Dokumen ini menjelaskan standar kompetensi kerja untuk membaca dan memahami gambar teknik di sektor otomotif kendaraan ringan yang mencakup elemen kompetensi, kriteria unjuk kerja, batasan variabel, panduan penilaian, dan kompetensi kunci yang relevan."
Dokumen ini menjelaskan standar kompetensi untuk memperbaiki sistem/komponen bahan bakar diesel pada kendaraan ringan. Mencakup elemen kompetensi seperti memperbaiki, melepas dan mengganti komponen sistem injeksi bahan bakar diesel sesuai spesifikasi pabrik dan prosedur keselamatan. Penilaian kompetensi dilakukan berdasarkan unjuk kerja seperti memperbaiki komponen, pengujian, dan kemampuan bekerja se
Unit ini memberikan panduan tentang keterampilan dasar dalam menggunakan komputer, seperti mencari dan memasukkan data, membuat dokumen, dan merancang laporan. Terdiri dari tiga unit pelatihan untuk teknologi komputer di bidang pariwisata dan perhotelan.
Dokumen ini menjelaskan standar kompetensi kerja untuk membaca dan memahami gambar teknik di sektor otomotif kendaraan ringan yang mencakup elemen kompetensi, kriteria unjuk kerja, batasan variabel, panduan penilaian, dan kompetensi kunci yang relevan."
Dokumen ini menjelaskan standar kompetensi untuk memperbaiki sistem/komponen bahan bakar diesel pada kendaraan ringan. Mencakup elemen kompetensi seperti memperbaiki, melepas dan mengganti komponen sistem injeksi bahan bakar diesel sesuai spesifikasi pabrik dan prosedur keselamatan. Penilaian kompetensi dilakukan berdasarkan unjuk kerja seperti memperbaiki komponen, pengujian, dan kemampuan bekerja se
Unit ini memberikan panduan tentang keterampilan dasar dalam menggunakan komputer, seperti mencari dan memasukkan data, membuat dokumen, dan merancang laporan. Terdiri dari tiga unit pelatihan untuk teknologi komputer di bidang pariwisata dan perhotelan.
Unit ini menjelaskan kompetensi yang dibutuhkan untuk overhaul engine dan komponen-komponennya pada kendaraan ringan. Meliputi pembongkaran, perakitan kembali, dan pengukuran komponen sesuai spesifikasi pabrik dengan memperhatikan keselamatan dan peraturan.
Instalasi sistem CCTV untuk keamanan perlu dirancang dengan baik agar dapat mencegah kejahatan dan mendeteksi pelanggaran secara efektif. Sistem ini harus diintegrasikan dengan alarm dan sistem keamanan lainnya untuk memberikan dukungan tambahan dalam mengamankan lokasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pelepasan baut tanam dan perbaikan ulir. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang:
1. Pengidentifikasian berbagai jenis baut dan ulir serta cara mengukur pitch ulir menggunakan mistar sorong.
2. Prosedur pelepasan baut tanam yang rusak dan perbaikan ulir dalam yang rusak menggunakan proses penyisipan ulir.
3. Keselamatan yang perlu diper
Unit ini membahas tentang membongkar blok mesin dan menilai komponen-komponennya. Terdapat dua elemen kompetensi yaitu membongkar blok mesin dan bagiannya, serta memeriksa, mengukur, dan menguji blok mesin dan bagiannya sesuai prosedur perbaikan. Kriteria unjuk kerja mencakup membongkar dan memeriksa tanpa merusak komponen, mengukur berdasarkan spesifikasi, serta menentukan kebutuhan per
Ujian kompetensi keahlian teknik audio video ini berupa pembuatan amplifier OTL yang dilakukan dalam 3 tahap yaitu perencanaan, perakitan, dan pengujian rangkaian. Peserta diharuskan merancang skematik dan PCB amplifier, melakukan perakitan komponen pasif dan aktif, serta menguji respon frekuensi dan daya output hasil perakitan tersebut.
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Audio Video mengevaluasi peserta dalam lima komponen: persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Komponen-komponen tersebut dinilai berdasarkan subkomponen dan kriteria masing-masing untuk menentukan nilai akhir praktik peserta.
