Hallo kali ini mengenai materi pembelajaran PKN untuk kelas tinggi di MI. Dibuat oleh Daraista Az zukhruf Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah (PGMI)
Semoga bermanfaat
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kegiatan pembelajaran di SDN 004 Sangatta Utara untuk kelas 4 tentang subtema Keberagaman Budaya Bangsaku. Pembelajaran ini bertujuan agar siswa dapat memahami makna persatuan dan kerjasama, serta mampu mendemonstrasikannya lewat drama kelompok. Materi pembelajaran meliputi teks tentang situs bersejarah Trowulan dan kosakata baru yang ditemukan. Metode pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran tematik ini membahas tentang keberagaman budaya di Indonesia dengan fokus pada suku Minang. Siswa akan belajar untuk menghargai perbedaan, bekerja sama dengan teman yang berbeda, dan bangga menjadi bagian dari keanekaragaman budaya Indonesia. Materi pelajaran meliputi peta budaya, teks tentang suku Minang, dan pengenalan ciri khas berbagai suku di Indonesia. Metode pembelajaran yang digun
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang keberagaman budaya bangsa Indonesia. Siswa diajak untuk mengamati peta budaya, membaca teks, dan mengidentifikasi ciri khas suku bangsa. Mereka juga diberikan penugasan untuk menjelaskan keberagaman budaya dalam bentuk tulisan dan peta konsep. Tujuannya agar siswa memahami dan menghargai perbedaan yang ada.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran PPKN dan Seni Budaya di SDN 6 Mataram membahas tiga hal utama, yaitu: (1) Materi pelajaran tentang tarian tradisional Bungong Jeumpa dan keberagaman budaya di Indonesia, (2) Tujuan dan kegiatan pembelajaran yang meliputi mengamati, berkreasi, dan berdiskusi, (3) Penilaian kinerja siswa dalam menari dan presentasi.
TUGAS KELOMPOK 2_EKSPLORASI SOSIO-KULTURAL_MODUL 1.1.pptxOmahSinaoe
Dokumen tersebut membahas tentang konteks sosio-kultural dalam pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara. Terdapat diskusi mengenai kekuatan konteks sosio-kultural di beberapa daerah seperti Kebumen dan Karanganyar yang sejalan dengan pemikiran KHD, seperti gotong royong, budaya 5S, dan kegiatan jumat pembiasaan. Juga dibahas mengenai penerapan sistem Among untuk menguatkan karakter murid.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kegiatan pembelajaran di SDN 004 Sangatta Utara untuk kelas 4 tentang subtema Keberagaman Budaya Bangsaku. Pembelajaran ini bertujuan agar siswa dapat memahami makna persatuan dan kerjasama, serta mampu mendemonstrasikannya lewat drama kelompok. Materi pembelajaran meliputi teks tentang situs bersejarah Trowulan dan kosakata baru yang ditemukan. Metode pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran tematik ini membahas tentang keberagaman budaya di Indonesia dengan fokus pada suku Minang. Siswa akan belajar untuk menghargai perbedaan, bekerja sama dengan teman yang berbeda, dan bangga menjadi bagian dari keanekaragaman budaya Indonesia. Materi pelajaran meliputi peta budaya, teks tentang suku Minang, dan pengenalan ciri khas berbagai suku di Indonesia. Metode pembelajaran yang digun
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang keberagaman budaya bangsa Indonesia. Siswa diajak untuk mengamati peta budaya, membaca teks, dan mengidentifikasi ciri khas suku bangsa. Mereka juga diberikan penugasan untuk menjelaskan keberagaman budaya dalam bentuk tulisan dan peta konsep. Tujuannya agar siswa memahami dan menghargai perbedaan yang ada.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran PPKN dan Seni Budaya di SDN 6 Mataram membahas tiga hal utama, yaitu: (1) Materi pelajaran tentang tarian tradisional Bungong Jeumpa dan keberagaman budaya di Indonesia, (2) Tujuan dan kegiatan pembelajaran yang meliputi mengamati, berkreasi, dan berdiskusi, (3) Penilaian kinerja siswa dalam menari dan presentasi.
