SlideShare a Scribd company logo
MENDORONG KEBIJAKAN YANG BERPIHAK PADA
PETANI/NELAYAN PEREMPUAN DAN
PERTANIAN/KELAUTAN BERKELANJUTAN
Oleh :
LA ODE ZAITUL RADIO
Disampaikan Pada :
Kegiatan SekolahTani - Program Inklusi
Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Muna Barat
02 Juni 2023
Tujuan :
1. Peserta tumbuh kesadaran bahwa isu pangan merupakan isu
strategis di tingkat lokal dan global
2.Peserta memahami pentingnya pertanian/kelautan berkelanjutan
dan dan pentingnya regenerasi petani/nelayan
3.Peserta memahami tentang pentingnya melakukan advokasi
kebijakan dan penganggaran yang berpihak pada petani/nelayan
perempuan di tingkat desa
Waktu :
120 menit
IsuTerkiniTerkait Pangan
IsuTerkiniTerkait Pangan
Isu StrategisTerkait Pangan
IsuTerkiniTerkait Pangan
Industrialisasi Pertanian
Industrialisasi pertanian merupakan perubahan
dari pertanian tradisional menuju pertanian
modern yang memiliki nilai tambah.
Bentuk-bentuk Industrialisasi Pertanian
1. Masuknya teknologi (Modernisasi)
2. Kebijakan pengadaan benih/bibit yang menyebabkan tergantung pada
benih/bibit dari luar
3. Penyediaan pupuk non organik, obat hama non organik
4. Jenis komoditas disesuaikan dengan kebutuhan industri pertanian
sehingga pada beberapa kasus mengurangi keberadaan tanaman lokal.
Dampak industrialisasi pertanian pada pertanian dan kehidupan
petani di desa:
a. Kerusakan tanah dimana tanah semakin tidak subur karena terlalu banyaknya penggunaan
pupuk kimia dalam budidaya pertanian; laut tercemar karena limbah atau ikan punah karena
penggunaan alat penangkap ikan yang tidak ramah lingkungan.
b. Berkurangnya tanaman lokal/ikan jenis lokal.
c. Berkurang atau meniadakan kearifan lokal desa dalam budidaya pertanian/kelautan.
d. Kesejahteraan petani berkurang antara lain karena lahan pertanian semakin sempit, besarnya
biaya budidaya pertanian seperti harga bibit, pupuk, obat, upah tenaga kerja, penggunaan
teknologi, sehingga petani terjerat hutang tengkulak sebagai pengada pupuk dan obat, dan
petani tidak dapat menentukan harga.
e. Ketergantungan petani pada pupuk non organik maupun bibit/benih non organik/ dan obat
hama non organik sehingga kemandirian petani berkurang dan biaya produksi lebih tinggi.
f. Perubahan peran perempuan dalam pertanian, yaitu semakin kecil peran perempuan, upah
petani perempuan penggarap lebih kecil, perempuan tidak memiliki aset tanah pertanian.
g. Kebijakan pemerintah yang berpihak pada industri tetapi tidak berpihak pada petani/nelayan.
Dampak buruk dari fenomena tersebut merupakan bagian dari industrialisasi
di sektor pertanian/kelautan untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-
besarnya dengan penggunaan teknologi tetapi tidak mempedulikan
kelestarian lingkungan, kearifan lokal, penentuan komoditas sesuai dengan
kebutuhan pasar dan meniadakan komoditas lokal, menggeser peran-peran
petani/nelayan perempuan yang memiliki kedekatan dalam pelestarian alam
dan penyediaan pangan.
Maka dari itu penting bagi petani/nelayan untuk
melestarikan dan mengembangkan budidaya
pertanian/kelautan yang ramah lingkungan dan
memperhatikan kearifan lokal.
Petani/Nelayan memiliki peran penting dalam penyediaan
pangan, apalagi kerawanan pangan saat ini menjadi masalah di
tingkat lokal maupun global seiring dengan perubahan iklim yang
berdampak pada cuaca dan mempengaruhi pertanian dan
kelautan. Sedangkan jumlah penduduk dunia terus bertambah,
ketersediaan lahan menyempit, laut tercemar, menurunnya
kesuburan tanah, berkurangnya komoditas ikan, berkurangnya
ketersediaan sumber air, perubahan iklim yang menyebabkan
gagal panen/nelayan gagal mencari ikan dan minimnya
regenerasi petani/nelayan muda membuat problem ketersediaan
pangan menjadi isu yang harus mendapat perhatian.
Diperlukan kebijakan yang berpihak pada petani termasuk petani
perempuan, yang dapat diupayakan dengan melakukan advokasi
kebijakan dan penganggaran pembangunan dan perempuan
petani/nelayan terlibat dalam pengambilan kebijakan dan
penganggaran.
Advokasi sebagai upaya untuk mempengaruhi pengambilan
kebijakan/penganggaran/sumber daya lainnya agar terwujud
