Dokumen ini membahas tentang ciri-ciri, kebutuhan, pertumbuhan, dan perkembangan makhluk hidup. Makhluk hidup memiliki ciri-ciri seperti bergerak, bernapas, tumbuh, berkembang biak, memerlukan makanan dan air, serta peka terhadap rangsang. Dokumen ini juga menjelaskan proses pertumbuhan pada manusia, hewan, dan tumbuhan.
Perkembangan dan Kematangan Karier Anak-AnakIlma_tyana
Perkembangan dan Kematangan Karier Anak-Anak
Karakteristik Anak Usia Sekolah Dasar
Anak usia sekolah dasar atau sering di sebut late childhood berlangsung dari usia enam tahun sampai tiba saatnya anak menjadi matang secara seksual (Hurlock,1993:146)
Pertumbuhan dan perkembangan aspek psikofisik anak berjalan relatif lebih tenang,perlahan – lahan dan seimbang. Aspek psikofisik yang di maksud meliputi : perkembangan fisik, intelegensi,emosi,bahasa,sosial,moral dan religi.
Perkembangan fisik
Kuhlen dan thomson (yusuf, 2002: 101) menjelaskan perkembangan fisik individu meliputi empat aspek yaitu:
Sistem syaraf, yang mempengaruhi perkembangan kecerdasan dan emosi.
Otot – otot,yang mempengaruhi perkembangan kekuatan dan kemampuan motorik.
PPT ini berisi pengantar untuk mengenal tentang siapa anak usia dini, batasan anak dalam UU Perlindungan Anak, masa penting dalam rentangan usia dini, satuan lembaga PAUD, pentingnya PAUD, tujuan PAUD, dan prinsip PAUD
landasan fisiologis dan landasan religius mengajarkan banyak hal untuk di pelajari dalam dasar-dasar BK dan seyogyanya BK dalam sekolah mempnyai ilmu ini untuk di implementasika kepada peserta didiknya
mudah-mudahan bermanfaat
Perkembangan dan Kematangan Karier Anak-AnakIlma_tyana
Perkembangan dan Kematangan Karier Anak-Anak
Karakteristik Anak Usia Sekolah Dasar
Anak usia sekolah dasar atau sering di sebut late childhood berlangsung dari usia enam tahun sampai tiba saatnya anak menjadi matang secara seksual (Hurlock,1993:146)
Pertumbuhan dan perkembangan aspek psikofisik anak berjalan relatif lebih tenang,perlahan – lahan dan seimbang. Aspek psikofisik yang di maksud meliputi : perkembangan fisik, intelegensi,emosi,bahasa,sosial,moral dan religi.
Perkembangan fisik
Kuhlen dan thomson (yusuf, 2002: 101) menjelaskan perkembangan fisik individu meliputi empat aspek yaitu:
Sistem syaraf, yang mempengaruhi perkembangan kecerdasan dan emosi.
Otot – otot,yang mempengaruhi perkembangan kekuatan dan kemampuan motorik.
PPT ini berisi pengantar untuk mengenal tentang siapa anak usia dini, batasan anak dalam UU Perlindungan Anak, masa penting dalam rentangan usia dini, satuan lembaga PAUD, pentingnya PAUD, tujuan PAUD, dan prinsip PAUD
landasan fisiologis dan landasan religius mengajarkan banyak hal untuk di pelajari dalam dasar-dasar BK dan seyogyanya BK dalam sekolah mempnyai ilmu ini untuk di implementasika kepada peserta didiknya
mudah-mudahan bermanfaat
Tujuan mengklasifikasikan makhluk hidup adalah untuk mempermudah mengenali,
membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup. Tujuan khusus/lain klasifikasi makhluk
hidup adalah sebagai berikut:
1. Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaaan dan perbedaan ciri-ciri yang
dimiliki.
2. Mendeskrpsikan ciri-ciri suatu jenis makhluk hidup untuk membedakannya dengan
makhuk hidup dari jenis yang lain.
3. Mengetahui hubungan kekerabatan antar makhluk hidup
4. Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya.
Klasifikasi memungkinkan kita untuk lebih memahami kehidupan di dunia dengan
membantu kita untuk: a) mengidentifikasi makhluk hidup, b) memahami sejarah makhluk
hidup di dunia, c) menunjukkan kemiripan dan perbedaan antara makhluk hidup, d)
mengomunikasikan secara tepat, akurat dan lebih mudah.
Dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup, dapat berdasarkan:
1. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan yang dimilikinya
2. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh (morfologi) dan alat dalam
tubuh ( anatomi)
3. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan manfaat, ukuran, tempat hidup, dan cara
hidupnya. Untuk mengklasifikasikan makhluk hidup harus melalui serangkaian tahapan. Tahapan
tersebut antara lain sebagai berikut.
