SlideShare a Scribd company logo
ANALISIS PENGARUH PERSONAL SELLING
TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA PT
DIFAL SEJAHTERA LABORATORY DI JAKARTA
Oleh
Ayu Patmawati
N.P.M.: 1108216322
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PANCASILA
JAKARTA
2013
Salah satu kegiatan pemasaran yang biasa dilakukan oleh perusahaan adalah
kegiatan personal selling, yang merupakan salah satu alat promosi untuk mencapai
tujuan perusahaan, karena personal selling dinilai cukup efektif dalam meningkatkan
penjualan produk yang dihasilkan. Personal selling merupakan bentuk komunikasi
informasi secara langsung antara penjual dan pembeli untuk menawarkan produk,
memberi informasi, mempengaruhi serta mengubah sikap konsumen untuk membeli
dan mengkonsumsinya.
Promosi pemasaran merupakan usaha untuk menyampaikan pesan atau informasi
kepada publik terutama pelanggan mengenai keberadaan suatu produk atau jasa.
Perkembangan ilmu dan teknologi komunikasi tidak bisa disangsikan lagi telah
menyokong perkembangan kegiatan promosi. Dari survey yang telah dilakukan
penulis selama waktu penelitian, ada beberapa hal yang dapat menjadi gambaran
bagaimana peranan promosi yang telah dilakukan selama ini. Personal Selling
merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang sangat penting
dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk.
PENDAHULUAN
PEMBATASAN MASALAH
Guna menghindari lingkup penelitian yang terlalu luas sehingga
dapat mengaburkan penelitian, maka dalam penelitian ini hanya
dibatasi pada pengaruh personal selling alat laboratorium
terhadap minat beli konsumen pada PT Difal Sejahtera
Laboratory. Waktu penelitian dilakukan pada Oktober 2012 -
Januari 2013
1. Bagaimana kegiatan personal selling pada PT Difal Sejahtera
Laboratory?
2. Apakah terdapat pengaruh personal selling produk alat
kesehatan terhadap minat beli konsumen pada PT Difal
Sejahtera Laboratory?”
PERUMUSAN MASALAH
PERSONAL SELLING
Dengan demikian personal selling merupakan suatu bentuk
penjualan, dimana penjual berhubungan langsung dengan
pembeli, melalui sebuah percakapan yang memberikan
keterangan atau informasi mengenai produk yang dijual,
untuk membujuk calon pembeli
LANDASAN TEORI DAN KAJIAN PUSTAKA
Menurut Kotler (2005:644), peranan personal selling adalah
sebagai berikut:
1) Tatap Muka Pribadi (personal confrontation)
2) Mempererat (cultivation)
3) Tanggapan (response)
MINAT BELI
Menurut Philip Kotler (2003:568): “Minat beli adalah tahapan
yang dilakukan oleh konsumen sebelum merencanakan untuk
membeli suatu produk”.
Menurut E. Jerome Mc. Carthy (2002:298): “Minat beli
merupakan dorongan yang timbul dalam diri seseorang untuk
membeli barang atau jasa dalam rangka pemenuhan
kebutuhannya”.
Unsur – unsur yang menyebabkan timbulnya minat beli
konsumen menurut Barry Berman (2003:202):
1. Rangsangan
2. Kesadaran
3. Pencarian Informasi
4. Pemilihan alternatif
5. Pembelian
6. Tempat dimana membeli
SKEMA KERANGKA PEMIKIRAN
Ho : β = 0, tidak terdapat pengaruh personal selling
terhadap minat beli konsumen
Ha : β > 0, terdapat pengaruh personal selling terhadap
minat beli konsumen
HIPOTESIS
Personal selling (X)
Indikator
1. Pendekatan
2. Presentasi
3. Mengatasi keberatan
4. Menutup penjualan
Minat beli (Y)
Indikator :
1. Informasi
2. Pemilihan alternatif
3. Pembelian
4. Tempat dimana membeli
KATEGORI PENELITIAN
Dalam penelitian ini, digunakan pendekatan kuantitatif sebagai
metodologi penelitian. metodologi kuantitatif adalah penelitian yang
menggunakan teori dari umum ke khusus kemudian data-data yang
didapat tersebut diuji kebenarannya melalui angka-angka atau
perhitungan. Untuk menguji data tersebut diperlukan sampel yang
mewakili dari populasi yang akan diteliti.
POPULASI DAN SAMPEL
Dalam penentuan sampel, penulis menggunakan teknik penarikan sampel yaitu
Simple Random Sampling, yang menurut Sugiyono (2009: 93), adalah “Teknik
pengambilan sampel dengan cara pengambilan anggota sampel secara acak
tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi ini berarti semua anggota
populasi menjadi anggota dari kerangka sampel”. Jumlah sampel yang
digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 orang responden.
METODOLOGI PENELITIAN
OPERASIONALISASI VARIABEL
1. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah “Personal Selling
2. Variabel Terikat.Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah
minat beli.
ANALISIS REGESI SEDERHANA
Analisis regresi dilakukan bila hubungan dua variabel berupa hubungan
kausal atau fungsional. Untuk menetapkan kedua variabel yang mempunyai
hubungan kausal atau tidak, maka harus didasarkan pada teori atau
konsep-konsep tentang dua variabel tersebut.
Y = a + bX
KOEFISIEN DETERMINASI
Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui ketepatan atau kecocokan garis
regresi yang terbentuk dalam mewakili kelompok data hasil observasi mampu
menerangkan kondisi yang sebenarnya. Untuk menilai koefisien determinasi, dapat