Unit ini menjelaskan kompetensi yang dibutuhkan untuk membalans roda dan ban secara tepat sesuai standar industri, meliputi pengetahuan tentang spesifikasi produk, prosedur keselamatan kerja, dan teknik membalans roda secara statis dan dinamis.
Standar kompetensi ini menjelaskan tentang menentukan lokasi/bagian dan harga suku cadang/komponen yang diganti. Mencakup identifikasi sumber suku cadang pengganti, penetapan harga sesuai kebijakan perusahaan, penentuan persediaan, dan penawaran harga akhir kepada pelanggan. Kriteria unjuk kerja meliputi mengidentifikasi sumber suku cadang, menentukan harga sesuai marjin pemasok, menentukan persedia
Standar kompetensi ini mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan untuk melaksanakan pemeliharaan dan servis komponen secara rutin dengan menggunakan pelumas dan cairan pembersih sesuai spesifikasi, mencatat hasil pekerjaan, dan mematuhi prosedur keselamatan kerja.
Unit kompetensi ini membahas tentang pemeliharaan, servis, dan perbaikan kompresor udara dan komponen-komponennya sesuai standar industri otomotif. Terdapat enam elemen kompetensi yang meliputi pelaksanaan pekerjaan secara benar, mengakses informasi spesifikasi, menggunakan peralatan yang tepat, mencatat hasil kerja, menerapkan prosedur keselamatan, dan mengikuti peraturan yang berlaku.
Unit ini menjelaskan proses mengakses dan menganalisis informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas, membuat laporan sederhana, dan memberikan masukan lisan maupun tertulis. Termasuk di dalamnya mengakses informasi dari berbagai sumber, mencatat dan menginterpretasikan informasi, serta menyusun dan memberikan laporan sederhana sesuai prosedur.
Standar kompetensi ini menjelaskan proses membalans roda dan ban secara rinci, termasuk kriteria unjuk kerja, batasan variabel, panduan penilaian, dan kompetensi kunci yang dibutuhkan. Proses ini harus dilaksanakan sesuai standar operasi yang ditetapkan untuk memastikan keselamatan dan kualitas pekerjaan.
Unit ini menjelaskan pentingnya memahami dan menerapkan sistem mutu dalam pekerjaan, termasuk mengikuti standar operasional prosedur, memastikan kesesuaian spesifikasi, melaporkan kerusakan sesuai prosedur, serta berpartisipasi dalam perbaikan kualitas untuk memenuhi kepuasan pelanggan.
Dokumen tersebut merupakan standar kompetensi kerja nasional Indonesia untuk rekondisi komponen mesin pada sektor otomotif subsektor kendaraan ringan. Dokumen tersebut menjelaskan elemen kompetensi dan kriteria penilaian yang diperlukan untuk merekondisi komponen mesin seperti pelurusan, pengerasan, dan pemanasan komponen.
Dokumen tersebut menjelaskan standar kompetensi kerja nasional Indonesia untuk memelihara dan melayani sistem kemudi kendaraan ringan. Mencakup kompetensi yang dibutuhkan untuk memelihara sistem kemudi mekanis, hidrolis, dan elektris sesuai prosedur operasi standar dan peraturan keselamatan kerja."
Unit ini menjelaskan kompetensi yang dibutuhkan untuk overhaul engine dan komponen-komponennya pada kendaraan ringan. Meliputi pembongkaran, perakitan kembali, dan pengukuran komponen sesuai spesifikasi pabrik dengan memperhatikan keselamatan dan peraturan.