TUGAS KELOMPOK 2_EKSPLORASI SOSIO-KULTURAL_MODUL 1.1.pptxOmahSinaoe
Dokumen tersebut membahas tentang konteks sosio-kultural dalam pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara. Terdapat diskusi mengenai kekuatan konteks sosio-kultural di beberapa daerah seperti Kebumen dan Karanganyar yang sejalan dengan pemikiran KHD, seperti gotong royong, budaya 5S, dan kegiatan jumat pembiasaan. Juga dibahas mengenai penerapan sistem Among untuk menguatkan karakter murid.
Buku kurikulum 2013 sd kelas 4 tema 1 buku siswa revisi 2014mir_din
Teks tersebut membahas tentang keberagaman budaya suku bangsa di Indonesia, khususnya mengenai suku Minang. Suku Minang memiliki ciri khas seperti bahasa Padang, alat musik tradisional seperti talempong dan saluang, tarian seperti Pasambahan dan Piring, rumah adat bernama rumah gadang, serta makanan khas seperti rendang, sate padang, dan dendeng balado.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran tentang keragaman budaya di Indonesia melalui beberapa kegiatan seperti membaca teks, berdiskusi, mengamati, dan eksperimen bunyi."
Teks ini membahas pemikiran Ki Hadjar Dewantara mengenai pendidikan. Ada beberapa perubahan pemikiran guru setelah mempelajari modul ini. Pertama, tujuan pendidikan adalah menuntun potensi anak sesuai kodrat alam dan zamannya. Kedua, peran guru adalah sebagai pendamping yang memberi bimbingan, bukan mengontrol. Ketiga, pembelajaran harus mengintegrasikan budaya lokal dan berpusat pada siswa
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Ki Hajar Dewantara memiliki filosofi pendidikan yang berorientasi pada murid, di mana guru harus menuntun potensi murid sesuai dengan karakter dan zamannya. Prinsip-prinsipnya adalah pembelajaran yang aktifkan murid, guru sebagai teladan, dan mendorong motivasi siswa.
Workshop ini membahas penguatan literasi di sekolah menengah pertama dengan memberikan inspirasi pembelajaran dan penilaian. Ada beberapa strategi yang dibahas untuk meningkatkan kompetensi literasi peserta didik seperti menggunakan berbagai teks, mengeksplorasi proses kognitif membaca, dan menerapkan berbagai strategi penilaian formatif dan sumatif.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang keberagaman budaya bangsa Indonesia dengan subtema keberagaman budaya Jawa Tengah. RPP ini dirancang untuk siswa kelas 4 SDN Bunton 03 dan mencakup pembelajaran Bahasa Indonesia, Seni Budaya dan Prakarya, serta IPS. Kegiatan pembelajaran terdiri atas observasi, diskusi, dan presentasi untuk mengenali keragaman budaya daerah Jawa Tengah.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas kegiatan pembelajaran di SDN 004 Sangatta Utara untuk kelas 1 tema 4 subtema 2, yang mencakup latihan keseimbangan berjalan di papan titian dan menulis cerita tentang kegiatan pagi bersama keluarga. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran.
1. Bahan pengajaran bahasa Melayu menyerap ilmu dari pelbagai mata pelajaran dan bidang untuk meluaskan wawasan pelajar.
2. Aktiviti pengajaran bahasa Melayu membentuk nilai murni dan sikap patriotik pelajar melalui pendekatan tidak langsung.
3. Pengajaran bahasa Melayu menekankan penguasaan peraturan sosio-budaya dan kemahiran bernilai tambah.
Buku panduan ini memberikan contoh penerapan pendekatan projek pada pembelajaran di PAUD yang mencakup muatan Profil Pelajar Pancasila. Pembelajaran berbasis projek dilakukan untuk mencapai enam dimensi profil pelajar yaitu mandiri, berkebinekaan global, bergotong royong, beriman, bernalar kritis dan kreatif. Buku ini menjelaskan tahapan pelaksanaan proyek dan contoh kegiatannya sesuai empat tema besar
RPP ini merangkum rencana pembelajaran untuk siswa kelas 1 SDN 004 Sangatta Utara tentang tema keluarga besar. Pembelajaran ini akan membahas tentang mengenal anggota keluarga besar dan bangun datar. Siswa akan diajak bercerita tentang kakek nenek dan saudara sepupu serta mengamati bentuk-bentuk bangun datar di sekitar sekolah.