kebijakan dan penganggaran yang berpihak pada rakyat, khususnya
dalam hal ini adalah petani/nelayan.
Untuk mempengaruhi kebijakan dan penganggaran, kita perlu
memahami siklus perencanaan pembangunan setidaknya di tingkat
desa.
Upaya yang dapat dilakukan
Mempengaruhi Kebijakan dan
Penganggaran di Desa
“Masyarakat dalam hal ini petani/nelayan dapat
mempengaruhi kebijakan dan penganggaran di
Desa hanya dengan cara turut berpartisipasi dan
terlibat dalam Perencanaan pembangunan
desa.”
Perencanaan pembangunan desa adalah
proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan
oleh pemerintah Desa dengan melibatkan
Badan Permusyawaratan Desa dan unsur
masyarakat secara partisipatif guna
pemanfaatan dan pengalokasian sumber
daya desa dalam rangka mencapai
tujuan pembangunan desa.
Sumber Daya Desa dalam Pembangunan Desa
•Sumber Daya Alam (SDA)
•Sumber Daya Manusia (SDM)
•Sumber Daya Anggaran (APBDes)
Perencanaan Pembangunan Desa
•Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJM Desa)
•Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP)  Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)
RPJMDesa
• Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, selanjutnya disingkat RPJM
Desa, adalah Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6
(enam) tahun.
• Rancangan RPJM Desa memuat visi dan misi kepala Desa, arah kebijakan
pembangunan Desa, serta rencana kegiatan yang meliputi bidang
penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa.
• Tahapan Penyusunan RPJMDes.mp4
RKP Desa
• Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disingkat RKP Desa, adalah
penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun. Disusun
mulai bulan Juli - September
• Daftar Usulan RKP (DU-RKP) Desa adalah penjabaran RPJM Desa yang
menjadi bagian dari RKP Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang akan
diusulkan Pemerintah Desa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
melalui mekanisme perencanaan pembangunan Daerah.
• RKP Desa menjadi dasar penyusunan APBDesa sebagai rencana keuangan
tahunan Desa
• Tahapan penyusunan RKP Desa.mp4
• SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa
kemiskinan dan kelaparan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa
peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan,
Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya
untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Dalam bahasa kerennya Sustainable Development
Goals disingkat SDGs. SDGs Desa merupakan role pembangunan
berkelanjutan yang akan masuk dalam program prioritas penggunaan
Dana Desa.
Perencanaan Pembangunan Desa Berbasis
SDGs Desa
Dana Desa sangat berpihak pada
Petani/Nelayan dan Perempuan di Desa
Prioritas Penggunaan Dana Desa setiap tahunnya selain
diarahkan untuk mendukung pemulihan ekonomi dan
program prioritas nasional juga diarahkan untuk pencapaian
18Tujuan SDGs Desa yang ditargetkan hinggaTahun 2030
18Tujuan SDGs Desa
1. Desa tanpa kemiskinan;
2. Desa tanpa kelaparan;
3. Desa sehat dan sejahtera;
4. Pendidikan Desa berkualitas;
5. Keterlibatan perempuan Desa;
6. Desa layak air bersih dan sanitasi;
7. Desa berenergi bersih dan terbarukan;
8. Pertumbuhan ekonomi Desa merata;
9. Infrastruktur dan inovasi Desa sesuai
kebutuhan;
10.Desa tanpa kesenjangan;
11.Kawasan permukiman Desa aman dan
nyaman;
12.Konsumsi dan produksi Desa sadar
lingkungan;
13.Desa tanggap perubahan iklim;
14.Desa peduli lingkungan laut;
15.Desa peduli lingkungan darat;
16.Desa damai berkeadilan;
17.Kemitraan untuk Pembangunan Desa;
dan
18.Kelembagaan Desa dinamis dan
budaya Desa adaptif.
Salah Satu Prioritas penggunaan Dana Desa
Tahun 2023 adalah Ketahanan Pangan
Nabati dan Hewani
Permendesa Nomor-8-Tahun-2022-Tentang-
Prioritas-Penggunaan-Dana-Desa-2023.pdf
LangkahYang Dapat Dilakukan
• Berkelompok
• Menggali dan merumuskan gagasan kelompok
• Menyusun rencana dan Kebutuhan kelompok
• Mengusulkan kepada pemangku kepentingan (Pemdes/Pemda)
• Mengawal usulan dengan turut aktif berpatisipasi dan mengikuti
tahapan perencanaan pembangunan baik di Desa maupun
Kabupaten.
Terimakasih