Instalasi sistem CCTV untuk keamanan perlu dirancang dengan baik agar dapat mencegah kejahatan dan mendeteksi pelanggaran secara efektif. Sistem ini harus diintegrasikan dengan alarm dan sistem keamanan lainnya untuk memberikan dukungan tambahan dalam mengamankan lokasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pelepasan baut tanam dan perbaikan ulir. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang:
1. Pengidentifikasian berbagai jenis baut dan ulir serta cara mengukur pitch ulir menggunakan mistar sorong.
2. Prosedur pelepasan baut tanam yang rusak dan perbaikan ulir dalam yang rusak menggunakan proses penyisipan ulir.
3. Keselamatan yang perlu diper
Unit ini membahas tentang membongkar blok mesin dan menilai komponen-komponennya. Terdapat dua elemen kompetensi yaitu membongkar blok mesin dan bagiannya, serta memeriksa, mengukur, dan menguji blok mesin dan bagiannya sesuai prosedur perbaikan. Kriteria unjuk kerja mencakup membongkar dan memeriksa tanpa merusak komponen, mengukur berdasarkan spesifikasi, serta menentukan kebutuhan per
Ujian kompetensi keahlian teknik audio video ini berupa pembuatan amplifier OTL yang dilakukan dalam 3 tahap yaitu perencanaan, perakitan, dan pengujian rangkaian. Peserta diharuskan merancang skematik dan PCB amplifier, melakukan perakitan komponen pasif dan aktif, serta menguji respon frekuensi dan daya output hasil perakitan tersebut.
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Audio Video mengevaluasi peserta dalam lima komponen: persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Komponen-komponen tersebut dinilai berdasarkan subkomponen dan kriteria masing-masing untuk menentukan nilai akhir praktik peserta.
Unit ini menjelaskan kompetensi yang dibutuhkan untuk membalans roda dan ban secara tepat sesuai standar industri, meliputi pengetahuan tentang spesifikasi produk, prosedur keselamatan kerja, dan teknik membalans roda secara statis dan dinamis.
Standar kompetensi ini menjelaskan tentang menentukan lokasi/bagian dan harga suku cadang/komponen yang diganti. Mencakup identifikasi sumber suku cadang pengganti, penetapan harga sesuai kebijakan perusahaan, penentuan persediaan, dan penawaran harga akhir kepada pelanggan. Kriteria unjuk kerja meliputi mengidentifikasi sumber suku cadang, menentukan harga sesuai marjin pemasok, menentukan persedia
Standar kompetensi ini mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan untuk melaksanakan pemeliharaan dan servis komponen secara rutin dengan menggunakan pelumas dan cairan pembersih sesuai spesifikasi, mencatat hasil pekerjaan, dan mematuhi prosedur keselamatan kerja.
Unit kompetensi ini membahas tentang pemeliharaan, servis, dan perbaikan kompresor udara dan komponen-komponennya sesuai standar industri otomotif. Terdapat enam elemen kompetensi yang meliputi pelaksanaan pekerjaan secara benar, mengakses informasi spesifikasi, menggunakan peralatan yang tepat, mencatat hasil kerja, menerapkan prosedur keselamatan, dan mengikuti peraturan yang berlaku.
Unit ini menjelaskan proses mengakses dan menganalisis informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas, membuat laporan sederhana, dan memberikan masukan lisan maupun tertulis. Termasuk di dalamnya mengakses informasi dari berbagai sumber, mencatat dan menginterpretasikan informasi, serta menyusun dan memberikan laporan sederhana sesuai prosedur.
Standar kompetensi ini menjelaskan proses membalans roda dan ban secara rinci, termasuk kriteria unjuk kerja, batasan variabel, panduan penilaian, dan kompetensi kunci yang dibutuhkan. Proses ini harus dilaksanakan sesuai standar operasi yang ditetapkan untuk memastikan keselamatan dan kualitas pekerjaan.
Unit ini menjelaskan pentingnya memahami dan menerapkan sistem mutu dalam pekerjaan, termasuk mengikuti standar operasional prosedur, memastikan kesesuaian spesifikasi, melaporkan kerusakan sesuai prosedur, serta berpartisipasi dalam perbaikan kualitas untuk memenuhi kepuasan pelanggan.
Dokumen tersebut merupakan standar kompetensi kerja nasional Indonesia untuk rekondisi komponen mesin pada sektor otomotif subsektor kendaraan ringan. Dokumen tersebut menjelaskan elemen kompetensi dan kriteria penilaian yang diperlukan untuk merekondisi komponen mesin seperti pelurusan, pengerasan, dan pemanasan komponen.