Dokumen tersebut membahas pentingnya wawasan multikultural dalam pendidikan dan memberikan panduan untuk pelaksanaan pembelajaran yang inklusif dan menghargai perbedaan budaya. Beberapa poin penting adalah pentingnya guru dalam memperkenalkan budaya beragam, pertimbangan dalam memilih materi pelajaran, dan model-model pembelajaran berbasis budaya seperti menggunakan permainan tradisional dan cerita rakyat.
Media dalam Pembelajaran merupakan dokumen yang membahas tentang pengertian media pembelajaran menurut beberapa ahli dan jenis-jenis media pembelajaran seperti media visual, audio dan visual audio. Dokumen ini juga menjelaskan tujuan penggunaan media pembelajaran dan prinsip-prinsipnya serta perbedaan antara media pembelajaran dan bahan ajar.
Memahami Kandungan Surat Al-Humazah, Al-Asr dan Menghormati Orang tuaQueenDaresa
Assalamu'alaikum, Hallo semuanya kali ini mengenai kandungan Surat pendek dalam al-quran dan memahami hadist, dibuat oleh Daraista Az zukhruf Dan Lely Ramadhanti Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah (PGMI)
Buku kurikulum 2013 sd kelas 4 tema 1 buku siswa revisi 2014mir_din
Teks tersebut membahas tentang keberagaman budaya suku bangsa di Indonesia, khususnya mengenai suku Minang. Suku Minang memiliki ciri khas seperti bahasa Padang, alat musik tradisional seperti talempong dan saluang, tarian seperti Pasambahan dan Piring, rumah adat bernama rumah gadang, serta makanan khas seperti rendang, sate padang, dan dendeng balado.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran tentang keragaman budaya di Indonesia melalui beberapa kegiatan seperti membaca teks, berdiskusi, mengamati, dan eksperimen bunyi."
Teks ini membahas pemikiran Ki Hadjar Dewantara mengenai pendidikan. Ada beberapa perubahan pemikiran guru setelah mempelajari modul ini. Pertama, tujuan pendidikan adalah menuntun potensi anak sesuai kodrat alam dan zamannya. Kedua, peran guru adalah sebagai pendamping yang memberi bimbingan, bukan mengontrol. Ketiga, pembelajaran harus mengintegrasikan budaya lokal dan berpusat pada siswa
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Ki Hajar Dewantara memiliki filosofi pendidikan yang berorientasi pada murid, di mana guru harus menuntun potensi murid sesuai dengan karakter dan zamannya. Prinsip-prinsipnya adalah pembelajaran yang aktifkan murid, guru sebagai teladan, dan mendorong motivasi siswa.
Workshop ini membahas penguatan literasi di sekolah menengah pertama dengan memberikan inspirasi pembelajaran dan penilaian. Ada beberapa strategi yang dibahas untuk meningkatkan kompetensi literasi peserta didik seperti menggunakan berbagai teks, mengeksplorasi proses kognitif membaca, dan menerapkan berbagai strategi penilaian formatif dan sumatif.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang keberagaman budaya bangsa Indonesia dengan subtema keberagaman budaya Jawa Tengah. RPP ini dirancang untuk siswa kelas 4 SDN Bunton 03 dan mencakup pembelajaran Bahasa Indonesia, Seni Budaya dan Prakarya, serta IPS. Kegiatan pembelajaran terdiri atas observasi, diskusi, dan presentasi untuk mengenali keragaman budaya daerah Jawa Tengah.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas kegiatan pembelajaran di SDN 004 Sangatta Utara untuk kelas 1 tema 4 subtema 2, yang mencakup latihan keseimbangan berjalan di papan titian dan menulis cerita tentang kegiatan pagi bersama keluarga. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran.
