SlideShare a Scribd company logo
KONSEP PENYAKIT HIPERTENSI
DEFINISI
• World Health Organizational (WHO) dan The Internasional Society of
Hypertension (ISH) menetapkan bahwa hipertensi merupakan kondisi
ketika tekanan darah (TD) sistolik lebih besar dari 140 mmHg dan tekanan
darah diastolik lebih besar dari 90 mmHg.
• Hipertensi didefinisikan sebagai peningkatan tekanan darah arteri sistemik
akibat tekanan yang diberikan pada dinding pembuluh darah. Diagnosis
hipertensi dilakukan secara berulang untuk menetapkan penyebab
timbulnya hipertensi yang dilihat dari kenaikan tekanan sistolik dan
diastolik (Walker dan Whittlesea, 2012).
KLASIFIKASI BERAT RINGAN HIPERTENSI
KATEGORI TEKANAN
SISTOL (mmHg)
TEKANAN
DIASTOL
Stadium 1 (ringan) 140-159 90-99
Stadium 2
(sedang)
160-179 100-109
Stadium 3 (berat) 180-209 110-119
Stadium 4 (sangat
berat)
≥210 ≥120
(Awan Haryanto & Rini Sulistyowati, 2015)
ETIOLOGI
• Gangguan emosi
• Obesitas
• Konsumsi alkohol yang berlebih
• Rangsangan kopi dan tembakau yang berlebihan
• Obat-obatan
• Keturunan
Sumber: Dr.Hasdianah HR,M.Si,dkk., 2014
PATOFISIOLOGI
INSIDENSI
Meningkat dengan bertambahnya usia.
Prevalensi hipertensi ringan sebesar 2% pada
usia 25 tahun atau kurang, meningkat menjadi
25% pada usia 50 dan 50% pada usia 70 tahun.
Sumber : At a glance medicine, 2003
ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN
Pengkajian riwayat :
• Riwayat kesehatan dahulu
• Riwayat kesehatan keluarga
• Riwayat kesehatan sekarang
PENGKAJIAN FISIK
a. Aktivitas/istirahat
b. Sirkulasi
c. Integritas ego
d. Eliminasi
e. Makanan/cairan
f. Neurosensori
g. Nyeri/ketidaknyamanan
h. Pernapasan
i. Keamanan
j. Pembelajaran/penyuluhan
MANIFESTASI KLINIS
Menurut Rokhaeni (2001), manifestasi klinis beberapa
pasien yang menderita hipertensi yaitu:
a. Mengeluh sakit kepala, pusing
b. Lemas, kelelahan
c. Sesak napas
d. Gelisah
e. Mual
f. Muntah
g. Epistaksis
h. Kesadaran menurun
PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
• Pasien mengaku sering kali mengkonsumsi makanan
yang asin seperti ikan asin hampir setiap hari.
• Pasien juga sering mengkonsumsi makanan siap saji
dan jarang berolahraga
• Pasien mengaku sering mengkonsumsi rokok sehari
satu bungkus, mengkonsumsi kopi dua gelas sehari,
dan ventilasi rumah yang kurang dan udara dalam
ruangan panas.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Riwayat dan pemeriksaan fisik secara menyeluruh
• Pemeriksaan retina
• Pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui kerusakan organ
seperti ginjal dan jantung
• EKG untuk mengetahui hipertrofi ventrikel kiri
• Urinalis untuk mengetahui protein dalam urine, darah, dan
glukosa
• Foto dada dan CT scan
Sumber: Nurhidayat, S., 2015
DIAGNOSA
• Risiko gangguan fungsi kardiovaskuler berhubungan dengan
kurangnya pengetahuan tentang factor resiko yang dapat di
cegah.
• Risiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak berhubungan
dangan hipertensi.
Sumber: Diagnosis keperawatan, Hal. 247 dan 252
INTERVENSI
1. Potensial perubahan perfusi jaringan : serebral, ginjal, jantung berhubungan
dengan gangguan sirkulasi.
Tujuannya : Sirkulasi tubuh tidak terganggu
Intervensi :
• Pertahankan tirah baring; tinggikan kepala tempat tidur
• kaji tekanan darah
• Pertahankan cairan dan obat-obatan
• Amati adanya hipotensi mendadak
• Ukur masukan dan pengeluaran
• Pantau elektrolit, BUN, kreatinin
• Ambulasi sesuai kemampuan
2. Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi
tentang proses penyakit dan perawatan diri
Tujuannya : klien terpenuhi dalam informasi tentang hipertensi
Intervensi :
• Sifat penyakit, tujuan pengobatan dan prosedur
• Lingkungan yang tenang, tidak penuh stress
• Obat-obatan : nama, dosis, waktu pemberian, tujuan, efek samping
• Meghindari pemakaian obat bebas tanpa pemeriksaan dokter
• Gejala kambuhan atau kemajuan penyulit untuk dilaporkan dokter : sakit kepala,
pusing, pingsan, mual dan muntah
• Mempertahankan berat badan stabil
• Menghindari kelelahan
• Diet rendah kalori, rendah natrium
• Mempertahankan pemasukan cairan yang tepat
• Menghindari konstipasi dan penahanan
MEDIKASI / OBAT-OBATAN
• Diuretik
Akan menurunkan tekanan darah secara akut dengan pengeluaran garam
dan air. Salah satu jenis obat diuretik adalah hidroklorotiazid.
• Golongan anti-simpatis
Bekerja mempengaruhi susunan saraf simpatis atau respon jantung
terhadap rangsangan simpatis. Golongan yang bekerja sentral, misalnya resepin,
alfa metildopa, klonidin, dan guanabenz. Golongan yang bekerja perifer yaitu
guanetidin, prazosin.
• Betablocker
Berfungsi menurunkan tekanan darah dengan melebarkan pembuluh dan
memperlambat detak jantung. Contohnya atenol dan bisoprol.
• ACE inhibitor
Menurunkan tekanan darah dengan cara membuat dinding pembulh
lebih rileks. Contohnya captropil dan ramipril.
• Antagonis kalsium
Menurunkan tekanan darah dengan melebarkan pembuluh darah.
Contohnya amlodipine dan nifedipine.
• Vasodilator
Ada 2 golongan yaitu :
1. yang bekerja secara langsung seperti hidralazin dan
minoksidil
2. Yang bekerja tidak langsung seperti penghambat ACE,
prazosin, antagonis kalsium.
PERAWATAN KOMUNITAS
1. Homecare Management
a) Menjeleskan pada pasien cara mengontrol
berat badan (diet sehat).
b) Mengajarkan pasien dan keluarga untuk
melakukan tes gula darah sendiri.
c) Rekomendasikan buah dan sayur yang baik
untuk pasien hipertensi.
2. Health Teaching (Penkes)
a) Menjaga pola hidup sehat
b) Mengurangi asupan garam
c) Membatasi konsumsi alkohol, merokok, dan kafein
d) Olahraga
e) Kontrol lemak dan kolestrol
f) Meningkatkan konsumsi buah dan sayur
g) Managemen stres
EVALUASI
1. Menurunkan tekanan darah/beban kerja jantung.
2. Mempertahankan tekanan darah dalam rentang
individu yang dapat diterima.
3. Memperlihatkan irama dan frekuensi jantung stabil
dalam rentang normal pasien.
4. Tidak adanya gejala kerusakan organ.
(Doengos & Marylinn E, 2000)

