1. Pernyataan Dasar (Part 3)

2. Pernyataan while
 Pernyataan while merupakan salah satu
pernyataan yang berguna untuk
memproses suatu pernyataan atau
beberapa pernyataan beberapa kali.
 Bentuk pernyataan ini :
while (ungkapan)
pernyataan;

3. Pernyataan while
 Bagian pernyataan yang mengikuti while
akan dieksekusi selama ungkapan pada
while bernilai benar (tidak sama dengan
nol).
 Perlu diketahui, pengujian terhadap
ungkapan pada while dilakukan sebelum
bagian pernyataan.
 Oleh karena itu ada kemungkinan bagian
pernyataan pada while tidak dijalankan
sama sekali, yaitu kalau kondisi yang
pertama kali bernilai salah.

4. Pernyataan while
//program30.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
clrscr();
int i; //sebagai variabel pencacah
i = 0; //mula-mula diisi nilai 0
while (i < 10)
{
cout<<"C++"<<endl;
i++; //menaikkan pencacah sebesar 1
}
getch();
}

5. Pernyataan do-while
 Pernyataan do-while juga berguna
untuk mengulang proses.
 Formatnya :
do
{
pernyataan1;
pernyataan2;
...
pernyataanN;
}
while (ungkapan)

6. Pernyataan do-while
 Bagian pernyataan1 hingga
pernyataanN dijalankan secara
berulang sampai ungkapan bernilai
salah (sama dengan nol).
 Namun berbeda dengan
while, pengujian dilakukan di belakang
(setelah) bagian pernyataan.
 Oleh karena itu, bagian pernyataan
pada do-while minimal akan dijalankan
sekali.

7. Pernyataan do-while
//program31.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
clrscr();
int i; //sebagai variabel pencacah
i = 0; //mula-mula diisi nilai 0
do
{
cout<<"C++"<<endl;
i++; //menaikkan pencacah sebesar 1
}
while (i < 10);
getch();
}

8. Pernyataan for
 Pernyataan for juga berguna untuk
mengulang pengeksekusian terhadap
satu atau sejumlah pernyatan.
 Bentuknya adalah sebagai berikut :
for (ungkapan1; ungkapan2; ungkapan3;)
pernyataan;

9. Pernyataan for
 Pernyataan diatas identik dengan :
 ungkapan1 merupakan pernyataan inisialisasi
sebelum masuk ke while.
 ungkapan2 berlaku sebagai kondisi yang
menentukan pengulangan terhadap pernyataan
atau tidak.
 ungkapan3 digunakan sebagai pengatur variabel
yang digunakan di dalam ungkapan1.
ungkapan1;
while (ungkapan2)
{
pernyataan;
ungkapan3;
}

10. Pernyataan for

11. Pernyataan for
//program32.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
clrscr();
int i,n;
cout<<"Masukkan batas : ";
cin>>n;
for(i=1; i<=n; i++)
{
cout<<i<<" ";
}
getch();
}

12. Nested for
//program33.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
clrscr();
int n;
int i,j;
cout<<"Masukkan tinggi : ";
cin>>n;
for(i=1; i<=n; i++)
{
for(j=1; j<=i; j++)
{
cout<<"*";
}
cout<<endl;
}
getch();
}

13. Pernyatan break
 Pernyataan break telah diperkenalkan
pada pernyataan switch. Kegunaannya
yaitu untuk keluar dari switch.
 Selain itu, pernyataan break juga dapat
digunakan pada pernyataan
for, while, do-while.
 Kegunaanya yaitu untuk memaksa
keluar dari pernyataan-pernyataan
tersebut.

14. Pernyatan break
//program34.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil = 1;
while (bil<=10)
{
if (bil>5)
break;
cout<<bil<<endl;
bil++;
}
getch();
}

15. Pernyatan break
 Pada program di depan, tanpa
kehadiran :
 Maka program akan menampilkan
angka 1 hingga 10.
if (bil>5)
break;

16. Pernyataan continue
 Kegunaan pernyataan continue
merupakan kebalikan dari break.
 Pernyataan continue dipakai untuk
mengarahkan eksekusi ke putaran /
iterasi selanjutnya pada pernyataan
pengulangan.

17. Pernyataan continue
//program35.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil;
for (bil = 1; bil <= 10; bil++)
{
cout<<bil<<" ";
continue;
cout<<"Tulisan ini tidak muncul";
}
getch();
}