1. Bahan pengajaran bahasa Melayu menyerap ilmu dari pelbagai mata pelajaran dan bidang untuk meluaskan wawasan pelajar.
2. Aktiviti pengajaran bahasa Melayu membentuk nilai murni dan sikap patriotik pelajar melalui pendekatan tidak langsung.
3. Pengajaran bahasa Melayu menekankan penguasaan peraturan sosio-budaya dan kemahiran bernilai tambah.
Buku panduan ini memberikan contoh penerapan pendekatan projek pada pembelajaran di PAUD yang mencakup muatan Profil Pelajar Pancasila. Pembelajaran berbasis projek dilakukan untuk mencapai enam dimensi profil pelajar yaitu mandiri, berkebinekaan global, bergotong royong, beriman, bernalar kritis dan kreatif. Buku ini menjelaskan tahapan pelaksanaan proyek dan contoh kegiatannya sesuai empat tema besar
RPP ini merangkum rencana pembelajaran untuk siswa kelas 1 SDN 004 Sangatta Utara tentang tema keluarga besar. Pembelajaran ini akan membahas tentang mengenal anggota keluarga besar dan bangun datar. Siswa akan diajak bercerita tentang kakek nenek dan saudara sepupu serta mengamati bentuk-bentuk bangun datar di sekitar sekolah.
Dokumen tersebut membahas pentingnya wawasan multikultural dalam pendidikan dan memberikan panduan untuk pelaksanaan pembelajaran yang inklusif dan menghargai perbedaan budaya. Beberapa poin penting adalah pentingnya guru dalam memperkenalkan budaya beragam, pertimbangan dalam memilih materi pelajaran, dan model-model pembelajaran berbasis budaya seperti menggunakan permainan tradisional dan cerita rakyat.
Media dalam Pembelajaran merupakan dokumen yang membahas tentang pengertian media pembelajaran menurut beberapa ahli dan jenis-jenis media pembelajaran seperti media visual, audio dan visual audio. Dokumen ini juga menjelaskan tujuan penggunaan media pembelajaran dan prinsip-prinsipnya serta perbedaan antara media pembelajaran dan bahan ajar.
Memahami Kandungan Surat Al-Humazah, Al-Asr dan Menghormati Orang tuaQueenDaresa
Assalamu'alaikum, Hallo semuanya kali ini mengenai kandungan Surat pendek dalam al-quran dan memahami hadist, dibuat oleh Daraista Az zukhruf Dan Lely Ramadhanti Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah (PGMI)
Pendekatan Dalam Studi Islam (Filosofis)QueenDaresa
Hallo kali ini kita bahas filosofis pendekatan dalam studi islam, dibuat oleh Daraista Az zukhruf Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah (PGMI)
Dan Rekan saya Gita Damayanti Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
Kandungan Surat Al-Kautsar, Al-Maun dan Memahami Hadist Keutamaan Belajar Alq...QueenDaresa
Assalamu'alaikum, Hallo semuanya materi kali ini mengenai kandungan surat dan Hadits. Dibuat oleh Daraista Az zukhruf Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah (PGMI)
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) memiliki ruang lingkup yang meliputi aspek-aspek seperti persatuan bangsa, hukum, hak asasi manusia, dan kewajiban warga negara. Tujuan pembelajaran PKN di sekolah dasar adalah untuk membentuk siswa menjadi warga negara yang memiliki rasa kebangsaan serta memahami hak dan tanggung jawabnya. Tuntutan pedagog
Buku "Kelasnya Manusia" membahas pentingnya pengelolaan kelas yang baik untuk mendukung pembelajaran, dengan cara menstimulasi otak siswa khususnya otak reptil melalui display menarik di kelas dan berbagai area sekolah untuk membangkitkan semangat belajar. Buku ini memberikan panduan praktis tentang jenis display yang efektif dan cara menata lingkungan sekolah agar memotivasi siswa.
