closer – Zoom in – and crop as tightly as possible
8. Perhatikan garis, diagonal, ritme dan bingkai
COMPOSITION
Create impact by using frames and real or inferred lines that lead the viewer’s
Eye into and arround the picture
16. SHUTTER SPEED
Panning : Teknik
pengambilan gambar
Menggunakan kecepatan
rendah mengikuti gerak
subyek
17. ISO adakah tingkat sensitivitas cahaya ;
25,50,100,200,400,800,1600,3200 hingga 110.000 bahkan
lebih
Gunakan ISO 100-200 untuk pemotretan di luar ruangan
dalam keadaan cerah
Jika langit mendung atau di dalam ruangan gunakan ISO 400-
800
Malam hari atau di dalam ruangan yang redup gunakan ISO
1600 atau lebih
Gunakan tripod jika ingin menggunakan ISO rendah dalam
keadaan redup/ kurang cahaya
ISO
19. Lensa wide/ lebar
16mm,17mm,20mm,24mm,28mm,35mm
Lensa tele / mendekatkan subjek 70mm,
85mm,105mm,135mm,180mm,200mm-1000mm
Lensa zoom lensa yang sudut pandangnya bisa berubah
dari wide – tele, 24-70mm, 35-135mm,55-300mm,70-200mm
Lensa normal lensa dengan sudut pandang sesuai dengan
jangkauan mata normal 50mm
LENS (35MM)
20. Karakter cahaya :
1. Side light cahaya datang dari samping
2. Backlight cahaya datang dari belakang subyek
3. Rim light cahaya yang memberikan outline pada subyek
4. Ambient light cahaya sekitar subyek yang tidak secara
langsung menerangi subyek
5. Diffused light cahaya yang tersaring oleh medium tertentu
6. Bounce light cahaya yang dipantulkan untuk melembutkan
cahaya yang jatuh pada subyek
7. Artificial light cahaya buatan seperti lampu kilat, lampu
taman
8. Natural light cahaya yang bersumber dari matahari
LIGHT