SlideShare a Scribd company logo
Unsur golongan
VA& ViA
Unsur golongan VA
• Unsur golongan VA terdiri atas
Nitrogen(N), Fosfor(P),
Arsen(As), Antimoni(Sb), dan
Bismuth(Bi). Secara
keseluruhan, unsur-unsur
golongan VA adalah unsur
nonlogam, kecuali Arsen (As)
dan Stibium(Sb) yang bersifat
metaloid(semi logam) dan
Bismut yang bersifat logam.
Metaloid adalah unsur yang
memiliki sifat logam dan
nonlogam. Unsur
semilogam ini biasanya
bersifat semikonduktor.
Bahan yang bersifat
semikonduktor tidak dapat
menghantarkan listrik
dengan baik pada suhu
yang rendah, tetapi sifat
hantaran listriknya menjadi
lebih baik ketika suhunya
lebih tinggi.
SIFAT FISIKA
Sifat kimia
1. Nitrogen (Ni)
• Nitrogen adalah unsur yang stabil
(kurang reaktif) dan merupakan unsur
diatomik.
• Berupa gas tidak berwarna, tidak berasa,
tidak berbau, dan tidak beracun.
• Nitrogen susah bereaksi dengan unsur
lain tetapi sangat cepat bereaksi dengan
logam litium (Li). Dengan reaksi: N₂ (g) +
6Li(s) —> 2Li₃N(s)
• Nitrogen pada suhu tinggi mampu
bereaksi dengan logam alkali, unsur
nonlogam, dan alkali tanah.
• Dapat bertindak sebagai pengoksidasi
(oksidator) dan sebagai zat pereduksi
(reduktor).
Reaksi dengan Oksigen:
N2(g) + O2(g) → 2NO(g)
2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g)
Reaksi dengan Flour:
N2(g) + 3F2(g) → 2NF2(g)
Reaksi dengan logam:
6Li(s) + N2(g) → 2Li3N(s)
6Ba(s) + N2(g) → 2Ba3N(s)
6Mg(s) + N2(g)→ 2Mg3N(s)
2. Fosfor (P)
• Jenis Nonlogam ini tidak bereaksi dengan
air, tetapi larut dalam karbon disulfida
(CS₂) , kecuali fosfor merah yang tidak
larut dalam karbon disulfida.
• Fosfor murni terbakar secara spontan di
udara membentuk fosfor pentoksida.
• Fosfor putih bersifat sangat reaktif,
memancarkan cahaya, mudah terbakar di
udara, dan beracun. Sebaliknya dengan
fosfor merah yang bersifat tidak reaktif,
dan kurang beracun.
• Fosfor putih terbakar ketika bersentuhan
dengan udara dan dapat berubah menjadi
fosfor merah ketika terkena panas atau
cahaya.
• Fosforus merah relatif lebih stabil dan
menyublim pada 170 °C pada tekanan
uap 1 atm, tetapi terbakar akibat
tumbukan atau gesekan.
Reaksi dengan Oksigen:
P4 + 3O2 → P4O6 (untuk fosfor(III)oksida)
P4 + 5O2 → P4O10 (untuk fosfor(V)oksida)
Reaksi dengan Klor:
P4 + 6Cl2 → 4PCl6 (untuk fosfor(III)oksida)
P4 + 10Cl2 → 4PCl6 (untuk fosfor(V)oksida)
3. Arsen (As)
• Bersifat racun. Ketika dipanaskan,
Arsen akan cepat teroksidasi
menjadi oksida Arsen yang berbau
seperti bau bawang putih.
• Arsen bereaksi dengan halogen,
asam pengoksida pekat, dan alkali
panas.
• Arsen dan beberapa senyawa
arsenik juga dapat langsung
tersublimasi, berubah dari padat
menjadi gas tanpa menjadi cairan
terlebih dahulu.
4. Antimoni (Sb)
• merupakan konduktor panas dan
listrik yang buruk (bersifat
metaloid).
• Unsur ini tidak banyak di temukan
di alam, tetapi ditemukan dalam
100 spesies mineral.
• Antimoni stabil pada suhu kamar,
tapi bereaksi dengan oksigen jika
dipanaskan, membentuk senyawa
baru antimony (III) oksida (Sb₂O₃).
• Merupakan unsur dengan warna
