Praktikum Sistem Operasi

1. LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM OPERASI
MODUL 4
“SISTEM DIREKTORI DAN BERKAS”
Disusun Oleh :
2015081061
Indah Kusumawati
TI-B 2015
LABORATORIUM KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN
2016

2. 1 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
Pembahasan Praktikum
 Latihan 1 (Direktori)
1. Melihat direktori home
2. Melihat direktori aktual dan parent direktori

3. 2 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
3. Membuat satu direktori, lebih dari satu direktori atau sub direktori
Analisis : Pada perintah mkdir A B C A/D A/E B/F A/D/A menunjukan
terdapat sub direktori pada direktori A yang dapat kita lihat dengan
perintah ls –l A dan ls –l A/D.
4. Menghapus satu atau lebih direktori hanya dapat dilakukan pada direktori
kosong dan hanya dapat dihapus oleh pemiliknya kecuali bila diberikan
ijin aksesnya
Analisis : Berikut ini perintah rmdir B/F B artinya subdirektori F dan
direktori B dihapus. Maka ketika menggunakan perintah ls –l B untuk

4. 3 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
melihat isi direktori B, muncul pesan error karena direktori B telah
dihapus.
5. Navigasi direktori dengan instruksi cd untuk pindah dari satu direktori ke
direktori la
Analisis : Pada perintah cd /e-bussines04/C muncul pesan “No such file
or directory” karena posisi direktori aktif adalah /home/ws08/C artinya
kita telah masuk pada direktori C yang mana pada direktori C ini tidak
terdapat sub direktori C yang lain

5. 4 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
 Latihan 2 (Manipulasi File)
1. Perintah cp untuk mengkopi file atau seluruh direktori
Analisis : Perintah cat > contoh.txt merupakan perintah untuk membuat
suatu file bernama contoh.txt yang isinya seperti pada tampilan di atas.
Kemudian kita kopikan file tersebut dengan nama contoh1.txt dengan
perintah cp.

6. 5 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
2. Perintah mv untuk memindah file
3. Perintah rm untuk menghapus file

7. 6 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
Analisis :
 Latihan 3 (Symbolic Link)
Link adalah sebuah teknik untuk memberikan lebih dari satu nama file dengan
data yang sama. Bila file asli dihapus, maka data yang baru juga terhapus.
Membuat symbolic link halo.txt dengan isi “Hallo apa kabar?”

8. 7 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
Kemudian buat link halo.txt pada z
Maka file z merupakan link halo.txt yang isi filenya identik yakni “Hallo apa
kabar?” Kemudian dibuat direktori mydir, lalu link-kan z pada
mydir/halo.juga. File halo.juga disebut hard link dimana kedua file akan
muncul identik yakni “Hallo apa kabar?”
Kemudian perintah ln –s z bye.txt merupakan pembuatan shortcut file z
terhadap file byte.txt yang merupakan bentuk soft link dimana jumlah link
count pada file asal tidak akan berubah.

9. 8 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
 Latihan 4 (Melihat Isi File)
Untuk melihat jenis suatu file, gunakan perintah file dengan format file
filename (s). Pada tampilan berikut file halo.txt merupakan jenis file ASCII
text sedangkan file bye.txt merupakan symbolic link.
 Latihan 5 (Mencari File)
1. Perintah find

10. 9 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
2. Perintah which
Analisis : Perintah which digunakan untuk mencari file yang diinginkan
dengan lebih terperinci.
3. Perintah locate
Analisis : Perintah locate digunakan untuk mengetahui lokasi suatu file
berada. Pada tampilan diiatas merupakan perintah locate “*.txt” untuk
mencari lokasi file yang berekstensi .txt

11. 10 | P r a k t i k u m S i s t e m O p e r a s i
Kesimpulan
Dari praktikum di atas dapat disimpulkan bahwa pada SO Linux segala
sesuatu adalah berkas. Direktori adalah berkas, berkas adalah berkas, dan peranti
juga merupakan berkas. Maka berkas-berkas ini dapat kita olah untuk tujuan
tertentu dengan menggunakan perintah-perintah yang kita bahas di atas. Kita juga
dapat menciptakan File dan Direktori mulai dari root ke bawah. Direktori adalah
file khusus, yang berisi nama file dan inode ( pointer yang menunjuk ke data / isi
file tersebut). Secara logika direktori dapat berisi File dn Direktori lagi atau
disebut juga Subdirektori.