Anatomi dan morfologi tumbuhan membahas struktur tubuh tanaman yang terdiri dari akar, batang, daun, bunga, dan buah. Sel merupakan unit terkecil dalam tubuh tanaman. Akar berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi, sedangkan batang dan daun berperan dalam proses fotosintesis.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan fisiologi tumbuhan. Secara ringkas, anatomi tumbuhan mempelajari struktur organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, dan daun, sedangkan fisiologi tumbuhan mempelajari fungsi dan proses-proses kehidupan tumbuhan seperti fotosintesis, respirasi, dan metabolisme.
Tumbuhan dikelompokkan menjadi tumbuhan tak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan tak berpembuluh meliputi lumut hati, lumut daun, dan lumut tanduk, sedangkan tumbuhan berpembuluh terdiri atas tumbuhan paku dan tumbuhan biji. Tumbuhan paku dan biji memiliki perbedaan dalam proses perkembangbiakan dan keberadaan bunga. Klasifikasi dan bagian tumbuhan dapat dipahami dengan mempelaj
1. Lumut dan tumbuhan paku memiliki ciri-ciri seperti berukuran kecil, tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati. Tumbuhan berbiji memiliki ciri-ciri seperti berukuran lebih besar, memiliki akar, batang, dan daun sejati serta mampu berbunga dan menghasilkan biji.
2. Tumbuhan berbiji dibedakan menjadi gymnospermae yang bijinya tidak tertutup oleh buah, dan angiospermae yang
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi tubuh tumbuhan, meliputi jaringan-jaringan tumbuhan dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Juga dibahas proses pengangkutan zat makanan dan air pada tumbuhan yang melibatkan jaringan xilem dan floem.
Anatomi dan morfologi tumbuhan membahas struktur tubuh tanaman yang terdiri dari akar, batang, daun, bunga, dan buah. Sel merupakan unit terkecil dalam tubuh tanaman. Akar berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi, sedangkan batang dan daun berperan dalam proses fotosintesis.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan fisiologi tumbuhan. Secara ringkas, anatomi tumbuhan mempelajari struktur organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, dan daun, sedangkan fisiologi tumbuhan mempelajari fungsi dan proses-proses kehidupan tumbuhan seperti fotosintesis, respirasi, dan metabolisme.
Tumbuhan dikelompokkan menjadi tumbuhan tak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan tak berpembuluh meliputi lumut hati, lumut daun, dan lumut tanduk, sedangkan tumbuhan berpembuluh terdiri atas tumbuhan paku dan tumbuhan biji. Tumbuhan paku dan biji memiliki perbedaan dalam proses perkembangbiakan dan keberadaan bunga. Klasifikasi dan bagian tumbuhan dapat dipahami dengan mempelaj
1. Lumut dan tumbuhan paku memiliki ciri-ciri seperti berukuran kecil, tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati. Tumbuhan berbiji memiliki ciri-ciri seperti berukuran lebih besar, memiliki akar, batang, dan daun sejati serta mampu berbunga dan menghasilkan biji.
2. Tumbuhan berbiji dibedakan menjadi gymnospermae yang bijinya tidak tertutup oleh buah, dan angiospermae yang
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi tubuh tumbuhan, meliputi jaringan-jaringan tumbuhan dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Juga dibahas proses pengangkutan zat makanan dan air pada tumbuhan yang melibatkan jaringan xilem dan floem.
Ke 3-identifikasi-taksonomi-dan-klasifikasi-tumbuhanMuhammad Abduh
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi dan klasifikasi tumbuhan serta morfologi bagian-bagian tumbuhan seperti daun, akar, dan batang. Termasuk contoh-contoh klasifikasi tumbuhan berdasarkan kemampuan membuat makanan, habitat, dan makanan hewan. Juga dibahas tentang taksonomi dalam biologi sebagai ilmu pengelompokan organisme berdasarkan hierarki tertentu.