Hallo kali ini mengenai landasan Filosofis Pragmatisme, semua sudah lengkap dalam ppt ini. Dibuat oleh Daraista Az zukhruf Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Fatahillah (STIT FATAHILLAH) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah (PGMI)
Semoga Bermanfaat
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan bahan ajar, meliputi pengertian bahan ajar, tujuan dan manfaat pengembangan bahan ajar, prinsip-prinsip pengembangan bahan ajar, struktur bahan ajar, analisis kebutuhan bahan ajar, pemilihan sumber belajar, prosedur pengembangan bahan ajar, dan tips untuk guru dalam mengembangkan bahan ajar.
Banyak orang menganggap mempelajari kitab Wahyu adalah sulit. Selain karena membicarakan simbol-simbol yang tidak biasa, kitab Wahyu juga memiliki tema-tema yang kompleks. Nah, bagaimana cara terbaik membedah kitab Wahyu?
Mari kita pelajari bersama lebih dahulu 3 pasal pertama dari kitab ini dalam kelas diskusi "Bedah Kitab Wahyu" (BKW) pada 19—26 Juni 2024 melalui grup WA.
Sebelum kelas dimulai, ikuti lebih dahulu pemaparan materinya via Zoom pada:
Rabu, 19 Juni 2024.
- Pagi: pkl. 10.30—12.00 WIB
- Malam: pkl. 19.00—20.30 WIB
Daftarkan diri Anda segera di https://bit.ly/form-mlc.
Kontak:
WA: 0821-3313-3315 (MLC)
E-Mail: kusuma@in-christ.net
3. Latar Belakang
Pendidikan di Sekolah Dasar merupakan suatu proses pendidikan
yang paling penting dalam perkembangan siswa. Karena sumber pendidikan
dasar bagi anak untuk memperoleh ilmu setelah mereka dididik orang tua di
dalam rumah, dan memasuki Taman Kanak-kanak yaitu lingkungan bermain
dan belajar diluar rumah. Di Sekolah Dasar ini lah mereka akan mendapat
bimbingan, ilmu pengetahuan baru, dan pendidikan formal dari seorang guru.
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik
dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dalam proses pembelajaran
misalnya, pengembangan suasana kesetaraan melalui komunikasi dialogis
yang transparan, toleransi, dan tidak arogan seharusnya terwujud didalam
aktivitas pembelajaran. Suasana yang memberi kesempatan luas bagi setiap
peserta didik untuk berdialog dan mempertanyakan berbagai hal yang
berkaitan dengan pengembangan diri dan potensinya.
5. Pengertian Materi Pembelajaran
Secara garis besar materi pembelajaran (instructional material) adalah
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dikuasai oleh peserta didik
untuk memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan. Menurut National
Center for Vocational Education Research Ltd ada tiga pengertian dari materi
pembelajaran itu, diantaranya:
• Merupakan informasi, yaitu alat dan teks yang dibutuhkan oleh seorang
guru atau pendidik untuk perencanaan dan penelaah implementasi
pembelajaran.
• Segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru atau pendidik
dalam kegiatan belajar mengajar di kelas.
• Seperangkat substansi pembelajaran yang disusun secara sistematis, dan
menampilkan sesuatu yang utuh dari kompetensi yang nantinya akan dikuasai
oleh siswa dalam proses pembelajaran.
6. 03
02
04
Pengembang kurikulum
harus menentukan
kerangka konseptual
tatkala memilih materi
kurikulum.
Pengembangan Materi
Materi merupakan isi
pembelajaran, berupa
pengetahuan, nilai-sikap,
dan ketrampilan.
01
Kerangka konseptual
digunakan untuk
menentukan kategori
pengetahuan, ide pokok, dan
esensi materi.
Kriteria seleksi materi yaitu
validitas, signifikansi,
menarik, mudah dipelajari,
konsisten dengan realita
sosial, berguna.
7. Pengorganisasian Materi
● Organisasi materi berkenaan dengan skope dan
sekuensi materi.
● Skope atau ruang lingkup materi menunjuk pada
makna keluasan dan kedalaman materi yang
diajarkan. Hal-hal yang dipertimbangkan untuk
mengembangkan scope diantaranya: Waktu, Core
atau common content, Kebutuhan khusus peserta
didik, Integras, Kelayakan untuk memadai atau
tidak memadai nya.