putih keperakan, berbentuk kristal
padat yang rapuh.
Reaksi dengan air
2Sb (s) + 3H₂ O (g) →
Sb₂O₃ (s) + 3H₂ (g)
Reaksi dengan oksigen
4Sb (s) + 3O₂ (g) → 2Sb₂
O₃ (s)
Reaksi dengan halogen
2Sb (s) + 3F₂ (g) → 2SbF₃ (s)
2Sb (s) + 3Cl₂(g) →
2SbCl₃ (s)
2Sb (s) + 3Br₂ (g)
→ 2SbBr₃ (s)
2Sb (s) + 3I₂ (g) → 2SbI3 (s)
5. Bismuth (Bi)
• Merupakan kristal putih,
logam yang rapuh
dengan campuran
sedikit berwarna merah
jambu,
• Logam yang paling
diamagnetik, dan
konduktor panas yang
paling rendah diantara
logam, kecuali raksa.
Reaksi dengan air:
2Bi (s) + 3H2O (g)
→ Bi2O3 (s) + 3H2 (g)
Reaksi dengan oksigen
4Bi (s) + 3O2 (g) → 2Bi2O3 (s)
Reaksi dengan halogen
2Bi (s) + 5F2 (g) → 2BiF5 (s)
2Bi (s) + 3F2 (g) → 2BiF3 (s)
2Bi (s) + 3Cl2 (g) → 2BiCl3 (s)
2Bi (s) + 3Br2 (g) → 2BiBr3 (s)
2Bi (s) + 3I2 (g) → 2BiI3 (s)
Reaksi dengan asam
4Bi (s) + 3O2 (g) + 12HCl (aq) →
4BiCl3 (aq) + 6H2O (l)
Manfaat
 Nitrogen banyak digunakan sebagai bahan pengawet (dalam bidang medis
maupun industri makanan). selain itu nitrogen juga digunakan sebagai
bahan untuk membuat pupuk. Selain itu nitrogen dapat mempercepat
penyulingan minyak.
 Fosfor dipakai untuk membuat mainan yang bercahaya dikegelapan, korek
api, sumber lampu radioaktif, White phosphorus yang terbuat dari fosfor
digunakan dalam militer untuk membuat granat asap. Fosfor juga dapat
digunakan untuk membuat pestisida, membuat detergen, dan bahan plastik.
 Arsen memiliki pengunaan yang sangat bervariasi pada industri pengerasan
tembaga dan timbal sebagai bahan pengisi pembentukan campuran logam,
industri pengawet kayu (bersama tembaga dan krom), untuk melapisi
perunggu (menjadikannya berwarna merah tua), industri cat, keramik, gelas
(penjernih dari noda besi) dan kertas dinding.
 Antimoni digunakan sebagai bahan alloy untuk pelat aki, baterai asam
timbal, roda gigi, solder, dan pewter.
 Bismut telah digunakan dalam penyolderan, bismut rendah racun terutama
untuk penyolderan dalam pemrosesan peralatan makanan dan digunakan
untuk membuat alloy pengecor dengan timah dan kadmium.
Dampak
1. Limbah baja nitrat merupakan penyebab utama
pencemaran air sungai dan air bawah tanah. Senyawa
yang mengandung siano (-CN) dapat menghasilkan
garam yang sangat beracun dan bisa menyebabkan
kematian pada manusia dan hewan.
2. Arsenik dan sebagian besar senyawa Arsenik adalah
racun yang kuat. Arsenik dapat merusak sistem
pencernaan
3. Antimoni dan senyawa-senyawanya adalah toksik
(meracun). Keracunan antimoni hampir sama dengan
keracunan arsenik. Dalam dosis rendah, antimoni
menyebabkan sakit kepala dan depresi,. Dalam dosis
tinggi, antimoni dapat menyebabkan kematian dalam
hitungan hari
Cara Pembuatan
Nitrogen :
Penyulingan bertingkat udara cair
Fosfor :
Pemanasan batuan fosforit,pasir, dan kokas.
Arsenik :
Pemanasan mineral yang tepat dan sesuai,
Antimony :
Diperoleh dari Stibnit(Sb₂S₃)
Bismuth :
H Dihasilkan dari bijih Bismutinit (Bi₂S₃) dan
Bismit (Bi₂O₃).
Unsur golongan VIA
Unsur golongan VIA (kalkogen)
terdiri atas Oksigen(O),
Sulfur(S), Selenium(Se),
