Dokumen tersebut merangkum profil Bina Keluarga Balita (BKB) PAUD Alam Harapan Bunda di RW 06 Kelurahan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Mencakup informasi tentang pengurus, kegiatan, mitra kerja, prestasi dan kesimpulan bahwa program BKB PAUD merupakan langkah awal dalam membentuk sumber daya manusia.
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019Anindita Dyah Sekarpuri
Modul pegangan kader dan orangtua dalam fasilitasi kelompok BIna Keluarga Remaja (BKR) sebagai bagian dari materi pengembangan kompetensi kader dan keluarga yang memiliki remaja
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019Anindita Dyah Sekarpuri
Modul pegangan kader dan orangtua dalam fasilitasi kelompok BIna Keluarga Remaja (BKR) sebagai bagian dari materi pengembangan kompetensi kader dan keluarga yang memiliki remaja
JUKNIS DAK BKKBN merupakan kegiatan tahunan dari BKKBN, demikian juga pada tahun anggaran 2022 ini, sebagai program pengadaan alat kesehatan yang berhubungan dengan kegiatan utama BKKBN sebagai Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional.
Program BKKBN seperti kita ketahui bersama adalah badan pemerintah yang bergerak di bidang keluarga berencana. Pemerintah melalui BKKBN setiap tahun mengadakan alat kesehatan dan produk lainnya yang berhubungan dengan kegiatan utama BKKBN seperti alat peraga untuk penyuluhan Keluarga Berencana yang sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh pemerintah dalam hal ini BKKBN.
Alat kesehatan dan alat bantu pada Juknis DAK BKKBN ini ditujukan untuk kegiatan BKKBN dan memiliki spesifikasi tersendiri sesuai standar yang ditentukan oleh BKKBN. Dengan alat kesehatan dan alat bantu tersebut diharapkan program-program BKKBN dapat berjalan dengan baik dan memenuhi target sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat.
Barang-barang yang termasuk dalam Juknis DAK BKKBN 2022 merupakan salah satu penunjang suksesnya program keluarga berencana.
Untuk lebih jelasnya berikut adalah alat kesehatan dan alat peraga yang termasuk dalam paket Juknis DAK BKKBN 2022 (dari berbagai sumber, selama tidak ada perubahan) adalah sebagai berikut :
1. OBGYN BED plus Halogen Examination Lamp AC/DC
2. KIE KIT plus Family Kit (KKB)
3. KIE KIT Pendidikan dan Kependudukan
4. KIE KIT Lini Lapangan
5. IMPLAN REMOVAL KIT
6. IUD KIT
7. Media Advokasi KIE
8. GENRE KIT (Generasi Berencana)
9. SARANA PLKB
10. VTP KIT
11. Kit Siap Nikah Anti Stunting
12. BKB dan APE KIT
13. LANSIA / BKL KIT
14. PPKBD/Sub-PPKBD
15. Tempat Penyimpanan Alat dan Obat Kontrasepsi
Secara keseluruhan alat kesehatan dan barang-barang lainnya yang termasuk dalam Juknis DAK BKKBN merupakan alat pendukung kelancaran kegiatan BKKBN dalam mensukseskan program keluarga berencana. Barang-barang dan alat kesehatan tersebut akan didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia agar program keluarga berencana (KB) sukses di setiap wilayah Indonesia
Sebagai bagian dari kegiatan tahunan BKKBN maka Juknis DAK BKKBN tersebut memiliki standar-standar tertentu yang telah dibuat oleh pihak pemerintah dalam hal ini BKKBN agar seluruh barang Juknis DAK BKKBN yang didistribusikan memiliki standar kualitas yang sama. Dengan standarisasi ini diharapkan seluruh barang JUKNIS DAK BKKBN tersebut akan dapat memenuhi harapan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Untuk pemesanan brosur, spesifikasi barang, surat dukungan, daftar harga jual produk Juknis DAK BKKBN 2021 dapat menghubungi :
Kontak Person : Elfian Effendi
Mobile :
081315904286 / 082125526000,
Email :
dumedpower@gmail.com
Twitter :
http://twitter.com/penyaluralkes
Kantor : 0213912905
Website :
http://juknisdakbkkbnblog.wordpress.com/
http://penyaluralatkesehatan.co.id/
JUKNIS DAK BKKBN merupakan kegiatan tahunan dari BKKBN, demikian juga pada tahun anggaran 2022 ini, sebagai program pengadaan alat kesehatan yang berhubungan dengan kegiatan utama BKKBN sebagai Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional.