● Sekeunsi materi menunjuk pada urut-urutan
penyajian materi, berupa simpel ke kompleks,
prerekuisit, kronologis, keseluruhan ke bagian-
bagian.
● Teori belajar dan pembelajaran dapat mempengaruhi
skope dan sekuensi materi.
9. Dalam pengembangan materi belajar guru harus mampu mengidentifikasi kan
dan mempertimbang kan hal-hal berikut:
• Potensi peserta didik meliputi potensi intelektual, emosional, spiritual, sosial dan
potensi vokasional.
• Relevansi dan karakteristik daerah, Jika peserta didik bersekolah dan berlokasi di
daerah pantai, maka pengembangan materi pembelajaran diupayakan agar selaras
dengan kondisi masyarakat pantai.
• Tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial dan spiritual peserta
didik.
• Kebermanfaatan bagi peserta didik, Pengembangan materi pembelajaran
diupayakan agar manfaatnya dapat dirasakan peserta didik dalam waktu yang
relative singkat setelah suatu materi pembelajaran tuntas dilaksanakan.
• Struktur keilmuan yang sesuai dengan materi pembelajaran suatu ilmu.
• Aktulaitas, kedalaman dan keluasan materi pembelajaran. Mengembangkan materi
pembelajaran hendaknya mempertimbangkan potensi peserta didik, tingkat
perkembangan peserta didik, kebermanfaatan bagi peserta didik, alokasi waktu dan
perkembangan peradaban dunia.
• Relevansi kebutuhan peserta didik dan tuntunan lingkungan.
• Alokasi waktu
10. Manfaat Pembelajaran Pkn
● Manfaat mempelajari pkn di SD/MI yaitu dapat membantu siswa
untuk memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga
negara, dapat membentuk karakter yang lebih baik dan
bertanggung jawab, dan dapat menumbuhkan rasa nasionalisme
siswa kepada NKRI.
● Pendidikan Kewarganegaraan penting diberikan agar siswa
menjadi pribadi yang paham tentang hak dan kewajibannya
sebagai Warga Negara Indonesia, berpikir kritis, bertoleransi
tinggi, pribadi yang cinta damai, beranggung jawab menjadi sosok
yang mengenal dan gotong royong di sekitar rumahnya.
11. Materi Pembelajaran Pkn
Mata Pelajaran : Ppkn
Kelas/Semester : 4 (Empat) / 1
Tema 1 : Indahnya Kebersamaan
Sub Tema 1 : Keberagaman Budaya Bangsaku
Pembelajaran : 1
PAWAI BUDAYA
Pawai Budaya sangat menarik bagi warga Kampung Babakan.
Pawai ini selalu menampilkan keragaman budaya Indonesia. Udin dan
teman-teman tidak pernah bosan menanti rombongan pawai lewat. Tahun ini
mereka datang ke alun-alun untuk melihat pawai tersebut. Kakek Udin pun
terlihat sabar menanti. Terdengar suara gendang yang menandakan
rombongan pawai semakin dekat.
12. Di barisan pawai terdepan terlihat rombongan dari Maluku. Rombongan
laki-laki mengenakan kemeja putih, jas merah, dan topi tinggi dengan hiasan
keemasan. Rombongan perempuan mengenakan baju Cele. Baju ini terdiri dari
atasan putih berlengan panjang serta rok lebar merah. Langkah mereka diiringi oleh
suara Tifa, alat musik dari Maluku. Bunyinya seperti gendang, namun bentuknya
lebih ramping dan panjang. Budaya Maluku sangat unik dan menarik.
Budaya Bali terkenal karena bunyi musiknya yang berbeda. Rombongan
dari Bali membunyikan alat musik daerahnya, Ceng-Ceng namanya. Alat ini
berbentuk seperti dua keping simbal yang terbuat dari logam. Nyaring bunyinya
ketika kedua keping ini dipadukan.