Telurium(Te), dan Polonium(Po).
Secara keseluruhan unsur
golongan VIA adalah unsur
nonlogam, kecuali Telurium(Te)
dan Polonium(Po) yang bersifat
metaloid.
Sifat fisika
Sifat kIMIA
• Oksigen membentuk senyawa dengan semua unsur, dapat mengoksidasi
logam maupun non logam. Bereaksi dengan non logam membentuk ikatan
yang bersifat kovalen sehingga akan membentuk oksida. Adapun reaksi
oksida atmosfer sbb :
ZnO (s) + 2 HCl (aq) → ZnCl2 (s) + H2O (l)
• Sulfur : Belerang mudah bereaksi dengan semua unsur kecuali emas,
platinum dan gas mulia. Reaksi-reaksi pada belerang, antara lain
seperti berikut.
a).Reaksi dengan Logam
Fe (s) + S (s) → FeS (s)
b) .Reaksi dengan nonlogam
C (s) + S (s) → CS2(s)
• Selenium : Selenium berada dalam bebrapa bentuk allotrop. Selenium
telah dikatakan non toksik, dan menjadi kebutuhan unsur yang penting
dalam jumlah sedikit. Namun asam selenida dan senyawa selenium lainnya
adalah racun .Selenium bereaksi dengan unsur oksigen menghasilkan
selenium dioksida (SeO2):
Se + O2 → 8 SeO2
• Telurium : Telurium memiliki warna putih keperak-perakan, dan
dalam keadaan murninya menunjukkan kilau logam. Cukup rapuh
dan bisa dihaluskan dengan mudah.
• Polonium : Polonium mengeluarkan kilau biru yang disebabkan
eksitasi di sekitar gas. Polonium mudah larut dalam asam , tapi
hanya sedikit larut dalam basa.
Manfaat
Oksigen
Digunakan untuk bernapas, digunakan dalam tungku pada proses
pembuatan baja, dan sebagainya
Sulfur
Membasmi penyakit tanaman
Selenium
Dalam pembuatan kaca dan sebagai tinta fotografi
Telurium
Sebagai aditif pengontrolan warna kaca
Polonium
Menghilangkan debu pada film(Indusrti fotografi)
Dampak
• Oksigen : oksigen dapat mempercepat kebakaran jika berlebihan.
• Sulfur : Sulfur dioksida (SO₂) adalah gas tidak berwarna yang berbau
khas yang dapat memerihkan mata & dapat merusak saluran pernapasan,
sebab apabila terhisap oleh pernapasan secara berlebihan akan bereaksi
dengan air dalam saluran pernapasan dan membentuk asam sulfit yang
akan merusak jaringan dan menimbulkan rasa sakit.
• Selenium : jika diambil secara berlebihan melebihi tingkat asupan atas
ditoleransi 400 mikrogram per hari dapat menyebabkan selenosis.
• Telurium : telurium dan senyawanya kemungkinan beracun. Kita hanya
boleh terpapar dengan telurium dengan konsentrasi serendah 0,01 mg/m³
atau lebih rendah, dan pada konsentrasi ini Telurium memiliki bau khas
menyerupai bau bawang putih.
• Polonium : polonium terkandung dalam asap rokok dan memiliki sifat
radioaktif sebesar -210 yang dapat memancarkan radiasi alpha dan dapat
menimbulkan kematian sekitar 11.700 kasus dikarenakan kanker paru-
paru
Cara pembuatan
Oksigen
a.Distilasi bertingkat
b.Pemanasan Kalium klorat
c. Proses fotosintesis
Sulfur
Diperoleh dengan cara
Sisilia dan cara Frasch
Selenium
Selenium diperoleh dari
memanggang endapan hasil
elektrolisis dengan soda atau
asam sulfat
Telurium
Diperoleh dari hasil samping
proses metalurgi
Polonium
Dibuat dari polonium
hidroksida dan senyawa
polonium
ppt_unsur_kimia_ppt.ppt