dilakukan dengan menggunakan rumus :
Koefisien Determinasi = r².100%
TEKNIK PENGUJIAN HIPOTESIS
Prosedur untuk pengujian statistik dilakukan dengan uji t. Uji t digunakan untuk
mengetahui apakah variabel independen mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap variabel dependen.
HASIL PENELITIAN
Uji validitas tersebut dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r
tabel Nilai r tabel dapat dicari, di dalam degree of freedom (df) = n  2, dalam hal
ini jumlah responden adalah 30 responden dan besarnya df dapat dihitung 30  2
= 28 dengan alpha 0,05 dan dicocokan dengan tabel R product moment maka
nilai r tabel adalah 0,361. Berdasarkan hasil pengolahan dapat disimpulkan bahwa
semua pertanyaan dalam kuesioner tersebut dinyatakan valid karena nilai r hitung
> r tabel.
UJI VALIDITAS DAN UJI RELIABILITAS
Berdasarkan tabel output hasil uji reliabilitas, nilai alpha Cronbach sebesar masing-
masing variabel penelitian lebih besar dari 0,60. Dengan demikian data jawaban
kuesioner yang berkaitan dengan variabel dalam penelitian ini termasuk reliabel.
GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN
Obyek dalam penelitian ini adalah pelaksanaan personal selling dan
minat beli produk PT. Difal Sejahtera Laboratory. PT. Difal Sejahtera
Laboratory adalah perusahaan yang bergerak di bidang distributor dan
supplier perlengkapan laboratorium medis dan perlengkapan rumah
sakit. DSL berdiri tahun 2006, dan berkembang menjadi perusahaan
yang mempunyai kompetensi dan kapasitas dalam bidang alat
kesehatan dan perlengkapan laboratorium.
Analisis Pengaruh Personal Selling Terhadap Minat Beli konsumen
pada PT Difal Sejahtera Laboratory
Y = 1,704 + 0.561X
Dari persamaan di atas dapat diinterpretasikan sebagai berikut:
1. Konstanta (a) = 1,704 berarti bahwa keputusan konsumen akan konstan
sebesar 0,561 satuan jika tidak ada pengaruh dari personal selling.
2. Keputusan konsumen akan meningkat sebesar 0.561 satuan untuk setiap
tambahan satu satuan X (personal selling). Jadi apabila personal selling
mengalami peningkatan 1 satuan, maka minat beli akan meningkat
sebesar 0.561 satuan dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap
konstan.
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 1.704 2.172 .784 .435
Personal selling .561 .064 .664 8.799 .000
a. Dependent Variable: Minat Beli
KOEFISIEN DETERMINASI
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa nilai R square (R2) adalah
sebesar 0,441. Artinya bahwa 44,1% variabel minat beli dipengaruhi oleh
variabel bebasnya, yaitu personal selling. Sedangkan sisanya 55.9%
variabel minat beli akan dipengaruhi oleh variabel-variabel yang lain yang
tidak dibahas dalam penelitian ini.
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .664a .441 .436 2.38634
a. Predictors: (Constant), Personal selling
b. Dependent Variable: Minat Beli
Berdasarkan Tabel 4.22 diperoleh hasil uji t antara X (personal
selling) dengan Y (minat beli) menunjukkan t hitung = 8,799.
Sedangkan t tabel (α = 0.05 ; db = 100) adalah sebesar 1,96.
Karena t hitung > t tabel yaitu 8,799 > 1,96 maka pengaruh X
(personal selling) terhadap minat beli adalah signifikan. Hal ini
berarti H0 ditolak dan H1 diterima sehingga dapat disimpulkan
bahwa variabel personal selling berpengaruh terhadap minat
beli produk PT Difal Sejahtera Laboratory
Hasil Uji Hipotesis
Coefficientsa
Model t Sig.
1
(Constant) .784 .435
Personal selling 8.799 .000
a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja
1. Kegiatan personal selling yang dilakukan oleh PT Difal Sejahtera
Laboratory adalah dengan tatap muka dan komunikasi secara
langsung dilakukan oleh para wiraniaga dengan melakukan
kunjungan kepada para pelanggan maupun calon pelanggan. Dalam
melaksanakan kegiatan personal selling, perusahaan diwakili oleh 8
wiraniaga yang masing-masing memiliki daerah pemasaran sesuai
dengan pembagian wilayah tugas penjualan yang telah ditentukan
oleh perusahaan
2. Berdasarkan perhitungan uji t penelitian ini menunjukkan bahwa
variabel personal selling mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap variabel minat beli produk pada PT Difal Sejahtera
Laboratory.
3. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat diketahui bahwa personal
selling mempunyai pengaruh sebesar 44.1% terhadap minat beli
produk PT Difal Sejahtera Laboratory.
KESIMPULAN
1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel personal
selling mempunyai pengaruh yang signifikan, untuk itu
perusahaan sebaiknya meningkatkan dan
mempertahankan pelaksanaan personal selling.
2. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat melakukan
penelitian dengan menggunakan variabel-variabel lain
yang dapat mempengaruhi peningkatan minat beli
produk alat kesehatan pada PT Difal Sejahtera
Laboratory, sehingga hasil penelitian dapat bermanfaat
bagi PT Difal Sejahtera Laboratory dan perkembangan
kazanah ilmu pengetahuan mendatang.
SARAN