Program BKKBN seperti kita ketahui bersama adalah badan pemerintah yang bergerak di bidang keluarga berencana. Pemerintah melalui BKKBN setiap tahun mengadakan alat kesehatan dan produk lainnya yang berhubungan dengan kegiatan utama BKKBN seperti alat peraga untuk penyuluhan Keluarga Berencana yang sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh pemerintah dalam hal ini BKKBN.
Alat kesehatan dan alat bantu pada Juknis DAK BKKBN ini ditujukan untuk kegiatan BKKBN dan memiliki spesifikasi tersendiri sesuai standar yang ditentukan oleh BKKBN. Dengan alat kesehatan dan alat bantu tersebut diharapkan program-program BKKBN dapat berjalan dengan baik dan memenuhi target sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat.
Barang-barang yang termasuk dalam Juknis DAK BKKBN 2022 merupakan salah satu penunjang suksesnya program keluarga berencana.
Untuk lebih jelasnya berikut adalah alat kesehatan dan alat peraga yang termasuk dalam paket Juknis DAK BKKBN 2022 (dari berbagai sumber, selama tidak ada perubahan) adalah sebagai berikut :
1. OBGYN BED plus Halogen Examination Lamp AC/DC
2. KIE KIT plus Family Kit (KKB)
3. KIE KIT Pendidikan dan Kependudukan
4. KIE KIT Lini Lapangan
5. IMPLAN REMOVAL KIT
6. IUD KIT
7. Media Advokasi KIE
8. GENRE KIT (Generasi Berencana)
9. SARANA PLKB
10. VTP KIT
11. Kit Siap Nikah Anti Stunting
12. BKB dan APE KIT
13. LANSIA / BKL KIT
14. PPKBD/Sub-PPKBD
15. Tempat Penyimpanan Alat dan Obat Kontrasepsi
Secara keseluruhan alat kesehatan dan barang-barang lainnya yang termasuk dalam Juknis DAK BKKBN merupakan alat pendukung kelancaran kegiatan BKKBN dalam mensukseskan program keluarga berencana. Barang-barang dan alat kesehatan tersebut akan didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia agar program keluarga berencana (KB) sukses di setiap wilayah Indonesia
Sebagai bagian dari kegiatan tahunan BKKBN maka Juknis DAK BKKBN tersebut memiliki standar-standar tertentu yang telah dibuat oleh pihak pemerintah dalam hal ini BKKBN agar seluruh barang Juknis DAK BKKBN yang didistribusikan memiliki standar kualitas yang sama. Dengan standarisasi ini diharapkan seluruh barang JUKNIS DAK BKKBN tersebut akan dapat memenuhi harapan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Untuk pemesanan brosur, spesifikasi barang, surat dukungan, daftar harga jual produk Juknis DAK BKKBN 2021 dapat menghubungi :
Kontak Person : Elfian Effendi
Mobile :
081315904286 / 082125526000,
Email :
dumedpower@gmail.com
Twitter :
http://twitter.com/penyaluralkes
Kantor : 0213912905
Website :
http://juknisdakbkkbnblog.wordpress.com/
http://penyaluralatkesehatan.co.id/
Berbicara di muka umum menurut para tokoh, faktor penghambat, dan langkah-langkah berbicara di muka umum.
Tugas kelompok mata kuliah keterampilan berbicara
Pembinaan kesehatan usia lanjut di panti werdhaMahzar Wahyudi
lansia perlu di perhatian selayak manusia seutuh nya. usahakan kesehatan lansia harus tetap optimal, meningkatakan kualitas hidup lansia, dan mempertahankan produktivitasnya
Selamat datang di portal informasi TP PKK Kota Bandung, Profile ini merupakan media publikasi dan komunikasi TP PKK Kota Bandung dalam menyampaikan informasi kegiatan dan dalam upaya mendukung tercapainya program kerja Pemerintah guna pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan keluarga masyarakat Kota Bandung.
GRAND DESIGN PAUD HI JAWA TENGAH 2013 - 2018ifulmoch
Usia dini merupakan masa emas (golden-ages) perkembangan anak. Baik berdasarkan kajian neuro-science, psikologi maupun pedagogi menyimpulkan bahwa anak sedang mengalami perkembangan secara cepat. Untuk memenuhi kebutuhan esensial anak secara utuh diperlukan pelayanan yang sistematik dan terencana yang mencakup lingkungan mikro, meso, exo dan makro. Hal tersebut dilakukan supaya anak dapat tumbuh kembang secara optimal sesuai dengan tahap perkembangan usianya.