Tumbuhan biji (Spermatophyta) merupakan divisi tumbuhan yang telah mampu menghasilkan biji. Tumbuhan ini meliputi Gymnospermae dan Angiospermae. Tumbuhan paku (Pteridophyta) adalah divisi tumbuhan berpembuluh yang belum mampu menghasilkan biji melainkan berkembang biak secara aseksual menggunakan spora. Dokumen ini membahas tentang ciri-ciri morfologi dan siklus hidup tumbuhan paku dan
Modul ini membahas tentang kingdom plantae yang meliputi tumbuhan multiseluler eukariotik yang mampu melakukan fotosintesis. Terdiri atas tumbuhan lumut, paku, dan berbiji. Tumbuhan lumut adalah yang paling sederhana memiliki struktur seperti akar, batang, dan daun. Tumbuhan paku sudah berpembuluh dan berreproduksi melalui spora. Tumbuhan berbiji dibagi menjadi gymnospermae dan angiospermae, dengan angiospermae memil
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan memberikan inspirasi dalam teknologi. Akar berguna untuk menyerap air dan mineral, sedangkan daun dan batang berperan dalam transportasi, respirasi, dan fotosintesis. Proses-proses ini mendorong pengembangan panel surya, lensa, dan teknologi berbasis hidrogen.
Lumut (dalam bahasa yunani : bryophyta) adalah sebuah divisi tumbuhan yang hidup didarat, yang umumnya berwarna hijau dan berukuran kecil (dapat tidak tampak dengan bantuan lensa), dan ukuran lumut yang terbesar adalah kurang dari 50 cm.
PPT Struktur dan Fungsi Jaringan Pada TumbuhanNimatulLaily
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan, mulai dari definisi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, jenis-jenis sel tumbuhan, jaringan tumbuhan, organ tumbuhan, dan proses fisiologi pada tumbuhan seperti sirkulasi, gerak, pertumbuhan dan perkembangan, serta hormon.
Dokumen tersebut membahas tentang dunia tumbuhan, mulai dari ciri-ciri tumbuhan, perbedaan divisi tumbuhan seperti lumut, paku, dan tumbuhan berbiji, serta manfaatnya bagi kehidupan manusia.
Ke 3-identifikasi-taksonomi-dan-klasifikasi-tumbuhanMuhammad Abduh
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi dan klasifikasi tumbuhan serta morfologi bagian-bagian tumbuhan seperti daun, akar, dan batang. Termasuk contoh-contoh klasifikasi tumbuhan berdasarkan kemampuan membuat makanan, habitat, dan makanan hewan. Juga dibahas tentang taksonomi dalam biologi sebagai ilmu pengelompokan organisme berdasarkan hierarki tertentu.
Tumbuhan biji (Spermatophyta) merupakan divisi tumbuhan yang telah mampu menghasilkan biji. Tumbuhan ini meliputi Gymnospermae dan Angiospermae. Tumbuhan paku (Pteridophyta) adalah divisi tumbuhan berpembuluh yang belum mampu menghasilkan biji melainkan berkembang biak secara aseksual menggunakan spora. Dokumen ini membahas tentang ciri-ciri morfologi dan siklus hidup tumbuhan paku dan
Modul ini membahas tentang kingdom plantae yang meliputi tumbuhan multiseluler eukariotik yang mampu melakukan fotosintesis. Terdiri atas tumbuhan lumut, paku, dan berbiji. Tumbuhan lumut adalah yang paling sederhana memiliki struktur seperti akar, batang, dan daun. Tumbuhan paku sudah berpembuluh dan berreproduksi melalui spora. Tumbuhan berbiji dibagi menjadi gymnospermae dan angiospermae, dengan angiospermae memil
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan memberikan inspirasi dalam teknologi. Akar berguna untuk menyerap air dan mineral, sedangkan daun dan batang berperan dalam transportasi, respirasi, dan fotosintesis. Proses-proses ini mendorong pengembangan panel surya, lensa, dan teknologi berbasis hidrogen.
Lumut (dalam bahasa yunani : bryophyta) adalah sebuah divisi tumbuhan yang hidup didarat, yang umumnya berwarna hijau dan berukuran kecil (dapat tidak tampak dengan bantuan lensa), dan ukuran lumut yang terbesar adalah kurang dari 50 cm.