Dokumen tersebut menjelaskan standar kompetensi kerja nasional Indonesia untuk memelihara dan melayani sistem kemudi kendaraan ringan. Mencakup kompetensi yang dibutuhkan untuk memelihara sistem kemudi mekanis, hidrolis, dan elektris sesuai prosedur operasi standar dan peraturan keselamatan kerja."
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabEko Supriyadi
Pemerintah mengumumkan paket stimulus ekonomi baru untuk menyelamatkan bisnis dan pekerjaan. Stimulus ini meliputi insentif pajak, bantuan langsung untuk UMKM, serta subsidi upah bagi perusahaan yang menahan PHK.
Buku pegangan ini memberikan panduan kepada guru dalam melaksanakan penilaian berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) yang mencakup penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa.
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinanEko Supriyadi
Dokumen tersebut merupakan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan tentang perubahan atas peraturan sebelumnya mengenai penataan linieritas guru bersertifikat. Peraturan baru ini mengubah lampiran pada peraturan sebelumnya dan mulai berlaku sejak diundangkan dengan daya laku surut sejak tanggal tertentu.
1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi pedagogik guru yang terdiri dari tujuh aspek dan empat puluh lima indikator. Aspek-aspek tersebut adalah menguasai karakteristik peserta didik, menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran, pengembangan kurikulum, kegiatan pembelajaran, pengembangan potensi peserta didik, komunikasi dengan peserta didik, dan penilaian serta evaluasi.
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaEko Supriyadi
Dokumen tersebut membahas tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. Dokumen ini menjelaskan tentang pengertian jabatan fungsional guru dan angka kredit, rumpun jabatan, jenis guru, kedudukan dan tugas utama guru, kewajiban, tanggung jawab dan kewenangan guru, unsur dan sub unsur kegiatan yang dinilai angka kreditnya, jenjang jabatan dan pangkat guru, serta rincian tugas guru kelas, g
Teori X dan Y menjelaskan dua pandangan manajer terhadap pegawai. Teori X menganggap pegawai pemalas yang menghindari pekerjaan, sementara Teori Y meyakini pegawai dapat bekerja dengan baik tanpa pengawasan ketat. Teori ini dikemukakan oleh Douglas McGregor untuk membedakan pemimpin dan bukan pemimpin.
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah dasar melalui pengembangan soal-soal yang menuntut berpikir tingkat tinggi (HOTS). Termasuk di dalamnya adalah latar belakang perlunya pengembangan HOTS, konsep soal HOTS, dan langkah-langkah menyusun soal HOTS.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang 4 tipe kepribadian menurut teori Myers-Briggs yaitu:
1. Melankolis yang pemikir, pesimis dan menyukai kesempurnaan
2. Sanguin yang mudah bergaul, gembira dan banyak bicara
3. Koleris yang optimis, pemimpin dan pelaku
4. Plegmatis yang pengamat dan damai
Lembar kerja ini digunakan untuk menelaah rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dengan memeriksa berbagai aspek seperti identitas, kompetensi inti dan dasar, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi, langkah pembelajaran, penilaian hasil belajar, dan sumber belajar. Penelaah akan memberikan penilaian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Format pengamatan praktik pelaksanaan pembelajaran dan penilaian terdiri dari aspek pendahuluan, kegiatan inti, penilaian, dan penutup. Aspek-aspek tersebut dinilai berdasarkan kriteria sangat baik, baik, cukup, dan perlu bimbingan. Format ini digunakan untuk menilai pelaksanaan pembelajaran dan penilaian guru model.
1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
KODE UNIT : OTO.KR01.018.01
JUDUL UNIT : Kontribusi Komunikasi di Tempat Kerja
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk menyampaikan informasi di
tempat kerja dan memelihara data
pelanggan/perusahaan/pemerintah.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Memelihara,
memahami dan
menyampaikan
informasi tempat
kerja
1.1 Informasi diakses dari sumber yang terpercaya
untuk memastikan ketrampilan komunikasi yang
efektif ketika mengirim atau menerima informasi.
1.2 Bantuan dibuat untuk rekan-rekan kerja di
tempat kerja jika diperlukan, untuk menjalin
pengertian yang sama.