More Related Content

Similar to ppt_unsur_kimia_ppt.ppt

KEL 1 PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptx
KEL 1  PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptxKEL 1  PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptx
KEL 1 PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptx
PenyOktamilia
 
Kelimpahan unsur di alam
Kelimpahan unsur di alamKelimpahan unsur di alam
Kelimpahan unsur di alam
Levana dhea Lumi
 
Kimia Alkali
Kimia AlkaliKimia Alkali
Kimia Alkali
Retno Damayanti
 
Kimia halogen 5
Kimia halogen 5Kimia halogen 5
Kimia halogen 5
Brawijaya University
 
Ringkasan anorganik untuk uas
Ringkasan anorganik untuk uasRingkasan anorganik untuk uas
Ringkasan anorganik untuk uasmuhlisun_azim
 
Sifat-sifat Unsur_03.pptx
Sifat-sifat Unsur_03.pptxSifat-sifat Unsur_03.pptx
Sifat-sifat Unsur_03.pptx
RetySetyawaty
 
Kimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utamaKimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utamaTommy Nandez
 
Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5) Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5)
Ihzani Tyas
 
Sifat unsur golongan utama
Sifat unsur golongan utamaSifat unsur golongan utama
Sifat unsur golongan utama
Daniele Tegar Abadi
 
anorganik Belerang
anorganik Belerang anorganik Belerang
anorganik Belerang
Fera Fajrin
 
Laporan korosi besi
Laporan korosi besiLaporan korosi besi
Laporan korosi besi
Joni Rahman
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanah
asysyifa123
 
Presentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 sma
Presentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 smaPresentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 sma
Presentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 sma
Annisasylvia3
 
Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)
Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)
Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)
DevitaAirin
 
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Dwi Nirwana_Chemistry
 
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
node3
 
Non logam
Non logam Non logam
Logam Alkali Kimia
Logam Alkali KimiaLogam Alkali Kimia
Logam Alkali Kimia
AlifahLovela
 

Similar to ppt_unsur_kimia_ppt.ppt (20)

KEL 1 PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptx
KEL 1  PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptxKEL 1  PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptx
KEL 1 PERIODE KETIGA-1-1-1-1-1-1.pptx
 
Kelimpahan unsur di alam
Kelimpahan unsur di alamKelimpahan unsur di alam
Kelimpahan unsur di alam
 
Kimia Alkali
Kimia AlkaliKimia Alkali
Kimia Alkali
 
Kimia halogen 5
Kimia halogen 5Kimia halogen 5
Kimia halogen 5
 
Ringkasan anorganik untuk uas
Ringkasan anorganik untuk uasRingkasan anorganik untuk uas
Ringkasan anorganik untuk uas
 
Sifat-sifat Unsur_03.pptx
Sifat-sifat Unsur_03.pptxSifat-sifat Unsur_03.pptx
Sifat-sifat Unsur_03.pptx
 
Kimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utamaKimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utama
 
Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5) Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5)
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Sifat unsur golongan utama
Sifat unsur golongan utamaSifat unsur golongan utama
Sifat unsur golongan utama
 
anorganik Belerang
anorganik Belerang anorganik Belerang
anorganik Belerang
 
Laporan korosi besi
Laporan korosi besiLaporan korosi besi
Laporan korosi besi
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanah
 
Presentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 sma
Presentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 smaPresentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 sma
Presentase Unsur-unsur periode 3 kelas 12 sma
 
Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)
Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)
Logam Golongan 14 dan 15 (Sn, Pb, dan Bi)
 
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
 
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
 
Non logam
Non logam Non logam
Non logam
 
Logam Alkali Kimia
Logam Alkali KimiaLogam Alkali Kimia
Logam Alkali Kimia
 
Unsur Kimia Halogen
Unsur Kimia HalogenUnsur Kimia Halogen
Unsur Kimia Halogen
 

Recently uploaded

SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 

Recently uploaded (20)

SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 

ppt_unsur_kimia_ppt.ppt

  • 2.
  • 3. Unsur golongan VA • Unsur golongan VA terdiri atas Nitrogen(N), Fosfor(P), Arsen(As), Antimoni(Sb), dan Bismuth(Bi). Secara keseluruhan, unsur-unsur golongan VA adalah unsur nonlogam, kecuali Arsen (As) dan Stibium(Sb) yang bersifat metaloid(semi logam) dan Bismut yang bersifat logam. Metaloid adalah unsur yang memiliki sifat logam dan nonlogam. Unsur semilogam ini biasanya bersifat semikonduktor. Bahan yang bersifat semikonduktor tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik pada suhu yang rendah, tetapi sifat hantaran listriknya menjadi lebih baik ketika suhunya lebih tinggi.
  • 5. Sifat kimia 1. Nitrogen (Ni) • Nitrogen adalah unsur yang stabil (kurang reaktif) dan merupakan unsur diatomik. • Berupa gas tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau, dan tidak beracun. • Nitrogen susah bereaksi dengan unsur lain tetapi sangat cepat bereaksi dengan logam litium (Li). Dengan reaksi: N₂ (g) + 6Li(s) —> 2Li₃N(s) • Nitrogen pada suhu tinggi mampu bereaksi dengan logam alkali, unsur nonlogam, dan alkali tanah. • Dapat bertindak sebagai pengoksidasi (oksidator) dan sebagai zat pereduksi (reduktor). Reaksi dengan Oksigen: N2(g) + O2(g) → 2NO(g) 2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g) Reaksi dengan Flour: N2(g) + 3F2(g) → 2NF2(g) Reaksi dengan logam: 6Li(s) + N2(g) → 2Li3N(s) 6Ba(s) + N2(g) → 2Ba3N(s) 6Mg(s) + N2(g)→ 2Mg3N(s)
  • 6. 2. Fosfor (P) • Jenis Nonlogam ini tidak bereaksi dengan air, tetapi larut dalam karbon disulfida (CS₂) , kecuali fosfor merah yang tidak larut dalam karbon disulfida. • Fosfor murni terbakar secara spontan di udara membentuk fosfor pentoksida. • Fosfor putih bersifat sangat reaktif, memancarkan cahaya, mudah terbakar di udara, dan beracun. Sebaliknya dengan fosfor merah yang bersifat tidak reaktif, dan kurang beracun. • Fosfor putih terbakar ketika bersentuhan dengan udara dan dapat berubah menjadi fosfor merah ketika terkena panas atau cahaya. • Fosforus merah relatif lebih stabil dan menyublim pada 170 °C pada tekanan uap 1 atm, tetapi terbakar akibat tumbukan atau gesekan. Reaksi dengan Oksigen: P4 + 3O2 → P4O6 (untuk fosfor(III)oksida) P4 + 5O2 → P4O10 (untuk fosfor(V)oksida) Reaksi dengan Klor: P4 + 6Cl2 → 4PCl6 (untuk fosfor(III)oksida) P4 + 10Cl2 → 4PCl6 (untuk fosfor(V)oksida)
  • 7. 3. Arsen (As) • Bersifat racun. Ketika dipanaskan, Arsen akan cepat teroksidasi menjadi oksida Arsen yang berbau seperti bau bawang putih. • Arsen bereaksi dengan halogen, asam pengoksida pekat, dan alkali panas. • Arsen dan beberapa senyawa arsenik juga dapat langsung tersublimasi, berubah dari padat menjadi gas tanpa menjadi cairan terlebih dahulu.