More Related Content

Similar to MENDORONG KEBIJAKAN YANG BERPIHAK PADA PETANI.pptx

SDGs Desa.pptx
SDGs Desa.pptxSDGs Desa.pptx
SDGs Desa.pptx
arielhudaya66
 
Membangun desa lestari, konsep program david ardhian
Membangun desa lestari, konsep program   david ardhianMembangun desa lestari, konsep program   david ardhian
Membangun desa lestari, konsep program david ardhian
keuangandesa
 
Konvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptxKonvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptx
Aminmuhtada
 
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjoProposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Training Management Forum of Indonesia
 
Dana desa 2016
Dana desa 2016Dana desa 2016
Dana desa 2016
Dewi Rahayuningsih
 
Pembinaan dan pendampingan
Pembinaan dan pendampinganPembinaan dan pendampingan
Pembinaan dan pendampinganBbpp Ketindan
 
materi ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutan
materi ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutanmateri ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutan
materi ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutan
AngelLatumahina
 
Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5
Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5
Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5
TV Desa
 
8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx
8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx
8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx
GalleryFatihChannel
 
pkk afni.pptx
pkk afni.pptxpkk afni.pptx
pkk afni.pptx
NurafniMuliana
 
PERTANIAN BERKELANJUTAN.ppt
PERTANIAN BERKELANJUTAN.pptPERTANIAN BERKELANJUTAN.ppt
PERTANIAN BERKELANJUTAN.ppt
boyrizajuanda
 
Pp lumbung desa
Pp lumbung desaPp lumbung desa
Pp lumbung desa
saepudinsangmjd
 
Ff bermartabat (yuti) - 5
Ff   bermartabat (yuti) - 5Ff   bermartabat (yuti) - 5
Ff bermartabat (yuti) - 5
Syahyuti Si-Buyuang
 
Kemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptx
Kemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptxKemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptx
Kemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptx
Arif Bramantio
 
Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan KemiskinanArah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan KemiskinanSutardjo ( Mang Ojo )
 
28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng
28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng
28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng
CelvinRamaPratama
 
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Agus hariyanto
 
Peran masyarakat dalam pelaksanaan lomba desa
Peran masyarakat dalam pelaksanaan lomba  desaPeran masyarakat dalam pelaksanaan lomba  desa
Peran masyarakat dalam pelaksanaan lomba desa
Nurbaiti Muhi
 