1.3 Permintaan dari rekan kerja dipenuhi dengan
rela dan senang hati.
1.4 Tujuan dan sasaran tempat kerja
diidentifikasikan dan dipenuhi.
02 Mempertahankan
prestasi tempat kerja
2.1 Data-data disimpan dan dipelihara sesuai
prosedur tempat kerja/perusahaan dan
peraturan pemerintah.
Batasan Variabel
1. Batasan Konteks:
Standar kompetensi digunakan untuk jasa pelayanan pemeliharan/servis &
perbaikan bidang perbengkelan.
2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1 Spesifikasi pabrik kendaraan
2.2 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan
2.3 Persyaratan di tempat kerja/industri
2.4 Spesifikasi pabrik produk/komponen
2.5 Kebutuhan pelanggan.
3. Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1 Undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 Ketentuan di bidang industri.
Kontribusi Komunikasi di Tempat Kerja 78
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
4. Sumber-sumber dapat termasuk:
4.1 Sistem pencatatan di tempat kerja
4.2 Perangkat lunak/keras komputer, perlengkapan kantor dan kalkulator
4.3 Catatan khusus perusahaan, persyaratan pemerintah, catatan yang ada,
kartu kerja, instruksi pelanggan, kutipan perbaikan, catatan pribadi,
lembar waktu.
4.4 Identifikasi plat dan nomor kendaraan.
4.5 Buku pedoman produk pabrik/spesifikasi.
5 Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
termasuk:
5.1 Tulisan, lisan, elektronik, pengkodean dengan tangan.
5.2 Penyampaian informasi pada tempat kerja.
5.3 Mempertahankan sistem data di tempat kerja.
6. Persyaratan khusus:
Memahami prinsip-prinsip dasar pengoperasian sistem kendaraan bermotor/
komponen-komponennya, termasuk tipe dan model kendaraan.
Panduan Penilaian
1. Konteks:
1.1. Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2. Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama.
Jika kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat
dilakukan melalui simulasi.
1.3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
2.1 Pemahaman dan komunikasi informasi kerja
2.2 Pemeliharaan komunikasi di tempat kerja termasuk pencatatan:
konsumen, perusahaan dan pemerintah.
3. Pengetahuan dasar:
3.1 Proses komunikasi.
3.2 Penggunaan dan pemeliharaan data tempat kerja.
3.3 Ketrampilan berkomunikasi secara tertulis dan lisan.
Kontribusi Komunikasi di Tempat Kerja 79
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
4. Penilaian praktek:
4.1 Memelihara data-data tempat kerja yang sesuai.
4.2 Menyampaikan informasi secara tertulis atau lisan.
4.3 Mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik.
5. Ketrampilan berbahasa, literatur dan angka-angka
5.1 Ketrampilan berbicara dan mendengarkan dapat termasuk:
5.1.1 Mendengarkan informasi pelanggan.
5.1.2 Pertukaran informasi teknik dan perintah kerja.
5.1.3 Membantu rekan-rekan kerja dalam menyampaikan informasi
baru.
5.1.4 Mendengarkan dan menanggapi permintaan dari rekan-rekan
kerja.
5.2 Ketrampilan menulis dan membaca dapat termasuk:
5.1.1 Membaca dan melengkapi formulir perusahaan contoh : daftar
pemeriksaan, lembar kerja.
5.1.2 Mencatat informasi yang berhubungan dengan pelanggan.
5.1.3 Melengkapi data-data tempat kerja.
5.1.4 Membaca dan mengikuti prosedur perusahaan yang telah di
buat pada buku panduan karyawan atau SOP (Standard
Operation Procedures).
5.1.5 Mengakses informasi dari komputer.
5.1.6 Menginput informasi ke komputer.
5.1.7 Membaca dan memahami informasi tertulis termasuk catatan-
catatan tertulis, informasi teknik terbaru dan catatan lainnya.
6. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
6.1 Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
6.2 Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
6.3 Melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi
mandiri dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Kompetensi Kunci
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika -
6 Memecahkan masalah -
7 Menggunakan teknologi -
Kontribusi Komunikasi di Tempat Kerja 80