  • 8. 4. Antimoni (Sb) • merupakan konduktor panas dan listrik yang buruk (bersifat metaloid). • Unsur ini tidak banyak di temukan di alam, tetapi ditemukan dalam 100 spesies mineral. • Antimoni stabil pada suhu kamar, tapi bereaksi dengan oksigen jika dipanaskan, membentuk senyawa baru antimony (III) oksida (Sb₂O₃). • Merupakan unsur dengan warna putih keperakan, berbentuk kristal padat yang rapuh. Reaksi dengan air 2Sb (s) + 3H₂ O (g) → Sb₂O₃ (s) + 3H₂ (g) Reaksi dengan oksigen 4Sb (s) + 3O₂ (g) → 2Sb₂ O₃ (s) Reaksi dengan halogen 2Sb (s) + 3F₂ (g) → 2SbF₃ (s) 2Sb (s) + 3Cl₂(g) → 2SbCl₃ (s) 2Sb (s) + 3Br₂ (g) → 2SbBr₃ (s) 2Sb (s) + 3I₂ (g) → 2SbI3 (s)
  • 9. 5. Bismuth (Bi) • Merupakan kristal putih, logam yang rapuh dengan campuran sedikit berwarna merah jambu, • Logam yang paling diamagnetik, dan konduktor panas yang paling rendah diantara logam, kecuali raksa. Reaksi dengan air: 2Bi (s) + 3H2O (g) → Bi2O3 (s) + 3H2 (g) Reaksi dengan oksigen 4Bi (s) + 3O2 (g) → 2Bi2O3 (s) Reaksi dengan halogen 2Bi (s) + 5F2 (g) → 2BiF5 (s) 2Bi (s) + 3F2 (g) → 2BiF3 (s) 2Bi (s) + 3Cl2 (g) → 2BiCl3 (s) 2Bi (s) + 3Br2 (g) → 2BiBr3 (s) 2Bi (s) + 3I2 (g) → 2BiI3 (s) Reaksi dengan asam 4Bi (s) + 3O2 (g) + 12HCl (aq) → 4BiCl3 (aq) + 6H2O (l)
  • 10. Manfaat  Nitrogen banyak digunakan sebagai bahan pengawet (dalam bidang medis maupun industri makanan). selain itu nitrogen juga digunakan sebagai bahan untuk membuat pupuk. Selain itu nitrogen dapat mempercepat penyulingan minyak.  Fosfor dipakai untuk membuat mainan yang bercahaya dikegelapan, korek api, sumber lampu radioaktif, White phosphorus yang terbuat dari fosfor digunakan dalam militer untuk membuat granat asap. Fosfor juga dapat digunakan untuk membuat pestisida, membuat detergen, dan bahan plastik.  Arsen memiliki pengunaan yang sangat bervariasi pada industri pengerasan tembaga dan timbal sebagai bahan pengisi pembentukan campuran logam, industri pengawet kayu (bersama tembaga dan krom), untuk melapisi perunggu (menjadikannya berwarna merah tua), industri cat, keramik, gelas (penjernih dari noda besi) dan kertas dinding.  Antimoni digunakan sebagai bahan alloy untuk pelat aki, baterai asam timbal, roda gigi, solder, dan pewter.  Bismut telah digunakan dalam penyolderan, bismut rendah racun terutama untuk penyolderan dalam pemrosesan peralatan makanan dan digunakan untuk membuat alloy pengecor dengan timah dan kadmium.
  • 11. Dampak 1. Limbah baja nitrat merupakan penyebab utama pencemaran air sungai dan air bawah tanah. Senyawa yang mengandung siano (-CN) dapat menghasilkan garam yang sangat beracun dan bisa menyebabkan kematian pada manusia dan hewan. 2. Arsenik dan sebagian besar senyawa Arsenik adalah racun yang kuat. Arsenik dapat merusak sistem pencernaan 3. Antimoni dan senyawa-senyawanya adalah toksik (meracun). Keracunan antimoni hampir sama dengan keracunan arsenik. Dalam dosis rendah, antimoni menyebabkan sakit kepala dan depresi,. Dalam dosis tinggi, antimoni dapat menyebabkan kematian dalam hitungan hari
  • 12. Cara Pembuatan Nitrogen : Penyulingan bertingkat udara cair Fosfor : Pemanasan batuan fosforit,pasir, dan kokas. Arsenik : Pemanasan mineral yang tepat dan sesuai, Antimony : Diperoleh dari Stibnit(Sb₂S₃) Bismuth : H Dihasilkan dari bijih Bismutinit (Bi₂S₃) dan Bismit (Bi₂O₃).