More Related Content

Similar to Presentation Ayu.ppt

Jurnal Tugas Akhir, Impulsive Buying
Jurnal Tugas Akhir, Impulsive BuyingJurnal Tugas Akhir, Impulsive Buying
Jurnal Tugas Akhir, Impulsive Buying
Taufik Habibie
 
PERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.ppt
PERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.pptPERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.ppt
PERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.ppt
AdePutraTunggali
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
awalnui
 
Pp skripsi
Pp skripsiPp skripsi
Pp skripsigondes59
 
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Jiantari Marthen
 
7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...
7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...
7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...
Jihan Nabilah
 
Metode riset
Metode risetMetode riset
Metode riset
nengicca2
 
Customer Behavior and Marketing
Customer Behavior and MarketingCustomer Behavior and Marketing
Customer Behavior and Marketing
RossiFatmawati
 
indang.pptx
indang.pptxindang.pptx
indang.pptx
YusufMaulana48658
 
Kelanjutan Marketing Mix.pptx
Kelanjutan  Marketing Mix.pptxKelanjutan  Marketing Mix.pptx
Kelanjutan Marketing Mix.pptx
RaysaAfnita
 
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila latupono
 
AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...
AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...
AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...
Universitas Intersional Batam
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
dewiwulandari24
 
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
hendra_bastian
 
Artikel 10205736
Artikel 10205736Artikel 10205736
Artikel 10205736Vie Devi
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaAkuun Pribadi
 
Critical review jurnal manajemen pemasaran
Critical review jurnal manajemen pemasaranCritical review jurnal manajemen pemasaran
Critical review jurnal manajemen pemasaran
Eka Wahyuliana
 
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwantoVol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Didik Purwiyanto Vay
 
