1. SELAMAT DATANG DISELAMAT DATANG DI
PEMBELAJARAN IPAPEMBELAJARAN IPA
KELAS IXKELAS IX
SILAHKAN PILIH MENU YANG
DIINGINKAN
KOMPETENSI MATERI SIMULASI TES
By. Yustina KusumawatiBy. Yustina Kusumawati
LISTRIK DINAMISLISTRIK DINAMIS
2. Tujuan PembelajaranTujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan hambatan
suatu penghantar
2. Siswa mampu menjelaskan hukum
kirchoff pada sebuah rangkaian
3. Siswa mampu membedakan rangkaian
hambatan listrik
3. Nilai Karakter yang dikembangkan:Nilai Karakter yang dikembangkan:
1. Jujur1. Jujur
2. Rasa ingin tahu2. Rasa ingin tahu
3. Kreatif3. Kreatif
4. Hambatan Suatu Penghantar
Analogi air.
Adanya perbedaan liran air dari
ketinggian yang sama disebabkan
adanya hambatan di salah satu
pipanya.
Ilustrasi aliran muatan di dua
penghantar yang berbeda luas
penampangnya.
5. Panjang kawat penghantar ( l )
Semakin panjang kawat semakin besar
besar pula nilai hambatannya.
Luas penampang kawat penghantar (A)
Semakin besar penampang penghantar,
semakin kecil nilai hambatannya.
Hambat jenis kawat penghantar ( ρ )
Semakin besar hambat jenis penghantar,
semakin besar nilai hambatannya.
Secara matematis ditulis :Secara matematis ditulis :
A
l
R
ρ
=
l
A
ρρ
Faktor-faktor yang mempengaruhiFaktor-faktor yang mempengaruhi
nilai hambatan suatu penghantarnilai hambatan suatu penghantar
6. Contoh SoalContoh Soal
1. Seutas kawat yang panjangnya 20 m mempunyai luas
penampang sebesar 5 x 10-8
m2
jika hambatanya jenis
kawat 10-6
ohm.m, berapakah hambatan listrik kawat
tersebut?
2. Kawat yang panjanya 300 m dan luas penampangnya
5 x 10-10
m2
mempunyai hambatan listrik sebesar 6
ohm berapakah hambatan jenis kawat tersebut?
3. Sebuah penghantar dengan luas penampangnya
4 x 10-10
m2
mempunyai hambatan sebesar20 ohm.
Hambatan jenis 0,04 0hm.m hitung panjang penghantar
tersebut ?
7. HUKUM KIRCHOFFHUKUM KIRCHOFF
TEORI DASAR
Menyatakan bahwa kuat arus yang masuk
melalui suatu penghantar sama dengan
kuat arus yang keluar dari penghantar
tersebut.
A B
Batas Air
Banyaknya air yang akan
mengalir dari tabung A =
banyaknya air yang berada di
tabung B.
Jika di tabung A yang keluar 500
ml maka tabung B akan terisi
500 ml, begitu seterusnya
Jumlah Imasuk = Jumlah Ikeluar
8. Kuat arus dalam suatuKuat arus dalam suatu
rangkaianrangkaian
Kuat arus dalam rangkaian tidak bercabang.
totalIIII === 321
9. Kuat arus dalam rangkaian bercabang
Hukum I Kirchoff :
Jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik percabangan sama
dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik itu.
keluarmasuk II Σ=Σ
Pada contoh diatas :Pada contoh diatas : Itotal= I1+I2
10. + _
Imasuk= 3 A
Ikeluar= 3 A
Imasuk= 0.5 A
Ikeluar= 0,5 A
A. Rangkaian
Listrik Seri
Imasuk= 1 A
Ikeluar= 1A
B. Rangkaian
Listrik Paralel
11. Jenis-Jenis Rangkaian ListrikJenis-Jenis Rangkaian Listrik
A. Rangkaian
Listrik Seri
+ _
B. Rangkaian
Listrik Paralel
+ _
C. Rangkaian
Listrik Seri-Paralel
+ _
REDUP TERANG REDUP-TERANG
12. Rangkaian PenggantiRangkaian Pengganti
A. Rangkaian
Listrik Seri
+ _
B. Rangkaian
Listrik Paralel
+ _
C. Rangkaian
Listrik Seri-Paralel
+ _
Rtot= R1 + R2
1 = 1 + 1
Rtot R1 R2
Rtot= R1 + R23
Dimana
1 = 1 + 1
R23 R2 R3
R1 R2 R1
R2
R2
R3
R1
13. CONTOH SOALCONTOH SOAL
A. Rangkaian
Listrik Seri
B. Rangkaian
Listrik Paralel
C. Rangkaian
Listrik Seri-Paralel
1 = 1 + 1
Rtot R1 R2
Rtot= R1 + R23
Dimana
1 = 1 + 1
R23 R2 R3
+ _
Rtot= R1 + R2
2 Ω 3 Ω
1 = 1 + 1
Rtot 6 4
+ _
6 Ω
4 Ω 1 = 1 + 1
R23 6 4
+ _
6 Ω
4 Ω
3 Ω
Rtot = 2 + 3
= 5 Ω
1 = 4 + 6
Rtot 24
Rtot = 24 = 2,4
Ω
10
Seperti pada bagian B
diketahui R23 = 2,4 Ω
Rtot= 3 Ω + 2,4 Ω
= 5,4 Ω