Similar to MENDORONG KEBIJAKAN YANG BERPIHAK PADA PETANI.pptx (20)

SDGs Desa.pptx
SDGs Desa.pptxSDGs Desa.pptx
SDGs Desa.pptx
 
Membangun desa lestari, konsep program david ardhian
Membangun desa lestari, konsep program   david ardhianMembangun desa lestari, konsep program   david ardhian
Membangun desa lestari, konsep program david ardhian
 
Konvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptxKonvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptx
 
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjoProposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
 
Dana desa 2016
Dana desa 2016Dana desa 2016
Dana desa 2016
 
Pembinaan dan pendampingan
Pembinaan dan pendampinganPembinaan dan pendampingan
Pembinaan dan pendampingan
 
Pembinaan dan pendampingan
Pembinaan dan pendampinganPembinaan dan pendampingan
Pembinaan dan pendampingan
 
materi ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutan
materi ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutanmateri ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutan
materi ilmu pertanian tentang pertanian yang berkelanjutan
 
Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5
Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5
Perhutanan sosial untuk sd gs 3 4-5
 
8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx
8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx
8. KEBIJAKAN PEMB DAERAH MENUJU SGD's DESA.pptx
 
pkk afni.pptx
pkk afni.pptxpkk afni.pptx
pkk afni.pptx
 
PERTANIAN BERKELANJUTAN.ppt
PERTANIAN BERKELANJUTAN.pptPERTANIAN BERKELANJUTAN.ppt
PERTANIAN BERKELANJUTAN.ppt
 
Pp lumbung desa
Pp lumbung desaPp lumbung desa
Pp lumbung desa
 
Ff bermartabat (yuti) - 5
Ff   bermartabat (yuti) - 5Ff   bermartabat (yuti) - 5
Ff bermartabat (yuti) - 5
 
Kemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptx
Kemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptxKemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptx
Kemendes_Permendes tentang Rincian Prioritas Penggunaan Dana Desa.pptx
 
Budidaya Padi Organik
Budidaya Padi OrganikBudidaya Padi Organik
Budidaya Padi Organik
 
Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan KemiskinanArah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
 
28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng
28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng
28 april 2021, sambutan bupati wonosobo penanaman talas beneng
 
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
 
Peran masyarakat dalam pelaksanaan lomba desa
Peran masyarakat dalam pelaksanaan lomba  desaPeran masyarakat dalam pelaksanaan lomba  desa
Peran masyarakat dalam pelaksanaan lomba desa
 

Recently uploaded

Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 

Recently uploaded (20)

Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 

MENDORONG KEBIJAKAN YANG BERPIHAK PADA PETANI.pptx

  • 1. MENDORONG KEBIJAKAN YANG BERPIHAK PADA PETANI/NELAYAN PEREMPUAN DAN PERTANIAN/KELAUTAN BERKELANJUTAN Oleh : LA ODE ZAITUL RADIO Disampaikan Pada : Kegiatan SekolahTani - Program Inklusi Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Muna Barat 02 Juni 2023
  • 2. Tujuan : 1. Peserta tumbuh kesadaran bahwa isu pangan merupakan isu strategis di tingkat lokal dan global 2.Peserta memahami pentingnya pertanian/kelautan berkelanjutan dan dan pentingnya regenerasi petani/nelayan 3.Peserta memahami tentang pentingnya melakukan advokasi kebijakan dan penganggaran yang berpihak pada petani/nelayan perempuan di tingkat desa Waktu : 120 menit
  • 7. Industrialisasi Pertanian Industrialisasi pertanian merupakan perubahan dari pertanian tradisional menuju pertanian modern yang memiliki nilai tambah.
  • 8. Bentuk-bentuk Industrialisasi Pertanian 1. Masuknya teknologi (Modernisasi) 2. Kebijakan pengadaan benih/bibit yang menyebabkan tergantung pada benih/bibit dari luar 3. Penyediaan pupuk non organik, obat hama non organik 4. Jenis komoditas disesuaikan dengan kebutuhan industri pertanian sehingga pada beberapa kasus mengurangi keberadaan tanaman lokal.
  • 9. Dampak industrialisasi pertanian pada pertanian dan kehidupan petani di desa: a. Kerusakan tanah dimana tanah semakin tidak subur karena terlalu banyaknya penggunaan pupuk kimia dalam budidaya pertanian; laut tercemar karena limbah atau ikan punah karena penggunaan alat penangkap ikan yang tidak ramah lingkungan. b. Berkurangnya tanaman lokal/ikan jenis lokal. c. Berkurang atau meniadakan kearifan lokal desa dalam budidaya pertanian/kelautan. d. Kesejahteraan petani berkurang antara lain karena lahan pertanian semakin sempit, besarnya biaya budidaya pertanian seperti harga bibit, pupuk, obat, upah tenaga kerja, penggunaan teknologi, sehingga petani terjerat hutang tengkulak sebagai pengada pupuk dan obat, dan petani tidak dapat menentukan harga. e. Ketergantungan petani pada pupuk non organik maupun bibit/benih non organik/ dan obat hama non organik sehingga kemandirian petani berkurang dan biaya produksi lebih tinggi. f. Perubahan peran perempuan dalam pertanian, yaitu semakin kecil peran perempuan, upah petani perempuan penggarap lebih kecil, perempuan tidak memiliki aset tanah pertanian. g. Kebijakan pemerintah yang berpihak pada industri tetapi tidak berpihak pada petani/nelayan.
  • 10. Dampak buruk dari fenomena tersebut merupakan bagian dari industrialisasi di sektor pertanian/kelautan untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar- besarnya dengan penggunaan teknologi tetapi tidak mempedulikan kelestarian lingkungan, kearifan lokal, penentuan komoditas sesuai dengan kebutuhan pasar dan meniadakan komoditas lokal, menggeser peran-peran petani/nelayan perempuan yang memiliki kedekatan dalam pelestarian alam dan penyediaan pangan. Maka dari itu penting bagi petani/nelayan untuk melestarikan dan mengembangkan budidaya pertanian/kelautan yang ramah lingkungan dan memperhatikan kearifan lokal.
  • 11. Petani/Nelayan memiliki peran penting dalam penyediaan pangan, apalagi kerawanan pangan saat ini menjadi masalah di tingkat lokal maupun global seiring dengan perubahan iklim yang berdampak pada cuaca dan mempengaruhi pertanian dan kelautan. Sedangkan jumlah penduduk dunia terus bertambah, ketersediaan lahan menyempit, laut tercemar, menurunnya kesuburan tanah, berkurangnya komoditas ikan, berkurangnya ketersediaan sumber air, perubahan iklim yang menyebabkan gagal panen/nelayan gagal mencari ikan dan minimnya regenerasi petani/nelayan muda membuat problem ketersediaan pangan menjadi isu yang harus mendapat perhatian.