Forum diskusi 6 minggu ke 8
Forum diskusi 6 minggu ke 8Forum diskusi 6 minggu ke 8
Forum diskusi 6 minggu ke 8
Donny_suryo
 
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptxPPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
YusufRauf2
 

Similar to Presentation Ayu.ppt (20)

Jurnal Tugas Akhir, Impulsive Buying
Jurnal Tugas Akhir, Impulsive BuyingJurnal Tugas Akhir, Impulsive Buying
Jurnal Tugas Akhir, Impulsive Buying
 
PERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.ppt
PERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.pptPERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.ppt
PERTEMUAN 8 Manajemen Iklan.ppt
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Pp skripsi
Pp skripsiPp skripsi
Pp skripsi
 
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
 
7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...
7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...
7. HBL, Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Bisnis dan Lingkungan, ...
 
Metode riset
Metode risetMetode riset
Metode riset
 
Customer Behavior and Marketing
Customer Behavior and MarketingCustomer Behavior and Marketing
Customer Behavior and Marketing
 
indang.pptx
indang.pptxindang.pptx
indang.pptx
 
Kelanjutan Marketing Mix.pptx
Kelanjutan  Marketing Mix.pptxKelanjutan  Marketing Mix.pptx
Kelanjutan Marketing Mix.pptx
 
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
 
AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...
AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...
AnalisisPengaruh Fitur Produk , Citra Merek, Harga ,Periklanan,dan Promosi Pe...
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
 
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
 
Artikel 10205736
Artikel 10205736Artikel 10205736
Artikel 10205736
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Critical review jurnal manajemen pemasaran
Critical review jurnal manajemen pemasaranCritical review jurnal manajemen pemasaran
Critical review jurnal manajemen pemasaran
 
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwantoVol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
 
Forum diskusi 6 minggu ke 8
Forum diskusi 6 minggu ke 8Forum diskusi 6 minggu ke 8
Forum diskusi 6 minggu ke 8
 
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptxPPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
 

Recently uploaded

PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptxPPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
UNIVERSITAS LAMPUNG, SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU LAMPUNG
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
RoyhanHidayatulloh
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
muhammadarsyad77
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
FachrulAchast
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
AcengRohmana1
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptxKebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Tommy Priyatna
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 

Recently uploaded (14)

PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptxPPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptxKebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 