More Related Content

Similar to KONSEP hipertensi.pptx

PPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptx
PPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptxPPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptx
PPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptx
JeffriMardiansyah
 
HIPERTENSI_Ppt.pptx
HIPERTENSI_Ppt.pptxHIPERTENSI_Ppt.pptx
HIPERTENSI_Ppt.pptx
NoveraDenita1
 
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Operator Warnet Vast Raha
 
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Warnet Raha
 
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptxKelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
bintangbayu198
 
Lp hipertensi
Lp hipertensiLp hipertensi
Lp hipertensi
Yabniel Lit Jingga
 
HIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptx
HIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptxHIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptx
HIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptx
DevelisaMedica
 
hipertensi erika.pptx
hipertensi erika.pptxhipertensi erika.pptx
hipertensi erika.pptx
LayyouchuangHesty
 
EPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).ppt
EPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).pptEPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).ppt
EPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).ppt
VakhotSantika
 
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi Marito Simanungkalit
 
Epidemiologi hipertensi
Epidemiologi hipertensiEpidemiologi hipertensi
Epidemiologi hipertensi
ike er
 
Askep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensiAskep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensi
Operator Warnet Vast Raha
 
Askep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensiAskep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensi
Warnet Raha
 
Lp hipertensi
Lp hipertensiLp hipertensi
Lp hipertensi
Yabniel Lit Jingga
 
Kegawatdaruratan anak
Kegawatdaruratan anakKegawatdaruratan anak
Kegawatdaruratan anak
Ratih Lasandang
 
HIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.ppt
HIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.pptHIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.ppt
HIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.ppt
DinaMalisa
 
Hipertensi 2
Hipertensi 2Hipertensi 2
Hipertensi 2
Arya Ningrat
 

Similar to KONSEP hipertensi.pptx (20)

PPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptx
PPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptxPPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptx
PPT HIPERTENSI DAN JANTUNG 2022.pptx
 
HIPERTENSI_Ppt.pptx
HIPERTENSI_Ppt.pptxHIPERTENSI_Ppt.pptx
HIPERTENSI_Ppt.pptx
 
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
 
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
 
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptxKelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
 