  • 13. Unsur golongan VIA Unsur golongan VIA (kalkogen) terdiri atas Oksigen(O), Sulfur(S), Selenium(Se), Telurium(Te), dan Polonium(Po). Secara keseluruhan unsur golongan VIA adalah unsur nonlogam, kecuali Telurium(Te) dan Polonium(Po) yang bersifat metaloid.
  • 15. Sifat kIMIA • Oksigen membentuk senyawa dengan semua unsur, dapat mengoksidasi logam maupun non logam. Bereaksi dengan non logam membentuk ikatan yang bersifat kovalen sehingga akan membentuk oksida. Adapun reaksi oksida atmosfer sbb : ZnO (s) + 2 HCl (aq) → ZnCl2 (s) + H2O (l) • Sulfur : Belerang mudah bereaksi dengan semua unsur kecuali emas, platinum dan gas mulia. Reaksi-reaksi pada belerang, antara lain seperti berikut. a).Reaksi dengan Logam Fe (s) + S (s) → FeS (s) b) .Reaksi dengan nonlogam C (s) + S (s) → CS2(s) • Selenium : Selenium berada dalam bebrapa bentuk allotrop. Selenium telah dikatakan non toksik, dan menjadi kebutuhan unsur yang penting dalam jumlah sedikit. Namun asam selenida dan senyawa selenium lainnya adalah racun .Selenium bereaksi dengan unsur oksigen menghasilkan selenium dioksida (SeO2): Se + O2 → 8 SeO2
  • 16. • Telurium : Telurium memiliki warna putih keperak-perakan, dan dalam keadaan murninya menunjukkan kilau logam. Cukup rapuh dan bisa dihaluskan dengan mudah. • Polonium : Polonium mengeluarkan kilau biru yang disebabkan eksitasi di sekitar gas. Polonium mudah larut dalam asam , tapi hanya sedikit larut dalam basa.
  • 17. Manfaat Oksigen Digunakan untuk bernapas, digunakan dalam tungku pada proses pembuatan baja, dan sebagainya Sulfur Membasmi penyakit tanaman Selenium Dalam pembuatan kaca dan sebagai tinta fotografi Telurium Sebagai aditif pengontrolan warna kaca Polonium Menghilangkan debu pada film(Indusrti fotografi)
  • 18. Dampak • Oksigen : oksigen dapat mempercepat kebakaran jika berlebihan. • Sulfur : Sulfur dioksida (SO₂) adalah gas tidak berwarna yang berbau khas yang dapat memerihkan mata & dapat merusak saluran pernapasan, sebab apabila terhisap oleh pernapasan secara berlebihan akan bereaksi dengan air dalam saluran pernapasan dan membentuk asam sulfit yang akan merusak jaringan dan menimbulkan rasa sakit. • Selenium : jika diambil secara berlebihan melebihi tingkat asupan atas ditoleransi 400 mikrogram per hari dapat menyebabkan selenosis. • Telurium : telurium dan senyawanya kemungkinan beracun. Kita hanya boleh terpapar dengan telurium dengan konsentrasi serendah 0,01 mg/m³ atau lebih rendah, dan pada konsentrasi ini Telurium memiliki bau khas menyerupai bau bawang putih. • Polonium : polonium terkandung dalam asap rokok dan memiliki sifat radioaktif sebesar -210 yang dapat memancarkan radiasi alpha dan dapat menimbulkan kematian sekitar 11.700 kasus dikarenakan kanker paru- paru
  • 19. Cara pembuatan Oksigen a.Distilasi bertingkat b.Pemanasan Kalium klorat c. Proses fotosintesis Sulfur Diperoleh dengan cara Sisilia dan cara Frasch Selenium Selenium diperoleh dari memanggang endapan hasil elektrolisis dengan soda atau asam sulfat Telurium Diperoleh dari hasil samping proses metalurgi Polonium Dibuat dari polonium hidroksida dan senyawa polonium