Rombongan dari Bali diikuti oleh rombongan dari Toraja. Wanita Toraja
memakai pakaian adat yang disebut baju Pokko. Rombongan laki-laki menggunakan
pakaian adat yang disebut Seppa Tallung Buku. Rombongan Toraja membunyikan
alat musik khas mereka, Pa'pompang namanya. Alat musik ini berupa suling bambu
besar yang bentuknya seperti angklung. Unik bentuknya, unik pula bunyinya.
Budaya Toraja sangat menarik untuk dipelajari.
Udin dan teman teman senang melihat pawai budaya. Selalu ada hal baru
yang mereka perhatikan setiap tahun. Pakaian adat dari berbagai suku di Indonesia
selalu menyenangkan untuk diamati. Benar kata Ibu Udin, kebudayaan Indonesia
memang sangat beragam. Kaya dan mengagumkan.
13. Penjelasan Mengenai Pawai Budaya
Pawai budaya adalah rombongan warga dari setiap kampung, pawai
budaya ini biasanya dilaksanakan pada acara tertentu, seperti hari
kemerdekaan 17 agustus 1945 dan 10 november memperingati hari
pahlawan. Pada hari tersebut warga memeriahkan HUT kemerdekaan
dengan cara pawai budaya. Pawai budaya ini adalah sesuatu hal yang
sangat spesial karna menunjukan sejarah indonesia, dari pakaian
adat, alat musik tradisional, dan lain sebagainya.
Pawai budaya ini adalah bentuk wujud cinta warga negara terhadap
negara indonesia. Manfaat pawai budaya ini juga untuk menunjukan
kepada anak-anak usia dini seperti TK dan SD betapa hebat nya
indonesia mempunyai berbagai macam pakaian adat. Dari sini lah
anak-anak diajari atau harus tahu, bahwa tidak hanya satu tapi
banyak bahasa, suku, ras, agama dan lain sebagainya. Yang selalu ada
pada burung garuda yaitu “Bhineka Tunggal Ika” yang artinya
berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Arti tersebut bisa kita sampaikan
atau wujudkan melalui pawai budaya ini.
14. Pawai budaya yang menampilakan adat serta musik tradisional ini tidak
hanya dilakukan oleh warga saja, pada masa sekolah SMP dan SMA juga
selalu mewujudkan rasa kasih sayangnya kepada para pahlawan. Salah
satunya setiap tanggal 21 april yaitu hari kartini dan 14 agustus hari
pramuka. Hari kartini adalah hari kelahiran Pahlawan Kemerdekaan
Nasional Raden Ayu Kartini atau yang akrab dengan sebutan RA Kartini.
Dimana sejak tahun 1964 peringatan Hari Kartini diperingati oleh seluruh
bangsa Indonesia tanggal 21 April setiap tahunnya. Wujud cinta siswa
kepada hari kelahiran RA Kartini ini dengan menggunakan kebaya atau
pakaian adat. Siswa SMP dan SMA juga melaksanakan pawai budaya atau
rombongan yang menunjukan kecintaan kepada RA Kartini.
Dan juga semua siswa dari SD, SMP, SMA melaksanakan upacara
pramuka dan menggunakan pakaian pramuka pada setiap tanggal 14
agustus untuk menghargai para pahlawan yang berjuang untuk
kemerdekaan indonesia. Pramuka adalah praja muda karana dan
merupakan organisasi atau gerakan kepanduan, yang dikenal dengan
pakaian berwarna coklat.
15. 03 PENUTUP
Secara garis besar materi pembelajaran (instructional material)
adalah pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dikuasai
oleh peserta didik untuk memenuhi standar kompetensi yang
ditetapkan. Materi pembelajaran menempati posisi yang sangat
penting dari keseluruhan kurikulum, yang harus dipersiapkan agar
pelaksanaan pembelajaran dapat mencapai sasaran yang sesuai
dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar. Artinya materi
yang akan ditentukan untuk kegiatan pembelajaran itu harus
materi yang benar-benar menunjang tercapainya standar
kompetensi dan kompetensi dasar serta indikator nya. Dan sangat
penting untuk mengenali budya-budaya di indonesia.
16. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik
Thanks!
Do you have any questions?
daraista39@gmail.com
+82 896 4976 xxxx