Lp hipertensi
Lp hipertensiLp hipertensi
Lp hipertensi
 
HIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptx
HIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptxHIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptx
HIPERTENSI_Ppt [Autosaved].pptx
 
hipertensi erika.pptx
hipertensi erika.pptxhipertensi erika.pptx
hipertensi erika.pptx
 
Asuhan keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan keperawatan AKPER PEMKAB MUNA Asuhan keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
 
EPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).ppt
EPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).pptEPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).ppt
EPIDEMIOLOGI_HIPERTENSI (1).ppt
 
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
 
Pp hipertensi kmb1
Pp hipertensi kmb1Pp hipertensi kmb1
Pp hipertensi kmb1
 
Epidemiologi hipertensi
Epidemiologi hipertensiEpidemiologi hipertensi
Epidemiologi hipertensi
 
Hipertensi
HipertensiHipertensi
Hipertensi
 
Askep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensiAskep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensi
 
Askep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensiAskep pada pasien hipertensi
Askep pada pasien hipertensi
 
Lp hipertensi
Lp hipertensiLp hipertensi
Lp hipertensi
 
Kegawatdaruratan anak
Kegawatdaruratan anakKegawatdaruratan anak
Kegawatdaruratan anak
 
HIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.ppt
HIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.pptHIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.ppt
HIPERTENSI SISTOLIK TERISOLASI PADA USIA LANJUT.ppt
 
Hipertensi 2
Hipertensi 2Hipertensi 2
Hipertensi 2
 

Recently uploaded

tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
HanifaYR
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
UmmyKhairussyifa1
 
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptxDefinisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
meta emilia surya dharma
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
celli4
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
rifdahatikah1
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoaudit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
ReniAnjarwati
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
fitrianakartikasari5
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
BayuEkaKurniawan1
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxxCBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
MuhammadAlFarizi88
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
Jumainmain1
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdfPresentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
AFMLS
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
jualobat34
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
iskandar186656
 
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptxsudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
muhammadrezkizanuars
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
lansiapola
 

Recently uploaded (20)

tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
 
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptxDefinisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoaudit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
 
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxxCBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdfPresentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
 
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptxsudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
 