Bentuk satuan Pendidikan Anak Usia Dini yang sudah ada adalah layanan melalui Satuan PAUD Sejenis atau disingkat SPS seperti POS PAUD yakni stimulasi Pendidikan yang terintegrasi dengan kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB) dan Posyandu (kelompok usia 0 – 6 tahun yang tidak terlayani program PAUD lainnya). Selanjutnya terdapat layanan Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-kanak (TK) maupun Taman Penitipan Anak (TPA).
Kenyataan di lapangan, program layanan tersebut belum saling terkait secara simultan dan sistematis dalam mengembangkan kebutuhan esensial anak usia dini yang beragam, baik kesehatan, gizi, pengasuhan, perawatan, perlindungan, dan rangsangan pendidikan.
Di Provinsi Jawa Tengah, jumlah Lembaga PAUD tercatat sebanyak 25.968 lembaga yang tersebar di seluruh daerah baik di perkotaan maupun di pedesaan. Sebagian besar Lembaga PAUD tersebut sudah melakukan pelayanan tetapi belum terintegrasi, sehingga masih banyak anak usia dini yang belum terlayani secara maksimal. Oleh sebab itu, diperlukan adanya layanan pendidikan anak usia dini yang menyelenggarakan program lebih dari satu bentuk layanan PAUD (TK, KB, TPA, SPS) sebagai PAUD Terpadu dengan pendekatan Holistik Integratif.
Strategi dalam rangka mengembangkan kebutuhan esensial anak usia dini yang beragam dimaksud mencakup kesehatan, gizi, pengasuhan, perawatan, perlindungan, dan rangsangan pendidikan yang saling berkait secara simultan dan sistematis agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan tahapan perkembangan dan potensi yang dimilikinya untuk menjadi manusia yang berkualitas.
Berkaitan dengan hal tersebut dan mendukung peningkatan akses serta mutu layanan PAUD, maka Dinas Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan UNICEF, memandang perlu disusun adanya acuan dalam mengembangkan PAUD Terpadu dengan menyusun Kerangka Besar (Grand Design) Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif.
1. PAPARAN BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA RW. 06
KELURAHAN MAMPANG PRAPATAN
KECAMATAN MAMPANG PRAPATAN
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN
2. Nama : Ny. Mila Purwati
Tempat/Tgl Lahir : Jakarta, 31 Mei 1970
Pendidikan :SMA
Nama Suami : A. Malik
Tempat/Tgl Lahir : Jakarta, 09 September 1961
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat Rumah : Jl. Mampang Prapatan III RT. 004/06
kel. Mampang Prapatan Kec. Mampang Prapatan
Jabatan : Kader Inti (1992 s.d Sekarang)
Jumlah Kelurga Sasaran : 170 Keluarga
Keluarga Ikut BKB PAUD : 67 Keluarga
Jumlah Balita : 67 Anak
Jumlah Kader : 8 (Delapan)
KB :IAS
3. KONDISI WILAYAH RW. 06
KELURAHAN MAMPANG PRAPATAN
DATA UMUM :
-Luas Wilayah :
-Jumlah RT : 8 RT
-Jumlah KK : 340 KK
-Jumlah Penduduk : 2.174 Jiwa RW 06
-Laki – laki : 1.106 Jiwa
-Perempuan : 1.068 Jiwa
-Jumlah Balita RW. 06 : 161 Balita
-Jumlah Posyandu RW. 06: 3 Posyandu
BATAS WILAYAH :
-Sebelah Utara : RW.01
-Sebelah Selatan : RW.05
-Sebelah Barat : Kel. Pela Mampang
-Sebelah Timur : Kel. Tegal Parang
4. STRUKTUR PENGURUS
BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
KETUA
MILA PURWATI
WAKIL KETUA
NURBAYANI
BENDAHARA SEKRETARIS
ELVI SUKAESI, SE MANZILA
DIAN R HJ. RAHMAH
ANGGOTA
MANZILA
ZURAINI
YAYAH NIHAYAH
MARPUNGAH
NURUL HUDA
6. TEMPAT KEGIATAN DAN JAM BELAJAR
BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
PELAKSANAAN KEGIATAN BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
MEMANFAATKAN LAHAN PEKARANGAN RUMAH BAPAK RW. 06
JAM BELAJAR BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