Presentation Ayu.ppt

  • 1. ANALISIS PENGARUH PERSONAL SELLING TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA PT DIFAL SEJAHTERA LABORATORY DI JAKARTA Oleh Ayu Patmawati N.P.M.: 1108216322 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PANCASILA JAKARTA 2013
  • 2. Salah satu kegiatan pemasaran yang biasa dilakukan oleh perusahaan adalah kegiatan personal selling, yang merupakan salah satu alat promosi untuk mencapai tujuan perusahaan, karena personal selling dinilai cukup efektif dalam meningkatkan penjualan produk yang dihasilkan. Personal selling merupakan bentuk komunikasi informasi secara langsung antara penjual dan pembeli untuk menawarkan produk, memberi informasi, mempengaruhi serta mengubah sikap konsumen untuk membeli dan mengkonsumsinya. Promosi pemasaran merupakan usaha untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada publik terutama pelanggan mengenai keberadaan suatu produk atau jasa. Perkembangan ilmu dan teknologi komunikasi tidak bisa disangsikan lagi telah menyokong perkembangan kegiatan promosi. Dari survey yang telah dilakukan penulis selama waktu penelitian, ada beberapa hal yang dapat menjadi gambaran bagaimana peranan promosi yang telah dilakukan selama ini. Personal Selling merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk. PENDAHULUAN
  • 3. PEMBATASAN MASALAH Guna menghindari lingkup penelitian yang terlalu luas sehingga dapat mengaburkan penelitian, maka dalam penelitian ini hanya dibatasi pada pengaruh personal selling alat laboratorium terhadap minat beli konsumen pada PT Difal Sejahtera Laboratory. Waktu penelitian dilakukan pada Oktober 2012 - Januari 2013 1. Bagaimana kegiatan personal selling pada PT Difal Sejahtera Laboratory? 2. Apakah terdapat pengaruh personal selling produk alat kesehatan terhadap minat beli konsumen pada PT Difal Sejahtera Laboratory?” PERUMUSAN MASALAH
  • 4. PERSONAL SELLING Dengan demikian personal selling merupakan suatu bentuk penjualan, dimana penjual berhubungan langsung dengan pembeli, melalui sebuah percakapan yang memberikan keterangan atau informasi mengenai produk yang dijual, untuk membujuk calon pembeli LANDASAN TEORI DAN KAJIAN PUSTAKA Menurut Kotler (2005:644), peranan personal selling adalah sebagai berikut: 1) Tatap Muka Pribadi (personal confrontation) 2) Mempererat (cultivation) 3) Tanggapan (response)
  • 5. MINAT BELI Menurut Philip Kotler (2003:568): “Minat beli adalah tahapan yang dilakukan oleh konsumen sebelum merencanakan untuk membeli suatu produk”. Menurut E. Jerome Mc. Carthy (2002:298): “Minat beli merupakan dorongan yang timbul dalam diri seseorang untuk membeli barang atau jasa dalam rangka pemenuhan kebutuhannya”. Unsur – unsur yang menyebabkan timbulnya minat beli konsumen menurut Barry Berman (2003:202): 1. Rangsangan 2. Kesadaran 3. Pencarian Informasi 4. Pemilihan alternatif 5. Pembelian 6. Tempat dimana membeli
  • 6. SKEMA KERANGKA PEMIKIRAN Ho : β = 0, tidak terdapat pengaruh personal selling terhadap minat beli konsumen Ha : β > 0, terdapat pengaruh personal selling terhadap minat beli konsumen HIPOTESIS Personal selling (X) Indikator 1. Pendekatan 2. Presentasi 3. Mengatasi keberatan 4. Menutup penjualan Minat beli (Y) Indikator : 1. Informasi 2. Pemilihan alternatif 3. Pembelian 4. Tempat dimana membeli
  • 7. KATEGORI PENELITIAN Dalam penelitian ini, digunakan pendekatan kuantitatif sebagai metodologi penelitian. metodologi kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan teori dari umum ke khusus kemudian data-data yang didapat tersebut diuji kebenarannya melalui angka-angka atau perhitungan. Untuk menguji data tersebut diperlukan sampel yang mewakili dari populasi yang akan diteliti. POPULASI DAN SAMPEL Dalam penentuan sampel, penulis menggunakan teknik penarikan sampel yaitu Simple Random Sampling, yang menurut Sugiyono (2009: 93), adalah “Teknik pengambilan sampel dengan cara pengambilan anggota sampel secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi ini berarti semua anggota populasi menjadi anggota dari kerangka sampel”. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 orang responden. METODOLOGI PENELITIAN OPERASIONALISASI VARIABEL 1. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah “Personal Selling 2. Variabel Terikat.Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah minat beli.
  • 8. ANALISIS REGESI SEDERHANA Analisis regresi dilakukan bila hubungan dua variabel berupa hubungan kausal atau fungsional. Untuk menetapkan kedua variabel yang mempunyai hubungan kausal atau tidak, maka harus didasarkan pada teori atau konsep-konsep tentang dua variabel tersebut. Y = a + bX KOEFISIEN DETERMINASI Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui ketepatan atau kecocokan garis regresi yang terbentuk dalam mewakili kelompok data hasil observasi mampu menerangkan kondisi yang sebenarnya. Untuk menilai koefisien determinasi, dapat dilakukan dengan menggunakan rumus : Koefisien Determinasi = r².100% TEKNIK PENGUJIAN HIPOTESIS Prosedur untuk pengujian statistik dilakukan dengan uji t. Uji t digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen.