KONSEP hipertensi.pptx

  • 2. DEFINISI • World Health Organizational (WHO) dan The Internasional Society of Hypertension (ISH) menetapkan bahwa hipertensi merupakan kondisi ketika tekanan darah (TD) sistolik lebih besar dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih besar dari 90 mmHg. • Hipertensi didefinisikan sebagai peningkatan tekanan darah arteri sistemik akibat tekanan yang diberikan pada dinding pembuluh darah. Diagnosis hipertensi dilakukan secara berulang untuk menetapkan penyebab timbulnya hipertensi yang dilihat dari kenaikan tekanan sistolik dan diastolik (Walker dan Whittlesea, 2012).
  • 3. KLASIFIKASI BERAT RINGAN HIPERTENSI KATEGORI TEKANAN SISTOL (mmHg) TEKANAN DIASTOL Stadium 1 (ringan) 140-159 90-99 Stadium 2 (sedang) 160-179 100-109 Stadium 3 (berat) 180-209 110-119 Stadium 4 (sangat berat) ≥210 ≥120 (Awan Haryanto & Rini Sulistyowati, 2015)
  • 4. ETIOLOGI • Gangguan emosi • Obesitas • Konsumsi alkohol yang berlebih • Rangsangan kopi dan tembakau yang berlebihan • Obat-obatan • Keturunan Sumber: Dr.Hasdianah HR,M.Si,dkk., 2014
  • 6. INSIDENSI Meningkat dengan bertambahnya usia. Prevalensi hipertensi ringan sebesar 2% pada usia 25 tahun atau kurang, meningkat menjadi 25% pada usia 50 dan 50% pada usia 70 tahun. Sumber : At a glance medicine, 2003
  • 7.
  • 9. PENGKAJIAN Pengkajian riwayat : • Riwayat kesehatan dahulu • Riwayat kesehatan keluarga • Riwayat kesehatan sekarang
  • 10. PENGKAJIAN FISIK a. Aktivitas/istirahat b. Sirkulasi c. Integritas ego d. Eliminasi e. Makanan/cairan f. Neurosensori g. Nyeri/ketidaknyamanan h. Pernapasan i. Keamanan j. Pembelajaran/penyuluhan
  • 11. MANIFESTASI KLINIS Menurut Rokhaeni (2001), manifestasi klinis beberapa pasien yang menderita hipertensi yaitu: a. Mengeluh sakit kepala, pusing b. Lemas, kelelahan c. Sesak napas d. Gelisah e. Mual f. Muntah g. Epistaksis h. Kesadaran menurun
  • 12. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL • Pasien mengaku sering kali mengkonsumsi makanan yang asin seperti ikan asin hampir setiap hari. • Pasien juga sering mengkonsumsi makanan siap saji dan jarang berolahraga • Pasien mengaku sering mengkonsumsi rokok sehari satu bungkus, mengkonsumsi kopi dua gelas sehari, dan ventilasi rumah yang kurang dan udara dalam ruangan panas.
  • 13. PEMERIKSAAN PENUNJANG • Riwayat dan pemeriksaan fisik secara menyeluruh • Pemeriksaan retina • Pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui kerusakan organ seperti ginjal dan jantung • EKG untuk mengetahui hipertrofi ventrikel kiri • Urinalis untuk mengetahui protein dalam urine, darah, dan glukosa • Foto dada dan CT scan Sumber: Nurhidayat, S., 2015
  • 14. DIAGNOSA • Risiko gangguan fungsi kardiovaskuler berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang factor resiko yang dapat di cegah. • Risiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak berhubungan dangan hipertensi. Sumber: Diagnosis keperawatan, Hal. 247 dan 252
  • 15. INTERVENSI 1. Potensial perubahan perfusi jaringan : serebral, ginjal, jantung berhubungan dengan gangguan sirkulasi. Tujuannya : Sirkulasi tubuh tidak terganggu Intervensi : • Pertahankan tirah baring; tinggikan kepala tempat tidur • kaji tekanan darah • Pertahankan cairan dan obat-obatan • Amati adanya hipotensi mendadak
  • 16. • Ukur masukan dan pengeluaran • Pantau elektrolit, BUN, kreatinin • Ambulasi sesuai kemampuan 2. Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi tentang proses penyakit dan perawatan diri Tujuannya : klien terpenuhi dalam informasi tentang hipertensi Intervensi : • Sifat penyakit, tujuan pengobatan dan prosedur • Lingkungan yang tenang, tidak penuh stress
  • 17. • Obat-obatan : nama, dosis, waktu pemberian, tujuan, efek samping • Meghindari pemakaian obat bebas tanpa pemeriksaan dokter • Gejala kambuhan atau kemajuan penyulit untuk dilaporkan dokter : sakit kepala, pusing, pingsan, mual dan muntah • Mempertahankan berat badan stabil • Menghindari kelelahan • Diet rendah kalori, rendah natrium • Mempertahankan pemasukan cairan yang tepat • Menghindari konstipasi dan penahanan
  • 18. MEDIKASI / OBAT-OBATAN • Diuretik Akan menurunkan tekanan darah secara akut dengan pengeluaran garam dan air. Salah satu jenis obat diuretik adalah hidroklorotiazid. • Golongan anti-simpatis Bekerja mempengaruhi susunan saraf simpatis atau respon jantung terhadap rangsangan simpatis. Golongan yang bekerja sentral, misalnya resepin, alfa metildopa, klonidin, dan guanabenz. Golongan yang bekerja perifer yaitu guanetidin, prazosin.
  • 19. • Betablocker Berfungsi menurunkan tekanan darah dengan melebarkan pembuluh dan memperlambat detak jantung. Contohnya atenol dan bisoprol. • ACE inhibitor Menurunkan tekanan darah dengan cara membuat dinding pembulh lebih rileks. Contohnya captropil dan ramipril. • Antagonis kalsium Menurunkan tekanan darah dengan melebarkan pembuluh darah. Contohnya amlodipine dan nifedipine.
  • 20. • Vasodilator Ada 2 golongan yaitu : 1. yang bekerja secara langsung seperti hidralazin dan minoksidil 2. Yang bekerja tidak langsung seperti penghambat ACE, prazosin, antagonis kalsium.
  • 21. PERAWATAN KOMUNITAS 1. Homecare Management a) Menjeleskan pada pasien cara mengontrol berat badan (diet sehat). b) Mengajarkan pasien dan keluarga untuk melakukan tes gula darah sendiri. c) Rekomendasikan buah dan sayur yang baik untuk pasien hipertensi.
  • 22. 2. Health Teaching (Penkes) a) Menjaga pola hidup sehat b) Mengurangi asupan garam c) Membatasi konsumsi alkohol, merokok, dan kafein d) Olahraga e) Kontrol lemak dan kolestrol f) Meningkatkan konsumsi buah dan sayur g) Managemen stres
  • 23. EVALUASI 1. Menurunkan tekanan darah/beban kerja jantung. 2. Mempertahankan tekanan darah dalam rentang individu yang dapat diterima. 3. Memperlihatkan irama dan frekuensi jantung stabil dalam rentang normal pasien. 4. Tidak adanya gejala kerusakan organ. (Doengos & Marylinn E, 2000)