  • 12. Diperlukan kebijakan yang berpihak pada petani termasuk petani perempuan, yang dapat diupayakan dengan melakukan advokasi kebijakan dan penganggaran pembangunan dan perempuan petani/nelayan terlibat dalam pengambilan kebijakan dan penganggaran. Advokasi sebagai upaya untuk mempengaruhi pengambilan kebijakan/penganggaran/sumber daya lainnya agar terwujud kebijakan dan penganggaran yang berpihak pada rakyat, khususnya dalam hal ini adalah petani/nelayan. Untuk mempengaruhi kebijakan dan penganggaran, kita perlu memahami siklus perencanaan pembangunan setidaknya di tingkat desa. Upaya yang dapat dilakukan
  • 13. Mempengaruhi Kebijakan dan Penganggaran di Desa “Masyarakat dalam hal ini petani/nelayan dapat mempengaruhi kebijakan dan penganggaran di Desa hanya dengan cara turut berpartisipasi dan terlibat dalam Perencanaan pembangunan desa.”
  • 14. Perencanaan pembangunan desa adalah proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah Desa dengan melibatkan Badan Permusyawaratan Desa dan unsur masyarakat secara partisipatif guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya desa dalam rangka mencapai tujuan pembangunan desa.
  • 15. Sumber Daya Desa dalam Pembangunan Desa •Sumber Daya Alam (SDA) •Sumber Daya Manusia (SDM) •Sumber Daya Anggaran (APBDes)
  • 16. Perencanaan Pembangunan Desa •Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) •Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP)  Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)
  • 17. RPJMDesa • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, selanjutnya disingkat RPJM Desa, adalah Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam) tahun. • Rancangan RPJM Desa memuat visi dan misi kepala Desa, arah kebijakan pembangunan Desa, serta rencana kegiatan yang meliputi bidang penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa. • Tahapan Penyusunan RPJMDes.mp4
  • 18.
  • 19. RKP Desa • Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disingkat RKP Desa, adalah penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun. Disusun mulai bulan Juli - September • Daftar Usulan RKP (DU-RKP) Desa adalah penjabaran RPJM Desa yang menjadi bagian dari RKP Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang akan diusulkan Pemerintah Desa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota melalui mekanisme perencanaan pembangunan Daerah. • RKP Desa menjadi dasar penyusunan APBDesa sebagai rencana keuangan tahunan Desa • Tahapan penyusunan RKP Desa.mp4
  • 20.
  • 21. • SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Dalam bahasa kerennya Sustainable Development Goals disingkat SDGs. SDGs Desa merupakan role pembangunan berkelanjutan yang akan masuk dalam program prioritas penggunaan Dana Desa. Perencanaan Pembangunan Desa Berbasis SDGs Desa
  • 22. Dana Desa sangat berpihak pada Petani/Nelayan dan Perempuan di Desa Prioritas Penggunaan Dana Desa setiap tahunnya selain diarahkan untuk mendukung pemulihan ekonomi dan program prioritas nasional juga diarahkan untuk pencapaian 18Tujuan SDGs Desa yang ditargetkan hinggaTahun 2030
  • 23. 18Tujuan SDGs Desa 1. Desa tanpa kemiskinan; 2. Desa tanpa kelaparan; 3. Desa sehat dan sejahtera; 4. Pendidikan Desa berkualitas; 5. Keterlibatan perempuan Desa; 6. Desa layak air bersih dan sanitasi; 7. Desa berenergi bersih dan terbarukan; 8. Pertumbuhan ekonomi Desa merata; 9. Infrastruktur dan inovasi Desa sesuai kebutuhan; 10.Desa tanpa kesenjangan; 11.Kawasan permukiman Desa aman dan nyaman; 12.Konsumsi dan produksi Desa sadar lingkungan; 13.Desa tanggap perubahan iklim; 14.Desa peduli lingkungan laut; 15.Desa peduli lingkungan darat; 16.Desa damai berkeadilan; 17.Kemitraan untuk Pembangunan Desa; dan 18.Kelembagaan Desa dinamis dan budaya Desa adaptif. Salah Satu Prioritas penggunaan Dana Desa Tahun 2023 adalah Ketahanan Pangan Nabati dan Hewani Permendesa Nomor-8-Tahun-2022-Tentang- Prioritas-Penggunaan-Dana-Desa-2023.pdf
  • 24. LangkahYang Dapat Dilakukan • Berkelompok • Menggali dan merumuskan gagasan kelompok • Menyusun rencana dan Kebutuhan kelompok • Mengusulkan kepada pemangku kepentingan (Pemdes/Pemda) • Mengawal usulan dengan turut aktif berpatisipasi dan mengikuti tahapan perencanaan pembangunan baik di Desa maupun Kabupaten.