  • 9. HASIL PENELITIAN Uji validitas tersebut dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel Nilai r tabel dapat dicari, di dalam degree of freedom (df) = n  2, dalam hal ini jumlah responden adalah 30 responden dan besarnya df dapat dihitung 30  2 = 28 dengan alpha 0,05 dan dicocokan dengan tabel R product moment maka nilai r tabel adalah 0,361. Berdasarkan hasil pengolahan dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan dalam kuesioner tersebut dinyatakan valid karena nilai r hitung > r tabel. UJI VALIDITAS DAN UJI RELIABILITAS Berdasarkan tabel output hasil uji reliabilitas, nilai alpha Cronbach sebesar masing- masing variabel penelitian lebih besar dari 0,60. Dengan demikian data jawaban kuesioner yang berkaitan dengan variabel dalam penelitian ini termasuk reliabel. GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN Obyek dalam penelitian ini adalah pelaksanaan personal selling dan minat beli produk PT. Difal Sejahtera Laboratory. PT. Difal Sejahtera Laboratory adalah perusahaan yang bergerak di bidang distributor dan supplier perlengkapan laboratorium medis dan perlengkapan rumah sakit. DSL berdiri tahun 2006, dan berkembang menjadi perusahaan yang mempunyai kompetensi dan kapasitas dalam bidang alat kesehatan dan perlengkapan laboratorium.
  • 10. Analisis Pengaruh Personal Selling Terhadap Minat Beli konsumen pada PT Difal Sejahtera Laboratory Y = 1,704 + 0.561X Dari persamaan di atas dapat diinterpretasikan sebagai berikut: 1. Konstanta (a) = 1,704 berarti bahwa keputusan konsumen akan konstan sebesar 0,561 satuan jika tidak ada pengaruh dari personal selling. 2. Keputusan konsumen akan meningkat sebesar 0.561 satuan untuk setiap tambahan satu satuan X (personal selling). Jadi apabila personal selling mengalami peningkatan 1 satuan, maka minat beli akan meningkat sebesar 0.561 satuan dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan. Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 1.704 2.172 .784 .435 Personal selling .561 .064 .664 8.799 .000 a. Dependent Variable: Minat Beli
  • 11. KOEFISIEN DETERMINASI Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa nilai R square (R2) adalah sebesar 0,441. Artinya bahwa 44,1% variabel minat beli dipengaruhi oleh variabel bebasnya, yaitu personal selling. Sedangkan sisanya 55.9% variabel minat beli akan dipengaruhi oleh variabel-variabel yang lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .664a .441 .436 2.38634 a. Predictors: (Constant), Personal selling b. Dependent Variable: Minat Beli
  • 12. Berdasarkan Tabel 4.22 diperoleh hasil uji t antara X (personal selling) dengan Y (minat beli) menunjukkan t hitung = 8,799. Sedangkan t tabel (α = 0.05 ; db = 100) adalah sebesar 1,96. Karena t hitung > t tabel yaitu 8,799 > 1,96 maka pengaruh X (personal selling) terhadap minat beli adalah signifikan. Hal ini berarti H0 ditolak dan H1 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel personal selling berpengaruh terhadap minat beli produk PT Difal Sejahtera Laboratory Hasil Uji Hipotesis Coefficientsa Model t Sig. 1 (Constant) .784 .435 Personal selling 8.799 .000 a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja
  • 13. 1. Kegiatan personal selling yang dilakukan oleh PT Difal Sejahtera Laboratory adalah dengan tatap muka dan komunikasi secara langsung dilakukan oleh para wiraniaga dengan melakukan kunjungan kepada para pelanggan maupun calon pelanggan. Dalam melaksanakan kegiatan personal selling, perusahaan diwakili oleh 8 wiraniaga yang masing-masing memiliki daerah pemasaran sesuai dengan pembagian wilayah tugas penjualan yang telah ditentukan oleh perusahaan 2. Berdasarkan perhitungan uji t penelitian ini menunjukkan bahwa variabel personal selling mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel minat beli produk pada PT Difal Sejahtera Laboratory. 3. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat diketahui bahwa personal selling mempunyai pengaruh sebesar 44.1% terhadap minat beli produk PT Difal Sejahtera Laboratory. KESIMPULAN
  • 14. 1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel personal selling mempunyai pengaruh yang signifikan, untuk itu perusahaan sebaiknya meningkatkan dan mempertahankan pelaksanaan personal selling. 2. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat melakukan penelitian dengan menggunakan variabel-variabel lain yang dapat mempengaruhi peningkatan minat beli produk alat kesehatan pada PT Difal Sejahtera Laboratory, sehingga hasil penelitian dapat bermanfaat bagi PT Difal Sejahtera Laboratory dan perkembangan kazanah ilmu pengetahuan mendatang. SARAN