PPT Struktur dan Fungsi Jaringan Pada TumbuhanNimatulLaily
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan, mulai dari definisi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, jenis-jenis sel tumbuhan, jaringan tumbuhan, organ tumbuhan, dan proses fisiologi pada tumbuhan seperti sirkulasi, gerak, pertumbuhan dan perkembangan, serta hormon.
Dokumen tersebut membahas tentang dunia tumbuhan, mulai dari ciri-ciri tumbuhan, perbedaan divisi tumbuhan seperti lumut, paku, dan tumbuhan berbiji, serta manfaatnya bagi kehidupan manusia.
Similar to MARFOLOGI DAN ANATOMI TUMBUHAN.pptx (20)
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
1. MORFOLOGI DAN
ANATOMI TUMBUHAN
Oleh :
Tengku Lutfiah Ramadhini Hannur (222114155)
Rizka Agustina Pasaribu (222114087)
Winda Sari Lubis (222114104)
2. MORFOLOGI TUMBUHAN
Morfologi itu Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan-tumbuhan adalah
botani. Dasar-dasar ilmu botani modern baru diletakkan pada abad ke XVII
dan XVIII, yaitu dengan dapat dijelaskannya hal-hal yang ganjil dan yang
belum jelas sebelumnya dengan cara melakukan percobaan dan penelitian-
penelitian sehingga terungkaplah hukum-hukum dasar mengenai dunia
tumbuh-tumbuhan.
Struktur morfologi tumbuhan tingkat tinggi secara umum terdiri atas akar,
batang, daun, dan bunga. Struktur morfologi tumbuhan golongan
Angiospermae tersebut berkaitan dengan kondisi lingkungan tempat hidupnya
(darat/terestrial).
3. ANATOMI TUMBUHAN
Anatomi tumbuhan atau
fitotomi merupakan analogi
dari anatomi manusia atau
hewan. Anatomi tumbuhan
biasanya dibagi menjadi tiga
bagian berdasarkan hierarki
dalam kehidupan
4. Struktur anatomi dan mOrfologi
tumbuhan
1. akar
Akar adalah bagian pokok di samping
batang dan daun bagi tumbuhan yang
tubuhnya telah merupakan kormus.
Struktur Anatomi dari Akar terdiri dari:
• Epidermis (kulit luar)
• Korteks
• Endodermis
• Silinder Pusat / Stele
5. Sifat-sifat akar:
a. merupakan bagian tumbuhan yang biasanya terdapat di dalam tanah, dengan arah tumbuh ke
pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air (hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya.
b. tidak berbuku-buku, jadi juga tidak beruas dan tidak mendukung daun-daun atau sisik-sisik
maupun bagian-bagian lainya.
c. warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan.
d. tumbuh terus pada ujungnya, tetapi umumnya pertumbuhannya masih kalah pesat jika
dibandingkan dengan bagian permukaan tanah. e. bentuk ujungnya seringkali meruncing, hingga
lebih mudah untuk menembus tanah.
Secara umum, ada dua jenis akar yaitu:
1. Akar serabut. Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil. Walaupun terkadang,
tumbuhan dikotil juga memilikinya (dengan catatan, tumbuhan dikotil tersebut
dikembangbiakkan dengan cara cangkok, atau stek). Fungsi utama akar serabut adalah untuk
memperkokoh berdirinya tumbuhan.
2. 2. Akar tunggang. Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Fungsi utamanya adalah
untuk menyimpan makanan.
6. 2. Batang
Struktur Anatomi dari Batang adalah:
a. Epidermis
b. b. Korteks
c. c. Endodermis
d. d. Silinder Pusat/Stele
7. Pada umumnya batang mempunyai sifat-sifat berikut :
1. Umumnya berbentuk panjang bulat seperti silinder atau dapat pula mempunyai bentuk lain,
akan tetapi selalu bersifat aktinomorf.
2. Terdiri atas ruas-ruas yang masing-masing dibatasi oleh buku-buku dan pada buku-buku inilah
terdapat daun.
3. Biasanya tumbuh ke atas menuju cahaya atau matahari (bersifat fototrop atau heliotrop)
4. Selalu bertambah panjang di ujungnya, oleh sebab itu sering dikatakan, bahwa batang
mempunyai pertumbuhan yang tidak terbatas.