HARI : SENIN, RABU DAN JUM’AT - JAM : 08.00 WIB
PELAKSANAAN KEGIATAN BKB
SEBULAN SEKALI MINGGU KE II (DUA)
7. PROFIL KELOMPOK BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA RW. 06
BERDASARKAN KEPUTUSAN LURAH MAMPANG PRAPATAN
NO. 11 TAHUN 2009 TANGGAL 13 AGUSTUS 2009
PEMBENTUKAN BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA RW. 06
JUMLAH MURID BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
1. Kelompok Usia 2 s.d 3 tahun : 8 Murid
( 4 laki – laki & 4 perempuan )
2. Kelompok Usia 3 s.d 4 tahun : 25 Murid
( 10 laki – laki & 15 perempuan )
3. Kelompok Usia 4 s.d 5 tahun : 19 Murid
( 9 laki – Laki & 10 Perempuan )
4. Kelompok Usia 5 s.d 6 tahun : 11 Murid
( 4 laki – laki & 7 perempuan )
8. • Menciptakan anak yang sehat, cerdas, berkualitas
dan percaya diri
• meningkatkan pengetahuan, keterampilan,
kesadaran dan sikap ibu serta anggota keluarga
lainnya dalam membina tumbuh kembang anak
secara optimal terutama melalui kegiatan rangsang
fisik, intelektual, mental spiritual, sosial dan
emosional
9. KEGIATAN BKB
1. Program Keluarga Berencana (KB)
2. Pembentukan karakter sejak dini
3. Peranan orang tua dalam membina tumbuh kembang balita dan
konsep diri orang tua
4. Pertumbuhan dan perkembangan balita
5. Media Interaksi orang tua dan anak
6. Gerakan kasar dan gerakan halus
7. Komunikasi aktif dan pasif
8. Kecerdasan
9. Menolong diri sendiri
10. Bergaul / bersosialisasi
Yang bertujuan membantu mengatasi masalah tumbuh kembang
anak dari warga masyarakat kurang mampu agar
berkesempatan memperoleh Pendidikan Sejak Usia Dini
11. PELATIHAN YANG PERNAH DIIKUTI
PELATIHAN YANG PERNAH DIIKUTI
1. Pelatihan Pendidikan Kewarganegaraan Tahun 2003
2. Pelatihan Fasilitas Jakarta Green & Clean Tahun 2008
3. Peserta pelatihan Administrasi PKK RW Tingkat Kecamatan
Tahun 2009
4. Peserta “Pelatihan Pengajaran Al Qur’an / Iqro” Tingkat
kecamatan Tahun 2010
5. Pembentukan & Pembekalan Polisi Komunitas Masyarakat
Jakarta Selatan Tahun 2011
6. Pelatihan Peningkatan Kompetensi Profesional Bagi
Anak Tahun 2010
7. Parenting ( Memahami berbagai Kecerdasan dan
Tipe Belajar Anak ) Tahun 2012
8. Pelatihan Kader Posyandu Se-kelurahan Mampang
Prapatan Tahun 2012
12. BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
BERINTEGRASI DENGAN
POKJA I S.D POKSUS
POKJA I POKJA II
POKSUS
POKJA IV
POKJA III
13. BKB PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
BERMITRA
PEMERINTAH
PEMERINTAH SWASTA
SWASTA
1. A P E 1. SWADAYA MASYARAKAT
2. A T K 2. PENYULUHAN YAYASAN
3. DANA PPMK KANKER INDONESIA ( YKI )
3. A P E ( YAYASAN AL FALAH )
14. KIAT SUKSES
1.Sabar dan telaten dalam memberikan
penyuluhan kepada warga
2.Semua kegiatan dilandasi dengan hati yang
ikhlas
3.Selalu menambah wawasan dan informasi
17. PRESTASI PAUD ALAM HARAPAN BUNDA
•PELATIHAN FASILITATOR JAKARTA GREEN & CLEAN THN 2008
•PESERTA PELATIHAN ADMINISTRASI PKK RW TINGKAT
KECAMATAN THN 2009
•PELATIHAN PENINGKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL BAGI
ANAK TAHUN 2010
•PESERTA “PELATIHAN PENGAJARAN AL-QUR’AN / IQRA” TINGKAT
KECAMATAN TAHUN 2010
•PEMBENTUKAN DAN PEMBEKALAN POLISI KOMUNITAS
MASYARAKAT JAKARTA SELATAN TAHUN 2011
•PELATIHAN PENDIDIKAN KEWARGAAN (CITIZENSHIP EDUCATION)
•PELATIHAN KADER POSYANDU SE-KELURAHAN MAMPANG
PRAPATAN TAHUN 2012
•“PARENTING” MEMAHAMI BERBAGAI KECERDASAN DAN TIPE
BELAJAR ANAK TAHUN 2012
19. KESIMPULAN
Program Pembinaan Keluarga Dan Balita Melalui
BKB PAUD merupakan langkah awal dalam membentuk
Sumber daya manusia mengubah kesulitan menjadi inspirasi
Peluang masa mendatang