Bab II Klasifikasi Makhluk Hidup 3
Bab
1. Pengamatan sifat makhluk hidup
Pengamatan merupakan proses awal klasifikasi, yang dilakukan dalam proses ini adalah
melakukan identifikasi makhluk hidup satu dengan makhluk hidup yang lainnya. Mengamati
dan mengelompokkan berdasarkan tingkah laku, bentuk morfologi, anatomi, dan fisiologi.
2. Pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan pada ciri yang diamati
Hasil pengamatan kemudian diteruskan ke tingkat pengelompokkan makhluk hidup.
Dasar pengelompokkannya adalah ciri dan sifat atau persamaan dan perbedaan makhluk
hidup yang diamati.
3. Pemberian nama makhluk hidup
Pemberian nama makhluk hidup merupakan hal yang penting dalam klasifikasi. Ada
berbagai sistem penamaan makhluk hidup, antara lain pemberian nama dengan sistem tata
nama ganda (Binomial Nomenclature) dan trinomial. Dengan adanya nama makhluk hidup
maka ciri dan sifat makhluk hidup akan lebih mudah dipahami.
C. Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup
Berdasarkan kriteria yang digunakan, sistem klasifikasi makhluk hidup dibedakan
menjadi tiga, yaitu sistem buatan (artifisial), sistem alami (natural), dan sistem filogenik.
1. Sistem Klasifikasi Buatan (Artifisial)
Sistem klasifikasi buatan mengutamakan tujuan praktis dalam ikhtisar dunia makhluk
hidup. Dasar klasifikasi adalah ciri morfologi, alat reproduksi, habitat dan penampakan
makhluk hidup (bentuk dan ukurannya). Misalnya, pada klasifikasi tumbuhan ada pohon,
semak, perdu, dan gulma. Berdasarkan tempat hidup, dapat dikelompokkan hewan yang
hidup di air dan hewan yang hidup di darat. Berdasarkan kegunaannya, misalnya makhluk
hidup yang digunakan sebagai bahan pangan, sandang, papan dan obat-obatan.
2. Sistem Klasifikasi Alami (Natural)
Klasifikasi makhluk hidu
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAKHLUK
HIDUP
(Tema 1, dan Subtema 1)
NAMA
KELAS
NPM
: M. MAULANA MALIK IBRAHIM
: III A
: 1786206053
2. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
MAKHLUK HIDUP
Mencermati kosakata
dalam teks tentang
konsep ciri-ciri, kebutuhan
(makanan dan tempat
hidup), pertumbuhan,
dan perkembangan
makhluk hidup yang ada di
lingkungan setempat yang
disajikan dalam bentuk
lisan, tulis, visual, dan/atau
eksplorasi lingkungan.
Menyajikan laporan
tentang konsep
ciri-ciri, kebutuhan
(makanan dan tempat
hidup), pertumbuhan,
dan perkembangan
makhluk hidup yang
ada di lingkungan
setempat secara tertulis
menggunakan kosakata
baku dalam kalimat efektif
3. Ciri-ciri Makhluk hidup
• Ada banyak makhluk hidup di sekitar kita
Makhluk hidup adalah manusia, hewan, dan
tumbuhan.
• Setiap makhluk hidup memiliki ciri-ciri
tertentu. Sebagian besar makhluk hidup
memiliki ciri-ciri yang sama, yaitu bergerak,
bernapas, berkembang biak, tumbuh, makan,
dan peka terhadap rangsang.
4.
5.
6.
7.
8. KESIMPULAN
Ciri-ciri makhluk hidup adalah bergerak, bernapas, tumbuh,
berkembang biak, memerlukan makanan dan air, peka terhadap
rangsang.
Makhluk hidup dapat bergerak sehingga dapat berpindah tempat.
Cara bergerak makhluk hidup berbeda-beda. Manusia berjalan atau
berlari menggunakan kaki. Burung terbang menggunakan sayap.
Ikan berenang menggunakan sirip, dan lain-lain. Makhluk hidup
bernapas. Alat pernapasan makhluk hidup bermacam-macam.
Manusia bernapas dengan paru-paru. Ikan bernapas dengan insang.
Serangga bernapas dengan trakea. Tumbuhan bernapas dengan
stomata. Makhluk hidup tumbuh. Manusia ketika bayi tubuhnya kecil
lalu berangsurangsur tumbuh menjadi besar. Begitupun hewan dan
tumbuhan mengalami pertumbuhan. Pertumbuhan adalah proses
bertambahnya ukuran tubuh