5. Mengadakan percabangan dan selama hidupnya tumbuhan, tidak digugurkan, kecuali kadang-
kadang cabang atau ranting yang kecil.
6. Umumnya tidak berwarna hijau, kecuali tumbuhan yang umurnya pendek, misalnya rumput
dan waktu batang masih muda.
8. 3. Daun
Merupakan bagian tumbuhan
yg biasanya berbentuk
lembaran pipih, hijau, dan
berfungsi sebagai tmpat
pembuatan makanan bagi
tumbuhan melalui proses
fotosintesis. Warna hijau pada
daun berasal dari kandungan
klorofil pada daun. Klorofil
adalah senyawa pigmen yang
berperan dalam menyeleksi
panjang gelombang cahaya
yang energinya diambil dalam
fotosintesis.
9. Anatomi Daun
Epidermis terbagi atas epidermis atas dan epidermis bawah. Epidermis berfungsi
melindungi jaringan di bawahnya.
Jaringan palisade atau jaringan tiang adalah jaringan yang berfungsi sebagai tempat
terjadinya fotosintesis
Jaringan spons atau jaringan bunga karang yang berongga. Jaringan ini berfungsi
sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.
Berkas pembuluh angkut yang terdiri dari xilem atau pembuluh kayu dan floem atau
pembuluh tapis. Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam-garaman yang
diserap akar dari dalam tanah ke daun (untuk digunakan sebagai bahan fotosintesis).
Sedangkan floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh tubuh
tumbuhan.
Stoma (jamak: stomata) berfungsi sebagai organ respirasi
10. 4. Bunga
Merupakan alat reproduksi pd
angiospermae. Bunga atau kembang
adalah struktur reproduksi seksual
pada tumbuhan berbunga (divisio
Magnoliophyta atau Angiospermae,
"tumbuhan berbiji tertutup"). Pada
bunga terdapat organ reproduksi
(benang sari dan putik) Fungsi
bunga Fungsi biologi bunga adalah
sebagai wadah menyatunya gamet
jantan (mikrospora) dan betina
(makrospora) untuk menghasilkan
biji. Proses dimulai dengan
penyerbukan, yang diikuti dengan
pembuahan, dan berlanjut dengan
pembentukan biji.
11. Empat bagian utama bunga (dari luar ke dalam) adalah sebagai berikut:
a. Kelopak bunga atau calyx;
b. Mahkota bunga atau corolla yang biasanya tipis dan dapat berwarna-warni
untuk memikat serangga yang membantu proses penyerbukan;
c. Alat kelamin jantan atau androecium (dari bahasa Yunani andros oikia:
rumah pria) berupa benang sari;
d. Alat kelamin betina atau gynoecium (dari bahasa Yunani gynaikos oikia:
"rumah wanita") berupa putik.
12. 5. Biji
Biji (bahasa Latin:semen) adalah
bakal biji (ovulum) dari tumbuhan
berbunga yang telah masak. Biji
dapat terlindung oleh organ lain
(buah, pada Angiospermae atau
Magnoliophyta) atau tidak (pada
Gymnospermae). Dari sudut
pandang evolusi, biji merupakan
embrio atau tumbuhan kecil yang
termodifikasi sehingga dapat
bertahan lebih lama pada kondisi
kurang sesuai untuk pertumbuhan.
13. 6. Buah
Buah merupakan organ pada tumbuhan
berbunga yang merupakan modifikasi lanjutan
bakal buah (ovarium). Buah biasanya
membungkus dan melindungi biji.
14. Buah pada tumbuhan umumnya dibedakan dalam dua golongan, yaitu:
a. Buah Semu atau buah tertutup, yaitu jika buah itu terbentuk dari bakal
buah beserta bagian2 lain pada bunga itu, yang malahan menjadi bagian
utama buah ini, sedang buah yang sesungguhnya kadang tersembunyi.
b. Buah sungguh atau buah telanjang, yang melulu terjadi dari bakal buah, dan
jika ada bagian bunga lainnya yg masih tanggal, bagian ini tidak merupakan
bagian buah yg berarti